BUMN: PT Jasa Marga

  • JSMR Ungkap Nasib 7 Gerbang Tol Dalam Kota Dibakar Saat Demo

    JSMR Ungkap Nasib 7 Gerbang Tol Dalam Kota Dibakar Saat Demo

    Bisnis.com, JAKARTA — Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) mengungkap progres perbaikan 7 gerbang tol (GT) Dalam Kota yang sempat dilakukan pembakaran oleh orang tak dikenal dalam aksi demonstrasi yang berakhir ricuh pada Jumat (29/8/2025).

    Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad, Widiyatmiko Nursejati menjelaskan tiga hari pasca-aksi unjuk rasa tersebut, Jasa Marga masih melanjutkan perbaikan dan pemulihan layanan Tol Dalam Kota (Cawang – Tomang – Pluit).

    “Progres pemulihan terus berjalan, kami akan upayakan maksimal untuk dapat segera mengaktifkan kembali gerbang tol, walaupun sementara secara fungsional, agar bisa dilintasi kembali,” jelasnya Dalam keterangan tertulis, Senin (1/9/2025).

    Adapun, proses perbaikan itu saat ini dalam tahappembersihan dan penyiapan peralatan tol, agar Gerbang Tol yang sebelumnya terbakar dapat segera beroperasi kembali.

    Dalam penjelasannya, per 1 September 2025, terdapat tiga gerbang tol yang sudah difungsikan kembali menggunakan perangkat mobile reader dan bantuan petugas, yaitu GT Senayan arah Grogol, GT Semanggi 1 dan GT Semanggi 2 arah Cawang. 

    “Kami juga memohon maaf jika selama beroperasi secara fungsional, pelayanan transaksi belum berjalan secara optimal,” tambahnya. 

    Dia memastikan, tim JMTM dan JMTO akan mengupayakan agar segera dapat kembali mengaktifkan empat gerbang tol lainnya yang turut terdampak, yaitu GT Pejompongan, GT Slipi 1, GT Slipi 2 dan GT Kuningan 1.

    Sayangnya, Jasa Marga belum merilis berapa kerugian yang ditanggung akibat insiden pembakaran 7 Gerbang Tol tersebut. 

    Adapun, kronologi pembakaran itu bermula pada pukul 17.13 WIB atas diskresi Kepolisian manajemen JSMR melakukan pengalihan lalu lintas di seluruh pengguna jalan tol diarahkan untuk menjauhi Ruas Tol Dalam Kota. 

    Kemudian, pada pukul 21.15 WIB, massa yang sebelumnya melakukan pembakaran di luar jalan tol mulai masuk dan membakar Gerbang Tol Pejompongan. 

    Hingga pukul 22.00 WIB, massa unjuk rasa masih memasuki area jalan tol sehingga pengalihan lalu lintas masih terus dilakukan. 

    “Berjalannya waktu, massa terus merangsek masuk ke jalan tol, imbasnya banyak fasilitas pelayanan jalan tol yang mengalami kerusakan,” tambah Widiyatmiko. 

    Alhasil, total sebanyak tujuh gerbang tol dibakar massa, yaitu GT Slipi 1, GT Slipi 2, GT Pejompongan, GT Senayan, GT Semanggi 1, GT Semanggi 2, GT Kuningan 1. 

    Selain itu, fasilitas pelayanan jalan tol lain juga dirusak oleh massa yaitu lebih dari 20 unit Water Barrier, rubber cone, Median Concrete Barrier (MCB), CCTV jalan tol dan sarana pendukung jalan tol lainnya. 

  • Netizen Lapor Sepinya Lalu Lintas dan Transportasi Jakarta Hari Ini

    Netizen Lapor Sepinya Lalu Lintas dan Transportasi Jakarta Hari Ini

    Jakarta

    Lalu lintas di sejumlah ruas tol arah ke Jakarta dan di sejumlah jalan arteri di Jakarta dilaporkan lancar pagi ini. Sejumlah titik yang dilaporkan lancar misalnya kawasan Kwitang, Monas, hingga Jl HR Rasuna Said. Netizen pun melaporkan situasi yang lebih sepi dari biasanya.

