BUMN: PT Pindad

  • Bukan Sedan Mewah, Macron Naik Maung Pindad ‘Indonesia’ Bareng Prabowo

    Bukan Sedan Mewah, Macron Naik Maung Pindad ‘Indonesia’ Bareng Prabowo

    Jakarta

    Presiden RI Prabowo Subianto menyopiri langsung Presiden Prancis Emmanuel Macron saat berkunjung ke Akademi Militer (Akmil) Magelang, Rabu (24/5).

    Yang menarik, kendaraan yang digunakan bukan sedan mewah, melainkan Pindad Maung MV3, kendaraan taktis ringan yang sering digunakan oleh Presiden Prabowo untuk berbagai acara kenegaraan. Ya, saat datang ke Indonesia, Macron diketahui menumpangi sedan mewah Jerman yang punya panjang 6,3 meter.

    MV3 Maung produksi PT Pindad yang jadi kendaraan operasional TNI dan Polri. Foto: Wisma Putra/detikJabar

    Maung MV3 yang ditumpangi Prabowo dan Macron tampil gagah dengan kelir hijau army. Kendaraan ini memang didesain untuk kebutuhan militer, namun versi sipilnya juga pernah dikenalkan ke publik oleh PT Pindad.

    Lalu seperti apa spesifikasi Pindad Maung MV3 dengan plat nomor ‘INDONESIA’ yang digunakan Prabowo untuk mengantar Macron?

    Maung Pindad MV3 dibekali mesin turbo diesel berkapasitas 2.200 cc yang mampu menghasilkan daya maksimum 202 PS (sekitar 199 HP) dan torsi hingga 441 Nm. Mobil ini juga diklaim memiliki jarak tempuh hingga 500 km dalam kondisi tangki bahan bakar penuh.

    Maung sejatinya tersedia dalam tiga varian: Maung Tangguh, Maung Jelajah, dan Maung Komando. Maung Tangguh dirancang tanpa pintu, sedangkan Maung Komando dilengkapi atap Hard Top, dan Maung Jelajah dengan atap Soft Top.

    Mobil yang diandalkan Prabowo untuk mengantar Macron adalah Jelajah yang mengusung atap model Soft Top. Maung Pindad ini juga kerap tampil ‘telanjang’ atau tanpa atap dalam beberapa momen.

    Teknisi berada di dalam kendaraan taktis Maung Versi satu saat uji coba di PT. Pindad (Persero), Bandung, Jawa Barat, Kamis (9/1/2025). PT. Pindad (Persero) memproduksi sekitar 4.000 kendaraan taktis Maung MV 3 jenis Tangguh, Jelajah dan Komando untuk kebutuhan operasional Kementerian Pertahanan yang akan di distribusikan ke berbagai satuan TNI. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/Spt. Foto: ANTARA FOTO/RAISAN AL FARISI

    Pindad merancang mobil ini dengan bobot kosong sekitar 1.000 kg dan diplot untuk menjelajahi berbagai medan, dengan suspensi depan independent coil spring dan suspensi belakang rigid/independent dengan shock absorber.

    Sebagai mobil yang dirancang untuk jelajah segala medan, Maung MV3 dibekali suspensi depan independent coil spring dan suspensi belakang rigid/independent with shock absorber.

    Meski dibangun untuk keperluan militer, desain Maung tetap modern. Wajahnya sangar dengan grille besar dan lampu bulat ganda. Kesan gagah diperkuat dengan ban offroad besar dan fender berotot.

    Sejauh ini, Maung Pindad belum dijual untuk umum. Namun kehadirannya dalam momen antar pemimpin negara seperti ini tentu jadi etalase tersendiri buat unjuk gigi produk dalam negeri.

    (mhg/dry)

  • Wamen Silmy nilai kerja sama industri pertahanan jadi atensi RI-Turki

    Wamen Silmy nilai kerja sama industri pertahanan jadi atensi RI-Turki

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Silmy Karim menilai bahwa kerja sama di bidang industri pertahanan menjadi salah satu atensi dalam 75 tahun hubungan bilateral Republik Indonesia dengan Turki.

    Pernyataan Wamen Silmy dilatarbelakangi oleh pengalamannya sebagai Direktur Utama PT Pindad periode 2014–2016, BUMN bidang industri pertahanan dan keamanan serta merujuk pada kerja sama strategis saat kunjungan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan ke Indonesia pada Februari lalu.

    “Saya melihat kalau yang saat ini sedang menjadi atensi kedua negara adalah kerjasama di bidang industri pertahanan” kata Wamen Silmy ditemui di acara Turkish Cuisine Dinner di Jakarta, Selasa.

    Wamen Silmy menjelaskan bahwa 10 tahun yang lalu, Indonesia dan Turki, melalui PT Pindat dan perusahaan terkemuka Turki FNSS Savunma Sistemleri A.Ş menghasilkan produk bersama yang diberi nama Harimau, sebuah tank medium yang dirancang untuk medan tempur modern dengan kemampuan mobilitas tinggi dan perlindungan balistik tingkat lanjut.

