BUMN: Baznas

  • Pj Wali Kota Mojokerto Ajak Warga Salurkan Zakat di Baznas

    Pj Wali Kota Mojokerto Ajak Warga Salurkan Zakat di Baznas

    Mojokerto (beritajatim.com) – Penjabat (Pj) Wali Kota Mojokerto, Moh Ali Kuncoro mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menyalurkan zakat, infaq, dan sedekah (ZIS) melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Mojokerto. Ini lantaran Baznas sebagai Lembaga resmi yang telah dibentuk oleh pemerintah.

    “Saya mengajak dan mendorong seluruh ASN dan masyarakat, mari kita mengeluarkan zakat, infaq, dan sedekah melalui Baznas sebagai Lembaga resmi yang telah dibentuk oleh pemerintah,” ungkap orang nomor satu di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto ini, Rabu (13/3/2024).

    Menurutnya, peran Baznas Kota Mojokerto selama ini sangat signifikan, khususnya dalam membantu pemerintah daerah mengentaskan kemiskinan, membantu kaum dhuafa atau kaum-kaum marginal yang memang membutuhkan. Angka kemiskinan ektrem di Kota Mojokerto saat ini 0 persen.

    “Angka kemiskinan ektrem di Kota Mojokerto saat ini 0 persen. Salah satunya juga peran Baznas yang berhasil mengelola ZIS dengan baik sehingga dapat disalurkan kepada yang berhak menerima,” terang Mas Pj (sapaan akrab, red).

    Sementara itu, Ketua Baznas Kota Mojokerto Dwi Hariadi mengungkapkan, pada Ramadhan tahun 2023 lalu, Baznas Kota Mojokerto telah berhasil menghimpun Rp1.918.454.683 ZIS dan Ramadhan tahun 2024 ini, target Baznas Kota Mojokerto meningkat Rp3,5 miliar.

    “Tahun 2023 target kami 3 miliar dan tahun ini target kami Rp3,5 miliar. Saya juga berterima kasih kepada para agnia, para muzakki yang telah memberikan donasinya kepada Baznas, insya Allah barokah dunia akhirat,” katanya.

    Zakat yang dihimpun Baznas Kota Mojokerto tidak sebatas disalurkan kepada para mustahak atau orang yang berhak menerima. Tapi juga diperuntukan berbagai macam program mulai bidang ekonomi, pendidikan, kesehatan, dakwah, serta sosial kemasyarakatan. [tin/aje]

  • Baznas Jombang Suguhkan Program Penuh Berkah Selama Ramadan

    Baznas Jombang Suguhkan Program Penuh Berkah Selama Ramadan

    Jombang (beritajatim.com) – Baznas (Badan Amil Zakat Nasional) Jombang bersama takmir Masjid Agung Baitul Mu’minin menghadirkan penceramah Syeikh Hussein Jaber, pengasuh program hafiz Quran di salah satu televisi swasta, Kamis (7/3/2024).

    Acara tersebut merupakan rangkaian dalam rangka menyambut datangnya bulan suci Ramadan. Sebelum pendakwah ternama itu menyampaikan tausiyahnya. Acara diawali dengan pembacaan selawat dan santunan kepada anak yatim dan piatu. Jemaah memadati Masjid Alun-alun Jombang sejak pukul 07.00 WIB.

    Melalui program Amazing Ramadan, Baznas Kabupaten Jombang berkomiten memakmurkan masjid selama bulan suci Ramadan 1445 H. “Tentunya kami mengisi bulan Ramadan dengan berbagai kegiatan positif,” ujar Ketua Baznas Jombang Didin Ahmad Sholahuddin atau Gus Didin.

    Dia mengajak semua umat Islam di kota santri untuk memakmurkan masjid dengan bermunajad kepada Allah SWT. “Hari ini kami mengundang Syeikh Hussein Jaber, beliau pengasuh tahfiz quran yang berkomitmen menyebarkan Alquran di bumi Indonesia,” ungkapnya.

    Lebih lanjut, Gus Didin mengungkakan, Baznas Jombang akan menggelar dua program unggulan yang tidak sama dengan Ramadan tahun sebelumnya. Yakni, Masjid Agung Bershalwat selama bulan Ramadan dan program buka puasa bersama.

    Program buka puasa bersama dirancang berbeda dengan tahun lalu. Jika tahun sebelumnya buka puasa dengan nasi kotak dengan menu setiap hari berubah. Ramadan tahun ini akan melibatkan para pedagang UMKM.

    Baznas Jombang akan menggandeng para pedagan kaki lima untuk menjualkan jajannya di Islamic Center atau belakang Masjid Agung. Sebanyak 75 pedangan di Jl. Arif Rahman Hakim dan 25 pedagang halaman Islamic Center. Konsepnya ‘Festival Kuliner Ramadan’.

