brand merek: Yamaha

  • Motor Yamaha Mesin V4 Masih Ketinggalan Jauh dari Rival

    Motor Yamaha Mesin V4 Masih Ketinggalan Jauh dari Rival

    Jakarta

    Yamaha masih mengembangkan motor prototipe mesin V4. Namun motor ini masih tertinggal jauh dari para rivalnya.

    Pebalap penguji Yamaha, Augusto Fernandez menggeber motor tersebut saat balapan di MotoGP Sepang 2025. Ini merupakan kali kedua V4 melakoni balapan utama dengan status wild card.

    Calon motor masa depan Yamaha ini mengalami kemajuan. Namun masih jauh dari kompetitif.

    Fernandez terpaut jauh +25,412 detik dari pemenang di Sprint dan +47,060 detik pada MotoGP Malaysia. Seri sebelumnya, MotoGP Misano 2025 berjarak masing-masing +27,893 detik dan +61,504 detik.

    Mesin V4 juga belum berjalan dengan tenaga maksimal, juga tetap berada di posisi terbawah dalam hal top speed. Motor tersebut mencatatkan kecepatan terbaik 329,2 km/jam, sebagai pembanding, motor tercepat saat itu ialah milik Pedro Acosta dari KTM dengan torehan 341,7 km/jam.

    Kecepatan puncak para pebalap Yamaha bermesin Inline4 berkisar antara 333,3 km/jam (Fabio Quartararo) hingga 336,4 km/jam (Jack Miller).

    “Akhir pekan yang sulit bagi kami,” kata Fernandez.

    “Kami memulai akhir pekan ini lebih buruk daripada bagaimana kami menutup akhir pekan di Misano, jadi rasanya seperti kami harus memulai lagi untuk menemukan apa yang kami butuhkan demi menemukan setelan dasar lagi.”

    “Hal positifnya adalah dengan semua kerja keras yang telah kami lakukan, sekarang kami berada di titik yang sama seperti saat kami menyelesaikan balapan di Misano,” jelas Fernandez.

    Setelah lolos kualifikasi di posisi ke-23 atau terakhir, Fernandez menghabiskan sebagian besar balapan bertarung dengan pembalap tes Ducati, Michele Pirro, yang menyalipnya di lap-lap penutup.

    “Bisa dibilang satu-satunya hal positif adalah itu, karena setidaknya kami punya arah yang jelas untuk diikuti pada tes berikutnya dan balapan berikutnya di Valencia,” kata Fernandez.

    “Tapi kami butuh komponen, kami butuh sesuatu yang lain. Karena kami sudah melakukan semua yang bisa kami lakukan dengan apa yang kami punya dari sisi setelan.”

    “Jadi setidaknya kami sudah punya arah yang harus diambil, tapi sekarang kami membutuhkan para insinyur untuk mengerjakan hal-hal baru dan mengikuti arah ini,” ungkapnya lagi.

    Penampilan motor Yamaha V4 berikutnya dijadwalkan berlangsung pada seri penutup musim di Valencia. Akankah performanya berkembang?

    (riar/dry)

  • Ini Motor Bebek Pesaing Supra GTR dan MX King Bikinan Malaysia

    Ini Motor Bebek Pesaing Supra GTR dan MX King Bikinan Malaysia

    Jakarta

    Produsen motor asal Malaysia, Modenas, resmi meluncurkan Z15GT 2025, motor bebek 150 cc terbaru yang siap menantang Honda Supra GTR 150 dan Yamaha MX King di segmen motor kapchai alias bebek. Motor ini dibanderol RM 8.288 atau sekitar Rp 32,6 juta (belum termasuk road tax, asuransi, dan registrasi).

    Mengutip Paultan, Modenas Z15GT hadir buat mengisi segmen yang sangat kompetitif di Malaysia. Tersedia dalam tiga warna menarik Graphite Grey, Nardo Grey, dan Rosso Red, motor ini mulai dikirim ke dealer resmi Modenas dan Kawasaki mulai 27 Oktober 2025.

    Modenas Z15GT Foto: Dok. Modenas

    Tak main-main, Modenas menargetkan penjualan 27 ribu unit per tahun, sekaligus menyiapkan ekspor ke Filipina, Yunani, Turki, dan Kamboja mulai 2026. Pengembangannya dilakukan secara internal oleh 31 insinyur dan desainer Malaysia, bekerja sama dengan Kawasaki Motors Corporation (KMC). Bahkan, delapan di antaranya dikirim langsung ke Jepang untuk pelatihan teknis bersama Kawasaki.

