BUMN: Pegadaian

  • Bagaimana Cara Bayar Pinjaman Pegadaian Lewat BRImo?

    Bagaimana Cara Bayar Pinjaman Pegadaian Lewat BRImo?

    PIKIRAN RAKYAT – Bayar angsuran Pegadaian bisa lewat apa saja? Jawabannya, kamu bisa membayarnya melalui berbagai platform digital seperti BRImo, BCA Mobile, Livin’ by Mandiri, BNI Mobile, hingga marketplace seperti Tokopedia dan Shopee. Pilihannya beragam, jadi kamu bisa menyesuaikan dengan kenyamanan dan akses yang kamu miliki.

    Bagi kamu yang sudah terbiasa menggunakan layanan mobile banking, fitur pembayaran Pegadaian menggunakan aplikasi BRImo dari Bank BRI tentu sangat membantu untuk melunasi atau memperpanjang pinjaman tanpa perlu keluar rumah. Dengan hanya beberapa langkah di ponselmu, transaksi bisa diselesaikan dalam hitungan menit.

    Layanan BRImo memberikan keleluasaan dalam mengakses berbagai kebutuhan perbankan, termasuk pembayaran angsuran Pegadaian. Kamu hanya perlu memastikan saldo mencukupi dan koneksi internet stabil, lalu mengikuti alur pembayaran yang sudah disediakan di aplikasi.

    Di bawah ini, Pikiran-Rakyat.com telah menyajikan cara untuk bayar pinjaman Pegadaian menggunakan aplikasi BRImo dari BRI. Pahami alurnya agar pembayaran pinjaman kamu bisa berjalan dengan lancar.

    Bagaimana Cara Bayar Pinjaman Pegadaian Lewat BRImo?

    Jika kamu ingin membayar cicilan Pegadaian menggunakan aplikasi BRImo, berikut ini langkah-langkah yang bisa diikuti:

    Buka aplikasi Pegadaian Digital di perangkatmu. Tentukan jenis transaksi yang ingin kamu lakukan, mulai dari isi ulang tabungan emas, pelunasan gadai, hingga pembayaran angsuran. Isi data yang diperlukan dan nominal pembayaran dengan benar. Lanjut ke pilihan metode pembayaran. Pilih opsi “BRI Virtual Account” dan salin kode pembayaran yang terdiri dari 16 atau 17 digit. Buka aplikasi BRImo milikmu. Akses menu BRIVA, lalu tempel nomor virtual account yang sudah disalin dari aplikasi Pegadaian. Pastikan detail transaksi yang ditampilkan sudah sesuai dengan tujuan pembayaranmu. Masukkan PIN BRImo untuk memproses transaksi. Simpan bukti pembayaran sebagai arsip pribadi. Setelah pembayaran selesai, buka kembali aplikasi Pegadaian Digital untuk memastikan saldo, cicilan, atau tabungan kamu sudah diperbarui sesuai pembayaran.
    Bayar Angsuran Pegadaian Lewat ATM BRI

    Selain lewat BRImo, kamu juga bisa membayar angsuran Pegadaian dengan menggunakan ATM BRI. Berikut langkah selengkapnya:

    Datangi ATM BRI terdekat di lokasi kamu. Masukkan kartu debit BRI dan ketikkan PIN ATM kamu. Pada layar utama, pilih opsi “Pembayaran”. Lanjutkan dengan memilih menu “Pegadaian”. Masukkan kode transaksi sesuai jenis pembayaran, diikuti nomor kredit dari Surat Bukti Gadai (SBG): 30151 + nomor kredit → untuk perpanjang gadai 30152 + nomor kredit → untuk cicilan gadai 30153 + nomor kredit → untuk tebus gadai Cek kembali nominal tagihan, lalu lakukan pembayaran sesuai jumlah tersebut. Transaksi pembayaran juga bisa kamu lakukan lewat aplikasi BRImo dengan langkah yang hampir sama.

    Dengan adanya berbagai pilihan pembayaran melalui ATM BRI dan aplikasi BRImo, kamu memiliki fleksibilitas dalam memilih metode yang paling nyaman dan efisien untuk melakukan pembayaran pinjaman Pegadaian.

    Selain itu, penting juga untuk selalu memeriksa kembali informasi yang dimasukkan, seperti nomor kredit dan jumlah tagihan, agar proses pembayaran bisa berjalan lancar tanpa ada kesalahan. Menggunakan aplikasi BRImo atau ATM BRI memberi kamu keleluasaan untuk membayar kapan saja, selama kamu sudah terhubung dengan internet atau berada di dekat mesin ATM.

    Dengan begitu, kamu bisa tetap memastikan semua cicilan atau gadai Pegadaian terbayar tepat waktu tanpa repot. Jangan ragu untuk memanfaatkan semua opsi pembayaran yang ada, dan pastikan kamu selalu menjaga kelancaran transaksi demi kenyamanan keuangan jangka panjang.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Cara Mengajukan Pinjaman Pegadaian dengan Jaminan BPKB Motor

    Cara Mengajukan Pinjaman Pegadaian dengan Jaminan BPKB Motor

    PIKIRAN RAKYAT – Jika kamu sedang mencari alternatif pembiayaan yang aman, legal, dan cepat cair, kamu bisa mempertimbangkan untuk mengajukan pinjaman ke Pegadaian. Lembaga tersebut sudah terkenal di Indonesia, memberikan opsi pembiayaan dengan proses yang sudah disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat yang dinamis.

