BUMN: BNI

  • 5 Link Resmi Cek Penerima BSU Rp600.000 Oktober 2025

    5 Link Resmi Cek Penerima BSU Rp600.000 Oktober 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – Ada beberapa link resmi yang bisa Anda gunakan untuk cek daftar penerima BSU Rp600.000 bulan Oktober 2025.

    Melansir Antaranews, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan bahwa program BSU akan tetap disalurkan pada semester kedua tahun 2025.

    Akan tetapi, hingga awal Oktober 2025, pemerintah belum merilis jadwal resmi pencairan berikutnya.

    Oleh sebab itu, masyarakat diminta untuk aktif mencari informasi mengenai BSU dan melakukan pengecekan berkala melalui kanal resmi Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) maupun BPJS Ketenagakerjaan guna menghindari informasi yang menyesatkan.

    Cara Cek Penerima BSU September 2025

    1. Melalui Situs Kemnaker

    Masuk ke situs resmi bsu.kemnaker.go.id.
    Masukkan data diri berupa NIK KTP, nama lengkap, nama ibu kandung, nomor HP, serta alamat email.
    Lengkapi kode keamanan yang muncul.
    Klik tombol Cek Status untuk melihat hasil verifikasi.
    Jika lolos, sistem akan menampilkan notifikasi, dan penerima dapat mencairkan dana melalui bank Himbara (BRI, Mandiri, BNI, BTN), Bank Syariah Indonesia, atau PT Pos Indonesia.

    2. Melalui Kantor Pos

    Siapkan NIK dan kode QR yang anda terima di aplikasi Pospay.
    Siapkan juga nomor HP aktif untuk verifikasi data.
    Pergi ke kantor pos: ambil antrean, petugas verifikasi dokumen dan QR code, setelah itu dana Rp 600.000 diserahkan secara tunai.

    3. Melalui Pospay

    Unduh Aplikasi Pospay
    Aplikasi tersedia di Google Play Store atau App Store.
    Daftar atau Login Akun
    Gunakan nomor ponsel aktif dan lakukan verifikasi OTP.
    Masuk ke Menu Pencairan Bantuan
    Pilih kategori “Bantuan Sosial/BSU”.
    Ketik NIK atau Nomor Kepesertaan
    Sistem akan menampilkan status penerima BSU Rp600 ribu.

    4. Situs Kemnaker

    Klik https://bsu.kemnaker.go.id 
    Daftar akun jika belum memiliki akun atau login jika sudah punya akun.
    Akan ada notifikasi apakah Anda penerima atau bukan.

    5.  Situs BPJS Ketenagakerjaan

    Klik link https://www.bpjsketenagakerjaan.go.id 
    Masukkan NIK dan data pribadi
    Anda akan mendapat notifikasi apakah Anda penerima atau bukan.

    Itulah link resmi cek penerima BSU Rp600.000 bulan Oktober 2025.

  • Siap-siap! KRL Tak Berhenti di Stasiun Karet, Naik Turun di BNI City

    Siap-siap! KRL Tak Berhenti di Stasiun Karet, Naik Turun di BNI City

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi mengungkapkan meski tidak akan menutup Stasiun Karet, tetapi aktivitas naik turun penumpang kereta rel listrik (KRL) tidak akan lagi dilayani di stasiun tersebut. 

    Integrasi yang akan dilakukan, kata Dudy, yakni menghentikan operasional di Stasiun Karet sehingga calon penumpang dapat berjalan menuju Stasiun BNI City melalui Stasiun Karet. 

    “Setelah kami melakukan beberapa kali pembicaraan dengan KAI, dengan Pak Erick juga [yang saat itu masih menjadi Menteri BUMN], itu tidak akan ditutup, tetapi akan disambungkan dengan Stasiun BNI City,” ujarnya dalam Media Briefing, Selasa (30/9/2025). 

    Dia juga telah meminta PT Kereta Commuter Indonesia, anak perusahaan PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI, untuk memperbaiki Stasiun Karet. Baik untuk pembangunan kanopi hingga perbaikan lantai peron. 

    “Nanti pinggiran peron [Stasiun Karet] kita kasih pagar. Akses masuk tetap di Karet tetapi kereta tidak berhenti di Karet,” jelasnya. 

    Dengan demikian, penumpang yang akan menggunakan KRL dapat melakukan tap in atau tap out di Stasiun BNI City. 

    Meski demikian, Dudy belum menyebutkan kapan pemberlakuan naik turun penumpang di BNI City akan berlaku maupun operasional di Stasiun Karet akan berhenti.

    Pada tahap awal, akan dilakukan uji coba menghubungkan peron Stasiun Karet dari arah Karet Bivak ke peron ke BNI City. Bila sesuai rencana, pembangunan tersebut akan rampung dan dapat digunakan pada Oktober ini—meski belum disebutkan tanggalnya.

    Setelah itu, Dudy akan memantau uji coba integrasi tersebut dan melihat terlebih dahulu arus penumpang. 

    Untuk mengurangi kepadatan, pemerintah juga akan membuka pintu masuk Stasiun Karet dari arah Pasar Tanah Abang, sehingga calon penumpang tidak perlu lagi menyebrang rel untuk masuk Stasiun Karet. 

    “Saya kemarin berpikir bahwa itu dicoba dulu, tapi tidak ditutup dahulu [Stasiun Karet]. Kalau mereka sudah coba, kita sambil menghitung jumlahnya,” ungkapnya.

