BUMN: PT Aneka Tambang Tbk

  • Harga emas Antam hari ini stabil di angka Rp1,932 juta/gram

    Harga emas Antam hari ini stabil di angka Rp1,932 juta/gram

    Salah satu produk emas dari PT Aneka Tambang Tbk atau Antam. ANTARA/HO-Antam.

    Harga emas Antam hari ini stabil di angka Rp1,932 juta/gram
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 25 Juni 2025 – 10:57 WIB

    Elshinta.com – Harga emas Antam yang dipantau dari laman Logam Mulia, Rabu (25/6) tidak mengalami perubahan harga jual, yakni tetap di angka Rp1.932.000 per gram. Harga jual kembali (buyback) emas batangan turut stabil di Rp1.776.000 per gram. Transaksi harga jual dikenakan potongan pajak, sesuai dengan PMK No. 34/PMK.10/2017.

    Penjualan kembali emas batangan ke PT Antam Tbk dengan nominal lebih dari Rp10 juta, dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 sebesar 1,5 persen untuk pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan 3 persen untuk non-NPWP. PPh 22 atas transaksi buyback dipotong langsung dari total nilai buyback.

    Berikut harga pecahan emas batangan yang tercatat di laman Logam Mulia Antam pada Rabu:

    – Harga emas 0,5 gram: Rp1.016.000.

    – ⁠Harga emas 1 gram: Rp1.932.000.

    – ⁠Harga emas 2 gram: Rp3.804.000.

    – ⁠Harga emas 3 gram: Rp5.681.000.

    – ⁠Harga emas 5 gram: Rp9.435.000.

    – ⁠Harga emas 10 gram: Rp18.815.000.

    – ⁠Harga emas 25 gram: Rp46.912.000.

    – ⁠Harga emas 50 gram: Rp93.745.000.

    – ⁠Harga emas 100 gram: Rp187.412.000.

    – ⁠Harga emas 250 gram: Rp468.265.000.

    – ⁠Harga emas 500 gram: Rp936.320.000.⁠

    – Harga emas 1.000 gram: Rp1.872.600.000.

    Potongan pajak harga beli emas sesuai dengan PMK Nomor 34/PMK.10/2017, pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,45 persen untuk pemegang NPWP dan 0,9 persen untuk non-NPWP. Setiap pembelian emas batangan disertai dengan bukti potong PPh 22.

    Sumber : Antara

  • Proyek Baterai Antam-CATL Rp97 Triliun Segera Dibangun, Bahlil: Terbesar di Dunia

    Proyek Baterai Antam-CATL Rp97 Triliun Segera Dibangun, Bahlil: Terbesar di Dunia

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengklaim groundbreaking megaproyek ekosistem baterai kendaraan listrik (EV) di Maluku Utara bakal jadi yang terbesar di dunia.

    Dia menyebut groundbreaking proyek yang berlokasi di Halmahera Timur itu akan diresmikan Presiden Prabowo Subianto pada Minggu (29/6/2025).

    Adapun, proyek hilirisasi nikel itu digarap oleh konsorsium Indonesia Battery Corporation (IBC), PT Aneka Tambang Tbk (Antam), dan Contemporary Amperex Technology Co. (CATL). Menurut Bahlil, ini merupakan investasi nikel dari hulu ke hilir.

    “Dari tambang smelter HPAL [high pressure acid leach], prekursor, sampai katoda. Ini pertama kali di dunia sebesar ini,” ujar Bahlil dalam acara dalam acara Jakarta Geopolitical Forum IX/2025 Lemhannas RI, Selasa (24/5/2025).

    Mantan ketua umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) itu mengatakan nilai investasi dari proyek tersebut mencapai sekitar US$6 miliar atau setara Rp97,97 triliun (asumsi kurs Rp16.328 per US$).

    Menurut Bahlil, peresmian pembangunan pabrik tersebut bisa memicu investor lain untuk menanamkan modal di Indonesia. Pasalnya, proyek ini membuktikan bahwa hilirisasi di Indonesia lebih ekonomis.

    “Pasti negara-negara lain Juga berpikir kalau ini [hilirisasi] semuanya dilakukan di Indonesia, maka biaya produksi akan lebih murah,” kata Bahlil.

    Sebelumnya, terkait proyek ini, Antam bersama Hong Kong CBL Limited (HKCBL) resmi mendirikan perusahaan patungan atau joint venture (JV) baru dengan nama PT Nickel Cobalt Halmahera (HPAL JVCO).  HKCBL merupakan anak usaha Ningbo Contemporary Brunp Lygend Co. Ltd. (CBL) atau cucu usaha dari CATL. 

    Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), pendirian entitas ini dilakukan berdasarkan joint venture agreement (JVA) yang ditandatangani pada 22 Desember 2023 dan disahkan melalui akta notaris pada 10 Juni 2025.  

    HPAL JVCO tercatat memiliki modal dasar senilai Rp10 miliar, dengan setoran awal dari Antam mencapai Rp3 miliar atau setara 30% kepemilikan saham. Adapun, sisanya dikuasai oleh HKCBL sebesar 70%. 

