BUMN: Garuda Indonesia

  • Tembus Rp16 Ribu, Rupiah Langsung Tertekan di Pembukaan Awal Pekan

    Tembus Rp16 Ribu, Rupiah Langsung Tertekan di Pembukaan Awal Pekan

    Jakarta: Nilai tukar (kurs) rupiah pada pembukaan perdagangan di awal pekan ini mengalami pelemahan.
     
    Mengutip data Bloomberg, Senin, 16 Desember 2024, rupiah hingga pukul 09.47 WIB berada di level Rp16.030 per USD. Mata uang Garuda tersebut turun 22 poin atau setara 0,13 persen dari Rp16.008 per USD pada penutupan perdagangan hari sebelumnya.
     
    Sementara menukil data Yahoo Finance, rupiah pada waktu yang sama berada di level Rp16.024 per USD, melemah sebanyak 35 poin atau setara 0,22 persen dari Rp15.989 per USD pada penutupan perdagangan hari sebelumnya.
    Analis pasar uang Ibrahim Assuaibi memprediksi rupiah pada hari ini akan bergerak secara fluktuatif, meski demikian rupiah diprediksi akan kembali melemah.
     
    “Untuk perdagangan Senin ini, mata uang rupiah fluktuatif namun ditutup melemah di rentang Rp16.070 per USD hingga Rp16.090 per USD,” ujar Ibrahim dalam analisis hariannya.
     

     

    Dampak kenaikan PPN

    Ibrahim membeberkan dampak kebijakan kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen yang diproyeksikan mulai berlaku pada 2025. Kebijakan tersebut berpotensi menambah penerimaan negara hingga Rp75 triliun, efeknya terhadap ekonomi makro tidak dapat diabaikan.  
     
    “Risiko terhadap inflasi dan daya beli masyarakat harus diwaspadai. Sebagai contoh, pada 2022 ketika PPN naik menjadi 11 persen, inflasi meningkat hingga 0,95 persen dalam satu bulan. Dampak serupa bisa terjadi, bahkan lebih besar,” tutur dia.
     
    Para ekonom memperingatkan potensi efek crowding out pada konsumsi dan investasi. Daya beli masyarakat, khususnya kelas menengah, kemungkinan besar akan tertekan dan ini bisa berdampak pada penurunan konsumsi rumah tangga yang merupakan motor utama penggerak pertumbuhan ekonomi.
     
    Selain itu, pentingnya alokasi yang tepat untuk pendapatan tambahan dari kenaikan PPN. “Pendapatan tersebut harus diarahkan untuk mendukung program-program pro-rakyat, seperti subsidi kesehatan, pendidikan, dan pembangunan infrastruktur dasar,” tegas Ibrahim mengingatkan.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (HUS)

  • Pro Kontra Majunya Ahok Sebagai Pimpinan BUMN

    Pro Kontra Majunya Ahok Sebagai Pimpinan BUMN

    JAKARTA – Nama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok atau BTP kembali jadi sorotan publik. Kali ini ia dikabarkan akan menjadi salah satu pimpinan BUMN. Rumor ini tersiar sejak kedatangannya ke kantor Kementerian BUMN beberapa waktu lalu.

    Malu-malu, Ahok mengaku memang diminta oleh Menteri BUMN Erick Thohir untuk berkontribusi sebagai pejabat BUMN. Namun, sayangnya ia tak mau membuka apa jabatan yang ditawarkan.

    Majunya Ahok sebagai pimpinan BUMN menuai pro kontra. Status Ahok sebagai mantan narapidana dipertanyakaan. Sebagian pihak menganggap bahwa dalam menunjuk pimpinan BUMN juga harus mempertimbangkan rekam jejak seseorang yang akan ditunjuk.

    Wakil Ketua MPR Syarief Hasan mengatakan, banyak kriteria yang harus diperhatikan, salah satunya menyangkut masalah integritas. Sekalipun ini wewenang eksekutif.

    “Saya hanya mengatakan bahwa untuk menjadi pejabat pemerintah banyak faktor yang jadi pertimbangan. Salah satu faktor integritas dan behavior. Bagaimanapun juga ini menyangkut masalah bangsa dan negara,” kata Syarief, di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 14 November.

    Syarief kemudian menyinggung soal larangan eks koruptor maju dalam pemilihan kepala daerah. Bagi dia, eksekutif harus bisa memperhatikan hal ini dalam menunjuk seseorang untuk pimpinan BUMN.

    “Sudah ada pandangan dari KPU bahwa eks narapidana tak boleh, dan itu kan sudah pernah dilakukan. Jadi saya memberikan contoh bahwa pejabat-pejabat negara itu betul-betul harus selektif. Tak boleh hanya karena pertimbangan dia dari pendukung saya, ataupun dari partai saya,” tuturnya.

    Alih-alih menolak Ahok, Syarief mengaku, pihaknya masih akan mempertimbangkan masalah ini. Sebab, pemegang kuasa atas penunjukan pimpinan negara dalam hal ini pimpinan BUMN adalah pemerintah.

    “Faktor menolak atau tak menolak, ini harus kita pertimbangkan nanti, kita liat nanti gimana. Kita serahkan kepada pihak eksekutif gimana, saya ingin tekankan bahwa untuk memilih pejabat publik itu, faktor-faktor juga jadi pertimbangan,” jelasnya.

    Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance ( INDEF) Tauhid Ahmad mengatakan, ada tiga kunci yang menjadi kriteria pengangkatan anggota direksi atau komisiaris atau dewan pengawas.

    “Pertama, harus punya integritas. Kedua, harus memiliki pengalaman dan kapabilitas mempuni dibidang bisnis. Ketiga, yang saya kira perlu dilihat adalah bagaimana visi misi dari masing masing kandidiat,” katanya, saat dihubungi VOI.