    “Secara cost akan lebih murah karena dua-duanya akan sharing biayanya. Kemudian dari sisi kuantiti karena produksinya menjadi lebih banyak menjadi lebih turun biayanya. Ini juga tidak hanya mencakup dari sisi peralatan kendaraan lapis baja juga bisa ditingkatkan sampai telekomunikasi. Kemudian juga roket peluru kendali,” ucapnya.

    Minat Turki untuk meningkatkan kerja sama bidang pertahanan juga tercermin dari pertemuan antara Presiden Sekretariat Industri Pertahanan Turki (Savunma Sanayii Baskanligi/SSB) Haluk Gorgun dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (16/5).

    Berdasarkan unggahan Gorgun di akun Instagram resminya (@halukgrgn) Jumat (16/5) malam, dia menyampaikan bahwa pertemuan tersebut bersifat intensif dan sangat produktif.

    “Kami mengadakan pertemuan intensif dan sangat produktif dengan negara sahabat Indonesia dalam rangka lebih memperdalam potensi kerja sama di bidang industri pertahanan,” kata dia.

    Dalam pertemuan itu, dia menyampaikan bahwa sejalan dengan visi Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan serta dukungan kuatnya terhadap industri pertahanan Turki, kedua pihak melakukan evaluasi komprehensif untuk mengubah kolaborasi strategis menjadi proyek-proyek konkret.

    Adapun Pemerintah Republik Indonesia bersama dengan Pemerintah Republik Turki menyepakati 13 poin kerja sama dengan penandatanganan dokumen kerja sama oleh masing-masing pejabat tinggi saat kunjungan kenegaraan Erdogan.

    Nota kesepahaman terkait kerja sama strategis di bidang industri pertahanan dilakukan oleh Kementerian Pertahanan RI dan Sekretariat Industri Pertahanan Kepresidenan Republik Turki.

    Pewarta: Kuntum Khaira Riswan
    Editor: Budi Suyanto
    Copyright © ANTARA 2025

  • Freeport Bidik Sejumlah Industri Ini Serap Katoda Tembaga dari Smelter Barunya

    Freeport Bidik Sejumlah Industri Ini Serap Katoda Tembaga dari Smelter Barunya

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Freeport Indonesia (PTFI) menangkap sejumlah peluang pasar industri di dalam negeri yang dapat menyerap produksi katoda tembaga dari smelter barunya di Gresik, Jawa Timur. 

    Presiden Direktur PTFI Tony Wenas mengatakan, pihaknya menargetkan hingga akhir tahun smelter tersebut akan beroperasi dengan kapasitas penuh dengan produksi 600.000 ton katoda tembaga. 

    “Kami melihat sudah mulai masuk beberapa perusahaan di Indonesia yang mau memanfaatkan tembaga sebagai bahan baku, katoda tembaga,” ujar Tony dalam agenda Energi Mineral Forum 2025, Senin (26/5/2025). 

    Dia menyebutkan, terdapat potensi penyerapan dari perusahaan asal China, Hailiang Group yang membangun pabrik foil tembaga di Kawasan Industri Java Integrated Industrial and Ports Estate (JIIPE), Gresik. Perusahaan tersebut memiliki potensi kebutuhan katoda tembaga sebanyak 100.000 ton. 

    Tak hanya itu, Tony juga menyebut ada minat dari perusahaan China lainnya dan perusahaan lokal yang akan memproduksi copper rod atau batang tembaga sehingga membutuhkan raw material yang besar.

    “Masih ada peluang lain, contoh, selongsong peluru. Itu kalau PT Pindad atau mitranya, selongsong peluru masih impor dan itu sebagian besar tembaga selongsong peluru. Jadi kalau dibutuhkan 5 miliar selongsong peluru, itu kan besar,” tuturnya. 

    Di sisi lain, dia juga menyoroti kebutuhan tembaga untuk pembangunan proyek jalur transmisi oleh PT PLN (Persero) sepanjang 40.000 kilometer sirkit (kms). Peluang tersebut yang dapat menjadi penyerap industri katoda tembaga nasional. 

    Tony menyebut, permintaan katoda tembaga dalam negeri saat ini masih di kisaran 300.000–400.000 ton per tahun. Sementara itu, produksi nasional mencapai 350.000 ton, di mana 150.000 ton diekspor. 

    PTFI lewat smelter barunya akan menyumbang tambahan produksi tembaga sebesar 600.000 ton mulai akhir tahun ini. Artinya, kapasitas produksi katoda tembaga Indonesia akan mencapai 800.000 ton.

    “Jadi akan ada 800.000 ton tembaga, belum termasuk smelternya Amman Mineral, mungkin sekitar berapa, 300.000 ton. Jadi akan ada hampir 1 juta ton lebih, sementara demand domestiknya itu masih sekitar 300.000–400.000 ton. Jadi 700.000 ton itu akan keluar negeri,” jelasnya. 