    Manajemen Antam menegaskan bahwa pendirian HPAL JVCO merupakan bagian dari pengembangan proyek baterai EV yang digagas melalui kerja sama antara Antam, IBC, dan CBL. Proyek tersebut mencakup enam subproyek terintegrasi, mulai dari pertambangan, pengolahan nikel, produksi baterai, hingga daur ulang.  

    “Keikutsertaan perseroan dalam proyek baterai EV sangat esensial untuk pertumbuhan jangka panjang,” ungkap manajemen Antam.   
    Sementara itu, berdasarkan hasil studi kelayakan, entitas baru tersebut memiliki potensi net present value (NPV) sebesar US$519,28 juta dengan internal rate of return (IRR) mencapai 15,52% dan profitability index 1,41 kali. Hasil ini berdasarkan penilaian Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Suwendho Rinaldy & Rekan (SRR).

  • Prabowo Bakal Groundbreaking Proyek Baterai Antam-CATL Akhir Pekan Ini

    Prabowo Bakal Groundbreaking Proyek Baterai Antam-CATL Akhir Pekan Ini

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto bakal melaksanakan groundbreaking megaproyek ekosistem baterai kendaraan listrik (EV) pertama di Indonesia pada Minggu (29/6/2025).

    Proyek yang berlokasi di Halmahera Timur, Provinsi Maluku Utara itu digarap oleh konsorsium Indonesia Battery Corporation (IBC), PT Aneka Tambang Tbk (Antam), dan Contemporary Amperex Technology Co. (CATL).

    Berdasarkan undangan yang diterima Bisnis, Prabowo bakal meresmikan proyek tersebut didampingi oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia.

    “Bersama ini kami sampaikan bahwa Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral [ESDM] akan mendampingi Presiden Republik Indonesia untuk meresmikan Proyek Ekosistem Baterai Listrik IBC-Antam-CATL di Provinsi Maluku Utara,” demikian tulis undangan tersebut dikutip Senin (23/6/2025).

    Adapun, informasi terkait jadwal groundbreaking proyek ekosistem baterai EV itu sebelumnya telah dibocorkan oleh Bahlil. Dia mengatakan, proyek tersebut akan mencakup smelter high pressure acid leach (HPAL), prekursor, katoda, hingga sel baterai.

    Proyek itu pun disebut memiliki nilai investasi senilai US$7 miliar atau setara Rp115,58 triliun (asumsi kurs Rp16.512 per US$).

    “Kita bulan Juni besok kita akan bikin groundbreaking pertama, investasi sekitar US$6–US$7 miliar, ekosistem baterai mobil pertama di dunia dari hulu ke hilir,” kata Bahlil kepada wartawan, Selasa (3/6/2025). 

    Dia memastikan proyek ini akan menjaga nilai tambah dari komoditas mineral, utamanya nikel dapat terserap ke dalam negeri. 

    “Juni itu peresmian, groundbreaking ya, memulai pabrik dibangun. Untuk ekosistem yang terintegrasi di satu tempat, itu mulai Juni, mungkin minggu ketiga Juni,” ujarnya. 

    Sebelumnya, terkait proyek ini Antam bersama Hong Kong CBL Limited (HKCBL) resmi mendirikan perusahaan patungan atau joint venture (JV) baru dengan nama PT Nickel Cobalt Halmahera (HPAL JVCO). 

    HKCBL merupakan anak usaha Ningbo Contemporary Brunp Lygend Co. Ltd. (CBL) atau cucu usaha dari CATL. Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), pendirian entitas ini dilakukan berdasarkan joint venture agreement (JVA) yang ditandatangani pada 22 Desember 2023 dan disahkan melalui akta notaris pada 10 Juni 2025. 

    HPAL JVCO tercatat memiliki modal dasar senilai Rp10 miliar, dengan setoran awal dari Antam mencapai Rp3 miliar atau setara 30% kepemilikan saham. Adapun, sisanya dikuasai oleh HKCBL sebesar 70%. 

    Manajemen Antam menegaskan bahwa pendirian HPAL JVCO merupakan bagian dari pengembangan proyek baterai EV yang digagas melalui kerja sama antara Antam, IBC, dan CBL. Proyek tersebut mencakup enam subproyek terintegrasi, mulai dari pertambangan, pengolahan nikel, produksi baterai, hingga daur ulang. 

    “Keikutsertaan perseroan dalam proyek baterai EV sangat esensial untuk pertumbuhan jangka panjang,” ungkap manajemen Antam.  

    Sementara itu, berdasarkan hasil studi kelayakan, entitas baru tersebut memiliki potensi net present value (NPV) sebesar US$519,28 juta dengan internal rate of return (IRR) mencapai 15,52% dan profitability index 1,41 kali. Hasil ini berdasarkan penilaian Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Suwendho Rinaldy & Rekan (SRR).

  • Cadangan Nikel 5,3 Miliar Ton, Formula E Yakin Indonesia Jadi Pemain Kunci Ekosistem EV

    Cadangan Nikel 5,3 Miliar Ton, Formula E Yakin Indonesia Jadi Pemain Kunci Ekosistem EV

    Sebagai bentuk penguatan peran strategis ini, pemerintah Indonesia pun telah menerapkan kebijakan pelarangan ekspor bahan mentah nikel dan menjalankan program hilirisasi.

