BUMN: BNI

  • Cegah Stunting di Wilayah Tasikmalaya Jawa Barat, Puluhan Anak-anak Diberikan Makan Bergizi – Halaman all

    Cegah Stunting di Wilayah Tasikmalaya Jawa Barat, Puluhan Anak-anak Diberikan Makan Bergizi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Perbankan turut berkontribusi dalam program pencegahan stunting sebagai bagian dari Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL).

    Melalui program tersebut, BNI menyalurkan tambahan makan bergizi untuk anak-anak, bantuan sembako, hingga edukasi orang tua dan kader posyandu.

    Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengatakan, hal ini dilakukan untuk mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto salah satunya dilakukan melalui sejumlah aktivitas TJSL.

    “Dalam rangkaian kegiatan TJSL yang dimulai sejak 2 Desember 2024 hingga 2 Februari 2025 di Tasikmalaya Jawa Barat ini, BNI memberikan tambahan makan bergizi, edukasi hingga beragam aktivitas edukasi dalam rangka mengurangi stunting di Indonesia,” kata Okki dalam keterangannya, Kamis (13/2/2025).

    Melalui TJSL di Desa Leuibudah, Tasikmalaya, Jawa Barat, BNI menyalurkan bantuan makanan tambahan bergizi kepada 47 anak stunting selama 2 bulan, bantuan sembako kepada orang tua anak stunting, hingga seminar gizi ibu hamil dalam rangka pencegahan stunting.

    “Kami juga memberikan pelatihan smart parenting dan mental health, pelatihan bidan dan kader sigap stunting, serta memberikan alat permainan edukasi untuk 8 posyandu di desa tersebut,” tutur Okki.

    Okki menambahkan, program serupa akan terus dilanjutkan di lokasi yang berbeda sejalan dengan upaya pemerintah untuk mencetak generasi masa depan Indonesia emas.

    BNI akan kembali melakukan kegiatan serupa di beberapa tempat untuk berkolaborasi mendukung program prioritas pemerintah.

    “Dengan adanya peran aktif seluruh pihak dalam mendukung program pemerintah untuk mencetak sumber daya manusia yang berdaya saing, kami yakin akan mempermudah pencapaian tersebut,” jelas Okki.

  • Menhub Buka Suara soal Nasib Stasiun Karet

    Menhub Buka Suara soal Nasib Stasiun Karet

    Jakarta

    Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi buka suara soal penutupan Stasiun Karet. Rencananya Stasiun Karet akan diintegrasikan dengan Stasiun BNI City dan Stasiun Sudirman oleh PT Kereta Commuter Indonesia (KAI Commuter) pada April 2025.

    “Nggak (mangkrak). Jadi orang tetap bisa keluar dari situ (Stasiun Karet),” kata Dudy kepada wartawan di Kompleks, Senayan, Jakarta, Kamis (13/2/2025).

    Dudy menerangkan Stasiun Karet tetap bisa dilalui masyarakat. Begitu juga sebaliknya, Stasiun Karet dapat menjadi akses masuk stasiun yang terhubung langsung ke Stasiun BNI City dan Sudirman.

    “Dari (Stasiun) BNI nanti ada jalan tembus ke Karet,” tutupnya.

    Sebelumnya Direktur Utama KAI Commuter Asdo Artriviyanto, sempat menyampaikan bahwa pihaknya akan mengintegrasikan Stasiun Karet dengan Stasiun BNI City dan Stasiun Sudirman yang dilakukan oleh PT KAI Commuter pada April 2025.

    Nantinya mulai April, Stasiun Karet hanya akan dilalui KRL, penumpang tidak bisa naik dan turun di stasiun tersebut. Hal itu karena kondisi stasiun karet sudah tidak memenuhi syarat untuk naik turun penumpang. Penumpang akan diarahkan naik dan turun melalui BNI City yang dinilai lebih nyaman.

    “Kondisi (Stasiun) Karet memang sudah nggak memenuhi syarat untuk naik-turun penumpang. Oleh karena itu, penumpang akan naik-turun melalui BNI City yang lebih nyaman, lebih bagus stasiunnya, dan peronnya lebih luas,” kata Direktur Utama KAI Commuter Asdo Artriviyanto, dilansir Antara, Jumat (31/1/2025).

    Nantinya, area tersebut akan dilengkapi dengan berbagai gerai jajanan dan fasilitas ramah pejalan kaki. Dia menuturkan saat ini, pembangunan di Stasiun BNI City sedang berlangsung, salah satunya pemasangan kanopi di bagian ujung barat stasiun. Asdo memastikan integrasi antara ketiga stasiun akan selesai tepat waktu dan berjalan sesuai rencana.

