BUMN: Garuda Indonesia

  • #TimnasDay Indonesia Vs Arab Saudi, Netizen: Ayo Menang!

    #TimnasDay Indonesia Vs Arab Saudi, Netizen: Ayo Menang!

    Jakarta

    Timnas Indonesia akan segera melawan Arab Saudi di babak kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Gelora Bung Karno, pukul 19.00 WIB malam ini. Para fans dan netizen pun berharap Tim Garuda bisa meraih kemenangan atau setidaknya imbang, untuk menjaga asa bisa lolos ke Piala Dunia 2026.

    Keinginan untuk menang itu mungkin wajar di tengah dahaga para suporter lantaran dalam beberapa pertandingan terakhir, Timnas menuai hasil yang tidak memuaskan dengan terakhir dikalahkan oleh Jepang dengan skor 0-4 di GBK.

    Indonesia saat ini di dasar klasemen Grup C dengan 3 poin. Pasukan Shin Tae-yong belum pernah meraih kemenangan dan dua kali tumbang. Sementara Arab Saudi berada di urutan ketiga dengan 6 poin. The Green Falcons menang sekali dan imbang tiga kali, termasuk saat menjamu Indonesia pada matchday pertama.

    Pertemuan terakhir Indonesia dan Arab Saudi di Jakarta terjadi pada kualifikasi Piala Asia 2015 tahun 2013. Tim tamu saat itu menang tipis 2-1.

    Duel Indonesia vs Arab Saudi kick-off pukul 19.00 WIB. Pertandingan ini akan disiarkan langsung di stasiun televisi swasta nasional. Tagar #TimnasDay pun seperti biasa sudah sejak pagi bertengger di papan atas linimasa media sosial X, dulu Twitter. Tentu banyak yang berharap Timnas Indonesia meraih kemenangan atas Arab Saudi.

    “Hasil penerawangan, Indonesia menang 3-2 lawan Arab Saudi. Gol dicetak Tom Haye,” demikian prediksi optimistis dari seorang netizen. “Ayo Indonesia kamu pasti bisa, teruslah berjuang. Optimis pasti menang lawan Arab,” sebut akun selanjutnya.

    Ada juga yang mencoba realistis mengingat Arab Saudi adalah tim kuat dan juga langganan Piala Dunia. “Hari ini #TimnasDay lagi. Berharap bisa menang, minimal seri, jgn kalah lagi. Tapi realistis ya kawan, kita ranking 130 vs Saudi Arabia yg ranking 59. Ingat, @TimnasIndonesia masih berproses, cuma butuh kita dukung terus!,” sebut sebuah akun.

    “Kalo leg 1 di kandang musuh aja bisa seri, harusnya sekarang leg 2 di kandang kita bisa menang lahh, minimal Indonesia 1-0 Arab Saudi,” demikian komentar yang lain dengan optimistis. Semoga saja Garuda bisa berjaya.

    [Gambas:Twitter]

    [Gambas:Twitter]

    [Gambas:Twitter]

    (fyk/fyk)

  • Link Nonton Timnas Indonesia Vs Arab Saudi Malam Ini, Live 19.00 WIB

    Link Nonton Timnas Indonesia Vs Arab Saudi Malam Ini, Live 19.00 WIB

    Jakarta, CNBC Indonesia – Tim Nasional (Timnas) Indonesia akan berlaga melawan Arab Saudi dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada Selasa (19/11/2024) malam ini.

    Pertandingan akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, dan kickoff pukul 19.00 WIB.

    Skuad Garuda akan menghadapi pertandingan penentuan setelah dihantam 4-0 oleh Jepang pada Jumat (15/11) lalu.

    Saat ini, Tim Merah Putih masih menduduki posisi dasar pada klasemen sementara Grup C. Anak asuh Shin Tae-yong belum pernah memenangkan satu pun dari lima laga yang dilakoni.

    Berdasarkan catatan klasemen Grup C, Indonesia menduduki peringkat enam alias terakhir dengan bekal tiga poin dari tiga seri dan dua kalah.

    Sementara itu, Arab Saudi yang baru saja imbang 0-0 melawan Australia bertengger di urutan ketiga klasemen dengan catatan enam poin dari satu menang, tiga seri, dan satu kalah.

    Masih ada harapan bagi Timnas Indonesia untuk meraih poin penuh dari laga malam ini. Sebagai informasi, dalam pertemuan terakhir, Indonesia sanggup sama kuat 1-1 dengan Arab Saudi.

    Namun berdasarkan catatan head to head, Tim Merah Putih masih belum memetik satu kemenangan pun dari total 15 pertemuan dengan The Green Falcons. Secara perinci, Indonesia berhasil imbang dalam 4 laga dan 11 kali kalah dari Arab Saudi.

    Jika ingin mempertahankan harapan untuk merebut tiket Piala Dunia 2026, Indonesia setidaknya harus memenangkan minimal tiga dari lima laga yang tersisa, termasuk melawan Arab Saudi.

    Berikut jadwal lengkap pertarungan Indonesia vs Arab Saudi

    Indonesia vs Arab Saudi

    Selasa, 19 November 2024

    Stadion Utama Gelora Bung Karno

    Kickoff 19.00 WIB

    Link Nonton

    RCTI 

    Vision+ 

    (fab/fab)

  • Jelang Indonesia Vs Arab Saudi, Netizen Ramai Bahas Shin Tae-yong

    Jelang Indonesia Vs Arab Saudi, Netizen Ramai Bahas Shin Tae-yong

    Jakarta

    Timnas Indonesia nanti malam akan berhadapan dengan Arab Saudi dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026. Jelang pertandingan, netizen di Tanah Air ramai bahas Shin Tae-yong.