    Sementara itu, Pemerintah Daerah DKI Jakarta akan membangun jembatan penyebrangan dari BNI City ke arah depan Hotel Shangri La untuk memudahkan masyarakat mengakses stasiun. 

    Sebelumnya, alasan penutupan Stasiun Karet itu lantaran jaraknya terlalu dekat dengan Stasiun BNI City, sehingga dirasa kurang efektif. Berdasarkan riset dan pengamatan faktual yang dilakukan, posisi Stasiun Karet hanya berjarak 350 meter dari Stasiun BNI City atau sekitar dua gerbong KRL.  

    KAI Commuter juga menjelaskan bahwa rencana penutupan Stasiun Karet dilandasi oleh pertimbangan keselamatan penumpang dan kerentanan akses menuju Stasiun Karet yang memicu kemacetan.  

    Faktor keselamatan juga menjadi pertimbangan utama penutupan Stasiun Karet karena dengan rangkaian sebanyak 12 gerbong KRL tidak preipal di perlintasan (rangkaian KRL akan menutup perlintasan). 

    Berdasarkan pengalaman Bisnis, peron di Stasiun Karet hanya mampu menampung 10 rangkaian gerbong KRL. Sementara dua gerbong paling belakang dari arah laju kereta tidak mendapat peron. 

  • Stasiun Karet & Sudirman Baru Digabung, Patung Jenderal Sudirman Dipindah

    Stasiun Karet & Sudirman Baru Digabung, Patung Jenderal Sudirman Dipindah

    Jakarta

    Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bersama Pemerintah Provinsi Jakarta akan menggabungkan Stasiun Karet dan Stasiun Sudirman Baru, Jakarta. Ini bertujuan untuk mengembangkan kawasan integrasi antarmoda di kawasan Dukuh Atas.

    Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi mengatakan rencana sudah dibicarakan dengan Gubernur Jakarta Pramono Anung dalam sebuah pertemuan pada Senin (29/9/2025) kemarin.

    Dalam pertemuan itu, dibahas pula konsekuensi dari proyek ini adalah pemindahan Patung Jenderal Besar Sudirman.

    “Kemarin Pak Gubernur menyampaikan bahwa ada kemungkinan memindahkan Patung Jenderal Besar Sudirman. Itu yang semula ada di sisi selatan, akan dipindahkan lebih mendekati ke arah Jalan MH Thamrin,” kata Dudy dalam media briefing di Rumah Makan Pangeran, Jakarta Pusat, Selasa (30/9/2025).

    Dudy menjelaskan kawasan berorientasi transit atau TOD Dukuh Atas nantinya akan menghubungkan empat moda transportasi berbasis kereta secara terpadu untuk meningkatkan kenyamanan masyarakat, yakni Moda Raya Terpadu (MRT), Lintas Raya Terpadu (LRT), Kereta Rel Listrik (KRL), dan kereta bandara.

    “Jadi sudah didesain sedemikian rupa sehingga masyarakat dalam melakukan mobilitasnya bisa dengan mudah berpindah dari satu moda ke moda lain di Stasiun Dukuh Atas, Sudirman, maupun BNI City,” terang Dudy.

    Terkait penggabungan Stasiun Karet dan Stasiun Sudirman Baru, nantinya rangkaian KRL Bekasi Line hanya akan berhenti di Stasiun Sudirman Baru BNI City. Dari sana, KAI akan membangun koridor penghubung antar kedua stasiun.

    “Karet itu tidak akan ditutup, tapi akan disambungkan dengan Stasiun BNI City. Jadi nanti dari Stasiun Karet menuju BNI City, saya kemarin minta kepada KAI untuk membangun koridor,” papar Dudy.

    “Sebenarnya koridornya sudah ada, hanya perlu kanopi, dan kanopi itu sudah dibangun di sisi selatan ya. Sisi selatan itu sudah dibangun kanopi, itu menghubungkan dari Karet ke BNI City. Nah kemarin saya minta supaya yang utara juga dibangun,” sambung Dudy.

    Ia mengatakan seluruh proses pembangunan kawasan berorientasi transit atau TOD Dukuh Atas rampung pada 2027 mendatang.

    “Beliau (Pramono Anung) mengharapkan bahwa tahun 2027 ini bisa diselesaikan oleh Pemerintah Provinsi DKI. Kami sebagai regulator mendukung apa yang menjadi rencana dari Pemerintah Provinsi DKI,” pungkasnya.

    (igo/hns)

  • Ayo Serbu! Ada Ragam Promo di Festival Belanja erafone buat Pengguna IM3

    Ayo Serbu! Ada Ragam Promo di Festival Belanja erafone buat Pengguna IM3

    Jakarta

    Festival Belanja erafone (FBe) 2025 kini hadir dengan berbagai promo menguntungkan, salah satunya bagi pengguna provider IM3. Beragam penawaran IM3 di promo IM3 Next Level Deal memberikan kamu kesempatan mendapatkan kuota besar untuk satu tahun penuh bahkan lebih.

    Bukan promo biasa, promo-promo yang ditawarkan membantu kamu menikmati berbagai keuntungan. Berikut berbagai penawaran langka yang hanya ada di Festival Belanja erafone 2025.

    Rasakan Next Level Deal Promo IM3 di FBe 2025

    Bagi kamu yang mencari paket internet hemat tapi kuotanya besar, kamu bisa melirik Promo IM3 Next Level Deal di FBe 2025. Paket ini memiliki konsep unik, yaitu Harga 1 Tahun, Pakai 2 Tahun.

