BUMN: BNI

  • Dikira Intel, Pejalan Kaki Nyaris Dikeroyok Massa Demonstran di DPR

    Dikira Intel, Pejalan Kaki Nyaris Dikeroyok Massa Demonstran di DPR

    Bisnis.com, JAKARTA – Seorang pejalan kaki nyaris diamuk massa karena dianggap intel atau aparat penegak hukum yang sedang menyamar dalam aksi demo DPR, Senin (25/8/2025).

    Dari pantauan Bisnis pada Senin malam, massa mulanya mengepung satu orang yang diduga intel. Teriakan provokasi pun untuk menghakimi orang tersebut tak terbendung.

    Pemuda yang diduga intel itu memiliki postur badan kurus, berambut panjang dengan mengenakan baju berwarna hitam dan celana jeans.

    Namun, salah satu dari massa mengamankannya.

    “Lu Intel ga?” ucap salah satu pendemo sambil merangkul orang tersebut.

    “Enggak, bang,” jawab pemuda yang diduga Intel tersebut.

    Setelah rangkulan dilepas, pemuda itu mengatakan bahwa dirinya hanya pejalan kaki yang sedang melintas.

    Sebagai informasi, sampai pukul 19.37 WIB, massa masih melakukan unjuk rasa di Jalan Pejompongan Raya, Jakarta Pusat. Pendemo berasal dari berbagai kalangan salah satunya pelajar SMA/SMK.

    Ratusan demonstran mulai membakar ban, kayu dan sampah di depan Gedung BNI di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat.

    Berdasarkan pantauan Bisnis di lokasi pada pukul 19.30 WIB, para demonstran masih tetap bertahan meskipun sudah melewati jam penyampaian aspirasi yaitu pukul 18.00 WIB. Bahkan, ada beberapa pendemo yang mulai membakar ban, kayu dan sampah lainnya di depan Gedung BNI Pejompongan.

    Tidak hanya itu, massa yang sebelumnya mulai membubarkan diri satu per satu juga kembali memadati jalan di depan Gedung BNI Pejompongan.

    Bahkan, dari ratusan massa tersebut, ada beberapa orang yang membawa kayu yang sudah terbakar api untuk dilemparkan ke barikade Polisi.

    Beberapa pendemo terlihat mulai kelelahan dan meminta-minta air kepada pengendara motor dan warga yang merangsek masuk ke arena pertarungan untuk melintas.

    Polisi sendiri sampai saat ini memilih untuk bertahan dan tidak melepaskan tembakan air mata ke arah demonstran. Sementara itu, para pendemo terus memancing Polisi dengan menembakkan petasan serta batu.

  • Lomba digitalisasi pasar, dongkrak pertumbuhan ekonomi Jakarta

    Lomba digitalisasi pasar, dongkrak pertumbuhan ekonomi Jakarta

    Lomba digitalisasi pasar, dongkrak pertumbuhan ekonomi Jakarta

    Lomba digitalisasi pasar, dongkrak pertumbuhan ekonomi Jakarta
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Minggu, 24 Agustus 2025 – 18:31 WIB

    Elshinta.com – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan, digitalisasi menjadi kunci untuk membangkitkan kembali pasar tradisional Ibu Kota, termasuk Pasar Tanah Abang yang sempat lesu. Pernyataan itu dia sampaikan saat mengumumkan pemenang Lomba Digitalisasi Pasar Tahun 2025 di Jakarta, Kamis (21/8/2025).

    “Digitalisasi tidak bisa dihindarkan. Kalau tidak dilombakan, tidak diadu, pasarnya tidak diamati, pasti tidak akan terjadi lompatan,” ujar Pramono.

    Dia mencontohkan Pasar Santa yang transaksi digitalnya melonjak hingga 40 persen lebih setelah program digitalisasi. Menurut dia, penggunaan QRIS di 20 pasar yang dilibatkan lomba bahkan naik hampir 47 persen dan jumlah pengguna NPWP juga meningkat dari 1.720 menjadi 2.129.

    “Terbukti dari hasil penjurian, penggunaan QRIS di 20 pasar tersebut naik hingga 47 persen hanya dalam waktu 20 hari masa perlombaan,” ucapnya.

    Pramono menyebut, manfaat digitalisasi bukan hanya meningkatkan transaksi, tapi juga mengurangi kejahatan di pasar.

    “Copetnya pasti berkurang. Mau nyopet apa yang dicopet? Premanisme juga pelan-pelan berkurang,” ungkapnya.