    Berdasarkan laporan Jasa Marga melalui akun X resminya, Senin (1/9/2025) lalu lintas di sejumlah ruas tol seperti Jagorawi, Japek dan Janger arah Jakarta lancar. Diketahui biasanya terdapat beberapa titik kepadatan lalin di jam padat pada hari kerja.

    Di linimasa media sosial, netizen melaporkan suasana lalu lintas Jakarta yang lengang dan tidak seperti baisanya yang identik dengan kemacetan. “Not used dengan jalanan jakarta sesepi ini… biasanya sepi menjelang lebaran aja,” sebut seorang netizen di X.

    Apalagi di hari Senin, Jakarta biasanya sangat sibuk dan macet, tapi tidak untuk hari ini. “Woy apa apaan jakarta senin pagi sepi gini alhamdulillah semoga sampe tahun depan sepi terus,” sebut komentar berikutnya.

    Transportasi umum juga dikabarkan tidak sepenuh biasanya hari ini. “Jalanan gak macet sama sekali, dan bisa duduk di busway yang biasanya umpel-umpelan.
    Liat Jakarta sepi, malah hati penuh sesak rasa sedih dan perih,” sebut sebuah akun.

    Ada juga yang berkomentar bahwa Jakarta sepi memang menyenangkan, tapi menyedihkan juga karena seakan ada sesuatu. “Enak sih halte sepi tj sepi jalanan sepi, tapi agak sedih gitu jakarta ga kayak biasanya,” sebut seorang warganet.

    “Stasiun krl amann, jadwalnya juga normal kok, cenderung lebih sepi malah karena pada wfh,” lapor netizen mengenai situasi KRL.

    Sebagian juga mengaku situasi Jakarta hari ini mengingatkan pada zaman covid. “Jakarta sepi bngt, ini kayak berangkat kerja pas jaman covid,” tulis seorang netizen.

    Pegawai di Jakarta hari ini sepertinya banyak yang bekerja dari rumah alias WFH. Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi (Disnakertransgi) DKI Jakarta merilis imbauan pemberlakuan sistem work from home (WFH). Dalam surat Edaran Nomor e-0014/SE/2025, perusahaan di Jakarta diimbau memberlakukan WFH meski situasional dan tidak wajib.

    “Perihal imbauan WFH untuk perusahaan-perusahaan di Jakarta, terutama yang lokasinya berdekatan dari dampak penyampaian aspirasi massa, itu bersifat situasional dan tidak wajib,” kata Staf Khusus Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Bidang Komunikasi Publik, Cyril Raoul Hakim alias Chico Hakim, dilansir dari Antara, Minggu (31/8/2025).

    Tonton juga video “Situasi Terkini di Kawasan Gedung DPR, Lalin Arah Slipi Ditutup” di sini:

    (fyk/fyk)

  • Netizen Lapor Sepinya Lalu Lintas dan Transportasi Jakarta Hari Ini

    Ada Imbauan WFH, Lalin di Tol dan Jalan Arteri Jakarta Lancar Pagi Ini

    Jakarta

    Lalu lintas di sejumlah ruas tol arah ke Jakarta dan di sejumlah jalan arteri di Jakarta dilaporkan lancar pagi ini. Sejumlah titik yang dilaporkan lancar misalnya kawasan Kwitang, Monas, hingga Jl HR Rasuna Said.

    Berdasarkan laporan Jasa Marga melalui akun X resminya, Senin (1/9/2025) lalu lintas di sejumlah ruas tol seperti Jagorawi, Japek dan Janger arah Jakarta lancar. Diketahui biasanya terdapat beberapa titik kepadatan lalin di jam padat pada hari kerja.

    “Ciawi-Bogor-Cibubur-TMII-Cawang lancar,” kata Jasa Marga.

    Sementara itu lalu lintas di Tol Japek arah Jakarta tepatnya dari arah Cikampek, Cikarang, Cikunir hingga Cawang dilaporkan lancar. Lebih lanjut lalu lintas di Tol Janger (Jakarta Tangerang) juga dilaporkan lancar.