    (Andi Hidayat/hns)

  • BNI Bantu Keripik Pisang Bananania Tembus Mancanegara

    BNI Bantu Keripik Pisang Bananania Tembus Mancanegara

    Jakarta

    PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI melalui program Xpora memberikan pendampingan kepada Usaha Kecil dan Menengah (UKM) untuk meningkatkan skala bisnisnya dan membuka lapangan kerja. Keripik Pisang Bananania adalah salah satu UKM yang berhasil dipertemukan dengan pembeli di luar negeri lewat program BNI Xpora.

    Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengatakan, pendampingan BNI kepada pelaku UKM melalui Xpora dilakukan melalui berbagai aktivitas pelatihan, baik secara langsung maupun daring di sejumlah daerah di Indonesia.

    BNI mencatat, peserta advisory program Xpora pada 2024 sebanyak 11.646 dengan jumlah business matching sebanyak 497 dari tahun sebelumnya 376 kegiatan. UMKM yang menjadi peserta event dan business matching meningkat dari 180 pada 2023 menjadi 302 akhir tahun lalu.

    “BNI terus berupaya menjalankan peran sebagai Agent of Development dan mendukung UMKM naik kelas, membuka lapangan kerja hingga bisa memperluas jaringan dan menembus pasar global,” kata Okki dalam siaran pers.

    Menurut data Kementerian Koordinator bidang Perekonomian, UMKM berkontribusi lebih dari 60% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional dan menyerap hampir 97% tenaga kerja.

    Kontribusi UMKM terhadap ekspor nasional Indonesia mencapai sekitar 15,7% dari total ekspor. Pemerintah menargetkan pertumbuhan ekspor sekitar 9% dalam lima tahun mendatang.

    Keberhasilian BNI dalam mendukung UKM meraih pasar global merupakan kontribusi nyata perseroan untuk meningkatkan ekspor. Salah satu UKM yang menjalankan usaha pengolahan pangan yakni Keripik Pisang Bananania di Yogyakarta. Bananania saat ini mempekerjakan 10 orang pegawai tetap dan banyak pekerja harian lainnya.

    Pemilik Bananania Sofyani Mirah mengungkapkan, sebagai mantan karyawan swasta, dirinya tidak punya latar belakang pengalaman berbisnis. Namun, sejak 2019 dia memulai usaha keripik pisang karena bisa lebih awet dan berpotensi untuk diekspor.

    “Setelah setahun menjalankan bisnis keripik pisang Bananania, saya kemudian mendaftarkan merek dagang dan dinyatakan lolos Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) pada 2019,” katanya.

    Saat ini produk-produk Bananania sudah diekspor ke berbagai negara mulai dari Mesir, Australia, Malaysia, Filipina, Korea Selatan hingga Kanada. Produk-produk Bananania pertama kali diajak BNI Xpora untuk ikut dalam pameran produk ke Hong Kong pada tahun 2022.

    Pada Oktober 2024, Bananania mendapatkan business matching hingga menandatangi perjanjian dengan buyer dari Kanada berkat BNI Xpora.

    “UKM itu kan didorong ekspor ke luar negeri. Karena pasar global sangat terbuka. Contohnya saya kalau tidak difasilitasi BNI Xpora kadang-kadang nggak ngerti gimana dapat buyer,” tutur dia.

    Tidak hanya membantu meraih pasar internasional, menurut Sofyani, BNI juga turut berperan sehingga produk Bananania bisa dijumpai di kereta api wilayah Jawa dan Sumatera.

    “Kami dibantu BNI Xpora untuk masuk ke KAI Service. Produk kami bisa ditemukan di atas kereta penumpang KAI Sumatera dan Jawa,” tutup Sofyani.

    (rrd/rrd)

  • Pertamina Peringkat ke-32 di Daftar 500 Perusahaan Terbaik se-Asia Pasifik versi TIME, Tertinggi dari Indonesia – Page 3

    Pertamina Peringkat ke-32 di Daftar 500 Perusahaan Terbaik se-Asia Pasifik versi TIME, Tertinggi dari Indonesia – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta PT Pertamina (Persero) kembali mencetak prestasi di kancah internasional, kali ini dengan menduduki peringkat 32 dalam dalam World’s Best Companies 2025 di Asia-Pasifik versi majalah Time.

