BUMN: IndiHome

  • Hanya Ada Telkom, Warga Merauke Minta Operator Lain Bangun Jaringan

    Hanya Ada Telkom, Warga Merauke Minta Operator Lain Bangun Jaringan

    Jakarta, CNBC Indonesia – Layanan telekomunikasi di Papua Selatan dan Papua Tengah mengalami gangguan. Ini terjadi akibat putusnya Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL).

    Dalam laporan BBC, warga Merauke berharap agar pemerintah bisa menyikapi persoalan internet di sana dengan mendorong masuknya provider lain di Kabupaten Merauke. Saat ini, satu-satunya layanan internet yang tersedia di Merauke hanya layanan seluler dan internet kabel milik Telkomsel yang tersambung dengan kabel laut milik Telkom.

    Menanggapi hal itu, Head of External Communications XLSMART, Henry Wijayanto, menyatakan pihaknya mengapresiasi aspirasi masyarakat.

    Perusahaan akan mempelajari dan melakukan penilaian mengenai hal tersebut menyesuaikan dengan rencana bisnis perusahaan.

    “Yang jelas XLSMART selalu mendukung upaya pemerintah untuk memperluas penyediaan infrastruktur dan layanan telekomunikasi dan digital bagi masyarakat,” kata Henry kepada CNBC Indonesia, Kamis (28/8/2025).

    Sementara itu, Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) melalui Direktorat Jenderal Infrastruktur Digital (DJID) menegaskan pemerintah bersama Telkom Group terus berupaya memulihkan layanan telekomunikasi di Papua Selatan dan Papua Tengah.

    Gangguan terjadi akibat putusnya Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) di ruas Sorong-Fakfak pada 23 Juli 2025 dan ruas Timika-Merauke pada 16 Agustus 2025.

    “Dampak gangguan jaringan berdasarkan informasi yang diperoleh dari Telkom, Telkomsel, Diskominfo, dan Balmon setempat, terjadi penurunan kualitas layanan di wilayah Provinsi Papua Selatan dan Papua Tengah,” demikian keterangan Komdigi dalam unggahan Instagram.

    Di Papua Selatan, layanan telekomunikasi mengalami degradasi karena keterbatasan kapasitas backup sehingga dilakukan prioritisasi layanan. Sedangkan di Papua Tengah, saat ini hanya tersedia layanan seluler enterprise dari Telkomsel dengan prioritas khusus. Layanan 2G masih normal, namun 4G dibatasi dengan kecepatan maksimal 1 Mbps per pengguna.

    Telkom memastikan kapal perbaikan kabel SKKL telah diberangkatkan dari Makassar menuju Kendari dan kini berada di perairan Wakatobi untuk menuju titik gangguan.

    Perbaikan ruas Timika-Merauke dijadwalkan berlangsung pada 18 Agustus-5 September 2025, sementara ruas Sorong-Fakfak pada 11-19 September 2025. Dengan demikian, layanan telekomunikasi di Papua ditargetkan kembali normal pada 19 September 2025.

    Sebagai mitigasi sementara, Komdigi dan Telkom Group menyiapkan sejumlah langkah, mulai dari penambahan kapasitas backup, penyediaan WiFi Corner di enam titik di Merauke, kompensasi khusus untuk pelanggan Telkomsel dan Indihome terdampak, hingga posko internet gratis Merah Putih di kantor Bupati dan Polres Merauke. Dukungan TNI/Polri juga dilibatkan untuk menjaga keamanan infrastruktur Telkom Group.

    Komdigi menegaskan layanan telekomunikasi di Papua Selatan tidak mati total, namun masyarakat akan merasakan penurunan kualitas karena mitigasi masih mengandalkan backup satelit dan microwave.

    “Internet dan 4G tetap dapat berfungsi, namun selama proses perbaikan berlangsung masyarakat akan merasakan penurunan kualitas,” jelas Komdigi.

    (dem/dem)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Tiba 27 Agustus, kapal perbaikan kabel Telkom Laut Sorong-Merauke langsung bekerja

    Tiba 27 Agustus, kapal perbaikan kabel Telkom Laut Sorong-Merauke langsung bekerja

    Sumber foto: Aman Hasibuan/elshinta.com

    Tiba 27 Agustus, kapal perbaikan kabel Telkom Laut Sorong-Merauke langsung bekerja
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Selasa, 26 Agustus 2025 – 22:56 WIB

    Elshinta.com – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) terus memperkuat upaya pemulihan pada Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) Sulawesi–Maluku–Papua Cable System (SMPCS) ruas Sorong–Merauke. 