    “Tomang – Karang Tengah – Tangerang – Bitung lancar. Bitung – Tangerang – Karang Tengah – Tomang lancar,” tulis Jasa Marga.

    Adapun lalin di Tol Dalam Kota juga dilaporkan lancar pagi ini. Pengendara dapat melintas dengan lancar dari arah Cawang menuju Tomang.

    “Cawang – Tomang – Pluit – Cengkareng lancar. ; Cengkareng – Pluit – Tomang – Cawang lancar,” katanya.

    Jasa Marga juga menyampaikan adanya penutupan sementara akses masuk GT Kuningan 1 dan GT Slipi 1 arah Pluit. Pengendara diminta menggunakan jalur alternatif.

    “Akses masuk GT Slipi 2, GT Pejompongan dan GT Semanggi 2 arah Cawang ditutup sementara, harap gunakan jalur alternatif dan berhati-hati dalam berkendara,” katanya.

    Sementara itu, Melalui akun X resmi TMC Polda Metro Jaya, sejumlah ruas jalan arteri Jakarta juga dilaporkan lancar, salah satunya di kawasan Monas arah Kebon Sirih maupun sebaliknya.

    “Situasi arus lalu lintas di traffic light Bundaran Patung Kuda Monas Jakarta Pusat mengarah Kebon Sirih dan sebaliknya terpantau lancar,” kata TMC Polda Metro Jaya.

    Selain itu pengendara juga dapat melintas dengan lancar di kawasan Tugu Tani arah Gambir dan sebaliknya arah Kwitang Jakarta Pusat. Kemudian di kawasan Jakarta Selatan lalin juga dilaporkan lancar di sekitar Mabes Polri Jl Trunojoyo, Senayan, dan di sekitar Jl HR Rasuna Said.

    “Situasi arus lalu-lintas terkini di Jl. Gerbang Pemuda tepatnya depan Pintu 10 GBK mengarah Traffic Light Lapangan Tembak dan sebaliknya mengarah Layang Landogi terpantau lancar,” katanya.

    Imbauan WFH dan Belajar dari Rumah

    Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta resmi mengimbau pelaksanaan bekerja dari rumah (WFH) dan belajar dari rumah (BDR) pada Senin, 1 September 2025. Imbauan tersebut tertuang dalam dua surat edaran (SE) yang diterbitkan Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi (Disnaker) serta Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta.

    Kebijakan ini diambil untuk mengantisipasi dampak aksi unjuk rasa di sejumlah titik ibu kota yang berpotensi mengganggu aktivitas masyarakat.

    Melalui Surat Edaran Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi Nomor e-0014/SE/2025, Pemprov DKI mengimbau perusahaan di wilayah terdampak aksi unjuk rasa untuk melaksanakan WFH pada 1 September 2025.

    Dalam SE tersebut dijelaskan, perusahaan yang pekerjaannya bersifat esensial atau memerlukan pelayanan langsung 24 jam dapat mengombinasikan WFH dan bekerja dari kantor (WFO). Selain itu, perusahaan diminta melaporkan pelaksanaan WFH melalui tautan resmi yang telah disediakan oleh Disnaker DKI.

    Sementara itu, melalui Surat Edaran Nomor 8660/PK.00.00, Dinas Pendidikan DKI Jakarta mengimbau sekolah di wilayah terdampak aksi unjuk rasa untuk melaksanakan pembelajaran dari rumah.

    Dalam SE tersebut disebutkan, sekolah yang lokasinya tidak terdampak tetap dapat menyelenggarakan pembelajaran tatap muka dengan mempertimbangkan komunikasi bersama orang tua dan komite sekolah. Kepala satuan pendidikan juga diimbau melakukan pemantauan serta pendampingan terhadap pelaksanaan BDR, serta berkoordinasi dengan Suku Dinas Pendidikan apabila terdapat kendala di lapangan.

    Imbauan ini berlaku mulai 1 September 2025 hingga ada pemberitahuan resmi selanjutnya dari Pemprov DKI Jakarta.

