BUMN: Baznas

  • Baznas Ajak Semua LAZ Luncurkan Program Inovatif untuk Pemberdayaan Masyarakat
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        4 Desember 2024

    Baznas Ajak Semua LAZ Luncurkan Program Inovatif untuk Pemberdayaan Masyarakat Nasional 4 Desember 2024

    Baznas Ajak Semua LAZ Luncurkan Program Inovatif untuk Pemberdayaan Masyarakat
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com
    – Badan Amil
    Zakat
    Nasional (
    BAZNAS
    ) Republik Indonesia (RI) mengajak seluruh Lembaga Amil Zakat (LAZ) untuk aktif menginisiasi program-program inovatif yang mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat, khususnya melalui pemanfaatan
    rest area
    .
    Pernyataan tersebut disampaikan oleh Pimpinan
    Baznas
    RI Bidang Koordinasi Nasional Kiai Haji Achmad Sudrajat dalam forum koordinasi bertajuk “Ngobrol Filantropi” di Rest Area Km 72A Tol Cipularang, Kota Bandung, Jawa Barat (Jabar), Selasa, (3/12/2024).
    Pada kesempatan tersebut, Achmad menekankan pentingnya sinergi antara Baznas dan LAZ dalam mengoptimalkan potensi
    zakat
    , infak, dan sedekah (ZIS) untuk mendukung kesejahteraan umat.
    Ia berharap forum tersebut juga dapat meningkatkan efektivitas pengelolaan ZIS, dengan berbagi pengalaman dan praktik terbaik dalam mengelola zakat.
    Lebih lanjut, Achmad menjelaskan bahwa Rest Area Km 72A menjadi contoh ideal dalam membangun ekosistem filantropi berbasis
    rest area
    yang inovatif.

    Rest area
    ini bisa menjadi model pemberdayaan berbasis zakat yang dapat diterapkan di
    rest area
    lainnya, dari Aceh hingga Papua,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (4/12/2024).
    Achmad menjelaskan bahwa terdapat
    Rest Area Zakat
    (Raza) di Rest Area Km 72A, yang memberikan kesempatan bagi penggiat zakat, termasuk Baznas dan LAZ untuk berkolaborasi dalam pengelolaan zakat berbasis
    rest area
    .
    Sebagai bagian dari kolaborasi ini, kata dia, Baznas berencana mendirikan sentral pemberdayaan berbasis halal di
    rest area
    tersebut. Produk-produk dari mustahik ini akan dikelola dan dipasarkan, menciptakan ekosistem ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
    “Terima kasih kepada manajemen Rest Area Km 72A Tol Cipularang yang telah memberi kesempatan bagi Baznas dan LAZ untuk mengembangkan ekonomi zakat di sini. Kami berharap potensi besar ZIS yang belum tergarap dapat diberdayakan untuk meningkatkan kesejahteraan umat,” tutur Achmad.
    Sementara itu, Manajemen Rest Area Km 72A, Profesor Dr Budi Haryono menegaskan komitmennya dalam mendukung kegiatan filantropi yang fokus pada
    pemberdayaan masyarakat
    .
    “Selama empat tahun terakhir, kami telah menjalankan berbagai program pemberdayaan sosial, seperti ketahanan pangan, makan siang gratis, pengentasan
    stunting
    , serta mendukung usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dan petani lokal,” ujarnya.
    Budi juga menjelaskan berbagai program pemberdayaan berbasis filantropi yang sudah berjalan di Rest Area Km 72A, seperti Z-Corner untuk pemberdayaan mustahik melalui bisnis Z-Coffee, Z-Chicken, dan Z-Mart, pengolahan minyak jelantah, pembinaan UMKM dan petani mangga, serta Kebun Jumat Berkah yang menyediakan makanan gratis untuk pengemudi.
    Selain itu, ada juga pemberdayaan pemusik jalanan, serta
    event
    sosial seperti khitanan massal dan santunan anak yatim.
    “Rest Area Km 72A bukan hanya tempat istirahat, tetapi juga sebagai platform filantropi yang menghubungkan berbagai pihak untuk menciptakan solusi bersama,” ucap Budi.
    Budi berharap sinergi antara Rest Area Km 72A, Baznas, dan LAZ dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat, serta mendukung tercapainya Indonesia yang lebih maju dan sejahtera.
    Selain itu, pihak Manajemen Rest Area juga ingin menciptakan ekosistem yang mendorong UMKM dan pelaku usaha kecil untuk tumbuh bersama, dengan memberikan akses kepada mereka untuk bertemu dengan pemodal dan donatur.
    Sebagai informasi, forum tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Direktur PT Krida Bangun Persada Jimmy Leo Tjandra, Ketua Baznas Kabupaten Purwakarta Rika Ristiawati, serta 84 perwakilan LAZ dari berbagai wilayah, termasuk Jawa Barat, Banten, dan Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Optimalkan pengelolaan ZIS, Jokowi dukung BAZNAS RI berkantor di IKN