    Duel keduanya akan berlangsung pada hari ini, Selasa, 19 November 2024, pada pukul 19.00 WIB. Laga nanti merupakan pertemuan kedua Indonesia dengan Arab Saudi, setelah sebelumnya hasil imbang tercipta di leg pertama.

    “Berikan yang terbaik dan percaya kita bisa bangkit! Ayo Garuda!,” tulis Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia, Erick Thohir, dikutip detikINET dari Instagram, Selasa (19/11/2024).

    Namun tak seperti sebelumnya, cukup banyak netizen yang kepercayaannya terhadap Shin Tae-yong mulai tergerus. Sebagian netizen minta Erick Thohir memberhentikan Shin Tae-yong apapun hasilnya saat menjamu Arab Saudi. Sebab netizen mulai ragu dengan mantan pelatih Timnas Korea Selatan itu yang dinilai kerap melakukan eksperimen strategi.

    “Hey pak erick tohir intinya mau nanti malam Indo menang, seri, atau pun kalah, sty cpt” kudu di pecat, paling gk di suruh ngelatih kelompok umur aja deh, yang senior bia pelatih lain yang ngurus,” cetus salah satu pengguna Instagram di kolom komentar postingan Erick Thohir.

    Tak sampai di situ, akun lain menyebut kalah atau imbang, harga mati Shin Tae-yong harus mundur. Sepertinya kekesalan netizen sudah mencapai puncaknya, setelah Indonesia kalah dari China dan kemudian dari Jepang dengan skor 0-4 (15/11).

    Namun masih banyak pula netizen lain yang memuji performa Shin Tae-yong selama melatih Timnas Indonesia dan prestasi yang diperolehnya. Berikut pro-kontra netizen Indonesia terhadap Shin Tae-yong, sebagaimana pantauan detikINET dari X dan Instagram.

    “Masih percaya STY. Ingat,dia mulai membentuk timnas dari 0.sempat diragukan di piala AFF menurunkan pemain muda.dan lolos ke final.dan juga di piala ASIA. Semua yg ditargetkan tidak mengecewakan…. AFC U23 sampai semifinal TIMNAS sudah di jalur yang tepat…,” ujar Put*****.

    “Tidak… karena grafik indonesia terus naik… semua butuh proses… tidak segampang membalikan telapak tangan… Ingat STY memimpin timnas dari minus… dan sekarang menjadi kekuatan baru di Asia…,” tulis Djx*****.

    “Yg minta STY out adalah netizen bocil, atau netizen yg pola pikirnya masih seperti bocil. Maunya instan, lgsg juara, lgsg ikut Pildun. Semua butuh proses, boss.. dan ingat setiap proses ada potensi gagal target, juga potensi berhasil,” ucap Bob*****.

    “Tapi ingat udah sampai di fase ini sebenarnya STY dan Pemain Timnas sudah perform sangat sangat bagus. Jauh pesat dibanding beberapa generasi ke belakang. Ini udah jadi babak baru timnas kita dan bukti level kita udah bukan ASEAN lagi tapi lebih tinggi,” imbuh Con*****.

    “Lgsg pecat STY pak, ambil pelatih eropa, kasih target juara piala asia ’27, lolos WC ’30, juara piala asia u-23. Kyk yg main sekelas mitoma & son aja. Ingat pak, diaspora kita itu adaptasi, target harus realistis. Kemarin target lolos r3 WC, sekarang nglunjak lolos WC 2026 wkwk,” sindir Ak*****.

    “STY bagus, cuma egois, tidak mau terima masukkan dan pendendam…ayo carikan suasana..kita hajar saudi arabia…menang harga mati Garudaku…,” tulis mbah*****

    “Kalau kalah pantas dia dipecat. Juara apa yang sty sudah sumbangkan ? Sepertinya belum ada, padahal sudah diberi pemain yg mewah,” kata Jok*****.

    (hps/fyk)

  • Deretan Pemain Timnas Indonesia di Liga Eropa, Harganya Bikin Geleng-Geleng – Page 3

    Deretan Pemain Timnas Indonesia di Liga Eropa, Harganya Bikin Geleng-Geleng – Page 3

    Sebeluimnya, pemain Timnas Indonesia Thom Haye memberi komentar bernada optimisme jelang menantang Arab Saudi dalam matchday keenam putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Selasa (19/11/2024) malam WIB.

    Sebagai informasi, skuad Garuda saat ini tengah butuh kemenangan usai tertahan di dasar klasemen grup C dengan perolehan hanya 3 poin dari 5 pertandingan.

    Anak-anak asuh Shin Tae-yong belum sekali pun menang sepanjang ronde ketiga, dengan capaian terbaik mereka hanyalah memetik 3 hasil imbang melawan Arab Saudi, Australia, dan Bahrain.

    Catatan tersebut membuat Thom Haye dan kawan-kawan kini dibebani target poin. Hal itu diperlukan guna mendongkrak posisi di tabel sekaligus menjaga asa tembus ke putaran keempat FIFA World Cup 2026 Asian Qualfiers.

    Menanggapi situasi ini, pemain berusia 29 tahun pun menyiratkan dia optimistis dengan prospek Timnas Indonesia menghadapi Arab Saudi. Hal itu mengingat pasukan Merah Putih sebelumnya mampu menahan imbang The Green Falcons saat bertandang ke Jeddah, September silam.

    “Kami imbang di Jeddah, itu masih di awal ronde. Saya pikir sekarang tim kali lebih fit dan kuat. Melawan Jepang, di menit-menit awal pun kami bisa menunjukkan bahwa kami mampu bermain, tetapi sayangnya di akhir-akhir kami tidak bisa melanjutkan hal (performa) itu,” ucap Thom Haye dalam konferensi pers jelang laga di SUGBK, Senin (18/11/2024) sore WIB.