  • Zulhas: 29 Tahun Reformasi, Pertanian Kita Tertinggal dari Era Orde Baru
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        6 Mei 2025

    Zulhas: 29 Tahun Reformasi, Pertanian Kita Tertinggal dari Era Orde Baru Regional 6 Mei 2025

    Zulhas: 29 Tahun Reformasi, Pertanian Kita Tertinggal dari Era Orde Baru
    Tim Redaksi

    SEMARANG, KOMPAS.com
    – Menteri Koordinator bidang Pangan
    Zulkifli Hasan
    menyatakan bahwa selama 29 tahun era reformasi, sektor pertanian Indonesia justru tertinggal dibandingkan masa pemerintahan
    Orde Baru
    .
    Hal itu ia sampaikan dalam sambutannya saat Peluncuran Percepatan Musyawarah Desa Khusus pembentukan
    Koperasi Desa Merah Putih
    bersama kepala desa se-Jawa Tengah di Holy Stadium, Kota Semarang, Selasa (6/5/2025).
    “Kita masih evaluasi selama 29 tahun kita reformasi. Banyak juga yang maju. Saya tidak bicara yang majunya, tetapi hampir 29 tahun kita hari-hari kita bicara mengenai perdebatan soal demokrasi, pertanian kita mulai ketinggalan,” kata Zulkifli Hasan.
    Menurut
    Zulhas
    , pada masa Orde Baru Indonesia telah mencapai
    swasembada pangan
    .
    Pemerintah saat itu intens membangun sektor pertanian, ditandai dengan pembangunan irigasi dan infrastruktur penunjang lainnya.
    “Zaman Pak Harto, pertanian dibangun begitu intens, dari irigasi primer, sekunder, tersier. Kita punya PT PAL, PT Pindad, Batang untuk tenaga nuklir. Kita punya satelit Palapa 2. Pertumbuhan ekonomi kita rata-rata 7,5 persen per tahun,” bebernya.
    Zulhas juga menyinggung pengalamannya saat menjabat sebagai Menteri Perdagangan, di mana ia diperintahkan Presiden Joko Widodo untuk melakukan impor beras dan jagung karena rendahnya cadangan pangan nasional.
    “Atas perintah rapat yang dipimpin Bapak Presiden pada waktu itu, kita impor beras tahun lalu 3,6 juta. Kita impor jagung tahun lalu 2,8 juta. Oleh karena itu, program utama Bapak Presiden (Prabowo) adalah ketahanan pangan,” tuturnya.
    Meski demikian, ia menyebut bahwa menurut laporan Menteri Pertanian, stok beras nasional saat ini mencapai 3,5 juta ton, yang cukup hingga tahun depan.
    Presiden Prabowo pun memerintahkan Bulog menyerap gabah petani lokal dengan harga Rp6.500 per kilogram serta memangkas distribusi pupuk langsung dari pabrik ke petani.
    Zulhas juga menyoroti terjadinya ketimpangan ekonomi antara desa dan kota selama masa reformasi.
    Ia menilai bahwa desa tertinggal karena tidak memiliki ekosistem ekonomi yang tangguh. Salah satu indikatornya adalah perubahan status petani menjadi buruh tani.
    “Selama 29 tahun, reformasi, demokrasi, terjadi ketimpangan saudara-saudara. Yang kaya tambah-tambah, yang miskin enggak naik-naik. Data dari BPS, petani zaman
    orde baru
    punya sawah, punya kebun. Sekarang rata-rata petani berubah menjadi buruh tani,” jelasnya.
    Untuk mengatasi persoalan tersebut, Zulhas menegaskan pentingnya membangun ekosistem ekonomi pedesaan melalui pembentukan Koperasi Desa Merah Putih (Kopdes).
    Ia meyakini koperasi ini akan menciptakan lapangan kerja dan memangkas mata rantai distribusi yang tidak efisien.
    “Desa bisa menciptakan lapangan pekerjaan. Berapa Pak Menteri? 2 juta akan terbentuk lapangan kerja baru di desa-desa. Akan memotong rantai pasok yang panjang dari pusat sampai ke desa. Akan memotong tengkulak-tengkulak. Akan memotong rentenir-rentenir. Itulah (pentingnya) dibentuknya Kopdes,” tandasnya.
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Prabowo Akan Lantik Gubernur Papua Pegunungan dan Kepulauan Bangka Belitung – Page 3

    Prabowo Akan Lantik Gubernur Papua Pegunungan dan Kepulauan Bangka Belitung – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto akan melantik gubernur Papua Pegunungan dan Kepulauan Bangka Belitung beserta wakilnya di Istana Negara, Jakarta, Kamis (17/4/2025) siang ini.

    “Kami ingin menyampaikan bahwa siang ini, Kamis, 17 April 2025, direncanakan Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto akan melantik Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Pegunungan serta Gubernur dan Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung untuk masa jabatan tahun 2025–2030,” tutur Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana dalam keterangan tertulisnya.

    Menurut Yusuf, pelantikan akan berlangsung pada pukul 14.00 WIB dan akan dihadiri oleh jajaran para pejabat negara maupun daerah, termasuk pimpinan partai serta tamu undangan lainnya.  

    “Pelantikan ini merupakan bagian dari proses konstitusional dan mencerminkan komitmen kuat pemerintah dalam menciptakan pemerintah daerah yang lebih efektif, efisien, transparan, dan berorientasi pada pelayanan publik,” jelas dia.

    Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto baru menyelesaikan lawatannya ke negara-negara Timur Tengah dan Turkiye yang berlangsung pada 9 hingga 14 April 2025, dan menghasilkan sejumlah perjanjian antara Pemerintah Republik Indonesia dengan pemerintah masing-masing negara. Mulai dari, kerja sama ekonomi, pertahanan, pendidikan, hingga pertanian.

    Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media, Sekretariat Presiden, Yusuf Permana menyampaikan pada lawatan pertama di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, kedua pemimpin melakukan pertemuan bilateral membahas kerja sama strategis di bidang energi, pertahanan, dan pembangunan ekonomi.

    Yusuf menjelaskan terdapat 8 dokumen yang terdiri atas 4 kerja sama pemerintah ke pemerintah atau Government to Goverment (G2G) dan 4 kerja sama antar pelaku usaha atau Business to Business (B2B), yaitu:

    1. Pernyataan Kehendak antara Kementerian Luar Negeri Persatuan Emirat Arab dengen Kementerian Koordinator Bidang Pangan Republik Indonesia tentang kemitraan alam dan iklim;

    2. Protokol Perubahan Kedua Memorandum Saling Pengertian antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Persatuan Emirat Arab tentang kerjasama kelautan dan perikanan;

    3. Memorandum Saling Pengertian antara Kementerian Dalam Negeri Persatuan Emirat Arab dengan Kepolisian Republik Indonesia tentang kerjasama keamanan dan penanggulangan terorisme;

    4. Memorandum Saling Pengertian antara Kementerian Agama Republik Indonesia dengan Otoritas Umum Bidang Islam Wakaf dan Zakat Persatuan Emirat Arab tentang kerjasama di bidang Islam dan Wakaf;

    5. Memorandum Saling Pengertian antara Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian Republik Indonesia dengan Al Ain Farms for Livestock Production tentang investasi produksi susu;

    6. Nota Kesepahaman antara Ninety Degree General Trading LCC dengan PT Pindad;

    7. Kesepakatan Prinsip Terkait Dengan Penambahan Kapasitas Pembangkit Tenaga Listrik Surya Fotovoltaik di Cirata;

    8. Memorandum Saling Pengertian antara PT PLN (Persero) dengan Abu Dhabi Future Energy Company PJSC-MASDAR tentang Rencana Pengembangan PLTS Terapung Jati Gede 100 MW.

     

  • Misi Lawatan Prabowo ke Lima Negara, Boyong Investasi atau Cari Restu Evakuasi Warga Gaza?

    Misi Lawatan Prabowo ke Lima Negara, Boyong Investasi atau Cari Restu Evakuasi Warga Gaza?

    Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menyudahi perjalanannya dengan membawa sejumlah oleh-oleh kesepakatan usai lawatan ke lima negara dengan tiba di Tanah Air, pada Selasa (15/4/2025).

    Ketibaan Presiden di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta disambut oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming, Menteri Koordinator bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. 

    Di lima negara yakni Uni Emirat Arab (UEA), Republik Turki, Republik Arab Mesir, Qatar, dan Kerajaan Yordania Hasyimiyah, Presiden Ke-8 RI itu telah melakukan pertemuan dengan masing-masing pemimpin negara tersebut.

    Dalam kunjungannya, orang nomor satu di Indonesia itu telah banyak berkonsultasi dan berdiskusi dengan para pemimpin negara dengan pembahasan terkait peningkatan hubungan kerja sama kedua negara dan kondisi geopolitik dan ekonomi global. 

    Selain itu, dalam kunjungan ini belasan dokumen kerja sama telah ditandatangani dan dipertunjukkan di hadapan para pemimpin negara. Kerja sama ini meliputi sejumlah bidang mulai dari peningkatan kerja sama strategis kedua negara, politik, keamanan, kebudayaan, pertanian, pendidikan, hingga keagamaan.

    Di titik pertama, Prabowo dan Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) mendengarkan secara langsung pengumuman delapan Memorandum of Understanding (MoU) dan Letter of Intent (LoI) yang telah disepakati dan ditandatangani oleh kedua negara. 

    Pengumuman tersebut dilakulan di akhir pertemuan bilateral kedua pemimpin negara yang digelar di Istana Qasr Al Shatie, Abu Dhabi, pada Rabu (9/4/2025).

    Kedelapan dokumen tersebut terdiri atas empat kerja sama antar-pemerintah (Government to Government/G-to-G) dan empat kerja sama antarpelaku usaha (Business to Business/B-to-B). Kerja sama tersebut mencerminkan semakin eratnya hubungan strategis antara Indonesia dan PEA di berbagai bidang.

    Adapun, empat MoU G-to-G yang diumumkan meliputi pernyataan kerja sama tentang Kemitraan Alam dan Iklim; Lalu, Kelautan dan Perikanan;  Keamanan dan Penanggulangan Terorisme; dan kerja sama di bidang Islam dan wakaf.

    Sementara itu, empat kesepakatan B-to-B yang disampaikan adalah memorandum Saling Pengertian antara Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian RI, dengan Al-Ain Farms for Livestock Production PEA tentang Investasi Produksi Susu;

    Tak hanya itu, terdapat nota kesepahaman antara Ninety Degree General Trading LLC dan PT Pindad; kesepakatan prinsip terkait dengan penambahan kapasitas Pembangkit Tenaga Listrik Surya Fotovoltaik Cirata; dan memorandum Saling Pengertian antara PT PLN (Persero) dan Abu Dhabi Future Energy Company PJSC – MASDAR tentang Rencana Pengembangan PLTS Terapung Jatigede 100 MW.

