BUMN: PT KCI

  • Mudah, Ini Cara Daftar Kartu Disabilitas untuk Pengguna KRL
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        15 Februari 2025

    Mudah, Ini Cara Daftar Kartu Disabilitas untuk Pengguna KRL Megapolitan 15 Februari 2025

    Mudah, Ini Cara Daftar Kartu Disabilitas untuk Pengguna KRL
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) menawarkan layanan
    Kartu Disabilitas
    bagi pengguna prioritas KRL.
    Kartu Disabilitas merupakan kartu yang dapat digunakan sebagai identitas penyandang disabilitas selama menggunakan KRL.
    Berikut adalah alur cara daftar Kartu Disabilitas untuk pengguna KRL, yaitu sebagai berikut:
    1. Daftar online
    Pendaftar bisa langsung mengunjungi link
    https://shorturl.at/YSm6d
      . Jika kesulitan, pendaftar dapat menemui petugas
    passenger service
    stasiun untuk mendapatkan bantuan.
    2. Mengisi data pribadi
    Pendaftar harus melengkapi data pribadi untuk memiliki
    Kartu Disabilitas KRL
    . Data diri itu meliputi nama lengkap, alamat email, tanggal lahir, nomor telepon aktif, stasiun pengambilan Kartu Disabilitas, tanggal pengambilan, foto pengguna, dan Surat Keterangan Penyandang Disabilitas
    3. Verifikasi pendaftar
    Data yang sudah didaftarkan akan diverifikasi terlebih dahulu. Setelah itu, pendaftar menunggu konfirmasi pengambilan Kartu Disabilitas melalui email atau WhatsApp yang terdaftar.
    4. Pengambilan kartu
    Pengambilan Kartu Disabilitas KRL dapat dilayani setiap hari. Jika pendaftar tidak bisa hadir langsung mengambil kartu, dapat diwakilkan dengan melampirkan surat kuasa bermeterai.
    Direktur Utama PT KCI, Asdo Artriviyanto mengatakan, Kartu Disabilitas dikeluarkan agar para petugas KRL mudah mengenali penumpang difabel.
    “Tidak hanya sekadar untuk menandai teman-teman disabilitas, tetapi mengundang security dan
    passenger service
    untuk segera mengenali dan membantu penyandang disabilitas,” kata Asdo, di acara Grand Launching Kartu Disabilitas, Jumat (14/2/2025).
    Asdo mengungkapkan, Kartu Disabilitas diluncurkan agar petugas di stasiun memberikan layanan khusus.
    “Karena teman-teman disabilitas adalah prioritas utama kami,” tutur dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 11 Trainset Asal China Akan Tiba di RI Secara Bertahap Semester I 2025

    11 Trainset Asal China Akan Tiba di RI Secara Bertahap Semester I 2025

    Jakarta

    PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo melalui PT Pelabuhan Tanjung Priok (PTP Nonpetikemas) dipercaya untuk memberikan layanan kepelabuhanan dalam kedatangan 11 trainset kereta commuter sepanjang semester I 2025 dari CRRC Qingdao Sifang Co., Ltd. oleh PT Kereta Commuter Indonesia (KCI).

    Direktur Utama PTP Nonpetikemas, Indra Hidayat Sani mengungkapkan bahwa pada Jumat (31/1) pihaknya telah menerima 1 trainset. Di mana unloading trainset ini dilaksanakan di TPS Ambon Kade 202, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.

    Unloading trainset terdiri dari 12 gerbong setiap rangkaian kereta, yang terdiri dari 2 gerbong lokomotif, 4 gerbong trailer, 6 gerbong motor, dan aksesoris. Semua rangkaian tersebut akan dibongkar dari kapal XIN DA QIANG yang mengangkut kargo jenis general cargo.