    Tim teknis telah menyelesaikan proses persiapan peralatan dan perizinan pelayaran dari pihak otoritas pelabuhan di Dobo. Saat ini, kapal telah kembali berlayar menuju lokasi gangguan di ruas Timika – Merauke yang ditargetkan akan tiba pada 27 Agustus 2025 untuk melakukan tahap pemulihan pertama.
     
    EVP Telkom Regional V Amin Soebagyo menyampaikan bahwa TelkomGroup juga terus memastikan dukungan maksimal bagi pelanggan terdampak. TelkomGroup menyiapkan Posko Merah Putih yang menyediakan layanan internet gratis untuk memastikan kebutuhan komunikasi masyarakat tetap terlayani, serta mekanisme kompensasi khusus.
     
    “TelkomGroup menyediakan Posko Merah Putih di Merauke dan Timika untuk memberikan layanan internet gratis, serta memastikan bantuan bagi pelanggan terdampak dapat diakses dengan mudah. Kami terus memantau situasi dan berkomitmen mendukung masyarakat hingga layanan kembali normal, termasuk penambahan kapasitas link backup di Merauke, Timika, dan Kaimana,” ujar Amin, Selasa (26/8/2025).
     
    Saat ini, Posko Merah Putih telah tersedia di beberapa lokasi strategis di wilayah Merauke, meliputi Kominfo Merauke, Kantor BPPKAD Merauke, Polres Merauke, KODAM Merauke, dan KODIM Merauke. Sementara di Timika, posko tersedia di Kantor Koramil Timika dan Polres Mimika, dengan rencana penambahan lokasi posko lainnya.
     
    TelkomGroup juga telah menyiapkan kompensasi khusus bagi para pelanggan terdampak. Bagi pelanggan Telkomsel, kompensasi meliputi perpanjangan masa aktif kartu Telkomsel Prabayar di wilayah terdampak tanpa perlu pengisian pulsa; bantuan komunikasi berupa kuota 1000 SMS dan 60 menit telepon ke seluruh pelanggan Telkomsel Prabayar di wilayah terdampak hanya dengan Rp 1,- (Satu Rupiah) melalui UMB *888*20#; setelah periode gangguan berakhir, Telkomsel akan melakukan penggantian kuota internet bagi pelanggan yang kuotanya hangus karena tidak dapat digunakan selama gangguan; serta potongan tagihan prorata bagi pelanggan Telkomsel HALO sesuai durasi penurunan kualitas layanan dengan syarat dan ketentuan berlaku.
     
    Untuk pelanggan IndiHome, diberikan potongan tagihan prorata sesuai durasi penurunan kualitas layanan dengan syarat dan ketentuan berlaku. Sementara bagi pelanggan segmen B2B, kompensasi diberikan sesuai ketentuan yang berlaku.
     
    Amin menambahkan bahwa tim teknis telah menyelesaikan pemulihan SKKL ruas Dobo-Tual, selanjutnya akan dilakukan normalisasi layanan secara bertahap untuk area Timika.

    “Kami akan terus melakukan update progress secara berkala terkait upaya percepatan pemulihan SKKL ini,” tutup Amin seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Aman Hasibuan, Selasa (26/8). 

    Sumber : Radio Elshinta

  • Internet Gangguan di Papua Karena Kabel Laut Putus, Telkom Target Pulih Awal September

    Internet Gangguan di Papua Karena Kabel Laut Putus, Telkom Target Pulih Awal September

    Jakarta

    Telkom mengungkapkan terus berupaya mempercepat pemulihan Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) Sulawesi-Maluku-Papua System 2 atau SMPCS 2 yang berdampak pada gangguan akses internet di wilayah tersebut.

    SMPCS ruas Sorong-Merauke diketahui mengalami double shunt fault di dua titik. Perusahaan plat merah ini menargetkan penyelesaian tahap awal perbaikan selambat-lambatnya pada minggu pertama September 2025, dilanjutkan dengan tahap permanen untuk memastikan kualitas layanan yang lebih optimal.