    Berlabuh ke tujuan berikutnya, Prabowo bersama Presiden Republik Turki Recep Tayyip Erdoğan menyaksikan penandatanganan dan pertukaran sejumlah nota kesepahaman atau MoU dalam kunjungan kenegaraan di Istana Kepresidenan Turkiye, pada Kamis (10/4/2025).

    Sebanyak tiga dokumen kerja sama yang ditandatangani dan dipertukarkan di hadapan kedua kepala negara meliputi memorandum di bidang penanggulangan bencana dan kedaruratan. Lalu, tentang kerja sama di bidang media, hubungan masyarakat, dan komunikasi; serta kerja sama kebudayaan.

    Tak hanya itu, kedua kepala negara juga berkomitmen untuk memperluas akses pasar dan menghapus hambatan-hambatan perdagangan. Presiden Prabowo menekankan pentingnya kekuatan ekonomi dalam meningkatkan posisi tawar negara-negara berkembang di kancah global.

    “Kita harus bersama-sama berkembang sebagai kekuatan ekonomi. Hanya dengan kekuatan ekonomi, suara kita bisa didengar di dunia ini,” tegas Prabowo.

    Prabowo mengatakan bahwa kedua negara sepakat agar para menteri perdagangan segera menyelesaikan preferential trade agreement. Hal tersebut sebagai langkah awal menuju Turki-Indonesia Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA).

    Di bidang investasi, kedua pemimpin juga menyepakati penyelesaian bilateral investment treaty dalam waktu dekat. Prabowo turut mengundang perusahaan-perusahaan Turki untuk berpartisipasi dalam pengembangan sektor strategis di Indonesia.

    “Saya juga mengundang perusahaan Turki untuk bersama-sama ikut serta dalam pembangunan industri baterai, energi terbarukan, industri pertahanan dan tekstil kelas atas. Saya terbuka agar Turki ikut dalam pembangunan infrastruktur energi di Indonesia,” ujarnya.

    Kepala Negara turut mengapresiasi kontribusi perusahaan konstruksi Turki dalam pembangunan 42 rumah sakit di Indonesia, serta mendorong kerja sama lebih lanjut di bidang kesehatan, termasuk produksi vaksin bersama. Tak hanya itu, Indonesia dan Turki juga akan menjalin kerja sama erat di sektor pertahanan.

    “Kami juga memiliki kesepakatan untuk membuat joint venture yang penting antara perusahaan pertahanan strategis di antara dua negara kita,” tuturnya.

    Selanjutnya, Prabowo Subianto dan Presiden Republik Arab Mesir Abdel Fattah El-Sisi melakukan penandatanganan Pernyataan Bersama tentang Kemitraan Strategis antara Indonesia dan Mesir di Istana Al Ittihadiya, Kairo, pada Sabtu (12/4/2025).

    Melalui kemitraan strategis ini, Indonesia dan Mesir berkomitmen memperkuat kerja sama di berbagai bidang prioritas. Mulai dari politik, ekonomi, keamanan, pertahanan, hubungan budaya dan pendidikan, serta hubungan antar masyarakat.

    Doha, Qatar menjadi negara ke-4 yang dikunjungi oleh Prabowo. Di sana dia bersama dengan Emir Qatar, Sheikh Tamim Bin Hamad Al-Thani, menyaksikan langsung penandatanganan MoU yang digelar dalam pertemuan kedua pemimpin di Istana Amiri Diwan, Doha, Minggu (13/4/2025).

    Dokumen penting yang bertajuk lengkap “Memorandum Saling Pengertian tentang Dialog Strategis antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Negara Qatar” dalam memperkuat kerja sama bilateral melalui pembentukan mekanisme Strategic Dialogue (SD) yang diselenggarakan setiap tahun pada tingkat Menteri Luar Negeri. Selain itu, Senior Officials Meeting (SOM) juga akan dilaksanakan sebagai forum persiapan SD, sementara Ad Hoc Working Group dapat dibentuk untuk mengerjakan program-program kerja sama tertentu.

    Dialog Strategis ini bertujuan mendorong kerja sama yang lebih intensif di berbagai bidang strategis. Diantaranya adalah politik, isu-isu internasional dan kawasan, pertahanan dan keamanan, ekonomi dan energi, pertanian dan ketahanan pangan, pariwisata, ilmu pengetahuan dan teknologi, kesehatan, olahraga, kepemudaan, pelindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI), serta kolaborasi di berbagai forum multilateral.

    Tak hanya itu, hasil konkret lain dari pertemuan itu adalah komitmen Qatar menanamkan investasi senilai US$2 miliar atau sekitar Rp33,6 triliun melalui Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara Indonesia).

    Terakhir, Prabowo dan Raja Yordania Abdullah II bin Al-Hussein menyaksikan langsung penandatanganan empat MoU strategis antara Indonesia dan Kerajaan Yordania Hasyimiyah yang berlangsung di Istana Al Husseiniya, Amman, Senin (14/4/2025). 

    Empat dokumen kerja sama yang ditandatangani dalam kesempatan tersebut adalah persetujuan kerja sama di bidang pertahanan, pertanian, bidang pendidikan, dan keagamaan dan wakaf.

