BUMN: Garuda Indonesia

  • Kabar Terbaru ASN Pindah ke IKN Setelah 47 Tower untuk Tempat Tinggal Hampir Rampung – Halaman all

    Kabar Terbaru ASN Pindah ke IKN Setelah 47 Tower untuk Tempat Tinggal Hampir Rampung – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Aparatur Sipil Negara (ASN) kementerian maupun lembaga negara akan pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.

    Kepastian pemindahan ASN dari Jakarta ke IKN belum diketahui waktu pastinya, namun akan dilaksanakan pada 2025.

    Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Rini Widyantini mengatakan, ada sejumlah hal yang dipertimbangkan sebelum pemindahan ASN dilakukan. 

    “Saya masih menunggu arahan Bapak Presiden kapan kita mulai bisa bergerak,” ujar Rini dikutip dari Kompas.com, Jumat (27/12/2024).

    Menurutnya, Kemenpan RB akan melakukan berkoordinasi dengan Otorita IKN terkait kesiapan infrastruktur yang dibutuhkan ASN dalam bekerja, terlebih saat ini ada perubahan kementerian menjadi 48 kementerian.

    Rini pun ingin memberikan waktu kepada seluruh kementerian melakukan konsolidasi persiapan pegawai yang akan pindah ke IKN. 

    “Jadi basisnya baru gitu ya, jadi pejabat-pejabatnya aja kan banyak yang belum dilantik kemudian ada penyebaran dulu (untuk kementerian yang dipecah),” papar Rini. 

    Tempat Tinggal ASN Hampir Rampung

    Pembangunan rumah susun (rusun) sebanyak 47 tower yang diperuntukkan bagi ASN serta Pertahanan dan Keamanan (Hankam) di IKN telah mencapai 91,36 persen.

    Direktur Jenderal (Dirjen) Perumahan Iwan Suprijanto meminta kontraktor dan konsultan yang terlibat untuk terus berkomitmen menyelesaikan pekerjaan.

    Progres konstruksi 47 tower rumah susun (Rusun) untuk Aparatur Sipil Negara serta Pertahanan dan Keamanan di Ibu Kota Nusantara (IKN) telah mencapai 91,36 persen. (handout)

    Walaupun ASN tidak jadi pindah ke IKN pada tahun 2024, menurut Iwan, pemanfaatan rusunnya sudah dimulai oleh berbagai pihak.

    “Seperti untuk acara-acara kenegaraan yang dimanfaatkan oleh tamu dari berbagai institusi, termasuk oleh Otorita IKN,” kata Iwan dikutip dari keterangan tertulis pada Kamis (26/12/2024).

    Pembangunan 47 tower rusun ini dibagi ke dalam enam paket pekerjaan.

    Enam paket pekerjaan tersebut terdiri dari Paket I Konstruksi Rusun ASN 1 yang terdiri dari 9 tower dengan progres 91,02 persen.

    Paket 2 Konstruksi Rusun ASN 2 sebanyak 8 tower dengan progres 83,84 persen.

    Paket 3 Konstruksi Rusun ASN 3 sebanyak 6 tower dengan progres 85,16 persen.

    Paket 4 Konstruksi Rusun ASN 4 sebanyak 8 tower dengan progres 87,81 persen.

    Paket 5 Konstruksi Rusun Paspampres sebanyak 9 tower dengan progres 89,91 persen.

    Paket 6 Konstruksi Rusun Polri dan BIN sebanyak 7 tower dengan progres 92,44 persen.

    Selain enam paket tersebut, saat ini juga telah dimulai pembangunan 9 tower lainnya.

    9 tower itu merupakan asrama Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) di IKN sebanyak 2 tower, Hunian Modular TNI sebanyak 3 tower, dan Hunian Vertikal Negara sebanyak 4 tower.

    Prabowo Berkantor di IKN pada 2028

    Presiden Prabowo Subianto direncanakan berkantor IKN pada 17 Agustus 2028. Sementara itu, ASN akan pindah terlebih dahulu ke IKN pada awal 2025.

    Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti memastikan alokasi anggaran untuk kelanjutan infrastruktur IKN masih tersedia.

    “Kami tetap semangat untuk menyesaikan IKN, alokasi anggarannya pun tetap ada juga di Kementerian untuk melanjutkan infrastrukturnya,” kata Diana beberapa waktu lalu.

    Diana menyebut, berdasarkan arahan Prabowo, pembangunan ibu kota negara IKN masih menjadi sebuah keharusan.

    Hal itu salah satunya karena peningkatan air muka laut yang mengancam wilayah Jakarta.

    Tercatat total progres pembangunan infrastruktur di IKN oleh Kementerian PU sebanyak 109 paket dengan nilai Rp 89 triliun sebesar 61,7 persen.

    Rinciannya, batch 1 (terkontrak 2020-Maret 2023) sebanyak 40 paket dengan nilai Rp 25,1 triliun progres pembangunannya sebesar 95,8 persen.

    Batch 2 (terkontrak April 2023-November 2023) sebanyak 31 paket dengan nilai Rp 27,6 triliun progres pembangunannya sebesar 75,1 persen.

    Batch 3 (terkontrak Desember 2023-2024) sebanyak 38 paket dengan nilai Rp 36,2 triliun progres pembangunanya sebesar 27,9 persen.

    Kementerian PU telah mengusulkan beberapa infrastruktur yang ditargetkan selesai pada Desember 2024 ini dapat diresmikan dalam waktu dekat.

    Infrastruktur tersebut, kata Diana, di antaranya Istana Garuda, Kantor Sekretariat Negara, serta Gedung dan Kawasan Kantor Kementerian Koordinator.

    Selain pembangunan infrastruktur, Diana memastikan pemelihaaran dan perawatan terutama pada pengelolaan air minum, listrik dan sanitasinya juga menjadi prioritas.

    “Kita harus memastikan ASN dan warga lainnya yang pindah ke IKN merasa nyaman tinggal di sana,” ujar Diana.

  • Wamen BUMN Tiko Bicara soal IPO Mind ID dan Inalum

    Wamen BUMN Tiko Bicara soal IPO Mind ID dan Inalum

    Bisnis.com, JAKARTA – Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo blak-blakan soal kemungkinan holding BUMN tambang, MIND ID melakukan Initial Public Offering (IPO) dan PT Indonesia Asahan Aluminium atau Inalum.

