BUMN: Garuda Indonesia

  • Tanggapi Larangan Kader PDIP Ikut Retreat, Teddy Gusnaidi: Walaupun Dipecat Megawati Mereka Tetap Kepala Daerah

    Tanggapi Larangan Kader PDIP Ikut Retreat, Teddy Gusnaidi: Walaupun Dipecat Megawati Mereka Tetap Kepala Daerah

    FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Wakil Ketua Umum Partai Garuda, Teddy Gusnaidi menanggapi larangan PDIP terhadap kadernya mengikuti retreat kepala daerah. Menurutnya larangan itu bisa diabaikan.

    Laranagn tersebut sebelumnya disampaikan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri. Tertuang dalam surat nomor 7294 /IN/DPP/II/2025 tertanggal 20 Februari 2025 perihal instruksi harian ketua umum. 

    “Kepala daerah boleh kok abaikan instruksi Megawati. Karena walaupun mereka dipecat oleh Megawati, mereka tetap jadi kepala daerah,” kata Teddy dikutip dari unggahannya di X, Jumat (21/2/2025).

    Dalam aturan, Teddy menegaskan tidak ada kewajiban kepala daerah merupakan anggota partai. Karenanya, jika dipecat PDIP, kepala daerah tetap pada posisinya di pemerintahan.

    “Karena kepala daerah itu secara hukum boleh tidak menjadi anggota Partai Politik,” terang Teddy.

    Di sisi lain, ia malah mempertanyakan kepala daerah yang tidak ikut retreat. Hanya karena adanya instruksi dari partainya.

    “Kepala daerah yang ikut perintah Megawati, tentu patut dipertanyakan kemampuannya dalam memimpin sebuah daerah,” ujar Teddy.

    Menurutnya, mereka yang tidak ikut retreat karena instruksi itu, layak disebut wayang Megawati.

    “Jangan salah kalau mereka dibilang wayangnya Megawati. Kepala daerah kok mau-maunya disetir emak-emak yang sakit hati,” imbuhya.

    “Katanya Prabowo jangan mau disetir jokowi, kok mereka kini biarkan megawati menyetir kepala daerah? Gak konsisten nih hihihi,” tandas Teddy.
    (Arya/Fajar)

  • Lambaian Tangan Gubernur Bali Wayan Koster Saat Ditanya soal Larangan Retret Megawati
                
                    
                        
                            Yogyakarta
                        
                        21 Februari 2025

    Lambaian Tangan Gubernur Bali Wayan Koster Saat Ditanya soal Larangan Retret Megawati Yogyakarta 21 Februari 2025

    Lambaian Tangan Gubernur Bali Wayan Koster Saat Ditanya soal Larangan Retret Megawati
    Tim Redaksi
    KULONPROGO, KOMPAS.com 
    – Gubernur Terpilih Bali 2025-2030
    Wayan Koster
    tiba di Bandara Yogyakarta International Airport (YIA), Jumat (21/2/2025).
    Wayan Koster tiba di bandara YIA sekitar pukul 09.00 WIB dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia.
    Saat ditanya soal
    instruksi Megawati
    melarang kadernya yang menjadi kepala daerah untuk mengikuti retret di Akmil, Magelang, Jawa Tengah, Koster justru berjalan cepat dan langsung menuju mobil penjemputan.
    Sembari melambaikan tangan, Koster menolak wawancara dari sejumlah media yang sudah menunggu kedatangannya sejak pagi.

    Gak
    usah,” jawab Koster singkat.
    Diketahui, Koster datang di Bandara YIA bersama sejumlah gubernur lainnya.
    Koster terlihat memakai batik warna coklat dan berkacamata saat tiba di bandara YIA.
    Tangkapan layar surat instruksi Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri usai Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto ditahan KPK.
    Diketahui Wayan Koster merupakan kepala daerah yang diusung PDI-P yang baru saja dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Kamis (20/2/2025).
    Ini adalah jabatan periode kedua Koster sebagai Gubernur Bali.
    Seperti diketahui, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengintruksikan kadernya yang menjadi kepala daerah untuk menunda keikutsertaan dalam acara tersebut.
    Penundaan itu berdasarkan instruksi Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri melalui surat nomor 7295/IN/DPP/II/2025 yang terbit pada 20 Februari 2025 malam sebagai respons atas penahanan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto oleh KPK.
    Dalam surat tersebut, Megawati meminta para kepala daerah PDI-P yang sudah dalam perjalanan menuju Magelang untuk berhenti dan menunggu arahan lebih lanjut.
    “Sekiranya telah dalam perjalanan menuju Kota Magelang untuk berhenti dan menunggu arahan lebih lanjut dari Ketua Umum,” tulis Megawati dalam suratnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Reshuffle Perdana Kabinet Prabowo-Gibran, Murni Pertimbangan Kinerja atau Faktor Lain? – Page 3