    Optimalkan pengelolaan ZIS, Jokowi dukung BAZNAS RI berkantor di IKN

    Sumber foto: Istimewa/elshinta.com.

    Optimalkan pengelolaan ZIS, Jokowi dukung BAZNAS RI berkantor di IKN
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Selasa, 03 Desember 2024 – 15:03 WIB

    Elshinta.com – Presiden Republik Indonesia ke-7, Joko Widodo (Jokowi) mendukung Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI untuk berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), untuk mengoptimalkan pengelolaan Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) di Indonesia.

    Pernyataan tersebut menanggapi adanya keinginan BAZNAS untuk bisa berkantor di IKN, dan diajukan saat Rakornas BAZNAS pada September lalu yang dibuka oleh Jokowi di IKN. 

    Kunjungan dan silaturahmi Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA. kepada Presiden Indonesia ke-7 tersebut diselenggarakan di Solo, Senin (2/12/2024).

    Hadir mendampingi, Wakil Ketua BAZNAS RI Mokhamad Mahdum, Pimpinan BAZNAS RI Bidang Transformasi Digital Nasional Prof. Ir. Muhamad Nadratuzzaman Hosen, MS, MEc, Ph.D., Pimpinan BAZNAS RI, Bidang Perencanaan, Kajian, dan Pengembangan, Prof (HC). Dr. Zainulbahar Noor, SE, M.Ec., Pimpinan BAZNAS RI Bidang SDM, Keuangan, dan Hukum BAZNAS RI Kol. CAJ (Purn.) Drs. Nur Chamdani, Pimpinan BAZNAS RI Bidang Koordinasi Nasional Achmad Sudrajat Lc. MA., serta Plt Biro Komunikasi Publik BAZNAS RI Ndari Rumi Widyawati.

    “Kehadiran BAZNAS di IKN akan menjadi salah satu pilar penting dalam mendukung transformasi sosial dan ekonomi, terutama untuk memastikan distribusi zakat, infak, dan sedekah yang lebih merata dan tepat sasaran,” ujar Jokowi.

    Menurutnya, BAZNAS RI perlu mengirimkan surat langsung kepada Kepala Otorita IKN. “Saat ini sudah banyak investor masuk di IKN, seperti perusahaan, perguruan tinggi, maupun rumah sakit. Ini dalam waktu dekat akan segera penuh,” katanya.

    Selain itu, Jokowi berharap BAZNAS RI terus meningkatkan transformasi digital, sehingga informasi yang diterima masyarakat bisa lebih cepat, akurat, dan terbuka.

    Sementara itu, Ketua BAZNAS RI Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA., menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Presiden RI ke-7 Joko Widodo yang telah mendukung penuh BAZNAS RI, sehingga dalam waktu singkat bisa berkembang pesat.

    “Kami ingin menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-sebesarnya kepada Bapak Jokowi yang selama menjabat sebagai Presiden RI selalu mendukung BAZNAS, sehingga BAZNAS seluruh Indonesia mengalami pertumbuhan rata-rata 30 persen setiap tahunnya. Bahkan pada Rakorda di Papua dua hari lalu, Papua pengumpulannya tumbuh mencapai 60 persen,” tambahnya.

    Kiai Noor berharap, langkah strategis ini diharapkan dapat memperkuat peran BAZNAS sebagai lembaga pengelola ZIS yang mampu berkontribusi secara nyata dalam pembangunan sosial dan ekonomi bangsa.