    Kendati, dia mengatakan proses IPO MIND ID tidak akan dilakukan dalam waktu dekat. Namun, pria yang akrab disapa Tiko itu menilai perusahaan pelat merah yang paling potensial IPO adalah MIND ID.

    “Kenapa nggak [MIND ID untuk IPO]? Boleh juga. Kita lihat nanti, kita lagi kaji nanti,” kata Tiko di Posko Siaga Kelistrikan Nataru PLN UIP2B Jamali di Depok, Jawa Barat, Jumat (27/12/2024)

    Di sisi lain, dia juga tak menutup kemungkinan akan ada perusahaan anak dari MIND ID yang bisa IPO. Salah satunya PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum). Bahkan, Tiko menyebut MIND ID dan Inalum bisa sama-sama melantai di bursa.

    “Bisa diholdingnya, bisa di Inalum-nya. Bisa dua-duanya, jadi kita kaji,” ucap Tiko.

    Wacana IPO MIND ID sejatinya bukan hal baru. Rencana itu sebelumnya juga pernah disampaikan oleh Tiko pada pertengahan tahun ini. Saat itu, dia menyebut MIND ID berpotensi melakukan IPO pada 2026.

    “[Tahun ini] belum, dua tahun lagi mungkin MIND ID,” ujarnya saat ditemui di Hotel The Westin Jakarta pada Rabu (31/7/2024) malam. 

    Tiko tidak merinci rencana tersebut. Namun, hal ini menegaskan langkah Kementerian BUMN yang berencana mendorong perusahaan pelat merah baru agar masuk daftar perusahaan bergengsi dalam kurun lima tahun ke depan.

    Pada kesempatan sebelumnya, dia menyebutkan bahwa ada beberapa perusahaan pelat merah lain yang berpotensi memiliki valuasi besar dalam jangka panjang, antara lain, Pelindo, serta Holding BUMN Aviasi dan Pariwisata InJourney.

    “Contohnya Pelindo Grup yang sudah kami merger menjadi Pelindo. InJourney yang sekarang menyatukan seluruh airport, wisata, dan juga Garuda. Nanti Grup MIND ID, jadi nanti akan ada size-size menengah yang akan menjadi besar, yang harapannya suatu hari mungkin akan kami bawa IPO,” tuturnya pada 16 Juli 2024.

    Dengan langkah tersebut, Tiko berharap tidak ada lagi perusahaan pelat merah dengan valuasi kecil di BEI, seperti PT Indofarma Tbk. (INAF) ataupun PT Adhi Karya (Persero) Tbk. (ADHI). 

    “Kami akan fokus kepada BUMN-BUMN yang punya signifikan size dan memang punya kompetensi serta masa depan yang baik untuk bisa dibawa ke pasar modal,” ucapnya.

  • 5 Tokoh Ekonomi Tutup Usia di 2024: Rizal Ramli-Faisal Basri

    5 Tokoh Ekonomi Tutup Usia di 2024: Rizal Ramli-Faisal Basri

    Jakarta

    Indonesia kehilangan sejumlah tokoh penting di bidang ekonomi sepanjang 2024. Nama-nama besar yang berkontribusi bagi perekonomian bangsa berpulang menghadap sang pencipta.

    Pada awal 2024, publik dikejutkan dengan meninggalnya Rizal Ramli karena sakit. Lalu pada September ekonom yang kerap melontarkan kritik tajam, Faisal Basri juga wafat karena sakit.

    Meski sudah tiada, jasa dan pikiran tokoh-tokoh tersebut akan abadi tertulis di catatan sejarah bangsa.

    5 Tokoh Ekonomi yang Tutup Usia 2024:

    1. Rizal Ramli

    Kabar duka terdengar pada awal 2024 kala eks Menko Kemaritiman, Rizal Ramli meninggal dunia. Rizal Ramli menghembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo pada 2 Januari 2024 pukul 19.30 WIB.

    Sosok yang identik dengan jurus ‘Rajawali Ngepret’ itu meninggal dunia setelah dua bulan dirawat akibat mengidap kanker pankreas. Di rumah duka, sejumlah tokoh nasional tampak melayat seperti Menko Kemaritiman saat itu, Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, hingga Wakil Presiden ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla (JK).

    Mendiang Rizal Ramli diketahui kerap memakai jurus ‘Rajawali Ngepret’ saat melontarkan kritik ke pemerintah. Jurus itu bahkan dipakainya ke sesama pejabat saat dirinya masih menjadi bagian dari pemerintah.

    Selain berperan di pemerintahan, pria kelahiran Padang, Sumatera Barat pada 10 Desember 1954 ini merupakan tokoh pergerakan mahasiswa, ahli ekonomi dan politisi Indonesia. Rizal diketahui merupakan pendiri Econit (1992), sebuah lembaga pengkajian ekonomi.

    Dari Econit, Rizal menuai reputasinya. Ia banyak mengkritisi kebijakan pemerintah yang dirasakan tidak fair bagi masyarakat. Kiprahnya yang dekat dengan kaum oposisi, membuat Presiden KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) yang mendukung pluralisme, meliriknya untuk ditempatkan pada posisi Kepala Bulog pada 2000.

    Rizal hanya enam bulan menduduki kursi itu, seterusnya ia diangkat menjadi Menteri Perekonomian. Lengsernya, Gus Dur dari pemerintahan juga menjadi akhir karier Rizal di birokrasi. Selanjutnya ia kembali ke Econit. Kinerjanya yang tokcer dalam masa singkat di birokrasi, membuat pemerintah SBY meliriknya untuk menjadi preskom PT Semen Gresik pada 2006.

    2. Faisal Basri

    Ekonom senior Faisal Basri meninggal dunia di usia ke-64 tahun pada Kamis, 5 September 2024. Faisal Basri mengembuskan napas terakhirnya saat dirawat di RS Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan akibat serangan jantung.

    Ekonom senior ini diketahui mengalami sakit usai menghadiri undangan petani di Dairi, Sumatera Utara sepekan sebelum ia wafat. Sri Mulyani hingga Luhut melayat ke rumah duka Faisal Basri. Luhut menyebut keduanya saling menghormati meski kerap berbeda pendapat.