    Soal performa, Modenas Z15GT dibekali mesin 149,5 cc satu silinder berpendingin cairan yang mampu menghasilkan 16,76 dk pada 9.500 rpm dan torsi 13,5 Nm pada 7.500 rpm. Tenaga disalurkan ke roda belakang melalui transmisi 6-percepatan dengan penggerak rantai.

    Sistem pengeremannya sudah pakai cakram depan dan belakang dengan ABS kanal tunggal di roda depan. Suspensi depan menggunakan garpu teleskopik, sedangkan bagian belakang mengandalkan monoshock yang bisa disetel.

    Modenas Z15GT Foto: Dok. Modenas

    Modenas Z15GT punya bobot 128 kg, tinggi jok 780 mm, dan kapasitas tangki 5,7 liter. Geser ke kaki-kaki, pakai velg 17 inci, dengan profil depan 90/80 dan profil belakang 120/70, memberikan tampilan sporty sekaligus stabil di kecepatan tinggi.

    Soal fitur, motor ini pun cukup lengkap. Ada lampu-lampu full LED, panel instrumen LED, lampu hazard, hingga sistem kunci keyless yang meningkatkan keamanan motor.

    Modenas Z15GT Foto: Dok. Modenas

    (lua/dry)

  • Kawasaki Luncurkan Motor Petualang Baru, Harga Rp 100 Jutaan

    Kawasaki Luncurkan Motor Petualang Baru, Harga Rp 100 Jutaan

    Jakarta

    Kawasaki kembali menggairahkan dunia motor petualang dengan menghadirkan KLE500 2026. Motor ini menghidupkan kembali nama legendaris KLE yang sempat tenar di era 1990-an sebelum digantikan oleh lini Versys. Kini, KLE tampil lebih garang dengan desain bergaya reli sejati dan performa tangguh untuk menaklukkan berbagai medan ekstrem.

    Berbeda dari Versys yang mengusung gaya dual purpose, KLE500 dirancang khusus untuk petualang sejati. Desainnya tinggi dan agresif, dengan fairing depan berprofil rendah, lampu depan tajam, serta sayap samping besar khas motor reli. Motor ini tampak siap diajak menjelajah tanah, lumpur, hingga jalan berbatu.

    Kawasaki KLE500 Foto: Dok. Kawasaki

    Kawasaki membekali KLE500 dengan rangka trellis baru yang kokoh namun tetap ringan, shock depan terbalik (USD), juga suspensi belakang Unitrack yang bisa disetel sesuai kebutuhan. Tak ketinggalan, roda jari-jari serba guna dan posisi duduk tinggi 860 mm memberi rasa percaya diri saat melibas medan sulit.

    Soal performa, KLE500 mengandalkan mesin 451 cc dua silinder segaris yang diambil dari Kawasaki Ninja 500, menghasilkan tenaga sekitar 45,4 PS (44,7 dk) dan torsi 42 Nm. Tangki bensin 16 liter siap menunjang perjalanan jarak jauh.

    Kawasaki KLE500 Foto: Dok. Kawasaki

    Motor ini tersedia dalam dua varian. Model standar hadir dengan layar LCD digital, kaca depan pendek, dan lampu sein halogen. Sedangkan Edisi Khusus (SE) dilengkapi layar TFT warna, kaca depan tinggi yang bisa diatur, lampu LED, serta aksesori seperti hand guard dan skid plate.

    Di pasar Amerika Serikat, Kawasaki KLE500 dijual mulai USD 6.599 (Rp 109,6 juta) buat versi Standard dan USD 7.499 (Rp 124,6 juta) untuk varian SE. Di segmennya, motor ini siap menantang para rival, seperti Honda CRF300 Rally, KTM 390 Adventure, hingga Yamaha Tenere 700.

    (lua/dry)

  • Klasemen Lengkap MotoGP 2025 Usai Kemenangan Alex Marquez di GP Malaysia

    Klasemen Lengkap MotoGP 2025 Usai Kemenangan Alex Marquez di GP Malaysia

    JAKARTA – Pebalap BK8 Gresini Racing MotoGP, Alex Marquez, tampil gemilang untuk menjuarai Grand Prix Malaysia di Sirkuit Internasional Sepang, Minggu, sekaligus mempertegas posisi runner up MotoGP 2025.