    Menurut Kiai Noor, dengan keberadaan BAZNAS di IKN, diharapkan pengelolaan ZIS dapat lebih terintegrasi dengan berbagai program strategis pemerintah di kawasan tersebut.

    “IKN juga memiliki ciri khas yang tidak dimiliki oleh negara lain. Kami akan terus berupaya untuk mendukung agenda pembangunan nasional dengan semangat yang sejalan dengan kebangkitan Indonesia melalui adanya IKN,” ucapnya.

    Sumber : Elshinta.Com

  • Ratusan Mahasiswa dapat Beasiswa dari Baznas Jabar

    Ratusan Mahasiswa dapat Beasiswa dari Baznas Jabar

    JABAR EKSPRES –  Ratusan mahasiswa dari universitas dalam negeri maupun luar negeri, mendapatkan bantuan beasiswa dari Baznas Provinsi Jawa Barat (Jabar).

    Wakil Ketua II Baznas Jabar, Ali Khosim mengatakan di tahun 2024, pihaknya telah menetapkan penerima beasiswa sebanyak 110 mahasiswa dari 23 perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta.

    Tidak hanya itu, bantuan beasiswa ini juga diberikan kepada 48 mahasiswa indonesia yang sedang menempuh studi atau di Tunisia.

    “Baznas Jabar terus membuktikan komitmennya dalam mendukung dunia pendidikan. Melalui program unggulan Jabar Cerdas, Baznas Jabar hadir memberikan peluang besar bagi mahasiswa di tingkat S1 yang terkendala biaya, namun memiliki semangat dan prestasi akademik gemilang,” ucapnya di Bandung, Senin (2/12/2024).

    Ali menjelaskan, program ini secara khusus menyasar mahasiswa semester 5 hingga 8 untuk memastikan mereka dapat menyelesaikan pendidikan hingga lulus di jenjang Strata 1 atau S1.

    Bahkan progam yang diberi nama Beasiswa Baznas Jabar ini, menurut Ali bisa memberikan ruang bagi para penerima manfaat untuk fokus meraih prestasi tanpa dihantui beban biaya pendidikan.

    Maka sebagai tambahan, program reguler Baznas Jabar juga telah memberikan bantuan pendidikan kepada 585 mahasiswa pada sepanjang Januari-Oktober Tahun 2024.

    “Upaya ini menegaskan peran Baznas Jabar sebagai lembaga yang tidak hanya peduli terhadap akses pendidikan, tetapi juga pada keberlangsungan pendidikan mahasiswa kurang mampu,” jelasnya

    Sehingga Ali berharap, bahwa program ini n bisa menjadi jembatan yang menghubungkan cita-cita mahasiswa dengan masa depan yang lebih cerah.

    Maka melalui program ini, lanjut Ali, Baznas Jabar tidak hanya meningkatkan kesejahteraan bagi pendidikan di Jawa Barat, tetapi juga penyemangat bagi generasi muda untuk terus melangkah dan mewujudkan mimpi. Jabar Cerdas bukan sekadar program, melainkan investasi jangka panjang untuk masa depan bangsa.

    “Kami ingin memastikan setiap mahasiswa penerima manfaat dapat menyelesaikan pendidikan minimal hingga sarjana, dan selanjutnya menjadi agen perubahan bagi masyarakat,” tegasnya.

    Di lokasi yang sama, penerima Beasiswa Baznas Jabar Alfin Wahyudin mengaku bangga karena bisa memeroleh beasiswa.

    Alfin yang merupakan mahasiswa UIN Gunung Djati Bandung jurusan manajemen dakwah itu berkomitmen untuk menjadikan beasiswa yang diperoleh sebagai penambah semangat untuk terus berprestasi di kampus.

  • Baznas dan BI DKI Jakarta gelar khitanan massal bagi anak kurang mampu

    Baznas dan BI DKI Jakarta gelar khitanan massal bagi anak kurang mampu

    Kegiatan khitan massal yang digelar oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI bersama Bank Indonesia DKI Jakarta yang digelar di Baznas Institute, Jakarta, Sabtu (30/11/2024). ANTARA/HO-Baznas RI

    Baznas dan BI DKI Jakarta gelar khitanan massal bagi anak kurang mampu
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Minggu, 01 Desember 2024 – 16:30 WIB

    Elshinta.com – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI bersama Bank Indonesia DKI Jakarta menggelar khitanan massal metode couter laser untuk anak-anak kurang mampu di Baznas Institute, Jakarta, Sabtu (30/11).