    “Saya sangat terkejut mendengar beliau pergi tadi pagi. Dan saya upayakan betul supaya bisa melayat beliau di sini. Saya menyampaikan selamat jalan Pak Faisal Basri, istirahatlah dengan tenang. Kami masih meneruskan banyak pekerjaan-pekerjaan yang Anda kritik di sana sini yang menurut saya cukup ada yang benar dan juga akan kita perbaiki, ” ujarnya di rumah duka di Kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (5/9/2024).

    Sebagai ekonom, Faisal Basri ikut mendirikan lembaga think tank Institute for Development of Economics & Finance (INDEF). Dia aktif dari 1995 hingga 2000 di INDEF.

    Sementara di bidang pemerintahan, Faisal Basri pernah mengemban amanah sebagai anggota Tim Perkembangan Perekonomian Dunia pada Asisten II Menteri Koordinator Bidang EKUIN di tahun 1985-1987 dan anggota Tim Asistensi Ekuin Presiden pada tahun 2000.

    Pada 2014, Faisal Basri sempat ditunjuk menjadi Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Minyak dan Gas Bumi (Migas) oleh Menteri ESDM yang kala itu dijabat Sudirman Said. Tujuannya untuk membuat tata kelola migas transparan dan memberantas mafia.

    3. Tanri Abeng

    Tanri Abeng meninggal dunia pada 23 Juni 2024. Menteri Negara Pendayagunaan BUMN pada kabinet Presiden Soeharto itu menghembuskan napas terakhirnya pada usia 82 tahun.

    Tanri Abeng ditunjuk sebagai Menteri Pendayagunaan Badan Usaha Milik Negara pada tahun 1998. Ia adalah menteri pertama di kementerian tersebut, yang kini menjadi Kementerian BUMN.

    Selama menjabat, Tanri Abeng memiliki jasa besar terhadap perusahaan pelat merah, khususnya dalam menyehatkan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk dan melahirkan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.

    Dalam wawancara khusus detikcom September 2014 silam, Tanri menyebut menyehatkan Garuda merupakan salah satu tugas berat pertamanya. Tugas ini diembannya atas titah Presiden Soeharto yang ingin simbol negara ini terus mengudara.

    “Saya tidak mau Garuda bangkrut. Dia harus terbang terus,” kata Tanri menirukan Pak Harto kala itu.

    Ia mengatakan, tugas ini bukan perkara mudah lantaran sebagai sebuah perusahaan Garuda bisa dikatakan sudah bangkrut terbebani oleh utang yang sangat besar dan manajemen yang tidak sehat. Beberapa bulan ia banting tulang menangani maskapai pelat merah itu, sayap-sayap Garuda mulai pulih dan tampak dapat terbang dengan sehat.

    Tugas berat berikutnya adalah menyehatkan 4 Bank BUMN yang terdiri dari Bank Bumi Daya (BBD), Bank Dagang Negara (BDN), Bank Ekspor Impor Indonesia (Bank Exim) dan Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo) dengan melakukan skema penggabungan atau merger menjadi Bank Mandiri.

    Berkat jasanya, Garuda Indonesia masih bisa mengudara sampai hari ini dan Bank Mandiri menjelma sebagai salah satu bank terbesar di Tanah Air.

    4. Hamzah Haz

    Wakil Presiden ke-9 Indonesia, Hamzah Haz meninggal dunia pada 24 Juli 2024. Ia meninggal dunia setelah terjatuh kala ingin melaksanakan salat duha di kediamannya wilayah Matraman, Jakarta Timur.

    Ekonom Senior Didik J Rachbini menyebut, Hamzah Haz merupakan sosok politisi negarawan, sekaligus penulis, pemikir, kolumnis yang rajin memberikan pencerahan masalah-masalah ekonomi politik, khususnya politik anggaran dan APBN.

    Menurutnya, tidak ada politisi yang tekun seperti Hamzah Haz dalam menulis masalah politik APBN ini di media massa pada akhir 1980-an dan tahun 1990-an. Menurutnya, Hamzah Haz tidak hanya menulis tetapi menekuninya dalam praktik kenegaraan dalam pembahasan-pembahasan di DPR di mana ia sekaligus sebagai pimpinan partai oposisi yang loyal.

    Didik pun bicara peran Hamzah Haz dalam menjaga APBN. Dia menerangkan, hal yang bisa ditiru dari sosok Hamzah Haz adalah berkomitmen terhadap kepentingan nasional secara keseluruhan tanpa meninggalkan aspek realitas dan rasional.

    Ia pun mencontohkan, pada 20 tahun lalu terjadi krisis APBN Hamzah Haz ‘turun gunung’ untuk ikut menyelesaikannya. Pada pertengahan tahun 2000-an atau 2005 pro kontra kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) memuncak dan bisa mengarah ke krisis politik.

    Hamzah Haz yang merupakan Ketua Umum PPP terlibat langsung dalam lobi-lobi untuk mengatasi krisis APBN sekaligus potensi krisis politik.

    5. Rachmadi Bambang Sumadhijo

    Menteri Pekerjaan Umum periode 1998-1999 Ir. Rachmadi Bambang Sumadhijo meninggal dunia dalam usia 84 tahun. Mendiang menghembuskan napas terakhir pada hari Rabu 4 Desember 2024, pukul 10.20 WIB di Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI), Jakarta.

    Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo memimpin prosesi pemakaman di Taman Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir, Jakarta, Kamis (5/12/2024).

    Selama masa bakti sebagai Menteri PU periode 1998-1999, Rachmadi berkontribusi dalam pemulihan infrastruktur nasional di tengah situasi krisis ekonomi. Almarhum sebelumnya pernah menjabat sebagai Staf Ahli Menteri Bidang Pemanfaatan Sumber Daya Manusia pada 1990-1991 dan Direktur Jenderal Cipta Karya pada 1991-1998.

    Atas dedikasi Almarhum dalam bidang pembangunan, Rachmadi Bambang Sumadhijo menerima tanda kehormatan Satyalancana Pembangunan (1981). Tanda jasa lainnya juga diterima Almarhum yakni Satyalancana Wira Karya (1994), Bintang Jasa Utama (1995), dan Bintang Mahaputera Adipradana (1999).