    Langkah ini akhirnya mendorong penciptaan nilai manfaat yang signifikan dari ore nikel menjadi produk bahan baku minerla yakni feronikel dan Nickel Pig Iron (NPI), yang menjadi fondasi penting dalam produksi baterai EV.

    Sejumlah perusahaan tambang nasional seperti PT Aneka Tambang Tbk dan PT Vale Indonesia Tbk—anggota Grup MIND ID—berperan aktif dalam agenda hilirisasi tersebut.

    Sebagai Holding Industri Pertambangan nasional, MIND ID memiliki peran sentral dalam mendukung hilirisasi industri mineral mulai dari baukit, tembaga, nikel, emas, timah hingga batu bara guna memperkuat industri strategis ekosistem baterai EV di Indonesia.

    Dengan mengintegrasikan hulu hingga hilir, seluruh Anggota Grup termasuk Aneka Tambang dan Vale Indonesia, didorong untuk terus memperkuat kapasitas dan diversifikasi produk hilir untuk mendukung pembentukan industri baterai EV di Indonesia.

    Lebih lanjut, Dodds menyoroti tingginya tingkat kesadaran masyarakat Indonesia, terutama generasi muda terhadap pentingnya penggunaan kendaraan listrik.

    Dirinya optimistis tren ini akan terus menguat, dan sejalan dengan ambisi pemerintah Indonesia yang menargetkan pengurangan emisi nasional sebesar 30% pada tahun 2030.

    “Kita telah berada di tengah revolusi energi yang nyata. EV bukan lagi teknologi masa depan—ia adalah realitas hari ini. Tren ini bukan hanya soal inovasi teknologi, tetapi juga momentum global yang menyatukan industri, pemerintah, dan masyarakat untuk menciptakan sistem transportasi yang lebih hijau, cepat, dan berkelanjutan,” pungkas Dodds. (Pram/fajar)

  • Harga Emas Perhiasan Hari Ini 22 Juni 2025: Momen Investasi atau Gaya?

    Harga Emas Perhiasan Hari Ini 22 Juni 2025: Momen Investasi atau Gaya?

    PIKIRAN RAKYAT – Emas, logam mulia yang sejak ribuan tahun lalu menjadi simbol kemewahan, kekayaan, dan stabilitas, tak pernah kehilangan daya pikatnya. Baik sebagai perhiasan yang memancarkan pesona, maupun sebagai aset investasi yang diandalkan di tengah gejolak ekonomi, emas selalu menarik perhatian.

    Hari ini, Minggu, 22 Juni 2025, pasar emas perhiasan kembali menunjukkan dinamikanya, dengan berbagai kadar karat menawarkan pilihan harga yang bervariasi.

    Harga Emas Perhiasan

    Ketika kita berbicara tentang harga emas perhiasan, ada satu faktor kunci yang sangat menentukan, kadar karat. Karat adalah unit pengukur kemurnian emas. Emas murni adalah 24 karat (K24), yang berarti 99,99% murni.

    Semakin rendah karatnya, semakin banyak campuran logam lain di dalamnya (seperti tembaga, perak, atau paladium), yang membuat perhiasan lebih kuat dan tahan lama, namun dengan harga per gram yang lebih rendah.

    Berdasarkan data dari situs resmi Raja Emas Indonesia per Minggu, 22 Juni 2025, berikut adalah rincian harga emas perhiasan per gramnya, disesuaikan dengan kadar karat:

    Kadar Karat Harga per Gram (Rp)

    K24* 1.695.000
    K24 1.585.000
    K23 1.396.000

    K22 1.335.000
    K21 1.275.000
    K20 1.214.000

    K19 1.153.000
    K18 1.093.000
    K17 1.032.000

    K16 972.000
    K15 911.000
    K14 851.000

    K13 790.000
    K12 730.000
    K11 668.000

    K10 608.000
    K9 548.000
    K8 487.000

    K7 425.000
    K6 365.000
    K5 305.000

    Catatan Khusus K24* vs K24: Perbedaan harga antara K24* dan K24 pada data ini kemungkinan besar merujuk pada jenis emas 24 karat yang berbeda dalam konteks perhiasan.

    K24* bisa jadi adalah harga acuan untuk emas batangan murni yang baru diolah menjadi perhiasan, atau perhiasan dengan kadar 99.9% yang sering disebut emas murni.

    Sementara itu, K24 (tanpa tanda bintang) mungkin merujuk pada emas 24 karat yang memiliki sedikit toleransi atau sudah termasuk biaya pengerjaan minimal, sehingga harganya sedikit di bawah emas batangan murni.

    Dalam prakteknya, emas 24 karat murni seringkali terlalu lunak untuk dijadikan perhiasan sehari-hari, sehingga perhiasan K24 seringkali memiliki kadar di kisaran 99% ke atas.