    Mungkin kamu bertanya-tanya, apakah tersedia pinjaman Pegadaian jaminan BPKB? Jawabannya, tentu saja ada. Pegadaian menyediakan pembiayaan khusus bagi kamu yang ingin memanfaatkan BPKB motor sebagai jaminan. Layanan ini cocok bagi kamu yang memiliki kendaraan pribadi dan membutuhkan dana tambahan tanpa harus menjual aset berharga tersebut. Selama dokumen kendaraan lengkap dan sesuai dengan ketentuan, proses pengajuannya dapat dilakukan dengan lancar.

    Salah satu keunggulan dari pinjaman dengan jaminan BPKB ini adalah kemudahan dalam proses pengajuannya. Kamu bisa datang langsung ke kantor Pegadaian terdekat atau bahkan mengajukan secara digital melalui aplikasi resmi. Dengan syarat yang relatif mudah dan tenor pembayaran yang bervariasi, produk ini banyak digunakan oleh pelaku usaha kecil maupun masyarakat umum yang butuh dana darurat.

    Namun, sebelum kamu memutuskan untuk mengajukan pinjaman jenis ini, ada baiknya memahami seluruh prosedur dan persyaratan yang harus dipenuhi. Pastikan kamu membaca seluruh ketentuan dengan cermat agar pengajuanmu berjalan tanpa hambatan.

    Syarat Mengajukan Pinjaman Pegadaian dengan Jaminan BPKB Motor

    Sebelum mengajukan pinjaman, kamu perlu memenuhi syarat pengajuannya di bawah ini:

    Menyediakan identitas diri yang masih aktif, seperti KTP. Memiliki jaminan yang sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan. Merupakan WNI dengan usia sekurang-kurangnya 21 tahun atau telah berstatus menikah. Memiliki sumber pendapatan tetap atau menjalankan usaha yang berkelanjutan. Cara Mengajukan Pinjaman Pegadaian dengan Jaminan BPKB Motor

    Apabila kamu telah memenuhi syarat-syaratnya, berikutnya kamu bisa mulai mengajukan pinjaman ke Pegadaian dengan cara-cara ini:

    Melalui Aplikasi

    Unduh aplikasi Pegadaian Digital dan lakukan registrasi akun. Masuk ke fitur “Pembiayaan” di dalam aplikasi. Pilih jenis pembiayaan Multiguna sebagai opsi yang diinginkan. Klik “Ajukan Pinjaman” dan lanjutkan dengan mengisi informasi pribadi yang diminta. Setelah semua data lengkap, lakukan konfirmasi untuk mengirimkan permohonan. Jika berhasil, kamu akan mendapatkan notifikasi bahwa pengajuan telah diterima.

    Lewat Outlet Pegadaian

    Sampaikan permohonan pembiayaan kepada petugas. Tim akan melakukan pemeriksaan berkas serta survei lapangan. Setelah disetujui oleh tim yang berwenang, jumlah pinjaman akan ditentukan. Dana pinjaman kemudian diberikan kepada kamu sesuai kesepakatan.

    Kamu bisa mengajukan pinjaman ke seluruh outlet Pegadaian di wilayahmu, aplikasi resmi Pegadaian Digital, atau agen Pegadaian yang ditunjuk resmi.

    Berapa Limit Pinjaman Pegadaian dengan Jaminan BPKB Motor?

    Layanan Pinjaman Serbaguna dari Pegadaian menawarkan skema pembiayaan dengan sistem pembayaran bulanan yang fleksibel dan terjangkau. Program ini memungkinkan kamu untuk mengajukan pinjaman dengan limit mulai dari Rp1.000.000 hingga Rp100.000.000, sesuai kebutuhan pribadi maupun usaha.

    Dalam hal tenor, kamu memiliki kebebasan untuk memilih jangka waktu pengembalian pinjaman, mulai dari 3 bulan hingga maksimal 36 bulan atau setara dengan 3 tahun.

    Dari sisi biaya, sewa modal yang dikenakan dimulai dari angka minimum 1,15% per bulan dan dapat mencapai maksimum 1,5% per bulan. Jika dihitung secara tahunan, total beban sewa modal tidak akan melebihi 13,80%.

    Dengan rincian biaya yang jelas dan tenor yang dapat disesuaikan, layanan pinjaman ini cocok untuk kamu yang membutuhkan dana cepat dengan perhitungan yang transparan dan mudah dipahami.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Harga emas Antam pada Jumat turun jadi Rp1,965 juta per gram

    Harga emas Antam pada Jumat turun jadi Rp1,965 juta per gram

    Pramuniaga menunjukkan emas di Galeri 24 Pegadaian Area Aceh, Banda Aceh, Aceh, Kamis (17/4/2025). ANTARA FOTO/Khalis Surry

    Harga emas Antam pada Jumat turun jadi Rp1,965 juta per gram
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Jumat, 18 April 2025 – 10:27 WIB

    Elshinta.com – Harga emas Antam yang dipantau dari laman Logam Mulia, Jumat (18/4), mengalami penurunan sebesar Rp10.000, dari angka awal Rp1.975.000 menjadi Rp1.965.000 per gram.