    “Saat ini kapal perbaikan khusus telah berada di perairan Wakatobi dan dalam pelayaran menuju ke lokasi titik gangguan. Kami terus memantau progress perbaikan dan memastikan seluruh langkah percepatan dilakukan dengan maksimal,” ujar SVP Group Suistainability and Corporate Communication Telkom, Ahmad Reza dikutip Senin (25/6/2025).

    Reza menambahkan bahwa TelkomGroup menyediakan Posko Merah Putih di Merauke, berada di Komdigi Kabupaten Merauke, Kantor BPKD (area kantor Gubernur), dan Kantor Polres Merauke.

    Selain itu, Telkom Group juga telah menyiapkan mekanisme kompensasi khusus bagi pelanggan terdampak. Bagi pengguna kartu Telkomsel, kompensasi yang diberikan meliputi perpanjangan masa aktif kartu pelanggan Telkomsel Prabayar di wilayah terdampak tanpa perlu melakukan pengisian pulsa, serta bantuan komunikasi paket 1000 SMS ke seluruh pelanggan Telkomsel Prabayar di wilayah terdampak dengan hanya Rp 1,- (Satu Rupiah) melalui UMB *888*20#.

    Paket SMS tersebut dapat di klaim setiap hari satu kali selama masa gangguan. Setelah periode gangguan berakhir, Telkomsel juga akan memberikan kompensasi kuota data bagi pelanggan yang berhak sesuai ketentuan yang akan diatur kemudian.

    Sementara itu, bagi pelanggan IndiHome, diberikan potongan tagihan prorata sesuai durasi penurunan kualitas layanan, dengan syarat dan ketentuan yang berlaku. Sedangkan untuk pelanggan segmen B2B, kompensasi juga akan diberikan sesuai ketentuan yang berlaku.

    “Kembali kami memohon doa dan dukungan masyarakat agar proses perbaikan berjalan lancar. Komitmen Telkom adalah memastikan layanan komunikasi dapat segera kembali normal dan stabil bagi seluruh masyarakat,” tutup Reza.

    Sebagai informasi, SKKL SMPCS 2 putus pada 16 Agustus lalu. Akibatnya, layanan internet di sebagian wilayah Papua mengalami penurunan kualitas.

    (agt/rns)

  • Kabel Laut Putus di Papua, Telkomsel-IndiHome Beri Kompensasi ke Pelanggan

    Kabel Laut Putus di Papua, Telkomsel-IndiHome Beri Kompensasi ke Pelanggan

    Jakarta

    Sehubung dengan terjadinya penurunan kualitas layanan internet di beberapa wilayah Papua, Telkomsel dan IndiHome akan memberikan kompensasi.

    Kompensasi tersebut diberikan kepada pelanggan di Papua Selatan dan Papua Tengah yang terdampak akibat putusnya Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) Sulawesi-Maluku-Papua System 2 atau SMPCS 2 sejak 16 Agustus 2025.

    “Telkomsel kembali menyampaikan permohonan maaf atas penurunan kualitas layanan di beberapa wilayah akibat terputusnya SKKL SMPCS 2 ruas Sorong-Merauke milik PT Telkom karena faktor non-teknis/kondisi alam dan di luar kendali manusia,” ujar Yasrinaldi, General Manager Region Network Operations and Productivity Telkomsel Maluku and Papua dikutip Senin (25/8/2025).

    Disampaikannya, Telkom Group menegaskan komitmenya untuk mempercepat pemulihan SKKL SMPCS 2 ruas Sorong-Merauke yang saat ini masih berlangsung.

    Adapun, kapal perbaikan khusus telah berada di perairan Laut Banda dan dalam pelayaran menuju ke lokasi titik gangguan. Telkom menargetkan penyelesaian tahap awal perbaikan selambat-lambatnya pada minggu pertama September 2025.

    Selama penurunan kualitas layanan, Telkomsel bekerjasama dengan TNI/Polri dan Pemerintah Daerah setempat menghadirkan Posko Internet Merah Putih yang menyediakan akses internet gratis.

    Posko tersebut tersebar di 5 titik di Merauke diantaranya; Kantor Dinas Komdigi Merauke, Kantor BPPKAD Merauke, Kantor Polres Merauke, Kantor Kodam XVII/Cendrawasih dan Kantor Kodim 1707/Merauke.

