BUMN: PT Jasa Marga

  • 1,3 Juta Kendaraan Keluar Jakarta Saat Libur Natal 2024, Turun Dibanding Tahun Lalu – Halaman all

    1,3 Juta Kendaraan Keluar Jakarta Saat Libur Natal 2024, Turun Dibanding Tahun Lalu – Halaman all

    Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz

    TRIBUNNEWS.COM, BEKASI – Jumlah kendaraan yang keluar dari Jakarta pada periode Natal 2024 lebih sedikit dibanding tahun lalu.

    Menurut data Jasa Marga yang disebutkan Wakil Menteri BUMN Aminuddin Ma’ruf, sekitar 1,3 juta kendaraan keluar Jakarta pada 18 Desember hingga 26 Desember 2024 pukul 06.00 WIB.

    “Jumlah ini turun dibanding tahun yang lalu,” katanya setelah meninjau layanan operasi Jasa Marga di Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC), Bekasi, Jawa Barat, Kamis (26/12/2024).

    Secara rinci, Jasa Marga mencatat sebanyak 1.332.878 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek. Angka ini merupakan kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama.

    Ada GT Cikupa yang menuju arah Merak, GT Ciawi menuju arah Puncak, GT Cikampek Utama menuju arah Trans Jawa, dan GT Kalihurip Utama menuju arah Bandung.

    Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat 18,2 persen jika dibandingkan lalin normal yang sebanyak 1.127.730 kendaraan.

    Namun, jika dibandingkan dengan periode Natal 2023, total volume lalin ini lebih rendah 6,5 persen yang pada saat itu tercatat sebanyak 1.425.830 kendaraan.

    Pada periode ini, sebanyak 632.534 kendaraan atau sebesar 47,46 persen menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung).

    Lalu, 403.221 kendaraan atau sebesar 30,25 persen menuju arah Barat (Merak) dan 297.123 kendaraan atau sebesar 22,29 persen menuju arah Selatan (Puncak).

    Sebagai informasi, Jasa Marga memprediksi 3 juta kendaraan meninggalkan Jakarta pada Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 atau lebih tepatnya pada 18 Desember 2024 – 4 Januari 2025.

    Pada periode tersebut, 3.057.246 kendaraan diprediksi pergi meninggalkan Jakarta.

    Angka tersebut naik 17,9 persen terhadap lalu lintas normal atau naik 2,4 persen terhadap periode yang sama pada tahun lalu. 

  • Kecelakaan Bus di Tol Cipularang Diduga Akibat Sopir Ngantuk, Jasa Marga Hal Ini Pada Pengendara – Halaman all

    Kecelakaan Bus di Tol Cipularang Diduga Akibat Sopir Ngantuk, Jasa Marga Hal Ini Pada Pengendara – Halaman all

     

    Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz

    TRIBUNNEWS.COM, BEKASI – Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana kembali mengimbau pengguna jalan tol agar beristirahat jika merasa lelah saat berkendara.

    Pada Kamis (26/12/2024) dini hari, terjadi kecelakan bus pariwisata PO Qonita pengangkut rombongan ziarah di ruas Tol Cipularang Km 80 yang diduga akibat sopir bus mengantuk.

    Lisye mengimbau jika pengguna jalan merasa lelah, segera beristirahat di rest area yang dilalui.

    “Apabila lelah, mohon untuk dapat beristirahat di rest area yang memang akan dilalui,” katanya di Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC), Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat pada Kamis ini.

    Lisye menyebut pengguna jalan tol bisa mengetahui rest area yang akan dilewati dengan memantaunya melalui aplikasi Travoy.

    Lewat Travoy pula pengguna jalan bisa mengatur rencana perjalanan. Mereka bisa mengetahui gerbang tol apa saja yang akan dilewati dan berapa biaya yang harus dikeluarkan.

    Untuk kecelakaan pada dini hari tadi sendiri, berdasarkan informasi yang Lisye dapatkan dari lapangan, evakuasi telah dilakukan secara cepat. Lalu lintas pun sudah kembali normal.

    Sebagaimana diketahui, menurut keterangan petugas di lapangan, kecelakaan bus pariwisata PO Qonita diduga akibat pengemudi bus dalam kondisi mengantuk.

    Hal itu mengakibatkan sopir bus kurang mengantisipasi kendaraan di depannya dan menyebabkan terjadinya tabrak belakang.

    Peristiwa ini terjadi di KM 80+000 arah Jakarta pada pukul 01.35 WIB. Para korban luka dan meninggal dunia dievakuasi ke RS Abdul Radjak Purwakarta.

    Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana di Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC), Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (26/12/2024).

    Dua Kejadian Kecelakaan dalam Semalam

    Selain kecelakaan bus PO Qonita yang menubruk bagian belakang dump truck pengangkut kerikil, di ruas tol yang sama, Kamis dinihari tadi juga terjadi kecelakaan di KM 92+400 arah Jakarta pada pukul 02.50 WIB.

    Kecelakaan ini melibatkan satu kendaraan bus angkutan dan satu kendaraan yang belum teridentifikasi karena kendaraan tersebut sudah tidak berada di lokasi kejadian alias kabur.

    Di kecelakaan ini, ada satu korban luka.

    Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) melalui Representative Office 3 bersama Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) dan kepolisian tiba di lokasi dan melakukan evakuasi kendaraan dan para korban luka dan meninggal.

    Agni Mayvinna, Senior Manager Representative Office 3 Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division bilang, seluruh kendaraan dan penumpang telah selesai dievakuasi.

    “Lalu lintas dapat kembali berjalan normal. Kejadian kedua telah selesai evakuasi pada pukul 04.10 WIB,” ujarnya pagi ini.

    Untuk kejadian kecelakaan pertama yang melibatkan bus Qonita,. Jasa Marga menyerahkan tindak lanjut atas kedua kecelakaan kepada kepolisian.

  • Hari H Natal, lalin tiga ruas Tol Regional Nusantara alami peningkatan

    Hari H Natal, lalin tiga ruas Tol Regional Nusantara alami peningkatan

    Arus lalu lintas di Jalan Tol Balikpapan-Samarinda. (ANTARA/HO – Jasa Marga)

    Hari H Natal, lalin tiga ruas Tol Regional Nusantara alami peningkatan
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Kamis, 26 Desember 2024 – 12:31 WIB

    Elshinta.com –  Jasamarga Nusantara Tollroad Regional Division (JNT/Regional Nusantara) mencatat tiga ruas Tol Regional Nusantara mengalami peningkatan lalu lintas (lalin) pada Hari H Natal atau Rabu (25/12).

    “Jasamarga Nusantara Tollroad Regional Division (JNT/Regional Nusantara) mendata peningkatan volume lalu lintas (lalin) tiga ruas tol yang berada di bawah koordinasi Regional Nusantara pada hari H libur Natal 2024 atau Rabu (25/12),” ujar Senior General Manager Jasamarga Nusantara Tollroad Regional Division Tyas Pramoda Wardhani di Jakarta, Kamis.

    Adapun tiga ruas tol di Regional Nusantara yang mengalami kenaikan volume lalin yakni ruas Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi tercatat 13.493 kendaraan atau meningkat 3 persen dari volume lalin normal, 13.105 kendaraan. Dari lalin tersebut, sejumlah 4. 572 kendaraan melalui Gerbang Tol Kualanamu menuju Kota Medan.

    Ruas Tol Balikpapan-Samarinda tercatat 14.425 kendaraan atau meningkat 27,7 persen dari volume lalin normal, 11.292 kendaraan. Kemudian Ruas Tol Manado-Bitung tercatat 6.360 kendaraan melintas atau meningkat 12,2 persen dari lalin normal, 5.669 kendaraan.

    JNT mengimbau pengguna jalan yang akan melakukan perjalanan di jalan tol untuk dapat memastikan kondisi pengemudi dan kendaraan dalam keadaan prima dan laik jalan, mempersiapkan perbekalan selama perjalanan (makanan, minuman, serta peralatan ibadah, obat-obatan pribadi), mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) secara penuh sebelum melakukan perjalanan, mengecek tarif tol dan mengisi saldo uang elektronik dengan cukup.

    Selain itu, pengguna jalan tol juga direkomendasikan untuk melakukan pemilihan waktu dan rute perjalanan dengan baik salah satunya dengan menghindari perjalanan waktu puncak arus mudik dan balik.

    JNT mendorong seluruh pengguna jalan tol untuk mengikuti aturan selama perjalanan dengan mematuhi rambu dan arahan petugas di lapangan, disiplin dalam ketentuan berkendaraan serta dianjurkan untuk melakukan pengisian ulang (top up) uang elektronik di rest area serta menghindari top up di gerbang tol.

    Bagi pengguna jalan tol yang akan memanfaatkan fasilitas rest area, dianjurkan tidak berlama-lama di rest area, maksimal 30 menit, menjaga kebersihan rest area serta memanfaatkan posko pelayanan kesehatan di rest area apabila memerlukan pengecekan kesehatan.