    Halaman 2 dari 2

    (yld/zap)

  • Jasa Marga Buka Kembali 2 Gerbang Tol Dalam Kota

    Jasa Marga Buka Kembali 2 Gerbang Tol Dalam Kota

    Jakarta

    PT Jasa Marga (Persero) Tbk terus mengupayakan perbaikan dan percepatan pemulihan layanan transaksi kepada pengguna tol setelah insiden kebakaran saat demonstrasi. Perbaikan ini dilakukan secara manual dengan bantuan petugas mobile reader.

    “Kami mohon maaf sebesar-besarnya kepada pengguna jalan tol atas terganggunya pelayanan dan penutupan sementara pada tujuh Gerbang Tol (GT) pada Ruas Tol Cawang-Tomang-Pluit akibat aksi unjuk rasa yang terjadi sejak Jumat (29/8),” ujar Direktur Utama Jasa Marga Rivan Achmad Purwantono dalam keterangannya, dikutip Senin (1/9/2025).

    Rivan menerangkan saat ini tim pemeliharaan di lapangan terus melakukan perbaikan, pembersihan sisa pembakaran dengan prioritas perbaikan pada pelayanan transaksi sehingga pelayanan di gerbang tol dapat segera dilakukan.

    2 GT Dibuka Lagi

    Per 31 Agustus, Rivan menyebut dari ketujuh GT yang terdampak, GT Senayan arah Grogol dan GT Semanggi 1 arah Cawang telah dioperasikan kembali dengan bantuan petugas dan dapat dilalui pengguna jalan.

    “Sementara untuk GT lain yang belum beroperasi, saat ini masih dalam tahap persiapan peralatan transaksi sambil melihat kondisi dan situasi jalan arteri. Kondisi lalu lintas pada Ruas Tol Cawang-Tomang-Pluit (Dalam Kota Jakarta) terpantau lancar, kami terus berkoordinasi dengan pihak terkait guna menjamin keamanan, kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan tol,” tambah Rivan.

    Ia mengimbau seluruh pengguna jalan untuk tetap mematuhi arahan petugas lapangan dan memanfaatkan rute alternatif yang ditentukan sampai kondisi dinyatakan aman.

    Informasi lalu lintas terkini dan permintaan pelayanan lalu lintas jalan tol dapat diakses melalui One Call Center 24 Jam Jasa Marga di nomor 14080, akun resmi sosial media X @PTJASAMARGA serta aplikasi Travoy untuk pengguna iOS dan Android.

    Lihat juga Video ‘Pramono: Kerugian Fasilitas Umum Usai Demo di Jakarta Tembus Rp 55 Miliar’:

    (rea/ara)

  • Jasa Marga Kembali Buka GT Senayan Arah Grogol & Semanggi 1 Arah Cawang

    Jasa Marga Kembali Buka GT Senayan Arah Grogol & Semanggi 1 Arah Cawang

    Jakarta

    Direktur Utama (Dirut) Jasa Marga Rivan Achmad Purwantono menyampaikan Jasa Marga saat ini berfokus pada upaya perbaikan dan percepatan pemulihan layanan transaksi kepada pengguna jalan tol secara manual dengan bantuan petugas mobile reader.

    Saat ini, tim pemeliharaan di lapangan terus melakukan perbaikan, pembersihan sisa pembakaran dengan prioritas perbaikan pada pelayanan transaksi sehingga pelayanan di gerbang tol dapat segera dilakukan.

    “Hari ini (31/08), dapat kami infokan dari tujuh GT terdampak, saat ini GT Senayan arah Grogol dan GT Semanggi 1 arah Cawang telah kami operasikan dengan bantuan petugas mobile reader dan dapat dilalui oleh pengguna jalan. Sementara untuk GT lain yang belum beroperasi, saat ini masih dalam tahap persiapan peralatan transaksi sambil melihat kondisi dan situasi jalan arteri,” ujar Rivan dalam keterangan tertulis, Minggu (31/8/2025).

    “Kondisi lalu lintas pada Ruas Tol Cawang-Tomang-Pluit (Dalam Kota Jakarta) terpantau lancar, kami terus berkoordinasi dengan pihak terkait guna menjamin keamanan, kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan tol,” sambungnya.