    (ily/ara)

  • PO Garuda Mas Rilis Sleeper Bus, Pakai Bodi Adiputro Dream Coach

    PO Garuda Mas Rilis Sleeper Bus, Pakai Bodi Adiputro Dream Coach

    Jakarta

    PO Garuda Mas kembali merilis armada baru menjelang penutupan tahun 2024. Menariknya, bus baru yang diperkenalkan PO Garuda Mas adalah bus jenis sleeper. Ini menjadi sleeper bus pertama bagi perusahaan otobus yang bermarkas di Cirebon tersebut.

    Seperti dilihat di Instagram @adiputro_official, sleeper bus PO Garuda Mas ini menggunakan bodi Adiputro Jetbus 5 Dream Coach. Bus tampak elegan dengan warna eksterior putih dikombinasi livery berwarna hijau tua, dan gambar burung Garuda di bagian samping belakang.

    Bagian fascia bus pun terlihat modern dengan DRL LED memanjang di area grille ala Jetbus 5. Lampu utama bus juga sudah menggunakan LED tiga titik yang dilengkapi DRL berbentuk seperti bumerang. Bus menggunakan sekat kaca depan dan velg-nya menggunakan dop berwarna putih.

    Geser ke bagian interior, nuansa bus terlihat mewah dengan kombinasi lampu ambient berwarna biru. Bus ini memiliki kabin sleeper model tingkat atas dan bawah. Di setiap kabin sudah dilengkapi sabuk pengaman, serta layar hiburan dengan sistem android.

    Soal sistem keselamatan, bus ini juga sudah dilengkapi dengan alat pemadam api ringan (APAR) dan alat pemecah kaca. Untuk fasilitas umum, bus ini sudah dilengkapi lemari penyimpanan, dispenser untuk membuat makanan dan minuman hangat, juga terdapat fasilitas toilet duduk.

    Sementara buat sasis dan mesinnya menggunakan besutan Mercedes-Benz. Belum diketahui akan digunakan untuk rute manakah bus ini. Tapi kemungkinan besar, sleeper bus terbaru PO Garuda Mas itu akan digunakan untuk rute Jakarta ke Jawa Timur.

    [Gambas:Instagram]

    (lua/din)

  • Rupiah Lunglai ke Rp16.237 per Dolar AS Pagi Ini

    Rupiah Lunglai ke Rp16.237 per Dolar AS Pagi Ini

    Jakarta, CNN Indonesia

    Nilai tukar rupiah bertengger di Rp16.237 per dolar AS pada Jumat (27/12) pagi. Mata uang Garuda melemah 47 poin atau minus 0,27 persen dari perdagangan sebelumnya.

    Mata uang di kawasan Asia terpantau bergerak bervariasi. Tercatat, won Korea Selatan melemah 0,98 persen, baht Thailand melemah 0,12 persen, ringgit Malaysia minus 0,13 persen, dolar Singapura 0,04 persen, dan yuan China 0,02 persen.

    Di sisi lain, peso Filipina menguat 0,19 persen, yen Jepang plus 0,18 persen, dan dolar Hong Kong menguat 0,02 persen.

    Sedangkan mata uang di negara maju kompak melemah. Poundsterling Inggris melemah 0,01 persen, dolar Australia minus 0,06 persen dan euro Eropa 0,09 persen.

    Kemudian dolar Kanada minus 0,03 persen dan franc Swiss melemah 0,03 persen.

    Pengamat pasar keuangan Ariston Tjendra melihat indeks dolar AS pagi ini masih di level tinggi sepanjang 2024.

    Menurutnya, pasar masih mempertimbangkan potensi market mover tahun depan yang bisa mendorong penguatan dolar AS seperti kebijakan Presiden Terpilih AS Donald Trump hingga perang dagang yang melambatkan perekonomian global.

    “Sementara dari internal, pasar mungkin masih pesimis dengan potensi pertumbuhan ekonomi Indonesia dengan kondisi eksternal tersebut dan kebijakan internal seperti PPN 12 persen, penurunan daya beli kelas menengah,” ujar dia kepada CNNIndonesia.com.

    Berdasarkan sentimen di atas, ia pun memproyeksikan rupiah bergerak di kisaran Rp16.150 sampai Rp16.200 per dolar AS pada hari ini.

    (del/agt)

  • Ini Sederet Uang Rupiah Langka yang Diincar Para Kolektor

    Ini Sederet Uang Rupiah Langka yang Diincar Para Kolektor

    Jakarta

    Bank Indonesia (BI) telah menerbitkan bermacam-macam uang koin dan kertas. Nah, beberapa uang rupiah lama yang sudah langka kini banyak diincar para kolektor.

    Menariknya, beberapa uang rupiah langka tersebut memiliki nominal yang kecil, mulai dari Rp 25 hingga Rp 500. Namun, ada juga uang koin edisi spesial yang nominalnya cukup besar dan disebut-sebut paling langka saat ini.

    Penasaran, apa saja uang rupiah langka yang kini jadi incaran para kolektor uang? Simak selengkapnya dalam artikel ini.

    Uang Rupiah Langka yang Diincar Para Kolektor

    Ada sejumlah uang rupiah langka yang banyak diburu para kolektor. Dirangkum dari catatan detikFinance, berikut daftar uangnya:

    1. Koin Rp 1.000 ‘Kelapa Sawit’ Tahun 1993

    Uang yang pertama adalah koin Rp 1.000 dengan gambar kelapa sawit. Koin tersebut telah ditarik oleh BI dan kini menjadi salah satu uang rupiah yang langka.

    Koin Rp 1.000 tersebut diterbitkan pada 1993. Uang koin ini diketahui dijual dengan harga yang cukup fantastis di pasaran.

    2. Koin Rp 25 Tahun 1971

    Pada 1971, BI menerbitkan uang logam nominal Rp 25 dengan gambar burung di belakangnya. Uang koin ini sudah tidak berlaku sejak 24 Juni 2012.

    Sebenarnya, BI sudah menghimbau kepada masyarakat untuk menukarkan uang koin ini. Namun, koin Rp 25 ini menjadi salah satu uang rupiah terlangka di Indonesia. Beberapa orang menjual koin ini dengan harga mencapai ratusan ribu rupiah.

    3. Koin Emas Rp 850.000

    BI juga pernah mengeluarkan sejumlah uang khusus, salah satunya adalah uang logam pecahan Rp 850.000. Uang ini dirilis sebagai bentuk peringatan HUT ke-50 Kemerdekaan Republik Indonesia.