    Informasi seputar jalan tol di Regional Nusantara dapat diakses melalui media sosial @jalantolnusantara. Informasi lalu lintas terkini dan permintaan pelayanan lalu lintas jalan tol dapat diakses melalui One Call Center 24 Jam Jasa Marga di nomor 14080, X @PTJASAMARGA serta aplikasi Travoy untuk pengguna iOS dan Android.

    Sumber : Antara

  • Prabowo Perintahkan Menteri-Wamen Turun Langsung ke Lapangan Cek Kelancaran Natal dan Tahun Baru – Halaman all

    Prabowo Perintahkan Menteri-Wamen Turun Langsung ke Lapangan Cek Kelancaran Natal dan Tahun Baru – Halaman all

     

    Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto ternyata memerintahkan langsung anak buahnya, para menteri dan wakil menteri (wamen) di Kabinet Merah Putih, untuk memeriksa langsung di lapangan terkait dengan kelancaran Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.

    Hal itu diungkap Wakil Menteri BUMN Aminuddin Ma’ruf usai meninjau layanan operasi Jasa Marga pada periode Nataru ini di Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC), Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (26/12/2024).

    Dalam tinjauannya bersama Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur, ia berkomunikasi langsung dengan petugas di pintu tol Cikarang Utama.

    Selain itu, ia bersama Subakti juga memeriksa kelancaran lalu lintas tol di JMTC melalui berbagai data yang dimiliki oleh Jasa Marga.

    Pantauan Tribunnews di JMTC, Aminuddin juga menghampiri para petugas call center Jasa Marga yang tengah bertugas. Ia sempat berdialog dengan salah satu dari mereka.

    Usai tinjauan, ia mengatakan bahwa peninjauan saat Nataru ini dilakukan sesuai arahan langsung dari Prabowo kepada para menteri dan wakil menteri.

    “Kami di Kabinet Merah Putih memang mendapatkan perintah khusus dari Bapak Presiden Pak Prabowo untuk semua menteri dan wakil menteri yang terkait dengan fasilitas publik untuk mengecek langsung ke lapangan,” kata Aminuddin.

    Ia mengatakan tinjauan ini dilakukan agar pelayanan kepada masyarakat yang merayakan natal dan melakukan perjalanan liburan tahun baru terlayani dengan baik dan optimal. 

    “Keselamatan dan kenyamanan menjadi dua indikator penting yang harus kita pastikan berjalan dengan baik,” ujar Aminuddin.

    Untuk tinjauannya pada hari ini, ia mengatakan kondisi lalu lintas jalan tol sejak 18 Desember hingga 26 Desember pukul 06.00 WIB sangat layak dan lancar.

    Ia menyebut jumlah kendaraan yang keluar dari Jakarta sebanyak 1,3 juta pada periode 18-26 Desember pukul 06.00 WIB lebih rendah dibanding periode yang sama pada tahun lalu.

    “Secara kumulatif jumlah ini turun dibanding tahun yang lalu. Karena jumlahnya turun, maka kecepatan rata-rata dan waktu tempuh perjalanan juga jadi lebih baik,” ucap Aminuddin.

    “Artinya apa? Artinya dari mulai tanggal 18 sampai tanggal 26 per jam 6 pagi tadi kondisi lalu lintas dinyatakan sangat layak dan sangat lancar. Alhamdulillah,” pungkasnya.

    Sebagaimana diketahui, sejumlah menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih yang dipimpin Prabowo, turun ke lapangan untuk memastikan kebutuhan masyarakat tercukupi saat periode libur Natal dan Tahun Baru 2025.

    Kebutuhan tersebut seperti ketersediaan bahan pokok pangan yang harganya stabil, bahan bakar minyak (BBM), transportasi umum, hingga kelayakan jalan tol di berbagai daerah.

    Contohnya seperti Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso yang menjamin ketersediaan bahan pokok dan stabilitas harga selama periode Nataru setelah melakukan peninjauan ke lapangan,

    Menurutnya, Kementerian Perdagangan secara rutin memantau harga dan pasokan bahan pokok baik ke pasar maupun ke distributor di berbagai wilayah.

    “Kami di Kemendag berkomitmen untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pasokan bapok menjelang Nataru agar masyarakat Indonesia dapat merayakannya dengan nyaman,” kata Budi, dikutip Rabu (25/12/2024).

    Menjelang Nataru, Ia mengaku telah memantau harga ke pasar di sejumlah wilayah di Indonesia antara lain, Manado, Medan, Surabaya, Malang, Yogyakarta, dan Bandung. 