    Melansir laman TIME, Kamis (13/2/2025) Pertamina menduduk peringkat ke 32 perusahaan terbaik dunia di kawasan Asia-Pasifik dengan skor 93.00.

    Dengan peringkat tersebut, menandai posisi 50 besar dalam daftar perusahaan terbaik dunia di kawasan Asia-Pasifik.

    Selain Pertamina, PT Astra International Tbk juga memasuki daftar dengan peringkat 118 dan skor 68.26, diikuti oleh bank pelat merah, Bank BRI di peringkat 126 dan skor 87.86.

    Kemudian ada Bukalapak, Wijaya Karya (WIKA) (Persero), dan Bank Central Asia (BCA) yang masing-masing menduduki peringkat 162,182, dan 196.

    Adapun Kalbe di peringkat 215, PT Mayora Indah Tbk (Mayora) di peringkat 236, PT PLN (persero) di peringkat 271, Bank Negara Indonesia di peringkat 282, Garuda Indonesia di peringkat 292, serta Telkom Indonesia di peringkat 302.

    “Sementara sebagian besar dunia terperosok dalam ketidakpastian geopolitik selama tahun 2024, bisnis di seluruh Asia-Pasifik menikmati tahun yang menggembirakan, dengan sebagian besar bursa utama berakhir di wilayah positif karena bank sentral melonggarkan kebijakan moneter serta ledakan AI yang mengangkat saham teknologi,” tulis Time dalam laporannya.

    “Memang, perbankan dan layanan keuangan yang memimpin peringkat statistik baru dari 500 perusahaan terbaik di Asia-Pasifik oleh TIME dan Statista, yang didasarkan pada formula pertumbuhan pendapatan, survei kepuasan karyawan, dan data lingkungan, sosial, dan tata kelola perusahaan (ESG, atau keberlanjutan) yang ketat,” sambungnya.

    Majalah bisnis ternama asal AS itu juga mengatakan, apakah tahun 2025 terbukti menjadi tahun yang sama positifnya dengan Presiden AS Donald Trump yang kembali mengancam serangkaian tarif perdagangan adalah pertanyaan yang akan menyita perhatian para C-Suite di seluruh wilayah.

     

  • Polisi Ringkus Pelaku Ganjal ATM di Bojong Gede Bogor, Bermodal Tusuk Gigi dan Pura-pura Menolong – Halaman all

    Polisi Ringkus Pelaku Ganjal ATM di Bojong Gede Bogor, Bermodal Tusuk Gigi dan Pura-pura Menolong – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya menangkap Andri Baswan alias Bokir (55) pelaku pencurian atau penipuan modus ganjal kartu ATM.

    Panit 4 Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Iptu Aditya Rizky mengatakan pelaku melakukan tindak pidana pencurian dengan pemberatan.

    Setelah diselidiki AB beralamat di wilayah Cibodasari, Cibodas, Kota Tangerang yakni berperan sebagai eksekutor dibantu dua rekannya.

    AB diringkus di halaman parkir Alfamart Ruko Grande Karawaci, Jalan Raya Binong Karawaci, Suka Bakti, Curug, Kabupaten Tangerang pada Jumat (7/2/2025) pukul 18.55 WIB.

    “Modusnya ganjal ATM, pelaku berjumlah 3 orang dan melakukan ganjal ATM dengan perannya masing-masing,” ucapnya dalam keterangannya, Kamis (13/2/2025).

    Penangkapan pelaku tersebut berdasarkan Laporan Polisi (LP) Nomor: LP/345/K/VIII/2024/POLSEK BOJONGGEDE/POLRES METRO DEPOK/POLDA METRO JAYA, tanggal 30 Agustus 2024.

    Aksi para pelaku ganjal ATM itu terjadi di ATM Bank BNI Rumah Sakit Citama, Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Bojong Gede, Kabupaten Bogor pada Jumat (30/8/2024) pukul 08.00 WIB.

    Aditya mengungkap saat itu korban wanita berinisial SUH (40) akan mengambil uang namun kartu ATM miliknya tidak bisa masuk.

    “Pelaku berpura-pura bertransaksi sambil memasukkan tusuk gigi di lubang untuk memasukkan kartu di ATM, kemudian setelah korban mencoba untuk memasukkan kartu ATM miliknya, korban tidak bisa melakukan hal tersebut,” ujar Aditya.

    Pelaku kemudian masuk menghampiri korban dengan pura-pura baik memberikan pertolongan yang mengalami kendala kartu ATM tersangkut.

    Padahal pelaku sedang menukarkan kartu ATM lain yang berbeda tanpa disadari korban.