    Balapan berlangsung sengit sejak awal. Francesco Bagnaia dari Ducati Lenovo Team sempat memimpin lomba, disusul Pedro Acosta dari Red Bull KTM Factory Racing dan Alex Marquez. 

    Namun, agresivitas Alex segera terlihat ketika menyalip Acosta di pertengahan lap pertama dan kemudian menaklukkan Bagnaia pada lap kedua.

    Setelah memimpin, Alex tak terbendung hingga garis finis. Sementara itu, Bagnaia yang mengalami kendala teknis harus menghentikan balapan lebih awal. 

    Tanpa tekanan berarti, Alex Marquez menuntaskan lomba di posisi terdepan, diikuti Acosta di urutan kedua dan Joan Mir dari Honda HRC Castrol di tempat ketiga.

    Kemenangan di Sepang menambah koleksi tiga kemenangan Alex musim ini dan membuatnya tak tergoyahkan di posisi kedua klasemen dengan 413 poin.

    Ia sudah memastikan posisi runner up MotoGP 2025 sejak sprint race sehari sebelumnya, namun kemenangan penuh di Malaysia kian mengukuhkan dominasinya di belakang juara dunia, Marc Marquez.

    Marco Bezzecchi dari Aprilia Racing naik ke peringkat ketiga dengan 291 poin, sementara Bagnaia turun ke posisi keempat setelah gagal finis. Adapun Pedro Acosta melengkapi posisi lima besar dengan 260 poin.

    Klasemen lengkap MotoGP 2025 setelah GP Malaysia:
    Marc Marquez (Ducati Lenovo Team) – 545 poinAlex Marquez (BK8 Gresini Racing MotoGP) – 413Marco Bezzecchi (Aprilia Racing) – 291Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo Team) – 286Pedro Acosta (Red Bull KTM Factory Racing) – 260Franco Morbidelli (Pertamina Enduro VR46 Racing Team) – 227Fabio Di Giannantonio (Pertamina Enduro VR46 Racing Team) – 226Fermin Aldeguer (BK8 Gresini Racing MotoGP) – 186Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha MotoGP Team) – 182Raul Fernandez (Trackhouse MotoGP Team) – 146Johann Zarco (Castrol Honda LCR) – 134Brad Binder (Red Bull KTM Factory Racing) – 133Luca Marini (Honda HRC Castrol) – 128Enea Bastianini (Red Bull KTM Tech3) – 106Joan Mir (Honda HRC Castrol) – 93Ai Ogura (Trackhouse MotoGP Team) – 79Maverick Viñales (Red Bull KTM Tech3) – 72Jack Miller (Prima Pramac Yamaha MotoGP) – 68Alex Rins (Monster Energy Yamaha MotoGP Team) – 63Miguel Oliveira (Prima Pramac Yamaha MotoGP) – 36Jorge Martin (Aprilia Racing) – 34Pol Espargaro (Red Bull KTM Tech3) – 23Takaaki Nakagami (Honda HRC Test Team) – 10Lorenzo Savadori (Aprilia Racing) – 8Augusto Fernandez (Yamaha Factory Racing Team) – 8Somkiat Chantra (Idemitsu Honda LCR) – 7Aleix Espargaro (Honda HRC Test Team) – 0

    Michele Pirro (Ducati Lenovo Team) – 0

  • Yamaha Dukung Tangerang Color Run LightFest, 2 Motor Dipakai Jadi Sweeper

    Yamaha Dukung Tangerang Color Run LightFest, 2 Motor Dipakai Jadi Sweeper

    Jakarta

    Yamaha hadir sebagai Official Automotive Sponsor untuk pertama kalinya di event Color Run LightFest 2025. Dalam event ini, Yamaha membuka booth yang menampilkan deretan motor terbarunya.

    Dalam kegiatan yang digelar di Tangerang tersebut, para ribuan peserta terlihat semangat dan ceria. Pantauan detikcom, sejak pukul 05.30 WIB, peserta mulai memadati area start untuk mengikuti lari sejauh 5 kilometer yang dimulai tepat pukul 06.00 WIB.

    Tangerang Color Run Lightfest mengusung konsep ‘Run, Glow, and Celebrate’. Acara ini hadirkan pengalaman unik di setiap kilometer lintasan. Peserta disambut dengan zona warna-warni berisi ledakan bubuk Holi dan cahaya LED yang memukau.