    Adapun harga jual kembali (buyback) emas batangan turut turun menjadi Rp1.814.000 per gram.

    Transaksi harga jual dikenakan potongan pajak, sesuai dengan PMK No. 34/PMK.10/2017.

    Penjualan kembali emas batangan ke PT Antam Tbk dengan nominal lebih dari Rp10 juta, dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 sebesar 1,5 persen untuk pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan 3 persen untuk non-NPWP.

    PPh 22 atas transaksi buyback dipotong langsung dari total nilai buyback. Berikut harga pecahan emas batangan yang tercatat di laman Logam Mulia Antam pada Jumat:

    – Harga emas 0,5 gram: Rp1.032.500.

    – ⁠Harga emas 1 gram: Rp1.965.000.

    – ⁠Harga emas 2 gram: Rp3.870.000.

    – ⁠Harga emas 3 gram: Rp5.780.000.

    – ⁠Harga emas 5 gram: Rp9.600.000.

    – ⁠Harga emas 10 gram: Rp19.145.000.

    – ⁠Harga emas 25 gram: Rp47.737.000.

    – ⁠Harga emas 50 gram: Rp95.395.000.

    – ⁠Harga emas 100 gram: Rp190.712.000.

    – ⁠Harga emas 250 gram: Rp476.515.000.

    – ⁠Harga emas 500 gram: Rp952.820.000.

    – ⁠Harga emas 1.000 gram: Rp1.905.600.000.

    Potongan pajak harga beli emas sesuai dengan PMK Nomor 34/PMK.10/2017, pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,45 persen untuk pemegang NPWP dan 0,9 persen untuk non-NPWP.

    Setiap pembelian emas batangan disertai dengan bukti potong PPh 22.

    Sumber : Antara

  • Manfaatkan Deposito Emas Bisa Dapat Cuan Tambahan, Ini Caranya

    Manfaatkan Deposito Emas Bisa Dapat Cuan Tambahan, Ini Caranya

    Jakarta

    Di tengah ketidakpastian ekonomi global dan fluktuasi pasar yang kian tak menentu, satu aset tetap bersinar yaitu emas. Ya, emas kembali menjadi primadona investasi, karena sifatnya sebagai aset lindung nilai (safe haven).

    Selain itu pergerakan harga emas juga terus naik dalam waktu cepat. Kenaikan harga emas tersebut tentu menjadi angin segar bagi para investor. Sebab harga emas yang cenderung mengalami kenaikan setiap tahunnya mampu hadirkan cuan.

    Nggak heran jika emas banyak diburu. Bukan sekadar perhiasan atau batangan yang disimpan di rumah, kini emas bisa memberikan keuntungan lebih lewat skema Deposito Emas yang ditawarkan Pegadaian. Deposito Emas merupakan salah satu produk andalan Bank Emas Pegadaian yang dapat menjadi pilihan berinvestasi menjanjikan bagi masyarakat.

    Mengenal Deposito Emas Pegadaian

    Untuk diketahui, Pegadaian telah resmi menjadi Lembaga Jasa Keuangan (LJK) pertama di Indonesia yang dapat menjalankan kegiatan usaha Bulion usai mendapat restu Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Setelah mendapatkan izin tersebut, Pegadaian kini dapat melakukan kegiatan usaha bullion atau Bank Emas, dengan beberapa produk unggulan seperti deposito emas yang mendapatkan animo positif dari masyarakat. Sejak diluncurkan pada 26 Februari 2025, saldo Deposito Emas di Pegadaian kini telah mencapai 1 ton.

    Deposito Emas adalah fitur penyimpanan sejumlah emas yang terstandarisasi, dipercayakan oleh masyarakat kepada lembaga jasa keuangan penyelenggaraan kegiatan usaha bulion berdasarkan kesepakatan antara para pihak, dalam hal ini Pegadaian dan nasabah.

    Adapun keunggulan dari Deposito Emas, selain emas aman karena diasuransikan, tenor fleksibel dan mendapatkan dalam bentuk emas. Dengan cara ini, Anda bisa menyimpan emas dengan aman sekaligus membuatnya terus bertumbuh.

    Apa Saja Keuntungannya?

    Sama halnya dengan produk deposito pada umumnya, Deposito Emas Pegadaian menawarkan berbagai keuntungan yang membuatnya semakin diminati oleh masyarakat. Berikut beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan:

    1. Risiko Kerugian yang Minim

    Deposito emas termasuk jenis investasi dengan tingkat risiko yang rendah. Seperti Tabungan Emas, produk ini dilindungi oleh asuransi untuk menjamin keamanan aset Anda. Selain itu, emas dikenal sebagai instrumen investasi yang tahan terhadap inflasi, menjadikannya pilihan yang stabil di tengah gejolak ekonomi.

    2. Potensi Imbal Hasil

    Dengan mendepositokan saldo Tabungan Emas, nasabah berkesempatan memperoleh imbal hasil hingga 1% per tahun. Ini memberikan keuntungan tambahan tanpa harus menjual emas yang dimiliki.