    Ia menjelaskan bahwa bongkar trainset di pelabuhan sangat penting untuk mendukung sistem transportasi publik yang meliputi aspek perekenomian dan mobilitas masyarakat, terutama di tengah meningkatnya jumlah pengguna transportasi umum di Jakarta.

    “Sebagai bagian dari transformasi yang telah berjalan lebih dari dua tahun pasca-merger Pelindo, PTP Nonpetikemas yang mempunyai pengalaman dalam menghandle layanan kepelabuhan berbagai jenis Multipurpose memastikan proses layanan kepelabuhanan kegiatan unloading trainset ini berjalan sesuai prosedur dan termonitor secara real-time,” ujar Indra dalam keterangan tertulis dikutip, Minggu (2/2/2025).

    Proses bongkar ini melibatkan berbagai pihak, dan membutuhkan koordinasi serta ketelitian yang tinggi agar rangkaian kereta dapat segera dipersiapkan untuk operasional.

    Adapun estimasi waktu untuk menyelesaikan kegiatan bongkar muat ini adalah selama dua hari dengan kondisi cuaca baik.

    Sementara itu, Direktur Utama PT KCI, Asdo Artiviyanto, menyampaikan ucapan terima kasih kepada PTP Nonpetikemas yang telah berkontribusi dalam mendukung peningkatan dan optimalisasi pelayanan commuter line di wilayah Jabodetabek, khususnya dalam kegiatan bongkar pertama trainset yang berjalan tepat waktu dan lancar.

    Sebagai pelabuhan utama di Indonesia, Pelabuhan Tanjung Priok memainkan peran strategis dalam proses impor trainset ini.

    “Dengan fasilitas yang mampu menangani muatan besar dan berat, pelabuhan turut mendukung program pemerintah dalam memastikan kelancaran operasional transportasi publik berbasis kereta api,” katanya.

    Ia menyampaikan setelah bongkar dan pemeriksaan selesai, rangkaian kereta akan diangkut ke stasiun atau depot untuk persiapan lebih lanjut, seperti uji kelayakan dan persiapan operasional.

    (kil/kil)

  • Terapkan Gapeka 2025, KRL Yogyakarta-Solo Tambah Frekuensi Perjalanan
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        2 Februari 2025

    Terapkan Gapeka 2025, KRL Yogyakarta-Solo Tambah Frekuensi Perjalanan Regional 2 Februari 2025

    Terapkan Gapeka 2025, KRL Yogyakarta-Solo Tambah Frekuensi Perjalanan
    Tim Redaksi
    SOLO, KOMPAS.com
    – PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) menambah frekuensi perjalanan KRL relasi Yogyakarta-Solo hingga stasiun akhir di Palur dari 24 menjadi 27 perjalanan mulai 1 Februari 2025.
    Penambahan perjalanan ini seiring dengan diterapkannya grafik perjalanan kereta api (Gapeka) 2025.

    KRL Yogyakarta-Solo
    sampai dengan Palur tahun lalu 2024 hanya ada 24 perjalanan. Di tahun ini mulai 1 Februari ada 27 perjalanan,” kata Direktur Utama PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Asdo Artriviyanto di Stasiun Solo Balapan, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (1/2/2025).
    Pihaknya juga menyiapkan kereta fakultatif yang dioperasionalkan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang.
    Misalnya pada momen liburan panjang, angkutan lebaran, Natal dan tahun baru.
    “Itu ada empat perjalanan kereta api yang Jogja-Solo sampai dengan Palur. Jadi ada 31 perjalanan (dengan kereta fakultatif),” ungkap dia.