    Pada saat yang sama, Direktorat Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Kemendag turut memantau distributor Minyakita dan mengawasi Harga Eceran Tertinggi (HET)-nya ke berbagai wilayah.

    Hal ini dilakukan sebagai bentuk komitmen Kemendag untuk memastikan dan menjamin ketersediaan pasokan dan kestabilan harga bapok bagi masyarakat.

    “Sebagai sistem peringatan dini, kami secara rutin juga memantau SP2KP, termasuk poda momen Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN), seperti Natal ini. Kemendag dapat mengambil langkah intervensi yang diperlukan apabila ditemukan fluktuasi di lapangan sehingga masyarakat Indonesia dapat merayakannya dengan nyaman,” tutur dia.

    Selain itu, Kemendag bekerja sama dengan Badan Pangan Nasional (Bapanas) dan pemerintah daerah untuk rutin menyelenggarakan Gerakan Pangan Murah (GPM). 

    Program tersebut menyediakan bapok dengan harga terjangkau, khususnya di wilayah yang mayoritas penduduknya merayakan Nataru.

    Upaya lain yang dilakukan Mendag Busan dalam menjaga stabilitas harga dan stok bapok adalah memantau rutin harga bapok secara real-time melalui Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok (SP2KP) yang dikelola Kemendag.

    Pastikan Ketersediaan BBM

    Aminuddin Ma’ruf turut mengunjungi Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dan Serambi MyPertamina Rest Area KM 43A yang ada di ruas tol Jakarta – Merak.

    Pada kunjungan tersebut, Aminuddin memastikan tidak ada kendala dalam ketersediaan BBM di SPBU-SPBU saat periode Nataru, terutama kepadatan kendaraan jelang libur akhir tahun ini tetap harus diantisipasi oleh Pertamina.

    “Tadi kita sudah meninjau ketersediaan pasokan BBM insha Allah aman, baik Pertamax, Pertalite, dan semuanya insha Allah dalam keadaan aman dan cukup, serta kami pastikan pelayanan Pertamina selama Nataru ini sudah disiapkan dengan semaksimal-maksimalnya,” Kata Aminuddin.

    Aminuddin juga meninjau layanan tambahan Pertamina Patra Niaga yang disediakan di berbagai ruas tol, bandara dan pelabuhan yaitu Serambi MyPertamina.

    “Saya juga tadi cek tensi darah dan gula darah yang difasilitas oleh Pertamina secara free charge alias gratis. Terus layani masyarakat kita dengan sebaik-baiknya dan seoptimal mungkin,” ungkap Aminuddin.

    Selama masa satgas Nataru, Pertamina Patra Niaga menyiapkan 22 titik layanan serambi mypertamina di berbagai titik keramaian untuk menambah kenyamanan perjalanan masyarakat aman dan juga menyiapkan layanan tambahan pengisian BBM di jalur potensial meliputi jalur tol, jalur wisata, dan jalur lintas utama, berupa 1.820 SPBU Siaga, 4.442 Agen Siaga & 342.304 Outlet Pangkalan LPG Siaga, 56 Unit Kiosk Pertamina Siaga, 245 Unit Motorist, dan 207 Unit Mobil Tangki standby (Mobile Storage).

    Pantau Jalan Tol

    Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi meninjau empat gerbang tol utama keluar Jakarta yakni Tol Cikupa, Tol Ciawi, Tol Cikampek Utara dan Tol Kalihurip Utama pada Selasa (24/12/2024) malam.

    Menhub Dudy didampingi Korlantas Polri Aan Suhanan untuk mengecek kondisi arus kendaraan yang diprediksi mencapai puncak arus pergi pertama pada hari ini. 

    Kendati masih berada pada kondisi ramai lancar, Menhub berpesan kepada pengguna jalan untuk mengatur waktu perjalanan, mengantisipasi kepadatan, serta menjaga kondisi badan. 

    “Istirahat jika lelah, gunakan waktu secukupnya untuk berhenti di rest area yang telah disediakan,” ujar Menhub Dudy.

    Jamin Kelancaran Telekomunikasi

    Memperlancar layanan telekomunikasi sepanjang libur Nataru, Kementerian Komunikasi dan Digital mengoperasikan mobil Stasiun Monitoring Frekuensi Radio (SMFR).

    SMFR merupakan perangkat penerima sinyal frekuensi radio dan digunakan untuk monitoring, pengukuran parameter teknis, pendeteksian sumber pancaran frekuensi radio dan mengidentifikasi pengguna frekuensi radio.

    Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid, mengatakan Kemkomdigi menyiapkan 10 SMFR selama masa liburan akhir tahun ini.

    “Ada 10 saat ini, kita operasikan di 10 kota besar,” tutur Menkomdigi saat meninjau operasional SMFR di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (24/12/2024).

    Meski saat ini ditetapkan beroperasi di wilayah kota besar, Menkomdigi memastikan operasional SMFR akan fleksibel untuk membantu memperlancar komunikasi.

    “Karena sifatnya mobile, kalau ada lonjakan misalnya di pelabuhan tertentu ini bisa kita geser,” jelas Meutya Hafid.

    Untuk memperlancar arus komunikasi selama liburan ini, Kemkomdigi juga akan dibantu oleh operator telekomunikasi di Tanah Air.

    “Operator seluler juga telah berkomitmen kepada Kementerian Komunikasi dan Digital mereka menaikkan sampai 2 kali lipat dari kapasitasnya, serta menaruh BTS-BTS mobile di wilayah-wilayah pariwisata Yang dianggap cukup ramai,” ungkapnya.

     

  • Antisipasi Lonjakan Nataru 2024/2025, Menko AHY Pastikan Tol Prambanan-Klaten Siap Dilintasi – Page 3

    Antisipasi Lonjakan Nataru 2024/2025, Menko AHY Pastikan Tol Prambanan-Klaten Siap Dilintasi – Page 3

    Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (Menko AHY), meninjau kesiapan sejumlah pihak dalam menghadapi masa angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024.

    Pada kesempatan ini, Menko AHY mengunjungi Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC) yang dikelola Jasa Marga Toll Road Operator (JMTO) di Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 20 Desember 2024.

    “Manajemen lalu lintas kita harapkan benar-benar dipersiapkan menjelang Nataru ini. Hari ini, 20 Desember, artinya sudah bisa kita prediksi hari-hari ke depan, mobilitas manusia, termasuk barang akan mengalami peningkatan karena masuk ke musim libur Nataru,” ujar Menko AHY, seperti dikutip dari keterangan resmi, Sabtu (21/12/2024).

    Menko AHY menekankan pentingnya peran Jasa Marga Toll Road Operator (JMTO) dalam memastikan kenyamanan dan keamanan pengguna jalan tol.

    Dia menuturkan, keselamatan adalah prioritas utama yang tidak bisa dinegosiasikan. Menko AHY menekankan masalah keselamatan mutlak diutamakan, tidak boleh dikesampingkan. Oleh karena itu, ia mengimbau kepada segenap masyarakat yang akan bepergian di hari-hari Nataru agar hati-hati selama berkendaraan.

    “Kita punya tugas untuk mengatur lalu lintas, menggunakan teknologi, menggunakan CCTV yang ada di ribuan titik terintegrasi satu sama lain. Termasuk juga dengan AI, kita bisa mengetahui lokasi-lokasi yang sudah over capacity,” ujar beliau di depan jajaran pengelola JMTC.

    Menko AHY juga menuturkan pemerintah memberlakukan diskon tarif tol sebesar 10 persen kepada pengguna jalan tol saat Nataru di rute atau jalur Jakarta-Semarang dan sebaliknya.

  • Dua Kecelakaan Terjadi di Tol Cipularang, 2 Orang Tewas

    Dua Kecelakaan Terjadi di Tol Cipularang, 2 Orang Tewas

    Bisnis.com, JAKARTA —  PT Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) melaporkan dua kecelakaan telah terjadi di Ruas Tol Cipularang pada Kamis (26/12/2024).

    Kepala Marketing dan Komunikasi Departemen JMY Regional, Panji Satriya mengatakan kecelakaan pertama terjadi di KM 80+000 arah Jakarta. Kecelakaan itu melibatkan satu bus dan satu truk yang mengakibatkan dua orang meninggal dunia.

    “Pada pukul 01.35 WIB melibatkan satu angkutan bus dan satu kendaraan dump truk. Terdapat dua korban meninggal dunia pada kecelakaan lokasi ini,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (26/12/2024).

    Panji mengatakan, penyebab kecelakaan ini diduga disebabkan oleh pengemudi bus yang mengantuk sehingga hilang konsentrasi saat mengemudi. 

    “Berdasarkan keterangan petugas di lapangan, diduga pengemudi bus dalam kondisi mengantuk sehingga kurang antisipasi kendaraan di depannya,” tutur Panji.