    Reshuffle Perdana Kabinet Prabowo-Gibran, Murni Pertimbangan Kinerja atau Faktor Lain? – Page 3

    Pengamat Politik Indonesia Political Review (IPR), Iwan Setiawan menilai pencopotan Satryo Soemantri Brodjonegoro dari jabatan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) berkaitan dengan aksi demo mahasiswa bertajuk ‘Indonesia Gelap’.

    Menurut Iwan, Satryo menjadi penyebab mahasiswa turun ke jalan lantaran mengeluarkan pernyataan yang membuat gusar saat Rapat Kerja di DPR RI terkait potensi menaikkan uang kuliah mahasiswa imbas kebijakan efisiensi anggaran.

    “Bahwa imbas efisiensi akan bisa menaikkan biaya kuliah atau uang kuliah tunggal di perguruan tinggi. Sehingga menimbulkan kekhawatiran publik khususnya mahasiswa, maka muncullah demonstrasi,” kata Iwan melalui pesan singkat kepada Liputan6.com, Rabu 19 Februari 2025.

    Iwan menyebut, menjadi hal lumrah jika Presiden Prabowo Subianto marah kepada Satryo dan mengambil langkah tegas pencopotan.

    Sebab, lanjut Iwan, seharusnya pesan efisiensi itu bisa disampaikan dengan baik oleh para menterinya, seperti hanya berdampak pada biaya perjalanan dinas, alat tulis kantor, fokus grup diskusi, dan bukan terhadap biaya kuliah atau belanja pegawai.

    “Belum lagi sebelum ini, Mendiktisaintek membuat gaduh dan heboh setelah didemo oleh pegawainya karena dianggap semena-mena memecat dan memaki bahasanya. Jadi, menurut saya, menteri seperti ini memang pantas diganti,” kata Iwan menandasi.

    Diketahui, Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) telah menggelar aksi demontrasi bertajuk ‘Indonesia Gelap’ di sekitar Patung Kuda, Jakarta Pusat, Senin 17 Februari 2025. Aksi ini disebut sebagai bentuk rasa kecewa terhadap sejumlah kebijakan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka.

    Tak hanya turun ke jalan, media sosial turut diramaikan dengan tagar aksi Indonesia Gelap yang mencapai 43,8 ribu postingan di platform X. Gerakan ini menjadi sorotan publik karena mengusung simbol Garuda dengan latar hitam, mencerminkan keprihatinan mahasiswa terhadap kondisi bangsa yang dinilai semakin jauh dari cita-cita kemakmuran.

    Koordinator Pusat BEM SI, Herianto mengatakan ada tujuh tuntutan mahasiswa dalam unjuk rasa ‘Indonesia Gelap’. Salah satunya, meminta Prabowo mencabut Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 tahun 2025 tentang Efisiensi Anggaran yang dinilai merugikan masyarakat.

    “Menuntut Presiden mencabut Inpres nomor 1 tahun 2025 yang merugikan rakyat,” kata Herianto saat dihubungi, Senin 17 Februari 2025.

    Selain itu, BEM SI menuntut transparansi status pembangunan dan transparansi keseluruhan program Makan Bergizi Gratis (MBG). BEM SI juga menolak revisi UU Minerba dan dwifungsi TNI, serta meminta RUU Perampasan Aset disahkan.

    Unjuk rasa ini juga diikuti BEM Universitas Indonesia (UI). Dalam tuntutannya, BEM UI meminta Prabowo mencabut pasal dalam RUU Minerba yang memungkinkan perguruan tinggi mengelola tambang untuk menjaga independensi akademik.

    Selanjutnya, BEM UI meminta MBG dievaluasi total dan mengeluarkan program unggulan Prabowo ini dari anggaran pendidikan. Kemudian, BEM UI mendesak agar Inpres pemangkasan anggaran dicabut.