    Ia menambahkan perjalanan Prameks Yogyakarta-Kutoarjo pada
    Gapeka 2025
    juga ada penambahan perjalanan. Dari semula 8 perjalanan menjadi 10 perjalanan.
    Pihaknya juga menyiapkan dua kereta api pada momen libur panjang, angkutan lebaran, Natal dan tahun baru untuk mengantisipasi peningkatan penumpang.
    “Kemudian yang Jogja-Kutoarjo prameks yang tahun kemarin 8 perjalanan, tahun ini kita tingkatkan jadi 10 perjalanan. Dan kita siapkan juga fakultatif untuk mengantisipasi hari-hari ramai terutama lebaran dan Natal tahun baru kita siapkan dua kereta. Jadi sama fakultatifnya total ada 12 perjalanan,” tambahnya.
    Manager Area Wilayah 6 Yogyakarta PT KCI, Adli Hakim Nasution, meminta masyarakat pengguna KRL untuk melihat jadwal terbaru perjalanan KRL Yogyakarta-Solo sampai Palur pada Gapeka 2025.
    “Dengan adanya jadwal terbaru ini hendaknya para pengguna melihat kembali informasi jadwal terbaru supaya bisa memperkirakan waktu perjalanan,” kata dia.
    Adli juga mengatakan untuk jam operasional KRL Yogyakarta-Solo masih relatif sama. Hanya selisih sedikit dengan jadwal tahun lalu.
    Sebelumnya KRL Yogyakarta-Solo hingga stasiun akhir Palur berangkat star dari Palur pukul 04.55 WIB, tahun ini mulai pukul 05.00 WIB.
    “Cuma beda sedikit aja dari arah timur sini. Dulu dari Palur star mulai pukul 04.55 WIB sekarang star pukul 05.00 WIB. Nanti kereta terkahir sama dengan tahun lalu sampai di Palur-nya pukul 00.01 WIB,” kata dia.
    “Dari Jogja pukul 22.35 WIB keberangkatan terakhir. Kalau dari Solo keberangkatan terakhir dari arah timur (Palur) pukul 20.42 WIB. Jadi agak maju 10 menit dari yang sekarang,” pungkasnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • PTP Nonpetikemas akan Layani Kedatangan 11 Trainset Kereta Commuter dari China

    PTP Nonpetikemas akan Layani Kedatangan 11 Trainset Kereta Commuter dari China

    Bisnis.com, JAKARTA – PT Pelabuhan Tanjung Priok (PTP Nonpetikemas), bagian dari PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Group memberikan layanan kepelabuhanan dalam kedatangan 11 trainset kereta commuter di Pelabuhan Tanjung Priok.

    Trainset ini diimpor dari CRRC Qingdao Sifang Co., Ltd. oleh PT Kereta Commuter Indonesia (KCI), yang juga dikenal sebagai KAI Commuter.

    Sebanyak 11 rangkaian kereta (trainset) akan didatangkan secara bertahap sepanjang semester I/2025, dengan pengiriman tahap pertama berupa satu trainset.

    Sebagai operator terminal nonpetikemas yang beroperasi di 11 wilayah di Indonesia, PTP Nonpetikemas, yang juga merupakan anak usaha dari subholding PT Pelindo Multi Terminal (SPMT), memiliki pengalaman lebih dari satu dekade dalam menangani bongkar muat dan layanan kepelabuhanan lainnya dari berbagai jenis kargo, seperti curah cair, curah kering, general cargo salah satunya rangkaian kereta yang digunakan sebagai sarana transportasi publik massal.

    Direktur Utama PTP Nonpetikemas, Indra Hidayat Sani, menjelaskan bahwa bongkar trainset di pelabuhan sangat penting untuk mendukung sistem transportasi publik yang meliputi aspek perekenomian dan mobilitas masyarakat, terutama di tengah meningkatnya jumlah pengguna transportasi umum di Jakarta.

    “Sebagai bagian dari transformasi yang telah berjalan lebih dari dua tahun pasca-merger Pelindo, PTP Nonpetikemas yang mempunyai pengalaman dalam meng-handle layanan kepelabuhan berbagai jenis Multipurpose memastikan proses layanan kepelabuhanan kegiatan unloading trainset ini berjalan sesuai prosedur dan termonitor secara real-time,” ujar Indra dalam siaran pers.