    Dalam pidatonya, Pramono menegaskan, Jakarta tetap menjadi motor ekonomi nasional. Pada triwulan lalu, pertumbuhan ekonomi Jakarta tercatat 5,18 persen lebih tinggi dari rata-rata nasional 5,12 persen.

    “Artinya tumbuh di atas rata-rata nasional,” katanya.

    Pramono juga mengapresiasi kolaborasi Bank Indonesia, OJK, dan Perumda Pasar Jaya. Berkat lomba digitalisasi, sejumlah bank besar seperti BRI, Mandiri, BNI, BCA, dan Bank Jakarta ikut berlomba menghadirkan layanan transaksi modern bagi pedagang.

    “Karena ini sifat manusia, kan tidak mau kalah. Maka bank-bank itu bersaing, dan hasilnya alhamdulillah maksimal,” tuturnya.

    Dia memastikan lomba digitalisasi pasar akan kembali digelar tahun depan dengan juri yang lebih bergengsi.

    “Saya akan ajak Ibu Menteri Keuangan sebagai juri. Pasti ikut lah,” katanya.

    Dalam kesempatan yang sama, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Basri Baco menegaskan dukungan penuh terhadap program digitalisasi pasar yang tengah dijalankan Pemprov DKI. Menurutnya, langkah itu sejalan dengan visi menjadikan Jakarta sebagai kota global.

    Ke depan, lanjut dia, seluruh pasar di Jakarta akan diperbaiki dan direvitalisasi agar lebih layak, bersih, serta nyaman. Tak hanya fisik bangunan, tetapi juga akses dan kemudahan transaksi.

    “Harapannya, pengelola, pedagang, dan pengunjung semuanya mendapat manfaat positif. Program ini akan kita lakukan secepat-cepatnya terhadap kurang lebih 144 pasar yang ada di DKI Jakarta,” ujarnya.

    “Harus kita lakukan secepat mungkin dalam rangka mengejar target Jakarta sebagai kota global,” tandasnya.

    Sebagai informasi, lomba digitalisasi pasar berlangsung 20 hari, mulai 22 Juli hingga 10 Agustus 2025, diikuti oleh 20 pasar binaan Pasar Jaya sebagai proyek percontohan. Proses penilaian lomba dilakukan dalam dua tahap, yakni Periode I pada 22-25 Juli 2025 dan Periode II pada 6-10 Agustus 2025.

    Penilaian lomba terbagi dalam dua aspek, yaitu Aspek Pasar yang dinilai oleh tim juri dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, serta Aspek Digitalisasi Perbankan yang dinilai oleh OJK dan Bank Indonesia berdasarkan laporan dari bank peserta. 

    Dua puluh pasar yang saat ini dilibatkan akan menjadi percontohan bagi pasar- pasar aktif lain yang dikelola oleh Perumda Pasar Jaya.

    Raih Tiga Penghargaan Bank Jakarta memperoleh tiga kategori penghargaan sekaligus, diantaranya sebagai Mitra Perbankan Terbaik Kategori Pasar B (Pasar Koja) dan Pasar A (Pasar Mayestik), serta sebagai Mitra Bank Literasi Keuangan Terbaik Kedua.

    Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama Bank Jakarta, Agus H. Widodo menyampaikan terima kasih atas penghargaan yang diberikan kepada Bank Jakarta. Ia juga menyampaikan bahwa Bank Jakarta menjadikan Lomba Digitalisasi Pasar ini sebagai ajang untuk mendorong literasi dan inklusi keuangan.  

    “Kami memandang digitalisasi pasar tradisional sebagai bagian dari transformasi ekosistem keuangan Jakarta. Upaya ini tidak hanya menghadirkan kemudahan transaksi melalui QRIS dan EDC, tetapi juga membuka akses yang lebih luas bagi para pelaku UMKM untuk masuk dalam sistem keuangan formal. Bank Jakarta berkomitmen menjadikan digitalisasi sebagai fondasi pemberdayaan ekonomi kerakyatan yang berkelanjutan,” ujar Agus.

    Berikut pemenang Lomba Digitalisasi Pasar 2025:

    Aspek Pasar:

    – Pasar Digital Terbaik Tipe A: Pasar Mayestik (Mitra Bank Jakarta).

    – Pasar Digital Terbaik Tipe B: Pasar Koja Baru (Mitra Bank Jakarta).

    – Pasar Digital Terbaik Tipe C: Pasar Lenteng Agung (Mitra Bank BRI).

    Aspek Perbankan:

    – Kategori Program Literasi Terbaik & Teraktif: Juara 1 Bank Mandiri, Juara 2 Bank Jakarta.