    Di luar luar bilik ATM ada pelaku lain yang melihat nomor PIN korban.

    “Sehingga pelaku kembali untuk berpura-pura membantu korban sambil menukarkan dengan kartu palsu,” kata dia.

    Ketika korban kembali transaksi dan memasukkan PIN ternyata salah karena sudah ditukar oleh pelaku.

    Sejurus kemudian korban mengecek m-banking ternyata ada penarikan uang sebesar Rp55 juta.

    “Korban kehilangan uang dengan jumlah Rp 55 juta,” ucap Aditya.

    Merasa dirugikan, korban melaporkan ke Polsek Bojong Gede untuk ditindaklanjuti.

    Barang bukti yang diamankan dari pelaku berupa 47 kartu antara lain 19 kartu debit Bank BCA, 11 kartu debit BRI, 8 kartu debit Mandiri, 2 kartu debit Muamalat, 2 kartu debit BSI, 1 kartu debit CIMB Niaga, 3 kartu debit BJB.

    Lalu 3 ponsel berbagai merek, 3 korek api, 1 gunting, 1 gergaji besi, 4 pisau karter, 2 gunting kuku, 2 pinset (pencabut bulu), 2 amplas, 3 pack tusuk gigi, 20 pcs tusuk gigi yang sudah dibakar hingga 19 pcs cotton bud.

    Pelaku dijerat Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan yang ancaman pidana selama 7 tahun penjara. 

     

     

  • Kepercayaan & Keyakinan Investor Tinggi, Petrosea Terus Tumbuh di Tahun 2025

    Kepercayaan & Keyakinan Investor Tinggi, Petrosea Terus Tumbuh di Tahun 2025

    Jakarta, Beritasatu.com – Sepanjang tahun 2024, PT Petrosea Tbk (IDX:PTRO) berhasil membukukan total nilai perolehan kontrak (backlog) sebesar Rp 64,3 triliun yang merupakan pertumbuhan yang signifikan dari tahun-tahun sebelumnya. Nilai backlog tersebut juga merupakan nilai tertinggi sepanjang lebih dari lima dekade Petrosea berkiprah di sektor pertambangan dan konstruksi.

    Selain itu, aksi korporasi melalui pemecahan saham (stock split) Perseroan juga merupakan pencapaian penting. Pemecahan saham dengan rasio 1:10 di awal bulan Januari 2025 lalu yang menjadi katalis penting dalam meningkatkan likuiditas saham dan jumlah pemegang saham dari yang sebelumnya 12.883 investor di akhir 2024 menjadi 49.796 investor di akhir Januari 2025.

    Dari jumlah pemegang saham tersebut, pemegang saham institusi bertambah dari 195 institusi menjadi 284 institusi, sedangkan pemegang saham perorangan bertambah dari 12.688 individu menjadi 49.512 individu. Pemegang saham asing pun bertambah dari 109 menjadi 125 investor, walaupun penambahannya tidak sebanyak penambahan investor dalam negeri.

    Di bulan Mei dan Juni 2024, Petrosea juga telah menjual seluruh saham treasury yang dimiliki perusahaan kepada publik. Adapun jumlah saham free float Petrosea mencapai 27,25% pada 31 Januari 2025.

    “Dibekali keahlian dengan rekam jejak lebih dari lima dekade di industri ini, Petrosea berada dalam posisi yang kuat untuk merealisasikan strategi bisnisnya dan memberikan nilai tambah kepada para investor kami yang beragam. Pencapaian ini merupakan wujud nyata kepercayaan masyarakat dan investor yang semakin besar terhadap kinerja dan prospek pertumbuhan Petrosea, baik saat ini maupun pada masa yang akan datang,” ujar Chief Investment Officer PT Petrosea Tbk. Kartika Hendrawan.

    Beberapa kontrak baru yang berhasil diperoleh di antaranya adalah perjanjian jasa pertambangan dengan PT Pasir Bara Prima dengan durasi life of mine dan nilai kontrak mencapai Rp 17,4 triliun. Selain itu, Petrosea menandatangani perjanjian Onshore Early Works EPC untuk proyek Ubadari, Tangguh EGR/CCUS & Tangguh Onshore Compression (UCC) dengan nilai kontrak sebesar Rp 4,6 triliun dan jangka waktu 24 bulan, serta perjanjian pengadaan dan konstruksi untuk pembangunan tambang Blok Pomalaa dengan PT Vale Indonesia Tbk dengan nilai kontrak sebesar Rp 2,8 triliun dan jangka waktu 24 bulan.