    Adapun, hingga saat ini, dua korban meninggal dunia sejumlah korban luka sudah dievakuasi ke RS Abdul Radjak Purwakarta. 

    Kemudian, kecelakaan kedua terjadi di KM 92+400 arah Jakarta pada pukul 02.50 WIB yang melibatkan satu bus dan satu kendaraan yang belum teridentifikasi.

    Pasalnya, kendaraan tersebut sudah tidak berada di lokasi kejadian. Adapun, dalam peristiwa ini terdapat satu korban luka pada kecelakaan lokasi ini.

    “Kejadian kedua telah selesai evakuasi pada pukul 04.10 WIB, sedangkan kejadian pertama pada pukul 05.10 WIB. Jasa Marga menyerahkan tindak lanjut atas kedua kecelakaan kepada pihak Kepolisian,” pungkas Panji.

  • Kecelakaan Bus di Tol Cipularang Diduga Akibat Sopir Ngantuk, Jasa Marga Hal Ini Pada Pengendara – Halaman all

    Ternyata Ada 2 Kecelakaan di Ruas Tol Cipularang pada Kamis Dini Hari, Dua Korban Meninggal Dunia – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Terjadi dua peristiwa kecelakaan di ruas Tol Cipularang pada Kamis (26/12/2024) dini hari.

    Hal itu diungkap Senior Manager Representative Office 3 Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) Regional Division Plaza Tol Pasteur, Bandung Agni Mayvinna saat dikonfirmasi.

    “Petugas melakukan evakuasi kendaraan dan korban kecelakaan,” ujarnya.

    Kejadian pertama terjadi di KM 80+000 arah Jakarta pada pukul 01.35 WIB.

    Kecelakaan tersebut melibatkan satu angkutan bus pariwisata dan satu kendaraan truk bermuatan kerikil.

    Dua korban dinyatakan meninggal dunia pada kecelakaan ini.

    Selannjutnya, kecelakaan kedua terjadi di KM 92+400 arah Jakarta pada pukul 02.50 WIB. 

    Kecelakan melibatkan satu kendaraan bus angkutan dan satu kendaraan yang belum teridentifikasi dikarenakan sudah tidak berada di lokasi kejadian. 

    Ada satu korban luka pada kecelakaan di KM 92+400.

    “Seluruh kendaraan dan penumpang telah selesai dievakuasi dan lalu lintas dapat kembali berjalan normal. Kejadian kedua telah selesai evakuasi pada pukul 04.10 WIB, sedangkan kejadian pertama pada pukul 05.10 WIB,” ucap Agni.

    Jasa Marga, terang dia, menyerahkan tindak lanjut atas kedua kecelakaan kepada pihak Kepolisian.

    Pihaknya mengimbau pengguna jalan, baik kendaraan pribadi maupun pengemudi angkutan untuk mempersiapkan diri dan kendaraan dengan baik sebelum memulai perjalanan. 

    Pengguna jalan yang berkendara larut malam diminta manfaatkan rest area terdekat jika mengalami kelelahan atau mengantuk.

    Untuk informasi, kecelakaan maut melibatkan bus pariwisata PO Qonita Trans terjadi di Tol Cipularang KM 80, wilayah Kecamatan Babakancikao, Kabupaten Purwakarta, pada Kamis, 26 Desember 2024, sekitar pukul 02.15 WIB.

    Kecelakaan ini mengakibatkan dua orang tewas dan 57 lainnya mengalami luka-luka.

    Bus bernomor polisi B 7363 NGA tersebut membawa rombongan peziarah yang baru saja selesai melakukan ziarah di Pamijahan.

    Kecelakaan terjadi ketika bus yang melaju dari Bandung menuju Jakarta menabrak bagian belakang sebuah truk pengangkut batu kerikil yang berada di depannya.

    “Kendaraan bus melaju seperti biasa, tiba-tiba menabrak bagian belakang truk yang mengangkut batu kerikil,” kata Kepala Induk PJR Tol Cipularang, Kompol Joko.

    Dua korban tewas dalam kecelakaan ini adalah Sudarman, seorang ustaz yang memimpin rombongan, dan Maulana, kernet bus.

    Korban luka, baik ringan maupun berat, segera dilarikan ke RS Abdul Radjak Purwakarta untuk mendapatkan perawatan.

    Salah satu penumpang selamat, Subahri, menceritakan situasi saat kecelakaan. Ia mengungkapkan bahwa mayoritas penumpang sedang tertidur lelap saat peristiwa terjadi.

    “Sepertinya bus itu tidak tahu apakah akan menyalip atau tidak, tiba-tiba belok ke arah kiri entah karena tidak terkendali,” ujarnya.