    Promo erafone Foto: dok. erafone

    Cukup bayar Rp 600 ribu sekali, kamu bisa menikmati IM3 Platinum 50GB per bulan selama 12 bulan penuh. Kalau dibagi rata, jatuhnya cuma Rp 50 ribu per bulan untuk kuota 50GB 24 jam! Promo ini cocok buat kerja, streaming, gaming, hingga tethering.

    Bonus Ekstra Kuota 20GB Khusus eSIM

    Keuntungan lain yang hanya bisa kamu rasakan di Promo IM3 FBe 2025 adalah adanya ekstra kuota 20GB untuk pengguna eSIM. Artinya, total kuotamu bisa sampai 70 GB per bulan! Kamu bisa streaming film sepuasnya, main game tanpa takut lag, dan kerjaan online semua aman terkendali.

    Promo ekstra kuota eSIM ini eksklusif hanya berlaku selama periode FBe 2025, jadi kamu perlu segera aktivasi paket ini.

    Perlindungan Digital Dari IM3 Khusus FBe 2025

    Tidak hanya kuota besar, Promo IM3 juga memberikan perlindungan ekstra. Paket IM3 Platinum ini sudah dilengkapi dengan IM3 SATSPAM+ yang aktif secara otomatis. Fitur ini akan memberikan kamu kendali penuh untuk perlindungan dari penipuan digital dan keamanan komunikasi yang lebih baik.

    Dengan perlindungan digital tanpa biaya tambahan ini, komunikasi jadi lebih aman dan bebas dari penipuan online. Jadi, bukan cuma kuota besar, IM3 juga memberikan rasa tenang ekstra. Gabung IM3 Platinum sekarang di Festival Belanja erafone 2025 dan nikmati kemudahan serta perlindungan yang ditawarkan.

    Kejutan Promo Lain di Festival Belanja erafone 2025
    Selain Promo IM3, tentu ada berbagai promo menarik lain yang bikin belanja makin seru. Di FBe 2025, kamu bisa dapatkan:

    Speed Deals serba diskon Rp 1 juta,

    Ekstra voucher belanja hingga Rp 1 juta,

    Cashback 100% setiap weekend,

    3x poin MyEraspace,

    Trivia Quiz berhadiah voucher belanja Rp 250 ribu di aplikasi erafone.

    Belanja Mudah Dengan Promo Bank Spesial FBe 2025

    Lebih banyak lagi, bagi kamu yang suka cicilan, tersedia promo bank dengan diskon hingga Rp 1,5 juta + cicilan 0% sampai 24 bulan. Promo ini berlaku di bank pilihan seperti BCA, BNI, BSI, CIMB Niaga, Danamon, DBS, HSBC, dan Mandiri.

    Dengan promo bank ini, kamu bisa dapat smartphone terbaru plus kuota besar dari Promo IM3 makin ringan karena bisa dicicil tanpa bunga.

    Semua ini hanya bisa kamu nikmati di FBe 2025. Jadi pastikan kamu gak melewatkan Festival Belanja erafone 2025 (FBe 2025).

    Yuk, rasakan sendiri Next Level Deal sekarang juga! Kamu bisa nikmati langsung semua keuntungan dari Promo IM3 meliputi kuota besar, proteksi digital, bonus eSIM, hingga promo bank yang siap bikin pengalaman belanjamu lebih untung dan bebas worry.

    (prf/ega)

  • Huawei MatePad 11.5” Tawarkan Kinerja Setara Laptop Bisa Akses Google Apps & Aplikasi Favorit Lebih Mudah – Page 3

    Huawei MatePad 11.5” Tawarkan Kinerja Setara Laptop Bisa Akses Google Apps & Aplikasi Favorit Lebih Mudah – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Buat kamu yang mencari perangkat ringan namun bertenaga untuk mendukung produktivitas, HUAWEI MatePad 11.5” 2025 bisa jadi jawabannya. Tablet ini menghadirkan pengalaman PC-Level Productivity, yang nyaman digunakan layaknya laptop untuk gaya kerja modern.

    HUAWEI Smart Split Keyboard membawa pengalaman mengetik ke level berikutnya. Desain ergonomis dengan sudut kemiringan fleksibel dan touchpad terintegrasi membuat aktivitas mengetik dan navigasi terasa lebih natural, layaknya laptop. Dukungan WPS Office 2.0 versi PC yang sudah tertanam di tablet, membuat pengguna bisa kerja maksimal, mulai bikin dokumen, edit spreadsheet, sampai presentasi tanpa perlu kompromi.

    Selain mendukung produktivitas, tablet ini juga hadir dengan pengalaman visual yang lebih ramah di mata. Berbekal layar PaperMatte 11.5 inci dengan teknologi anti-glare, tampilan tetap jelas meski digunakan di bawah cahaya terang, sekaligus mengurangi pantulan yang sering membuat mata cepat lelah. Dengan begitu, aktivitas belajar atau bekerja berjam-jam pun terasa lebih ringan.

    MatePad 11.5” dilengkapi GoPaint App dan stylus presisi tinggi yang membantu pekerja kreatif, desainer, hingga ilustrator bebas mencatat inspirasi, menuangkan sketsa, hingga merancang karya digital dengan detail yang akurat.