    Kesuksesan Penggalangan Dana untuk Dukung Ekspansi dan Aksi Korporasi melalui Obligasi, Sukuk dan Fasilitas Bank Capai Lebih dari Rp 12 Triliun

    Petrosea berhasil menyelesaikan Penawaran Umum Berkelanjutan atas Obligasi Berkelanjutan I Tahap I Tahun 2024 dan Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Tahap I Tahun 2024 senilai Rp 1,5 triliun yang berhasil mencatatkan kelebihan permintaan (oversubscribed), tercatat di Bursa Efek Indonesia sejak tanggal 16 Desember 2024. Obligasi dan Sukuk tersebut memperoleh peringkat idA+ dan idA+(sy) (Stable Outlook) dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) dan merupakan penawaran perdana Perusahaan di pasar Obligasi dan Sukuk sejak Petrosea didirikan di tahun 1972.

    Selain itu, Petrosea memperoleh berbagai dukungan pendanaan dari beberapa pihak perbankan nasional, di antaranya dari PT Bank Central Asia Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, dengan total fasilitas yang diberikan sebesar Rp 11,1 triliun. Pendanaan perbankan yang diperoleh tersebut digunakan untuk mendukung belanja modal dan investasi peralatan pertambangan termasuk memperkuat modal kerja. Dukungan ini juga merupakan wujud nyata kepercayaan dari pihak perbankan terhadap perusahaan.

    “Kami sangat berterima kasih kepada seluruh investor dan para pemangku kepentingan lainnya atas kepercayaannya terhadap Petrosea sehingga kami dapat terus tumbuh dan memberikan nilai tambah secara berkelanjutan,” lanjut Kartika.

    Petrosea menawarkan berbagai layanan untuk sektor pertambangan batubara dan mineral yang mencakup layanan pit-to-port, termasuk aktivitas open pit contract mining services, civil & infrastructure construction, layanan manajemen proyek pertambangan, technical & feasibility study consulting services, mine planning & optimization services, serta solusi Minerva Digital Platform yang memanfaatkan teknologi digital terkini untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas.

    Petrosea juga memiliki kemampuan untuk memantau dan mengendalikan kegiatan operasional di berbagai proyek dengan memanfaatkan real-time data melalui Remote Operations Center yang berlokasi di kantor pusat Perusahaan. Seluruh target kinerja operasional dan keuangan Petrosea didukung oleh budaya Keselamatan, Kesehatan Kerja & Lingkungan (K3L) yang kuat melalui penerapan target zero accident, operational excellence dan continuous improvement, serta faktor pengelolaan risiko dan Good Corporate Governance (GCG) sebagai tulang punggung perusahaan yang berkesinambungan.

  • BNI raih 2 penghargaan dari JCB Award 2025

    BNI raih 2 penghargaan dari JCB Award 2025

    PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI meraih dua penghargaan pada ajang JCB Award 2025, di antaranya Best Issuing Total Sales Volume in Indonesia 2024 dan Outstanding Usage Program with Prominent Merchants in Indonesia 2024. ANTARA/HO-BNI

    BNI raih 2 penghargaan dari JCB Award 2025
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 12 Februari 2025 – 16:13 WIB

    Elshinta.com – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI meraih dua penghargaan pada ajang JCB Award 2025, yakni Best Issuing Total Sales Volume in Indonesia 2024 dan Outstanding Usage Program with Prominent Merchants in Indonesia 2024. Direktur Retail Banking BNI Corina Leyla Karnalies dalam keterangannya di Jakarta, Rabu, mengatakan, pihaknya telah menjalin kerja sama dengan JCB International Indonesia.

    Bank juga akan terus berupaya melakukan inovasi guna meningkatkan pertumbuhan transaksi Kartu Kredit BNI.

    “BNI konsisten menjadi pilihan utama nasabah dalam melakukan transaksi, seperti memberikan keistimewaan khusus bagi penggemar budaya Jepang serta penikmat pengalaman bersantap di restoran premium Jepang melalui Kartu Kredit BNI JCB Ultimate, yang merupakan kolaborasi antara BNI dan JCB,” kata Corina.

    Tahun lalu, BNI juga memperoleh penghargaan ajang tersebut. Tepatnya, BNI mendapatkan tiga penghargaan, yakni Best Issuing Total Sales Volume in Mass Affluent Products in Indonesia 2023, Best Issuing International Sales Volume in Precious Products in Indonesia 2023, dan Best New Product in Indonesia 2023: BNI JCB Ultimate Card.