    “Kami membahas peningkatan kerja sama di beberapa bidang, bidang pendidikan, sains, teknologi, ekonomi. Ya kan kita disini kita beli banyak fosfat, potash untuk pupuk kita, salah satu termurah di dunia,” pungkas Prabowo.

  • Hanya 9 Jam di Abu Dhabi, Prabowo Langsung Terbang ke Turkiye
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        9 April 2025

    Hanya 9 Jam di Abu Dhabi, Prabowo Langsung Terbang ke Turkiye Nasional 9 April 2025

    Hanya 9 Jam di Abu Dhabi, Prabowo Langsung Terbang ke Turkiye
    Tim Redaksi
    ABU DHABI, KOMPAS.com
    – Presiden RI
    Prabowo Subianto
    telah meninggalkan Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA), pada Rabu (9/4/2025) sore waktu setempat untuk melanjutkan kunjungan kenegaraan ke Turkiye.
    Berdasarkan pantauan
    Kompas.com
    di Bandara Internasional Presidential Flight Abu Dhabi, pesawat kepresidenan yang mengangkut Prabowo lepas landas pada pukul 15.25 waktu setempat.
    Prabowo didampingi oleh Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Letkol Teddy Indra Wijaya dalam penerbangan tersebut.
    Menurut rencana, Prabowo akan mendatangi Ankara dan Antalya dalam lawatannya di Turkiye.
    Kunjungan
    Prabowo ke Abu Dhabi
    sendiri terbilang cukup singkat, yakni hanya sekitar 9 jam.
    Prabowo mendarat di Abu Dhabi pada Rabu pagi pukul 06.40 waktu setempat, lalu beristirahat di hotel di Emirates Palace.
    Setelah itu, Prabowo bertemu dengan Presiden UEA Mohamed bin Zayed (MBZ) pada pukul 11.13 waktu setempat selama sekitar 2 jam.
    Selepas pertemuan dengan MBZ, Prabowo kembali ke hotel pada pukul 13.42 dan sudah terbang meninggalkan UEA pada pukul 15.25 WIB.
    Meski begitu, Prabowo membawa 8 oleh-oleh berupa kesepakatan dari Abu Dhabi. Berikut daftarnya:
    1. Pernyataan Kehendak antara Kementerian Luar Negeri PEA dan Kementerian Koordinator Bidang Pangan Republik Indonesia tentang Kemitraan Alam dan Iklim
    2. Protokol Perubahan Kedua Memorandum Saling Pengertian antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah PEA tentang Kerja Sama Kelautan dan Perikanan
    3. Memorandum Saling Pengertian antara Kementerian Dalam Negeri PEA dan Kepolisian RI tentang Kerja Sama Keamanan dan Penanggulangan Terorisme
    4. Memorandum Saling Pengertian antara Kementerian Agama RI dengan Otoritas Umum Bidang Islam, Wakaf, dan Zakat PEA tentang Kerja Sama di Bidang Islam dan Wakaf.
    5. Memorandum Saling Pengertian antara Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian RI, dengan Al-Ain Farms for Livestock Production PEA tentang Investasi Produksi Susu
    6. Nota Kesepahaman antara Ninety Degree General Trading LLC dan PT Pindad
    7. Kesepakatan Prinsip Terkait Dengan Penambahan Kapasitas Pembangkit Tenaga Listrik Surya Fotovoltaik Cirata
    8. Memorandum Saling Pengertian antara PT PLN (Persero) dan Abu Dhabi Future Energy Company PJSC – MASDAR tentang Rencana Pengembangan PLTS Terapung Jatigede 100 MW.
    Diketahui, ada lima negara yang bakal dikunjungi Prabowo dalam lawatannya kali ini, yakni UEA, Turkiye, Mesir, Qatar, dan Yordania.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Prabowo Bawa Oleh-oleh dari UEA, Sepakati 8 MoU dan LoI

    Prabowo Bawa Oleh-oleh dari UEA, Sepakati 8 MoU dan LoI

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) mendengarkan secara langsung pengumuman 8 Memorandum of Understanding (MoU) dan Letter of Intent (LoI).

    Pengumuman tersebut dilakulan di akhir pertemuan bilateral kedua pemimpin negara yang digelar di Istana Qasr Al Shatie, Abu Dhabi, pada Rabu (9/4/2025).

    Kedelapan dokumen tersebut terdiri atas empat kerja sama antar-pemerintah (Government to Government/G-to-G) dan empat kerja sama antarpelaku usaha (Business to Business/B-to-B). Kerja sama tersebut mencerminkan semakin eratnya hubungan strategis antara Indonesia dan PEA di berbagai bidang.

    Pengumuman tersebut menjadi bagian penting dari pertemuan bilateral yang berlangsung hangat dan penuh semangat kemitraan antara Indonesia dan UEA, serta mencerminkan kesamaan visi dalam memperkuat kerja sama ekonomi, ketahanan pangan, transisi energi, keamanan, dan nilai-nilai keagamaan.

    Pertemuan ini juga menjadi tonggak baru dalam hubungan diplomatik kedua negara yang telah terjalin erat selama lebih dari empat dekade.