    “Kami mahasiswa UI merasa resah dengan kondisi bangsa akhir-akhir ini. Begitu banyak kebijakan ugal-ugalan nirsubstansi yang menyebabkan penderitaan rakyat terus berlanjut,” dikutip dari akun Instagram @bemui_official.

  • Lowongan Kerja S1 di Rekrutmen Bersama BUMN 2025, Temukan Posisi Impianmu

    Lowongan Kerja S1 di Rekrutmen Bersama BUMN 2025, Temukan Posisi Impianmu

    PIKIRAN RAKYAT – Kabar gembira bagi para pencari kerja, Rekrutmen Bersama BUMN (RBB) tahun 2025 akan segera dibuka. Persiapkan diri kamu untuk meraih peluang berkarier di perusahaan-perusahaan BUMN terkemuka di Indonesia.

    Meski demikian, hingga saat ini belum ada tanggal pasti mengenai pembukaan RBB 2025. Berikut adalah lowongan kerja untuk lulusan S1 di RBB 2025:

    PT Bank Tabungan Negara (BTN)
    Posisi: Business Support Internship Batch 3
    Jurusan: Manajemen, akuntansi, ekonomi, teknik industri. PT Kimia Farma
    Posisi: Internship Legal – KFHO
    Jurusan: Hukum PT Solusi Energy Nusantara (SENA)
    Posisi: Project Controller
    Jurusan: Teknik, ekonomi, manajemen, komputer. PT BNI Multifinance (BNI Finance)
    Posisi: Collection Head
    Jurusan: Semua Jurusan PT Aerotrans Services Indonesia (Garuda Indonesia Group)
    Posisi: Secretary to Board of Directors (BOD), Corporate Sales & Ancillary Manager
    Jurusan: Ekonomi, manajemen, Teknik. PT Kereta Api Pariwisata (KAI Wisata)
    Posisi: Customer Service KAI bandara
    Jurusan: Semua jurusan. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
    Posisi: Officer Development Program Regional Business 2025
    Jurusan: Semua jurusan.
    PT PLN Indonesia Geothermal
    Posisi: Ahli geologi, ahli geokimia
    Jurusan: Teknik geologi, teknik perminyakan. PT Surveyor Indonesia
    Posisi: Drafter
    Jurusan: Teknik sipil, arsitektur. PT Railink (KAI Bandara)
    Posisi: PKWT Staf Keuangan & Pajak
    Jurusan: Akuntansi, perpajakan. PT Telkom Prima Cipta Certifia
    Posisi: Training Officer Partner (Part time)
    Jurusan: Semua jurusan.

    Sambil menunggu pengumuman resmi, ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mempersiapkan diri. Hal-hal tersebut antara lain pantau informasi resmi di website https://www.bersamabumn.com/blog/rekrutmen-bersama-bumn/ atau https://fhcibumn.com, siapkan dokumen yang dibutuhkan seperti KTP, ijazah, dan lain-lain.

    Kemudian tingkatkan kemampuan diri dengan belajar, dan jangan lupa untuk menjaga kondisi fisik dengan makan makanan bergizi dan olahraga secara teratur. Cari tahu informasi sebanyak mungkin mengenai perusahaan BUMN yang diminati.

    Rekrutmen Bersama BUMN adalah kesempatan emas bagi kamu untuk memulai karier di perusahaan impian. Jangan sampai ketinggalan informasi terbaru dan persiapkan diri sebaik mungkin. Semoga berhasil.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Bahas Kabur Aja Dulu Bareng KP2MI, Raffi Ahmad Usulkan Tagar Baru PergiMigranPulangJuragan

    Bahas Kabur Aja Dulu Bareng KP2MI, Raffi Ahmad Usulkan Tagar Baru PergiMigranPulangJuragan

    PIKIRAN RAKYAT – Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (KP2MI) mengundang Utusan Khusus Presiden (UKP) Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni Raffi Ahmad serta berbagai influencer, seperti Vicky, Iffan Seventeen, dan lain sebagainya ke Kantor KP2MI di Jakarta pada Rabu, 19 Februari 2025. Tujuan pertemuan ini antara lain untuk mendorong ajakan #KaburAjaDulu ke arah yang lebih produktif.

    “Jadi, menurut saya, Pak Utusan Khusus, Tagar KaburAjaDulu ini harus kita dorong untuk lebih produktif. Lebih produktif bagi yang bersangkutan, produktif bagi keluarganya, dan produktif bagi negara kita.” ujar KP2MI Abdul Kadir Karding dalam pertemuan tersebut.