    “Baznas tergugah untuk berperan serta mewujudkan generasi muda yang sehat melalui khitanan yang dilakukan oleh tim medis Rumah Sehat Baznas Jakarta,” kata Pimpinan Baznas RI Bidang Koordinasi Nasional Achmad Sudrajat melalui keterangan di Jakarta, Minggu.

    Achmad menjelaskan kegiatan ini diikuti oleh sebanyak 60 orang anak laki-laki dari kalangan keluarga kurang mampu.

    Ia menilai kegiatan ini merupakan wujud kepedulian terhadap masyarakat yang kurang mampu untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.

    “Langkah kecil ini begitu penting bagi kita, terlebih lagi jika proses khitan ini membawa nilai-nilai sosial menuju kehidupan bermasyarakat yang lebih baik,” ujarnya.

    Melalui program khitanan massal, Achmad optimistis nilai-nilai positif tersebut mampu didapatkan dengan seutuhnya.

    Oleh karena itu, lanjutnya, ia menyatakan Baznas siap dan sanggup untuk menjadi bagian dari langkah mulia ini, dengan turut serta mengajak para dermawan untuk ikut berpartisipasi di dalamnya.

    “Kami juga menyampaikan terima kepada Bank Indonesia DKI Jakarta atas kepeduliannya terhadap anak-anak kurang mampu sehingga mereka dapat melaksanakan khitanan yang mana melaksanakan syariat Islam dan ini gratis. Mudah-mudahan kolaborasi ini dapat terus terjalin, dan memberikan keberkahan bagi semua,” tutur Achmad Sudrajat.

    Sementara itu, Kepala Divisi Implementasi KEKDA Bank Indonesia DKI Jakarta, Prasaja Widiatmaka menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Baznas RI yang telah secara rutin menggelar khitanan massal untuk mewujudkan SDM yang sehat dan unggul.

    Melalui dukungan pada program khitanan massal ini, Prasaja menekankan pihaknya berkomitmen mewujudkan SDM Indonesia yang sehat dan unggul untuk Jakarta dan Indonesia yang berdaya saing tinggi.

    “Terima kasih atas konsistensi Baznas dalam menyelenggarakan program ini,” ucap Prasaja Widiatmaka.

    Sumber : Antara

  • BAZNAS RI-BI DKI Jakarta gelar khitanan massal anak kurang mampu

    BAZNAS RI-BI DKI Jakarta gelar khitanan massal anak kurang mampu

    Sumber foto: Istimewa/elshinta.com.

    BAZNAS RI-BI DKI Jakarta gelar khitanan massal anak kurang mampu
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Sabtu, 30 November 2024 – 15:57 WIB

    Elshinta.com – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI bersama Bank Indonesia DKI Jakarta menggelar khitanan massal metode couter laser untuk anak-anak kurang mampu yang diselenggarakan di Gedung BAZNAS Institute, Jakarta,  Sabtu (30/11).

    Dalam kesempatan tersebut, BAZNAS turut menerjunkan tim dari Rumah Sehat BAZNAS (RSB) Jakarta Masjid Istiqlal untuk menyukseskan khitanan massal yang diikuti 60 anak-anak laki-laki dari keluarga kurang mampu.

    Pimpinan BAZNAS RI Bidang Koordinasi Nasional KH. Achmad Sudrajat, Lc, MA, CFRM. menyampaikan, khitanan massal metode couter laser yang digelar bersama Bank Indonesia DKI Jakarta, sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat yang kurang mampu untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.

    “BAZNAS tergugah untuk berperan serta mewujudkan generasi muda yang sehat melalui khitanan yang dilakukan oleh tim medis Rumah Sehat BAZNAS Jakarta. Langkah kecil ini begitu penting bagi kita, terlebih lagi jika proses khitan ini membawa nilai-nilai sosial menuju kehidupan bermasyarakat yang lebih baik,” ujar Achmad. 

    Dengan program khitanan massal, Achmad yakin nilai-nilai positif tersebut mampu didapatkan dengan seutuhnya. Oleh karena itu, lanjutnya, BAZNAS siap dan sanggup untuk menjadi bagian dari langkah mulia ini serta mengajak para dermawan untuk ikut berpartisipasi di dalamnya.