    Setiap langkah memberikan pengalaman visual yang berbeda, seolah berlari di tengah pesta warna dan cahaya di pagi hari.

    Foto: Andika Prasetia

    Di tengah keramaian itu, Booth Yamaha menjadi salah satu area yang menarik perhatian peserta. Mereka tampak antusias melihat langsung deretan motor terbaru, seperti Gear Ultima 125 Hybrid, Grand Filano, dan Fazzio.

    Perwakilan sales Yamaha Motor Asep mengatakan keikutsertaan Yamaha di acara ini sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan positif masyarakat.

    “Tentunya kami pengen terus hadir di tengah masyarakat lewat kegiatan yang fun seperti ini. Selain mendukung gaya hidup positif kaya gini, kami juga ingin mengenalkan beberapa motor baru Yamaha agar bisa menjangkau pasar yang lebih luas. Mulai dari Gear Ultima 125 Hybrid, Grand Filano, dan Fazzio,” ujar Asep di Tangerang Color Run LightFest 2025, Minggu 26/10/2025.

    Tak hanya di area booth, Yamaha juga ikut terlibat langsung di lintasan. Dua motor Yamaha bertugas sebagai running sweeper yang mengawal ratusan pelari dari garis start hingga finis pada pukul 06.45 WIB. Kehadiran motor sporty tersebut menambah warna tersendiri.

    Motor yang digunakan untuk sweeper kali ini adalah Yamaha Fazzio. Asep menjelaskan pemilihan Fazzio untuk memperkenalkan performa serta desain modern dari salah satu produk teranyar mereka di pasaran.

    “Dengan tampilan stylish dan fitur hybrid unggulan, Fazzio dianggap sangat cocok mewakili semangat muda dan gaya hidup aktif yang sejalan dengan konsep Color Run LightFest 2025,” ungkapnya.

    Selain menampilkan motor terbaru, booth Yamaha juga hadirkan hiburan menarik seperti Photobooth. Peserta bisa berfoto dengan latar cerah khas Color Run, kemudian langsung mencetak hasil foto di tempat. Tidak hanya itu, pengunjung yang melakukan pembelian motor Yamaha di lokasi juga berkesempatan mendapatkan free gift eksklusif berupa totebag, kaos, gelas, dan notebook.

    Selain lari 5K, acara ini juga menawarkan pesta zumba yang energik dan panggung hiburan dengan live music. Semuanya dikemas dalam satu pengalaman penuh warna, cahaya, dan keceriaan para peserta.

    Peserta mengikuti Color Run Light Fest Tangerang 2025 di Alam Sutera, Minggu (26/10/2025). Acara ini juga dimeriahkan aktivitas booth Yamaha hingga pertunjukan dari DJ Agung W. Foto: Andhika Prasetia/detikcom

    Usai mencapai garis finis, semangat peserta tetap menyala. Mereka diajak bergoyang dalam Zumba Party yang dipandu instruktur profesional sekitar pukul 08.00 WIB. Gerakan kebugaran yang dinamis dipadukan dengan musik energik berhasil membuat peserta melepas penat setelah berlari.

    Sebagai puncak acara, penampilan spesial dari grup musik koplo yang tengah naik daun, Koploholic sukses memanaskan suasana dengan irama menghentak dan interaksi seru bersama penonton. Tak ketinggalan, DJ Agung turut menghidupkan panggung lewat setlist EDM dan remix lagu-lagu populer yang membuat suasana makin pecah.

    Acara Tangerang Color Run LightFest 2025 pun menjadi momen penuh warna dan semangat positif. Kehadiran Yamaha sebagai sponsor utama sukses membawa energi sporty dan keceriaan yang sejalan dengan semangat ‘Run, Glow, and Celebrate’ di setiap langkahnya.

    “Sebenarnya pernah ikut dalam event lari, tapi di Color Run ini baru pertama kali, sih. Seru banget dan capek juga. Terus orang-orangnya di sini tuh juga rame. Pokoknya vibesnya menyenangkan banget. Walaupun capek tapi seru,” ungkap salah satu peserta Tangerang Color Run LightFest 2025, Dewi.

    (anl/ega)

  • Momen Kocak Thom Haye Naik Motor Bonceng 3 di Bandung

    Momen Kocak Thom Haye Naik Motor Bonceng 3 di Bandung

    Jakarta

    Setelah Eliano Reijnders, kini giliran Thom Haye yang tertangkap kamera naik motor bonceng tiga (cengtri) di Bandung, Jawa Barat. Pemandangan tersebut langsung menjadi perbincangan di media sosial.