    Ajang tahunan ini merupakan bentuk apresiasi JCB kepada mitra prinsipalnya atas kerja sama dan pencapaian mitra issuer di seluruh Indonesia. BNI mencatatkan laba sebesar Rp21,5 triliun pada 2024, meningkat 2,87 persen year-on-year (yoy) dibandingkan perolehan pada tahun sebelumnya sebesar Rp20,9 triliun.

    Pertumbuhan itu didorong oleh transformasi digital yang berhasil meningkatkan tabungan sebesar 11 persen secara tahunan, dari Rp232 triliun pada tahun 2023 menjadi Rp258 triliun pada tahun 2024. Sementara transaksi perbankan melalui wondr by BNI mencapai Rp191 triliun dengan 195 juta transaksi hingga akhir tahun lalu. Peningkatan transaksi ini juga mendorong kenaikan non-interest income sebesar 11,9 persen yoy menjadi Rp24,04 triliun.

    Di sisi lain, layanan perbankan segmen wholesale banking melalui BNIdirect mencatatkan peningkatan nilai transaksi sebesar 23,3 persen yoy menjadi Rp7.931 triliun, dengan jumlah transaksi naik 36,5 persen yoy mencapai 1,2 miliar transaksi. Direktur Utama BNI Royke Tumilaar menyatakan optimistis dapat mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan dengan terus berinovasi dan fokus pada kebutuhan nasabah.

    Sumber : Antara

  • Perbankan Pererat Hubungan dengan Nasabah Tajir Hadapi Tantangan Global – Halaman all

    Perbankan Pererat Hubungan dengan Nasabah Tajir Hadapi Tantangan Global – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Bank Negara Indonesia (BNI) menutup rangkaian Customer Gathering Imlek Tahun 2025 yang berakhir di Surabaya, setelah sebelumnya diselenggarakan di Jakarta dan Medan.

    Tiga kota itu dipilih mengingat banyaknya nasabah prioritas yang merayakan Imlek di sana.

    Saat ini BNI memiliki sebanyak 50.930 Nasabah Emerald dan 1.101 Nasabah Private.

    Diawali dari Jakarta yang mengambil tempat di Astor Ballroom St. Regis Jakarta pada 3 Februari lalu, rangkaian kegiatan berlanjut di JW Marriott Medan pada 7 Februari dan ditutup di The Westin Surabaya pada 10 Februari kemarin.

    Hadir dalam rangkaian acara di masing-masing kota adalah jajaran Dewan Komisaris BNI beserta jajaran Direksi BNI. Hadir pula SEVP dan Senior Leaders BNI serta perusahaan anak.

    Acara ini juga dihadiri oleh nasabah prioritas dan mitra bisnis terpilih BNI.

    Corporate Secretary, Okki Rushartomo, mengatakan Tahun Baru Imlek 2576 merupakan tahun Shio Ular Kayu. Simbol ular mewakili perubahan dan kebijaksanaan, sedangkan elemen kayu merupakan representasi dari kreativitas, pertumbuhan, dan peluang baru.

    Ia menyebut, BNI optimistis dapat terus bertumbuh dengan inovasi yang berkelanjutan dan layanan yang semakin unggul bagi nasabah.

    “Semoga rangkaian acara ini dapat mempererat kerja sama dan meningkatkan layanan BNI kepada nasabah, sekaligus membawa kebahagiaan, keberuntungan, dan kesuksesan bagi kita semua,” ujar Okki dikutip Rabu (12/2/2025).

    Adapun tema BNI Customer Gathering Imlek kali ini adalah “Embrace Change for Boundless Prosperity”, yang mencerminkan ketangkasan dan strategi dalam menghadapi tantangan global serta dinamika ekonomi yang terus berkembang.

    “Kami berharap rangkaian BNI Customer Gathering Imlek Tahun 2025 ini memberikan pengalaman berharga bagi para nasabah dan mempererat kemitraan,” pungkas Okki.

  • Bansos PKH dan BPNT Sudah Cair! Segera Cek Saldo Kartu Keluarga Sejahtera, Ada Dana hingga Rp 1 Juta – Halaman all

    Bansos PKH dan BPNT Sudah Cair! Segera Cek Saldo Kartu Keluarga Sejahtera, Ada Dana hingga Rp 1 Juta – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Kabar gembira, dua bantuan sosial (bansos) rutin dari Kementerian Sosial (Kemensos), sudah cair!

    Dua bansos itu adalah Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT).

    Bansos PKH dan BPNT cair bersamaan untuk periode Januari-Maret 2025 pada bulan Februari 2025.