    Baznas Jombang menyediakan seribu voucher senilai Rp12 ribu untuk jemaah. Itu bisa ditukarkan kuliner di pedagang untuk berbuka puasa. “Selain itu, kami juga akan menyalurkan ribuan bantuan sosial (Baksos) kepada anak yatim, piatu dan dhuafa di 21 kecamatan,” ujarnya. [suf]

  • Banyuwangi Gotong Royong Bedah Rumah Warga Tak Layak Huni

    Banyuwangi Gotong Royong Bedah Rumah Warga Tak Layak Huni

    Banyuwangi (beritajatim.com) – Pemerintah Kabupaten Banyuwangi berkolaborasi dengan Badan Amal Zakat Nasional (Baznas) melakukan bedah rumah warga tak layak huni. Sekitar 18 rumah yang dibedah dengan skema gotong royong.

    “Terima kasih kepada Baznas dan semua pihak yang terus bersinergi bergotong-royong membantu warga Banyuwangi,” kata Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani.

    Tahun lalu, kata Ipuk, ada sekitar 1.300 rumah tidak layak huni warga Banyuwangi yang direnovasi dengan skema gotong royong seperti ini. Banyuwangi menggandeng pemerintah pusat, pemerintah kabupaten, pemerintahan desa, dunia usaha, serta berbagai pihak lainnya.

    “Tahun ini, Pemkab juga kembali menggalakkan program bedah rumah untuk ribuan rumah warga yang tidak layak huni,” terangnya.

    Baznas, kata Ipuk, tidak hanya mitra di program ini saja. Tapi juga mencakup berbagai program sosial di Banyuwangi, seperti program Rantang Kasih, UMKM Naik Kelas, Warung Naik Kelas, hingga pemberian dana bergulir untuk pelaku usaha mikro.

    “Baznas juga memiliki program ekonomi, kesehatan, pemberdayaan masyarakat yang sejalan dengan program pemerintah daerah,” kata Ipuk.

    Sementara itu, Pimpinan Baznas Bidang SDM Keuangan dan Umum Nur Chamdani menjelaskan, terdapat 18 rumah di Banyuwangi menjadi sasaran program Rumah Layak Huni.
    Program itu merupakan hasil kerja sama antara Baznas dan PT Capital Life syariah.

    “Pembangunan rumah itu merupakan implementasi zakat perusahaan yang berdampak bagi kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.

    Menurutnya, pelaksanaan program ini turut mendorong perekonomian lokal. Pasalnya, pembangunan rumah melibatkan tenaga kerja setempat.

    “Harapannya program ini bisa memberi inspirasi dan mendorong lebih banyak pihak untuk terlihat dalam kegiatan amal dan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat,” tambahnya.

    Sutiyah, salah satu penerima program bantuan Rumah Layak Huni, mengaku senang huniannya kini kian nyaman. Warga Dusun Malar itu merasa lebih tenang tinggal di bangunan baru.

    “Bersyukur karena rumah saya sudah diperbaiki,” ucapnya. [rin/aje]

  • Berapa Zakat Fitrah dan Nilai Fidyah 2025 Jabodetabek?

    Berapa Zakat Fitrah dan Nilai Fidyah 2025 Jabodetabek?

    PIKIRAN RAKYAT – Umat Muslim di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) tentu mempersiapkan diri untuk menunaikan kewajiban zakat fitrah dan fidyah. Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI telah menetapkan besaran terbaru untuk kedua ibadah tersebut.

    Zakat Fitrah 2025

    Baznas RI menetapkan besaran zakat fitrah 2025 sebesar Rp47 ribu per jiwa. Nilai ini setara dengan 2,5 kilogram beras premium.

    Ketua Baznas RI, Noor Achmad, menjelaskan bahwa penetapan ini didasarkan pada kajian yang teliti dan mempertimbangkan dinamika harga beras yang terjadi.

    “Berdasarkan kajian yang teliti dan pertimbangan yang matang, Baznas RI telah memutuskan untuk menaikkan besaran zakat fitrah Rp47 ribu per jiwa, mengikuti dinamika harga beras yang terjadi,” kata Noor Achmad dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

    Nilai Fidyah 2025

    Selain zakat fitrah, Baznas RI juga menetapkan nilai fidyah sebesar Rp60 ribu per jiwa per hari. Fidyah wajib dibayarkan oleh umat Muslim yang tidak mampu menjalankan ibadah puasa karena alasan tertentu, seperti sakit atau lansia.

    Penyaluran Zakat Fitrah

    Ilustrasi zakat fitrah. Pixabay/aieed

    Baznas RI berkomitmen untuk menyalurkan zakat fitrah kepada mustahik (penerima zakat) sesuai dengan prinsip 3A (Aman Syari, Aman Regulasi, dan Aman Konstitusi).

    Penyaluran akan dilakukan kepada delapan golongan yang telah ditetapkan dalam syariat Islam.

    “Baznas akan menyalurkan zakat fitrah kepada mustahik (penerima zakat) sesuai prinsip 3A (Aman Syari, Aman Regulasi, dan Aman Konstitusi) yang terdiri dari delapan golongan yang telah ditetapkan dalam syariat (ajaran) Islam,” ungkapnya.

    Umat Muslim di Jabodetabek diharapkan untuk segera menunaikan zakat fitrah dan fidyah sesuai dengan besaran yang telah ditetapkan. Salurkan zakat dan fidyah melalui lembaga yang terpercaya, seperti Baznas RI.

    Disclaimer: Besaran zakat fitrah dan fidyah dapat berubah sewaktu-waktu sesuai dengan kebijakan Baznas RI.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News