    Untuk wilayah Timika , telah hadir Posko Internet Merah Putih di 2 titik yaitu di; Kantor Koramil Timika dan Kantor Polres Mimika. Akan ada penambahan 6 titik Posko Internet Merah Putih di Timika hingga 26 Agustus 2025.

    Telkomsel juga terus berkomitmen memberikan kompensasi selama selama penurunan kualitas layanan terjadi. Ada tiga kompensasi yang diberikan kepada pelanggan. Pertama, Bantuan komunikasi yang sebelumnya hanya berupa kuota 1000 SMS , kini dilengkapi juga dengan kuota Nelpon sebesar 60 menit hanya dengan Rp 1,- melalui UMB *888*20#.

    “Bantuan komunikasi ini akan terus dievaluasi menyesuaikan kondisi kemampuan jaringan,” ucapnya.

    Kedua, Perpanjangan masa aktif kartu pelanggan Telkomsel Prabayar di wilayah terdampak tanpa harus melakukan pengisian pulsa.

    Ketiga, Potongan tagihan prorata bagi pelanggan IndiHome dan Telkomsel Halo sesuai dengan durasi penurunan kualitas layanan dengan syarat dan ketentuan berlaku.

    “Setelah periode gangguan berakhir, Telkomsel akan memberikan penggantian kuota internet kepada pelanggan yang kuota internetnya hangus karena tidak bisa dipakai selama masa gangguan,” pungkasnya.

    (agt/rns)

  • Kapal Perbaikan Kabel SMPCS 2 Telah Sampai di Laut Arafuru

    Kapal Perbaikan Kabel SMPCS 2 Telah Sampai di Laut Arafuru

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) menyampaikan kapal perbaikan kabel Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) Sulawesi–Maluku–Papua Cable System (SMPCS) 2 telah sampai di Laut Arafuru. Percepatan pemulihan layanan Telkom dan Telkomsel terus dilakukan.

    SVP Group Sustainability and Corporate Communication Telkom Ahmad Reza mengatakan putusnya SKKL SMPCS 2 berdampak pada penurunan kualitas layanan data di sejumlah wilayah di Papua.

    SKKL SMPCS 2 mengalami double shunt fault di dua titik, yaitu ruas Fakfak–Sorong di KM 66–81 dari Beach Manhole (BMH) Sorong arah Fakfak, dan ruas Timika–Merauke terjadi di KM 293 dari STO Merauke arah Timika.

    Kemungkinan terjadinya shunt fault, kata Reza, disebabkan oleh faktor non-teknis seperti kondisi alam yang berada di luar kendali operasional.

    Perkembangan terbaru, kapal perbaikan SKKL telah tiba di Laut Arafuru untuk melacak titik kerusakan. 

    “Sore tadi kapal perbaikan posisi terakhir di Laut Arafuru dengan kecepatan rata-rata 8 knot karena melawan arus,” kata Reza kepada Bisnis, Minggu (24/8/2025). 

    Untuk diketahui, dalam melakukan perbaikan SKKL dibutuhkan kapal khusus yang jumlahnya terbatas di Indonesia. Selain keterbatasan kapal, cepat-lambat proses perbaikan juga dipengaruhi oleh kondisi cuaca dan panjang kabel yang rusak. 

    Saat kapal perbaikan telah menemui kabel yang putus, kabel akan diangkat ke kapal untuk kemudian diperbaiki. Selama proses perbaikan tersebut, layanan internet akan sedikit berkurang. 

    Reza mengatakan sebagai kompensasi, TelkomGroup telah menyiapkan mekanisme  khusus bagi pelanggan terdampak.

    Bagi pengguna kartu Telkomsel, kompensasi yang diberikan meliputi perpanjangan masa aktif kartu pelanggan Telkomsel Prabayar di wilayah terdampak tanpa perlu melakukan pengisian pulsa, serta bantuan komunikasi paket 1000 SMS ke seluruh pelanggan Telkomsel Prabayar di wilayah terdampak dengan hanya Rp 1,- (Satu Rupiah) melalui UMB *888*20#. 

    Paket SMS ini dapat di klaim setiap hari satu kali selama masa gangguan. Setelah periode gangguan berakhir, Telkomsel juga akan memberikan kompensasi kuota data bagi pelanggan yang berhak sesuai ketentuan yang akan diatur kemudian.