    “Sebagai umat Muslim, khitan merupakan suatu kewajiban. Hal ini adalah bagian dari syariat Islam yang harus dilakukan sebagai bukti ketaatan umat dalam menjalankan ajaran agamanya. Dari segi medis, khitan juga bermanfaat sebagai proses pembersihan pada alat kelamin sehingga dapat mencegah risiko terjangkitnya penyakit,” katanya. 

    Achmad mengingatkan, setiap perusahaan wajib bertanggung jawab terhadap masyarakat sekitar baik dari segi sosial, pendidikan, maupun lingkungan.

    “Kami juga menyampaikan terima kepada Bank Indonesia DKI Jakarta atas kepeduliannya terhadap anak-anak kurang mampu sehingga mereka dapat melaksanakan khitanan yang mana melaksanakan syariat Islam dan ini gratis. Mudah-mudahan kolaborasi ini dapat terus terjalin, dan memberikan keberkahan bagi semua,” tambah Achmad. 

    Sementara itu, Kepala Divisi Implementasi KEKDA KPw Bank Indonesia DKI Jakarta, Prasaja Widiatmaka menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada BAZNAS RI yang telah secara rutin menggelar khitanan massal untuk mewujudkan SDM yang sehat dan unggul.

    “Kami dari Bank Indonesia percaya bahwa kemajuan ekonomi dan keuangan, juga didukung oleh pengembangan SDM di segala bidang, termasuk di bidang kesehatan,” ujarnya. 

    Melalui dukungan pada program khitanan massal ini, Prasaja menambahkan, Bank Indonesia berkomitmen mewujudkan SDM Indonesia yang sehat dan unggul untuk Jakarta dan Indonesia yang berdaya saing tinggi. “Terima kasih atas konsistensi BAZNAS dalam menyelenggarakan program ini,” katanya.

    Sumber : Elshinta.Com

  • Keunggulan Aplikasi BRImo dan 14 Fitur Pentingnya

    Keunggulan Aplikasi BRImo dan 14 Fitur Pentingnya

    Jakarta

    Super app perbankan yang lengkap, tentu akan memudahkan nasabahnya. Ini dia aneka fitur asyik dan menarik di aplikasi BRImo dan keunggulannya.

    BRImo adalah layanan financial super app dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI. Dilansir dari situs resminya, BRImo adalah cara BRI melakukan transformasi digital untuk memudahkan nasabah bertransaksi kapan pun dan dimana pun.

    BRImo memiliki lebih dari 36 juta pengguna. Mereka dapat bertransaksi dengan mudah menggunakan QRIS hingga EDC merchant BRI.

    BRImo menawarkan keunggulan berupa fitur lengkap dari seluruh channel di ATM, internet banking BRI web, SMS banking dan internet banking BRI mobile serta memperluas kerja sama dengan biller-biller agregator untuk memenuhi kebutuhan nasabah.

    Saat membuka aplikasi BRImo, tampilan utama tentu akan menampilkan saldo rekening pengguna. Selain itu ada fitur utama yaitu Transfer, BRIVA, isi E-Wallet, serta isi pulsa dan data. Dihimpun detikINET, inilah 14 fitur yang bisa kita jelajahi di aplikasi BRImo.

    14 Fitur Penting di aplikasi BRImo:

    1. Top Up

    Dari fitur top up, pengguna bisa mengisi BRIZZI, e-wallet seperti GoPay, dan membeli pulsa seluler.

    2. Tagihan

    User bisa membayar aneka tagihan lewat fitur ini mulai dari BRIVA, BPJS, cicilan, kartu kredit, listrik, seluler pascabayar, PBB, asuransi, PDAM, pendidikan, SNPMB untuk calon mahasiswa, Telkom, TV kabel dan internet

    3. Setor & Tarik Tunai

    Sesuai namanya, fitur setor tunai dan tarik tunai ini untuk membantu pengguna menyetor dan mengambil uang dari ATM tanpa memakai kartu

    4. Lifestyle

    Banyak layanan yang diberikan lewat fitur Lifestyle. Di sini ada Kebutuhan Harian yang mana pengguna bisa belanja harian lewat Alfamart, mengirim barang lewat Pos Aja! dan langganan internet Indihome. Ada lagi sub fitur travel untuk membeli tiket bus dan shuttle, kereta api, kereta cepat Whoosh dan tiket pesawat. Sedangkan untuk pilihan hiburan bisa memesan tiket pertandingan sepakbola BRI Liga 1, membeli voucher game dan dan voucher streaming.