    “Seperti kata Coach, kami sudah mempersiapkan diri dan akan menunjukkan di pertandingan besok,” tambah penggawa Almere City.

  • Pemegang Tiket Pertandingan Indonesia Vs Arab Saudi Bisa Naik MRT Gratis, Ini Caranya

    Pemegang Tiket Pertandingan Indonesia Vs Arab Saudi Bisa Naik MRT Gratis, Ini Caranya

    Jakarta

    Pemegang tiket pertandingan timnas sepakbola Indonesia vs Arab Saudi di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, nanti malam, bisa mengakses transportasi umum MRT secara gratis melalui fasilitas Garuda Line. Fasilitas ini sebelumnya juga disediakan MRT Jakarta saat laga timnas Indonesia melawan Jepang, akhir pekan lalu.

    Lanjutan pertandingan putaran ketiga kualifikasi piala dunia zona Asia tersaji malam nanti (19/11) pukul 19.00 WIB di Stadion GBK. Indonesia bakal melawan musuh tangguh dari Asia Barat, Arab Saudi. Indonesia dituntut mendapatkan poin penuh saat melawan Arab, setelah mendapatkan hasil buruk melawan Jepang dengan skor akhir 0-4.

    Sejumlah pendukung timnas Indonesia mulai memadati Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (15/11/2024), saat laga timnas Indonesia melawan Jepang. Foto: Rifkianto Nugroho

    Bagi pemegang tiket pertandingan timnas sepakbola Indonesia vs Arab Saudi, panitia memberikan fasilitas buat menunjang akses menuju lokasi acara berupa gratis naik MRT. Gimana caranya?

    Seperti dilihat di Instagram @mrtjkt, para Garuda Fans yang telah memiliki tiket pertandingan bisa menggunakan ‘Garuda Special Lane’ yang ada di Stasiun MRT Jakarta saat keberangkatan dan kepulangan setelah menonton pertandingan.

    Saat akan masuk atau keluar melalui ‘Garuda Special Lane’ siapkan tiket QR pertandingan. Selanjutnya petugas akan melakukan pemindaian pada tiket QR yang ditunjukkan. Tiket hanya berlaku untuk 1 kali keberangkatan dan 1 kali kepulangan dari dan menuju Stasiun MRT Istora Mandiri dan Senayan Mastercard.

    Ingat, fasilitas gratis ini hanya berlaku pada 19 November saat pertandingan timnas sepakbola Indonesia vs Arab Saudi. Selain itu, tiket juga tidak dapat dipindahtangankan, dikembalikan, dan/atau dijadwalkan ulang.

    Dengan adanya fasilitas ini, diharapkan bisa memudahkan penonton timnas yang ingin menggunakan transportasi umum menuju Stadion GBK nanti malam.

    [Gambas:Instagram]

    (lua/din)

  • Pengamat Baca Ada Rivalitas dengan Megawati di Balik Dukungan Jokowi untuk Ridwan Kamil di Jakarta

    Pengamat Baca Ada Rivalitas dengan Megawati di Balik Dukungan Jokowi untuk Ridwan Kamil di Jakarta

    TRIBUNJAKARTACOM – Presiden ke-7 RI, Jokowi sampai terbang ke Jakarta untuk mendukung Cagub nomor 1, Ridwan Kamil.

    Eks Gubernur Jakarta dan Wali Kota Solo itu rela turun gunung mengampanyekan paslon nomor 1 itu demi mengalahkan pesaing terkuat, paslon jagoan PDIP, Pramono Anung-Rano Karno.

    Pengamat komunikasi politik dari Universitas Esa Unggul, M. Jamiluddin Ritonga, membaca alasan di balik dukungan Jokowi di Pilkada Jakarta itu.

    Menurut Jamil, sapaan karibnya, Jokowi ogah paslon yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus kalah dari Pram-Rano yang didukung PDIP.

    Hal itu menegaskan rivalitas Jokowi dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri yang sudah menjadi rahasia umum.

    “Jadi, pertemuan Jokowi dengan RK tampaknya membahas cara mendongkrak elektabilitas RK-Suswomo agar kembali unggul atas Pramono Anung-Rano Karno.  Indikasi itu terlihat jelas dengan ikutnya relawan Jokowi dalam pertemuan tersebut,” kata Jamil, Senin (18/11/2024).

    “Hal itu memperkuat dugaan adanya rivalitas Jokowi dengan PDIP, khususnya Megawati Soekarnoputri,” lanjutnya.

    Terlebih, peluang paslon PDIP menang memang terlihat di Jakarta dan Jawa Tengah.

    Berbeda halnya dengan di Jawa Timur dan Sumatera Utara, di mana paslon yang diusung KIM Plus relatif aman. Elektabilitas paslon yang diusung KIM Plus jauh meninggalkan elektabilitas paslon yang diusung PDIP.

    “Jadi, bagi Jokowi Jatim dan Sumut sudah relatif aman. Karena itu, Jokowi akan konsentrasi mengamankan paslon KIM Plus di Jakarta dan Jateng agar tetap unggul melawan paslon PDIP.”

    “Kiranya itulah pertimbangan Jokowi menemui RK. Jokowi ingin memastikan RK menang di Jakarta,” paparnya.

    Namun, Jamil menyebut ambisi Jokowi itu tampaknya tak mudah.

    Sebab, Pramono-Rano sudah mendapat dukungan dari  relawan Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

    “Dukungan anak abah dan Ahoker berpeluang besar akan semakin mendongkrak elektabilitas Pramono-Rano,” kata dia.

    Karenanya, Jamil menyebut kehadiran Jokowi di Jakarta tidak serta merta dapat mendongkrak elektabilitas RK-Suswono.

    Sebab, pemilih yang belum menentukan pilihannya berasal pemilih rasional.