    Subahri, yang merupakan warga Desa Kecamatan Legok Tangerang, juga menambahkan bahwa ia sudah sering menggunakan layanan PO Qonita Trans dan belum pernah mengalami kecelakaan sebelumnya.

    “Sopir dan kernet juga sebelumnya sudah melakukan istirahat,” tambahnya.

  • 10
                    
                        Dua Kecelakaan Bus di Tol Cipularang, Dua Orang Meninggal
                        Bandung

    10 Dua Kecelakaan Bus di Tol Cipularang, Dua Orang Meninggal Bandung

    Dua Kecelakaan Bus di Tol Cipularang, Dua Orang Meninggal
    Tim Redaksi
    BANDUNG, KOMPAS.com
    – Dua kecelakaan bus terjadi di ruas Tol Cikampek-Purwakarta-Padalarang (Cipularang) pada Kamis (26/12/2024) dini hari. Dua orang meninggal dunia dan dievakuasi ke rumah sakit terdekat.
    Kecelakaan pertama melibatkan satu angkutan bus dan satu kendaraan dump truk di Km 80+000 arah Jakarta sekitar pukul 01.35 WIB.
    “Terdapat dua korban meninggal dunia pada kecelakaan lokasi ini,” kata Senior Manager Representative Office 3 Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Agni Mayvinna melalui keteranganya, Kamis (26/12/2024).
    Kecelakaan kedua terjadi di Km 92+400 arah Jakarta sekitar pukul 02.50 WIB. Insiden ini melibatkan satu kendaraan bus angkutan dan satu kendaraan yang belum teridentifikasi dikarenakan sudah tidak berada di lokasi kejadian.
    “Terdapat satu korban luka pada kecelakaan lokasi ini,” ucapnya.
    Berdasarkan keterangan petugas di lapangan, kata Agni, dua kecelakaan ini terjadi diduga karena pengemudi bus dalam kondisi mengantuk sehingga kurang mengantisipasi kendaraan di depannya dan menyebabkan terjadinya tabrak belakang.
    “Korban luka dan meninggal dunia dievakuasi ke RS Abdul Radjak Purwakarta,” ucapnya.
    Seluruh kendaraan telah dievakuasi, yang pertama selesai pada pukul 05.10 WIB sedang kejadian kedua selesai pada pukul 04.10 WIB.
    Menurut Agni, kini lalu lintas telah kembali normal. Jasa Marga menyerahkan tindak lanjut atas kedua kecelakaan kepada pihak Kepolisian.
    Pihaknya juga mengimbau kepada pengguna jalan, baik kendaraan pribadi maupun pengemudi angkutan untuk mempersiapkan diri dan kendaraan dengan baik sebelum memulai perjalanan.
    Khusus pengguna jalan yang berkendara di malam hari, manfaatkan
    rest area
    terdekat jika mengalami kelelahan atau mengantuk.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Sopir Diduga Mengantuk, Dua Tewas di Kecelakaan Bus Pariwisata Qonita Tol Cipularang KM 80 – Halaman all

    Sopir Diduga Mengantuk, Dua Tewas di Kecelakaan Bus Pariwisata Qonita Tol Cipularang KM 80 – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG – Kecelakan bus pariwisata PO Qonita pengangkut rombongan ziarah di ruas Tol Cipularang Km 80 pada Kamis dini hari, 26 Desember 2024, dduga dipicu oleh sopir bus yang mengantuk.

    Berdasarkan keterangan petugas di lapangan, diduga pengemudi bus Qonita dalam kondisi mengantuk.

    Hal itu mengakibatkan sopir bus kurang mengantisipasi kendaraan di depannya dan menyebabkan terjadinya tabrak belakang. 

    Peristiwa ini terjadi di KM 80+000 arah Jakarta pada pukul 01.35 WIB. Para korban luka dan meninggal dunia dievakuasi ke RS Abdul Radjak Purwakarta.

    Dua Kejadian Kecelakaan dalam Semalam 

    Selain kecelakaan bus PO Qonita yang menubruk bagian belakang dump truck pengangkut kerikil, di ruas tol yang sama, Kamis dinihari tadi juga terjadi kecelakaan di KM 92+400 arah Jakarta pada pukul 02.50 WIB.

    Kecelakaan ini melibatkan satu kendaraan bus angkutan dan satu kendaraan yang belum teridentifikasi karena kendaraan tersebut sudah tidak berada di lokasi kejadian alias kabur.