    Mengutip laman BI, uang langka ini menggunakan bahan logam emas dengan kadar 23 karat. Untuk beratnya sendiri sekitar 50 gram.

    Keunikan lain dari uang ini adalah terdapat lambang negara burung garuda di depan, lalu terdapat gambar Presiden Soeharto di bagian belakang. Bagian depan dan belakang uang logam ini dihiasi dengan 50 bintang emas.

    4. Koin Rp 100 Tahun 1973

    Uang logam pecahan Rp 100 yang diterbitkan oleh BI pada 1973 kini menjadi salah satu uang terlangka di Tanah Air. Koin ini juga dijual dengan harga cukup fantastis dan menjadi buruan para kolektor.

    5. Koin Rp 100 Tahun 1978

    Pada 1978, BI menerbitkan uang logam pecahan Rp 100. Koin ini memiliki gambar wayang dan rumah gadang. Sekarang, uang rupiah ini menjadi salah satu yang paling langka dan juga dicari banyak kolektor.

    6. Koin Rp 25 Tahun 1991

    Di daftar berikutnya ada uang logam Rp 25 yang diterbitkan pada 1991. Uang ini memang sudah ditarik dari peredaran oleh BI, tetapi masih banyak dicari para kolektor.

    7. Koin Rp 50 ‘Cendrawasih’ Tahun 1971

    Uang logam pecahan Rp 50 keluaran 1971 ini juga banyak diincar para kolektor. Sebab, di bagian belakangnya terdapat gambar burung cendrawasih.

    Saking langkanya, koin Rp 50 ini dijual dengan harga sangat fantastis, mulai dari ratusan ribu hingga jutaan rupiah di sejumlah marketplace.

    8. Koin Rp 100 Tahun 1996

    Bank Indonesia menerbitkan uang logam pecahan Rp 100 dengan gambar karapan sapi pada 1996. Koin ini banyak diincar para kolektor dan alhasil harganya menjadi mahal. Bahkan, ada beberapa orang yang menjual koin Rp 100 ini hingga jutaan rupiah.

    9. Koin Rp 500 Tahun 1992

    Satu lagi uang koin yang menjadi incaran para kolektor, yakni pecahan Rp 500 yang diterbitkan pada 1992. Uang logam ini identik dengan gambar bunga melati besar dan berwarna emas.

    Saat ini, uang koin tersebut sudah ditarik dari peredaran oleh BI. Namun, koin Rp 500 tersebut menjadi salah satu uang rupiah langka yang bernilai jual tinggi.

    10. Uang Kertas Rp 500 Tahun 1992

    Pada 1992, BI meluncurkan uang kertas pecahan Rp 500. Uang yang punya latar belakang berwarna hijau ini terdapat gambar orang utan pada salah satu sisinya.

    Kini, uang kertas tersebut sudah ditarik dari peredaran oleh BI. Namun, masih ada sejumlah orang yang menjualnya di marketplace dengan harga mencapai ratusan ribu rupiah.

    Itu dia sederet uang rupiah langka yang kini banyak diincar kolektor. Apakah detikers tertarik untuk membeli uang kuno?

    (ilf/fds)

  • Waspada Uang Palsu, Begini Cara Cek Keaslian Rupiah

    Waspada Uang Palsu, Begini Cara Cek Keaslian Rupiah

    Jakarta: Bank Indonesia (BI) mengapresiasi reaksi masyarakat yang gencar menyelidiki keaslian uang rupiah usai adanya pengungkapan terkait dengan pemalsuan uang rupiah yang dicetak di Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, Sulawesi Selatan.
     
    Kepala Departemen Pengelolaan Uang BI Marlison Hakim mengatakan pihaknya akan senantiasa memastikan pengelolaan uang rupiah yang mencakup perencanaan, pencetakan, pengeluaran, pengedaran, pencabutan atau penarikan, dan pemusnahan, dilakukan dengan tata kelola yang baik.
     
    Hal tersebut salah satunya diwujudkan dengan melakukan edukasi dan sosialisasi mengenai ciri-ciri keaslian uang rupiah dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkaituntuk bersama-sama meningkatkan kelancaran dan keamanan masyarakat dalam bertransaksi menggunakan uang rupiah.
    “Bank Indonesia melalui program dari Cinta, Bangga, Paham (CBP) Rupiah. Kami mendorong edukasi masyarakat untuk mengenali keaslian uang rupiah kertas, salah satu cara yang mudah yang dapat dilakukan adalah dengan metode 3D (Dilihat, Diraba, Diterawang),” ungkap Marlison dikutip dari Investing.com, Kamis, 26 Desember 2024.
     
    Adapun pihaknya memastikan uang beredar dalam masyarakat merupakan uang layak edar dan mudah dikenali ciri keasliannya.
     

     

    Berikut cara mengenali keaslian uang rupiah kertas menggunakan metode 3D:

    – Dilihat, terdapat benang pengaman seperti dianyam dan akan berubah warna bila dilihat dari sudut pandang tertentu.
     
    – Diraba, hasil cetak akan terasa kasar pada gambar pahlawan, burung Garuda, dan nilai nominal serta pada kode tuna netra (blind code) berupa pasangan garis di sisi kanan dan kiri uang.
     
    – Diterawang, terdapat tanda air (Watermark) berupa gambar pahlawan dan electrotype (ornamen) pada pecahan Rp100 ribu dan Rp50 ribu dan gambar saling isi (rectoverso) dari logo Bl yang dapat dilihat secara utuh apabila diterawangkan ke arah cahaya.
     
    Marlison menuturkan pihaknya senantiasa memperkuat unsur pengaman atau security features keaslian uang dengan memperhatikan, menerapkan, dan mengadopsi inovasi teknologi terkini untuk melindungi masyarakat dari upaya pemalsuan uang.
     
    Ia mendorong masyarakat masyarakat untuk melaporkan jika menemukan indikasi adanya pemalsuan terhadap uang rupiah.
     