    3. Proses Mudah dan Praktis

    Pegadaian menghadirkan kemudahan melalui aplikasi Pegadaian Digital, yang memungkinkan nasabah untuk membuka dan mengelola deposito emas secara online. Tanpa harus datang ke kantor, investasi bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja.

    4. Keamanan dan Kredibilitas Terjamin

    Sebagai lembaga resmi yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Pegadaian menjamin keamanan investasi nasabah. Seluruh proses pengelolaan deposito dilakukan sesuai standar dan prosedur yang berlaku, memberikan rasa tenang dan kepercayaan penuh kepada investor.

    Untuk melakukan investasi deposito emas di Pegadaian, nasabah harus melengkapi syarat dan ketentuan yang berlaku, yakni:

    Memiliki rekening Tabungan Emas (konven).Minimal pengajuan rekening Deposito Emas sebesar 5 gram.Menginstal aplikasi Pegadaian Digital versi terbaru (6.1.0)Telah melakukan Upgrade Akun Premium

    Lantas bagaimana cara pengajuan Deposito Emas di Pegadaian? Berikut langkahnya:

    Melalui Aplikasi Pegadaian Digital

    Download dan login aplikasi Pegadaian Digital.Pilih menu Tabungan Emas lalu pilih menu Deposito Emas.Pilih rekening Tabungan Emas, jangka waktu, dan jumlah saldo emas yang didepositokan.Rekening Tabungan Emas Plus telah berhasil terbentuk.

    Jika Anda mencari investasi yang stabil, aman, dan menguntungkan, maka deposito emas Pegadaian adalah pilihan yang tepat. Yuk mulai nabung emas di Pegadaian, dan tingkatkan keuntungannya lewat Deposito Emas!

    (akd/akd)

  • Harga Emas Terus Pecah Rekor, Apakah Akan Turun Lagi?

    Harga Emas Terus Pecah Rekor, Apakah Akan Turun Lagi?

    Jakarta

    Harga emas keluaran Logam Mulia Antam terus mengalami penguatan hingga terus memecahkan rekor tertinggi sepanjang masa. Bahkan untuk harga emas Antam ukuran 1 gram di Pegadaian sudah tembus Rp 2.037.000 pada Kamis (17/4) kemarin. Lantas apakah harga emas akan turun?

    Pengamat pasar modal sekaligus Direktur PT Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi, mengatakan kenaikan harga emas ini dipicu oleh aksi beli para investor dan pelaku pasar karena kondisi ketidakpastian ekonomi global, geopolitik yang memanas, perang dagang, penurunan suku bunga akibat inflasi rendah.

    “Pembelian terhadap logam mulia Itu mengindikasikan bahwa ada ketakutan bagi masyarakat seandainya terjadi perang dagang yang terus berlarut-larut, kemudian geopolitik yang terus memanas, ini yang membuat harga emas akan tinggi,” katanya kepada detikcom, Senin kemarin.

    Atas dasar ini, dalam jangka menengah harga emas diprediksi akan terus naik. Bahkan diprediksi bisa mencapai Rp 2,3-2,4 juta per gram. Artinya untuk saat ini belum ada tanda apakah harga emas akan turun.

    “Spekulasinya ada kemungkinan besar harga logam mulia itu akan naik hingga Rp 2,3-2,4 juta per gram, kalau berani spekulasi ya, tapi kalau misalnya dia nggak berani spekulasi, sudah jual saja,” jelas Ibrahim lagi.

    Di luar itu, melansir dari CBC News, Joe Cavatoni selaku ahli strategi pasar senior di World Gold Council mengatakan terdapat tiga skenario harga emas dalam jangka waktu menengah. Yakni harga emas akan tetap naik, harga emas akan fluktuatif dan tidak dapat diprediksi, serta skenario ketiga harga emas bisa ambruk sangat dalam.

    Ia menyebut di antara ketiga skenario ini, peluang harga emas untuk terus meningkat merupakan yang terbesar. Karena saat ini pasar global masih mengkhawatirkan kemungkinan terjadinya perang dagang yang berlarut-larut.

    “Jika keputusan untuk melanjutkan tarif, akan terus terjadi ketidakpastian seputar prospek ekonomi, yang cenderung mendorong permintaan untuk aset safe haven seperti emas,” kata Cavatoni.

    Namun terkait apakah harga emas akan turun, menurut Cavatoni kemungkinan ini ada. Dikatakan kondisi ini bisa terjadi jika banyak investor dengan sangat terpaksa harus menjual kepemilikan emas mereka dalam jumlah yang cukup besar untuk mengimbangi kerugian lainnya.

    “Dalam aksi jual pasar yang tajam, emas sebenarnya dapat turun bersamaan dengan saham karena investor membutuhkan likuiditas untuk menutupi kerugian atau memenuhi margin call, dan likuiditas emas yang tak tertandingi serta kurangnya korelasi dengan saham menjadikannya salah satu aset yang paling mudah dijual saat terjadi penurunan,” terangnya.

    Jika kondisi ekonomi membaik dan investor mulai lebih berani dengan instrument yang berisiko cukup tinggi, hal ini juga dapat menurunkan minat terhadap emas dan secara langsung akan menurunkan harga logam mulia tersebut.