    Berikut adalah rincian harga emas perhiasan per gramnya, disesuaikan dengan kadar karat pada hari ini, Minggu, 22 Juni 2025.*

    Potensi Logam Mulia Lain untuk Investasi

    Selain emas, pasar logam mulia juga menawarkan pilihan lain yang tak kalah menarik untuk investasi atau tujuan industri. Raja Emas Indonesia juga merinci harga untuk beberapa logam mulia lainnya dengan kemurnian 99,99% (K24), serta layanan penting lainnya:

    Harga Logam Mulia 22 Juni 2025

    Jenis Logam Mulia / Layanan Kadar (%) Harga per Gram (Rp) Karat

    LM ANTAM BARU 99.99% 1.730.000 K24

    LM ANTAM LAMA 99.99% 1.695.000 K24

    RHODIUM (Rh) 99.99% 705.000 K24

    PALADIUM (Pd) 99.99% 285.000 K24

    PLATINUM (Pt) 99.99% 285.000 K24

    JASA LAB XRF LOGAM – 200.000 –

    PERAK 99.99% 11.000 K24

    Analisis:

    LM ANTAM BARU vs LM ANTAM LAMA

    Perbedaan harga ini mengindikasikan adanya premium untuk emas batangan produksi terbaru dari PT Aneka Tambang Tbk (Antam), yang seringkali lebih disukai karena sertifikasinya yang lebih mutakhir dan kondisi fisik yang prima. Emas Antam adalah standar emas batangan di Indonesia dan sangat likuid.

    Rhodium (Rh), Paladium (Pd), Platinum (Pt)

    Ketiga logam ini dikenal sebagai Platinum Group Metals (PGMs). Rhodium memiliki harga per gram yang sangat tinggi, bahkan melampaui emas, karena kelangkaan dan penggunaannya yang spesifik dalam industri otomotif (katalis konverter) dan perhiasan (lapisan rhodium plating). Paladium dan Platinum, meskipun harganya jauh di bawah emas hari ini, juga memiliki peran penting dalam industri dan investasi.

    Jasa Lab XRF Logam

    Layanan XRF (X-ray Fluorescence) adalah alat penting untuk menguji kemurnian dan komposisi logam mulia secara non-destruktif. Biaya Rp200.000 untuk jasa ini menunjukkan pentingnya verifikasi keaslian dan kadar sebelum membeli atau menjual logam mulia.

    Perak

    Meskipun jauh lebih murah daripada emas, perak juga merupakan logam mulia yang diperdagangkan secara global dan memiliki nilai investasi serta aplikasi industri yang luas.

    Antara Gaya dan Investasi

    Memiliki emas perhiasan menawarkan dua manfaat sekaligus, sebagai aksesori mode dan sebagai aset yang nilainya cenderung stabil atau meningkat dalam jangka panjang. Namun, penting untuk memahami perbedaan antara investasi emas batangan dan investasi emas perhiasan.

    Emas Batangan (LM ANTAM, dll.)

    Ini adalah bentuk investasi emas murni. Harganya murni berdasarkan berat dan kadar emas, dan likuiditasnya tinggi. Anda bisa membeli dan menjualnya dengan selisih harga (spread) yang relatif kecil.

    Berikut adalah rincian harga emas perhiasan per gramnya, disesuaikan dengan kadar karat pada hari ini, Minggu, 22 Juni 2025.*

    Emas Perhiasan

    Ketika Anda membeli perhiasan, Anda juga membayar biaya pengerjaan (ongkos pembuatan) dan desain. Biaya ini tidak akan Anda dapatkan kembali sepenuhnya saat menjual perhiasan.

    Oleh karena itu, jika tujuan utama Anda adalah investasi murni, emas batangan seringkali lebih disarankan. Namun, perhiasan memiliki nilai estetika dan sentimental yang tidak dimiliki emas batangan.

    Bagi mereka yang mempertimbangkan emas perhiasan sebagai investasi, disarankan untuk memilih kadar karat yang lebih tinggi (misalnya K22 atau K23) dan model yang timeless agar nilai jual kembali tidak terlalu tergerus oleh tren desain. Selalu pastikan Anda membeli dari toko terpercaya yang memberikan surat-surat lengkap dan transparan mengenai kadar karat serta berat.

    Tren Emas Hari Ini dan Prospek ke Depan

    Dengan harga K24* mencapai Rp1.695.000 per gram dan LM Antam Baru di Rp1.730.000 per gram, emas hari ini berada pada level yang menarik.

    Meskipun ada fluktuasi, tren jangka panjang emas cenderung positif, terutama dengan ketidakpastian geopolitik dan ekonomi global yang masih membayangi.

    Bagi Anda yang berencana membeli emas perhiasan hari ini, Minggu, 22 Juni 2025, luangkan waktu untuk membandingkan harga dari berbagai toko dan mempertimbangkan tujuan pembelian Anda.

    Apakah untuk gaya semata, atau ada niat investasi jangka panjang? Pemahaman yang baik tentang kadar karat dan faktor penentu harga akan membantu Anda membuat keputusan yang cerdas dan menguntungkan.***

  • Kasus Tambang Raja Ampat Jadi Momentum Evaluasi Hilirisasi Nikel

    Kasus Tambang Raja Ampat Jadi Momentum Evaluasi Hilirisasi Nikel

    Bisnis.com,JAKARTA- Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dinilai tidak mematuhi putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang melarang penambangan di pulau-pulau kecil.

    Bhima Yudhistira, Direktur Eksekutif Center of Economic and Law Studies (Celios) mengatakan bahwa empat izin usaha pertambangan (IUP) di Raja Ampat yang dicabut oleh pemerintah, masih berada pada tahap eksplorasi. Tersisa satu IUP yang tidak turut dicabut yakni di Pulau Gag.