    – Kategori Akses Keuangan Termasif: Juara 1 Bank Mandiri, Juara 2 Bank BRI.

    – Kategori Digitalisasi Keuangan Terbaik: Juara 1 Bank BNI, Juara 2 Bank BCA.

    Sumber : Elshinta.Com

  • DKI kemarin, kemacetan di TB Simatupang hingga kebakaran di Jakbar

    DKI kemarin, kemacetan di TB Simatupang hingga kebakaran di Jakbar

    Jakarta (ANTARA) – Sejumlah peristiwa penting dan menarik terjadi di Jakarta pada Minggu (24/8) antara lain Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyiapkan sejumlah langkah untuk mengatasi kemacetan di kawasan TB Simatupang hingga kebakaran melanda sebuah rumah toko (ruko) di Jalan Jelambar Jaya 3, RT 08/RW 02, Jelambar Baru, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.

    Berikut lima pemberitaan DKI Jakarta kemarin yang masih dapat dinikmati para pembaca untuk mengawali pagi hari ini:

    1. Langkah Pemprov DKI atasi kemacetan di kawasan TB Simatupang

    Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyiapkan sejumlah langkah penanganan jangka pendek dan menengah untuk mengatasi kemacetan di kawasan TB Simatupang, Cilandak, Jakarta Selatan.

    Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Koordinator Staf Khusus Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Yustinus Prastowo usai menggelar rapat terbatas bersama sejumlah pejabat Pemprov DKI Jakarta, Sabtu (23/8).

    Berita selengkapnya klik di sini

    2. Pramono senang dapat berpartisipasi di wondr ITB Ultra Marathon

    Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo mengaku senang dan gembira dapat berpartisipasi dalam kegiatan wondr ITB Ultra Marathon.

    “Saya sungguh sangat gembira karena ultra marathon ini tanpa banyak yang tahu sebenarnya saya termasuk yang selalu mengikuti,” katanya saat memberikan sambutan di Gedung Grha BNI Sudirman, Jakarta Pusat, Minggu.

    Berita selengkapnya klik di sini

    3. PAM Jaya segera tuntaskan sejumlah galian untuk air perpipaan

    Perusahaan Umum Daerah (Perumda) PAM Jaya saat ini berupaya menuntaskan pekerjaan konstruksi pemasangan pipa air minum di beberapa wilayah sebagai upaya peningkatan infrastruktur serta pemerataan suplai air.

    Direktur Utama PAM Jaya Arief Nasrudin di Jakarta, Minggu, mengatakan bahwa pekerjaan ini dilakukan demi percepatan pemerataan layanan air minum perpipaan yang aman dan berkualitas untuk seluruh warga Jakarta.

    Berita selengkapnya klik di sini

    4. Pemprov salurkan Kartu Lansia Jakarta kepada 60 warga Tamansari

    Dinas Sosial (Dinsos) DKI Jakarta mendistribusikan bantuan Kartu Lansia Jakarta (KLJ) kepada 60 warga lanjut usia (lansia) di wilayah Kelurahan Tamansari, Jakarta Barat, pada Minggu.

    KLJ diberikan kepada warga dengan kategori lansia berusia minimal 60 tahun ke atas, berdomisili (ber-KTP Jakarta), termasuk dalam kategori miskin atau rentan miskin, serta tidak memiliki penghasilan tetap.

    Berita selengkapnya klik di sini

    5. Kebakaran landa ruko di Grogol Petamburan Jakbar

    Kebakaran melanda sebuah rumah toko (ruko) di Jalan Jelambar Jaya 3, RT 08/RW 02, Jelambar Baru, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Minggu sore.

    Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat (Jakbar) Syarifudin menyebutkan pihaknya menerima informasi kebakaran tersebut sekitar pukul 15.52 WIB.

    Berita selengkapnya klik di sini

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • wondr ITB Ultra Marathon 2025 Diikuti 7 Ribu Pelari, Ada Hadiah Ratusan Juta!

    wondr ITB Ultra Marathon 2025 Diikuti 7 Ribu Pelari, Ada Hadiah Ratusan Juta!

    Jakarta

    Ikatan Alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) kembali mengadakan ajang ultra marathon yang kini bertajuk wondr ITB Ultra Marathon 2025. Acara yang diperkirakan akan diikuti 7 ribu orang ini akan memiliki rute Jakarta-Bandung dengan total jarak 180 km.

    Lomba yang dilaksanakan pada 26 September 2025 ini akan dimulai dari Grha BNI Jakarta Pusat dan berakhir di ITB. Rutenya akan melalui Bogor, Puncak, Cianjur, Padalarang, dan Cimahi.

    Perlombaan akan dibagi dalam beberapa kategori meliputi Individu 180K, Relay 2 – 90K, Relay 4 – 45K, Relay 8 – 22K, dan terakhir Relay 16 – 11K. Start akan dimulai Jumat, 25 September pukul 21.00 WIB dan berakhir pada Minggu, 28 September 2025 pukul 11.00 WIB dengan cut off time selama 38 jam.

    Rektor Institut Teknologi Bandung Prof Dr Ir Tatacipta Dirgantara, MT menuturkan acara ini dimulai pertama kali pada tahun 2017. Sejak saat itu, acara Ultra Marathon semakin berkembang dan diikuti oleh banyak orang, termasuk masyarakat umum.

    Prof Dirgantara menyebut acara ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi para alumni ITB, melainkan juga penggalangan dana untuk keperluan beasiswa dan pengembangan di ITB.

    “Dan ini akan membuat solidaritas itu semakin besar, jejaring semakin luas dan kolaborasi semakin banyak. Jadi mudah-mudahan event ini akan menjadi event yang terus tumbuh, menjadi event yang besar dan membawa manfaat bagi kita semua,” ucap Prof Dirgantara.

    Ketua Panitia Pelaksana wondr ITB Ultra Marathon 2025 Aleks Suhanto mengatakan perlombaan akan dibagi menjadi 16 etape dengan masing-masing jarak 10-12 km, menyesuaikan kondisi di lapangan. Pihaknya juga akan memanfaatkan aset-aset BNI, sebagai sponsor, di sepanjang lintasan untuk keperluan pelari.

    wondr ITB Ultra Marathon 2025 bakal memberikan hadiah total lebih dari Rp 300 juta untuk peserta.

    “Hadiah yang akan diberikan oleh panitia adalah kira-kira lebih dari 300 juta rupiah nanti. Detailnya nanti bisa saya sampaikan bahwa untuk kategori juara 1 kira-kira Rp 12 juta, juara 2 untuk Rp 10 juta, dan juara 3, Rp 8 juta,” jelas Aleks.

    Untuk pendaftaran wondr ITB Ultra Marathon 2025, bisa langsung KLIK DI SINI

    Keamanan dan Medis wondr ITB Ultra Marathon 2025

    Berkaitan dengan persiapan keamanan dan medis, Aleks menjelaskan pihaknya akan mempersiapkan setidaknya 250 marshal sepanjang rute. Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan fasilitas-fasilitas kesehatan di sepanjang lintasan antara Jakarta-Bandung.

    Aleks menambahkan nantinya wondr ITB Ultra Marathon 2025 juga akan menyediakan 3 ambulan beberapa titik. Diharapkan pertolongan pada peserta yang mengalami masalah medisnya nanti bisa dilakukan dengan lebih cepat.

    “Terkait persiapan ambulans, kita buat tiga seksi, jadi seksi pertama adalah dari Jakarta sampai Ciawi. Terus kemudian nanti ada satu lagi, seksi dua itu dari ambulans dari Ciawi sampai Cianjur. Nah, seksi ketiganya nanti dari Cianjur sampai ke Bandung,” tutur Aleks.

    Selain tim medis, Aleks menuturkan pihaknya juga telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk mengamankan perlombaan, khususnya di titik-titik rawan. Terlebih perlombaan dimulai dari malam hari dan selesai di pagi harinya.

    “Dimulai dari proses perizinannya sudah kita lakukan, kemudian nantinya kita minta dukungan keamanan dari aparat setempat,” jelasnya.

    “Dan yang tidak kalah penting adalah di titik-titik rawan, karena kita sudah membuat evaluasi, titik-titik rawan itu kan di antara jam 2 sampai jam 3 pagi. Kita akan menyiapkan beberapa motoris untuk melakukan mobil, pengamanan mobil sepanjang etape tersebut,” tandas Aleks.

    Halaman 2 dari 2

    Simak Video “Beda dengan Bali, Warga Jakbar dan Bandung Siap dengan Program Wolbachia “
    [Gambas:Video 20detik]
    (avk/kna)

  • BNI Dukung ITB dengan Kartu Kredit hingga TapCash Edisi Khusus

    BNI Dukung ITB dengan Kartu Kredit hingga TapCash Edisi Khusus

    Jakarta

    PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI terus mempertegas komitmennya dalam mendukung pengembangan pendidikan tinggi di Indonesia melalui kolaborasi strategis bersama Institut Teknologi Bandung (ITB) dan jaringan alumninya.

    Dukungan ini diwujudkan lewat berbagai inovasi keuangan inklusif yang diperkenalkan dalam acara Community Run di kawasan Car Free Day Sudirman, Jakarta, Minggu (24/8/2025). Agenda ini menjadi rangkaian pra-event menuju ajang utama wondr ITB Ultra Marathon 2025.

    Salah satu terobosan yang dihadirkan adalah Kartu Kredit Affinity BNI-ITB, di mana setiap transaksi pengguna secara otomatis menyumbangkan 0,3 persen ke Dana Lestari ITB untuk mendukung program beasiswa, riset, serta pengembangan akademik berkelanjutan.

    Direktur Utama BNI, Putrama Wahju Setyawan, menjelaskan bahwa kartu ini tidak hanya memberi kemudahan bertransaksi, tetapi juga menjadi bentuk nyata kontribusi pengguna bagi keberlangsungan pendidikan melalui Dana Lestari ITB.

    “Setiap transaksi dengan kartu ini otomatis menyisihkan sebagian dana untuk beasiswa, riset, dan pengembangan akademik. Dengan begitu, para pengguna turut berkontribusi bagi keberlanjutan pendidikan di Indonesia,” ujar Putrama dalam keterangan tertulisnya, Minggu (24/8/2025).

    Penyerahan simbolis kartu dilakukan Putrama kepada Menteri Kesehatan sekaligus alumni ITB, Budi Gunadi Sadikin, disaksikan oleh Wakil Komisaris Utama BNI Tedi Bharata, Rektor ITB Tatacipta Dirgantara, serta jajaran direksi BNI.

    Rektor ITB menyampaikan apresiasinya terhadap gelaran tersebut. Ia menilai ITB Ultra Marathon yang telah berlangsung sejak 2017 selalu mendapatkan antusiasme besar dari para alumni.

    “ITB Ultra Marathon yang dimulai sejak 2017 terus mendapat antusiasme besar dari alumni. Kami berterima kasih kepada BNI yang sejak awal konsisten mendukung ajang ini dan kini kembali hadir lewat inovasi baru untuk memperkuat ekosistem pendidikan ITB,” ujar Tatacipta.

    Selain kartu kredit, BNI juga menghadirkan Kartu Debit Alumni Co-Branding ITB yang berfungsi ganda sebagai identitas alumni, kartu debit, sekaligus uang elektronik TapCash. Kartu ini secara simbolis diserahkan Putrama kepada Gubernur Jakarta, Pramono Anung, disaksikan oleh Komisaris Utama BNI Omar Sjawaldy Anwar.

    BNI turut meluncurkan TapCash edisi khusus wondr ITB Ultra Marathon 2025 dengan desain terbatas. Mockup kartu ini diserahkan Wakil Direktur Utama BNI, Alexandra Askandar, kepada Rektor ITB, disaksikan Wakil Komisaris Utama BNI Tedi Bharata.

    Melalui rangkaian inovasi ini, BNI menegaskan peranannya dalam mendukung ITB dan alumninya, sekaligus memperkuat ekosistem pendidikan nasional yang inklusif, berdaya, dan berkelanjutan.

    (akn/ega)

  • Pramono senang dapat berpartisipasi di Fun Run ITB Ultra Marathon 2025

    Pramono senang dapat berpartisipasi di Fun Run ITB Ultra Marathon 2025

    Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo saat melakukan flag off Fun Run ITB Ultra Marathon 2025 di Gedung Grha BNI Sudirman, Jakarta Pusat, Minggu (24/8/2025). ANTARA/HO-Dinas Kominfotik Pemprov DKI Jakarta

    Pramono senang dapat berpartisipasi di Fun Run ITB Ultra Marathon 2025
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Minggu, 24 Agustus 2025 – 11:45 WIB

    Elshinta.com – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo mengaku senang dan gembira dapat berpartisipasi dalam kegiatan Fun Run ITB Ultra Marathon 2025.

    “Saya sungguh sangat gembira karena ultra marathon ini tanpa banyak yang tahu sebenarnya saya termasuk yang selalu mengikuti,” katanya saat memberikan sambutan di Gedung Grha BNI Sudirman, Jakarta Pusat, Minggu.

    Pramono yang juga melakukan flag off, mengucapkan selamat kepada para peserta fun run dan berharap gelaran utama ultra marathon pada 26 September nanti dapat berjalan dengan lancar.

    “Selamat menikmati fun run ini, yang paling penting Ultra Marathon tanggal 26 September berlangsung dengan baik,” katanya.

    Sementara itu, Rektor Institut Teknologi Bandung (ITB), Tatacipta Dirgantara menjelaskan, acara ini adalah bagian dari acara Road to Ultra Marathon ITB, yang akan diselenggarakan pada 26-28 September 2025. Tatacipta menyebutkan, acara lari yang berlangsung dua hari dua malam dari Jakarta hingga Bandung ini menjadi ajang reuni bagi ribuan alumni.

    “Kegiatan ini menjadi wahana untuk alumni ITB untuk menjadi lebih hijau, lebih guyub karena untuk merancang kegiatan lari dua hari dua malam tentu saja perlu persiapan dan kolaborasi,” katanya.

    Ia berharap kegiatan ini akan membawa manfaat dan kebaikan bersama bagi para alumni ITB untuk saling bersilaturahmi. Direktur Utama BNI, Putrama Wahju Setyawan menjelaskan, kerja sama antara BNI dan ITB telah terjalin sejak 1968, sedangkan untuk ITB Ultra Marathon, kerja sama ini telah berlangsung sejak 2017.

    “Ini yang akan menempuh jarak 180 km dan akan start dari Graha BNI dan finish di Kampus ITB Ganesha Bandung melalui jalur Puncak,” kata Putrama.

    Penyelenggaraan Wondr ITB Ultra Marathon ini mengusung tema “Run for Stronger Unity in Diversity”. Selain kebersamaan untuk berlari, kegiatan ini sekaligus digelar untuk penggalangan dana lestari ITB guna mendukung riset, inovasi, beasiswa, pengembangan SDM, infrastruktur pendidikan, dan peningkatan reputasi global ITB.

    Seperti diketahui, wondr ITB Ultra Marathon merupakan wadah pertemuan lintas generasi dan latar belakang, baik alumni maupun non-alumni untuk bertemu dan mempererat rasa persaudaraan. Memasuki tahun ke-7 penyelenggaraannya, wondr ITB Ultra Marathon 2025 kembali menghadirkan rute ikonik Jakarta–Bandung sejauh 180 km melalui Bogor, Puncak, Cianjur, Padalarang, dan Cimahi.

    Sumber : Antara

  • Merdeka Run rayakan HUT RI dengan semangat persatuan

    Merdeka Run rayakan HUT RI dengan semangat persatuan

    Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya melayani permintaan swafoto dari sejumlah peserta lari selepas dia bersama rombongan alumni Akmil 2011 \”Pandurilastaka\” selesai berlari dan telah melewati garis finish Merdeka Run 8.0 K di depan Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (24/8/2025). ANTARA/Genta Tenri Mawangi.

    Seskab Teddy: Merdeka Run rayakan HUT RI dengan semangat persatuan
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Minggu, 24 Agustus 2025 – 16:57 WIB

    Elshinta.com – Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya menjelaskan acara balap lari Merdeka Run 8.0 K yang merupakan agenda terakhir perayaan HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia bertujuan membangkitkan semangat merayakan HUT Kemerdekaan RI dengan aktivitas olahraga yang menyatukan masyarakat.

    Teddy, yang turut berlari bersama 8.000 lebih peserta Merdeka Run 8.0 K, pun berterima kasih kepada semua pelari yang telah berkumpul sejak Minggu pagi pukul 05.30 WIB dan berlari bersama-sama dari garis start di depan Istana Merdeka, dan mengakhiri larinya juga di titik yang sama.

    “Terima kasih banyak atas partisipasi masyarakat yang telah berkumpul dan bersiap untuk berlari bersama semenjak dini hari. Peserta yang hadir melebihi dari kuota pendaftaran. Sebanyak lebih dari 8.000 orang datang dari Jakarta dan sekitarnya, maupun dari luar kota. Terima kasih juga kepada masyarakat yang telah memberikan semangat di sepanjang ajang lari ini. Anda semua luar biasa!” kata Seskab Teddy saat dihubungi di Jakarta, Minggu, selepas acara Merdeka Run 8.0 K rampung digelar.

    Seskab Teddy lanjut menjelaskan alasan olahraga lari dipilih sebagai penghujung rangkaian perayaan HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.

    “Melalui Merdeka Run, pemerintah ingin semangat peringatan kemerdekaan tidak hanya dirayakan dengan upacara khidmat, tetapi juga melalui aktivitas yang menyatukan masyarakat dalam energi positif. Olahraga juga dipilih sebagai sarana untuk mendorong gaya hidup sehat dan aktif bagi masyarakat,” ujar Teddy Indra Wijaya.

    Dalam kesempatan yang sama, Teddy pun berharap berbagai rangkaian acara merayakan HUT Ke-80 Kemerdekaan RI dapat menjadikan Agustus sebagai bulan yang ditunggu-tunggu masyarakat.

    “Dengan berbagai rangkaian acara ini, diharapkan bulan Agustus akan selalu menjadi bulan yang ditunggu-tunggu, karena banyaknya berbagai kegiatan yang bisa diikuti oleh masyarakat! Merdeka!” sambung Seskab Teddy.

    Seskab Teddy bersama Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi dan Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo melepas ribuan pelari Merdeka Run dalam sesi flag off tepat pada pukul 06.30 WIB. Dalam sesi itu, seiring dengan mulai berlarinya para peserta, Teddy, Prasetyo, dan Dito juga memberi semangat secara langsung kepada para pelari.

    Selepas itu, Seskab Teddy bersama kelompok lechting-nya dari abituren Akademi Militer Magelang Tahun 2011 “Pandurilastaka”. Sepanjang berlari, Teddy memanggul tongkat bendera Merah Putih dan berlari dalam satu irama yang sama dengan teman-temannya dari Pandurilastaka. Rombongan itu, yang mengambil rute 8 kilometer, menempuh perjalanan dari Jalan Medan Merdeka Utara menuju Jalan Merdeka Barat, Jalan Thamrin, Jalan Jenderal Sudirman hingga BNI City, kemudian memutar balik menuju Istana Merdeka.

    Di sepanjang jalan hingga sampai garis finish, sejumlah peserta yang mengidolakan Teddy memanfaatkan momen itu untuk berfoto bersama. Teddy pun melayani permintaan swa foto tersebut setelah melewati garis finish.

    Sumber : Antara

  • Semarak Road to Wondr ITB Ultra Marathon 2025, Ajang Reuni Alumni ITB – Page 3

    Semarak Road to Wondr ITB Ultra Marathon 2025, Ajang Reuni Alumni ITB – Page 3

    “Melalui rute yang diambil adalah start dari Geraha BNI, kemudian nanti menuju Bogor, Puncak, Cianjur, Padalarang, kemudian finish di ITB Ganesha,” ujar Ketua Panitia Pelaksana wondr ITB Ultra Marathon 2025, Aleks Suhanto, dalam sesi Konferensi Pers Wondr ITB Ultra Marathon, di Grha BNI, pada Minggu, (24/8/2025).

    Seperti tradisi sebelumnya, rute ikonik kembali dihadirkan. Mulai dari rute Jakarta – Bogor – Puncak – Cianjur – Padalarang – Cimahi, dan berakhir di Bandung.

    Lintas ini diambil bukan sekadar lintasan panjang semata, melainkan jalur ini menyimpan cerita di setiap kilometernya, mulai dari hiruk-pikuk perkotaan, tanjakan menantang di kawasan Puncak, panorama hijau Jawa Barat yang menyejukkan, hingga akhirnya menutup perjalanan di Kota Bandung, kota bersejarah yang menjadi rumah bagi ITB.

     

     

  • Seskab Teddy: Merdeka Run rayakan HUT RI dengan semangat persatuan

    Seskab Teddy: Merdeka Run rayakan HUT RI dengan semangat persatuan

    “Terima kasih banyak atas partisipasi masyarakat yang telah berkumpul dan bersiap untuk berlari bersama semenjak dini hari. Peserta yang hadir melebihi dari kuota pendaftaran. Sebanyak lebih dari 8.000 orang datang dari Jakarta dan sekitarnya, maupun

    Jakarta (ANTARA) – Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya menjelaskan acara balap lari Merdeka Run 8.0 K yang merupakan agenda terakhir perayaan HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia bertujuan membangkitkan semangat merayakan HUT Kemerdekaan RI dengan aktivitas olahraga yang menyatukan masyarakat.

    Teddy, yang turut berlari bersama 8.000 lebih peserta Merdeka Run 8.0 K, pun berterima kasih kepada semua pelari yang telah berkumpul sejak Minggu pagi pukul 05.30 WIB dan berlari bersama-sama dari garis start di depan Istana Merdeka, dan mengakhiri larinya juga di titik yang sama.

    “Terima kasih banyak atas partisipasi masyarakat yang telah berkumpul dan bersiap untuk berlari bersama semenjak dini hari. Peserta yang hadir melebihi dari kuota pendaftaran. Sebanyak lebih dari 8.000 orang datang dari Jakarta dan sekitarnya, maupun dari luar kota. Terima kasih juga kepada masyarakat yang telah memberikan semangat di sepanjang ajang lari ini. Anda semua luar biasa!” kata Seskab Teddy saat dihubungi di Jakarta, Minggu, selepas acara Merdeka Run 8.0 K rampung digelar.

    Seskab Teddy lanjut menjelaskan alasan olahraga lari dipilih sebagai penghujung rangkaian perayaan HUT Ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.

    “Melalui Merdeka Run, pemerintah ingin semangat peringatan kemerdekaan tidak hanya dirayakan dengan upacara khidmat, tetapi juga melalui aktivitas yang menyatukan masyarakat dalam energi positif. Olahraga juga dipilih sebagai sarana untuk mendorong gaya hidup sehat dan aktif bagi masyarakat,” ujar Teddy Indra Wijaya.

    Dalam kesempatan yang sama, Teddy pun berharap berbagai rangkaian acara merayakan HUT Ke-80 Kemerdekaan RI dapat menjadikan Agustus sebagai bulan yang ditunggu-tunggu masyarakat.

    “Dengan berbagai rangkaian acara ini, diharapkan bulan Agustus akan selalu menjadi bulan yang ditunggu-tunggu, karena banyaknya berbagai kegiatan yang bisa diikuti oleh masyarakat! Merdeka!” sambung Seskab Teddy.

    Seskab Teddy bersama Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi dan Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo melepas ribuan pelari Merdeka Run dalam sesi flag off tepat pada pukul 06.30 WIB. Dalam sesi itu, seiring dengan mulai berlarinya para peserta, Teddy, Prasetyo, dan Dito juga memberi semangat secara langsung kepada para pelari.

    Selepas itu, Seskab Teddy bersama kelompok lechting-nya dari abituren Akademi Militer Magelang Tahun 2011 “Pandurilastaka”. Sepanjang berlari, Teddy memanggul tongkat bendera Merah Putih dan berlari dalam satu irama yang sama dengan teman-temannya dari Pandurilastaka. Rombongan itu, yang mengambil rute 8 kilometer, menempuh perjalanan dari Jalan Medan Merdeka Utara menuju Jalan Merdeka Barat, Jalan Thamrin, Jalan Jenderal Sudirman hingga BNI City, kemudian memutar balik menuju Istana Merdeka.

    Di sepanjang jalan hingga sampai garis finish, sejumlah peserta yang mengidolakan Teddy memanfaatkan momen itu untuk berfoto bersama. Teddy pun melayani permintaan swa foto tersebut setelah melewati garis finish.

    Pewarta: Genta Tenri Mawangi
    Editor: Agus Setiawan
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • ITB Ultra Marathon 2025 by Wondr BNI, Targetkan 5.000 Pelari dengan Hadiah Capai Rp300 Juta – Page 3

    ITB Ultra Marathon 2025 by Wondr BNI, Targetkan 5.000 Pelari dengan Hadiah Capai Rp300 Juta – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – ITB Ultra Marathon by Wondr BNI akan kembali digelar tahun ini, 26-28 September 2025. Mengambil jarak 180 kilometer, ribuan pelari akan diajak membelah jalur dari Grha BNI di Jakarta hingga Bandung.

    Rektor Institut Teknologi Bandung (ITB), Prof. Tatacipta Dirgantara menegaskan, ITB Ultra Marathon bukan hanya sekadar ajang olahraga, tetapi juga wadah silaturahmi sekaligus penggalangan dana lestari bagi kampus.

    “ITB Ultra Marathon ini sudah berlangsung sejak 2017 dan antusiasme alumni sangat besar. Terima kasih kepada BNI yang terus mendukung sejak awal,” kata Prof Tata saat jumpa pers di Grha BNI Jakarta, Jalan Jenderal Sudirman, Minggu (24/8/2025).

    Prof Tata menilai, ajang lari jarak jauh mempunyai banyak manfaat, pertama mempererat silaturahmi alumni, kedua menggalang dana untuk beasiswa dan riset dan kegiga memperluas jejaring dengan masyarakat umum dan perguruan tinggi lain.

    Senada dengan itu, Direktur Kelembagaan BNI, Eko Setyo Nugroho menjelaskan pihaknya melalui acara tersebut sudah menyiapkan integrasi donasi melalui aplikasi Wondr dan juga program kartu kredit khusus alumni ITB.

    “Setiap transaksi kartu kredit ITB, 0,3% akan dikontribusikan ke dana lestari. Saat ini baru ada sekitar 1.200 anggota, jadi masih banyak potensi untuk meningkatkan kontribusi bagi ITB,” dorong dia.