    Karding menilai bahwa ajakan ini merupakan bentuk kegelisahan anak muda terhadap sistem pemerintahan Indonesia saat ini, juga bentuk aspirasi mereka. Ia meminta pemerintah untuk dapat merespons dengan baik dan menjadikan hal ini sebagai masukan.

    Tidak hanya itu, Karding juga memperingati masyarakat bahwa untuk bisa bekerja di luar negeri, calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) perlu mematuhi prosedur-prosedur yang diberikan negara.

    “Persiapan pertama yang harus kita siapkan di luar negeri tentu kita harus terdaftar dulu, dan keluar dengan cara yang benar.” ujarnya.

    Pada kesempatan yang sama, Raffi Ahmad juga mendorong adanya perubahan ajakan KaburAjaDulu menjadi lebih positif.

    “Sebenarnya tidak apa-apa. Tapi, untuk mereka sosialisasi dan edukasi seperti ini penting.” kata Raffi.

    Raffi kemudian mengajak para influencer dan KP2MI untuk bersama-sama memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya bekerja di luar negeri dengan memenuhi prosedur-prosedur yang ada.

    “Kita harus kasih tahu yang paling penting itu kalau mau kerja di luar negeri itu benar-benar harus lewat jalur yang resmi, jalur yang resmi yang bisa dipertanggungjawabkan.” ucapnya.

    Selepas pertemuan tersebut, Raffi Ahmad mengajak Warga Negara Indonesia (WNI) yang berniat untuk #KaburAjaDulu untuk merubah tagar tersebut menjadi tagar buatannya.

    “Dengan hashtag adanya tadinya Kabur Aja (Dulu) ini kita harus membuat hashtag ini menjadi vibes-nya positif, di mana kita nanti akan menyuarakan hashtag yang lebih baik yaitu #PergiMigranPulangJuragan. nah itu kan vibes-nya lebih positif.” tuturnya.

    “Karena edukasi-edukasi terutama sosialisasi-sosialisasi kepada seluruh masyarakat yang ingin bekerja di luar (negeri) itu harus tau tata caranya yang baik, harus terdaftar. Daftarnya di mana? ya di kementerian ini. Sudah ada kurang lebih 10 juta masyarakat Indonesia yang kerja di luar. 5 jutanya terdaftar, 5 jutanya tidak terdaftar.” sambung Raffi.

    Berkenaan dengan hal ini, KP2MI juga melakukan langkah positif yaitu dengan menandatangani nota kesepahaman atau MoU kerja sama dengan PT Garuda Indonesia (Persero) di hari yang sama. Kesepakatan ini bertujuan untuk meningkatkan layanan pemberangkatan PMI ke luar negeri.

    Karding menyampaikan bahwa kementeriannya hanya akan menggunakan Garuda Indonesia sebagai maskapai yang memberangkatkan para PMI, “Jadi, seluruh pejabat kami Pak, sudah kami kasih tahu dan PMI kami, bahwa kita mau menggunakan Garuda saja, sepanjang ada rutenya.”

    Adapun alasan di balik pemilihan Garuda Indonesia adalah untuk meminimalisir biaya pengeluaran keberangkatan. Dengan kerja sama ini, diharapkan Garuda Indonesia dapat meringankan biaya perjalanan. Selain itu, sebagai wujud dukungan terhadap Garuda Indonesia yang tergolong ke dalam Badan Usaha Milik Negara (BUMN).***(Talitha Azalia Nakhwah_UNPAD)

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Bicara Kans Jairo Riedewald ke Timnas Indonesia, Denny Landzaat: Dia Akan Disambut

    Bicara Kans Jairo Riedewald ke Timnas Indonesia, Denny Landzaat: Dia Akan Disambut

    JAKARTA – Asisten pelatih Timnas Indonesia, Denny Landzaat, ikut mengomentari soal peluang Jairo Riedewald untuk membela Skuad Garuda. Landzaat menyebut bahwa kehadiran Jairo akan disambut.

    Sebelumnya, Jairo Riedewald memang dikaitkan menjadi pemain yang dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia. Apalagi gelandang 28 tahun tersebut memang punya darah Indonesia dari sang ibu.

    Soal perkembangan naturalisasi Jairo, saat ini prosesnya masih diupayakan. Dokumen pendukung sang pemain diketahui sudah lengkap.