    Menurut Bhima, memang IUP di pulau itu sudah terbit sejak lama dan PT Gag Nikel merupakan subholding dari PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM). Lanjutnya, ketika Mahkamah Konstitusi memutuskan bahwa pulau kecil tidak boleh ditambang, seharusnya Kementerian ESDM langsung menyatakan bahwa semua aktivitas pertambangan itu dihentikan di pulau-pulau kecil.

    “Problemnya masih berpaku pada, oh izinnya sudah ada sebelum aturan itu dikeluarkan. Kan seharusnya tidak bisa begitu ya. Ya ke depan tidak boleh lagi di pulau kecil ada tambang,” dalam program Broadcast, di kanal youtube Bisniscom, dikutip Selasa (17/6/2025).

    Bhima melanjutkan persoalan penambangan di Raja Ampat mesti menjadi momentum untuk mengevaluasi program hilirisasi, karena hasil tambang di kepulauan itu dialirkan ke smelter yang berada di wilayah Maluku Utara. Di sana, katanya, sedang dibangun pula beberapa smelter sehingga saat ini di Indonesia terdapat 44 smelter.

    Evaluasi hilirisasi, tuturnya, mesti menjawab pertanyaan mengenai jumlah pasokan nikel terhadap jumlah smelter sebanyak itu. Dia menilai, dengan jumlah smelter sebanyak itu, pada akhirnya menyebabkan bahan galian nikel tidak terserap, yang berujung pada jatuhnya harga nikel di mana harga saat ini, terangnya, sama dengan harga pada 2022.

    Menurutnya, jika produksi nikel Indonesia mayoritasnya diarahkan menjadi ekosistem kendaraan listrik, maka smelter sebanyak itu merupakan suatu kewajaran. Akan tetapi, produksi nikel Indonesia lebih banyak digunakan untuk memproduksi stainless steel atau baja tahan karat.

    “Sudah beda itu hilirisasinya ya. Sebagian besar investasi dan pasar dari smelter nikel, ini tujuannya ke China yang ekonominya sedang menurun sektor propertinya. Itu pengaruhnya bukan kepada mobil listrik secara langsung tapi pengaruhnya adalah baja tahan karat yang dipakai bahan baku konstruksi di sana, sementara kita juga melihat ini buat apa izin smelter baru lagi ada,” ucapnya.

    Bhima melanjutkan nikel yang paling baik adalah nikel yang tidak pernah ditambang. Filosofi ini disebut juga dengan nikel yang berkelanjutan. Sebagai alternatif, tuturnya, bisa memanfaatkan daur ulang limbah baterai alat elektronik seperti ponsel dan laptop.

    “Ada mineral kritis di barang-barang elektronik. Kenapa kita tidak fokus untuk melakukan daur ulang. Kalau dikumpulkan dengan jumlah konsumsi elektronik yang sangat besar itu pemurnian ulang dari nikel yang ada di sana tembaga termasuk timah itu juga bisa menghambat izin tambang baru,” ujarnya.

    Jika pendaurulangan limbah elektronik itu sudah dijalankan dan dinilai belum cukup kapasitasnya, bisa melakukan penambangan tetapi harus diukur secara cermat, mulai dari lokasi penambangan, tata kelola serta komunikasi dengan masyarakat adat setempat.

    Pada kesempatan itu dia mengataan Indonesia mestinya berpikir jauh ke depan untuk menyertakan sektor pertambangan sebagai penopang menuju visi Indonesia Emas 2045.

    Kalau caranya disokong oleh sektor pertambangan, Indonesia bisa mendapatkan sekitar Rp1.000-an triliun sampai 2045. Tapi, bebernya, kalau menggunakan ekonomi hijau, Indonesia bisa mendapatkan Rp2.000-an triliun.

    “Selain itu, kita membandingkan dengan data 75.000 desa di Indonesia, desa tambang versus desa non-tambang. Jadi untuk melihat dari sisi ekonomi iya, tapi bagaimana dari sisi kesehatan, akses kesehatan, kemudian dampak lingkungan, bencana alam. Itu hasilnya desa yang ada basis pertambangannya, itu lebih susah akses ke puskesmas daripada desa yang tidak ada tambangnya. Desa yang tidak ada tambangnya, itu prevalensi gizi buruknya lebih tinggi daripada desa tanpa tambang. Desa yang punya basis tambang, akses untuk ke sekolahnya, terutama sekolah menengah pertama, itu jauh lebih susah daripada desa yang non-tambang. Ini data di seluruh Indonesia,” pungkasnya.

  • Mencari Aktor Intelektual di Balik Aktivitas Tambang Nikel Raja Ampat

    Mencari Aktor Intelektual di Balik Aktivitas Tambang Nikel Raja Ampat

    Bisnis.com, JAKARTA – Pemerintah memang telah mencabut 4 dari 5 izin perusahaan tambang nikel yang berada di kawasan Raja Ampat, Papua Barat. Namun hingga kini, publik masih menunggu langkah lanjutan dari pemerintah pasca pencabutan izin tambang nikel tersebut.