    Proses bongkar ini melibatkan berbagai pihak, dan membutuhkan koordinasi serta ketelitian yang tinggi agar rangkaian kereta dapat segera dipersiapkan untuk operasional.

    Branch Manager PTP Nonpetikemas Cabang Tanjung Priok Budi Utoyo menambahkan bahwa kegiatan unloading trainset ini dilaksanakan di TPS Ambon Kade 202, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.

    Unloading trainset terdiri dari 12 gerbong setiap rangkaian kereta, yang terdiri dari 2 gerbong lokomotif, 4 gerbong trailer, 6 gerbong motor, dan aksesoris. Semua rangkaian tersebut akan dibongkar dari kapal XIN DA QIANG yang mengangkut kargo jenis general cargo.

    “Pemberian layanan kepelabuhanan untuk kegiatan unloading trainset ini akan dilakukan dengan dukungan infrastruktur dan suprastruktur andal, sejalan dengan implementasi transformasi pasca-merger Pelindo. Estimasi waktu untuk menyelesaikan kegiatan bongkar muat ini adalah selama dua hari dengan kondisi cuaca baik,” ujar Budi.

    Kegiatan proses unloading KRL baru dari QRRC Qingdao Sifang dilaksanakan di dermaga 202 Pelabuhan Tanjung Priok.

    Kegiatan ini dihadiri oleh Direktur Utama PT KAI (Persero) Didiek Hartantyo, Direktur Utama PT KCI Asdo Artriviyanto, Direktur Utama PT Pelabuhan Tanjung Priok Indra Hidayat Sani, Direktur Komersial dan Pengembangan Usaha PT Pelabuhan Tanjung Priok Dwi Rahmad Toto S. dan jajaran Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan.

    Dalam sambutannya, Direktur Utama PT KCI, Asdo Artiviyanto, menyampaikan ucapan terima kasih kepada PTP Nonpetikemas yang telah berkontribusi dalam mendukung peningkatan dan optimalisasi pelayanan commuter line di wilayah Jabodetabek, khususnya dalam kegiatan bongkar pertama trainset yang berjalan tepat waktu dan lancar.

    Sebagai pelabuhan utama di Indonesia, Pelabuhan Tanjung Priok memainkan peran strategis dalam proses impor trainset ini. Setelah bongkar dan pemeriksaan selesai, rangkaian kereta akan diangkut ke stasiun atau depot untuk persiapan lebih lanjut, seperti uji kelayakan dan persiapan operasional.

    Dengan fasilitas yang mampu menangani muatan besar dan berat, pelabuhan turut mendukung program pemerintah dalam memastikan kelancaran operasional transportasi publik berbasis kereta api.

  • Fakta-fakta China Tikung Jepang Suplai KRL ke Indonesia

    Fakta-fakta China Tikung Jepang Suplai KRL ke Indonesia

    Daftar Isi

    Jakarta, CNN Indonesia

    China menikung Jepang dalam proyek pengadaan 3 trainset KRL baru di Indonesia yang didatangkan PT Kereta Commuter Indonesia (KCI).

    Sengkarut impor KRL ini sudah berlangsung cukup lama, setidaknya sejak akhir 2022. Kementerian BUMN yang menaungi KCI berselisih paham dengan Kementerian Perindustrian.

    Mulanya, KAI Commuter ‘mengemis’ ke Kementerian Perdagangan untuk memboyong kereta bekas dari Jepang. Pada surat tertanggal 13 September 2022 dengan nomor 32/AL.105/CU/KCl/lX/2022, KCI meminta izin impor 348 unit KRL Seri E217 bekas dari Jepang, di mana 120 unit untuk 2023 dan 228 unit lain di 2024.

    Kemendag butuh rekomendasi teknis dari Kemenperin untuk memberikan izin impor Barang Modal Dalam Keadaan Tidak Baru (BMTB) tersebut. Namun, Kemenperin menolak rencana mendatangkan rangkaian kereta dari luar negeri.