    Terkait dengan status mantan narapidana boleh diangkat sebagai anggota direksi atau komisaris maupun dewan pengawas, Tauhid mengatakan, pidana yang tidak diperkenankan adalah yang merugikan negara.

    “Misalnya anggota direksi diangkat berdasarkan keahlian, integritas, kepemimpinan, pengalaman, jujur, perilaku yang baik, dan dedikasi yang tinggi. Tidak ada soal pidana (SARA) hanya tinggal tafsiran dari Pasal 45 tersebut,” tuturnya.

    Jika mengacu kepada UU No 19/2003 tentang BUMN, Ahok bisa-bisa saja menjadi bos di perusahaan negara. Sebab di pasal 45 ayat (1), larangan bagi seseorang untuk menjadi calon direksi BUMN adalah pernah melakukan tindak pidana yang merugikan negara.

    Berikut bunyi pasal tersebut:

    “Yang dapat diangkat sebagai anggota Direksi adalah orang perseorangan yang mampu melaksanakan perbuatan hukum dan tidak pernah dinyatakan pailit atau menjadi anggota Direksi atau Komisaris atau Dewan Pengawas yang dinyatakan bersalah menyebabkan suatu perseroan atau Perum dinyatakan pailit atau orang yang tidak pernah dihukum karena melakukan tindak pidana yang merugikan keuangan negara.”

    Artinya, Ahok memang pernah melakukan tindak pidana karena dianggap menistakan agama. Namun sepertinya kekhilafan yang dilakukannya tidak berakibat kepada kebocoran kas negara. Jadi, rasanya sah-sah saja kalau Erick Thohir mempercayakan salah satu BUMN ke tangan Ahok. Sebab dari sisi kapabilitas dan integritas, Ahok sudah mendapat banyak pengakuan.

    Tauhid menjelaskan, bisa atau tidaknya Ahok menjadi pimpinan BUMN juga tergantung dari uji kelayakan dan kepatutan. Apalagi soal pembuktian integritas, sebab berkaitan dengan etik seorang petinggi negara.

    “Eks narapidana bisa menjadi pimpinan BUMN atau tidak, tergantung kalau misalnya menurut saya akan menjadi catatan soal integritas tadi. Kalau integritas tersebut pembuktiannya meragukan, akan sebaiknya perlu dikaji ulang atau sebaiknya jangan dipilih dulu,” tuturnya.

    Tidak Harus Keluar dari PDIP

    Sementara Ketua DPP PDIP Eriko Sotarduga menjelaskan, Ahok tak perlu mundur dari keanggotanya di PDIP bila ia ingin masuk ke dalam perusahaan BUMN. Ahok hanyalah kader biasa dan tak masuk dalam kepengurusan partai sehingga tak perlu mundur dari PDIP.

    “Yang memang wajib mundur itu kan pengurus, contohnya, saya kalau dicontohkan jadi eksekutif ya saya mundur dari kepengurusan partai. Tapi kalau jadi bagian dari anggota kan boleh saja,” kata Eriko.

    Bila memang nantinya Ahok menjadi salah satu komisaris maupun direksi di BUMN, maka dirinya harus mundur dari kepengurusan atau anggota partai, sebagaimana termaktub dalam Peraturan Menteri BUMN Nomor Per-02/MBU/02/2015 tentang Persyaratan dan Tata Cara Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas BUMN.

    Eriko menjelaskan, partainya mendukung Ahok untuk menjadi pimpinan di perusahaan BUMN. PDIP pun rela melepas Ahok dari keanggotaan PDIP asalkan memang ada aturan yang mengharuskan Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mundur dari partai.

    “Karena bagi kami seorang kader bukan ditentukan keanggotannya tapi langkah pebuatan maupun perilakunya. Itu yang jauh lebih penting daripada sekadar kartu anggota saja tapi gimana melakukan yang terbaik bagi rakyat,” tuturnya.

    Sebelumnya, Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Fadjroel Rachman mengatakan, pejabat di BUMN tidak boleh bergabung dengan partai politik. Ahok yang saat ini berstatus kader PDIP itu menurut Fadjroel harus mengundurkan diri dari keanggotaan partai.

    “Kalau mau masuk BUMN, harus mengundurkan diri. Karena ada surat pakta integritas,” ujar Fadjroel di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu 13 November.

    BUMN Apa yang Cocok untuk Ahok?

    Wakil Ketua Komisi VI Martin Manurung menilai, sosok Ahok lebih cocok berada di BUMN-BUMN yang kebijakannya langsung menyentuh atau bersinggungan dengan pelayanan publik.

    Menurut Manurung, Ahok cocok di tempatkan di BUMN yang belum baik perkembangannya. Seperti PLN atau Garuda. Sebab, kedua perusahaan tersebut langsung bersinggungan dengan publik.

    “Nah kalau BUMN yang tidak bersentuhan dengan publik kan tidak terasa peran Pak Ahok di situ,” ucapnya.

    “Atau sekalian pada BUMN yang masih merugi yang jadi kebangan kita. Apa contohnya? seperti Krakatau Still, itu kan kebanggan kita dari zaman Pak Harto, tapi sekarang jadi kaya gitu,” sambungnya.

  • Tuai Pujian Meski Timnas Takluk dari Vietnam, Berikut Profil Victor Dethan

    Tuai Pujian Meski Timnas Takluk dari Vietnam, Berikut Profil Victor Dethan

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Victor Dethan menjadi sorotan dalam pertandingan Timnas Indonesia melawan Vietnam, Minggu (15/12/2024). Meski laga yang berlangsung di Phu Tho Provincial Stadium itu berakhir dengan kekalahan 1-0 bagi Indonesia, kehadiran Victor di babak kedua berhasil memberi angin segar bagi serangan Garuda Muda.