    Mengetahui proses itu terus berlanjut, Landzaat menyambut baik jika Jairo memang benar-benar datang ke Timnas Indonesia.

    “Jika itu tergantung kami, dia (Jairo Riedewald) akan gabung. Dia akan disambut,” kata Denny Landzaat, dilansir Voetbal Primeur pada Rabu, 19 Februari 2025.

    “Seleksinya berjalan bagus, pemain melakukannya dengan bagus sejauh ini. Namun, tambahan masih dibutuhkan.”

    “Pemain yang berada di luar negeri akan menjadi tambahan bagus buat tim,” ujar Landzaat lagi.

    Sebelum merekrut Jairo, Timnas Indonesia sudah mengamankan Ole Romeny. Penyerang kelahiran Belanda itu sudah menjalani sumpah WNI (warga negara Indonesia) dan siap membela Skuad Garuda.

    Laga Timnas Indonesia selanjutnya digelar bulan depan. Jay Idzes dan kolega akan melakoni laga berat melawan Australia dan Bahrain di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

  • Pedagang Pernak-pernik di Monas Raup Jutaan Rupiah Saat Pelantikan Kepala Daerah

    Pedagang Pernak-pernik di Monas Raup Jutaan Rupiah Saat Pelantikan Kepala Daerah

    Jakarta, Beritasatu.com – Pelantikan serentak 481 kepala daerah yang digelar di Istana Negara, Jakarta, pada Kamis (20/2/2025), membawa berkah tersendiri bagi pedagang di sekitar Monas. Salah satunya adalah Neni (40), pedagang pernak-pernik yang memanfaatkan momen ini untuk menjajakan dagangannya kepada para pengunjung, termasuk keluarga dari para kepala daerah yang menunggu prosesi pelantikan.

    Neni memboyong dagangannya dari sebuah mal tempat ia biasa berjualan ke area Monas. Berbagai barang dagangan yang ia tawarkan cukup menarik perhatian, mulai dari batu akik, pin berwarna emas berlogo Garuda, hingga aneka pernak-pernik lainnya. Harga yang ditawarkan pun bervariasi, mulai dari Rp 25.000 hingga Rp 200.000.

    “Saya jualnya di mal, karena banyak orang, jadi kita istilahnya nyambut bola,” ujar Neni kepada Beritasatu.com di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Kamis (20/2/2025).

    Ia mengisyaratkan bahwa strategi ini ibarat menjemput rezeki, mengingat keramaian pengunjung yang memadati Monas menjadi target pembelinya.

    Saat berkelakar dengan jurnalis Beritasatu.com mengenai omzet penjualan apakah mencapai Rp 10 juta? Neni membantah jika angkanya mencapai Rp 10 juta. Namun, ia memperkirakan pendapatannya tetap mencapai jutaan rupiah.

    “Enggak sampai lah kalau Rp 10 juta. Nanti yang jual di mal pada ke mari. Ya, jutaan insyaallah,” ujarnya sambil tersenyum.

    Pelantikan kepala daerah kali ini digelar secara serentak, dengan sebanyak 481 kepala daerah terpilih dilantik langsung oleh Presiden Prabowo Subianto. Prosesi pelantikan diawali dengan arak-arakan dari Monas menuju Istana Negara, yang menjadi simbol dimulainya masa jabatan baru para pemimpin daerah tersebut.

    Momen pelantikan ini tidak hanya menjadi hari bersejarah bagi para kepala daerah, tetapi juga membawa berkah ekonomi bagi pedagang seperti Neni yang memanfaatkan keramaian untuk meningkatkan penjualan.

  • Media Singapura-Malaysia Sorot Aksi ‘Indonesia Gelap’ & #KaburAjaDulu

    Media Singapura-Malaysia Sorot Aksi ‘Indonesia Gelap’ & #KaburAjaDulu

    Jakarta, CNBC Indonesia – Sejumlah media asing menyoroti aksi demonstasi “Indonesia Gelap” yang berlangsung di beberapa daerah, termasuk di Jakarta. Ratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi hingga koalisi masyarakat sipil ikut turut ke jalan sejak Senin, 17 Februari.

    Media asal Singapura misalnya. The Straits Times melaporkan aksi demo ini melalui artikel bertajuk “‘Dark Indonesia’ protests erupt nationwide with students taking to streets” pada Selasa kemarin.