    “Jika kondisi keuangan global stabil dan inflasi menunjukkan tanda-tanda mereda, kita mungkin melihat harga emas stabil atau sedikit turun, karena investor lebih menyukai risiko daripada aset yang aman,” kata Cavatoni.

    Artinya saat ditanya apakah harga emas akan turun, kemungkinan itu ada. Walaupun saat ini banyak pakar masih memprediksi harga emas masih akan terus meningkat.

    (igo/fdl)

  • Praktis! Nabung Emas di BRImo Mulai Rp 10 Ribu, Tak Perlu Antre

    Praktis! Nabung Emas di BRImo Mulai Rp 10 Ribu, Tak Perlu Antre

    Jakarta

    Membeli emas kini tak lagi identik dengan antrean panjang di toko emas atau bank. Hadirnya inovasi digital membuat proses transaksi emas bisa dilakukan lebih praktis tak perlu antre. Salah satu bank yang memberikan kemudahan ini adalah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRImo.

    Lewat aplikasi BRImo ini, kamu bisa mulai nabung emas hanya dari 0,01 gram atau mulai Rp10.000. Cukup lewat genggaman tangan, kamu sudah bisa memiliki tabungan emas digital yang terintegrasi langsung dengan Pegadaian. Praktis, real-time, dan diawasi langsung oleh OJK.

    Salah satu fitur andalan dari tabungan emas BRImo adalah adanya fitur auto-debet, yang memungkinkan kamu untuk menabung secara otomatis setiap bulan. Dengan begitu, kamu bisa membangun kebiasaan investasi tanpa perlu repot memantau terus-menerus.

    Nabung emas melalui BRImo bukan hanya soal kemudahan. Seluruh proses transaksi baik pembelian maupun penjualan dilakukan secara real time langsung dengan sistem Pegadaian dan harga jual dan beli emas informasi saldo sesuai dengan data Pegadaian.

    Selain itu, emas yang kamu beli secara digital tetap memiliki bentuk fisik yang dan disimpan di Pegadaian, jadi kamu tidak perlu khawatir kehilangan atau repot menyimpannya sendiri. Dengan pengawasan dari OJK, kamu bisa berinvestasi dengan tenang.

    Cara Buka Tabungan Emas di BRImo

    Untuk kamu yang baru pertama kali ingin membuka tabungan emas di BRImo, tenang saja. Prosesnya cepat, mudah, dan hanya butuh beberapa langkah saja. Berikut panduannya:

    Login ke BRImo

    Pilih menu “Investasi”

    Klik “Emas”

    Di halaman depan, klik “Mulai”

    Pilih “Buka Tabungan”

    Isi data diri, alamat, dan pekerjaan

    Verifikasi data dengan klik “Data Sudah Sesuai”

    Pilih nominal tabungan

    Klik “Konfirmasi”

    Baca dan setujui syarat & ketentuan

    Masukkan PIN BRImo

    Selesai! Tabungan emas kamu langsung aktif dan siap digunakan.

    Cara Beli Emas di BRImo

    Setelah membuka tabungan emas, kamu juga bisa langsung beli emas kapan pun kamu mau. Prosesnya semudah belanja online:

    Login ke BRImo

    Pilih menu “Investasi

    Klik “Emas”

    Klik “Beli Emas”

    Masukkan nominal pembelian dalam Rupiah atau Gram

    Muncul grafik harga beli

    Klik “Konfirmasi

    Masukkan PIN BRImo

    Receipt pembelian Emas berhasil dibeli

    Selain menabung emas di BRImo kamu juga bisa transaksi lainnya. Mulai dari belanja online hingga investasi lainnya. Semua bisa kamu lakukan langsung dari aplikasi BRImo, fiturnya lengkap dan lebih praktis.

    Ayo mulai nabung emas sekarang juga lewat BRImo! Daftar sekarang di aplikasi BRImo dan nikmati kemudahannya untuk semua kebutuhanmu! BRImo tersedia di App Store, Play Store.

    Info selengkapnya menabung emas di BRImo bisa kamu cek di sini.

    (akn/ega)

  • Fenomena Borong Emas Berlanjut, Fomo atau Rasional?

    Fenomena Borong Emas Berlanjut, Fomo atau Rasional?

    Jakarta, Beritasatu.com – Fenomena borong emas masih berlanjut hingga saat ini. Tren borong emas berdampak pada tingkat pembelian emas yang meningkat tajam. Momentum ini terjadi lantaran kondisi ekonomi yang tak menentu yang disebabkan gejolak geopolitik serta fluktuasi harga komoditas yang serta merta mendorong perubahan pola perilaku masyarakat Indonesia, termasuk dalam berinvestasi.

    Emas sendiri sering kali disebut investasi yang safe haven lantaran menjadi instrumen investasi yang relatif stabil meski kondisi pasar sedang bergejolak, karena selain likuiditas yang tinggi, emas juga tahan terhadap inflasi untuk menjaga nilai aset. Emas dipercaya menjadi instrumen investasi paling aman saat ini, apalagi harga emas diprediksi akan terus menanjak naik.