    “Bagi kelompok pemilih ini Jokowi bukanlah siapa-siapa. Mereka tak akan berubah pilihan hanya kedatangan Jokowi ke Jakarta.

    Karena itu, sulit bagi Jokowi untuk mendongkrak elektabilitas RK disisa waktu yang sudah singkat. Kehadiran Jokowi ke Jakarta justru dapat mempermalukan dirinya bila nantinya RK kalah dalam Pilkada Jakarta,” ujar Jamil.

    Oleh karena itu, ia menganggap Jokowi tengah mempertaruhkan reputasinya dengan cawe-cawe di Jakarta.

    “Reputasinya akan turun ke titik nadir bila nantinya RK kalah. Pertaruhan yang sangat luas biasa bukan,” ujarnya.

    Jokowi Dukung Ridwan Kamil

    Sebelumnya dieritakan, Jokowi bertemu dengan Ridwan Kamil di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Senin (18/11/2024).

    Jokowi terang-terangan mengutarakan dukungannya untuk Ridawan Kamil bisa memimpin Jakarta.

    “Kenapa saya Ridwan Kamil? Karena rekan jehak. Saya ulangi, kenapa saya Ridwan Kamil? Karena rekam jejak,” tuturnya.

    Jokowi bilang, Ridwan Kamil punya rekam jejak baik sebagai Wali Kota Bandung dan dalam skala lebih luas, politikus Golkar ini juga pernah menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat.

    Selain itu, Ridwan Kamil juga dinilai menguasai keilmuan yang relevan untuk memimpin kawasan perkotaan seperti Jakarta.

    Sebab, Ridwan Kamil yang akrab Kang Emil itu lulusan Teknik Arsitektur ITB dan meraih gelar master di bidang urban design dari Berkeley.

    “Dalam urban design, ada ilmu perencanaan kota, landscape kota, dan sebagainya. Artinya, secara rekam jejak ada, secara ilmu ada. Kurang apa lagi? Mau pilih yang mana lagi?,” kata Jokowi.

    Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2014 ini pun mengajak para relawan dan simpatisan pasangan RIDO untuk bergerak mengkampanyekan pasangan nomor urut 1 ini.

    Pasalnya, masa kampanye Pilkada Jakarta 2024 kurang dari seminggu lagi atau hanya sampai 23 November mendatang.

    “Jika kita bergerak bersama dengan semangat yang benar, Insyaallah Jakarta bisa seperti Pilpres dulu, bayangkan, kita hanya akan mendapat 51 persen, tapi ternyata hasilnya 58,5 persen,” tuturnya.

    3 Paslon

    Seperti diketahui, Pilkada Jakarta 2024 diikuti tiga paslon.

    Nomor 1 Ridwan Kamil-Suswono. Paslon tersebut diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus berisi 13 partai Gerindra, PKS, Golkar, Demokrat, NasDem, PSI, PKB, Gelora, PBB, Perindo, PAN, PPP, serta Garuda.

    Nomor 2 paslon independen, Dharma Pongrekun-Kun Wardhana Abyoto. Paslon ini memenuhi persyaratan dukungan 677.468 KTP warga Jakarta.

    Nomor 3 Pramono Anung-Rano Karno, diusung PDIP dan Hanura.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • 10 Hari Jelang Pencoblosan, Simak 6 Survei Terakhir Pilkada Jakarta: Pram-Rano Ungguli RK-Suswono

    10 Hari Jelang Pencoblosan, Simak 6 Survei Terakhir Pilkada Jakarta: Pram-Rano Ungguli RK-Suswono

    TRIBUNJAKARTA.COM – 10 Hari jelang pemungutan suara, persaingan Pilkada Jakarta 2024 semakin sengit, khususnya antara paslon nomor 1 Ridwan Kamil (RK)-Suswono dan paslon nomor 3, Pramono Anung-Rano Karno.

    Setelah Pram-Rano mendapat angin segar berkat dukungan Gubernur Jakarta (2017-2022) Anies Baswedan, kini Ridwan Kamil mendapat dukungan dari Presiden ke-7 RI, Jokowi.

    Terlebih, debat pamungkas juga baru saja selesai digelar, Minggu (17/11/2024).

    Tak hanya paslon 1 dan 3, paslon 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana Abyoto juga tampil trengginas pada debat tersebut.

    Di sisi lain, masyarakat Jakarta sudah mulai menunjukkan pilihannya yang terbaca pada survei elektabilitas.

    TribunJakarta mencatat, setidaknya ada enam lembaga survei yang merilis hasil surveinya soal Pilkada Jakarta dari mulai periode awal Oktober sampai awal November 2024.

    Dari enam hasil survei ini, terlihat elektabilitas Pram-Rano mengungguli RK-Suswono.

    Padahal, Cagub Pramono Anung memulai kontestasi politik Jakarta ini dari elektabilitas nol.

    Namanya tidak pernah muncul pada bursa cagub, lalu akhirnya dipilih PDIP berdampingan dengan Rano-Karno, maju Pilkada Jakarta 2024.

    1. Survei LSI

    Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil surveinya pada Rabu (23/10/2024).

    Dalam survei yang digelar pada 10-17 Oktober 2024, LSI menempatkan pasangan Pram-Rano yang unggul dengan elektabilitas 41,6 persen.

    Sedangkan pasangan Ridwan Kamil-Suswono di urutan kedua dengan elektabilitas 37,4 persen.

    Kemudian pasangan independen, Dharma Pongrekun-Kun Wardana Abyoto, elektabilitasnya 6,6 persen.

    Pemilih yang tidak menjawab 14,4 persen.

    Sampel dalam survei ini sebanyak 1.200 orang diambil dengan menggunakan metode multistage dengan toleransi kesalahan (margin of error) sekira 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen, dengan asumsi simple random sampling.