    Setelah menunggu empat bulan lamanya, Ditjen Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kemenperin memberi jawaban berisi penolakan impor. Menperin Agus Gumiwang dan jajaran ingin Indonesia mengedepankan produk dalam negeri, yakni buatan PT Industri Kereta Api (INKA).

    Ribut-ribut anak buah Presiden Joko Widodo itu pun dibawa ke forum yang lebih serius. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan ditugaskan untuk membereskan gaduh tersebut.

    1. BPKP turun tangan

    Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) akhirnya diperintahkan untuk mereviu urgensi impor rangkaian KRL tersebut. Kala itu, KCI berdalih kudu mencari pengganti 10 trainset KRL Jabodetabek yang bakal dipensiunkan pada 2023 dan 19 rangkaian lain di 2024.

    Hasil reviu BPKP diumumkan oleh Deputi Bidang Koordinasi Investasi dan Pertambangan Kemenko Marves Septian Hario Seto. Ia menyebut kementerian pimpinan Luhut sudah menerima hasil reviu itu sejak 29 Maret 2023.

    Seto mengatakan BPKP menemukan bahwa estimasi biaya impor dari PT KCI yang akan dibayarkan kepada Japan Railway tidak akurat karena tidak berdasarkan survei harga.

    “Namun, terkait kewajaran biaya handling dan transportasi dari Jepang ke Indonesia yang diajukan PT KCI tidak dapat diyakini karena perhitungannya tidak berdasarkan survei harga, melainkan hanya berdasarkan harga pengadaan KRL bukan baru 2018 ditambah 15 persen,” ungkapnya di Kemenko Marves, Jakarta Pusat, Kamis 6 April 2023.

    Selain itu, Seto menyebut BPKP melakukan klarifikasi dengan pihak PT Pelabuhan Indonesia (Persero) alias Pelindo. Hasilnya ditemukan kontainer yang tersedia tidak cocok, sehingga pengangkutan harus menggunakan kapal kargo dan akan menambah biaya.

    Berdasarkan sederet temuan BPKP yang merekomendasikan tidak mengimpor KRL bekas dari Jepang, Kemenko Marves mengetuknya menjadi keputusan bersama. Luhut Cs lantas meminta KCI meninjau kembali rencana tersebut.

    2. Luhut putuskan impor 3 rangkaian KRL baru, berapa harga KRL Jepang?

    Pada Juni 2023, Menko Marves Luhut kembali menegaskan penolakan impor KRL bekas. Ia memutuskan akan mendatangkan tiga trainset baru, sembari menunggu pesanan KCI yang diproduksi INKA rampung pada 2024 dan 2025.

    “Karena itu rapat kemarin, saya minta dari tiga-empat hari lalu untuk mengambil langkah-langkah apa yang dilakukan supaya tidak terganggu angkutan dengan kereta api. Dan ternyata bisa, tapi kita memang harus mengimpor barang baru. Tapi kita akan mengimpor tiga (trainset) saja yang baru, untuk menutupi, kritisnya hanya tahun depan (2024) dan 2025,” tegas Luhut kala itu.

    Luhut mengatakan mengimpor barang bukan baru berpotensi melanggar tiga aturan sekaligus, yakni peraturan presiden (perpres), peraturan menteri perindustrian, dan peraturan menteri perhubungan.

    PT Kereta Api Indonesia selaku induk KCI pun mendapatkan biaya modal atau capex untuk mengimpor tiga trainset KRL baru dari Jepang sebesar Rp676,8 miliar. Pembahasan untuk mematangkan impor KRL baru ini turut dibahas di DPR RI, salah satunya pada rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi V pada September 2023.

    Pymt. Direktur Utama KAI John Roberto mengatakan capex itu didapat dari total kebutuhan mendatangkan tiga rangkaian KRL baru dari Jepang. Ia menyebut satu trainset KRL dibanderol seharga Rp225,6 miliar.