    Sementara itu, bagi pelanggan IndiHome, diberikan potongan tagihan prorata sesuai durasi penurunan kualitas layanan, dengan syarat dan ketentuan yang berlaku. Sedangkan untuk pelanggan segmen B2B, kompensasi juga akan diberikan sesuai ketentuan yang berlaku.

    “TelkomGroup secara intensif melakukan pemantauan terhadap kondisi kabel laut dan kualitas layanan, serta menyiapkan backup dan jalur komunikasi cadangan,” kata Reza.

    Dia juga mengatakan dalam jangka panjang, Telkom sedang melakukan ekspansi jalur kabel laut PASELA (Papua Selatan) untuk semakin meningkatkan keandalan jaringan telekomunikasi digital di wilayah Papua.

    SKKL tersebut menjadi jalur alternatif sehingga ketika terjadi gangguan di SKKL, ada sistem cadangan yang siap menangkap perpindahan trafik. 

  • Telkom percepat pemulihan sistem kabel laut ruas Sorong–Merauke

    Telkom percepat pemulihan sistem kabel laut ruas Sorong–Merauke

    PT Telkom mengerahkan kapal perbaikan khusus untuk pemulihan SKKL Sulawesi–Maluku–Papua SMPCS ruas Sorong–Merauke. ANTARA/HO-PT Telkom

    Telkom percepat pemulihan sistem kabel laut ruas Sorong–Merauke
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Sabtu, 23 Agustus 2025 – 06:00 WIB

    Elshinta.com – PT Telkom Indonesia memastikan percepatan pemulihan sistem komunikasi kabel laut (SKKL) Sulawesi–Maluku–Papua Cable System (SMPCS) ruas Sorong–Merauke yang mengalami gangguan di dua titik. Tahap awal perbaikan ditargetkan rampung paling lambat pekan pertama September 2025, sebelum dilanjutkan dengan tahap permanen guna mengembalikan kualitas layanan komunikasi.

    “Saat ini kapal perbaikan khusus sudah berada di perairan Wakatobi menuju titik gangguan,” kata SVP Group Sustainability and Corporate Communication Telkom Ahmad Reza melalui keterangan di Manokwari, Papua Barat, Jumat.

    Dia menyebutkan bahwa TelkomGroup telah membuka Posko Merah Putih yang berlokasi di Komdigi Kabupaten Merauke, Kantor BPKD Merauke, serta Kantor Polres Merauke. TelkomGroup juga menyiapkan mekanisme kompensasi bagi pelanggan yang terdampak gangguan, meliputi perpanjangan masa aktif kartu prabayar tanpa pengisian pulsa bantuan kuota 1.000 paket SMS.

    “Biaya SMS Rp1 melalui UMB *888*20# diakses sekali sehari selama masa gangguan. Setelah pemulihan, Telkomsel salurkan kompensasi kuota data bagi pelanggan di daerah terdampak,” ujarnya.

    Untuk pelanggan IndiHome, kata dia, diberikan potongan tagihan secara prorata sesuai durasi penurunan kualitas layanan. Sementara pelanggan korporasi (B2B) juga menerima kompensasi sesuai ketentuan yang berlaku. TelkomGroup berharap dukungan dari seluruh masyarakat agar pelaksanaan upaya perbaikan berjalan tanpa hambatan, sehingga layanan komunikasi kembali normal dan stabil seperti semula.

    “Kami memohon doa dan dukungan masyarakat agar proses perbaikan berjalan lancar,” ucap Reza.

     

    Sumber : Antara

  • Ada Gangguan, Telkom Percepat Pulihkan Sistem Kabel Laut Ruas Sorong-Merauke

    Ada Gangguan, Telkom Percepat Pulihkan Sistem Kabel Laut Ruas Sorong-Merauke

    JAKARTA – PT Telkom Indonesia (Persero) (TLKM) memastikan percepatan pemulihan sistem komunikasi kabel laut (SKKL) Sulawesi–Maluku–Papua Cable System (SMPCS) ruas Sorong–Merauke yang mengalami gangguan di dua titik.

    Tahap awal perbaikan ditargetkan rampung paling lambat pekan pertama September 2025, sebelum dilanjutkan dengan tahap permanen guna mengembalikan kualitas layanan komunikasi.

