Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Buka Lapangan Pekerjaan Baru, Lulusan SMK hingga Tukang Jagal Bisa Jadi Penyelia Halal

Buka Lapangan Pekerjaan Baru, Lulusan SMK hingga Tukang Jagal Bisa Jadi Penyelia Halal

Jakarta, Beritasatu.com – Profesi penyelia halal, yaitu petugas yang memantau standar halal suatu produk, kini menjadi peluang lapangan pekerjaan baru. Pekerjaan ini terbuka bagi berbagai kalangan masyarakat, termasuk lulusan SMK dan tukang jagal.

Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Haikal Hassan menyatakan, perlunya kolaborasi lintas sektor untuk mempercepat sertifikasi halal. Tidak hanya pemerintah, kolaborasi dengan pihak swasta juga dibutuhkan, baik untuk mendukung industri halal maupun membuka peluang kerja.

“Dengan kerja sama yang solid, kita bisa mempercepat proses sertifikasi halal dan memastikan produk halal berkualitas tersedia di pasar global,” ujar Haikal dalam keterangannya, Minggu (29/12/2024).

Menyambut kolaborasi ini, PT Halal Digital International (Halalin) meluncurkan berbagai program untuk mencetak lapangan pekerjaan baru penyelia halal melalui sistem pembelajaran manajemen halal yang dapat diakses masyarakat luas.

Platform tersebut dirancang untuk menjangkau semua kalangan, termasuk lulusan pondok pesantren, SMK, dan tukang jagal yang mungkin tidak memiliki latar belakang pendidikan formal.

“Kami menyasar semua elemen masyarakat. Dengan teknologi digital, siapa saja bisa belajar menjadi penyelia halal, memperkuat ekosistem halal, dan meningkatkan kesejahteraan,” kata CEO Halalin Yuliana Mega.

Program yang ditawarkan Halalin mencakup Learning Management System (LMS), sebuah platform digital yang memungkinkan pembelajaran fleksibel terkait regulasi halal, proses sertifikasi, hingga panduan praktis untuk berbagai sektor seperti makanan, kosmetik, dan farmasi.

“Melalui Learning Management System Halalin Academy, masyarakat kini dapat belajar tentang manajemen halal kapan saja dan di mana saja,” tambah Yuliana.

Selain itu, tersedia program intensif berbasis praktik untuk mencetak tenaga ahli halal yang siap bekerja di industri. Peserta akan mendapatkan pelatihan mendalam tentang proses sertifikasi halal secara aplikatif.

Halalin juga menyediakan pelatihan khusus bagi perusahaan dari berbagai sektor, seperti manufaktur, logistik, dan ritel halal. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan tim dalam memenuhi standar halal, baik di tingkat nasional maupun global.

Melalui platform tersebut, masyarakat Indonesia bisa mendapatkan lapangan pekerjaan baru sebagai penyelia halal, yang tidak menggunakan pendidikan tinggi sebagai syarat.