    Pelatih Shin Tae-yong memasukkan Victor di awal babak kedua dengan harapan memperkuat lini serang. Di babak pertama, Timnas Indonesia gagal mencatatkan satu pun tembakan ke gawang. Masuknya Victor segera membuahkan hasil. Di menit ke-65, aksinya yang melewati beberapa pemain Vietnam nyaris berbuah gol. Sayangnya, tembakannya berhasil ditepis kiper lawan. Momen ini menjadi peluang pertama sekaligus titik terang dalam serangan Indonesia yang sebelumnya buntu.

    Namun, perjuangan Victor dan kawan-kawan belum cukup untuk membalikkan keadaan. Gol semata wayang Vietnam dicetak oleh sang kapten, Nguyen Quang Hai, pada menit ke-77. Kekalahan ini memaksa Indonesia pulang dengan tangan hampa, meski upaya Victor tetap mendapatkan apresiasi dari para penggemar sepak bola Tanah Air.

    Profil Singkat Victor Dethan

    Victor Jonson Benjamin Dethan, lahir di Kupang, Nusa Tenggara Timur, pada 11 Juli 2004, merupakan pemain blasteran Kanada-Indonesia. Sang ibu berasal dari Kanada, sementara ayahnya asli Kupang. Meski lahir di NTT, Victor tumbuh besar di Malang, Jawa Timur, dan mulai menekuni dunia sepak bola sejak kecil.

    Sebagai pemain yang kini memperkuat PSM Makassar, Victor mengawali kariernya di akademi klub tersebut, bermain untuk tim U-16 dan U-18 sejak 2019. Di usia 18 tahun, ia dipromosikan ke tim senior dan menjalani debut Liga 1 pada Juli 2022.

  • Kalah dari Vietnam, Bagaimana Rangking FIFA Indonesia?

    Kalah dari Vietnam, Bagaimana Rangking FIFA Indonesia?

    FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Kekalahan dari Vietnam di ajang Piala AFF 2024 tentunya berdampak untuk peringkat Timnas Indonesia di Rangking FIFA.

    Sebelumnya, Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan tuan rumah Vietnam di laga ketiga babak fase grup B Piala AFF 2024.

    Di pertandingan ini, Vietnam berhasil meraih poin penuh usai menang tipis dari Indonesia.

    Pertandingan yang berlangsung di Phu Tho Provincial Stadium, Phu Tho, Vietnam, Minggu (15/12/2024), Vietnam meraih kemenangan 1-0 atas Indonesia.

    Satu-satunya gol yang tercipta di laga ini, dicetak oleh kapten Vietnam Nguyen Quang Hai di menit ke-77.

    Sebelum laga, Timnas Indonesia berada di peringkat 125 dunia dengan raihan 1.135,11 poin. Namun, kekalahan dari Vietnam membuat Skuad Garuda kehilangan 2,37 poin.

    Dengan kekalahan ini, poin Indonesia kini menjadi 1.132,74, dan posisi mereka berpotensi turun ke peringkat 126 dunia

    Indonesia masih berpotensi stay di peringkat ke-125 atau bisa turun ke peringkat 126 tergantung hasil laga dari negara dibawahnya.

    Sebaliknya, kemenangan ini membawa keuntungan bagi Vietnam. Dengan tambahan 2,37 poin, Vietnam yang sebelumnya berada di peringkat 116 dunia dengan 1.161,11 poin kini memiliki total 1.163,48 poin.

    (Erfyansyah/fajar)

  • Rupiah Lunglai ke Rp16.016 Bersama Mata Uang Asia Laim

    Rupiah Lunglai ke Rp16.016 Bersama Mata Uang Asia Laim

    Jakarta, CNN Indonesia

    Nilai tukar rupiah dibuka berada di posisi Rp16.016 per dolar AS pada Senin (16/12). Mata uang Garuda melemah 8 poin atau minus 0,05 persen dari perdagangan sebelumnya.

    Senada, mata uang di kawasan Asia dominan melemah. Tercatat, won Korea Selatan melemah 0,13 persen, peso Filipina minus 0,38 persen, baht Thailand minus 0,01 persen, dan ringgit Malaysia 0,06 persen.

    Kemudian yuan China melemah 0,05 persen dan yen Jepang minus 0,19 persen. Di sisi lain, dolar Singapura menguat 0,03 persen dan dolar Hong Kong plus 0,01 persen.

    Sedangkan, mata uang negara maju pun kompak menguat. Poundsterling Inggris menguat 0,15 persen, dolar Australia plus 0,14 persen, dan euro Eropa 0,18 persen.

    Lalu, dolar Kanada menguat 0,10 persen dan franc Swiss menguat 0,17 persen.

    Analis pasar uang Lukman Leong memperkirakan rupiah masih akan dalam tekanan dolar AS dan melemah hari ini oleh menurunnya prospek pemangkasan suku bunga oleh Bank Sentral AS The Fed.

    Menurutnya, imbal hasil obligasi AS terus naik oleh kekhawatiran apabila The Fed akan memangkas lebih sedikit suku bunga tahun depan.

    “Adapun investor mengantisipasi pidato The Fed dalam FOMC pekan ini yang walau diperkirakan secara umum akan memangkas suku bunga sebesar 25 bps, namun Powell diperkirakan akan menyampaikan pidato yang hawkish,” ujar Lukman kepada CNNIndonesia.com.

    Ia melihat investor juga menantikan data penjualan ritel China pagi ini. Sementara itu, Bank Indonesia (BI) sendiri diperkirakan akan terus memantau pergerakan rupiah dan secara rutin mengintervensi agar tidak jauh dari Rp16 ribu.

    Berdasarkan sentimen di atas, ia pun memproyeksikan rupiah bergerak di kisaran Rp15.950 sampai Rp16.100 per dolar AS pada hari ini.