    Jasa Marga mengimbau seluruh pengguna jalan untuk tetap mematuhi arahan petugas lapangan dan memanfaatkan rute alternatif yang ditentukan sampai kondisi dinyatakan aman.

    “Kami memahami dampak signifikan yang dirasakan pengguna jalan dan menyesal atas ketidaknyamanan yang timbul. Keselamatan dan kenyamanan pengguna tetap menjadi prioritas utama kami,” kata Rivan kepada wartawan lewat pesannya, Sabtu (30/8/2025).

    Informasi lalu lintas terkini dan permintaan pelayanan lalu lintas jalan tol dapat diakses melalui One Call Center 24 Jam Jasa Marga di nomor 14080, akun resmi sosial media X @PTJASAMARGA serta aplikasi Travoy untuk pengguna iOS dan Android.

    (akd/akd)

  • Jasa Marga Resmi Buka GT Senayan Arah Grogol & Semanggi 1 Arah Cawang

    Jasa Marga Resmi Buka GT Senayan Arah Grogol & Semanggi 1 Arah Cawang

    Jakarta, CNBC Indonesia – Direktur Utama Jasa Marga, Rivan Achmad Purwantono menyampaikan Jasa Marga terus melakukan perbaikan dan pemulihan layanan transaksi tol di beberapa Gerbang Tol (GT) yang mengalami kerusakan akibat unjuk rasa.

    “Perbaikan dan pemulihan layanan transaksi di gerbang tol yang terdampak terus kami percepat, agar pelayanan transaksi dapat segera dilakukan,” ucap Rivan.

    Saat ini tim pemeliharaan di lapangan terus melakukan perbaikan, pembersihan sisa pembakaran dengan prioritas perbaikan pada pelayanan transaksi sehingga pelayanan di gerbang tol dapat segera dilakukan.

    “Hari ini (31/08), dapat kami infokan dari tujuh GT terdampak, saat ini GT Senayan arah Grogol dan GT Semanggi 1 arah Cawang telah kami operasikan dengan bantuan petugas mobile reader dan dapat dilalui oleh pengguna jalan. Sementara untuk GT lain yang belum beroperasi, saat ini masih dalam tahap persiapan peralatan transaksi sambil melihat kondisi dan situasi jalan arteri. Kondisi lalu lintas pada Ruas Tol Cawang-Tomang-Pluit (Dalam Kota Jakarta) terpantau lancar, kami terus berkoordinasi dengan pihak terkait guna menjamin keamanan, kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan tol,” ujar Rivan.

    Kami mengimbau seluruh pengguna jalan untuk tetap mematuhi arahan petugas lapangan dan memanfaatkan rute alternatif yang ditentukan sampai kondisi dinyatakan aman.

    (pgr/pgr)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Sejumlah Pintu Tol Dalam Kota Ditutup Sementara Minggu Sore
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        31 Agustus 2025

    Sejumlah Pintu Tol Dalam Kota Ditutup Sementara Minggu Sore Megapolitan 31 Agustus 2025