    Kemampuan perangkat ini semakin maksimal berkat baterai 10.100 mAh yang tahan lama dan awet dipakai sepanjang hari. Mulai dari bekerja, belajar, maupun berkarya, dari rapat virtual, mengolah dokumen penting, hingga membuat konten kreatif, semua bisa dilakukan tanpa khawatir kehabisan daya.

    Dengan desain ramping, performa andal, serta fitur yang mendukung produktivitas sekaligus kreativitas, HUAWEI MatePad 11.5” 2025 bukan sekadar tablet, melainkan partner kerja yang siap menemani kapan saja, di mana saja.

    AppGallery, Pusat Semua Aplikasi Favorit di Satu Tempat

    Bekerja dari mana saja tak lagi ribet berkat HUAWEI MatePad 11.5” 2025. Tablet ini membantu pengguna melakukan berbagai aktivitas kerja dalam satu perangkat, mulai dari membuat konten di CapCut, mendesain materi di Canva, hingga mengikuti rapat virtual lewat Zoom atau Google Meet. Semua aplikasi penunjang produktivitas tersedia di AppGallery, platform aplikasi HUAWEI yang terus diperbarui.

    Untuk keperluan meeting online, HUAWEI MatePad 11.5” memberikan pengalaman visual yang lebih imersif berkat layar PaperMatte berukuran luas yang jernih dan nyaman dilihat dalam waktu lama. Rapat virtual melalui Zoom atau Google Meet jadi terasa lebih nyata karena kualitas tampilan yang menyerupai layar laptop.

    Tak hanya itu, tablet ini juga ideal untuk mengolah dokumen secara mobile. Pengguna bisa dengan mudah mengakses dan mengedit file lewat Google Docs, Google Sheets, hingga membuat presentasi di Google Slides. Bahkan untuk kebutuhan konten, aplikasi seperti CapCut sudah tersedia dan berjalan lancar, memudahkan editing video langsung dari tablet.

    Semua aplikasi tersebut dapat diunduh melalui AppGallery, sehingga pengguna tak perlu khawatir mencari aplikasi produktivitas favorit mereka. Dengan dukungan layar luas yang nyaman, performa andal, serta ekosistem aplikasi yang lengkap, HUAWEI MatePad 11.5” siap menjadi pusat kendali kerja dan kreasi kapan saja, di mana saja.  

    Cara Instal Google Apps di MatePad Pro 11.5”, Tablet dengan Pengalaman Laptop

    AppGallery kini menjadi salah satu dari 3 marketplace aplikasi terbesar di dunia, dengan lebih dari 440 juta pengguna aktif bulanan. Desainnya cepat, aman, dan mudah digunakan—semua aplikasi penting bisa kamu temukan tanpa ribet. Langkah instalasi aplikasi seperti YouTube, Gmail, Google Maps, dan Google Meet:

    Buka AppGallery dan cari aplikasi yang diinginkan.
    Klik “Install.”
    Saat diminta, izinkan proses setup MicroG (cukup sekali).
    Masuk dengan akun Google kamu dan langsung bisa digunakan!

    Aplikasi Unggulan Huawei MatePad Pro 11.5, Produktivitas Makin Lancar 

    Media Sosial : TikTok
    Keuangan & Perbankan : BCA Mobile, Livin’ by Mandiri, BRImo, Bibit, DANA, myBCA, BNI Mobile Banking, LinkAja, OCTO Mobile by CIMB Niaga, OCTO mobile Indonesia, SeaBank, neobank
    Transportasi : Grab, Maxim, MyBluebird, Whoosh
    E-Commerce : Shopee, Tokopedia, Lazada, Blibli, Klikindomaret, Zalora, Carousell, Shopback
    Penyedia Jaringan : MyTelkomsel, myXL, myIM3, by.U, AXISNET, mySF
    Produktivitas dan Kreativitas : CapCut, Canva, Timestamp Camera, ibis Paint X, SHAREit
    Berita : Detikcom, CNN Indonesia, Kompascom, InsertLive, CNBC Indonesia
    Travel : Traveloka, Trip.com, Agoda, Tiket.com, Booking.com, Cathay Pacific, Malaysia Airlines, AirAsia, BookCabin
    Streaming : Vidio, WeTV, iQiyi, RCTI+ Superapp, Viu, Disney Hotstar

    Setiap aplikasi yang tersedia di AppGallery telah melalui proses keamanan yang ketat, termasuk pemindaian virus dan malware, deteksi risiko privasi, penilaian kerentanan keamanan, serta verifikasi publisher, sehingga pengguna dapat mengunduh aplikasi dengan lebih aman dan nyaman.

    HUAWEI MatePad 11.5” 2025 sudah tersedia di HUAWEI STORE maupun HUAWEI Official Store di e-commerce populer, mulai dari Shopee (dengan promo cicilan 0% via SPayLater), Tokopedia, Blibli, Lazada, TikTok Shop, erafone.com, eraspace, hingga DatascripMall.ID.

    Untuk pembelian langsung, konsumen dapat mengunjungi HUAWEI Authorized Experience Store serta berbagai mitra ritel resmi seperti erafone, Urban Republic, Blibli Store, digiplus, serta toko teknologi terpercaya di seluruh Tanah Air.

    Butuh Bantuan? Huawei Siap Membantu

    Hotline: 0078 0308 520888
    WhatsApp: +62 881-0808-88320
    Panduan Lengkap: Unduh Semua Aplikasi via AppGallery
    Gabung di Huawei Fans Club

    Rasakan experience digital yang lebih seamless dengan HUAWEI MatePad 11.5”. Semua kebutuhan kamu kini terintegrasi dalam satu perangkat.