    “Saat ini kapal perbaikan khusus sudah berada di perairan Wakatobi menuju titik gangguan,” kata SVP Group Sustainability and Corporate Communication Telkom Ahmad Reza mengutip Antara.

    Dia menyebutkan bahwa TelkomGroup telah membuka Posko Merah Putih yang berlokasi di Komdigi Kabupaten Merauke, Kantor BPKD Merauke, serta Kantor Polres Merauke.

    TelkomGroup juga menyiapkan mekanisme kompensasi bagi pelanggan yang terdampak gangguan, meliputi perpanjangan masa aktif kartu prabayar tanpa pengisian pulsa bantuan kuota 1.000 paket SMS.

    “Biaya SMS Rp1 melalui UMB *888*20# diakses sekali sehari selama masa gangguan. Setelah pemulihan, Telkomsel salurkan kompensasi kuota data bagi pelanggan di daerah terdampak,” ujarnya.

    Untuk pelanggan IndiHome, kata dia, diberikan potongan tagihan secara prorata sesuai durasi penurunan kualitas layanan.

    Sementara pelanggan korporasi (B2B) juga menerima kompensasi sesuai ketentuan yang berlaku.

    TelkomGroup berharap dukungan dari seluruh masyarakat agar pelaksanaan upaya perbaikan berjalan tanpa hambatan, sehingga layanan komunikasi kembali normal dan stabil seperti semula.

    “Kami memohon doa dan dukungan masyarakat agar proses perbaikan berjalan lancar,” ucap Reza.

  • Telkom percepat pemulihan SKKL – SMPCS) ruas Sorong–Merauke

    Telkom percepat pemulihan SKKL – SMPCS) ruas Sorong–Merauke

    Sumber foto: Aman Hasibuan/elshinta.com

    Telkom percepat pemulihan SKKL – SMPCS) ruas Sorong–Merauke
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Jumat, 22 Agustus 2025 – 16:08 WIB

    Elshinta.com – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menegaskan komitmennya untuk mempercepat pemulihan Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) Sulawesi–Maluku–Papua Cable System (SMPCS) ruas Sorong–Merauke yang mengalami double shunt fault di dua titik. 

    Telkom menargetkan penyelesaian tahap awal perbaikan (temporary recovery) selambat-lambatnya pada minggu pertama September 2025, dilanjutkan dengan tahap permanen (permanent recovery) untuk memastikan kualitas layanan yang lebih optimal.

    SVP Group Sustainability and Corporate Communication Telkom Ahmad Reza menyampaikan, “Saat ini kapal perbaikan khusus telah berada di perairan Wakatobi dan dalam pelayaran menuju ke lokasi titik gangguan. Kami terus memantau progress perbaikan dan memastikan seluruh langkah percepatan
    dilakukan dengan maksimal,” ungkap Reza, Jumat (22/8).

    Reza menambahkan bahwa TelkomGroup menyediakan Posko Merah Putih di Merauke, berada di Komdigi Kabupaten Merauke, Kantor BPKD (area kantor Gubernur), dan Kantor Polres Merauke. Selain itu, TelkomGroup juga telah menyiapkan mekanisme kompensasi khusus bagi pelanggan terdampak.

    Bagi pengguna kartu Telkomsel, kompensasi yang diberikan meliputi perpanjangan masa aktif kartu pelanggan Telkomsel Prabayar di wilayah terdampak tanpa perlu melakukan pengisian pulsa, serta bantuan komunikasi paket 1000 SMS ke seluruh pelanggan Telkomsel Prabayar di wilayah terdampak dengan hanya Rp 1,- (Satu Rupiah) melalui UMB *888*20#. Paket SMS ini dapat di klaim setiap hari satu kali selama masa gangguan. Setelah periode gangguan berakhir, Telkomsel juga akan memberikan kompensasi kuota data bagi pelanggan yang berhak sesuai ketentuan yang akan diatur kemudian.

    Sementara itu, bagi pelanggan IndiHome, diberikan potongan tagihan prorata sesuai durasi penurunan kualitas layanan, dengan syarat dan ketentuan yang berlaku. Sedangkan untuk pelanggan segmen B2B, kompensasi juga akan diberikan sesuai ketentuan yang berlaku.

    “Kembali kami memohon doa dan dukungan masyarakat agar proses perbaikan berjalan lancar. Komitmen Telkom adalah memastikan layanan komunikasi dapat segera kembali normal dan stabil bagi seluruh masyarakat,” tutup Reza seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Aman Hasibuan, Jumat (22/8). 