    2. Survei Poltracking

    Sehari berselang, giliran Poltracking Indonesia yang mengumumkan hasil surveinya, Kamis (24/10/2024).

    Periode survei Poltrackings sama dengan LSI, yakni 10-16 Oktober 2024, namun hasilnya berbeda.

    Versi Poltracking, RK-Suswono ungul dengan elektabilitas 51,6 persen atau berpotensi menang satu putaran.

    Sementara elektabilitas Pram-Rano 36,4 persen dan Dharma-Kun 3,9 persen.

    Sebanyak 8,1 persen responden tidak menjawab.

    Survei Poltracking ini melibatkan 2000 responden dengan menggunakan metode multistage random sampling dimana toleransi kesalahan di angka 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

    Sebagai informasi, perbedaan hasil survei LSI dan Poltracking membuat Dewan Etik Perkumpulan Survei Opini Publik Indonesia (Persepi) turun gunung melakukan penyelidikan.

    Hasilnya dirilis pada Senin (5/11/2024). Persepi memberi sanksi kepada Poltracking karena dianggap data surveinya tidak sahih.

    Poltracking pun memilih keluar dari Persepi, organisasi yang menaungi puluhan lembaga survei di Indonesia.

    3. LSI Denny JA

    Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA juga turut melakukan survei Pilkada Jakarta 16-22 Oktober 2024.

    Dari hasil survei yang dirilis pada Rabu (30/10/2024), elektabilitas RK-Suswono dan Pram-Rano sama kuat.

    Elektabilitas RK-Suswono sebesar 37,4 persen, sedangkan Pram-Rano 37,1 persen dan Dharma-Kun 4,0 persen.

    Yang tidak tahu atau tidak jawab cukup besar, 21,5 persen.

    LSI Denny JA menggelar survei Pilkada Jakarta berbarengan dengan survei Pilkada Jawa Tengah dan Pilkada Jawa Timur.

    Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia di Jakarta, Jawa Tengah dan Jawa Timur yang telah berusia 17 tahun ke atas atau yang telah menikah.

    Penarikan sampel multistage random sampling.

    Jumlah sampel sebanyak 800 responden dengan margin of error ± 3.5 persen.  

    Setiap individu dalam populasi memiliki peluang yang sama untuk terpilih.

    Pengambilan data menggunakan metode wawancara tatap muka dengan responden menggunakan
    instrumen berupa kuesioner.

    4. Parameter Politik Indonesia

    Parameter Politik Indonesia (PPI) merilis survei Pilkada Jakarta 2024 pada Selasa (29/10/2024).

    Survei PPI digelar pada 21-25 Oktober 2024, hanya empat hari sebelum dirilis.

    Hasil survei menunjukkan elektabilitas RK-Suswono unggul dengan angka 47,8 persen.

    Sedangkan Pram-Rano mengikuti dengan elektabilitas 38,0 persen.

    Sementara elektabilitas Dharma-Kun 4,3 persen, dan responden yang tidak tahu atau tidak jawab sebesar 9,9 persen.

    Sampel yang digunakan pada survei ini berasal dari 1.200 responden.

    Survei dilakukan dengan cara wawancara tatap muka menggunakan kuisioner yang dilakukan oleh surveyor terlatih.

    Tingkat kepercayaan (confidence level) survei ini adalah 95 persen dengan Margin of Error sebesar 2,8 persen.

    5. Litbang Kompas

    Terbaru, Litbang Kompas merilis hasil surveinya hari ini, Selasa (5/11/2024).

    Periode survei Litbang Kompas sendiri sama dengan PPI, yakni pada 20-25 Oktober 2024. Kendati waktu survei sama, hasilnya berbeda. 

    Versi Litbang Kompas, elektabilitas Pram-Rano mencapai 38,3 persen, mengungguli RK-Suswono 34,6 persen.

    Sedangkan elektabilitas Dharma-Kun hanya mendapat elektabilitas 3,3 persen, dan responden yang tidak menjawab 23,8 persen.

    Selisih elektabilitas Pram-Rano dengan RK-Suswono yang hanya 3,7 persen, sedikit di atas margin of error 34,6 persen.

    Survei ini dilakukan pada 20-25 Oktober 2024 melalui wawancara tatap muka dengan melibatkan 800 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di Provinsi Jakarta.

    Menggunakan metode ini, tingkat kepercayaan survei sebesar 95 persen.

    Survei dibiayai sepenuhnya oleh Harian Kompas (PT Kompas Media Nusantara). 

    6. SMRC

    Paling baru, survei soal elektabilitas paslon Pilkada Jakarta 2024 dirilis Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) pada Rabu (13/11/2024).

    Survei ini dilakukan pada 31 Oktober-9 November 2024, hanya 18 hari jelang pemungutan suara pada 27 November 2024 mendatang.

    Hasilnya, elektabilitas paslon nomor 3, Pramono Anung-Rano Karno mencapai 46 persen.

    Angka tersebut mengungguli pesaing terkuatnya, paslon nomor 1, Ridwan Kamil-Suswono, yang elektabilitasnya 39,1 persen.

    Sementara, paslon nomor 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana Abyoto, elektabilitasnya 5,1 persen, dan responden yang tidak tahu atau tidak jawab sebanyak 9,8 persen.

    Populasi survei adalah seluruh Warga Negara Indonesia di Provinsi Jakarta yang sudah punya hak pilih, sudah berusia 17 tahun lebih atau sudah menikah.

    Dari populasi itu, dipilih secara acak (stratified multistage random sampling) 1.210 responden. Margin of error survei ini diperkirakan sebesar kurang lebih 2,9 persen, dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

    Survei dilakukan dengan cara wawancara tatap muka.