    Salah satu gerai penjualan emas terpercaya di Indonesia, Galeri 24, yang merupakan anak usaha PT Pegadaian, juga mengalami dampak dari fenomena tersebut. Antrian pembeli emas membludak tidak hanya di gerai Galeri 24 Jakarta, namun merata di seluruh Indonesia. Tercatat dari 8 hingga 13 April 2025, Galeri 24 telah menjual sebanyak lebih dari 250 kg emas batangan dan lebih dari 6 kg emas perhiasan.

    Salah satu pelanggan Galeri Galeri 24, Riri, menyampaikan alasannya membeli emas di Galeri 24, 

    “Hari ini saya beli emas batangan 100 gram. Dalam hal ini, kenapa saya pilih emas, karena menurut saya emas itu pergerakan harganya selalu naik. Saya yakin harga emas akan terus naik, jadi menurut saya tidak masalah untuk berinvestasi di emas. Saya juga lebih nyaman beli emas di Galeri 24, karena gerainya banyak, ada yang dekat dengan rumah, dan harga buyback-nya tinggi,” ujarnya.

    Beragam produk yang ditawarkan oleh anak usaha PT Pegadaian ini, memungkinkan masyarakat memilih jenis emas yang dibutuhkan. Sebut saja emas batangan dengan denominasi 1 gram hingga 1 kilogram, jenis Baby Gold dengan denominasi 0,001 gram hingga 0,5 gram, berbagai perhiasan dengan aneka model, emas souvenir yang dapat di customize, bahkan kini tersedia emas batangan 12,5 kilogram yang dapat menjadi opsi investasi bagi pencinta emas.

    Tidak hanya dalam bentuk emas fisik, fenomena borong emas ini juga dalam bentuk digital. Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan menyampaikan bahwa selama bulan April 2025, tercatat transaksi Tabungan Emas Pegadaian mengalami lonjakan hingga 4 kali lipat.

    “Menanggapi tren berburu emas saat ini tentu kami menyambut dengan baik. Pegadaian sendiri memiliki produk emas seperti Cicilan Emas dan Tabungan Emas. Lonjakan transaksi emas ini tidak hanya dalam bentuk fisik namun juga secara digital. Selama bulan April 2025 ini transaksi Tabungan Emas Pegadaian mengalami peningkatan hingga 4 kali lipat. Rata-rata transaksi 380 miliar kini menjadi 1,5 triliun. Kami juga optimis hingga akhir April transaksi ini akan meningkat hingga 10 kali lipat,” ungkap Damar.

    Damar juga menyampaikan bahwa masyarakat tidak perlu ragu dalam bertransaksi emas secara digital di Pegadaian karena emas yang dibeli oleh masyarakat stoknya sudah ada di Pegadaian.

    “Masyarakat juga tidak perlu khawatir karena Pegadaian menerapkan sistem 1:1 untuk layanan transaksi emas, dimana ketika ada permintaan transaksi Cicil Emas maupun Tabungan Emas oleh nasabah, maka Pegadaian telah menyiapkan persediaan emas secara fisik sejumlah gram yang ditransaksikan,” tambah Damar.

    Berbagai opsi investasi berbasis emas yang ditawarkan Pegadaian dapat dimiliki masyarakat dengan mudah, cepat, dan aman. Tidak hanya Cicil Emas dan Tabungan Emas, sebagai penyedia layanan Bank Emas pertama di Indonesia, Pegadaian juga menawarkan Deposito Emas yang tengah menjadi primadona pada layanan ekosistem bulion tersebut.

    Sebagai perusahaan jasa keuangan yang dekat dengan masyarakat, Pegadaian berkomitmen untuk membantu memberikan beragam solusi finansial yang bermanfaat bagi masyarakat. Selain itu, Pegadaian juga mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan literasi keuangan sejak dini, untuk menyongsong masa depan yang lebih baik dalam upaya meng-EMAS-kan Indonesia.

  • Lebih dari 250 Kg Emas Batangan Diburu Masyarakat dalam Kurun 6 Hari

    Lebih dari 250 Kg Emas Batangan Diburu Masyarakat dalam Kurun 6 Hari

    Jakarta

    Dalam beberapa waktu terakhir, tren masyarakat membeli emas dalam jumlah besar terus berlanjut. Ketidakpastian ekonomi global akibat gejolak geopolitik dan fluktuasi harga komoditas membuat emas kembali menjadi pilihan investasi yang aman dan stabil.

    Emas dikenal sebagai investasi yang safe haven karena mampu mempertahankan nilai di tengah tekanan inflasi dan gejolak pasar. Tak heran jika permintaan emas terus meningkat, baik dalam bentuk fisik maupun digital.

    Anak perusahaan PT Pegadaian, Galeri 24 mencatat lonjakan permintaan emas secara signifikan. Dalam kurun waktu 8-13 April 2025 atau enam hari, tercatat penjualan lebih dari 250 kg emas batangan dan lebih dari 6 kg perhiasan. Gerai-gerai Galeri 24 di berbagai daerah dipadati pembeli. Salah satu pelanggan, Riri mengatakan alasan ia membeli emas di Galeri 24.