    Sejumlah Pintu Tol Dalam Kota Ditutup Sementara Minggu Sore
    Penulis

    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Sejumlah akses keluar dan masuk Tol Dalam Kota ditutup sementara pada Minggu (31/8/2025) sore.
    PT Jasa Marga mengumumkan penutupan tersebut melalui akun resmi X (Twitter) @
    PTJASAMARGA
    pukul 17.02 WIB.
    Dalam pengumuman itu disebutkan beberapa akses yang ditutup, di antaranya:
    PT Jasa Marga mengimbau pengendara untuk menggunakan jalur alternatif selama penutupan berlangsung.
    Meski begitu, sejumlah ruas Tol Dalam Kota masih terpantau lancar, di antaranya:
    Sementara itu, TMC Polda Metro Jaya lewat akun X @
    TMCPoldaMetro
    pukul 15.35 WIB mengumumkan pengalihan arus lalu lintas di kawasan Gatot Subroto.
    Jalan dari arah Semanggi menuju Gedung DPR/MPR RI dialihkan ke Jalan Gerbang Pemuda, Senayan, Jakarta Pusat.
    Sebelumnya, Jalan Gatot Subroto tepat di depan gerbang utama DPR RI masih ditutup pada Minggu pagi, usai aksi massa yang berlangsung hingga Sabtu (30/8/2025) malam.
    Pantauan
    Kompas.com
    sekitar pukul 09.08 WIB menunjukkan penutupan dimulai dari persimpangan Jalan Gerbang Pemuda menuju Jalan Gatot Subroto depan gedung DPR RI.
    Pengendara dari arah Pancoran yang hendak melewati depan gedung DPR diarahkan untuk berbelok ke kiri menuju Jalan Gerbang Pemuda atau Palmerah.
    Hingga Minggu sore, polisi masih berjaga ketat di sekitar pintu masuk Senayan Park hingga ke gerbang utama DPR RI.
    Ruas Tol Dalam Kota yang melintasi depan Gedung DPR juga sempat dibuka kembali dan dapat dilintasi kendaraan sebelum penutupan sementara diberlakukan kembali.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Tol Dalam Kota Kembali Beroperasi, Bisa Dilalui Dua Arah

    Tol Dalam Kota Kembali Beroperasi, Bisa Dilalui Dua Arah

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) melalui entitas anaknya yakni PT Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) mengumumkan telah mengoperasikan kembali ruas Jalan Tol Dalam Kota pada hari ini, Minggu (31/8/2025).

    Dalam informasi yang dibagikan, Tol Dalam Kota dipastikan sudah beroperasi penuh dan dapat dilintasi dari kedua arah.

    “Hari ini, Minggu, 31 Agustus 2025, Ruas Tol Dalam Kota [Cawang – Tomang – Pluit] telah beroperasi dan dapat dilintasi ke dua arahnya,” jelas manajemen JSMR di akun Instagram resminya @official.jmmetropolitan, Minggu (31/8/2025).

    Meski demikian, JSMR mengimbau pengendara untuk tetap berhati-hati. Pasalnya, dari tujuh gerbang tol yang terbakar, baru dua gerbang tol yang telah direkonstruksi dan dapat dilintasi pengendara.

    Kedua gerbang tol tersebut yakni GT Senayan dan GT Semanggi 1.

    “Tetap waspada, hati-hati selama berkendara dan ikuti arahan petugas di lapangan,” jelas JSMR.

    Sebelumnya, Jasa Marga mengungkap terdapat tujuh fasilitas gerbang tol di Jalan Tol Dalam Kota yang menjadi target pembakaran massa tak dikenal di tengah aksi demonstrasi yang digelar di sekitar kompleks DPR/MPR RI pada Jumat (29/8/2025) malam.

    Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad Widiyatmiko Nursejati sempat merilis kronologi pembakaran tujuh gerbang tol milik Jasa Marga tersebut.

    Mulanya, JSMR telah mengambil langkah antisipasi sejak pukul 17.13 WIB atas diskresi Kepolisian melakukan pengalihan lalu lintas di seluruh pengguna jalan tol diarahkan untuk menjauhi Ruas Tol Dalam Kota. 

    Dalam rekayasa tersebut, seluruh pengguna jalan yang telah berada di Ruas Tol Dalam Kota pada sekitar pukul 17.00 WIB diarahkan untuk putar balik menjauhi Kawasan Semanggi dan Senayan. 

    Kemudian, pada pukul 21.15 WIB, massa yang sebelumnya melakukan pembakaran di luar jalan tol mulai masuk dan membakar Gerbang Tol Pejompongan. Hingga pukul 22.00 WIB, massa unjuk rasa masih memasuki area jalan tol sehingga pengalihan lalu lintas masih terus dilakukan.

    “Berjalannya waktu, massa terus merangsek masuk ke jalan tol, imbasnya banyak fasilitas pelayanan jalan tol yang mengalami kerusakan,” tambah Widiyatmiko.

    Alhasil, total sebanyak tujuh gerbang tol dibakar massa, yaitu GT Slipi 1, GT Slipi 2, GT Pejompongan, GT Senayan, GT Semanggi 1, GT Semanggi 2, GT Kuningan 1.