    Pencairan kedua bansos diketahui saat Tribunnews.com melakukan pengecekan data penerima PKH dan BPNT di situs cekbansos.kemensos.go.id, Rabu (12/2/2025).

    Selain menampilkan nama penerima bansos, situs cekbansos.kemensos.go.id juga memperlihatkan status penyaluran PKH dan BPNT.

    Di mana kolom Keterangan tertulis “PROSES BANK HIMBARA/PT. POS” atau “PENGURUS.” 

    Sementara kolom Periode yang muncul adalah “SEMBAKO JAN – MAR 2025” atau “PKH JAN – MAR 2025.”

    Status ini menerangkan, bansos PKH dan BPNT sudah disalurkan kepada masyarakat.

    Cek Saldo Kartu Keluarga Sejahtera

    KARTU KELUARGA SEJAHTERA – Pekerja menunjukkan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) di Kantor Percetakan Negara, Jakarta Pusat, Jumat (15/12/2017) lalu. (Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha)

    Masyarakat yang menjadi terdaftar sebagai penerima PKH dan BPNT dapat segera mengecek saldo di Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).

    Anda dapat membawa Kartu Keluarga Sejahtera atau yang kerap disebut Kartu Merah Putih ke ATM Bank Himbara terdekat seperti BNI, BRI, BTN, dan Bank Mandiri.

    Jika lokasi rumah jauh dari ATM, Anda bisa datang ke e-warong atau agen perbankan terdekat seperti BRILink, BNI Agen46, Agen Mandiri, dan Agen BTN.

    Kemudian lakukan transaksi pengecekan saldo apakah bansos PKH dan BPNT sudah masuk ke rekening.

    Jika sudah masuk ke rekening, Anda dapat melakukan penarikan sesuai kebutuhan.

    Atau jika bansos PKH dan BPNT disalurkan melalui kantor pos, Anda hanya perlu menanti undangan yang dibagikan oleh pengurus RW atau RT.

    Undangan itu berisi pemberitahuan untuk mengambil dana bansos PKH dan BPNT periode Januari-Maret 2025.

    Besaran Bansos PKH dan BPNT

    Setiap masyarakat yang menjadi penerima bansos PKH dan BPNT akan mendapatkan nilai bantuan yang berbeda-beda.

    Penerima PKH akan mendapatkan bansos dengan besaran Rp 225 ribu hingga Rp 750 ribu, tergantung kategorinya.

    Berikut besaran bansos PKH per 2025.

    Kategori Pendidikan Anak SD/Sederajat: Rp 900 ribu/tahun atau Rp 225 ribu/tiga bulan
    Kategori Pendidikan Anak SMP/Sederajat: Rp 1,5 juta/tahun atau Rp 375 ribu/tiga bulan
    Kategori Pendidikan Anak SMA/Sederajat: Rp 2 juta/tahun atau Rp 500 ribu/tiga bulan
    Kategori Penyandang Disabilitas berat: Rp 2,4 juta/tahun atau Rp 600 ribu/tiga bulan
    Kategori Lanjut Usia: Rp 2,4 juta/tahun atau Rp 600 ribu/tiga bulan
    Kategori Ibu Hamil/Nifas: Rp 3 juta/tahun atau Rp 750 ribu/tiga bulan
    Kategori Anak Usia Dini 0 s.d. 6 Tahun: Rp 3 juta/tahun atau Rp 750 ribu/tiga bulan

    Sementara penerima BPNT akan menerima bansos sebesar Rp 200 ribu per bulan. 

    Namun karena BPNT periode ini disalurkan untuk tiga bulan sekaligus, maka total bantuan yang diterima adalah Rp 600 ribu.

    Jika ada masyarakat yang menjadi penerima PKH sekaligus BPNT, maka saldo yang ada di Kartu Keluarga Sejahtera paling sedikit Rp 825 ribu untuk penerima kategori Pendidikan Anak SD/Sederajat.

    Rinciannya, Rp 225 ribu dari bansos PKH dan Rp 600 ribu bansos BPNT.

    Sementara saldo paling banyak yang ada di Kartu Keluarga Sejahtera adalah Rp 1.350.000 untuk penerima bansos kategori Ibu Hamil/Nifas.

    Rinciannya, Rp 750 ribu dari PKH dan Rp 600 ribu bansos BPNT.

    Semisal Anda seorang lansia, maka total bansos yang diterima adalah Rp 1,2 juta yang terdiri dari Rp 600 ribu PKH dan Rp 600 ribu BPNT.