    Sumber : Radio Elshinta

  • Nomor CS IndiHome untuk Lapor WiFi Gangguan dan Cek Tagihan

    Nomor CS IndiHome untuk Lapor WiFi Gangguan dan Cek Tagihan

    Jakarta

    Sejak bergabung dengan Telkomsel per 1 Juli 2023, beberapa kontak customer service (CS) atau layanan pelanggan IndiHome teralihkan. Oleh karena itu, cek di sini apakah kamu masih salah menghubungi kontak CS dari IndiHome atau sudah mengikuti update.

    Hal-hal yang dapat dikonsultasikan ke CS IndiHome antara lain gangguan WiFi hingga untuk mengecek tagihan. Kamu juga dapat mengutarakan kendala berbagai layanan seperti telepon rumah dan TV interaktif melalui contact center tersebut.

    Dilansir laman Telkomsel, berikut ini nomor CS IndiHome terbaru yang dapat kamu hubungi:

    1. Call Center 188

    Call center IndiHome beralih ke nomor 188 sejak 1 Februari 2025. Maka, layanan 147 telah sepenuhnya dinonaktifkan. Call center 188 bisa diakses bebas pulsa.

    2. WhatsApp IndiHome Care 0811-6147-147

    WhatsApp IndiHome Care dapat dihubungi di nomor 0811-6147-147. Pastikan kontaknya resmi dengan logo checklist biru.

    Namun saat menghubungi nomor ini, pelanggan akan diarahkan ke aplikasi MyTelkomsel atau mengirim pesan ke Asisten Virtual Telkomsel Veronika.

    3. WhatsApp Veronika Telkomsel 0811-1111-1111

    Pelanggan dapat langsung menghubungi Veronika Telkomsel di nomor WhatsApp 0811-1111-1111 untuk mengakses CS IndiHome.

    Cek penggunaan WiFi, pembayaran tagihan, hingga informasi layanan lainnya seperti promo dan paket IndiHome terkini bisa diakses melalui nomor WhatsApp Veronika Telkomsel.

    Kontak CS IndiHome 2025

    Selain nomor di atas, pelanggan dapat menghubungi tim CS IndiHome melalui media sosial dan kontak di bawah ini:

    1. Aplikasi MyTelkomsel

    Karena aplikasi MyIndiHome sudah dinonaktifkan, pengguna bisa mengakses informasi layanan IndiHome melalui aplikasi MyTelkomsel sejak 1 Desember 2024. Aplikasi dapat diunduh dan diinstal di perangkat Android maupun iOS.

    Layanan pengecekan data, pembayaran tagihan, transaksi, dan informasi seputar IndiHome lainnya sudah dapat diakses di aplikasi tersebut.

    2. Email CS IndiHome

    Layanan pengguna IndiHome kini bisa diakses melalui email cs@telkomsel.com. Email sebelumnya di customercare@telkom.co.id sudah dialihkan ke alamat tersebut.

    Pelanggan dapat mengirim pengaduan ke kontak email IndiHome terbaru ini. Jelaskan rincian gangguan, sertakan nomor pelanggan, dan informasi lain yang relevan agar keluhan lebih efektif untuk ditangani tim CS.

    3. Media Sosial IndiHome

    Gangguan WiFi dan layanan lainnya juga bisa dilaporkan melalui media sosial resmi IndiHome. Pelanggan dapat mengadukan keluhan ke tim CS lewat fitur pesan atau direct messages (DM). Berikut akun media sosial IndiHome yang bisa diakses:

    X: @IndiHomecare
    Instagram: @indihomecare
    Facebook: IndiHome Care.

    (ask/ask)

  • Jejak 7 Perusahaan Peserta e-Auction Lelang 1,4 GHz: Telkom hingga Telemedia

    Jejak 7 Perusahaan Peserta e-Auction Lelang 1,4 GHz: Telkom hingga Telemedia

    Bisnis.com, JAKARTA— Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) melalui Tim Seleksi Pengguna Pita Frekuensi Radio 1,4 GHz mengumumkan tujuh perusahaan yang telah mengambil akun sistem lelang elektronik (e-auction) untuk seleksi pengguna pita frekuensi tersebut pada 2025.