    Empat MoU G-to-G yang diumumkan meliputi:

    1. Pernyataan Kehendak antara Kementerian Luar Negeri PEA dan Kementerian Koordinator Bidang Pangan Republik Indonesia tentang Kemitraan Alam dan Iklim;

    2. Protokol Perubahan Kedua Memorandum Saling Pengertian antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah PEA tentang Kerja Sama Kelautan dan Perikanan;

    3. Memorandum Saling Pengertian antara Kementerian Dalam Negeri PEA dan Kepolisian RI tentang Kerja Sama Keamanan dan Penanggulangan Terorisme; dan

    4. Memorandum Saling Pengertian antara Kementerian Agama RI dengan Otoritas Umum Bidang Islam, Wakaf, dan Zakat PEA tentang Kerja Sama di Bidang Islam dan Wakaf.

    Sementara itu, empat kesepakatan B-to-B yang disampaikan adalah:

    1. Memorandum Saling Pengertian antara Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian RI, dengan Al-Ain Farms for Livestock Production PEA tentang Investasi Produksi Susu;

    2. Nota Kesepahaman antara Ninety Degree General Trading LLC dan PT Pindad;

    3. Kesepakatan Prinsip Terkait Dengan Penambahan Kapasitas Pembangkit Tenaga Listrik Surya Fotovoltaik Cirata; dan

    4. Memorandum Saling Pengertian antara PT PLN (Persero) dan Abu Dhabi Future Energy Company PJSC – MASDAR tentang Rencana Pengembangan PLTS Terapung Jatigede 100 MW.

  • Dishub Jabar catat 6.000 lebih orang ikuti program mudik gratis

    Dishub Jabar catat 6.000 lebih orang ikuti program mudik gratis

    Jumlah itu masih akan bertambah karena banyak sekali program mudik gratis yang diselenggarakan di Jawa Barat

    Bandung (ANTARA) – Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Barat mencatat lebih dari 6.000 orang telah diberangkatkan melalui berbagai program mudik gratis yang diselenggarakan di wilayah Jabar.

    “Jumlah itu masih akan bertambah karena banyak sekali program mudik gratis yang diselenggarakan di Jawa Barat,” kata Kepala UPTD Pengelola Prasarana Perhubungan Lalu Lintas Angkutan Sungai Danau dan Penyebrangan Dishub Jabar Adwin Singarimbun di Bandung, Kamis.

    Ia menilai adanya program mudik gratis dengan moda transportasi bus ini, menjadi salah satu upaya untuk mengurangi kemacetan.

    “Program ini juga untuk meningkatkan keselamatan para pemudik,” ujarnya.

    Salah satu program mudik gratis yang digunakan masyarakat, kata dia, adalah pemberangkatan sekitar 1.250 peserta mudik gratis asal Jawa Barat yang diangkut 25 bus dari Gedung Sate Bandung pada Kamis ini menuju kampung halaman.

    Program mudik gratis pada Kamis ini yang diinisiasi oleh Defend ID, dinilainya menjadi hal yang ditunggu, karena selain tanpa biaya, program mudik gratis ini juga memudahkan akses.

    “Untuk itu kami juga mengucapkan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada mitra kerja, kepada juga dunia usaha yang memberikan layanan mudik gratis ini,” katanya.

    Mudik gratis dari Gedung Sate Bandung pada Kamis ini dengan tujuan ke Solo dan Yogyakarta dengan titik pemberhentian yang dilalui yaitu Ciamis, Banjar, Banjar, Wanareja, Majenang, Karang Pucung, Wangon, Gombong, Kebumen, Kutoarjo, Purworejo, Yogyakarta, Klaten dan berakhir di Solo.

    Mudik gratis dari Gedung Sate ini bertajuk Mudik Bersama BUMN – Defend ID 2025, yang di dalamnya terdiri dari PT Len Industri (Persero) beserta entitas perusahaannya, PT Pindad, PT Dirgantara Indonesia, PT Pal Indonesia, dan PT Dahana.

    Pewarta: Ricky Prayoga
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pakar Duga Senjata Kopka Basarsyah untuk Tembak 3 Polisi Milik Peltu Lubis, Ini Alasannya – Halaman all

    Pakar Duga Senjata Kopka Basarsyah untuk Tembak 3 Polisi Milik Peltu Lubis, Ini Alasannya – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Pakar hukum pidana dari Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Hibnu Nugroho, menduga senjata yang digunakan Kopka Basarsyah untuk menembak tiga polisi saat pembubaran judi sabung ayam di Way Kanan, Lampung, milik rekannya yaitu Peltu Lubis.

    Hibnu mengatakan hal tersebut berdasarkan analisisnya bahwa Kopka Basarsyah tidak mungkin melakukan penembakan tanpa adanya alasan.

    Sehingga, dia mendorong agar penyidik dari TNI dan Polda Lampung melakukan penyelidikan mendalam terkait hal tersebut.

    Ia juga menuturkan analisisnya itu muncul berdasarkan pasal berbeda yang disangkakan terhadap kedua tersangka.

    Sebagai informasi, Kopka Basarsyah dijerat dengan Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana juncto Pasal 338 KUHP tentang Pembunuhan dan/atau UU Darurat tentang kepemilikan senjata.