    5. QRIS Transfer

    Dengan fitur ini, pengguna bisa membayar dan menerima transfer, ada juga QR lintas negara Indonesia-Singapura, dan juga bisa untuk bayar parkir.

    6. Debit Virtual

    Ini adalah kartu debit virtual yang mana pengguna bisa menggunakannya untuk bayar online atau transaksi lain yang biasanya memakai kartu debit, namun kini diganti dengan smartphone.

    7. Catatan Keuangan

    Catatan keuangan adalah fitur untuk membantu pengguna mengatur pengeluarannya. Fitur ini bisa menjadi fungsi kontrol mengatur pos pemasukan dan pengeluaran supaya tidak boncos.

    8. Investasi

    Fitur investasi menyediakan banyak pilihan untuk pengguna seperti SBN, DPLK, Deposito dan Emas.

    9. Donasi

    Untuk yang suka beramal ada fitur donasi, dimana pengguna bisa membayar zakat, infaq atau kurban dan donasi lain yang bekerja sama dengan 8 yayasan mulai dari BRI Kasih, BRI X WWF, Baznas sampai Rumah Zakat.

    10. Konversi valas

    Untuk nasabah yang memiliki Rekening Valas, aplikasi BRImo punya fitur konversi valas untuk mengonversi valuta asing.

    11. Kartu Kredit

    Ini adalah fitur untuk membayar kartu kredit BRI dan kartu kredit lainnya seperti Mandiri, BNI, DBS Card, HSBC Card.

    12. Asuransi

    BRI memiliki asuransi BRIlife dan fitur ini terdapat di aplikasi BRImo. Nasabah bisa membeli polis asuransi jiwa, kendaraan, tempat tinggal dan usaha.

    13. Pinjaman

    Fitur pinjaman di aplikasi BRImo untuk nasabah yang ingin mengajukan pinjaman baru dari BRI atau membayar pinjaman lainnya

    14. Produk BRI Lainnya

    Fitur ini menawarkan produk-produk layanan BRI lainnya di luar fitur utama yang tadi dijelaskan. Di dalam fitur ini ada pilihan Ceria, Qlola, gadai kendaraan di BRI Flash, Tabungan Raya, QR pedagang dan BRI Info Lelang.

    Itulah 14 fitur utama pada aplikasi BRImo yang tentunya menjadi keunggulannya karena begitu lengkap melayani kebutuhan pengguna. Selamat mencoba!

    (fay/agt)

  • Ratusan Anak Yatim Piatu di Gresik Semringah Mendapat Bantuan dari Baznas

    Ratusan Anak Yatim Piatu di Gresik Semringah Mendapat Bantuan dari Baznas

    Gresik (beritajatim.com) – Ratusan anak yatim piatu di Kabupaten Gresik tampak semringah setelah menerima bantuan senilai Rp100 juta dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).

    Selain itu, kaum dhuafa juga mendapat bantuan berupa beras sebanyak 2,5 ton, sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah.

    Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, menyampaikan bahwa bantuan tersebut adalah wujud rasa syukur sekaligus komitmen pemerintah dalam mendukung kelompok masyarakat yang membutuhkan.

    “Kami juga menyalurkan 14 rombong usaha senilai Rp 49 juta kepada masyarakat kurang mampu sebagai langkah nyata untuk memberdayakan ekonomi mereka,” ungkapnya, Jumat (29/11/2024).

    Bantuan ini diharapkan dapat dimanfaatkan dengan maksimal untuk memberikan dampak positif bagi penerima.

    “Semoga bantuan ini menjadi berkah dan membantu meningkatkan kemandirian ekonomi keluarga,” tambah Bupati Fandi.

    Ketua Baznas Gresik, Muhammad Mujib, menegaskan bahwa seluruh bantuan telah melalui proses pendataan dan seleksi yang ketat agar tepat sasaran.

    “Sebanyak 500 anak yatim menerima uang tunai Rp 200 ribu dan 5 kilogram beras. Selain itu, 14 rombong usaha produktif diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan,” jelasnya.

    Bantuan ini tidak hanya membantu memenuhi kebutuhan dasar, tetapi juga mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat kurang mampu, terutama melalui program bantuan modal usaha.

    M. Rifki (11), salah satu anak yatim piatu penerima bantuan, menyampaikan rasa terima kasihnya. “Saya bersyukur atas perhatian dan kepedulian yang diberikan kepada anak-anak yatim seperti saya,” ujarnya dengan penuh haru.

    Program ini menjadi bukti nyata bahwa pemerintah Kabupaten Gresik bersama Baznas terus berupaya menciptakan kesejahteraan dan kemandirian masyarakat yang lebih baik. [dny/ian]

  • Peringatan HUT Korpri ke-53, Pj Wali Kota Mojokerto Makan Bareng Tukang Becak dan Petugas Jalan

    Peringatan HUT Korpri ke-53, Pj Wali Kota Mojokerto Makan Bareng Tukang Becak dan Petugas Jalan

    Mojokerto (beritajatim.com) – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) ke-53, Penjabat (Pj) Wali Kota Mojokerto, Moh Ali Kuncoro, menggelar acara makan bersama yang melibatkan tukang becak, juru parkir, dan petugas penyapu jalan di GOR Seni Mojopahit, Kota Mojokerto. Kegiatan ini bertujuan untuk menunjukkan kepedulian Korpri Mojokerto terhadap rakyat kecil.

    Acara makan bersama ini digelar oleh Pemerintah Kota Mojokerto bekerja sama dengan Baznas Kota Mojokerto. Selain makan bersama, acara tersebut juga diisi dengan kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis dan pemberian bantuan sembako berupa beras 5 kg untuk ratusan tukang becak, juru parkir, dan petugas penyapu jalan yang hadir.

    Pj Wali Kota Mojokerto, Moh Ali Kuncoro, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk membuktikan bahwa Korpri Kota Mojokerto peduli kepada masyarakat, terutama para pekerja informal yang sehari-hari berperan penting di kota ini.

    “Korpri yang baik adalah Korpri yang bermanfaat, dan kami ingin menunjukkan kepedulian kami terhadap wong cilik, terutama mereka yang sering terlupakan dalam perhatian,” ujar Ali.

    Masih menurut Pj Wali Kota, semangat kebersamaan menjadi nilai utama dalam acara ini. “Makan bersama ini adalah bentuk kebersamaan, sebuah wujud rasa terima kasih dan kepedulian dari kami kepada mereka yang sehari-hari berkontribusi untuk kota ini, meskipun tak selalu mendapat perhatian yang sama,” ungkapnya.

    Di sela-sela kegiatan, para penerima bantuan juga mengikuti pemeriksaan kesehatan yang disediakan oleh Pemkot Mojokerto. Pj Wali Kota berharap agar semangat berbagi ini dapat terus meningkat setiap tahunnya.

    “Kebersamaan ini harus terus dilanjutkan dan ditingkatkan. Korpri harus menjadi pelayan yang baik bagi masyarakat, karena yang terpenting adalah bagaimana kita bisa memberikan manfaat bagi mereka,” tegasnya.

    Salah satu penerima bantuan, Gamin (63), seorang tukang becak asal Kecamatan Prajurit Kulon, menyampaikan rasa terima kasihnya.

    “Dapat beras dan makan gratis, Alhamdulillah senang. Semoga ini bisa membantu kami yang sehari-hari bekerja keras,” ujar Gamin.

    Acara ini juga dihadiri oleh Wakapolres Mojokerto Kota, Dandim 0815/Mojokerto, dan Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Mojokerto, yang memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini. [tin/beq]

  • Pemkot Cilegon Tekankan Sinergi Lintas Sektor Jadi Kunci Wujudkan Kota Bebas Stunting – Page 3

    Pemkot Cilegon Tekankan Sinergi Lintas Sektor Jadi Kunci Wujudkan Kota Bebas Stunting – Page 3

    Untuk mencapai target tersebut, Pemkot Cilegon telah mengimplementasikan berbagai program inovatif, seperti: Program “Bapak Asuh” dengan melibatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk memberikan dukungan pangan bergizi bagi balita stunting. Kemudian, membuat Dapur Umum PKK yang menyediakan makanan tambahan untuk meningkatkan gizi balita.

    Dukungan Baznas yang memberikan bantuan makanan tambahan kepada keluarga balita stunting. Tim Pendamping Keluarga (TPK), sebanyak 1.005 tim aktif memantau kesehatan ibu hamil, menyusui, dan balita secara langsung di lapangan.  

    Selain itu, Pemkot juga fokus pada intervensi jangka panjang, seperti penyediaan akses air bersih, sarana kesehatan, dan kampanye pola hidup bersih untuk menciptakan lingkungan yang sehat.  

    Sementara Kepala DP3AP2KB Kota Cilegon, Lia Nurlia Mahatma, menegaskan pentingnya kolaborasi semua pihak untuk memastikan tidak ada tambahan kasus stunting baru.

    “Langkah ini tidak hanya fokus pada balita stunting tetapi juga pencegahan dini bagi ibu hamil dan menyusui,” kata Lia.

  • Pj Wali Kota Mojokerto Makan Bareng Tukang Becak, Juru Parkir dan Petugas Penyapu Jalan

    Pj Wali Kota Mojokerto Makan Bareng Tukang Becak, Juru Parkir dan Petugas Penyapu Jalan

    Mojokerto (beritajatim.com) – Penjabat (Pj) Wali Kota Mojokerto makan bareng tukang becak, juru parkir, dan petugas penyapu jalan di GOR Seni Mojopahit Kota Mojokerto. Makan bareng ini digelar dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) ke-53.

    Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto bersama Baznas Kota Mojokerto menggelar cek kesehatan, makan bareng, dan pemberian beras untuk tukang becak, juru parkir, dan petugas penyapu jalan. Ratusan tukang becak, juru parkir dan petugas penyapu jalan ini juga menerima beras 5 kg.

    Sebelumnya, Sekretaris Daerah Kota (Sekdakot) Mojokerto, Gaguk Tri Prasetyo menjadi inspektur upacara peringatan HUT Korpri ke-53 di Lapangan Sasana Praja Abhipraya, Balai Kota Mojokerto. Turut hadir Wakapolres Mojokerto Kota, Dandim 08/15 Mojokerto, Kepala Seksi Intelijen (Kastel) Kejaksaan Negeri (Kejari) Mojokerto.

    Pj Wali Kota Mojokerto, Moh Ali Kuncoro mengatakan, kegiatan tersebut sebagai langkah bagus untuk membuktikan bahwa Korpri Kota Mojokerto peduli kepada rakyat kecil bahkan sampai ke juru parkir, tukang becak dan petugas penyapu jalan.

    “Korpri yang baik itu, Korpri yang bermanfaat dan hari ini di bawah komando Pak Sekretaris Daerah Kota Mojokerto, Pak Gaguk ini sebuah awalan yang bagus bahwasannya Korpri itu peduli terhadap wong cilik. Ada suasana kebersamaan, makan bersama gratis,” ungkapnya.

    Masih kata Mas Pj (sapaan akrab, red) ini, selain makan bersama gratis, ratusan juru parkir, tukang becak, dan petugas penyapu jalan juga mendapatkan 5 kg beras. Selain itu juga pemeriksaan kesehatan. Menurutnya, hak tersebut sebagai bagian dari upaya bahwa Korpri Kota Mojokerto peduli kepada wong cilik.

    “Tentu semangat berbagi ini, mudah-mudahan kebersamaan ini bisa terus bisa kita tingkatkan di tahun-tahun yang akan datang. Bahwa korsentris ASN adalah mesti peduli terhadap masyarakat, jadi rajanya adalah masyarakat dan kita harus menjadi pelayan yang baik bagi masyarakat,” tegasnya.

    Sementara itu, salah tukang becak asal Kecamatan Prajurit Kulon, Gamin (63) mengaku bersyukur bisa mendapatkan sembako dan makan gratis dari Pemkot Mojokerto. “Dapat 5 kg beras dan makan gratis. Alhamdulillah senang bisa dapat beras dan makan gratis,” tuturnya. [tin/kun]