    “Ketidakpuasan masyarakat terhadap situasi terkini di Indonesia terwujud dalam sejumlah gerakan yang memprotes kebijakan Presiden Prabowo Subianto dan pendahulunya,” demikian laporan media tersebut, dikutip Rabu (19/2/2025).

    Dalam laporannya, media tersebut menyebut ada ribuan mahasiswa turun ke jalan di berbagai kota yang dikoordinasi oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI). Demonstrasi ini diperkirakan berlangsung selama tiga hari, dengan aksi unjuk rasa serentak di sejumlah daerah.

    “Aksi unjuk rasa ini juga menjadi tren di media sosial dengan gambar lambang negara Garuda yang berlatar hitam dan bertuliskan tagar #IndonesiaGelap, yang dikenal sebagai Garuda Hitam,” tambahnya.

    “Para pengunjuk rasa mengklaim bahwa Indonesia tidak sedang menuju visi Indonesia Emas, tetapi malah menuju kegelapan. Pada tahun 2024, muncul berbagai meme yang bercanda bahwa slogan Indonesia Emas seharusnya diganti dengan Indonesia Cemas, atau bahkan Indonesia Lemas.”

    Pada hari yang sama, media asal Malaysia, The Star, juga melaporkan demo ini. Laman itu juga menyinggung gerakan #KaburAjaDulu melalui artikel.

    “Selain gerakan Garuda Hitam, bentuk ketidakpuasan publik lainnya adalah tagar #KaburAjaDulu yang baru-baru ini muncul, yang mendorong warga negara Indonesia untuk bekerja dan belajar di luar negeri, meninggalkan kekacauan di dalam negeri,” demikian laporan The Star.

    “Perwujudan ekstrem dari gerakan ini adalah penolakan kewarganegaraan Indonesia,” tambahnya menyebut gerakan #KaburAjaDulu terjadi lantaran pemerintah RI gagal menyediakan lapangan pekerjaan yang cukup di dalam negeri.

    (sef/sef)

  • Besok, Gus Barra dan dr Rizal Dilantik Jadi Bupati-Wabup Mojokerto

    Besok, Gus Barra dan dr Rizal Dilantik Jadi Bupati-Wabup Mojokerto

    Mojokerto (beritajatim.com) – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) telah menetapkan jadwal pelantikan serentak bagi kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih pada Kamis (20/2/2025) besok. Termasuk Bupati dan Wakil Bupati Mojokerto terpilih, Muhammad Al Barra dan Muhammad Rizal Oktavian.

    Pelantikan akan digelar di Istana Kepresidenan, Jakarta oleh Presiden RI, Prabowo Subianto. Sebelum pelantikan, seluruh kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih diwajibkan mengikuti serangkaian kegiatan. Termasuk registrasi, pemeriksaan kesehatan, dan pengambilan undangan hingga gladi bersih.

    Setelah pelantikan, seluruh kepala daerah terpilih akan mengikuti Orientasi Kepemimpinan (Retret);yang akan berlangsung mulai 21-28 Februari 2025, di Glamping Borobudur International Golf, Magelang. Kegiatan ini diikuti oleh 505 kepala daerah hasil Pilkada serentak 2024.

    Dihubungi beritajatim.com, Bupati Mojokerto terpilih, Muhammad Al Barra mengaku siap mengikuti proses pelantikan. “Insya Allah besok kita siap melaksanakan plantikan. Dua hari ini kita sudah melakukan gladi kotor dan bersih semoga besok pelantikan bisa berjalan lancar,” ungkapnya, Rabu (19/2/2025).

    Gus Barra (panggilan akrab, red) berharap kedepan ia bersama Wakil Bupati Mojokerto terpilih, Muhammad Rizal Oktavian bisa merealisasikan visi misi pasangan Mubarok (Muhammad Al Barra-Muhammad Rizal Oktavian). Yakni membawa Kabupaten Mojokerto lebih maju, adil, dan makmur.

    “Harapannya kedepan, kita bisa merealisasikan visi misi dan program kerja kita kepada masyarakat di Kabupaten Mojokerto,” tegasnya.

    Pasangan nomor urut 2 ini, berhasil meraih 372.537 suara atau 53,38 persen dalam Pemilihan Bupati (Pilbup) Mojokerto 2024 lalu. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mojokerto menetapkan Muhammad Al Barra dan Muhammad Rizal Oktavian sebagai Bupati dan Wakil Bupati Mojokerto terpilih 2025-2030.

    Pasangan Gus Barra dan dr Rizal merupakan putra tokoh besar di Kabupaten Mojokerto. Gus Barra merupakan putra pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Amanatul Ummah, KH Asep Saifuddin Chalim, sementara dr Rizal merupakan putra Achmady, Bupati Mojokerto 2 periode, yakni tahun 2000-2005 dan tahun 2005-2010.

    Keduanya diusung diusung enam partai parlemen yang menguasai 25 atau 50 persen dari 50 kursi DPRD Kabupaten Mojokerto periode 2024-2029. Yaitu NasDem, Demokrat, PAN, PPP, Gerindra dan Perindo. Pasangan Mubarok juga didukung enam partai nonparlemen, yakni Hanura, PBB, PKN, Gelora, Ummat dan Garuda. [tin/beq]

  • Respons Komisi X DPR soal Isu Mendikti Satryo Digantikan Brian Yuliarto

    Respons Komisi X DPR soal Isu Mendikti Satryo Digantikan Brian Yuliarto

    Respons Komisi X DPR soal Isu Mendikti Satryo Digantikan Brian Yuliarto
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Komisi X DPR RI berharap posisi Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (
    Mendiktisaintek
    ) dijabat kembali oleh orang yang tepat, jika
    Satryo Soemantri Brodjonegoro
    benar-benar terkena
    reshuffle
     atau dikeluarkan dari Kabinet Merah Putih.
    “Yang terpenting, harapan kami pengganti ini harus lebih hebat, lebih bagus, visi misi terhadap pendidikan tinggi, saintek itu harus lebih bagus, lebih hebat dari Prof Satryo,” ujar Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Lalu Hadrian di Gedung DPR RI, Rabu (19/2/2025).
    Saat ditanya mengenai kabar posisi Satryo akan digantikan profesor asal Institut Teknologi Bandung (ITB) bernama
    Brian Yuliarto
    , Lalu Hadrian enggan memastikan dan mengaku belum mengetahuinya.
    “Ya kalau kami belum mendengar siapa calon pengganti beliau. Karena yang memilih Presiden Prabowo, dan kalau itu benar tentu beliau lebih paham, beliau lebih mengerti
    track record
    -nya pengganti Prof Satryo,” katanya.
    Terlepas dari hal itu, Lalu Hadrian menekankan bahwa sosok yang akan menjabat Mendiktisaintek harus bisa menerjemahkan visi misi Prabowo di bidang pendidikan tinggi, sains, dan teknologi.
    “Dan harus mampu mengakomodasi semua kebutuhan masyarakat, terutama di perguruan tinggi, terutama di pendidikan tinggi, sains, dan teknologi,” ujarnya.
    Sebagai informasi, beredar kabar bahwa Presiden Prabowo akan mengumumkan
    reshuffle
    kabinet pada Rabu sore ini. Salah satu yang diganti disebut-sebut adalah
    Mendiktisaintek Satryo Soemantri
    Brodjonegoro.
    Merespons hal itu, Lalu Hadrian mengatakan bahwa hingga saat ini Komisi X belum mendapat informasi resmi terkait rencana tersebut.
    Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu pun mengaku terkejut mendengar kabar Satryo bakal terkena
    reshuffle
    .
    “Ya, kami di Komisi X belum mendengar, bahkan terkejut mendengar berita ini. Tapi kalau pun itu benar, reshuffle ini kan hak prerogatif presiden. Tentu langkah yang diambil Presiden Prabowo dengan me-
    reshuffle
    salah satu pembantunya, ya kami serahkan kepada beliau. Beliau yang lebih paham,” ujarnya.
    Dia pun menilai bahwa kinerja Satryo selama menjabat sebagai Mendiktisaintek berjalan baik. Dalam beberapa bulan terakhir, Komisi X DPR selalu berkoordinasi dalam pembahasan program-program pendidikan tinggi.
    “Beberapa kali beliau rapat kerja dengan kami, menyampaikan program-program pendidikan tinggi, salah satunya mengawal sekolah unggulan Garuda,” kata Lalu Hadrian.
    “Kemudian dalam rapat terakhir, beliau juga ngotot sebetulnya agar anggaran untuk pendidikan tinggi, baik itu beasiswa, BOPTN, dan sebagainya, tidak terganggu oleh efisiensi anggaran,” ujarnya lagi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.