    “Bl memiliki counterfeit analysis center yaitu pusat analisis dan tenaga ahli yang dapat melakukan klarifikasi atas uang yang diragukan keasliannya guna mendukung proses penyidikan Polri,” jelas Marlison.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (HUS)

  • H-7 Tahun Baru 2025, Ada 80.000 Penumpang Bepergian Lewat Bandara Halim  – Halaman all

    H-7 Tahun Baru 2025, Ada 80.000 Penumpang Bepergian Lewat Bandara Halim  – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawaroh 

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sebanyak 80.000 orang bepergian ke luar kota melalui Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta pada H-7 Tahun Baru 2025.

    CEO Regional I InJourney Airports Agus Haryadi mengatakan, jumlah pergerakan penumpang pesawat di Bandara Halim Perdanakusuma pada periode angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 sejauh ini sudah meningkat 9 persen.

    “Pada angkutan Nataru 19 – 24 Desember 2024 atau H-7 hingga H-1, jumlah penumpang pesawat di Bandara Halim Perdanakusuma sudah mencapai sekitar 80.000 penumpang atau meningkat 9 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu,” kata Agus dalam keterangannya, dikutip Kamis (26/12/2024).

    Agus Haryadi mengatakan sepanjang periode angkutan Nataru yakni pada 19 Desember 2024 – 5 Januari 2025, jumlah penumpang di Bandara Halim Perdanakusuma diperkirakan mencapai 189.292 penumpang. 

    Bandara Halim Perdanakusuma ini beroperasi 24 jam untuk melayani perjalanan udara masyarakat. Maskapai yang beroperasi di bandara ini yaitu Garuda Indonesia, Batik Air dan Citilink. 

    Pihaknya berterima kasih atas dukungan Kementerian BUMN dan Kementerian Perhubungan, serta maskapai, AirNav Indonesia, ground handling, TNI dan Polri dan PT Angkasa Transportindo Selaras (ATS) selaku mitra KSO, sehingga operasional bandara berjalan baik di peak season libur akhir tahun ini.

    Bandara Halim Perdanakusuma memiliki runway 3.000 x 45 m yang bisa didarati hingga pesawat berbadan lebar (wide body) seperti Boeing 777-300 dan parking stand yang dapat mengakomodir 16 unit pesawat, dan Airport Rescue & Fire Fighting (ARFF) kategori 9. 

    Sementara itu, ketersediaan tranportasi publik mencakup shuttle bus Damri, Lorena dan KCIC serta taksi dan taksi online. 

    Agus Haryadi menuturkan Bandara Halim Perdanakusuma merupakan salah satu bandara yang memiliki fasilitas lengkap untuk melayani berbagai macam penerbangan mulai dari penerbangan pesawat wide body, pesawat berbadan sedang (narrow body), hingga pesawat baling-baling (turboprop).

    “Kami memastikan slot time penerbangan (ketersediaan waktu take off dan landing di bandara) selama 24 jam penuh bagi maskapai untuk mendukung kelancaran perjalanan udara masyarakat selama periode Nataru ini,” papar Agus Haryadi. 

     

  • Profil Brigjen TNI Yuri Elias Mamahi, Inspektur Kopassus yang Pernah Jadi Dansatgas di UNIFIL PBB

    Profil Brigjen TNI Yuri Elias Mamahi, Inspektur Kopassus yang Pernah Jadi Dansatgas di UNIFIL PBB

    loading…

    Brigjen TNI Yuri Elias Mamahi (kanan) saat ini menjabat sebagai Inspektur (Ir) Komando Pasukan Khusus (Kopassus) mempunyai karier cemerlang di militer. Foto/Puspen TNI

    JAKARTA – Brigadir Jenderal (Brigjen) TNI Yuri Elias Mamahi yang saat ini menjabat sebagai Inspektur (Ir) Komando Pasukan Khusus (Kopassus) mempunyai karier yang moncer dan cemerlang di militer.

    Yuri Elias Mamahi yang lulus dari Akademi Militer 1996, telah menduduki posisi Irjen Kopassus sejak terkena mutasi pada 24 Juli 2024. Dari jabatan itulah dirinya sukses pecah bintang dan menyandang pangkat Brigjen TNI.

    Jika dilihat dari Alumni lulusan Akmil 1996, memang belum banyak prajurit yang telah mencapai pangkat Perwira Tinggi. Meski begitu, sudah ada dua lulusan Akmil 1996 yang sandang pangkat Mayor Jenderal (Mayjen) TNI, yakni Mayjen TNI Deddy Suryadi, dan Mayjen TNI Putranto Gatot Sri Handoyo.

    Profil Brigjen TNI Yuri Elias Mamahi
    Yuri Elias Mamahi lahir di Probolinggo, Jawa Timur, pada 22 Februari 1975. Pria 49 tahun ini adalah lulusan Akmil 1996 ini dari kecabangan Infanteri (Kopassus).

    Untuk riwayat karier awalnya di militer, Yuri pernah ditugaskan sebagai Danyon 21/Buhpala Yudha Grup 2/Kopassus (2012). Perjalanan kariernya di satuan Kopassus sendiri cukup panjang.

    Namun sebelum itu, Yuri sempat menjabat sebagai Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Force Protection Company (FPC) TNI Kontingen Garuda (Konga) XXVI-D2/UNIFIL (United Nations Interim Force In Lebanon) pada tahun 2012.

    Lalu di tahun 2014, ia sempat dimutasi menjadi Dandenma Kopassus. Kemudian menjabat sebagai, Wadan Grup 2/Kopassus (2015), dan Asrena Danjen Kopassus (2017).

    Tak lama setelah itu, dirinya kembali mendapat posisi baru di kopassus sebagai Komandan Grup 1/Parako di tahun 2017. Selanjutnya, ia sempat duduki posisi Pamen Ahli Bid. Nubika Danjen Kopassus pada 2018.

  • Kaleidoskop 2024: Polemik Kuota Haji Tambahan hingga Pansus DPR – Halaman all

    Kaleidoskop 2024: Polemik Kuota Haji Tambahan hingga Pansus DPR – Halaman all

    Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Tahun 2024 diwarnai dengan polemik penyelenggaraan ibadah haji yang dilaksanakan oleh Pemerintah melalui Kementerian Agama. 

    Sejumlah polemik terjadi pada penyelenggaraan haji 2024 yang mengusung tema “Haji Ramah Lansia”.

    Tema ini dipilih karena jamaah haji lansia menjadi prioritas dalam proses pelaksanaan haji, mulai dari embarkasi, debarkasi, hingga di tanah suci. 