    (del/pta)

  • 7 Letjen TNI AD Bertugas di Mabes TNI, Nomor 4 Gabungkan Adhi Makayasa-Tri Sakti Wiratama Akmil 1993

    7 Letjen TNI AD Bertugas di Mabes TNI, Nomor 4 Gabungkan Adhi Makayasa-Tri Sakti Wiratama Akmil 1993

    loading…

    KSAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak memimpin upacara serah terima jabatan (sertijab) yang digelar di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad), Jakarta, Selasa, 20 Agustus 2024. FOTO/DOK.TNI AD

    JAKARTA – Daftar Perwira Tinggi (Pati) Angkatan Darat berpangkat Letjen yang bertugas di Mabes TNI dapat diketahui di artikel berikut ini. Salah satunya merupakan lulusan terbaik Akademi Militer (Akmil) 1993 peraih penghargaan Adhi Makayasa sekaligus Tri Sakti Wiratama.

    Letjen merupakan singkatan dari Letnan Jenderal, salah satu pangkat dalam golongan Perwira Tinggi TNI AD. Pangkat ini disimbolkan dengan tiga tanda bintang di pundak seragamnya. Karena itu, pangkat ini juga kerap disebut sebagai Jenderal Bintang 3.

    Di luar TNI AD, pangkat Letjen juga dipakai oleh Marinir TNI AL. Untuk membedakan dengan TNI AD, Marinir yang menyandang pangkat Letjen diberikan keterangan (Mar) di belakangnya.

    Dalam hierarki kepangkatan TNI AD, Letjen satu level lebih rendah di bawah pangkat Jenderal TNI dan lebih tinggi satu level di atas pangkat Mayor Jenderal atau Mayjen TNI. Saat ini terdapat 22 Pati TNI AD yang menyandang pangkat Letjen. Tujuh di antaranya bertugas di Mabes TNI. Siapa saja mereka?

    Daftar Letjen TNI AD Bertugas di Mabes TNI:

    1. Letjen TNI Richard Taruli Horja Tampubolon, S.H., M.M.

    Richard Taruli Horja Tampubolon termasuk Letjen TNI AD yang bertugas di Mabes TNI. Lulusan Akmil 1992 itu kini menjabat sebagai Kepala Staf Umum Tentara Republik Indonesia (Kasum TNI).

    Dalam karier militernya, Richard lama bertugas di satuan Kopassus. Tentara kelahiran Jakarta, 24 Mei 1969 itu pernah menjabat ebagai Danyon 11/Grup 1/Kopassus, Wadan Grup 2/Kopassus, Asintel Danjen Kopassus, Dan Grup 2 dan 3/Kopassus, dan Wadanjen Kopassus.

    Beberapa jabatan strategis di luar Kopassus yang pernah diemban adalah Dankoopsus TNI, Pangdam XVI/Pattimura, Irjenad, dan Pangkogabwilhan III. Sejak 24 Juli 2024 hingga saat ini, Richard menjabat Kasum TNI.

    Sebagai perwira Kopassus, Richard juga berpengalaman di medan operasi. Jebolan Dik Komando 1993 itu pernah ikut operasi militer di Timor Timur pada 1998. Selain itu, Komandan sub Kontingen Sea Games XXXVI Palembang ini juga dipercaya menjadi Kepala Operasi Nemangkawi I di Papua. Di bawah komandonya, pasukannya berhasil merebut markas Organisasi Papua Merdeka (OPM) dan melumpuhkan beberapa pimpinan militer Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPN-PB).

    2. Letjen TNI Bobby Rinal Makmun, S.I.P

    Selanjutnya ada Bobby Rinal Makmun dalam daftar Letjen TNI AD yang bertugas di Mabes TNI. Dalam mutasi TNI awal Desember 202, lulusan Akmil 1992 itu ditunjuk menjadi Komandan Kodiklat TNI.

    Karier militer Bobby Rinal Makmun juga tak kalah mentereng. Tentara kelahiran Yogyakarta, 28 Desember 1970 itu pernah menempati jabatan strategis, antara lain Danrem 051/Wijayakarta, Kasdam Jayakarta, Pangdivif 1/Kostrad, Dansecapaad, dan Pangdam XIV/Hasanuddin. Pada mutasi TNI terbaru, 6 Desember 2024, Bobby Rinal ditunjuk menjadi Dankodiklat TNI.

    3. Letjen TNI Kunto Arief Wibowo

    Letjen TNI AD yang bertugas di Mabes TNI selanjutnya adalah Kunto Arief Wibowo. Sama dengan Bobby Rinal, Kunto Arief juga baru ditunjuk menjadi Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I melalui SK mutasi TNI awal Desember 2024.

    Kunto Arief juga memiliki karier militer yang cemerlang. Beberapa jabatan yang pernah diemban antara lain Danyonif 500/Raider, Danrem 044/Garuda Dempo, Danrem 032/Wirabraja, Kasdam III/Siliwangi, Pangdivif 3/Kostrad, Pangdam III/Siliwangi, dan Wadankodiklat TNI AD.

  • Hasil Akhir 0-1 Timnas Indonesia Vs Vietnam ASEAN Cup 2024, Garuda Menelan Kekalahan Tragis

    Hasil Akhir 0-1 Timnas Indonesia Vs Vietnam ASEAN Cup 2024, Garuda Menelan Kekalahan Tragis

    Hasil Akhir 0-1 Timnas Indonesia Vs Vietnam ASEAN Cup 2024, Garuda Menelan Kekalahan Tragis

    TRIBUNJATENG.COM – Timnas Indonesia terpaksa harus mengakui keunggulan Vietnam dalam lanjutan Grup B ASEAN Cup 2024, Minggu (15/12/2024) malam.