    Dalam catatan Bisnis, empat perusahaan yang telah dicabut izinya oleh pemerintah antara lain, PT Kawei Sejahtera Mining, PT Anugerah Surya Pratama, PT Mulia Raymond Perkasa serta PT Nurham. Sementara itu, PT Gag Nikel yang merupakan anak usaha BUMN tambang, PT Aneka Tambang Tbk. aka ANTM masih diizinkan beroperasi. 

    Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia beralasan berdasarkan hasil evaluasi tim kementerian, PT GAG Nikel dinilai menjalankan aktivitas pertambangannya secara baik dan masih sesuai dengan dokumen Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL).

    “Untuk PT GAG, karena itu adalah dia melakukan sebuah proses penambangan yang menurut dari hasil evaluasi tim kami itu bagus sekali,” kata Bahlil di kompleks Istana Kepresidenan, Selasa (10/6/2025).

    Namun demikian pernyataan Bahlil itu memicu perdebatan. Ketua Satgas Koordinasi dan Supervisi (Korsup) Wilayah V KPK, Dian Patria blak-blakan menilai izin usaha pertambangan (IUP) PT Gag Nikel juga harusnya ikut dicabut. 

    Hal itu disampaikan Dian saat menjadi pembicara pada acara Peluncuran Laporan dan Diskusi: ‘Mendesak Perlindungan Raja Ampat Sepenuhnya’ yang diselenggarakan oleh Greenpeace Indonesia, Kamis (12/6/2025).

    “[Izin] PT Gag mesti dicabut,” terang Dian. 

    Dian lalu bercerita pernah mengunjungi PT Gag Nikel dua tahun yang lalu. Dia sempat menanyakan luas tambang Gag Nikel yang ternyata mencapai 13.000 hektare (ha). Artinya, luas tambang dua kali lipat lebih besar dari luas Pulau Gag yang hanya sekitar 6.000 ha. Dian pun menyebut IUP PT Gag berarti bisa sampai ke wilayah laut di sekitarnya. 

    Padahal, lanjutnya, pemanfataan area laut harusnya mendapatkan dokumen Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang Laut atau KKPRL dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). 

    Hal itulah, terang Dian yang menunjukkan adanya permasalahan di balik pemberian izin pertambangan kepada perusahaan-perusahaan di daerah Raja Ampat itu. Menurutnya, ada ego sektoral antara kementerian/lembaga sehingga tidak adanya konsistensi kebijakan.

    “Mungkin ESDM mengatakan selama di situ ada potensi, ya keluar izinnya, termasuk lautnya. Padahal laut ada KKPRL dan aturan lain. Ini perlu dikaji ulang,” tuturnya. 

    Ke depan, Dian berpesan agar pemangku kebijakan bisa menghindari ego sektoral. Untuk kasus Raja Ampat, dia menyebut IUP empat perusahaan nikel yang dicabut oleh ESDM perlu diikuti juga dengan pencabutan izin-izin lainnya yang berkaitan.

    “Bagaimana dengan izin-izin lain yang mungkin ada di LH [Kementerian Lingkungan Hidup]. Bagaimana kalau izin KKPRL-nya? Tersusnya? Bicara KKPRL, bahwa ini yang sudah tata ruangnya gak boleh tambang, tapi KKP mengeluarkan KKPRL-nya. Berarti ada ego sektoral di eselon 1,” ucapnya. 

    Bagaimana Sikap Polisi dan Jaksa?

    Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan pihaknya sedang menyelidiki potensi pidana dalam aktivitas pertambangan nikel di Raja Ampat, Papua Barat.

    Listyo menyampaikan bahwa penyidik Bareskrim telah menggandeng sejumlah pihak, termasuk Kementerian Lingkungan Hidup (KLH), untuk memastikan ada atau tidaknya tindakan pidana dalam proses penambangan di sekitar kawasan konversvasi tersebut. 

    “Baik, yang jelas tim dari Bareskrim kemarin gabungan ya dengan LHK dan sepertinya juga ada dari SDM (Kementerian ESDM), melakukan pendalaman tentunya,” ujarnya di Mabes Polri, Kamis (12/6/2025).

    Kendati demikian, bekas Kabareskrim Polri ini enggan berkomentar lebih jauh terkait dengan polemik tambang tersebut. Sebab, pihaknya masih melakukan pendalaman di lokasi. “Kita ingin mengetahui lebih jauh apa yang terjadi, sehingga kemudian apabila ada pelanggaran disesuaikan dengan pelanggaran tersebut, saya kira itu dulu karena memang tim sedang bekerja,” jelasnya.

    Di sisi lain, Kejaksaan Agung (Kejagung) membuka peluang untuk mengusut polemik pertambangan nikel di Raja Ampat. Kapuspenkum Kejagung RI, Harli Siregar mengatakan peluang pengusutan itu bakal dilakukan selagi ada yang melaporkan tindak pidananya.

    Namun demikian, pihak korps Adhyaksa masih belum menerima laporan terkait dengan peristiwa pertambangan yang diduga menggerus kawasan wisata tersebut.

    “Kalau ada laporan pengaduannya [polemik tambang Raja Ampat diusut],” ujarnya di Kejagung, Selasa (10/6/2025).