    Berdasarkan data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat), jumlah jemaah haji lansia pada 2024 yang berangkat adalah sekitar 45.000 orang

    Sejumlah permasalahan yang mencuat saat pelaksanaan haji 2024, mulai dari masalah pemberian kuota tambahan dari Arab Saudi, keterlambatan penerbangan, pemondokan jemaah, hingga puncaknya Pansus Haji DPR. 

    Keterlambatan Penerbangan Jemaah 

    Pada penyelenggaraan haji tahun 2024, jemaah Indonesia diangkut ke Tanah Suci menggunakan dua maskapai, yakni Garuda Indonesia dan Saudia Airlines. Jemaah dari sembilan embarkasi akan diangkut oleh Garuda Indonesia dan 5 embarkasi haji akan diangkut oleh Saudia Airlines.

    Meski begitu, keterlambatan penerbangan kerap mewarnai pemberangkatan jemaah haji Indonesia. Pada fase pemberangkatan ke Tanah Suci, Kementerian Agama sempat mengeluhkan sejumlah keterlambatan maskapai Garuda Indonesia. 

    Saat itu, Juru Bicara Kemenag Anna Hasbie mengatakan, keterlambatan keberangkatan Garuda Indonesia mencapai 39,47 persen dari total penerbangan yang telah dilakukan. 

    Anna menyebutkan, catatan itu berbeda dengan Saudia Airlines yang menjadi maskapai kedua pengangkut jemaah haji Indonesia. Saudia hanya mengalami 11,85 persen keterlambatan dari total penerbangan yang telah dilakukan. 

    Keterlambatan paling parah dialami oleh jemaah haji kloter 42 Embarkasi Solo (SOC-42) akibat adanya kerusakan mesin pesawat yang memberangkatkan jemaah SOC-41.

    Kloter tersebut merupakan kloter terakhir dari Embarkasi Donohudan yang berangkat pada gelombang pertama, mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah. 

    Keterlambatan SOC-42 juga berdampak pada perubahan jadwal SOC 43 yang bergeser hingga 17 jam dari rencana semula. 

    Selain itu, ada 13 kloter dengan keterlambatan Garuda Indonesia pada kisaran satu sampai dua jam, lalu ada tujuh kloter yang terlambat di atas dua jam. 

    Sementara untuk Saudia Airlines, keterlambatan terlama dialami kloter pertama Embakasi Jakarta-Bekasi atau JKS-01, sekitar 47 menit. 

    Pada fase pemulangan, masalah keterlambatan juga terjadi. Keterlambatan dialami jemaah haji kelompok terbang 9 Embarkasi Balikpapan (BPN-09) selama 28 jam. 

    Kemenag mencatat pada pekan pertama fase pemulangan jemaah haji, lebih 50 persen penerbangan mengalami keterlambatan. Dari 52 kloter, sebanyak 38 kloter terbang tidak sesuai jadwal karena mengalami keterlambatan.

    Sementara pada pekan kedua pemulangan, total sudah ada 155 kloter jemaah haji Indonesia yang sudah diterbangkan Garuda Indonesia ke Tanah Air. Dari 155 kloter, ada 75 kloter yang mengalami keterlambatan atau 48,39%. 

    Masalah Pemondokan Jemaah 

    Permasalahan pemondokan jemaah terungkap oleh Tim Pengawas Haji DPR RI. Saat itu, Ketua Timwas Haji DPR RI, Muhaimin Iskandar mengungkapkan permasalahan tenda jemaah haji Indonesia yang melebihi kapasitas. Muhaimin mengatakan, tenda yang disediakan tidak mampu menampung jumlah jemaah haji yang ada. 

    Selain itu, tenda tersebut juga tidak dilengkapi dengan kasur yang memadai dan penempatan tenda yang tidak sesuai dengan maktab yang sudah ditentukan. 

    Masalah lain, adalah tenda yang melebihi kapasitas hingga jemaah yang tidur di lorong tenda juga menjadi temuan dari Timwas Haji 2024. 

    Timwas menemukan bagian dalam yang sempit dan melebihi kapasitas menjadi penyebab jemaah tidur di lorong tenda. Jemaah haji Indonesia banyak yang berada di lorong antar-tenda karena kapasitas yang diberikan kurang dari satu meter per orang. 

    Anggota Tim Pengawas Haji DPR RI, Wisnu Wijaya Adiputra juga mengkritik fasilitas toilet yang menyebabkan antrean panjang jemaah haji. Jemaah haji di Mina, Arab Saudi harus rela mengantre untuk masuk ke dalam toilet hingga dua jam lamanya. 

    Masalah Pembagian Kuota Haji Tambahan

    Masalah distribusi kuota haji menjadi permasalahan saat Indonesia mendapatkan tambajan kuota 20 ribu dari Arab Saudi. Saat itu, Kementerian Agama membagi 10 ribu haji reguler dan 10 ribu untuk haji khusus. 

    Penambahan kuota untuk haji khusus membuat jemaah dari khusus mendapatkan kuota lebih dari 8 persen. Penentuan pemberian kuota ini juga dipermasalahkan, karena tidak melibatkan DPR. 

    Pembahasan mengenai kuota haji ini dibahas dalam Pansus Angket Haji DPR. Anggota Timwas Haji DPR Ace Hasan Syadzily menilai perubahan kebijakan yang dilakukan Kementerian Agama (Kemenag) terkait pengalihan 10.000 kuota tambahan dari 20.000 kuota tambahan yang ada untuk haji khusus sudah menyalahi aturan. 

    Menurutnya, keputusan tersebut bertentangan dengan hasil Rapat Kerja Komisi VIII DPR RI dengan Menteri Agama RI serta Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 6 tahun 2024 tentang Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) yang sudah disepakati bersama pada 27 November 2023. 

    Perubahan kebijakan tersebut dilakukan secara sepihak tanpa mengadakan pembahasan lebih lanjut dengan DPR RI. Perubahan kebijakan ini berpengaruh pada asumsi jumlah jemaah dan penggunaan anggaran biaya haji yang berasal dari setoran jemaah dan nilai manfaat keuangan haji yang dikelola oleh Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH).

