Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Buka Harbolnas 2024, Menteri Budi Jualan Batik UMKM Lewat Live Shopping – Halaman all

Buka Harbolnas 2024, Menteri Budi Jualan Batik UMKM Lewat Live Shopping – Halaman all

 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso mencoba berjualan batik milik pedagang (UMKM) melalui live shopping di acara peluncuran Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) 2024.

Budi dibuat kaget dengan harganya yang ternyata dijual hanya Rp300 ribu. Dia mengira harganya Rp 800 ribu, karena menurut dia kualitasnya bagus.

“Harga kemeja batik yang tadi saya ikut tawarkan di kisaran Rp 300 ribu. Saya pikir kemeja dengan kualitas baik seperti itu akan dijual seharga Rp 800 ribu. Ternyata barangnya bagus dan harganya murah,” kata Budi dikutip Minggu (8/12/2024).

“Kita harus bangga, bela, dan beli buatan Indonesia. Kita dukung produk-produk dalam negeri agar ekonomi kita bergerak,” ujarnya.

Pada Harbolnas tahun ini, disediakan tanggal khusus untuk penjualan produk UMKM dan dalam negeri, yaitu pada 10-11 dan 13-16 Desember 2024.

Jumlah peserta Harbolnas tercatat sebanyak 407 peserta yang meliputi pedagang (merchant), ritel daring, hingga marketplace.

Nilai transaksi Harbolnas 2024 diyakini naik 13—16 persen dari total transaksi Harbolnas sebelumnya.

Ia berharap tercapai peningkatan kontribusi nilai transaksi produk lokal di atas 50 persen dari total nilai transaksi sepanjang Harbolnas 2024.

Pada 2023, kontribusi transaksi produk lokal saat Harbolnas adalah sebesar Rp12,3 triliun atau 48,1 persen dari total nilai transaksi Harbolnas.

Sementara itu, nilai transaksi Harbolnas terus menunjukkan peningkatan dari tahun ke tahun. Total nilai transaksi Harbolnas 2023 sebesar Rp 25,7 triliun atau meningkat 182 persen dari penyelenggaraan pertamanya pada 2019.

Budi juga berharap adanya multiplier effect dari penyelenggaraan Harbolnas 2024.

“Tidak hanya meningkatkan penjualan produk dalam negeri, tetapi juga dapat meningkatkan sektor transportasi dan logistik, khususnya pengiriman barang, dan sektor-sektor lainnya,” pungkas Budi.