    Selain itu, fasilitas pelayanan jalan tol lain juga dirusak oleh massa yaitu lebih dari 20 unit water barrier, rubber cone, median concrete barrier (MCB), CCTV jalan tol dan sarana pendukung jalan tol lainnya.

  • Deretan Fasilitas yang Rusak dan Terbakar Imbas Demo, Ini Daftarnya – Page 3

    Deretan Fasilitas yang Rusak dan Terbakar Imbas Demo, Ini Daftarnya – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Sejumlah fasiltas umum menjadi korban dan dirusak saat terjadi aksi demo di wilayah Jakarta. Aksi demo yang sejatinya memprotes tunjangan anggota DPR berujung ricuh hingga terjadi perusakan dan pembakaran sejumlah fasilitas umum seperti halte Transjakarta, gerbang tol hingga stasiun MRT.

    Sebanyak tujuh gerbang tol dibakar saat demo di Jakarta pada Jumat 29 Agustus 2025, berakhir ricuh. Tak hanya itu, sejumlah fasilitas pelayanan jalan tol juga mengalami kerusakan.

    Peristiwa itu terjadi ketika pendemo melakukan pembakaran di luar jalan tol mulai masuk dan membakar Gerbang Tol Pejompongan. Mereka lalu masuk ke ruas jalan tol sehingga dilakukan pengalihan lalu lintas.

    “Berjalannya waktu, massa terus merangsek masuk ke jalan tol, imbasnya banyak fasilitas pelayanan jalan tol yang mengalami kerusakan,” kata Senior General Manager Jasa Marga Widiyatmiko Nursejati.

    Adapun tujuh gerbang tol yang dibakar massa, yaitu GT Slipi 1, GT Slipi 2, GT Pejompongan, GT Senayan, GT Semanggi 1, GT Semanggi 2, GT Kuningan 1

    Selain itu, kata dia, fasilitas pelayanan jalan tol lain juga dirusak oleh massa yaitu lebih dari 20 unit Water Barrier. Kemudian, rubber cone, Median Concrete Barrier (MCB), CCTV jalan tol dan sarana pendukung jalan tol lainnya.

    Atas kejadian ini, Jasa Marga sempat menutup sementara ruas tol Cawang-Tomang-Pluit. Hingga Sabtu pukul 08.05 WIB, Jalan Tol Cawang-Tomang-Pluit belum sepenuhnya normal, terutama on ramp akses Gerbang Tol yang terbakar.

    “Jasa Marga masih menempatkan petugas untuk melakukan penyisiran dan pembersihan di sepanjang Jalan Tol Cawang-Tomang-Pluit agar main road aman untuk dilintasi pengguna jalan,” ujarnya.

     

  • Top 3: Penampakan Gerbang Tol yang Dibakar Massa Demo – Page 3

    Top 3: Penampakan Gerbang Tol yang Dibakar Massa Demo – Page 3

    Total sebanyak tujuh gerbang tol dibakar massa pada aksi demo di Jakarta Jumat 29 Agustus 2025 kemarin. Pada Jumat malam, aksi unjuk rasa yang semula dilakukan di depan gedung MPR/DPR semakin tidak terkendali.

    “Masa aksi unjuk rasa memasuki Jalan Tol Cawang-Tomang-Pluit melalui beberapa akses yaitu di sekitar kawasan Kuningan, Semanggi, dan Senayan,” dikutip dari keterangan tertulis Jasa Marga, Sabtu (30/8/2025).

    Berjalannya waktu, massa terus merangsek masuk ke jalan tol, imbasnya banyak fasilitas pelayanan jalan tol yang mengalami kerusakan. Total sebanyak tujuh gerbang tol dibakar massa, yaitu GT Slipi 1, GT Slipi 2, GT Pejompongan, GT Senayan, GT Semanggi 1, GT Semanggi 2, GT Kuningan 1.

    Selain itu, fasilitas pelayanan jalan tol lain juga dirusak oleh massa yaitu lebih dari 20 unit Water Barrier, rubber cone, Median Concrete Barrier (MCB), CCTV jalan tol dan sarana pendukung jalan tol lainnya.

    Baca artikel selengkapnya di sini