    Bermain di Phu Tho Provincial Stadium, Timnas Indonesia kalah tipis 0-1 atas Vietnam.

    Gol tunggal pada laga ini tercipta lewat tendangan keras Nguyen Quang Hai menit ke-77.

    Aksi pemain Timnas Indonesia Muhammad Ferari saat mencetak gol ke gawang Laos pada laga lanjutan Grup B ASEAN Cup 2024 di Stadion Manahan Surakarta, Kamis (12/12/2024) malam. (TRIBUN JATENG/FRANCISKUS ARIEL SETIAPUTRA)

    Kemenangan ini sekaligus mengukuhkan posisi Vietnam di puncak klasemen sementara.

    Vietnam memetik dua kemenangan dan mengoleksi 6 poin di puncak.

    Sedangkan Timnas Indonesia harus lengser ke posisi kedua sementara ini.

    Anak asuh Shin Tae-yong baru mendapatkan 4 poin dari 3 pertandingan.

    Peluang Timnas Indonesia untuk lolos ke tahap berikutnya masih terbuka lebar.

    Syaratnya, Garuda harus memenangkan laga melawan Filipia di pertandingan terakhir Grup B nanti.

    Jalannya Pertandingan

    Timnas Indonesia langsung ditekan oleh Vietnam yang bermain percaya diri di depan pendukungnya.

    Mereka langsung mendapat tendangan pojok di awal laga yang mengancam gawang Garuda.

    Untungnya barisan pertahanan Timnas Indonesia masih bisa mengamankan gawangnya.

    Vietnam masih mendominasi permainan, memaksa Timnas Indonesia bertahan total.

    Masalah teknis seperti salah passing dan jarak yang terlalu jauh antar pemain juga menjadi penyebab Garuda tak bisa keluar dari tekanan.

    Tak adanya Marselino Ferdinan juga membuat kreativitas serangan Garuda kurang terlihat.

    Garuda hanya mengandalkan serangan balik untuk memberikan tekanan.

    Namun saat memasuki sepertiga akhir, pemain Timnas Indonesia tak bisa menembus pertahanan Vietnam.

    Garuda tercatat tak bisa melakukan shoot di babak pertama.

    Sedangkan Vietnam sudah melakukan 8 upaya serangan yang mana 2 di antaranya tepat menuju sasaran.

    Vietnam juga unggul dalam penguasaan bola dengan torehan 76 persen berbanding 24 persen.

    Namun hingga turun minum tak ada gol yang tercipta, serangan ganas Vietnam mampu diimbangi oleh pertahanan kuat Timnas Indonesia.

    Permainan yang berlangsung dalam tempo tinggi juga memaksa kedua kesebelasan beberapa kali melakukan pelanggaran.

    Dua kartu kuning sudah dikeluarkan wasit masing-masing untuk pemain Timnas Indonesia dan Vietnam.

    Babak Kedua

    Timnas Indonesia memulai pertandingan babak kedua dengan memasukkan Pratama Arhan dan Victor Dethan.

    Mereka berdua menggantikan Mikel Tata dan Hokky Caraka.

    Vietnam belum melakukan pergantian namun masih dominan menguasai permainan.

    Berkali-kali Vietnam melepaskan tendangan, namun belum ada yang tepat menuju sasaran.

    Indonesia bukan tanpa upaya untuk membalas. Bahkan serangan Garuda hampir saja menjadi gol andai kombinasi Struick dan Dethan tidak bisa dihentikan oleh bek Vietnam.

    Melalui skema serangan balik, kedua pemain mampu berbagi bola dan menembus kotak penalti Vietnam.

    Namun sepakan Dethan mampu diblok oleh Nguyen Filip dan menghasilkan sepakan pojok saja untuk Garuda.

    Tak lama kemudian, Dethan kembali mendapat peluang lewat serangan balik.

    Kali ini Dethan tidak mengeksekusi sendiri dan bermaksud memberi umpan kepada Struick.

    Namun bola umpan dari Dethan bisa digagalkan bek Vietnam, peluang kembali terbuang.

    Menit ke-77, petaka terjadi di gawang Timnas Indonesia.

    Nguyen Quang Hai yang mampu mencuri ruang melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti.

    Bola melaju kencang tapi membentur mistar gawang. Bola liar memantul ke depan gawang, dikontrol oleh Tien Linh dan ditendang oleh Nguyen Quang Hai.

    Tendangan Nguyen Quang Hai sebenarnya mampu dihalau oleh Cahya Supriadi, namun bola yang melaju kencang terlepas dan bergulir ke dalam gawang Garuda.

    Skor menjadi 1-0 untuk keunggulan Vietnam.

    Timnas Indonesia mencoba merespon dengan memasukkan Ronaldo Kwateh untuk menambah daya serang.

    Vietnam juga melakukan sejumlah pergantian pemain untuk mengantisipasi serangan balasan dari Timnas Indonesia.

    Jual beli serangan terus-menerus terjadi dan Vietnam secara kualitas mampu mendominasi hingga akhir laga.

    Hingga peluit panjang dibunyikan, tak ada lagi gol tercipta.

    Skor tetap 1-0 untuk Vietnam vs Indonesia.

    Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Vietnam

    Timnas Indonesia Vs Vietnam:

    Timnas Indonesia (3-4-3):

    1-Cahya Supriadi; 13-Muhammad Ferarri, 4-Kadek Arel, 16-Dony Tri Pamungkas; 14-Asnawi Mangkualam, 21-Rivaldo Pakpahan, 8-Arkhan Fikri, 15-Rayhan Hannan; 9-Hokky Caraka, 19-Achmad Maulana Syarif, 25-Mikael Tata.