    “Kenapa saya pilih emas, karena menurut saya emas itu pergerakan harganya selalu naik. Saya yakin harga emas akan terus naik, jadi menurut saya ga masalah untuk berinvestasi di emas. Saya juga lebih nyaman beli emas di Galeri 24, karena gerainya banyak, ada yang dekat dengan rumah, dan harga buyback-nya tinggi,” ujar Riri dalam keterangan tertulis, Kamis (17/4/2025).

    Galeri 24 sendiri menyediakan berbagai pilihan emas, mulai dari batangan 1 gram hingga 1 kilogram, Baby Gold, perhiasan, hingga souvenir yang bisa disesuaikan. Bahkan kini tersedia juga emas batangan hingga 12,5 kilogram untuk investor besar.

    Tren ini juga terlihat pada layanan digital Pegadaian. Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan menyebutkan bahwa transaksi Tabungan Emas meningkat drastis hingga empat kali lipat dibanding bulan sebelumnya.

    “Menanggapi tren berburu emas saat ini tentu kami menyambut dengan baik. Pegadaian sendiri memiliki produk emas seperti Cicilan Emas dan Tabungan Emas. Lonjakan transaksi emas ini tidak hanya dalam bentuk fisik namun juga secara digital. Selama bulan April 2025 ini transaksi Tabungan Emas Pegadaian mengalami peningkatan hingga 4 kali lipat. Rata-rata transaksi 380 miliar kini menjadi 1,5 triliun. Kami juga optimis hingga akhir April transaksi ini akan meningkat hingga 10 kali lipat,” kata Damar.

    Ia menegaskan semua transaksi emas di Pegadaian dijamin ketersediaannya secara fisik dengan sistem 1:1. Selain itu, produk lain seperti Cicil Emas dan Tabungan Emas juga mendapat respon positif dari masyarakat.

    “Masyarakat juga tidak perlu khawatir karena Pegadaian menerapkan sistem 1:1 untuk layanan transaksi emas, dimana ketika ada permintaan transaksi Cicil Emas maupun Tabungan Emas oleh nasabah, maka Pegadaian telah menyiapkan persediaan emas secara fisik sejumlah gram yang ditransaksikan,” imbuh Damar.

    Sebagai pelopor Bank Emas di Indonesia dan bagian dari Holding Ultra Mikro bersama BRI dan PNM, Pegadaian terus menghadirkan berbagai solusi keuangan berbasis emas yang inklusif. Tujuannya tidak lain untuk meningkatkan literasi keuangan dan mendukung masyarakat agar lebih mandiri secara ekonomi, menjadi sebuah langkah nyata dalam mendorong visi besar meng-EMAS-kan Indonesia.

    (prf/ega)

  • Fenomena Borong Emas Berlanjut, FOMO Atau Rasional? – Halaman all

    Fenomena Borong Emas Berlanjut, FOMO Atau Rasional? – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Fenomena borong emas masih berlanjut hingga saat ini. Tren borong emas berdampak pada tingkat pembelian emas yang meningkat tajam. Momentum ini terjadi lantaran kondisi ekonomi yang tak menentu yang disebabkan gejolak geopolitik serta fluktuasi harga komoditas yang serta merta mendorong perubahan pola perilaku masyarakat Indonesia, termasuk dalam berinvestasi.

    Emas sendiri sering kali disebut investasi yang safe haven lantaran menjadi instrumen investasi yang relatif stabil meski kondisi pasar sedang bergejolak, karena selain likuiditas yang tinggi, emas juga tahan terhadap inflasi untuk menjaga nilai aset. Emas dipercaya menjadi instrumen investasi paling aman saat ini, apalagi harga emas diprediksi akan terus menanjak naik. 

    Salah satu gerai penjualan emas terpercaya di Indonesia, Galeri 24, yang merupakan anak usaha PT Pegadaian, juga mengalami dampak dari fenomena tersebut. Antrian pembeli emas membludak tidak hanya di gerai Galeri 24 Jakarta, namun merata di seluruh Indonesia. Tercatat dari 8 hingga 13 April 2025, Galeri 24 telah menjual sebanyak lebih dari 250 kg emas batangan dan lebih dari 6 kg emas perhiasan. 

    Salah satu pelanggan Galeri Galeri 24, Riri, menyampaikan alasannya membeli emas di Galeri 24, “Hari ini saya beli emas batangan 100 gram. “Kenapa saya pilih emas, karena menurut saya emas itu pergerakan harganya selalu naik. Saya yakin harga emas akan terus naik, jadi menurut saya ga masalah untuk berinvestasi di emas. Saya juga lebih nyaman beli emas di Galeri 24, karena gerainya banyak, ada yang dekat dengan rumah, dan harga buyback-nya tinggi.”

    Beragam produk yang ditawarkan oleh anak usaha PT Pegadaian ini, memungkinkan masyarakat memilih jenis emas yang dibutuhkan. Sebut saja emas batangan dengan denominasi 1 gram hingga 1 kilogram, jenis Baby Gold dengan denominasi 0,001 gram hingga 0,5 gram, berbagai perhiasan dengan aneka model, emas souvenir yang dapat di customize, bahkan kini tersedia emas batangan 12,5 kilogram yang dapat menjadi opsi investasi bagi pencinta emas.