    Di kecelakaan ini, ada satu korban luka.

    Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) melalui Representative Office 3 bersama Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) dan kepolisian tiba di lokasi dan melakukan evakuasi kendaraan dan para korban luka dan meninggal.

    Agni Mayvinna, Senior Manager Representative Office 3 Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division bilang, seluruh kendaraan dan penumpang telah selesai dievakuasi.

    “Lalu lintas dapat kembali berjalan normal. Kejadian kedua telah selesai evakuasi pada pukul 04.10 WIB,” ujarnya pagi ini.

    Untuk kejadian kecelakaan pertama yang melibatkan bus Qonita,. Jasa Marga menyerahkan tindak lanjut atas kedua kecelakaan kepada kepolisian.

    Pihaknya kembali mengimbau pengguna jalan, baik kendaraan pribadi maupun pengemudi angkutan untuk mempersiapkan diri dan kendaraan dengan baik sebelum memulai perjalanan.

    Khusus pengguna jalan yang berkendara di malam hari, manfaatkan rest area terdekat jika mengalami kelelahan atau mengantuk.

     

  • Buat Pulang Liburan dari Jogja, Segini Tarif Tol dari Prambanan sampai Jakarta

    Buat Pulang Liburan dari Jogja, Segini Tarif Tol dari Prambanan sampai Jakarta

    Jakarta

    Perjalanan ke Yogyakarta untuk liburan akhir tahun ini semakin mudah dengan adanya tol fungsional. Kini, telah dibuka jalan fungsional Tol Klaten-Prambanan selama Nataru 2024/2025.

    Buat kamu yang berniat pulang liburan dari Yogyakarta menuju Jakarta, kini sudah bisa mengakses jalan tol fungsional. Akses tol semakin dekat dengan dibukanya Gerbang Tol Prambanan untuk jalan tol fungsional Klaten-Prambanan.

    Semakin mudah, berdasarkan pengalaman kami, peta digital seperti Google Maps juga sudah mengarahkan kendaraan melewati tol fungsional tersebut lewat Gerbang Tol Prambanan. Jadi, perjalanan lebih cepat lantaran ada tol fungsional itu.

    Dikutip dari laman Instagram Jasa Marga (@official.jasamarga), jalur fungsional jalan tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulonprogo (Jogja-Solo) beroperasi mulai dari Klaten-Prambanan sepanjang 8,6 Km. Tol fungsional ini dioperasikan dua lajur pada tanggal 20 Desember 2024 sampai 2 Januari 2025. Jam operasional pada pukul 06.00 WIB sampai 18.00 WIB (sesuai diskresi kepolisian).

    Pengguna jalan yang melintas dari arah Solo dapat memasuki jalur fungsional melalui GT Klaten dan keluar di GT Prambanan. Bagi pengguna jalan dari arah Jogja, dapat melewati jalur nasional Solo-Yogyakarta dan masuk melalui GT Prambanan. Untuk melewati jalur fungsional, pengguna jalan harus tetap melakukan tapping kartu uang elektronik di GT Prambanan.

    detikOto melakukan perjalanan dari Yogyakarta menuju Jakarta dengan mengakses Gerbang Tol Prambanan, kemarin. Berdasarkan pengalaman kami, tol yang dibuka fungsional ini jauh lebih mulus ketimbang saat pemberlakuan tol fungsional pada periode libur Nataru tahun lalu.

    Di Gerbang Tol Prambanan, pengendara harus tetap melakukan tapping kartu. Tarif tol dari GT Prambanan sampai Klaten masih gratis. Jadi, untuk perjalanan menerus sampai Jakarta dikenakan tarif seperti masuk dari Klaten.

    Masuk dari GT Prambanan, saldo E-Toll baru terpotong di Gerbang Tol Banyumanik. Dari GT Prambanan sampai GT Banyumanik dikenakan tarif sebesar Rp 141.000, sama seperti masuk dari Klaten.

    Selanjutnya, untuk perjalanan ke Jakarta kami harus tapping E-Toll lagi di GT Kalikangkung. Dari GT Kalikangkung, saldo E-Toll baru terpotong di Cikampek Utama sebesar Rp 434.500. Jadi total biaya tol dari GT Prambanan sampai Cikampek Utama adalah Rp 575.500.

    Untuk menuju Jakarta, kalau mau lewat Tol JORR maka tambah Rp 17.000. Atau jika lewat Tol Dalam Kota, tambah Rp 11.000. Tarif tersebut berlaku untuk kendaraan Golongan I.

    (rgr/lth)