    Dia menambahkan, persoalan itu bisa saja dilaporkan ke setiap aparat penegak hukum (APH) mana pun. Pada intinya, pelaporan itu bisa menjadi bahan untuk pengusutan perkara yang ada. “Supaya ada bahan, ada dasar bagi APH untuk melakukan penelitian, pengecekan sebenarnya apa yang terjadi di sana. Sebagai pintu masuk yang bisa dilakukan oleh aparat penegak hukum,” tukasnya.

    Kemenhut Cari Pelanggaran

    Sementara itu, Kementerian Kehutanan (Kemhut) sedang menelisik dugaan pelanggaran kewajiban perusahaan penambang nikel di sekitar kawasan konservasi Kepulauan Raja Ampat.

    Direktur Jenderal (Dirjen) Penegakan Hukum Kemenhut Dwi Januanto Nugroho mengatakan, pihaknya masih berproses untuk mengecek pemenuhan kewajiban perusahaan nikel di Raja Ampat itu. 

    Adapun pemenuhan kewajiban yang dimaksud berkaitan dengan izin yang perusahaan-perusahaan tersebut dapatkan dari Kemenhut, berupa Persetujuan Penggunaan Kawasan Hutan (PPKH). 

    “Dalam hal ini izin, tentu ada kewajiban-kewajiban. PNBP, kewajiban-kewajiban lain coba kami teleisik ke sana dan tentu tidak menutup kemungkinan kalau memang terjadi pelanggaran-pelanggaran serius, walaupun sudah dicabut [IUP oleh ESDM], tidak menggugurkan konsekuensi hukum lain dengan perdata, atau mengaktifkan gugatan-gugatan lainnya untuk kerusakan lingkungan,” ujar Dwi di acara tersebut, dikutip Jumat (13/6/2025). 

    Dwi menyatakan pihaknya tetap berkomitmen mengawal hal tersebut kendati empat perusahaan itu sudah tidak lagi memiliki izin pertambangan dari ESDM. Namun, dia tidak memerinci lebih lanjut sudah sampai mana proses yang dia maksud sedang bergulir di Kemenhut. 

    “Kami komitmen mengawal ke sana, dan saat ini sedang berproses,” kata Dwi. 

  • Harga Emas 1 Gram Hari Ini 17 Juni 2025, Mana Paling Murah? – Page 3

    Harga Emas 1 Gram Hari Ini 17 Juni 2025, Mana Paling Murah? – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Harga emas batangan di Pegadaian pada hari ini, Selasa (17/6/2025), kembali mengalami kenaikan untuk ketiga jenis logam mulia yang ditawarkan, yakni emas Antam, UBS, dan Galeri24. Kenaikan harga emas ini sejalan dengan tren positif harga emas global yang berlangsung sepanjang semester pertama tahun 2025. 

    Harga Emas Hari Ini: Antam Masih Tertinggi

    Dari ketiga jenis emas yang tersedia, emas Antam masih mencatatkan harga tertinggi di angka Rp2.024.000 per gram, mengalami kenaikan sebesar Rp9.000 dibanding hari sebelumnya. Produk ini kerap menjadi pilihan utama masyarakat karena reputasinya dan sertifikat dari PT Aneka Tambang Tbk.

    Sementara itu, harga emas UBS berada di posisi tengah dengan harga Rp1.971.000 per gram, naik Rp7.000 dari hari sebelumnya. Emas UBS merupakan produk dari PT Untung Bersama Sejahtera dan cukup populer untuk kebutuhan investasi kecil hingga menengah.

    Di posisi terendah, emas Galeri24 dijual seharga Rp1.948.000 per gram, juga naik Rp8.000 dari harga kemarin. Meski harganya paling murah, Galeri24 tetap menawarkan logam mulia dengan kadar kemurnian yang bersaing, dan menjadi alternatif menarik bagi investor pemula. 

    Perbandingan Harga Emas 1 Gram

     Untuk mempermudah konsumen dalam memilih produk, berikut perbandingan harga emas 1 gram per hari ini: 

    Antam: Rp2.024.000
    UBS: Rp1.971.000
    Galeri24: Rp1.948.000

    Dengan demikian, emas Galeri24 menjadi yang paling murah untuk ukuran 1 gram hari ini. Selisih harga antara Galeri24 dan Antam mencapai Rp76.000 per gram, yang cukup signifikan untuk pembelian dalam jumlah besar. 

     

  • Pabrik Raksasa RI Hasilkan 30 Ton Emas Tahun Ini, Ini Dia Pemiliknya

    Pabrik Raksasa RI Hasilkan 30 Ton Emas Tahun Ini, Ini Dia Pemiliknya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Indonesia memiliki pabrik atau fasilitas pemurnian emas yang akan memproduksikan hingga 30 ton emas batangan dengan kadar kemurnian 99,99% pada 2025 ini.

    Pabrik emas tersebut adalah milik PT Freeport Indonesia (PTFI) dari fasilitas Precious Metal Refinery (PMR) di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Java Integrated Industrial and Ports Estate (JIIPE) Gresik, Jawa Timur.

    Presiden Direktur PTFI Tony Wenas menyebutkan, pihaknya menargetkan produksi emas dari fasilitas PMR mencapai 30 ton sampai akhir 2025.

    “Kira-kira sekitar 30 ton (hingga akhir 2025),” beber Tony kepada wartawan saat ditemui di Jakarta, dikutip Selasa (17/6/2025).