    Quality control dilakuan dengan wawancara tandem (dua pewawancara) 50 persen, call back begitu wawancara selesai sebanyak 63?ri total sampel, spot check secara random sebesar 20?ri total sampel, dan tidak ditemukan kesalahan berarti.

    Dalam survei ini primary sampling unit (psu) adalah rt, bukan kelurahan. Tujuannya untuk mendapatkan variasi lebih baik dan
    diharapkan meningkatkan representasi populasi secara lebih baik pula.

    Sampel yang dianalisis adalah gabungan antara sampel asli dan sampel pengganti sehingga totalnya 1210.

    3 Paslon

    Seperti diketahui, Pilkada Jakarta 2024 diikuti tiga paslon.

    Nomor 1 Ridwan Kamil-Suswono. Paslon tersebut diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus berisi 13 partai Gerindra, PKS, Golkar, Demokrat, NasDem, PSI, PKB, Gelora, PBB, Perindo, PAN, PPP, serta Garuda.

    Nomor 2 paslon independen, Dharma Pongrekun-Kun Wardhana Abyoto. Paslon ini memenuhi persyaratan dukungan 677.468 KTP warga Jakarta.

    Nomor 3 Pramono Anung-Rano Karno, diusung PDIP dan Hanura.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Pengamat Nilai Jokowi Pertaruhkan Reputasi Dukung Ridwan Kamil: Sangat Malu Jika KIM Plus Kalah

    Pengamat Nilai Jokowi Pertaruhkan Reputasi Dukung Ridwan Kamil: Sangat Malu Jika KIM Plus Kalah

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM – Presiden ke-7 RI, Jokowi bertemu dengan Cagub Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil di sebuah kafe di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Senin (18/11/2024).

    Ini adalah pertemuan kedua bagi Jokowi dan RK di masa kampanye berlangsung. Dua pekan lalu, RK telah sowan menyambangi Jokowi di Solo, Jawa Tengah.

    Menurut Pengamat komunikasi politik dari Universitas Esa Unggul, M. Jamiluddin Ritonga, pertemuan itu tampaknya berkaitan dengan stagnannya elektabilitas RK-Suswono di Jakarta. Hal itu kiranya membuat Jokowi khawatir RK-Suswono kalah dalam Pilkada Jakarta.

    “Jadi, pertemuan Jokowi dengan RK tampaknya membahas cara mendongkrak elektabilitas RK-Suswomo agar kembali unggul atas Pramono Anung-Rano Karno.  Indikasi itu terlihat jelas dengan ikutnya relawan Jokowi dalam pertemuan tersebut,” kata Jamil saat dimintai tanggapannya, Senin,

    Jamil, sapaan karibnya, menilai Jokowi tampaknya tidak ingin RK-Suswono kalah. Hal itu bagi Jokowi bisa saja sebagai petaka politik baginya.

    “Hal itu memperkuat dugaan adanya rivalitas Jokowi dengan PDIP, khususnya Megawati Soekarnoputri,” ujar mantan Dekan Fikom IISIP Jakarta itu.

    Jamil melihat rivalitas antara Jokowi dan Megawati itu tidak hanya di Jawa Tengah, tapi juga meluas ke Jakarta.

    “Jadi, kesannya Jokowi tidak ingin paslon yang diusung PDIP menang,” tuturnya.

    Pasalnya, saat ini peluang paslon PDIP menang memang terlihat di Jakarta dan Jawa Tengah.

    Berbeda halnya dengan di Jawa Timur dan Sumatera Utara, di mana paslon yang diusung KIM Plus relatif aman. Elektabilitas paslon yang diusung KIM Plus jauh meninggalkan elektabilitas paslon yang diusung PDIP.

    “Jadi, bagi Jokowi Jatim dan Sumut sudah relatif aman. Karena itu, Jokowi akan konsentrasi mengamankan paslon KIM Plus di Jakarta dan Jateng agar tetap unggul melawan paslon PDIP.”

    “Kiranya itulah pertimbangan Jokowi menemui RK. Jokowi ingin memastikan RK menang di Jakarta,” paparnya.

    Namun, Jamil menyebut ambisi Jokowi itu tampaknya tak mudah.

    Sebab, Pramono-Rano sudah mendapat dukungan dari  relawan Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

    “Dukungan anak abah dan Ahoker berpeluang besar akan semakin mendongkrak elektabilitas Pramono-Rano,” kata dia.

    Karenanya, Jamil menyebut kehadiran Jokowi di Jakarta tidak serta merta dapat mendongkrak elektabilitas RK-Suswono.

    Sebab, pemilih yang belum menentukan pilihannya berasal pemilih rasional.

    “Bagi kelompok pemilih ini Jokowi bukanlah siapa-siapa. Mereka tak akan berubah pilihan hanya kedatangan Jokowi ke Jakarta.

    Karena itu, sulit bagi Jokowi untuk mendongkrak elektabilitas RK disisa waktu yang sudah singkat. Kehadiran Jokowi ke Jakarta justru dapat mempermalukan dirinya bila nantinya RK kalah dalam Pilkada Jakarta,” ujar Jamil.

    Oleh karena itu, ia menganggap Jokowi tengah mempertaruhkan reputasinya dengan cawe-cawe di Jakarta.

    “Reputasinya akan turun ke titik nadir bila nantinya RK kalah. Pertaruhan yang sangat luas biasa bukan,” ujarnya.

    3 Paslon

    Seperti diketahui, Pilkada Jakarta 2024 diikuti tiga paslon.

    Nomor 1 Ridwan Kamil-Suswono. Paslon tersebut diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus berisi 13 partai Gerindra, PKS, Golkar, Demokrat, NasDem, PSI, PKB, Gelora, PBB, Perindo, PAN, PPP, serta Garuda.