     

    (*)

  • Canggih Seperti Laptop dengan Aplikasi Lengkap

    Canggih Seperti Laptop dengan Aplikasi Lengkap

    Jakarta

    Huawei memperkenalkan produk anyarnya yakni Huawei Matepad 11.5″ 2025. Produk anyar tersebut dirancang untuk mendukung para pengguna yang aktif, produktif, dan dinamis.

    Produk anyar ini telah dibalut dengan beragam teknologi modern sehingga menghadirkan banyak keunggulan. Bahkan tablet ini ringan, fleksibel, namun mampu menghadirkan pengalaman PC-Level Productivity yang membuatnya setara dengan laptop.

    Tidak hanya itu, lewat Huawei Smart Split Keyboard para pengguna bisa merasakan pengalaman mengetik menjadi lebih nyaman. Keyboard ini dirancang dengan sudut kemiringan fleksibel dan dilengkapi touchpad, sehingga navigasi pun bisa dilakukan dengan lebih mudah, layaknya menggunakan laptop.

    Ditambah dengan WPS Office 2.0 versi PC yang hadir langsung di dalam tablet, pengguna bisa menyusun dokumen, mengedit spreadsheet, hingga membuat presentasi dengan fitur lengkap, tanpa perlu kompromi.

    Tidak hanya soal produktivitas, tablet ini juga memberikan pengalaman visual yang nyaman berkat layar PaperMatte 11.5 inch.

    Teknologi anti-glare membuat layar tetap jelas meski digunakan di bawah cahaya terang, sekaligus mengurangi pantulan yang sering membuat mata cepat lelah. Hal itu mampu membuat aktivitas bekerja atau belajar dalam waktu lama terasa lebih menyenangkan.

    Bagi pekerja kreatif, desainer, maupun illustrator, GoPaint App, dan stylus presisi tinggi yang tersedia di MatePad 11.5″ memberikan keleluasaan untuk mencatat ide, membuat sketsa, atau menuangkan karya digital dengan akurasi yang tinggi.

    Salah satu daya tarik dari MatePad 11.5″ yakni dilihat dari ruang penyimpanan daya atau baterai yang memiliki kemampuan 10.100 mAh. Lewat kemampuan itu, membuat produk anyar itu mampu menunjang produktivitas di sepanjang hari.

    Bahkan mulai dari mengikuti rapat daring, mengolah dokumen penting, hingga membuat konten kreatif, semua bisa dilakukan tanpa khawatir kehabisan daya.

    Memiliki desain ramping, performa andal, serta fitur yang mendukung produktivitas sekaligus kreativitas, Huawei MatePad 11.5″ 2025 bukan sekadar tablet. Melainkan partner kerja yang siap menemani kapan saja dan di mana saja.

    Mengakses YouTube dengan HUAWEI MatePad 11.5 Foto: HUAWEI

    AppGallery: Semua Aplikasi Favorit Ada di Sini

    Bekerja secara mobile kini menjadi lebih mudah berkat hadirnya perangkat seperti HUAWEI MatePad 11.5″ 2025. Lewat tablet ini berbagai kebutuhan kerja bisa dilakukan langsung dari satu perangkat mulai dari membuat konten di CapCut, mendesain materi visual di Canva, hingga menghadiri rapat daring lewat Zoom dan Google Meet.

    Semua aplikasi penting untuk menunjang produktivitas kini tersedia langsung di AppGallery, ekosistem aplikasi milik Huawei yang terus berkembang.

    Untuk keperluan meeting online, Huawei MatePad 11.5″ memberikan pengalaman visual yang lebih imersif berkat layar PaperMatte berukuran luas yang jernih dan nyaman dilihat dalam waktu lama. Rapat virtual melalui Zoom atau Google Meet jadi terasa lebih nyata karena kualitas tampilan yang menyerupai layar laptop.

    Tak hanya itu, tablet ini juga ideal untuk mengolah dokumen secara mobile. Pengguna bisa dengan mudah mengakses dan mengedit file lewat Google Docs, Google Sheets, hingga membuat presentasi di Google Slides.

    Bahkan untuk kebutuhan konten, aplikasi seperti CapCut sudah tersedia dan berjalan lancar, memudahkan editing video langsung dari tablet.

    Semua aplikasi tersebut dapat diunduh melalui AppGallery, sehingga pengguna tak perlu khawatir mencari aplikasi produktivitas favorit mereka. Melalui dukungan layar luas yang nyaman, performa andal, serta ekosistem aplikasi yang lengkap, Huawei MatePad 11.5″ siap menjadi pusat kendali kerja dan kreasi kapan saja.

    Cara Instal Google Apps di Huawei MatePad Pro 11.5″

    AppGallery kini menjadi salah satu dari 3 marketplace aplikasi terbesar di dunia. Hal itu terlihat lebih dari 440 juta pengguna aktif bulanan. Desainnya cepat, aman, dan mudah digunakan semua aplikasi penting bisa ditemukan tanpa ribet.

    Langkah instalasi aplikasi seperti YouTube, Gmail, Google Maps, dan Google Meet:
    1. Buka AppGallery dan cari aplikasi yang diinginkan.