    Sementara, Peltu Lubis disangkakan Pasal 303 tentang Perjudian.

    “TNI kan (menetapkan) hanya pelakunya kan (Kopka) B sedangkan Peltu Y (Lubis), penyediaan senjata. Pertanyaannya, hubungan hukum apa yang terjadi antara B dan Y kalau dipisahkan sebagai kepemilikan senjata.”

    “Ini saya kira perlu didalami. Karena paling tidak, ada suatu hubungan antara Kopka B dan Peltu Y, ini suatu rangkaian kalau bisa dikatakan turut serta, ada suatu kesamaan (terkait) kepemilikan senjata,” katanya dalam program Kompas Petang dikutip dari YouTube Kompas TV, Rabu (26/3/2025).

    Tak cuma itu, Hibnu turut menyoroti adanya polisi yang turut ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus judi sabung ayam selain Peltu Lubis.

    Adapun polisi yang dimaksud yaitu anggota Brimob Polda Sumatera Selatan (Sumsel), Bripda Kapri.

    Hibnu menduga adanya kerja sama antara Kopka Basarsyah dan Bripda Kapri dalam pengelolaan judi sabung ayam hingga mereka ditetapkan menjadi tersangka.

    Menurutnya, TNI dan Polri khususnya Polda Lampung perlu mendalami untuk pengembangan kasus.

    “Inilah saya kira ketika Denpom menentukan itu bagian dari permulaan. Demikian Polda, apakah juga tidak dimungkinkan antara Brimob dan TNI terkait dengan koneksitas sama-sama sebagai kaitannya dengan judi. Ini akan terus berkembang,” katanya.

    Kendati demikian, Hibnu mengapresiasi kerja TNI dan Polri yang sudah menetapkan tersangka dalam kasus ini.

    Namun, dia mendorong agar adanya pengungkap tabir terkait perjudian yang diduga dilakukan oknum TNI dan Polri.

    “Ini belum seperti yang dibayangkan karena itu (judi) suatu sistem dan sudah lama. Dan penembakan tidak semudah itu, ini senjatanya, ini penembaknya, tapi kaitannya apa, hukumnya apa.”

    “Saya kira penyidik Pom TNI bisa membuka tabir ini agar masyarakat semakin jelas,” tuturnya.

    Senjata yang Digunakan Kopka Basarsyah Ditampilkan saat Rilis Pers

    POLISI DITEMBAK MATI – Senjata api yang digunakan tersangka Kopka Basarsyah menembak 3 polisi di arena sabung ayam, Way Kanan, Lampung saat dipamerkan dalam konferensi pers Selasa (25/3/2025) di Mapolda Lampung. (TribunLampung.co.id/Bayu Saputra)

    Sebelumnya, senjata api (senpi) yang digunakan oleh Kopka Basarsyah untuk menembak tiga polisi yaitu Kapolsek Negara Batin, AKP (Anumerta) Lusiyanto, dan dua anggota lainnya yakni Aipda (Anumerta) Petrus Apriyanto serta Bripda (Anumerta) M Ghalib Surya Ganta diperlihatkan saat konferensi pers di Mapolda Lampung, Selasa (25/3/2025).

    Selain itu, diperlihatkan pula 21 amunisi kaliber 5,56 mm dan satu magasin. 

    Wakil Sementara (WS) Komandan Pusat Polisi Militer TNI Angkatan Darat (Danpuspomad), Mayjen TNI Eka Wijaya Permana, menuturkan senjata tersebut sempat dibuang Kopka Basarsyah setelah menembak tiga polisi.

    “Kita menginterogasi mencari alat bukti dalam kasus pidana, alhamdulillah, pelaku mengakui dan saat dia lari membuang senjata di suatu tempat,” jelasnya dalam konferensi pers tersebut.

    Adapun tersebut baru ditemukan pada Rabu (19/3/2025) atau dua hari setelah peristiwa penembakan terjadi.

    Eka juga menuturkan penetapan tersangka terhadap Kopka Basarsyah dilakukan setelah yang bersangkutan menyerahkan diri pada Selasa (18/3/2025).

    Sementara, Peltu Lubis menjadi tersangka setelah menyerahkan diri pada Rabu (19/3/2025).

    “Terduga yang saat sekarang sudah menjadi tersangka itu menyerahkan diri pada tanggal 18 Maret 2025 yaitu Kopka B (Basarsyah).”

    “Sementara tersangka kedua, Peltu YHL (Lubis) itu menyerahkan diri di Baturaja. Sehingga, anggota kami membawa ke Denpom untuk segera diamankan,” kata Eka.

    Senpi akan Diuji Balistik dan Diperiksa di PT Pindad

    Mayjen Eka menuturkan senpi yang digunakan Kopka Basarsyah tersebut akan diuji balistik dan diperiksa di PT Pindad terlebi dahulu.

    Pasalnya, senpi tersebut diduga adalah pabrikan, tetapi diduga bukan organik milik Kopka Basaryah.

    “Karena ini senjata campuran sparepartnya, sehingga patut diduga senjata ini rakitan karena tidak standar pabrikan. Akan tetapi untuk lebih jelasnya, kami akan cek labfor dan uji balistik di Pindad karena ada sparepartnya dari sana,” katanya.

    (Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)