    “Kereta baru dari Jepang karena untuk memenuhi kebutuhan 2024 kita butuh tiga trainset,” tutur John dalam RDP bersama Komisi V DPR RI saat itu.

    3. Main sikut Jepang vs China

    Polemik impor KRL memunculkan isu bahwa China masuk untuk menyikut Jepang. Bahkan, seorang sumber CNNIndonesia.com yang mengetahui soal rencana impor KRL ini mengatakan ada ‘ancaman’ dari China kepada Indonesia.

    China diklaim mengancam bakal menahan gelontoran pinjaman untuk proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) Whoosh jika Indonesia ngotot mengimpor KRL dari Jepang.

    “Dilema kalau ambil dari Jepang, China (China Development Bank/CDB) katanya enggak mau kasih pinjaman utang buat proyek KCJB,” ujar sumber tersebut.

    Namun, klaim itu dibantah Deputi Bidang Koordinasi Investasi dan Pertambangan Kemenko Marves Septian Hario Seto. Dalam wawancara khusus bersama CNNIndonesia.com pada Juni 2023, Seto tegas menepis isu tersebut.

    Ia mengatakan setiap keputusan yang diambil pemerintah terkait impor KRL dari Jepang dilandaskan pada kehati-hatian. Pemerintah tidak ingin kasus korupsi impor KRL bekas Jepang yang pernah terjadi pada 2006-2007 lalu terulang lagi.

    “Tidak ada, tidak ada (sikut-sikutan). Tidak ada hubungannya, saya jamin tidak ada (sikut-sikutan) itu. Kita kan hanya hati-hati impor KRL bekas ini karena dulu sempat ada kasus. Kami tidak mau ini terulang,” tuturnya.

    4. KCI pilih KRL dari China seharga Rp783 miliar

    Proses impor KRL yang kontroversial ini berakhir dengan mendatangkan 3 rangkaian kereta baru dari China. KAI Commuter memutuskan membeli 3 rangkaian KRL baru dengan tipe KCI-SFC120-V dari perusahaan China, CRRC Sifang Co., Ltd pada Rabu (31/1).

    Direktur Utama KCI Asdo Artriviyanto menyebut pengadaan KRL baru itu juga bagian dari rangkaian pemenuhan sarana KRL Jabodetabek.

    Asdo mengatakan keputusan ini dibahas dalam Rapat Koordinasi yang dipimpin langsung oleh Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan pada Juni 2023 lalu. Rapat tersebut diklaim dihadiri Kementerian BUMN, Kementerian Perhubungan, Kementerian Perindustrian, BPKP, PT INKA, dan stakeholder terkait lainnya.

    KCI pun mengklarifikasi mengapa akhirnya memilih produk China yang lebih mahal dari Jepang. Corporate Secretary KCI Anne Purba mengatakan ada perubahan harga dari produsen KRL Jepang, yakni J-TREC.

    “Setelah proposal resmi dari J-TREC kami terima Oktober 2023 lalu, pihak produsen ini menyampaikan adanya perubahan rekomendasi teknis dan pembiayaan yang diajukan dari proposal sebelumnya. Selain terus melakukan komunikasi dengan J-TREC Jepang, KAI Commuter juga melakukan komunikasi ke Korea Selatan (Wojin dan Dawonsys) dan China (CRRC Sifang Qingdao) yang juga memproduksi Kereta Cepat Whoosh,” jelas Anne dalam keterangan resmi, Jumat (2/2).

    “Setelah menerima proposal dari keempat pihak tersebut, dari hasil pembahasan proses pengadaan Sarana KRL, CRRC Sifang dapat memenuhi spesifikasi teknis dan time delivery yang sesuai dengan persyaratan dan harga yang kompetitif dibandingkan produk lainnya,” tegasnya soal alasan memilih China.

    (skt/isn)

    [Gambas:Video CNN]