    Pelatih: Shin Tae-yong

    Vietnam:

    1-Filip Nguyen, 19-Quang Hay Nguyen, 3-Van Vi Nguyen, 4-Ten Dung Dui, 7-Xuan Manh Pham, 13-Tan Tai Ho, 14-Hoang Duc Nguyen, 16-Thanh Chung Nguyen, 22-Tien Linh Nguyen, 24-Hai Long Nguyen, 25-Ngock Tan Doan

    Pelatih: Kim Sang-sik

    Wasit: Abdullah Atit Abdulrahman Al Shehri
    Wasit VAR: Mahmdouh Al Shahdan

    (*)

  • Hasil Babak II Skor 0-1 Timnas Indonesia Vs Vietnam ASEAN Cup 2024, Nguyen Quang Hay Cetak Gol

    Hasil Babak II Skor 0-1 Timnas Indonesia Vs Vietnam ASEAN Cup 2024, Nguyen Quang Hay Cetak Gol

    Hasil Babak II Skor 0-1 Timnas Indonesia Vs Vietnam ASEAN Cup 2024, Nguyen Quang Hay Cetak Gol

    TRIBUNJATENG.COM – Timnas Indonesia tertinggal lebih dulu melawan Vietnam di babak kedua Grup B ASEAN Cup 2024, Minggu (15/12/2024) malam.

    Skuad asuhan Shin Tae-yong bertanding melawan Vietnam di Phu Tho Provincial Stadium.

    Skor saat ini 1-0 untuk keunggulan Vietnam lewat gol Nguyen Quang Hay menit ke-77.

    Aksi pemain Timnas Indonesia Muhammad Ferari saat mencetak gol ke gawang Laos pada laga lanjutan Grup B ASEAN Cup 2024 di Stadion Manahan Surakarta, Kamis (12/12/2024) malam. (TRIBUN JATENG/FRANCISKUS ARIEL SETIAPUTRA)

    Live streaming pertandingan dapat ditonton di RCTI dan Vision+.

    Link live streaming tercantum di akhir artikel.

    Jalannya Pertandingan

    Timnas Indonesia langsung ditekan oleh Vietnam yang bermain percaya diri di depan pendukungnya.

    Mereka langsung mendapat tendangan pojok di awal laga yang mengancam gawang Garuda.

    Untungnya barisan pertahanan Timnas Indonesia masih bisa mengamankan gawangnya.

    Vietnam masih mendominasi permainan, memaksa Timnas Indonesia bertahan total.

    Masalah teknis seperti salah passing dan jarak yang terlalu jauh antar pemain juga menjadi penyebab Garuda tak bisa keluar dari tekanan.

    Tak adanya Marselino Ferdinan juga membuat kreativitas serangan Garuda kurang terlihat.

    Garuda hanya mengandalkan serangan balik untuk memberikan tekanan.

    Namun saat memasuki sepertiga akhir, pemain Timnas Indonesia tak bisa menembus pertahanan Vietnam.

    Garuda tercatat tak bisa melakukan shoot di babak pertama.

    Sedangkan Vietnam sudah melakukan 8 upaya serangan yang mana 2 di antaranya tepat menuju sasaran.

    Vietnam juga unggul dalam penguasaan bola dengan torehan 76 persen berbanding 24 persen.

    Namun hingga turun minum tak ada gol yang tercipta, serangan ganas Vietnam mampu diimbangi oleh pertahanan kuat Timnas Indonesia.

    Permainan yang berlangsung dalam tempo tinggi juga memaksa kedua kesebelasan beberapa kali melakukan pelanggaran.

    Dua kartu kuning sudah dikeluarkan wasit masing-masing untuk pemain Timnas Indonesia dan Vietnam.

    Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Vietnam

    Timnas Indonesia Vs Vietnam:

    Timnas Indonesia (3-4-3):

    1-Cahya Supriadi; 13-Muhammad Ferarri, 4-Kadek Arel, 16-Dony Tri Pamungkas; 14-Asnawi Mangkualam, 21-Rivaldo Pakpahan, 8-Arkhan Fikri, 15-Rayhan Hannan; 9-Hokky Caraka, 19-Achmad Maulana Syarif, 25-Mikael Tata.

    Pelatih: Shin Tae-yong

    Vietnam:

    1-Filip Nguyen, 19-Quang Hay Nguyen, 3-Van Vi Nguyen, 4-Ten Dung Dui, 7-Xuan Manh Pham, 13-Tan Tai Ho, 14-Hoang Duc Nguyen, 16-Thanh Chung Nguyen, 22-Tien Linh Nguyen, 24-Hai Long Nguyen, 25-Ngock Tan Doan

    Pelatih: Kim Sang-sik

    Wasit: Abdullah Atit Abdulrahman Al Shehri
    Wasit VAR: Mahmdouh Al Shahdan

    Head to Head

    26/3/2024: Vietnam vs Indonesia 0-3

    21/3/2024: Indonesia vs Vietnam 1-0

    19/1/2024: Vietnam vs Indonesia 0-1

    9/1/2023: Vietnam vs Indonesia 2-0

    6/1/2023: Indonesia vs Vietnam 0-0

    Link Live Streaming RCTI

    LINK

    (*)

  • Jalannya Pertandingan Babak I Indonesia Vs Vietnam ASEAN Cup 2024, Garuda Ditekan Habis-habisan

    Jalannya Pertandingan Babak I Indonesia Vs Vietnam ASEAN Cup 2024, Garuda Ditekan Habis-habisan

    Jalannya Pertandingan Babak I Skor 0-0 Timnas Indonesia Vs Vietnam ASEAN Cup 2024, Garuda Ditekan Habis-habisan

    TRIBUNJATENG.COM – Timnas Indonesia mampu menahan imbang Vietnam di babak pertama Grup B ASEAN Cup 2024, Minggu (15/12/2024) malam.