    2. Klik ‘Install’.

    3. Saat diminta, izinkan proses setup MicroG (cukup sekali).

    4. Masuk dengan akun Google kamu dan langsung bisa digunakan!

    Aplikasi yang Telah Tersedia

    Media Sosial: TikTok

    Keuangan & Perbankan: BCA Mobile, Livin’ by Mandiri, BRImo, Bibit, DANA, myBCA, BNI Mobile Banking, LinkAja, OCTO Mobile by CIMB Niaga, OCTO mobile Indonesia, SeaBank, dan neobank.

    Transportasi: Grab, Maxim, MyBluebird, dan Whoosh

    E-Commerce: Shopee, Tokopedia, Lazada, Blibli, Klikindomaret, Zalora, Carousell, dan Shopback.

    Penyedia Jaringan: MyTelkomsel, myXL, myIM3, by.U, AXISNET, dan mySF

    Produktivitas dan Kreativitas: CapCut, Canva, Timestamp Camera, ibis Paint X, dan SHAREit.

    Berita: detikcom, CNN Indonesia, InsertLive, CNBC Indonesia, dan Kompascom.

    Travel: Traveloka, Trip.com, Agoda, Tiket.com, Booking.com, Cathay Pacific, Malaysia Airlines, AirAsia, dan BookCabin

    Streaming: Vidio, WeTV, iQiyi, RCTI+ Superapp, Viu, dan Disney Hotstar

    Aman dan Terpercaya

    Setiap aplikasi di AppGallery melalui proses keamanan ketat, termasuk:

    Butuh Bantuan? Huawei Siap Membantu

    – Hotline: 0078 0308 520888

    – WhatsApp: +62 881-0808-88320

    – Panduan Lengkap: Unduh Semua Aplikasi via AppGallery

    – Gabung di Huawei Fans Club

    Dengan HUAWEI MatePad 11.5″, experience akan menjadi lebih seamless. Semuanya kini bisa kamu nikmati dalam satu perangkat.

    (akn/ega)

  • Sidak Kantor Pusat BNI, Menkeu Purbaya Cek Pemakaian Dana Rp 200 Triliun – Page 3

    Sidak Kantor Pusat BNI, Menkeu Purbaya Cek Pemakaian Dana Rp 200 Triliun – Page 3

    “Saya enggak terlalu tanya duitnya, tapi sepertinya ke berbagai jenis kredit mereka. Kredit mereka ditargetkan naik tahun ini dibanding sebelumnya. Jadi tadinya slow, sekarang tahun depan bisa double digit bisa di atas 11 persen kata mereka,” ia menambahkan.

    Tak lupa, Purbaya mengingatkan BNI pemberian sisa anggaran tersebut bersifat deposit on call. “Tapi nanti saya kejar dua bulan terakhir. Kalau lemah, kita ambil duitnya,” dia menegaskan.

    Sebar Konten Sidak di TikTok 

    Setelah melakukan sidak, Menkeu Purbaya sempat mengunggah kegiatannya di TikTok pribadi dengan nama @purbayayudhis.

    Dalam unggahan video singkat itu, Purbaya tampak menegaskan kunjungannya dilakukan untuk memantau langsung kinerja salah satu bank himpunan bank milik negara (himbara).

    “Sidak ke BNI, kita mau lihat kinerja mereka,” ujar Purbaya dalam video tersebut.

     

     

  • Keseruan Berlari Relay Ultra Marathon Jakarta-Bandung

    Keseruan Berlari Relay Ultra Marathon Jakarta-Bandung

    Jakarta

    Sebanyak 8 pelari mewakili komunitas detikcom Runners secara bergantian menuntaskan jarak 180 km di event wondr ITB Ultra Marathon 2025. Banyak keseruan tercipta sejak start dari Grha BNI 46, Jakarta Selatan, Jumat (26/9/2025) malam hingga finish di Kampus ITB, Bandung, Sabtu (27/9) malam.

    Salah satunya dialami Toro, pelari ke-5 yang menempuh salah satu segmen terberat, dari Cisarua, Bogor hingga Cijedil, Cianjur. Baginya, momen paling menantang sekaligus paling dikenang adalah ketika harus bersiap untuk start kapan saja di waktu yang tak terduga.

    Jika dalam race individual semua pelari start bersamaan, dalam format relay, waktu start pelari kedua dan seterusnya bisa berbeda-beda tergantung waktu finish pelari sebelumnya. Karenanya, memprediksi target waktu finish masing-masing pelari menjadi bagian dari race plan yang harus diperhitungkan dengan cermat sebagai bagian dari team work.

    “Jadi ada beberapa pelari termasuk saya yang ekspektasinya akan start di jam 13.00, ternyata harus lebih cepat di jam 11.30,” kata Toro mengisahkan momen transisi yang lebih cepat dari rencana awal.

    “Posisi saya 15 menit sebelumnya masih leyeh-leyeh di kasur alhasil langsung meloncat dan bersiap-siap untuk segera start,” tuturnya, mengenang kepanikan yang terjadi saat itu.

    Diawali dengan start penuh drama, Toro akhirnya sukses menuntaskan segmen full tanjakan dan turunan ekstrem dengan elevation gain 200 meter dan elevation lost 500 meter. Berlari di bawah cuaca terik tengah hari dengan terpaan udara dingin-cenderung kering khas lereng Gunung Gede-Pangrango pada akhirnya bukan hanya soal adu cepat, tapi juga menjadi pengalaman unik yang tidak terlupakan oleh Toro.