    Nomor 2 paslon independen, Dharma Pongrekun-Kun Wardhana Abyoto. Paslon ini memenuhi persyaratan dukungan 677.468 KTP warga Jakarta.

    Nomor 3 Pramono Anung-Rano Karno, diusung PDIP dan Hanura.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Blak-blakan di Depan Pendukung RIDO, Jokowi: Saya Ridwan Kamil!

    Blak-blakan di Depan Pendukung RIDO, Jokowi: Saya Ridwan Kamil!

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

    TRIBUNJAKARTA.COM, CEMPAKA PUTIH – Presiden ke-7 RI, Jokowi menyinggung soal rekam jejak Calon Gubernur DKI Jakarta Ridwan Kamil yang dinilai sangat cocok untuk memimpin Jakarta.

    Hal ini disampaikan saat bertemu dengan Ridwan Kamil, relawan, dan para politikus partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

    Dalam pertemuan itu, Jokowi pun terang-terangan menyampaikan dukungan untuk pasangan Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta 2024.

    Jokowi menyebut, saat ini permasalahan di Jakarta satu per satu sudah mulai bisa terselesaikan.

    Ia mencontohkan persoalan kemacetan yang sudah mulai teratasi dengan MRT, LRT, kereta bandara, hingga kereta cepat.

    “Tinggal menyelesaikan misalnya MRT rute utara-selatan agara dirampungkan, tite barat-timur juga harus selesai. Dengan begitu, nantinya semua penduduk Jakarta dapat menggunakan transportasi massa yang kita miliki,” ucapnya, Senin (18/11/2024).

    Masalah terkait penanganan banjir dimana saat ini normalisasi Sungai Ciliwung tinggal menyisakan pekerjaan konstruksi sepanjang 16 kilometer.

    Jokowi pun yakin, bila normalisasi dikerjakan serius, maka bisa selesai dalam waktu kurang lebih dua tahun.

    “Kemudian masalah tata ruang di Jakarta yang sangat rumit, terutama yang berkaitan dengan kawasan kumuh dan ruang terbuka hijau. Ini juga harus menjadi prioritas penyelesaian,” ujarnya.

    Terakhir, Jokowi menyinggung sial masalah polusi udara. Ia pun menyoroti Indeks Kualitas Udara di Jakarta yang sudah melampaui angka 190 di waktu-waktu tertentu.

    Padahal, ambang batas aman berkisar di angka 0 sampai 50.

    “Artinya, ini sudah melampaui batas yang diperbolehkan dan harus segera ditangani,” kata dia.

    Dari keempat permasalahan ini, Jokowi menyebut, Jakarta butuh sosok pemimpin tepat yang punya rekam jejak mumpuni.

    Dari ketiga calon gubernur yang maju di Pilkada Jakarta 2024, mantan Wali Kota Solo ini pun menilai Ridwan Kamil menjadi sosok paling tepat untuk menjadi Gubernur Jakarta Selanjutnya.

    “Kenapa saya Ridwan Kamil? Karena rekan jehak. Saya ulangi, kenapa saya Ridwan Kamil? Karena rekam jejak,” tuturnya.

    Jokowi bilang, Ridwan Kamil punya rekam jejak baik sebagai Wali Kota Bandung dan dalam skala lebih luas, politikus Golkar ini juga pernah menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat.

    Selain itu, Ridwan Kamil juga dinilai menguasai keilmuan yang relevan untuk memimpin kawasan perkotaan seperti Jakarta.

    Sebab, Ridwan Kamil yang akrab Kang Emil itu lulusan Teknik Arsitektur ITB dan meraih gelar master di bidang urban design dari Berkeley.

    “Dalam urban design, ada ilmu perencanaan kota, landscape kota, dan sebagainya. Artinya, secara rekam jejak ada, secara ilmu ada. Kurang apa lagi? Mau pilih yang mana lagi?,” kata Jokowi.

    Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2014 ini pun mengajak para relawan dan simpatisan pasangan RIDO untuk bergerak mengkampanyekan pasangan nomor urut 1 ini.

    Pasalnya, masa kampanye Pilkada Jakarta 2024 kurang dari seminggu lagi atau hanya sampai 23 November mendatang.

    “Jika kita bergerak bersama dengan semangat yang benar, Insyaallah Jakarta bisa seperti Pilpres dulu, bayangkan, kita hanya akan mendapat 51 persen, tapi ternyata hasilnya 58,5 persen,” tuturnya.

    3 Paslon

    Seperti diketahui, Pilkada Jakarta 2024 diikuti tiga paslon.

    Nomor 1 Ridwan Kamil-Suswono. Paslon tersebut diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus berisi 13 partai Gerindra, PKS, Golkar, Demokrat, NasDem, PSI, PKB, Gelora, PBB, Perindo, PAN, PPP, serta Garuda.

    Nomor 2 paslon independen, Dharma Pongrekun-Kun Wardhana Abyoto. Paslon ini memenuhi persyaratan dukungan 677.468 KTP warga Jakarta.

    Nomor 3 Pramono Anung-Rano Karno, diusung PDIP dan Hanura.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • PREDIKSI Indonesia vs Arab Saudi: Pengganti Mancini Terlalu Pede, Belum Apa-apa Singgung Piala Dunia

    PREDIKSI Indonesia vs Arab Saudi: Pengganti Mancini Terlalu Pede, Belum Apa-apa Singgung Piala Dunia

    TRIBUNJAKARTA.COM – Pelatih Arab Saudi, Herve Renard, percaya diri menatap duel kontra Timnas Indonesia di lanjutan putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

    Pelatih berkebangsaan Prancis itu menegaskan siap melanjutkan lembaran barunya bersama Green Falcons – julukan Timnas Arab Saudi.

    Seperti diketahui, ini adalah periode kedua Herve Renard menangani Arab Saudi, setelah sebelumnya menjadi pelatih kepala Juli 2019- Maret 2023 lalu.