    Saat ini saja, lanjut Tony, pihaknya sudah memproduksi emas batangan hingga 10 ton sejak mulai beroperasi pada akhir 2024 lalu.

    “Produksi emas kira-kira sudah hampir 10 ton,” ujarnya.

    Perlu diketahui, fasilitas PMR ini mulai beroperasi dan memurnikan emas dan perak dari lumpur anoda sejak 30 Desember 2024.

    PMR PTFI ini menjadi salah satu produsen emas murni batangan terbesar di Indonesia yang didesain dengan kapasitas produksi sekitar 50 ton emas dan 200 ton perak per tahun, serta platinum group metals yaitu 30 kg platinum, 375 kg palladium per tahunnya.

    Pada 17 Maret 2025, fasilitas PMR milik PT Freeport Indonesia ini diresmikan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto.

    Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menyampaikan, dengan berdirinya industri ini, bahan baku yang mentah bisa berubah menjadi beberapa produk. Sehingga ini menjadi sesuai yang dikehendaki bagi negara dan bangsa.

    “Ini kita kehendaki bahwa bangsa kita tidak hanya akan menjual bahan baku, tapi kita ingin juga menjual barang-barang jadi. Barang-barang produk akhir yang punya nilai tambang yang sangat besar,” ungkap Prabowo dalam peresmian, Senin (17/3/2025).

    Presiden Prabowo menegaskan PMR milik Freeport ini merupakan pabrik emas terintegrasi dari hulu ke hilir.

    “Saya diberitahu industri ini instalasi pemurnian logam ini terutama emas adalah yang terbesar dari segi hulu – hilir di satu entitas, jadi ini saya kira perlu kita mensyukuri,” tandas Prabowo.

    Sementara itu, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia juga mengatakan bahwa PMR ini merupakan pabrik emas terbesar di Indonesia. Khusus smelter emas ini, nilai investasinya diperkirakan mencapai US$ 630 juta atau setara Rp 10 triliun.

    “Dan kami laporkan bahwa produksi emas dari 3 juta konsentrat itu kurang lebih 50-60 ton emas. Dan ini untuk di Freeport di Gresik. Kalau Amman Mineral 900 lebih emasnya 18-20 ton emas, jadi over all 2 pabrik mencapai 60-70 ton emas per tahun,” terang Bahlil di acara yang sama.

    Pembeli Emas PTFI

    PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) menegaskan bahwa perusahaan siap menyerap hingga 30 ton produksi emas dari PT Freeport Indonesia (PTFI).

    Hal ini sudah ditandai dengan ditandatanganinya perjanjian jual beli emas batangan antara PT Freeport Indonesia dan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) di Jakarta pada Kamis, 7 November 2024 lalu.

    Direktur Utama Antam pada saat itu yakni Nico Kanter mengatakan bahwa langkah Antam adalah wujud nyata dari program hilirisasi dan industrialisasi berbasis sumber daya alam. Pembelian emas dari dalam negeri juga menghemat ratusan triliun rupiah yang biasanya dihabiskan untuk mengimpor emas.

    “Ini menunjukkan sinergi dan kolaborasi antar anak perusahaan telah terjadi lebih baik,” kata Nico, Kamis (7/11/2024).

    Pada 12 Februari 2025 lalu, PTFI resmi melakukan pengiriman perdana emas batangan ke PT Aneka Tambang Tbk dari fasilitas PMR di Gresik, Jawa Timur ini.

    Pengiriman perdana ini mencakup 125 kilo gram (kg) emas batangan dengan kadar kemurnian 99,99%. Adapun, nilai keseluruhan emas yang dikirim mencapai Rp 207 miliar.

    (wia)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp 8.000 Per Gram

    Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp 8.000 Per Gram

    Jakarta, Beritasatu.com – Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau Antam kembali naik pada perdagangan hari ini, Senin (16/6/2025).

    Harga emas batangan Antam hari ini naik Rp 8.000 menjadi Rp 1,968 juta per gram dari sebelumnya Rp 1,960 juta per gram.

    Sementara itu, harga buyback emas Antam hari ini juga naik Rp 8.000 menjadi Rp 1,812 juta per gram.

    Sebagai catatan, puncak tertinggi harga emas Antam mencapai Rp 2,039 juta per gram yang tercatat pada Selasa (22/4/2025).

    Berikut harga emas Antam pada pagi hari ini:

    Harga emas 0,5 gram: Rp 1.034.000Harga emas 1 gram: Rp 1.968.000Harga emas 5 gram: Rp 9.644.000Harga emas 10 gram: Rp 19.210.000Harga emas 25 gram: Rp 47.868.500Harga emas 50 gram: Rp 95.605.000Harga emas 100 gram: Rp 191.090.000Harga emas 250 gram: Rp 477.337.500Harga emas 500 gram: Rp 954.375.000Harga emas 1.000 gram: Rp 1.906.600.000

    Berbeda dengan harga emas batangan Antam yang kembali naik, harga perak pada hari ini stagnan di level Rp 20.100.

    Sebelumnya pada akhir pekan lalu, harga emas dunia melonjak karena investor berbondong-bondong ke aset safe haven menyusul serangan Israel terhadap Iran, yang kembali memicu kekhawatiran akan konflik yang lebih luas di Timur Tengah.