    Skuad asuhan Shin Tae-yong bertanding melawan Vietnam di Phu Tho Provincial Stadium.

    Hingga turun minum tak ada gol yang tercipta untuk kedua kesebelasan.

    Aksi pemain Timnas Indonesia Muhammad Ferari saat mencetak gol ke gawang Laos pada laga lanjutan Grup B ASEAN Cup 2024 di Stadion Manahan Surakarta, Kamis (12/12/2024) malam. (TRIBUN JATENG/FRANCISKUS ARIEL SETIAPUTRA)

    Live streaming pertandingan dapat ditonton di RCTI dan Vision+.

    Link live streaming tercantum di akhir artikel.

    Jalannya Pertandingan

    Timnas Indonesia langsung ditekan oleh Vietnam yang bermain percaya diri di depan pendukungnya.

    Mereka langsung mendapat tendangan pojok di awal laga yang mengancam gawang Garuda.

    Untungnya barisan pertahanan Timnas Indonesia masih bisa mengamankan gawangnya.

    Vietnam masih mendominasi permainan, memaksa Timnas Indonesia bertahan total.

    Masalah teknis seperti salah passing dan jarak yang terlalu jauh antar pemain juga menjadi penyebab Garuda tak bisa keluar dari tekanan.

    Tak adanya Marselino Ferdinan juga membuat kreativitas serangan Garuda kurang terlihat.

    Garuda hanya mengandalkan serangan balik untuk memberikan tekanan.

    Namun saat memasuki sepertiga akhir, pemain Timnas Indonesia tak bisa menembus pertahanan Vietnam.

    Garuda tercatat tak bisa melakukan shoot di babak pertama.

    Sedangkan Vietnam sudah melakukan 8 upaya serangan yang mana 2 di antaranya tepat menuju sasaran.

    Vietnam juga unggul dalam penguasaan bola dengan torehan 76 persen berbanding 24 persen.

    Namun hingga turun minum tak ada gol yang tercipta, serangan ganas Vietnam mampu diimbangi oleh pertahanan kuat Timnas Indonesia.

    Permainan yang berlangsung dalam tempo tinggi juga memaksa kedua kesebelasan beberapa kali melakukan pelanggaran.

    Dua kartu kuning sudah dikeluarkan wasit masing-masing untuk pemain Timnas Indonesia dan Vietnam.

    Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Vietnam

    Timnas Indonesia Vs Vietnam:

    Timnas Indonesia (3-4-3):

    1-Cahya Supriadi; 13-Muhammad Ferarri, 4-Kadek Arel, 16-Dony Tri Pamungkas; 14-Asnawi Mangkualam, 21-Rivaldo Pakpahan, 8-Arkhan Fikri, 15-Rayhan Hannan; 9-Hokky Caraka, 19-Achmad Maulana Syarif, 25-Mikael Tata.

    Pelatih: Shin Tae-yong

    Vietnam:

    1-Filip Nguyen, 19-Quang Hay Nguyen, 3-Van Vi Nguyen, 4-Ten Dung Dui, 7-Xuan Manh Pham, 13-Tan Tai Ho, 14-Hoang Duc Nguyen, 16-Thanh Chung Nguyen, 22-Tien Linh Nguyen, 24-Hai Long Nguyen, 25-Ngock Tan Doan

    Pelatih: Kim Sang-sik

    Wasit: Abdullah Atit Abdulrahman Al Shehri
    Wasit VAR: Mahmdouh Al Shahdan

    Head to Head

    26/3/2024: Vietnam vs Indonesia 0-3

    21/3/2024: Indonesia vs Vietnam 1-0

    19/1/2024: Vietnam vs Indonesia 0-1

    9/1/2023: Vietnam vs Indonesia 2-0

    6/1/2023: Indonesia vs Vietnam 0-0

    Prediksi Skor

    Timnas Indonesia 2-2 Vietnam

    Link Live Streaming RCTI

    LINK

    (*)

  • Jalannya Pertandingan Babak I Indonesia Vs Vietnam ASEAN Cup 2024, Garuda Ditekan Habis-habisan

    Timnas Indonesia Wajib Menang Jika Ingin Pertemukan Vietnam Vs Thailand di Semifinal AFF ASEAN Cup

    TRIBUNJATENG.COM – Timnas Indonesia masih menyisakan dua pertandingan di Grup B Piala AFF ASEAN Mitsubishi Electric Cup 2024.

    Jika ingin mempertemukan Vietnam Vs Thailand di semifinal maka Timnas Indonesia wajib menang di dua laga terakhir dan menjadi juara grup B ASEAN Cup 2024.

    Malam ini, Indonesia akan bertamu ke kandang Vietnam. 

    Laga terakhir, Garuda akan bertemu Filipina di Stadion Manahan Solo, Sabtu (21/12/2024). 

    Jika sapu bersih dua laga terakhir, Garuda akan memperoleh 10 poin. 

    Sebelumnya, Thailand menang 1-0 atas Malaysia berada di puncak klasemen grup A ASEAN Cup 2024.

    Sementara itu laga Laos Vs Filipina berakhir imbang skor 1-1, Minggu (15/12/2024). 

    Gol penyama kedudukan Filipina dicetak S Reyes pada menit ke-77.

    Sementara itu, gol pertama Laos tercipta berkat gol bunuh diri M. Baldisimo pada menit ke-34. 

    Hasil imbang pertandingan ini menjadi langkah mudah Timnas Indonesia ke Semifinal ASEAN Cup. 

    Syaratnya, Garuda memanfaatkan poin penuh di dua sisa pertandingan. 

    Garuda memiliki poin empat di klasmemen grup B dengan sekali menang dan sekali seri. 