    Herve Renard pun menyebut jika dirinya sudah familiar dengan para pemain yang dipanggilnya untuk laga kontra Indonesia besok.

    Bentrok kontra Skuad Garuda – julukan Timnas Indonesia, akan bergulir di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa (19/11/2024), pukul 19.00 WIB.

    “Saya pergi Maret 2023 lalu, dan setelah itu saya masih menonton liga Arab, saya juga memantau pemain yang saya latih setiap pekan di liga,” kata Herve Renard, dalam konferensi pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Senin (18/11/2024).

    “Tidak sulit bagi saya untuk kembali dan menangani Arab Saudi lagi, saya dan pemain saling tahu satu sama lain,” paparnya.

    Sepeninggalan Roberto Mancini, Arab Saudi memang belum bisa dikatakan aman untuk melangkah ke Piala Dunia 2026.

    Kevin Diks tampak menghilang atau absen dari sesi latihan Timnas Indonesia pada H-2 menjelang pertandingan lawan Arab Saudi. Kondisi cedera sang pemain belum bisa disembuhkan dengan cepat.

    Dalam lima pertandingan di fase ini, Green Falcons baru mencatatkan satu kemenangan, tiga hasil imbang dan menelan satu kekalahan.

    Kendati demikian, pelatih berusia 56 tahun yang sudah kian percaya diri itu mengaku paham bagaimana untuk lolos ke ajang empat tahunan itu.

    Herve Renard pun siap mengukir cerita baru bersama Arab Saudi menuju pentas sepak bola dunia yang akan bergulir di tiga negara mendatang itu.

    “Kami tahu apa yang harus kami lakukan untuk lolos ke Piala Dunia 2026,” ungkap Herve Renard.

    “Ini cerita baru, dan cerita baru ini akan dimulai pada pertandingan penting besok,” tegas pelatih yang berhasil membawa Arab Saudi menang atas Argentina di Piala Dunia 2022.

    Momen penyerang Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen menendang bola yang berbuah jadi gol ke gawang Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. (PSSI)

    Kendati menempati posisi buncit di dasar klasemen Grup C, Timnas Indonesia cuma berjarak tiga poin dari Australia, Arab Saudi, China, dan Bahrain.

    Mereka berurutan pada peringkat kedua hingga lima klasemen.

    Artinya, masih ada peluang bagi Timnas Indonesia untuk menyamai raihan para pesaingnya andai meraih kemenangan.

    Momen itu bakal tersaji saat menjamu Arab Saudi, Selasa (19/11/2024) mendatang.

    Andai Timnas Indonesia mendapat poin penuh, dan Jepang sebagai pemuncak klasemen bisa mengalahkan China, maka berpotensi mengubah posisi klasemen grup C.

    Sejalan dengan itu, diharapkan pertandingan antara Bahrain vs Australia berakhir kekalahan bagi salah satu tim. 

    Artinya, poin tim yang kalah dapat tertahan, dan disamai oleh Timnas Indonesia.

    Dengan skenario tersebut, setidaknya Timnas Indonesia akan menyamai dua perolehan poin dari peserta grup C.

    Lantas Pasukan Garuda sendiri akan berebut posisi dengan penentuan selisih gol.

    Timnas Indonesia saat ini mengoleksi minus lima gol, yang baru meningkat drastis pasca-kekalahan atas Jepang.

    Artinya, tim yang melawan Jepang berikutnya yaitu, China, berpotensi mengalami hal serupa dengan Timnas Indonesia.

    Jepang sendiri mampu memuncaki klasemen dengan raihan 13 poin, mencetak 19 gol dan kebobolan satu saja.

    Head to Head Indonesia Vs Arab Saudi

    1. Indonesia 1-1 Arab Saudi – Kualifikasi Olimpiade 1984

    2. Arab Saudi 3-0 Indonesia – Kualifikasi Olimpiade 1984

    3. Indonesia 0-2 Arab Saudi – Asian Games 1986

    4. Arab Saudi 4-1 Indonesia – Laga Persahabatan 1996

    5. Arab Saudi 4-0 Indonesia – Laga Persahabatan 1997

    6. Arab Saudi 1-1 Indonesia – Laga Persahabatan 1997

    7. Arab Saudi 5-0 Indonesia – Kualifikasi Piala Asia 2004

    8. Indonesia 0-6 Arab Saudi – Kualifikasi Piala Asia 2004

    9. Arab Saudi 3-0 Indonesia – Kualifikasi Piala Dunia 2006

    10. Indonesia 1-3 Arab Saudi – Kualifikasi Piala Dunia 2006

    11. Indonesia 1-2 Arab Saudi – Piala Asia 2007

    12. Indonesia 0-0 Arab Saudi – Laga Persahabatan 2011

    13. Indonesia 1-2 Arab Saudi – Kualifikasi Piala Asia 2015

    14. Arab Saudi 1-0 Indonesia – Kualifikasi Piala Asia 2015

    15. Arab Saudi 1-1 Indonesia – Kualifikasi Piala Dunia 2026

    Jadwal Indonesia vs Arab Saudi

    Selasa (19/11/2024)

    Timnas Indonesia vs Arab Saudi

    Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.

    Kick Off pukul 19.00 WIB

    Klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026

    Jepang: main 5, menang 4, seri 1, kalah 0, poin 13

    Australia: main 5, menang 1, seri 3, kalah 1, poin 6

    Arab Saudi: main 5, menang 1, seri 3, kalah 1, poin 6

    China: main 5, menang 2, seri o, kalah 3, poin 6

    Bahrain: main 5, menang 1, seri 2, kalah 2, poin 3

    Indonesia main 5, menang 0, seri 3, kalah 2, poin 3

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya