BUMN: BNI

  • MRT bubuhkan nama TUKU di depan stasiun Cipete Raya bagian dari bisnis

    MRT bubuhkan nama TUKU di depan stasiun Cipete Raya bagian dari bisnis

    Stasiun Cipete Raya TUKU menjadi stasiun kedelapan di fase 1 ini yang dikerjasamakan dalam hal penamaan

    Jakarta (ANTARA) – PT MRT Jakarta (Perseroda) membubuhkan nama TUKU di depan Stasiun Cipete Raya (Cipete Raya TUKU) sebagai bagian dari bisnis perusahaan di bidang penjualan hak penamaan (naming rights).

    “Stasiun Cipete Raya TUKU menjadi stasiun kedelapan di fase 1 ini yang dikerjasamakan dalam hal penamaan,” kata Direktur Pengembangan Bisnis PT MRT Jakarta (Perseroda) Farchad Mahfud di Stasiun Cipete Raya TUKU Jakarta, Jumat.

    Farchad mengatakan PT MRT Jakarta (Perseroda) dan PT Karya Tetangga Tuku, selaku pemegang merek Toko Kopi Tuku (TUKU) mengumumkan kemitraannya melalui penamaan (naming rights) pada Stasiun Cipete Raya TUKU.

    Kemudian, dia menambahkan MRT Jakarta terus mendorong kerja sama dan kolaborasi dalam memajukan sistem transportasi publik untuk mendukung gaya hidup masyarakat di berbagai bidang.

    Dia menilai kemitraan antara MRT Jakarta dan TUKU ini melengkapi dan menunjukkan bahwa MRT Jakarta merangkul siapa saja dalam hal mengembangkan Jakarta sebagai episentrum ekonomi dan bisnis nasional.

    “Tentu saja, kami berharap lebih banyak lagi kerja sama dan inovasi yang dapat dikolaborasikan untuk meningkatkan pengalaman penumpang MRT Jakarta,” ujarnya.

    Diharapkan kesempatan bermitra dengan berbagai pihak terkait penamaan stasiun merupakan salah satu inisiatif MRT Jakarta dalam hal pendapatan non-tiket (non-farebox).

    Sementara, CEO & Founder TUKU Andanu Prasetyo menyampaikan makna mendalam Cipete sebagai tempat berdirinya dan berkembangnya TUKU.

    Andanu mengatakan sinergi TUKU dengan PT MRT Jakarta merupakan bentuk apresiasi kepada komunitas yang telah mendukung perjalanan TUKU sejak awal.

    “Cipete adalah rumah bagi TUKU. Menjadi bagian dari mobilitas masyarakat melalui MRT Jakarta adalah sebuah kebanggaan. Kami ingin lebih dekat dan menjadi bagian dari keseharian mereka,” ujar Andanu.

    Andanu juga berharap penamaan baru Stasiun MRT Cipete Raya dapat memberikan dampak positif, salah satunya menciptakan kolaborasi dan memberikan pengalaman menyenangkan bagi para penumpang.

    Sejauh ini, tercatat delapan stasiun MRT Jakarta yang telah mendapatkan penamaan, yaitu Stasiun Fatmawati Indomaret, Cipete Raya TUKU, Blok M BCA, Senayan Mastercard, Istora Mandiri, Setiabudi Astra, Dukuh Atas BNI, dan Bundaran HI Bank DKI.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Rupiah pada Jumat pagi melemah jadi Rp16.297 per dolar AS

    Rupiah pada Jumat pagi melemah jadi Rp16.297 per dolar AS

    Petugas bank menghitung uang pecahan rupiah di BNI KC Mega Kuningan, Jakarta, Selasa (22/11/2022). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/aww.

    Rupiah pada Jumat pagi melemah jadi Rp16.297 per dolar AS
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Jumat, 31 Januari 2025 – 10:41 WIB

    Elshinta.com –  Nilai tukar rupiah (kurs) pada pembukaan perdagangan Jumat di Jakarta melemah 40 poin atau 0,25 persen menjadi Rp16.297 per dolar Amerika Serikat (AS) dari sebelumnya Rp16.257 per dolar AS.

    Sumber : Antara

  • Saham teraktif pagi ini, 31 Jan 2025

    Saham teraktif pagi ini, 31 Jan 2025

    Jakarta, FORTUNE– Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat hari ini 31 Jan 2025. Lantas, apa saja daftar saham teraktif dari sisi volume pada awal sesi I ini? Berapa masing-masing volume transaksinya?

    Daftar Saham Teraktif dari Sisi Volume Pagi Ini

    ilustrasi pergerakan saham (unsplash.com/Wance Paleri)

    IHSG dibuka menguat ke level pada pembukaan pagi ini. Selama satu jam perdagangan berjalan, nilai transaksi telah mencapai Rp. 794.252.930.800, sedangkan volume transaksi mencapai 10.606.861.

    Berikut lima saham saham teraktif dari sisi volume di awal perdagangan sesi I hari ini, berdasarkan data Indeks LQ45:

    Saham teraktif BBRI – Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. 1.46% dengan volume transaksi 28.796.300 saham.Saham teraktif BBCA – Bank Central Asia Tbk. 1.37% dengan volume transaksi 12.613.000 saham.Saham teraktif ANTM – Aneka Tambang Tbk. 0.00% dengan volume transaksi 11.130.600 saham.Saham teraktif BRPT – Barito Pacific Tbk. 1.62% dengan volume transaksi 9.750.700 saham.Saham teraktif BBNI – Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. 2.37% dengan volume transaksi 6.562.700 saham.

    Demikian ulasan seputar daftar saham teraktif dari sisi volume dalam Indeks LQ45 pada pagi ini. Sebelum mengambil keputusan berinvestasi, selalu lakukan riset dan informasi terbaru secara hati-hati

  • Cek KTP Apakah sudah Terdaftar Bansos PKH dan BPNT, Bisa Dapat Hingga Rp 3 Juta

    Cek KTP Apakah sudah Terdaftar Bansos PKH dan BPNT, Bisa Dapat Hingga Rp 3 Juta

    TRIBUNJATIM.COM – Berikut ini cara mengecek KTP apakah mendapatkan bantuan sosial (bansos) seperti Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahun 2025.

    Siapkan KTP lalu bisa mengecek menggunakan ponsel atau HP untuk mengecek apakah terdaftar atau tidak.

    Untuk mengecek di HP, masuk ke link cekbansos.kemensos.go.id.

    Setelah itu masukkan data sesuai KTP.

    Diketahui, pencairan bansos PKH dan BPNT memasuki tahap 1 pada Januari 2025.

    Sembari menunggu, Anda dapat mengecek apakah mendapat bansos PKH dan BPNT 2025 atau tidak.

    Cara Cek KTP Apakah Dapat Bansos PKH dan BPNT 2025 di HP

    1. Akses situs cekbansos.kemensos.go.id atau klik link ini di HP;

    2. Masukkan nama Provinsi, Kabupaten, Kecamatan, dan Desa/Kelurahan;

    3. Masukkan nama Penerima Manfaat (PM) sesuai KTP;

    4. Ketikkan 4 huruf kode yang tertera dalam kotak kode;

    5. Jika huruf kode kurang jelas, klik icon Refresh untuk mendapatkan huruf kode baru;

    6. Klik tombol CARI DATA;

    7. Situs akan memunculkan hasil pencarian apakah nama Anda masuk dalam daftar sebagai penerima bansos atau tidak.

    Catatan: Sistem Cek Bansos Kemensos akan mencari Nama Penerima Manfaat (PM) sesuai wilayah yang diinputkan.

    Jika termasuk penerima, maka nama Anda akan muncul sebagai daftar penerima PKH atau BPNT. 

    Sebaliknya, jika muncul info “Tidak Terdapat Peserta / PM”, maka Anda tidak termasuk sebagai penerima bansos.

    Jadwal Pencairan Bansos PKH dan BPNT2025

    PKH dan BPNT adalah bansos yang diberikan pemerintah kepada masyarakat dalam bentuk uang tunai.

    Bansos PKH disalurkan per tiga bulan sekali. Sementara BPNT, cair setiap sebulan atau dua bulan sekali.

    Pada Januari 2025, penyaluran bansos PKH dan BPNT memasuki tahap 1.

    Tepatnya, PKH Tahap 1 untuk pencairan bulan Januari hingga Maret 2025.

    Sementara BPNT tahap 1 memasuki pencairan per bulan Januari 2025.

    Terkait jadwal pencairan bansos PKH dan BPNT, rencananya akan dipercepat pada awal Januari 2025.

    Demikian dikatakan Tenaga Ahli Menteri Sosial Bidang Perencanaan dan Evaluasi Kebijakan Strategis, Andy Kurniawan pada akhir Desember 2024.

    Andy mengatakan, bansos PKH yang sedianya cair pada akhir triwulan I yaitu Maret 2025, akan dipercepat pada awal tahun 2025.

    Bansos PKH 2025 akan diberikan kepada 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM). 

    Pun dengan penyaluran bansos BPNT yang ikut dipercepat dan akan segera digelontorkan di awal tahun 2025.

    Bahkan mekanisme penyaluran BPNT akan menjadi setiap bulan dengan jumlah penerima mencapai 18,8 juta KPM.

    Sayangnya, Andy tidak menjelaskan secara pasti tanggal berapa kedua bansos reguler dari Kementerian Sosial (Kemensos) itu akan disalurkan.

    Andi hanya mengatakan, program Kemensos akan disalurkan berdasarkan Data Tunggal Terpadu Kesejahteraan Sosial Ekonomi yang merupakan penyempurnaan dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

    Besaran Bansos PKH dan BPNT 2025

    Besaran bansos PKH dan BPNT 2025 yang diberikan pemerintah kepada masyarakat, berbeda-beda.

    Bahkan di bansos PKH, ada 7 kategori penerima bansos PKH dengan nominal yang berbeda-beda.

    Inilah besaran bansos PKH per 2025.

    Kategori Ibu Hamil/Nifas: Rp 3 juta/tahun atau Rp 750 ribu/tiga bulan

    Kategori Anak Usia Dini 0 s.d. 6 Tahun: Rp 3 juta/tahun atau Rp 750 ribu/tiga bulan

    Kategori Pendidikan Anak SD/Sederajat: Rp 900 ribu/tahun atau Rp 225 ribu/tiga bulan

    Kategori Pendidikan Anak SMP/Sederajat: Rp 1,5 juta/tahun atau Rp 375 ribu/tiga bulan

    Kategori Pendidikan Anak SMA/Sederajat: Rp 2 juta/tahun atau Rp 500 ribu/tiga bulan

    Kategori Penyandang Disabilitas berat: Rp 2,4 juta/tahun atau Rp 600 ribu/tiga bulan

    Kategori Lanjut Usia: Rp 2,4 juta/tahun atau Rp 600 ribu/tiga bulan

    Sementara bansos BPNT tidak mengenal kategori.

    Besaran bansos BPNT 2025 sama setiap penerima yaitu Rp 200 ribu per bulan.

    Baik bansos PKH dan BPNT disalurkan lewat melalui kantor pos Indonesia serta Himpunan Bank Negara (Himbara) yaitu BNI, Mandiri, BRI, dan BTN.

    Masyarakat hanya perlu membawa Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) alias Kartu Merah Putih untuk pencairan. 

  • Dirut KCI: Integrasi Stasiun Karet-BNI City Rampung April 2025

    Dirut KCI: Integrasi Stasiun Karet-BNI City Rampung April 2025

    Bisnis.com, JAKARTA — Integrasi Stasiun Karet dengan Stasiun BNI City ditargetkan rampung pada April mendatang. Para penumpang disebut tetap dapat masuk melalui pintu akses Stasiun Karet dan menuju Stasiun BNI City melalui selasar. 

    Direktur Utama KAI Commuter Asdo Artriviyanto mengatakan rencana pengintegrasian ini sudah lama direncanakan sejak 2020, tetapi pelaksanaannya memerlukan waktu. Asdo mengatakan Stasiun Karet sudah tidak memenuhi syarat untuk menaikturunkan penumpang.

    “Kondisi Karet sudah tidak memenuhi syarat untuk menaik turunkan penumpang. Oleh karena itu penumpang akan naik turun melalui BNI City yang lebih nyaman dan bagus dan peronnya lebih luas,” kata Asdo dalam konferensi pers, Kamis (30/1/2025).

    Asdo menjelaskan Stasiun Karet tidak akan ditutup, penumpang tetap dapat mengakses KRL dari Stasiun Karet untuk menuju Stasiun BNI City. Saat ini pihaknya sedang membangun selasar yang ada di Stasiun Karet untuk dapat disambung dengan Stasiun BNI City.

    Kemudian, di ujung barat Stasiun BNI City juga akan dibangun hall yang nantinya penumpang dari Karet akan masuk melalui pintu tersebut.

    “Nanti penumpang dari pintu stasiun karet bisa langsung masuk BNI City tidak perlu jauh jauh ke timur maupun ke tengah. Insyaallah bulan April sudah selesai semua,” jelas Asdo.

    Rencananya Stasiun Karet akan menjadi area pubik yang dikelola oleh KAI, KCI, MRT dan Pemda Jakarta. Nantinya juga akan dibangun tenant-tenant makanan disepanjang selasar Stasiun Karet menuju Stasiun BNI City. Asdo mengungkapkan para stakeholder sudah menyiapkan konsep tersebut.

    Sebelumnya, Dirjen Perkeretaapian Kemenhub Risal Wasal mengatakan pihaknya sedang mengkaji rencana penutupan tersebut bersama dengan PT Kereta Api Indonesia serta masyarakat sekitar.

    “Belum, masih dikaji. Definisi tutup itukan belum clear ya apakah tidak difungsikan [lagi]. Tapi diintegrasikan [dengan Stasiun BNI City] sudah pasti,” kata Risal di Kantor Kemenko IPK, Rabu (8/1/2025).

    PT Kereta Commuter Indonesia atau KAI Commuter mengungkapkan integrasi Stasiun BNI City dan Stasiun Karet akan membuat waktu perjalanan ke Bandara Soekarno Hatta makin singkat dari 56 menit menjadi 40 menit.

    Dalam upaya mengurangi waktu tempuh perjalanan kereta, saat ini KAI Commuter bersama PT Kereta Api Indonesia (Persero) tengah melakukan pembahasan dan koordinasi bersama Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan atau DJKA, untuk mengintegrasikan operasional Stasiun Karet dengan Stasiun BNI City.

  • Stasiun Karet Tak Jadi Ditutup! – Page 3

    Stasiun Karet Tak Jadi Ditutup! – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) atau KAI Commuter memastikan Stasiun Karet tidak akan ditutup sepenuhnya untuk operasional KRL Commuter Line Jabodetabek. Namun terintegrasi dengan Stasiun BNI City, yang terletak tepat di samping timur Stasiun Karet.

    Direktur Utama KAI Commuter, Asdo Artriviyanto menargetkan Stasiun Karet dan Stasiun BNI City akan saling tersambung pada April 2025.

    “Itu sebenarnya nanti Karet dan BNI City akan kita integrasikan. Nanti Insya Allah di bulan April sudah selesai semua, nyambung,” ujar Asdo di Kantor KAI Commuter, Stasiun Juanda, Jakarta, Kamis (30/1/2025).

    Menurut dia, pengintegrasian kedua stasiun dilakukan lantaran kondisi Stasiun Karet sudah tidak memenuhi syarat untuk naik dan turun penumpang. Selain karena pintu masuk Stasiun Karet yang tepat berada di perempatan lampu merah TPU Karet Bivak, lokasinya pun persis bersebelahan dengan Stasiun BNI City yang secara usia pengoperasian lebih muda.

    “Karena jaraknya kan memang terlalu dekat. Masinis itu paling stres kalau di situ. Bahasanya, baru ngegas ya udah ngerem lagi, karena jaraknya terlalu dekat,” imbuh Asdo.

    Sudah Direncanakan Sejak 2020

    Adapun rencana penggabungan kedua stasiun disebut telah dicanangkan sejak 2020 silam. Bekerjasama dengan Pemprov DKI, PT KAI (Persero) selaku induk usaha hendak mengelola kawasan transportasi terintegrasi.

    Stasiun BNI City yang jadi tempat bersandar KRL Jabodetabek dan KA Bandara, nantinya bisa diakses dengan berjalan kaki dari Stasiun KRL Sudirman, yang juga tersambung langsung dengan Stasiun LRT Jabodebek Dukuh Atas.

    Sementara untuk Stasiun Karet nantinya tetap akan difungsikan sebagai pintu keluar atau masuk menuju Stasiun BNI City.

    “Karet tetap kita buka, untuk pelanggan tetap bisa mengakses dari Karet. Oleh karena itu penumpang akan naik atau turun (KRL) melalui BNI City. Yang lebih nyaman, lebih bagus stasiunnya dan peronnya lebih luas,” kata Asdo.

     

  • KAI Commuter Bakal Tutup Loket di Semua Stasiun, Pelanggan Bakal Dilayani Secara Digital
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        30 Januari 2025

    KAI Commuter Bakal Tutup Loket di Semua Stasiun, Pelanggan Bakal Dilayani Secara Digital Megapolitan 30 Januari 2025

    KAI Commuter Bakal Tutup Loket di Semua Stasiun, Pelanggan Bakal Dilayani Secara Digital
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    PT Kereta Api Indonesia (
    KAI
    ) Commuter berencana menutup semua loket tiket di stasiun dan beralih sepenuhnya ke layanan digital.
    Hal ini disampaikan Direktur Utama
    KAI Commuter
    , Asdo Artriviyanto, dalam jumpa pers di Kantor PT Kereta Commuter Indonesia, Jakarta Pusat, Kamis (30/1/2025).
    “Kemudian digital transformasi, kami terus lakukan, termasuk sistem pembayaran. Ya mudah-mudahan tahun ini segera kami
    launching
    dengan beberapa bank,” ujar Asdo.

    Top-up
    dengan menggunakan QRIS, yang nanti lama-lama akan menghilangkan loket-loket, semuanya dengan digital,” ucap dia menambahkan.
    Wacana ini muncul setelah KAI Commuter melihat bahwa mayoritas pelanggan telah terbiasa menggunakan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) sebagai metode pembayaran.
    Meski demikian, KAI Commuter tetap mempertimbangkan pelanggan yang belum familiar dengan metode pembayaran digital.
    “Jadi nanti untuk awalnya, akan kami coba di stasiun-stasiun besar yang mayoritas masyarakatnya sudah familiar dengan QRIS,” kata Asdo.
    Salah satu proyek percontohan dari konsep
    Smart Station
    ini adalah Stasiun BNI City.
    “Jadi semuanya nanti akan dilayani secara digital. Dari mulai informasi, pelayanan
    in-out
    , kemudian pelayanan seperti toilet, musala, dan sebagainya, nanti dengan teknologi digitaliasi,” pungkas Asdo.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Stasiun Karet Bakal Diubah Jadi Ruang Publik 
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        30 Januari 2025

    Stasiun Karet Bakal Diubah Jadi Ruang Publik Megapolitan 30 Januari 2025

    Stasiun Karet Bakal Diubah Jadi Ruang Publik
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Direktur Utama Kereta Api Indonesia (KAI) Commuter Line, Asdo Artriviyanto, mengungkapkan,
    Stasiun Karet
    akan berubah menjadi ruang publik setelah diintegrasikan dengan
    Stasiun BNI City
    .
    “Termasuk di situ akan dibuatkan
    tenant-tenant
    yang bagus. Konsepnya sudah ada. Jadi, teman-teman, pelanggan bisa menikmati wilayah Stasiun Karet ini menjadi pedestrian dan area untuk publik untuk tenant, jajanan, dan sebagainya,” ujar Asdo di Kantor PT Kereta Commuter Indonesia, Jakarta Pusat, Kamis (30/1/2025).
    Asdo menilai, Stasiun Karet sudah tidak lagi memenuhi syarat sebagai tempat naik turun penumpang. Maka dari itu, Stasiun Karet akan diintegrasikan dengan Stasiun BNI City.
    Para penumpang yang sebelumnya menggunakan Stasiun Karet akan dialihkan ke Stasiun BNI City.
    Asdo mengungkapkan, rencana pengintegrasian Stasiun Karet dengan Stasiun BNI City telah ada sejak 2020.
    KAI Commuter bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan PT MRT Jakarta dalam pengelolaan kawasan Dukuh Atas.
    “Makanya kalau teman-teman lihat, ada
    Skybridge
    yang menghubungkan dari Dukuh Atas ke Sudirman, terus dari Sudirman kami bikin selasar ke arah BNI City. Ya sebenarnya itu untuk mengintegrasikan. Ya sama, nanti itu Karet akan kami integrasikan,” ungkap Asdo.
    Saat ini, KAI Commuter tengah membangun selasar dan kanopi untuk menghubungkan Stasiun Karet dengan Stasiun BNI City.
    “Kemudian di paling ujung Barat, Stasiun BNI City sudah kami buatkan
    hall
    . Jadi, penumpang yang dari pintu Stasiun Karet bisa langsung masuk ke Stasiun BNI City, tidak perlu jauh-jauh sampai ke Timur atau ke Tengah, bisa langsung dari Barat yang sudah kami bangunkan hall saat ini,” ungkap dia.
    Menurut rencana, pembangunan
    hall
    di Stasiun BNI City akan rampung pada April 2025.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • KAI Commuter Bakal Tutup Loket di Semua Stasiun, Pelanggan Bakal Dilayani Secara Digital
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        30 Januari 2025

    Dirut KAI Commuter: Stasiun Karet Sudah Tak Layak Buat Naik Turun Penumpang Megapolitan 30 Januari 2025

    Dirut KAI Commuter: Stasiun Karet Sudah Tak Layak Buat Naik Turun Penumpang
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Direktur Utama
    KAI Commuter
    Asdo Artriviyanto menyatakan
    Stasiun Karet
    tidak lagi memenuhi syarat sebagai tempat naik turun penumpang.
    Dengan keputusan ini, penumpang yang sebelumnya menggunakan Stasiun Karet akan dialihkan ke
    Stasiun BNI City
    .
    “Kalau teman-teman media lihat, kondisi Karet memang sudah tidak memenuhi syarat untuk naik turun penumpang,” ujar Asdo saat ditemui di Kantor PT Kereta Commuter Indonesia, Jakarta Pusat, Kamis (30/1/2025).
    Menurut dia, rencana pengintegrasian Stasiun Karet dengan Stasiun BNI City telah ada sejak tahun 2020.
    KAI Commuter bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan PT MRT Jakarta dalam pengelolaan kawasan Dukuh Atas.
    Asdo meyakini penumpang akan lebih nyaman jika naik turun melalui BNI City, terlebih stasiun itu dinilai lebih bagus dan peronnya lebih luas.
    “Makanya kalau teman-teman lihat, ada Skybridge yang menghubungkan dari Dukuh Atas ke Sudirman, terus dari Sudirman kami bikin selasar ke arah BNI City,” ungkap Asdo.
    Meskipun Stasiun Karet akan diintegrasikan, Asdo memastikan bahwa pelanggan setia Commuter Line tetap dapat mengakses stasiun tersebut. Nantinya, Stasiun Karet akan difungsikan sebagai area publik.
    “Konsepnya sudah ada. Jadi, teman-teman, pelanggan bisa menikmati wilayah Stasiun Karet ini menjadi pedestrian dan area untuk publik untuk tenant, jajanan, dan sebagainya,” jelasnya.
    Saat ini, KAI Commuter sedang membangun selasar dan kanopi untuk menghubungkan Stasiun Karet dengan Stasiun BNI City.
    Pada bagian paling ujung Barat, Stasiun BNI City sudah dibuatkan hall.
    “Jadi, penumpang yang dari pintu Stasiun Karet bisa langsung masuk ke Stasiun BNI City, tidak perlu jauh-jauh sampai ke Timur atau ke Tengah, bisa langsung dari Barat yang sudah kami bangunkan hall saat ini,” tambah Asdo.
    Pembangunan hall di Stasiun BNI City direncanakan akan rampung pada April 2025.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pemerintah akan Bangun Rumah untuk Prajurit TNI AD Pada Februari, Maret untuk Anggota Polri – Halaman all

    Pemerintah akan Bangun Rumah untuk Prajurit TNI AD Pada Februari, Maret untuk Anggota Polri – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) akan membangun rumah untuk prajurit TNI dan anggota Polri.

    Menurut Menteri PKP Maruarar Sirait, pembangunan rumah untuk prajurit TNI Angkatan Darat (AD) akan dimulai pada Februari tahun ini.

    Ia mengatakan telah bertemu dengan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak untuk membahas mengenai pembangunan rumah ini.

    Ara, sapaan akrab Maruarar, juga mengungkap bahwa Bank Mandiri telah ditunjuk menjadi bank yang mendampingi.

    “Supaya prajurit-prajurit kita yang berjuang mempertahankan Indonesia memiliki rumah,” kata Ara ketika memberi arahan dalam acara pelantikan pejabat Kementerian PKP di Wisma Atlet Kemayoran Blok C2, Pademangan Timur, Jakarta Utara, Kamis (30/1/2025).

    Lalu, Kementerian PKP juga akan membangun perumahan untuk prajurit TNI Angkatan Laut (AL) dan Angkatan Udara (AU).

    Berbeda dengan TNI AD, pembangunan rumah untuk TNI AL ditargetkan dimulai pada Maret 2025, lalu untuk AU akan menyusul setelah itu.

    Himbara yang ditunjuk menjadi bank pendamping juga berbeda, di mana TNI AL akan didampingi oleh BNI dan TNI AU oleh BRI.

    “Kita akan mulai membangun bersama BNI dan Angkatan Laut di tempat yang ditentukan, paling lama saya ingin bulan Maret dengan Angkatan Laut, selanjutnya nanti BRI dengan Angkatan Udara,” ujar Ara.

    Berikutnya adalah pembangunan rumah untuk anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).

    Sama seperti TNI AL, pembangunan rumah untuk anggota Polri ditargetkan mulai Maret 2025.

    “Saya juga sudah beberapa kali bertemu dengan Kapolri, kita doakan paling lama bulan Maret kita akan mulai groundbreaking buat prajurit-prajurit Polri supaya punya rumah,” ucap Ara.

    Sebelumnya, Kementerian PKP bersama Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) memang sedang menyiapkan pembangunan rumah khusus untuk anggota TNI AD.

    Kala itu Ara mengungkapkan, rencananya pembangunan rumah khusus anggota TNI AD akan dimulai pada akhir Januari 2025.

    Pembangunan pada akhir Januari 2025 akan ditandai dengan peletakan batu pertama (groundbreaking).

    Ara membeberkan akan ada sekitar 5.500 unit rumah yang dibangun di lima tempat berbeda. Satu di antaranya adalah Serang dengan jumlah 1.900 unit.

    Setelah Serang, ada Bantul, Bekasi, Bogor, dan Brebes.

    BP Tapera pun diminta mempersiapkan kuota Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dengan skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) untuk para anggota TNI AD.

    “Untuk BP Tapera tolong siapkan kuota FLPP-nya,” kata Ara dalam keterangan tertulis, Kamis (16/1/2025).

    Rencana membangun rumah untuk anggota TNI AD ini agar mereka yang belum memiliki rumah, bisa mempunyai hunian yang layak.