    Ketujuh perusahaan itu adalah PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, PT XLSMART Telecom Sejahtera, PT Indosat Tbk, PT Telemedia Komunikasi Pratama, PT Netciti Persada, PT Telekomunikasi Selular, dan PT Eka Mas Republik. 

    Untuk mengetahui lebih jauh kapasitas dan posisi finansial para peserta, berikut kinerja pendapatan terakhir masing-masing perusahaan berdasarkan laporan resmi yang telah dipublikasikan:

    1. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM)

    Telkom menjadi perusahaan dengan kinerja dan aset terbesar yang mengambil dokumen e-Auction. Telkom membukukan pendapatan Rp73 triliun pada semester I/2025,.

    Rinciannya, pendapatan telepon sebesar Rp3,07 triliun, interkoneksi Rp4,96 triliun, data-internet dan jasa teknologi Rp44,25 triliun, serta jaringan Rp1,84 triliun. Sementara itu, IndiHome menyumbang Rp13,25 triliun dan layanan lain Rp4,14 triliun.

    Telkom memiliki panjang serat optik 173.000-175.000 kilometer, yang tersebar di dalam dan luar negeri.

    2. PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk. (EXCL) 

    PT XL Axiata Tbk. (EXCL) yang kini menjadi PT XLSMART Telecom Sejahtera, setelah bergabungnya PT Smartfren Telecom Tbk  mencatat pendapatan Rp8,6 triliun pada kuartal I/2025, naik 1,93% dibandingkan Rp8,43 triliun pada periode sama tahun lalu.

    Pendapatan tersebut ditopang jasa GSM mobile dan jaringan telekomunikasi senilai Rp8,47 triliun, serta managed service dan jasa teknologi informasi sebesar Rp125,8 miliar. Dari sisi aset, serat optik XLSMART mencapai 165.000 kilometer pada 2024. 

    3. PT Indosat Tbk (ISAT) / Indosat Ooredoo Hutchison (IOH)

    Indosat membukukan pendapatan Rp27,1 triliun pada semester I/2025, turun 3,1% YoY dari Rp27,9 triliun. Kontributor utama berasal dari seluler Rp22,7 triliun, MIDI Rp3,96 triliun, dan telekomunikasi tetap Rp398 miliar.

    Pendapatan seluler turun 3,6% YoY, terutama akibat penurunan pendapatan data, telepon, dan SMS, meski sedikit tertolong kenaikan jasa nilai tambah dan interkoneksi.

    4. PT Telemedia Komunikasi Pratama

    Perusahaan ini tidak merilis laporan keuangan rinci. Namun, mereka mengklaim telah menjangkau lebih dari 150 juta populasi di Pulau Jawa, 18.000 desa, 592 kota, dan membentangkan lebih dari 2.800 kilometer jaringan fiber optik.

    Telemedia merupakan anak usaha PT Solusi Sinergi Digital Tbk (Surge/WIFI). Surge membeli Telemedia dari YELO sekitar Rp20 miliar. 

    Dalam laporan semester I/2025, Surge membukukan pendapatan Rp513,4 miliar, naik 66,17% YoY dari Rp309 miliar.

    Pendapatan itu berasal dari iklan Rp232,8 miliar, bandwidth Rp241,2 miliar, sewa core Rp31,4 miliar, colocation Rp1,15 miliar, serta managed telco service Rp7,5 miliar.

    5. PT Netciti Persada

    Netciti tidak mencantumkan laporan kinerja keuangan di laman resminya. Perusahaan ini fokus menyediakan jaringan Fiber to the Home (FTTH) dan broadband ultra-cepat, dengan jangkauan di wilayah utama Indonesia seperti Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali, Medan, serta kawasan hunian seperti Alam Sutera dan Suvarna Sutera.

    6. PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel)

    Telkomsel melaporkan pendapatan Rp113,3 triliun sepanjang 2024, tumbuh 10,7% YoY. Bisnis digital mendominasi dengan kontribusi Rp102,9 triliun, naik 13,5% YoY. Rinciannya, layanan data Rp86,8 triliun dan digital service Rp16,1 triliun.

    7. PT Eka Mas Republik

    Perusahaan ini tidak merinci laporan keuangan. Eka Mas Republik merupakan entitas anak tidak langsung PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) melalui kepemilikan di PT DSSA Mas Sejahtera.