    Pansus Angket Haji DPR

    Puncak dari permasalahan haji pada tahun 2024, adalah pembentukan Panitia Khusus Hak Angket Haji 2024 atau Pansus Haji oleh DPR RI.

    Salah satu penggagas pansus tersebut adalah Wakil Ketua DPR yang juga Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar. Pansus Haji DPR RI untuk penyelenggaraan ibadah haji 2024 dibentuk pada 10 Juli 2024 dan resmi bekerja pada 19 Agustus 2024.

    Sejumlah pejabat Kementerian Agama dipanggil oleh Pansus Haji DPR. Bahkan Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK) dan jemaah turut diperiksa oleh Pansus Haji DPR. 

    Dalam pendalaman masalah haji, Pansus juga sebenarnya memanggil Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas. Namun Yaqut selalu mangkir dengan alasan berbagai kegiatan, termasuk kunjungan ke luar negeri. 

    Pansus juga melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Kantor Subdit Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat), Kementerian Agama (Kemenag) RI. Dalam sidak yang dipimpin Marwan Dasopang selaku Wakil Ketua Pansus Angket Haji, anggota DPR melontarkan beragam pertanyaan soal temuan Pansus Haji DPR RI terkait penyelenggaraan Haji 2024.

    Akhirnya Pansus Haji DPR melaporkan sembilan temuan penyelidikan penyelenggaraan Haji 2024 dalam paripurna terakhir DPR periode 2019-2024 pada 30 September 2024. 

    Pertama terkait kelembagaan. Pansus menilai Kementerian Agama masih berperan ganda dalam penyelenggaraan ibadah haji, sebagai regulator maupun operator. Padahal Arab Saudi tidak lagi menggunakan pendekatan government to government dalam penyelenggaraan haji. 

    Kedua, soal kebijakan. Pansus Haji menemukan dugaan ketidakpatuhan terhadap Pasal 64 ayat 2 UU Nomor 8 tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah. Khususnya, tentang alokasi kuota yang ditetapkan kuota haji khusus sebesar 8 persen dari kuota haji reguler.

    Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah dianggap melakukan ketidakpatuhan dengan mengajukan pencairan nilai manfaat tanggal 10 Januari 2024 sebelum diterbitkannya KMA (Keputusan Menteri Agama) Nomor 130 Tahun 2024 tanggal 15 januari 2024 yang seharusnya menjadi basis penghitungan kuota.

    Ketiga, soal distribusi kuota haji. Pengisian kuota haji reguler untuk jemaah yang membutuhkan pendamping penggabungan dan pelimpahan porsi masih ada celah atau kelemahan. Pendamping diisi jemaah haji reguler yang bukan mahramnya.

    Kemenag juga dinilai masih belum mengupayakan maksimal menyelesaikan masalah 5.678 nomor porsi kuota ‘batu’, yaitu porsi haji reguler yang belum diketahui secara pasti di mana jemaah haji berada atau bertempat tinggal hingga 2024.

    Ada ketidaksinkronan regulasi, khususnya, antara keputusan Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Nomor 118 tahun 2024 tertanggal 29 Januari 2024 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pemenuhan Kuota Haji Khusus Tambahan dan Sisa Kuota Khusus Haji 1445 H dengan SE Dirjen Bina Haji Khusus tentang Penyampaian Daftar Haji Khusus, dan Pasal 65 ayat 2 Undang-Undang Nomor 8 tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Haji dan Umrah.

    Kemudian, Inspektorat Jenderal Kemenag sebagai aparatur pengawasan internal pemerintah tidak menjadikan pembagian kuota Haji tambahan tahun 2024 sebagai objek pengawasan. Sementara, pembagian kuota haji tambahan 1445 Hijriah ada potensi tidak sesuai dengan UU Nomor 8 tahun 2019.

    Keempat, Siskohat dan siskopatuh. Sistem komputerisasi haji terpadu dinilai tidak terjamin keamanannya karena tidak ada audit berkala terhadap sistem. Selain itu, terlalu banyak kepentingan yang dapat mengakses, seperti subdit siskohat, subdit pendaftaran haji, kantor wilayah, kantor Kemenag di kabupaten/kota, hingga bank penerima setoran penyelenggara haji khusus.

    Kelima, soal pendaftaran. Keputusan Menteri Agama Nomor 226 Tahun 2023 tentang Biaya Perjalanan Ibadah Haji Khusus; Keputusan Menteri Agama Nomor 1063 Tahun 2023 tentang Setoran Pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji Khusus Tahun 1445 Hijriah/2024 Masehi, dan BAB III Poin B, Keputusan Direktur Jenderal PHU No. 118 Tahun 2024 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pemenuhan Kuota Ibadah Haji Khusus.

    Ketentuan tersebut mengakibatkan adanya praktik pemberangkatan 3.503 jemaah haji khusus dengan status tanpa antri, mendaftar tahun 2024 dan berangkat tahun 2024.

    Keenam, nilai manfaat. Pansus menilai adanya ketidakadilan penggunaan nilai manfaat. Mereka yang belum berhak untuk berangkat menggunakan nilai manfaat tahun berjalan yang didapatkan dari jemaah haji lain yang berada pada daftar antrean.

    Ketujuh, jemaah cadangan lunas tunda sebesar 30 persen dari kuota haji nasional harus berangkat lebih dulu. Namun, karena ada mekanisme penggabungan mahrom, jemaah lansia dan disabilitas, hak jemaah haji lunas tunda menjadi tidak pasti keberangkatannya. 

    Kedelapan, pelaporan dan pengawasan. Kemenag dianggap tak menjalankan Pasal 82 ayat (1) Undang-undang Nomor 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah. Padahal, ketentuan itu mengatur tentang pelaporan pelaksanaan operasional Penyelenggaraan Ibadah Haji Khusus (PIHK) kepada Menteri.

    Hal ini menunjukkan lemahnya pengawasan dan kontrol Kementerian Agama terhadap jumlah keberangkatan dan kepulangan jemaah haji khusus oleh PIHK yang seharusnya dilaporkan kepada DPR RI setelah penyelenggaraan ibadah Haji.

    Kesembilan, Pelayanan. Pelayanan di Arafah, Musdalifah, dan Mina dan selama pelaksanaan ibadah haji banyak ditemukan ketidaksesuaian dengan ketentuan, kontrak dan standar pelayanan.