    Cara Cek Penerima Bansos PKH dan BPNT

    Cara cek apakah nama kita terdaftar di sebagai penerima bansos PKH dan BPNT atau tidak, dapat dilakukan lewat HP di situs Cek Bansos Kemensos.

    Masyarakat hanya memasukkan nama dan alamat sesuai KTP di situs cekbansos.kemensos.go.id.

    Nantinya, Sistem Cek Bansos Kemensos akan mencari nama Penerima Manfaat (PM) sesuai wilayah yang diinputkan.

    Inilah cara cek nama terdaftar sebagai penerima bansos PKH dan BPNT atau tidak:

    Akses situs Cek Bansos Kemensos atau klik link https://cekbansos.kemensos.go.id/;
    Pilih Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan, dan Desa;
    Masukkan nama PM (Penerima Manfaat) sesuai KTP;
    Ketikkan 4 huruf kode yang tertera dalam kotak kode;
    Jika huruf kode kurang jelas, klik icon refresh untuk mendapatkan huruf kode baru;
    Klik tombol CARI DATA;
    Lihat hasil pencarian.

    Bagi masyarakat yang namanya terdaftar sebagai penerima bansos PKH dan BPNT, situs Cek Bansos Kemensos akan menampilkan halaman “Hasil Pencarian PM (Penerima Manfaat)”.

    Termasuk tabel daftar bansos yang pernah disalurkan Kemensos seperti PKH, BPNT, PBI-JKN, BLT BBM, dan lainnya.

    Sementara bagi masyarakat yang namanya tidak ada di DTKS, maka tampilan yang muncul adalah “Tidak Terdapat Peserta / PM.”

    (Tribunnews.com/Sri Juliati)

  • Penyaluran Kredit Usaha Berorientasi Ekspor BNI Tembus Rp33,6 Triliun – Halaman all

    Penyaluran Kredit Usaha Berorientasi Ekspor BNI Tembus Rp33,6 Triliun – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Bank Negara Indonesia (BNI) mendorong pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) naik kelas hingga mampu go global melalui program BNI Xpora.

    Corporate Secretary BNI, Okki Rushartomo, mengatakan, BNI Xpora merupakan program BNI dalam memperkuat ekosistem UKM berorientasi ekspor yang bertujuan untuk Go Productive, Go Digital, dan Go Global.

    Program ini juga mempermudah diaspora Indonesia yang berprofesi sebagai pengusaha di luar negeri untuk mendapatkan produk dari Indonesia.

    Hingga akhir Desember 2024, total outstanding kredit usaha berorientasi ekspor BNI mencapai Rp33,6 triliun kepada 18.432 debitur. Adapun nilai transaksi perdagangan mencapai Rp108,04 triliun.

    “Ke depan, BNI akan terus mendukung lebih banyak pelaku UMKM berorientasi ekspor sehingga bisa berkontribusi lebih besar bagi perekonomian nasional,” kata Okki dikutip Rabu (12/2/2025).

    Salah satu UKM yang masuk dalam program BNI Xpora yakni produsen tempe PT Azaki Food Internasional.

    Azaki Food, yang telah berdiri sejak 2005 di Bogor, berhasil bertransformasi hingga produknya menembus pasar ekspor ke 10 negara berkat dukungan BNI Xpora.

    Direktur Azaki Food, Cucup Ruhiyat, mengungkapkan, usaha tempenya semula bernama Rumah Tempe Azaki. Kemudian, pada 2019, bisnisnya terus berkembang dan berganti nama menjadi PT Azaki Food Internasional (PT AFI).

    Azaki Food terus berkembang menembus pasar global dengan melakukan berbagai inovasi, memenuhi sertifikasi internasional, dan penguatan manajerial.

    Cucup mengaku, dengan potensi yang ada, manajemen terus berfokus untuk merespons cepat setiap peluang bisnis yang tersedia.

    “Hari ini, produk Tempe Azaki sudah menguasai hampir seluruh pasar modern di Jabodetabek dan sudah diekspor ke 10 negara di dunia, mulai dari Hong Kong, Jepang, hingga Amerika Serikat,” kata Cucup.

    Cucup melanjutkan bahwa program BNI Xpora, yang ia kenal sejak 2021, turut berkontribusi pada perkembangan bisnisnya.

    “Sangat berdampak sekali karena dengan fasilitas dari Xpora di saat yang tepat, Azaki bisa memanfaatkan setiap momentum peluang pengembangan secara maksimal,” ujar Cucup.