    “Berhasil finish di dengan catatan waktu 3 jam 15 menit, (merupakan) sebuah pencapaian yang belum pernah terbayangkan sebelumnya,” tandasnya.

    Tim Relay-8 detikcom Runners di ITB Ultra Marathon 2025: Femi, Ludi, Uyung, Kenyol, Toro, Wawan, Sarwani, Ai. Foto: detikcom Runners

    Tidak hanya para pelari yang merasakan pengalaman seru di event ini. Pani, salah seorang tim support untuk detikcom Runners, mengaku bangga dengan pengalaman pertamanya mengawal event lari ultra marathon, terlebih ketika harus memonitor pergerakan pelari pada malam hingga dini hari.

    “Tantangan paling berkesan menurut saya ketika saya harus mengawal di posisi banyak kendaraan, karena saya takut kesengol dan rawan keserempet,” kata Pani, merujuk segmen Grha BNI 47 hingga Wisma Raharja, Jakarta Selatan yang memang terkenal dengan kemacetannya.

    “Karena ramainya kendaraan, mau tidak mau saya harus turun dari motor dan meninggalkan motor sekitar 1 km lebih, sampai macetnya terkendali,” kenang Pani.

    Situasi sebaliknya dialami Pani saat melintas dinihari di segmen Cibinong-Tajur. Jika sebelumnya ia menghadapi tantangan lalu lintas yang terlalu padat, di segmen ini ia justru mengkhawatirkan kondisi jalanan yang terlalu sepi.

    “Daerah jalan raya Bogor juga menantang. Jalanan yang sepi karena situasi maraton di malam hari butuh pengawalan yang ketat,” katanya.

    Mengusung tema ‘Run for Stronger Unity in Diversity’, wondr ITB Ultra Marathon 2025 yang digelar pada 26-28 September 2025 ini diikuti lebih dari 5.000 peserta. Sebanyak 3.775 pelari terdaftar di kategori ultra marathon 180 km dan 1.550 pelari mengikuti Fun Run 5 km.

    Mewakili detikcom sebagai official media partner, partisipasi Tim Relay-8 detikcom Runners di wondr ITB Ultra 2025 kali ini mendapat dukungan dari iForte, CBN, dan NEX Datacenter yang berperan penting menghadirkan solusi teknologi, konektivitas, serta infrastruktur digital.

    Halaman 2 dari 2

    Simak Video “Titan Run 2025 Catatkan Nama di MURI”
    [Gambas:Video 20detik]
    (up/up)

  • Purbaya Sidak Markas BNI, Bahas Polemik Deposito Valas 4%?

    Purbaya Sidak Markas BNI, Bahas Polemik Deposito Valas 4%?

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengunjungi Kantor Pusat BNI di Pejompongan, Tanah Abang pada Senin (29/9/2025) pagi.

    Purbaya tidak menjelaskan secara mendetail maksud tujuannya kunjungi markas BNI itu. Dia hanya menekankan ingin memantau perkembangan salah satu bank BUMN itu.

    “Sidak ke BNI, kita mau lihat gimana kerja mereka. Mau rapat sama direksinya kalau ada rapat,” ujar Purbaya dalam video yang disebar internal Kemenkeu kepada awak media, Senin (29/9/2025).

    Terlihat, Direktur Utama BNI Putrama Wahju Setyawan bersama jajaran menerima langsung Purbaya. Mereka terlihat berkumpul di sebuah ruang rapat.

    Adapun sidak ini terjadi usai polemik kebijakan kebijakan pemberian bunga jumbo sebesar 4% per tahun bagi deposito berdenominasi dolar Amerika Serikat (AS) di bank-bank BUMN.

    Sebelumnya, Purbaya membantah kebijakan tersebut merupakan arahan dari Kementerian Keuangan. Dia tidak menampik bahwa sempat mengumumkan akan beri insentif ke investor domestik agar tidak menempatkan uangnya dalam bentuk dolar AS di luar negeri.

    Hanya saja, mantan ketua dewan komisioner Lembaga Penjamin Simpanan itu menekankan bahwa kebijakan tersebut masih dalam tahap perhitungan risiko.

    “Memang pernah ada diskusi kan waktu itu saya bilang di sana bahwa akan ada insentif ke pemegang valas, supaya pindahin valas dari Singapura ke Indonesia kira-kira gitu. Cuman itu masih belum selesai, masih ada risiko yang mesti dihitung,” ungkap Purbaya di Kantor Kemenkeu, Jakarta, Jumat (26/9/2025).

    Purbaya menjelaskan bahwa Kementerian Keuangan tidak pernah memberikan arahan kepada Danantara atau bank-bank BUMN untuk menaikkan bunga deposito valuta asing (valas) itu.

    Dia juga sudah mengkonfirmasi ke Bank Indonesia dan Danantara. Menurutnya, kedua lembaga itu juga tidak ada memberi arahan kepada bank.

    Bahkan, sambungnya, Presiden Prabowo Subianto memerintahkan timnya untuk menghitung resiko dari kebijakan itu terlebih dahulu. Prabowo, sambungnya, memberikan waktu tim melakukan perhitungan selama dua pekan.

    Purbaya menjelaskan hasil laporan tim tersebut baru akan masuk ke Jumat (3/10/2025) pekan depan. Oleh sebab itu, dia bingung dengan keputusan bank-bank BUMN yang menaikkan bunga valas sebelum adanya hasil perhitungan risiko tim arahan Prabowo.