    Tidak hanya dalam bentuk emas fisik, fenomena borong emas ini juga dalam bentuk digital. Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan menyampaikan bahwa selama bulan April 2025, tercatat transaksi Tabungan Emas Pegadaian mengalami lonjakan hingga 4 kali lipat. 

    “Menanggapi tren berburu emas saat ini tentu kami menyambut dengan baik. Pegadaian sendiri memiliki produk emas seperti Cicilan Emas dan Tabungan Emas. Lonjakan transaksi emas ini tidak hanya dalam bentuk fisik namun juga secara digital. Selama bulan April 2025 ini transaksi Tabungan Emas Pegadaian mengalami peningkatan hingga 4 kali lipat. Rata-rata transaksi 380 miliar kini menjadi 1,5 triliun. Kami juga optimis hingga akhir April transaksi ini akan meningkat hingga 10 kali lipat,” ungkap Damar.

    Damar juga menyampaikan bahwa masyarakat tidak perlu ragu dalam bertransaksi emas secara digital di Pegadaian karena emas yang dibeli oleh masyarakat stoknya sudah ada di Pegadaian, “Masyarakat juga tidak perlu khawatir karena Pegadaian menerapkan sistem 1:1 untuk layanan transaksi emas, dimana ketika ada permintaan transaksi Cicil Emas maupun Tabungan Emas oleh nasabah, maka Pegadaian telah menyiapkan persediaan emas secara fisik sejumlah gram yang ditransaksikan,” tambah Damar.

    Berbagai opsi investasi berbasis emas yang ditawarkan Pegadaian dapat dimiliki masyarakat dengan mudah, cepat, dan aman. Tidak hanya Cicil Emas dan Tabungan Emas, sebagai penyedia layanan Bank Emas pertama di Indonesia, Pegadaian juga menawarkan Deposito Emas yang tengah menjadi primadona pada layanan ekosistem bulion tersebut.

    Sebagai perusahaan jasa keuangan yang dekat dengan masyarakat, Pegadaian berkomitmen untuk membantu memberikan beragam solusi finansial yang bermanfaat bagi masyarakat. Selain itu, Pegadaian juga mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan literasi keuangan sejak dini, untuk menyongsong masa depan yang lebih baik dalam upaya meng-EMAS-kan Indonesia.

  • Pegadaian beri keamanan produk Deposito Emas melalui asuransi

    Pegadaian beri keamanan produk Deposito Emas melalui asuransi

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Pegadaian beri keamanan produk Deposito Emas melalui asuransi
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Kamis, 17 April 2025 – 16:57 WIB

    Elshinta.com – PT Pegadaian, sebagai BUMN pertama, yang menyelenggarakan kegiatan usaha bullion, memberikan keamanan berinvestasi emas melalui produk Deposito Emas dengan mengasuransikan emas yang ditransaksikan.

    Direktur Utama Pegadaian Damar Latri Setiawan di Jakarta, Kamis, menyatakan selain emas aman karena diasuransikan, keunggulan produk Deposito Emas Pegadaian juga terletak pada tenor deposito yang fleksibel dengan imbal hasil.

    Ia mengatakan berbagai keunggulan tersebut membuat produk investasi emas kini semakin diminati masyarakat dengan total transaksi yang tercatat sudah melebihi 900 kilogram atau hampir 1 ton, meskipun produk tersebut belum genap 6 bulan diluncurkan.

    Ia mengatakan hal tersebut menunjukkan bahwa produk Deposito Emas Pegadaian telah menjadi alternatif investasi yang aman, fleksibel, dan menguntungkan.

    “Ini menunjukkan Deposito Emas Pegadaian sudah menjadi pilihan alternatif investasi bagi masyarakat. Karena tidak hanya gain dari harga emas yang terus menanjak, tapi mereka juga akan mendapatkan imbal hasil dari deposito tersebut,” ucap Damar.

    Ia menuturkan untuk menikmati layanan investasi tersebut, nasabah harus memiliki rekening Tabungan Emas Pegadaian, melakukan upgrade menjadi akun premium pada aplikasi Pegadaian Digital versi 6.1.0, dan bertransaksi emas minimal 5 gram.

    “Tentu, kami menyambut baik respons dari masyarakat ini, dan berkomitmen untuk terus berinovasi dan melakukan optimalisasi untuk solusi yang lebih baik bagi masyarakat,” ujarnya.

    Pegadaian adalah perusahaan jasa keuangan pertama yang mengantongi izin untuk menjalankan kegiatan usaha bullion dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada akhir Desember 2024.

    Melalui surat izin tersebut, Pegadaian dapat melakukan kegiatan usaha bullion yang meliputi deposito emas, pinjaman modal kerja emas, jasa titipan emas korporasi, maupun perdagangan emas.

    Pemerintah saat ini sedang mengembangkan bank emas atau bullion bank untuk program hilirisasi dan optimalisasi pengelolaan emas dalam negeri, sehingga dapat memperkuat ekosistem industri emas nasional, meningkatkan cadangan emas negara, dan mengurangi ketergantungan pada penyimpanan emas di luar negeri.

    Selain itu, langkah tersebut juga diharapkan dapat meningkatkan nilai tambah ekonomi hingga Rp245 triliun dan membuka 1,8 juta lapangan kerja baru.

    Sumber : Antara