    Susunan Pemain

    Berikut susunan pemain Timnas Indonesia:

    Indonesia (3-4-3): 

    Cahya Supriadi; Kadek Arel, Muhammad Ferrari, Donny Tri Pamungkas, Asnawi Mangkualam, Arkhan Fikri, Achmad Maulana Syarif; Mikael Alfredo Tata, Muhammad Rayhan Hannan, Rivaldo Enero Pakpahan, Hokky Caraka. 

    Pelatih: Shin Tae-yong.

    Nonton TV Online

    Duel Timnas Indonesia Vs Vietnam akan tersaji di Grup B ASEAN Cup 2024, Minggu (15/12/2024) malam.

    Duel Timnas Indonesia vs Vietnam digelar di Phu Tho Provincial Stadium pukul 20.00 WIB.

    Live streaming pertandingan dapat ditonton di RCTI dan Vision+.

    Link live streaming tercantum di akhir artikel.

    Berikut ini prediksi, head to head, susunan pemain dan link live streaming Timnas Indonesia vs Vietnam.

    Kondisi Tim

    Timnas Indonesia dalam kondisi genting jelang melawan Vietnam di laga ketiga Grup B ASEAN Cup 2024.

    Skuad Garuda yang berisi pemain muda di bawah usia 21 tahun belum menemukan performa terbaiknya.

    Terbukti pada laga melawan Laos lalu, Timnas Indonesia terpaksa bermain imbang 3-3.

    Setelah melewati laga tidak mudah melawan Laos, Garuda langsung terbang ke Vietnam.

    Waktu recovery yang terlalu singkat membuat para pemain memiliki waktu yang sedikit untuk memulihkan kondisi tubuh.

    Sebaliknya Vietnam yang baru memainkan satu pertandingan memiliki waktu istirahat yang lebih lama.

    Selain unggul dalam hal recovery, Vietnam terbukti tampil lebih solid dibanding anak asuh Shin Tae-yong.

    Menghadapi Laos, The Golden Stars mampu unggul dengan skor telak 1-4.

    Jika berkaca pada hasil tersebut, Vietnam diprediksi akan membantai Timnas Indonesia nantinya.

    Pemain muda Timnas Indonesia di atas kertas bukanlah lawan Vietnam juga diisi oleh pemain-pemain utama.

    Shin Tae-yong Harus Putar Otak

    Agar tidak mendapat hasil yang memalukan, Shin Tae-yong kali ini harus benar-benar menunjukkan kualitasnya dalam meracik taktik terbaik melawan Vietnam.

    Perbaikan di lini tengah harus dilakukan mengingat Marselino Ferdinan yang menjadi jendral lapangan harus absen karena kartu merah.

    Pelatih asal Korea Selatan ini mengaku bahwa sebenarnya situasi saat ini tak mudah karena memang ada beberapa pemain yang ia harapkan bisa memperkuat tim.

    Akan tetapi, mereka belum hadir seperti Ivar Jenner dan Justin Hubner, serta sekarang kehilangan Marselino Ferdinan.

    Tentu saja ini situasi yang tak mudah, tetapi ia menekankan bahwa Timnas Indonesia masih memiliki pemain lain.

    Pelatih berusia 54 tahun tersebut bahkan menekankan bahwa tim Merah Putih akan melakukan yang terbaik.

    “Sebenarnya (komposisi) skuad kami tidak terlalu orisinil, terutama jika dibandingkan dengan beberapa pertandingan terakhir ketika melawan tim-tim di Kualifikasi Piala Dunia,” ujar Shin Tae-yong dalam konferensi pers jelang lawan Vietnam, Sabtu (14/12/2024).

    “Lalu ada banyak pemain yang tidak bisa bergabung dengan tim kami, padahal saya sebenarnya sangat butuh (kehadiran mereka).”

    “Namun, kami tetap punya beberapa pemain lain, jadi kami akan berupaya melakukan yang terbaik,” ucapnya.

    Cari Pengganti Marselino Ferdinan

    Shin Tae-yong enggan terlalu pusing dengan absennya Marselino Ferdinan.

    Menurutnya, saat ini tim Merah Putih memiliki banyak pemain bagus.

    Ia pun menekankan bahwa Timnas Indonesia juga punya kekuatan yang bagus yakni adanya Pratama Arhan.

    Walaupun terkait keunggulan Pratama Arhan ini juga tak selalu bisa dipakai setiap menit dipertandingan.

    Untuk itu, mantan pelatih Timnas Korea Selatan ini mengakui bahwa melawan Vietnam memang tak akan mudah.

    Namun, ia menekankan tim asuhannya bakal tetap menampilkan yang terbaik.

    “Dan seperti yang Anda katakan tadi, kami juga punya beberapa pemain lain seperti Arhan yang punya kekuatan bagus saat melakukan long throw, tetapi selama pertandingan, saya tidak tahu berapa kali kita bisa mendapatkan kesempatan lemparan ke dalam ini,” kata Shin Tae-yong.

    “Jadi lagi-lagi, melawan Vietnam kami tidak tampil dengan skuad penuh, tetapi turnamen ini tidak masuk dalam kalender FIFA, jadi kami tidak bisa (memaksakan).”

    “Ini sangat disayangkan memang, tetapi kami masih punya banyak pemain lain.”

    “Dan fokus saya di kompetisi ini adalah coba mempersiapkan tim dengan baik untuk tahun depan bersama para pemain muda ini,” ujar Shin Tae-yong.

    Head to Head

    26/3/2024: Vietnam vs Indonesia 0-3

    21/3/2024: Indonesia vs Vietnam 1-0

    19/1/2024: Vietnam vs Indonesia 0-1

    9/1/2023: Vietnam vs Indonesia 2-0

    6/1/2023: Indonesia vs Vietnam 0-0

    Prediksi Skor

    Timnas Indonesia 2-2 Vietnam

    Link Live Streaming RCTI

    (*)