    “Jadi mungkin itu inisiatif beberapa pemimpin bank kali ya. Tapi kita lihat. Mungkin mereka merasa butuh atau nggak. Tapi yang jelas nggak ada instruksi dari kami, dari BI. Danantara juga biasanya mereka menekankan market base, artinya seperti business entity tanpa intervensi berlebihan dari pemilik,” jelasnya.

  • Usai Pembangunan Pusri IIIB, Pupuk Indonesia Canangkan Revitalisasi Pabrik Tua

    Usai Pembangunan Pusri IIIB, Pupuk Indonesia Canangkan Revitalisasi Pabrik Tua

    Bisnis.com, SURABAYA – PT Pupuk Indonesia (Persero) memulai pembangunan Pabrik Pusri IIIB melalui anak usahanya PT Pupuk Sriwidjaja Palembang (Pusri). Proyek pabrik pupuk ini disebut sebagai bagian dari strategi revitalisasi industri pupuk nasional.

    Proyek ini diperkirakan membutuhkan investasi mencapai lebih dari Rp10 triliun. Pada 2023 lalu, 8 Bank telah menyatakan komitmennya berupa kredit sindikasi senilai Rp9,32 triliun. Delapan bank yang terlibat saat itu antara lain BNI, Bank Mandiri, Bank Central Asia (BCA), Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Tabungan Negara (BTN), Bank Syariah Indonesia (BSI), Bank Jabar Banten (BJB), dan Bank Sumsel Babel (BSB). 

    Direktur Utama Pupuk Indonesia Rahmad Pribadi mengatakan Pusri IIIB akan menggantikan pabrik lama sekaligus menghadirkan infrastruktur modern yang mampu meningkatkan efisiensi konsumsi gas dari 32 MMBTU per ton menjadi 21,7 MMBTU per ton urea. Efisiensi tersebut setara dengan penghematan biaya produksi sekitar Rp1,5 triliun per tahun.

    “Kami sedang membangun satu pabrik bernama Pusri IIIB yang akan menggantikan pabrik yang sudah tua. Keberadaan pabrik ini akan menjadikan Pusri sebagai perusahaan pupuk tertua, tetapi dengan rata-rata umur pabrik yang paling muda dan paling efisien,” katanya dalam keterangan resminya, Jumat (26/9/2025).

    Rahmad menjelaskan, pembangunan Pusri IIIB merupakan bagian dari komitmen Pupuk Indonesia dalam memastikan ketersediaan dan keterjangkauan pupuk bagi petani. Strategi revitalisasi dilakukan melalui modernisasi fasilitas produksi yang sudah beroperasi sejak 1970-an dan pembangunan pabrik baru untuk meningkatkan efisiensi energi dan menekan biaya produksi.

    Dengan kapasitas produksi dirancang sekitar 907.000 ton urea dan 660.000 ton amonia per tahun, Pusri IIIB diharapkan dapat menggantikan kontribusi pabrik lama yang sudah menurun kinerjanya akibat faktor usia. Modernisasi ini juga penting untuk mendukung target pemerintah mencapai swasembada pangan dan mengamankan pasokan pupuk nasional dalam jangka panjang.

    “Ke depan kami akan melakukan revitalisasi, karena pabrik-pabrik kami sudah tua. Kami sudah lama tidak melakukan pembangunan pabrik sejak tahun 2003,” ujarnya.

    Menurut Rahmad, dari total 15 pabrik urea yang dimiliki Pupuk Indonesia, delapan di antaranya telah beroperasi lebih dari 30 tahun. Kondisi ini menyebabkan rata-rata konsumsi gas untuk memproduksi 1 ton urea mencapai 28 MMBTU, lebih tinggi dibandingkan standar global yang berkisar 24–25 MMBTU. Bahkan, pada delapan pabrik tertua, konsumsi gas bisa mencapai 32,2 MMBTU per ton urea.

    “Untuk urea saat ini rasio konsumsi energi kami tinggi sekali, rata-rata rasio konsumsi gas itu adalah 28 MMBTU per ton urea,” ujarnya.

    Karena itu, revitalisasi menjadi langkah strategis untuk mengatasi tantangan pabrik tua yang tidak efisien. Melalui proyek Pusri IIIB dan modernisasi lainnya, konsumsi gas di seluruh grup Pupuk Indonesia ditargetkan dapat ditekan menjadi 25 MMBTU per ton urea pada 2035. Penurunan ini akan menghemat biaya produksi secara signifikan, memperbaiki margin keuntungan, sekaligus menjaga keterjangkauan harga pupuk bagi petani.

    “Pak Prabowo menempatkan bahwa ketahanan pangan sebagai sebuah fundamental utama dan kami sangat bersemangat untuk bisa terus mendukung ketahanan pangan nasional,” ucap Rahmad.

    Pemerintah telah menetapkan ketahanan pangan sebagai prioritas dalam agenda pembangunan nasional. Dengan permintaan pupuk yang terus meningkat—mencapai lebih dari 9 juta ton per tahun untuk kebutuhan pertanian dalam negeri. Kehadiran Pusri IIIB diyakini dapat menjadi salah satu penopang utama kebijakan tersebut.

    Pupuk Indonesia sendiri saat ini menguasai sekitar 90% pangsa pasar pupuk nasional dengan total kapasitas produksi urea mencapai lebih dari 8 juta ton per tahun.