BUMN: Garuda Indonesia

  • Calvin Verdonk Sanjung Rekan Setimnya di NEC Nijmegen

    Calvin Verdonk Sanjung Rekan Setimnya di NEC Nijmegen

    Jakarta, Beritasatu.com – Pemain Timnas Indonesia Calvin Verdonk memuji rekan setimnya di NEC Nijmegen, Koki Ogawa, yang turut bermain bersama timnas Jepang ketika mengalahkan Indonesia dengan skor 0-4 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (15/11/2024).

    Pada pertandingan kelima putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia grup C itu, Ogawa diturunkan Hajime Moriyasu sebagai starter. Ia menggantikan Ayase Ueda yang cedera dan bermain selama 80 menit sebelum diganti Yuki Ohashi.

    Ogawa turut berperan dalam proses pertama gol Jepang ketika duel dirinya dengan Justin Hubner di mulut gawang, membuat bek Indonesia itu melakukan gol bunuh diri pada menit ke-35.

    “Dia mencetak gol pertama, dia pemain bagus ketika bersama bola,” puji Calvin kepada Ogawa ketika ditemui awak media setelah pertandingan dilansir Antara.

    Pertandingan melawan Indonesia adalah penampilan ketujuh bagi Ogawa untuk Jepang sejak debutnya pada Desember 2019 yang lalu. Di musim ini, striker 27 tahun itu sudah yang sudah mencetak tujuh gol dari 11 pertandingan bersama Nijmegen.

    Selain Ogawa, pemain yang berposisi sebagai bek kiri tersebut juga memuji seluruh penggawa Jepang yang kualitasnya masih di atas Indonesia. “Pemain (Jepang) lain juga bisa bermain sangat bagus,” kata Calvin.

    Lebih lanjut, Calvin ingin skuad Garuda segera menatap ke depan untuk mempelajari gaya permainan Arab Saudi pada Selasa (19/11) nanti. Indonesia mempunyai modal berharga menghadapi tim berjuluk The Green Falcons tersebut setelah berhasil mencuri satu poin di Jeddah pada pertandingan pertama.

    “Sekarang kami harus mempelajari cara bermain Arab Saudi dan melihat kesempatan dari situ,” kata Calvin.

    Kekalahan dari Wataru Endo dan kawan-kawan membuat Indonesia menghuni posisi juru kunci klasemen sementara grup C dengan 3 poin, hasil tiga seri dan dua kekalahan dari lima pertandingan.

    Sementara Jepang, kemenangan ini membuat mereka semakin tak tersentuh dan mendekati kelolosan ke Piala Dunia untuk kedelapan kalinya setelah mengoleksi 13 poin di puncak klasemen dan unggul 7 poin dari Australia di posisi kedua.

  • Jadi Dirut Baru Garuda (GIAA), Wamildan Janji Turunkan Harga Tiket Pesawat sebelum Nataru

    Jadi Dirut Baru Garuda (GIAA), Wamildan Janji Turunkan Harga Tiket Pesawat sebelum Nataru

    Bisnis.com, JAKARTA — Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk. (GIAA) Wamildan Tsani Panjaitan mengatakan penurunan harga tiket pesawat ditargetkan sebelum libur Natal dan Tahun Baru atau dikenal sebagai Nataru.

    Wamildan Tsani mengatakan harga tiket menjadi perhatian khusus baginya. Pihaknya selaku maskapai akan siap melaksanakan perintah penurunan tiket pesawat.

    “Harga tiket pesawat jadi perhatian signifikan. Presiden juga sudah perintahkan. Kami selaku maskapai juga bagian dari Kementerian BUMN melaksanakan perintah tersebut,” kata Tsani usai RUPSLB, Jumat (15/11/2024).

    Tsani mengatakan informasi lebih rinci masih ada di Satgas Penurunan Harga Tiket Pesawat. Pihaknya juga mendiskusikan poin-poin penyebab tingginya harga tiket.

    Terpisah, Wakil Menteri Perhubungan (Wamenhub) Suntana mengatakan sejumlah kementerian dan maskapai penerbangan telah melakukan hitung-hitungan biaya operasional yang menjadi komponen harga tiket pesawat.

    “Tetapi setelah hitung-hitungan kemarin, kemungkinan besar tiket pesawat akan turun. Kira-kira itu [sebelum Nataru] sebagai kado Natal dan Tahun Baru,” kata Suntana di Monas, Kamis (14/11/2024).

    Namun, Suntana tidak merincikan kemungkinan berapa persen penurunan harga tiket pesawat nantinya.

  • Sosok Reza Artamevia, Mertua Thariq Halilintar Tersandung Kasus Dugaan Penipuan Bisnis Berlian

    Sosok Reza Artamevia, Mertua Thariq Halilintar Tersandung Kasus Dugaan Penipuan Bisnis Berlian

    TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA – Simak sosok penyanyi Reza Artamevia yang tersandung kasus dugaan penipuan bisnis berlian.

    Ibunda Aaliyah Massaid sekaligus mertua Thariq Halilintar dilaporkan seorang wanita berinisial IM ke Polda Metro Jaya pada Jumat (15/11/2024).

    Reza dilaporkan atas kasus dugaan penipuan, penggelapan, dan tindak pidana pencucian uang (TPPU). 

    Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi membenarkan pelaporan tersebut.

    IM melaporkan Reza Artamevia dan saudari RD. 

    Laporan polisi atas Reza Artamevia dan RD itu teregistrasi dengan nomor LP/B/6928/XI/2024/SPKT/POLDA METRO JAYA. 

    “Benar (RA adalah Reza Artamevia),” ujar Ade Ary.

    Pelaporan itu sendiri bersumber dari aktivitas bisnis berlian antara IM dengan Reza Artamevia dan RD. 

    Reza dan RD mengajak IM untuk berbisnis berlian.

    Keduanya menjanjikan keuntungan yang besar atas bisnis tersebut. Zonasi 

    Menerima tawaran bisnis itu, IM menyerahkan uang secara bertahap kepada Reza dan RD, ditukar dengan sembilan buah berlian. Total uang yang diberikan sebesar Rp 18,5 miliar. 

    “Terlapor juga menjanjikan akan mengembalikan uang korban berikut dengan keuntungannya senilai Rp 21,3 miliar,” ujar Ade Ary. 

    Usai IM menerima jaminan, ia pun mengecek keaslian berlian itu.  

    “Ternyata hasilnya adalah synthetic diamond,” ungkap Ade Ary. 

    Kecewa atas hal itu, IM melayangkan somasi terhadap Reza dan RD. IM juga meminta agar uang senilai Rp 18,5 miliar dikembalikan.
     
    “Namun hingga pembuatan laporan polisi ini, terlapor tidak juga mengembalikan uang. Inilah peristiwa yang dilaporkan oleh korban dan inilah yang akan didalami,” pungkas Ade Ary. 

    Dikutip dari Kompas.com, Reza Artamevia belum mengklarifikasi laporan tersebut.

    Sosok Reza Artamevia

    Reza Artamevia menikah dengan Adjie Massaid pada 9 Februari 1999.

    Dari pernikahan tersebut, mereka memiliki dua orang putri bernama  Zahwa Rezi Massaid dan Aaliyah Annisa Jeffar Massaid.

    Pada tahun 2005, tepatnya 17 Januari, Reza dan Adjie resmi bercerai di Pengadilan Agama Jakarta Selatan.

    Selama proses perceraiannya dengan Adjie Massaid, Reza dikabarkan menghilang dan meninggalkan kedua putrinya.

    Belakangan diketahui, Reza memilih untuk mendalami agama bersama Elma Theana di padepokan Gatot Brajamusti alias Aa Gatot di Sukabumi, Jawa Barat.

    Hal tersebut semakin melebar, dan beredar kabar bahwa Reza memiliki hubungan khusus dengan Aa Gatot.

    Karir

    Bakat bernyanyi yang dimiliki oleh Reza Artamevia sudah terlihat sejak ia berusia 4 tahun.

    Ibunya pun mengasah bakat Reza dengan mengajarinya bernyanyi dengan perasaan.

    Saat duduk di bangku SD, Reza pun berhasil menjuarai berbagai kejuaraan menyanyi salah satunya Lomba Lagu Anak-anak TVRI 1985.

    Saat duduk di bangku SMP, Reza pun mencurahkan hobi dan bakatnya ini dengan membentuk band. Bahkan hingga kuliah di Fakultas Ekonomi Universitas Pancasila, Reza tetap konsisten bernyanyi. Ia pun terpilih sebagai penyanyi latar grup band Dewa 19.

    Kemudian Reza diorbitkan menjadi penyanyi solo oleh Ahmad Dhani.

    Album pertamanya yang bertajuk Kaeajaiban (1997) laris dan membuat nama Reza Artamevia semakin dikenal.

    Bahkan lagu Pertama dan Satu Yang Tak Bisa Lepas, mengantarkan dirinya meraih gelar Best Female Artist di MTV Video Music Awards 1998.

    Hits ‘Pertama’ menduduki posisi pertama di tangga lagu Indonesia.

    Berkat hal itu, Reza didapuk sebagai Penyanyi Penyanyi solo terbaik kategori R&B, Lagu terbaik kategori R&B, dan Pendatang Baru Terbaik Kategori Umum, dari Anugerah Musik Indonesia

    Pada tahun 2000, Reza kembali merilis album berjudul Keajaiban.

    Ia menggandeng penyanyi solo asal Jepang Masaki Ueda dalam 3 lagu.

    Ia juga me-recycle lagu Dewa 19 berjudul ‘Cinta Kan Membawamu Kambali’, dan lagu berjudul ‘Aku Wanita’ juga hits di pasaran.

    Pada tahun 2003, Reza merilis album ketiganya dengan proses produksi sendiri, karena Ahmad Dhani tengah sibuk.

    Album yang diberi jduul Keyakinan itu memiliki sejumlah hits andalan, yakni Cinta Kita, Berharap Tak Berpisah, Putus, dan Apapun Kau Mau.

    Tahun 2008 Reza Artamevia mendapatkan kehormatan menyanyikan theme song ajang Asian Beach Games 2008 yang bertajuk Inspire the World.

    Satu tahun setelahnya, Reza kembali merilis album baru selang 7 tahun dari album terakhirnya.

    Album yang bertajuk The Voicer itu juga berisi single-single terbaik Reza dengan dua lagu baru berjudul Ketulusan dan Tidakkah Kau Lihat.

    Di tahun 2019, lagu Reza yang berudul ‘Berharap Tak Berpisah’ yang sempat hits di tahun 2003 kembali bergaung di mana-mana.

    Lagu ini awalnya kerap diputar di daerah Jakarta Selatan dengan berbagai aransemen baru mengikuti musik yang sedang tren di 2019.

    Setelahnya bahkan lahir tanda pagar #izinkanakuchallenge yang ramai di sosial media.

    Penggalan lirik “Izinkan aku untuk terakhir kalinya,” tersebut merupakan bagian dari lagu yang dinyanyikan Reza Artamevia yang dirilis pada 2002.

    Lagu tersebut ditulis oleh Denny Chasmala dan masuk dalam album ‘Keyakinan’.

    DISKOGRAFI

    Keajaiban (1997)

    Keabadian (2000)

    Keyakinan (2002)

    The Voicer (2009)

    VIDEO MUSIK

    1997 Pertama

    1997 Dia

    1997 Satu yang Tak Bisa Lepas

    2000 Biar Menjadi kenangan

    2000 Keabadian

    2002 Cinta Kita

    2002 Putus

    2002 Keabadian

    2004 Getir

    2009 Ketulusan

    FILMOGRAFI

    Hantu Bangku Kosong (2006)

    Azrax Melawan Sindikat Perdagangan Wanita (2013)

    Sayap Kecil Garuda (2014)

    PRESTASI DAN PENGHARGAAN

    1985 – Juara I Lomba lagu anak-anak TVRI

    1985 – Juara II Tingkat anak-anak BKKBN se DKI

    1992 – Finalis Cipta Pesona Bintang

    1993 – Juara I “Panasonic Singer Contest”

    1992/93 – Juara II Nasional Yamaha Music Quest with Wajang “N” Puppet

    1993/94 – Juara Nasional (3 terbaik) Yamaha Music Quest With Matahari

    1998 – Penyanyi solo terbaik kategori R & B dari Anugerah Musik Indonesia

    1998 – Lagu terbaik kategori R & B dari Anugerah Musik Indonesia

    1998 – Pendatang baru terbaik kategori umum dari Anugerah Musik Indonesia

    1998 – Best Female Artist “Most Female Wanted ” di “MTV Video Music Awards”

    2008 – Reza Artamevia mendapat Kehormatan sebagai Penyanyi Pertama yang mewakili Indonesia dalam membawakan Opening Theme Song Asian Beach Games Pertama pada tahun 2008, berjudul “Inspire The World” dengan didampingi 1700 penari di pulau Dewata Bali dihadapan 45 Negara Asia

    2010 – Reza Artamevia masuk dalam jajaran “50 Penyanyi Terbesar Indonesia”, Versi Majalah Rolling Stone Indonesia

    (Kompas.com/TribunSumsel)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Solopos Hari Ini : Balas Patukan Sang Gagak! – Espos.id

    Solopos Hari Ini : Balas Patukan Sang Gagak! – Espos.id

    Perbesar

    ESPOS.ID – Koran Solopos edisi Sabtu (16/11/2024).

    Esposin, SOLO—Harian Umum Solopos edisi hari ini, Sabtu (16/11/2024), mengangkat headline tentang Indonesia tetap harus mengakui kalah kelas dari Samurai Biru Jepang setelah takluk dengan skor 0-4 dari Jepang pada laga Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (15/11/2024).

    Diberitakan Solopos hari ini, keempat gol Jepang tercipta lewat bu­nuh diri Justin Hubner (35’), Takumi Mi­­namino (40’), Hidemasa Morita (49’) dan Yukinari Sugawara (69’). Kekalahan da­ri Jepang membuat Indonesia kini ber­ada di dasar klasemen Grup C dengan koleksi tiga poin dari lima pertandingan. Sementara Jepang kokoh bertengger di puncak klasemen dengan 13 poin dari lima laga.

    Promosi
    Berdayakan Perempuan, BRI Raih Indonesia Women’s Empowerment Principles Awards

    Meski dua kali kalah, peluang Indone­sia untuk lolos ke babak keempat kualifi­kasi belum tertutup. Pasalnya, jarak poin In­done­sia dengan peringkat kedua Austra­lia hanya tiga angka. Apalagi, In­donesia masih me­nyisakan tiga pertandingan kandang lagi yang berpotensi meraup sembilan poin.

    Timnas Jepang, yang berperingkat 15 dunia FIFA, menunjukkan kelasnya sejak menit pertama. Diperkuat pemain-pemain ternama seperti Wataru Endo (Liverpool), Takumi Minamino (AS Monaco), Kaoru Mitoma (Brighton and Hove Albion) dan Daichi Kamada (Crystal Palace), tim Jepang yang berlogo burung mitologi gagak berkaki tiga Yatagarasu mengurung pertahanan Indonesia untuk mendapatkan gol.

    Akan tetapi, pertahanan yang penuh disiplin membuat Jepang tidak mudah merangsek masuk ke kotak penalti skuad Garuda. Anak-anak asuh pelatih Shin Tae-yong sempat memiliki peluang emas pada menit kesembilan saat penyerang Ragnar Oratmangoen tinggal berhadapan satu lawan satu dengan kiper Jepang Zion Suzuki, tetapi situasi itu gagal menghadirkan gol.

    Beban Administratif Guru akan Dikurangi

    SOLO—Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen), Atip Latipulhayat, menyatakan bahwa beban administratif yang ditanggung guru akan dikurangi. Dengan begitu guru punya lebih banyak waktu mempersiapkan bahan ajar serta menjalankan tugas sebagai pendidikan dengan lebih baik dan lebih fokus.

    Hal itu diungkapkan Atip di hadapan lebih dari 15.000 guru di Jawa Tengah (Jateng) yang mengikuti Festival Transformasi Pendidikan di Stadion Manahan Solo, Jumat (15/11/2023) malam. Dia mengaku menerima banyak masukan dari para guru tentang admistrasi yang terlalu membebani guru di sekolah sehingga tidak maksimal dalam mengajar.

    “Agar menjadi guru yang kompeten, setelah mendengar aspirasi, salah satunya kami akan mengurangi beban administrasi yang dirasakan guru,” katanya disambut tepuk tangan belasan ribu guru yang hadir.

    Pilih Sewa atau Beli Rumah?

    Perusahaan manajemen properti co-living, Cove, mengungkapkan adanya pergeseran tren membeli rumah pada anak muda, Generasi Z, dan milenial. Country Director of Investment Cove, Rizky Kusumo, menyatakan berdasarkan sejumlah riset diketahui saat ini terdapat pergeseran usia ketika seseorang ingin membeli rumah sendiri.

    “Kalau di Baby Boomers itu trennya beli rumah di usia 20-an awal, milenial dan Gen Z ini bergeser jadi ke usia awal 30-an,” ujar Rizky, dalam diskusi media pada Selasa (12/11/2024), seperti dikutip Bisnis.com.

    Dikutip dari data Kementerian PUPR, sebesar 52% dari Gen z ingin punya rumah sendiri tapi hanya mampu beli yang di bawah Rp400 juta. Sedangkan dari kelompok milenial, terdapat 81 juta milenial sampai saat ini belum punya rumah sendiri. Hal ini juga yang membuat penjualan rumah secara umum di Indonesia terus mengalami penurunan setiap tahunnya.

    Menyiapkan Fondasi agar Warga Senior Sejahtera

    BOYOLALI – DPRD Kabupaten Boyolali mengajukan usulan rancangan peraturan daerah (raperda) untuk menjamin kesejahteraan warga lanjut usia (lansia) atau warga senior, termasuk kesempatan bekerja pada usia pensiun.

    Raperda tersebut untuk menjamin kesejahteraan warga senior seiring jumlah mereka yang semakin banyak. DPRD Kabupaten Boyolali mengusulkan raperda tentang kesejahteraan warga senior itu bersamaan dengan raperda tentang pemberdayaan masyarakat desa dan pengelolaan sumber daya air pada Rabu (13/11/2024).

    Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Boyolali, Wahyono, menjelaskan alasan pengusulan raperda tentang kesejahteraan warga lansia karena sebagai warga negara Indonesia mereka memiliki hak dan kewajiban yang sama dalam semua aspek kehidupan.

    Simak berita di Koran Solopos edisi hari ini, Sabtu (16/11/2024), lewat gawai Anda dengan mengakses koran.espos.id. Untuk memulai berlangganan silakan daftar ke Solopos ID dengan harga mulai Rp9.999. Berlangganan Solopos ID, Anda bisa mengakses berita Koran Solopos lewat gadget, membaca konten khas Espos.id yaitu Espos Plus, serta menikmati semua berita di Espos.id tanpa gangguan iklan.

    Bila ada pertanyaan atau kendala mengenai Solopos ID, Anda bisa mengakses Pusat Bantuan atau menghubungi WhatsApp pusat layanan pelanggan SoloposID di 081548554656.

    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram “Solopos.com Berita Terkini” Klik link ini.

  • Top 3: Harga Emas Diramal Terus Anjlok, Sampai Berapa? – Page 3

    Top 3: Harga Emas Diramal Terus Anjlok, Sampai Berapa? – Page 3

    Irfan Setiaputra mengakui dirinya diberhentikan dari posisinya sebagai Direktur Utama Garuda Indonesia, Jumat (15/11/2024). Hal ini berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) maskapai tersebut.

    “Ya, saya diberhentikan secara terhormat. Sebagai profesional, tentu saja saya menghargai. Saya menerima ini dengan senang hati,” ujarnya kepada awak media setelah keluar dari ruang auditorium kantor pusat Garuda Indonesia di Bandara Soekarno-Hatta.

    Selama memimpin Garuda Indonesia, Irfan mengaku itu adalah sebuah kehormatan baginya. Kalaupun dirinya kemudian hari dicopot, Irfan menyadari betul bahwa itu adalah hak dan kewenangan para pemegang saham.

    Selengkapnya

  • Video: Ini Pesan Khusus Prabowo Untuk Dirut Garuda yang Baru

    Video: Ini Pesan Khusus Prabowo Untuk Dirut Garuda yang Baru

    Tangerang,CNBC Indonesia – Pemerintah baru saja menunjuk Wamildan Tsani Panjaitan sebagai Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA). Setelah ditunjuk, Wamildan mengaku mendapatkan amanat khusus dari Presiden Prabowo Subianto dalam memimpin maskapai pelat merah tersebut.

    Wamildan menyampaikan telah mendapatkan instruksi langsung dari Presiden Prabowo sekaligus Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dalam memimpin Garuda Indonesia.

  • Meski Sulit, STY Bakal Kerja Keras Ciptakan Keajaiban Buat Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026

    Meski Sulit, STY Bakal Kerja Keras Ciptakan Keajaiban Buat Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026

    TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA – Pelatih Timnas Shin Tae-yong bakal bekerja keras menciptakan keajaiban meloloskan skuat Garuda ke Piala Dunia 2026.

    Meskipun, kekalahan dari Jepang membuat langkah Timnas Indonesia semakin sulit menembus Piala Dunia 2026.

    Terlebih kekalahan terbaru melawan Jepang membuat Timnas Indonesia menempati posisi juru kunci klasemen Grup C.

    Setelah sempat mencuri satu angka dalam tiga laga pembuka mulai dari menahan imbang Arab Saudi (1-1), Australia (0-0) dan Bahrain (2-2).

    Timnas Indonesia justru oleng lantaran kalah dalam dua laga terakhirnya masing-masing melawan China (2-1) dan Jepang (0-4).

    Dua kekalahan terakhir tersebut membuat Timnas Indonesia gagal menambah poin sama sekali.

    Hal ini karena Jepang sudah terlampau jauh untuk dikejar poinnya dan peluang memperebutkan posisi kedua juga tidak mudah meskipun masih terbuka.

    Satu-satunya cara yang paling realistis yang bisa ditempuh Timnas Indonesia yakni berjuang menempati posisi ketiga atau keempat demi lolos ke babak keempat.

    Meskipun masih realistis untuk dicapai, Shin Tae-yong selaku pelatih Timnas Indonesia tidak bisa memberikan jaminan apapun soal hal itu.

    Shin Tae-yong menyadari sepenuhnya bukan perkara mudah untuk bisa menembus babak putaran final Piala Dunia.

    Hanya saja meski sulit, Shin Tae-yong akan berjuang sekeras mungkin membawa Timnas Indonesia menciptakan keajaiban pada lima laga sisa di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

    “Memang dari awal kita menargetkan peringkat 3 atau 4 dan memang sangat sulit untuk lolos ke Piala Dunia,” ujar Shin Tae-yong dalam konferensi pers setelah laga melawan Jepang.

    “Saya tidak bisa menjamin itu (lolos Piala Dunia), tetapi saya tetap ingin mencoba,”

    “Kami akan berusaha tampil lebih baik lagi, dan akan bersatu dengan pemain supaya bisa membawa Timnas Indonesia finis di peringkat 3 atau 4,” pungkas Shin Tae-yong.

    Dalam laga melawan Jepang, Timnas Indonesia sempat mampu mengimbangi permainan tim lawan hingga mencegah untuk mencetak gol dalam 35 menit pertama.

    Hanya saja gawang Maarten Paes akhirnya bobol setelah Justin Hubner mencetak gol bunuh diri (35′).

    Empat menit berselang, kombinasi apik Kauro Mitoma dengan Takumi Minamino berujung gol kedua Jepang (40′).

    Tertinggal dua gol pada babak pertama, Timnas Indonesia tentu harus bermain lebih baik pada paruh kedua.

    Namun, gawang Timnas Indonesia malah kebobolan dua gol lagi sebagai akibat dari rapuhnya lini belakang Garuda.

    Pada menit 49, kesalahan Maarten Paes harus dibayar mahal dengan gol ketiga Jepang yang dicetak Hidemasa Morita.

    Puncak dari penderitaan Timnas Indonesia terjadi 20 menit berselang, ketika gawang Maarten Paes lagi-lagi kebobolan.

    Ialah Yukinari Sugawara yang masuk sebagai pemain pengganti langsung mencatatkan namanya di papan skor (69′).

    Gol Yukinari Sugawara akhirnya menjadi gol terakhir yang tercipta dalam laga ini sekaligus mengunci kemenangan Jepang.

    Kekalahan empat gol tanpa balas dari Jepang mengakhiri perjuangan Timnas Indonesia dalam laga tadi malam.

    Setelah kalah melawan Jepang, Timnas Indonesia akan berjuang menatap laga tak kalah krusial berikutnya dengan menjamu Arab Saudi di tempat yang sama pada Selasa (19/11/2024).

    Pelatih Jepang Akui Sempat Tertekan

    Pelatih Timnas Jepang, Hajime Moriyasu mengakui anak didiknya sempat tertekan dalam laga kontra Timnas Indonesia, Jumat (15/11/2024).

    Tekanan tersebut, dikatakan Moriyasu, datang dari dukungan pendukung Timnas Indonesia, yang hadir di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta

    Kendati demikian, Samurai biru – julukan Timnas Jepang, tetap digdaya dengan menang empat gol tanpa balas.

    Gol-gol dalam duel kelima putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 itu dicetak lewat gol bunuh diri Justin Hubner (35’), Takumi Minamino (40’), Hidemasa Morita (49’), dan Yukinari Sugawara (69’).

    “Pertandingan hari ini, saya melihat suporter Indonesia yang sangat bersemangat,” kata Moriyasu dalam konferensi pers usai laga kontra Timnas Indonesia, Jumat (15/11/2024).

    “Sebagai bagian dari sepak bola, saya sangat senang melihat hal ini. Suporter Indonesia benar-benar memberi tekanan besar buat skuad,” paparnya.

    Sejatinya, pelatih berusia 56 tahun itu sudah memprediksi jika dukungan pendukung ruan rumah memang akan sangat masif.

    Oleh sebab itu, dia sejak awal meyakinan Kaoru Mitoma Cs dan untuk tetap bermain tenang di tengah tekanan pendukung Skuad Garuda.

    “Sebelum pertandingan, saya sudah bilang ke pemain bahwa laga tidak mudah. Kami mungkin akan menghadapi beberapa peluang yang diciptakan pemain Indonesia, dan itu benar-benar terjadi,” papar Moriyasu.

    “Namun, para pemain bisa menghadapi hal ini dengan baik, juga mengatur tekanan di bawah suporter dan saya mengapresiasi hal ini,” imbuhnya.

    Lebih lanjut, Moriyasu pun mengapresiasi dukungan dari pendukung Jepang yang juga datang ke pertandingan itu.

    Secara keseluruhan, duel antara Jepang melawan Indonesia itu disaksikan oleh 60.304 penonton.

    “Saya juga mengapresiasi orang-orang Jepang yang ada di Indonesia dan datang ke stadion, itu memberi energi bagi kami, jadi saya ingin berterima kasih atas kehadiran mereka,” ucap Moriyasu.

    “Energi mereka memberi kontribusi penting buat kemenangan kami hari ini,” tandasnya.

    Dengan kemenangan ini, Jepang pun semakin mantap duduk di puncak klasemen Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

    Samurai Biru mengemas 13 poin dengan catatan empat kemenangan dan satu hasil imbang.

    Di sisi lain, Timnas Indonesia semakin terpuruk di dasar klasemen sementara.

    Skuad Garuda baru mengantongi tiga poin, hasil dari tiga laga imbang dan dua kekalahan.

    Update Klasemen C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Ronde Ketiga:

    1. Jepang | 5 | 4 | 1 | 0 | 19-1 | 13 Poin

    2. Australia | 5 | 1 | 3 | 1 | 4-3 | 6 Poin

    3. Arab Saudi | 5 | 1 | 3 | 1 | 3-4 | 6 Poin

    4. China | 5 | 2 | 0 | 3 | 5-13 | 6 Poin

    5. Bahrain | 5 | 1 | 2 |21 |3-8 | 5 Poin

    6. Timnas Indonesia | 5 | 0 | 3 | 1 | 4-9 | 3 Poin 

    *Keterangan: Tim | Jumlah main | Menang | Imbang | Kalah | gol-kebobolan | poin

    (Tribunnews.com)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Erick Thohir Ucap Alhamdulillah Ole Romeny ke SUGBK, Reaksi Sang Pemain Nonton Timnas Indonesia

    Erick Thohir Ucap Alhamdulillah Ole Romeny ke SUGBK, Reaksi Sang Pemain Nonton Timnas Indonesia

    TRIBUNJAKARTA.COM – Ketua Umum PSSI Erick Thohir berucap alhamdulillah mendapat kabar pemain keturunan Indonesia, Ole Romeny mendatangi Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

    Penyerang FC Utrecht itu menyaksikan duel Timnas Indonesia kontra Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jumat (15/11/2024).

    Namun, Erick Thohir mengaku belum bisa bicara banyak apakah kedatangan Ole Romeny untuk mengurus perpindahan kewarganegaraan alias naturalisasi.

    Sejauh ini pun Erick sendiri belum mengumumkan apakah Ole akan dinaturalisasi dalam waktu dekat.

    Seperti diketahui, biasanya Erick akan mengunggah foto bersama sambil bersalaman, sebagai penanda sang pemain akan dinaturalisasi.

    “Saya belum bisa komen,” ujar Erick Thohir, kepada awak media saat ditemui usai pertandingan.

    Dengan wajah semringah, Erick pun mengaku tak tahu jika Ole Romeny sedang berada di SUGBK dalam waktu bersamaan.

    Namun, jika benar, maka kedatangan Ole menurut Erick adalah harapan baru bagi Skuad Garuda – julukan Timnas Indonesia.

    “Sudah datang ke GBK?” papar pria yang juga Menteri BUMN itu semringah.

    “Oh, Alhamdulillah, jadi masih ada harapan lagi,” sambung Erick Thohir.

    Reaksi Ole Romeny

    Sementara itu, Ole Romeny, pergi tanpa sepatah kata pun usai menyaksikan laga Timnas Indonesia Vs Jepang.

    Laga Timnas Indonesia vs Jepang berakhir dengan skor 0-4 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jumat (15/11/2024).

    Empat gol yang bersarang ke Skuad Garuda diciptakan oleh gol bunuh diri Justin Hubner (35′), Takumi Minamino (40′), Hidemasa Morita (49′) dan Yukinari Sugawara (69′).

    Ole Romeny tampak turun dari tribun penonton bersama dua pemain keturunan proyeksi Timnas Indonesia U-20, Tim Geypens dan Dion Markx.

    Striker FC Utrecht itu tampak menggunakan kaus berwarna hitam dengan menggunakan jam tangan berwarna silver.

    Ole tampak sedang menelpon seseorang menggunakan ponselnya saat meninggalkan kawasan SUGBK sekira pukul 21.30 WIB.

    Pemain berusia 24 tahun itu pun pergi dengan menggunakan buggy car untuk meninggalkan SUGBK.

    Sebagai catatan, Ole Romeny memang sudah sejak lama dibidik PSSI untuk proyeksi Timnas Indonesia.

    Pemain kelahiran Nijmegen ini pun sebelumnya sudah sempat ‘dirayu’ oleh pemain Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen.

    “Saya kenal (Ole Romeny) sangat baik sejak dari akademi NEC,” ujar Ragnar, di Jakarta, Selasa (12/11/2024).

    Saya juga sudah berbicara dengan dia (bergabung ke Timnas Indonesia -red). Ole sedang mempertimbangkannya,” imbuhnya. (Tribunnews.com/Alfarizy AF)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Hujan Gol Timnas Indonesia Vs Jepang 4-0, Erick Thohir Minta Maaf: Saya Tanggung Jawab

    Hujan Gol Timnas Indonesia Vs Jepang 4-0, Erick Thohir Minta Maaf: Saya Tanggung Jawab

    TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir meminta maaf atas kekalahan telak Timnas Indonesia vs Jepang dalam laga lanjutan grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

    Erick Thohir pasang badan atas segala hasil yang didapatkan oleh Skuad Garuda, termasuk dalam laga di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

    Dalam duel yang bergulir di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Timnas Indonesia takluk 0-4 dari tim tamu, Jumat (15/11/2024).

    Empat gol yang bersarang ke Skuad Garuda diciptakan oleh gol bunuh diri Justin Hubner (35′), Takumi Minamino (40′), Hidemasa Morita (49′) dan Yukinari Sugawara (69′).

    “Saya bertanggung jawab tentu dengan prestasi yang dicapai PSSI sampai dengan hari ini,” kata Erick kepada awak media usai laga.

    “Tentu  hari ini mohon maaf kalau mengecewakan hasilnya, saya tahu euforia masyarakat, tetapi kembali saya mohon ini belum selesai,” paparnya.

    Erick pun mengajak masyarakat untuk untuk senantiasa mendukung perjuangan Timnas Indonesia.

    Hal tersebut bertujuan agar Skuad Garuda bisa tampil maksimal dalam lima pertandingan yang tersisa di putaran ketiga ini.

    Terdekat, Timnas Indonesia akan menjamu Arab Saudi di venue yang sama, Selasa (19/11/2024).

    “Kita masih punya 5 game lagi, posisinya 3-4 yang kami targetkan, kami coba maksimalkan,” ungkap pria 54 tahun itu.

    “Tapi kembali, ini bukan dari pemain atau pelatih, ini beban dari saya. Saya bertanggung jawab dan saya mohon maaf kalau mengecewakan hasil hari ini dan saya akan terus evaluasi,” paparnya.

    Lebih lanjut, ketika disinggung soal nasib Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Erick hanya merespons singkat.

    Pria kelahiran Jakarta itu hanya mengatakan jika Shin Tae-yong tetap akan dievaluasi, seperti pelatih lainnya.

    “Semua, semua pelatih pasti dievaluasi dong, tidak hanya Coach Shin,” papar Erick.

    Sebagai catatan, Skuad Garuda saat ini berada di dasar klasemen grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

    Jay Idzes Cs, mengoleksi tiga poin, dengan mencatatkan tiga hasil imbang dan menelan dua kekalahan. (Tribunnews.com/Alfarizy AF)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Profil Wamildan Tsani Panjaitan, Direktur Utama Garuda Indonesia yang Baru

    Profil Wamildan Tsani Panjaitan, Direktur Utama Garuda Indonesia yang Baru

    Jakarta: Wamildan Tsani Panjaitan baru saja ditunjuk sebagai Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk menggantikan Irfan Setiaputra. Penunjukan ini dilakukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada tanggal 15 November 2024.

    Sebelumnya, Wamildan menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Utama Lion Air sejak tahun 2023. Artikel ini akan mengulas perjalanan karier Wamildan yang mengantarkannya menjadi orang nomor satu di maskapai penerbangan nasional Indonesia ini.
     
    Latar Belakang dan Pendidikan
    Wamildan Tsani Panjaitan merupakan alumni SMA Taruna Nusantara angkatan ke-6, yang dikenal sebagai salah satu SMA terbaik di Indonesia untuk membentuk calon pemimpin.

    Setelah lulus dari SMA Taruna Nusantara pada tahun 1998, Wamildan melanjutkan pendidikan ke Akademi Angkatan Udara (AAU) dan lulus pada tahun 2001.

    Sejak kecil, ia sudah bercita-cita untuk menjadi seorang pilot, terinspirasi oleh seringnya melihat pesawat Hercules di Papua tempat ia menghabiskan masa kecilnya.

    Pada tahun 2003, Wamildan resmi menjadi pilot dengan spesialisasi pada pesawat Boeing 737 Patrol Aircraft, yang ditempatkan di Makassar.
     
    Karier di Industri Penerbangan
    Setelah berkarier di TNI Angkatan Udara selama lebih dari satu dekade, Wamildan memutuskan untuk pindah ke sektor penerbangan sipil. Ia memulai kariernya di dunia penerbangan sipil dengan bergabung bersama Batik Air sebagai bagian dari manajemen operasional.

    Di Lion Group, Wamildan kemudian menjabat sebagai Direktur Keselamatan, Keamanan, dan Kualitas, posisi yang mengantarkannya menjadi Pelaksana Tugas Direktur Utama (Plt.) Lion Air pada tahun 2023.

    Selama menjabat sebagai Plt. Direktur Utama di Lion Air, Wamildan dikenal karena dedikasinya dalam memastikan keselamatan dan kualitas layanan penerbangan. Pengalamannya di dunia penerbangan militer dan sipil menjadikannya sosok yang mampu memimpin maskapai dalam situasi yang penuh tantangan.
     
    Tantangan Baru di Garuda Indonesia
    Penunjukan Wamildan sebagai Direktur Utama Garuda Indonesia membawa harapan baru bagi maskapai penerbangan nasional ini.

    Garuda Indonesia, yang baru saja melewati masa sulit akibat krisis keuangan dan proses Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU), membutuhkan sosok pemimpin yang memiliki pengalaman dan kemampuan dalam mengelola maskapai di tengah kondisi pasar yang tidak menentu.

    Dalam pidatonya setelah pengangkatan sebagai Direktur Utama, Wamildan menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Irfan Setiaputra, pendahulunya, yang berhasil membawa Garuda Indonesia melewati masa sulit.

    Ia berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja Garuda Indonesia dan berusaha mengembalikan maskapai ini ke posisi yang lebih stabil dan kompetitif di tingkat internasional.

    Wamildan Tsani Panjaitan adalah sosok yang memiliki pengalaman luas di dunia penerbangan, baik militer maupun sipil.

    Dengan latar belakang sebagai pilot militer dan pengalaman manajemen di sektor penerbangan sipil, Wamildan diharapkan mampu membawa Garuda Indonesia kembali terbang tinggi di tengah tantangan industri penerbangan global.

    Penunjukan ini menjadi babak baru bagi Garuda Indonesia untuk terus berkembang dan menjadi maskapai kebanggaan Indonesia.

    Jakarta: Wamildan Tsani Panjaitan baru saja ditunjuk sebagai Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk menggantikan Irfan Setiaputra. Penunjukan ini dilakukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada tanggal 15 November 2024.
     
    Sebelumnya, Wamildan menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Utama Lion Air sejak tahun 2023. Artikel ini akan mengulas perjalanan karier Wamildan yang mengantarkannya menjadi orang nomor satu di maskapai penerbangan nasional Indonesia ini.
     
    Latar Belakang dan Pendidikan
    Wamildan Tsani Panjaitan merupakan alumni SMA Taruna Nusantara angkatan ke-6, yang dikenal sebagai salah satu SMA terbaik di Indonesia untuk membentuk calon pemimpin.
     
    Setelah lulus dari SMA Taruna Nusantara pada tahun 1998, Wamildan melanjutkan pendidikan ke Akademi Angkatan Udara (AAU) dan lulus pada tahun 2001.
    Sejak kecil, ia sudah bercita-cita untuk menjadi seorang pilot, terinspirasi oleh seringnya melihat pesawat Hercules di Papua tempat ia menghabiskan masa kecilnya.
     
    Pada tahun 2003, Wamildan resmi menjadi pilot dengan spesialisasi pada pesawat Boeing 737 Patrol Aircraft, yang ditempatkan di Makassar.
     
    Karier di Industri Penerbangan
    Setelah berkarier di TNI Angkatan Udara selama lebih dari satu dekade, Wamildan memutuskan untuk pindah ke sektor penerbangan sipil. Ia memulai kariernya di dunia penerbangan sipil dengan bergabung bersama Batik Air sebagai bagian dari manajemen operasional.
     
    Di Lion Group, Wamildan kemudian menjabat sebagai Direktur Keselamatan, Keamanan, dan Kualitas, posisi yang mengantarkannya menjadi Pelaksana Tugas Direktur Utama (Plt.) Lion Air pada tahun 2023.
     
    Selama menjabat sebagai Plt. Direktur Utama di Lion Air, Wamildan dikenal karena dedikasinya dalam memastikan keselamatan dan kualitas layanan penerbangan. Pengalamannya di dunia penerbangan militer dan sipil menjadikannya sosok yang mampu memimpin maskapai dalam situasi yang penuh tantangan.
     
    Tantangan Baru di Garuda Indonesia
    Penunjukan Wamildan sebagai Direktur Utama Garuda Indonesia membawa harapan baru bagi maskapai penerbangan nasional ini.
     
    Garuda Indonesia, yang baru saja melewati masa sulit akibat krisis keuangan dan proses Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU), membutuhkan sosok pemimpin yang memiliki pengalaman dan kemampuan dalam mengelola maskapai di tengah kondisi pasar yang tidak menentu.
     
    Dalam pidatonya setelah pengangkatan sebagai Direktur Utama, Wamildan menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Irfan Setiaputra, pendahulunya, yang berhasil membawa Garuda Indonesia melewati masa sulit.
     
    Ia berkomitmen untuk terus meningkatkan kinerja Garuda Indonesia dan berusaha mengembalikan maskapai ini ke posisi yang lebih stabil dan kompetitif di tingkat internasional.
     
    Wamildan Tsani Panjaitan adalah sosok yang memiliki pengalaman luas di dunia penerbangan, baik militer maupun sipil.
     
    Dengan latar belakang sebagai pilot militer dan pengalaman manajemen di sektor penerbangan sipil, Wamildan diharapkan mampu membawa Garuda Indonesia kembali terbang tinggi di tengah tantangan industri penerbangan global.
     
    Penunjukan ini menjadi babak baru bagi Garuda Indonesia untuk terus berkembang dan menjadi maskapai kebanggaan Indonesia.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (WAN)