    Dilihat dari video singkat yang dimuat akun Instagram @sampurasunpersib, Thom Haye yang mengenakan seragam latihan Persib duduk di posisi paling belakang. Pemain Timnas Indonesia itu menumpang kendaraan bersama salah satu staf kepelatihan tim.

    “Thom Haye juga tartil (tarik tilu) di Persib mah,” tulis akun Instagram @sampurasunpersib, dikutip Minggu (26/10).

    Motor yang ditumpangi Thom Haye merupakan Yamaha NMax berkelir hitam. Dia, pengendara dan penumpang lainnya sama-sama tak mengenakan helm atau pengaman kepala. Setelah turun dari kendaraan, mantan pemain Almere City itu langsung melayani permintaan foto para penggemar.

    Rekaman tersebut diambil di sekitar trek lingkar Gelora Bandung, Lautan Api (GBLA). Jika diperhatikan, Thom nampaknya baru selesai latihan. Sebab, lapangan latihan Persib memang berada di kawasan tersebut.

    Tak lama sebelum kedatangan Haye, ada pemain Persib lain yang kedapatan bonceng tiga juga di lokasi tersebut. Mereka merupakan Eliano Reijnders, Adam Alis dan Kakang Rudianto.

    Meski lokasi yang dituju cenderung dekat dan berada di area tertutup, namun ada baiknya tetap mengenakan helm dan tak bonceng tiga. Lebih lagi, mereka merupakan atlet yang berstatus sebagai aset tim. Keamanan seharusnya menjadi prioritas ketiganya.

    Hingga tulisan ini dimuat, video viral tersebut sudah disaksikan hampir 1 juta kali dan mendapat ratusan komentar. Kebanyakan warganet menertawakan aksi Haye yang sudah melokal sejak pindah ke Persib Bandung.

    (sfn/rgr)

  • Penjual Pentol Nyambi Curi 19 Motor di Surabaya, Akhirnya Tertangkap

    Penjual Pentol Nyambi Curi 19 Motor di Surabaya, Akhirnya Tertangkap

    Surabaya (beritajatim.com) – Seorang penjual pentol berinisial HS (55), asal Sampang, nekat menyambi menjadi bandit pencuri motor (curanmor) di wilayah Surabaya Timur. Dari hasil penyelidikan polisi, HS diketahui telah melakukan pencurian sebanyak 19 kali.

    Kapolsek Rungkut, AKP Agus Santoso, menjelaskan bahwa penangkapan terhadap HS bermula dari laporan kehilangan sepeda motor Yamaha Mio milik warga berinisial DR di Jalan Rungkut Mejoyo II, Selasa (7/10/2025) malam.

    “Setelah kami lakukan penyelidikan, anggota Unit Reskrim Polsek Rungkut berhasil menemukan identitas pelaku dan menangkap HS di rumahnya di kawasan Tenggilis, pada Sabtu (11/10/2025),” kata Agus, Sabtu (25/10/2025).

    Saat ditangkap, polisi menemukan tiga sepeda motor hasil curian di rumah HS. Pedagang pentol itu kemudian dibawa ke Polsek Rungkut bersama barang bukti tersebut. Dari hasil pemeriksaan, HS diketahui merupakan spesialis pencuri motor keluaran lama.

    “Dalam melakukan aksinya, tersangka tidak menggunakan kunci T, tetapi memakai kunci asli motor lawas. Alasannya, karena rumah kunci motor keluaran lama sudah lemah,” imbuh Agus.

    HS beraksi setiap kali selesai berjualan pentol keliling. Ia mengenakan sarung dan kaus untuk menyamarkan diri, kemudian berjalan kaki sendirian mencari motor sasaran. Setelah berhasil mencuri, ia langsung membawa motor hasil curian ke rumahnya.

    “Kadang dia jualan pentol sambil mengamati situasi, supaya nanti saat pulang bisa langsung mengambil motornya,” tegas Agus.

    Dari hasil pemeriksaan sementara, HS mengaku telah mencuri 19 unit sepeda motor di berbagai lokasi di Surabaya Timur. Motor hasil curiannya dijual kepada penadah di kawasan Wonokromo, dengan harga bervariasi tergantung kondisi kendaraan.

    “Pengakuan sementara ada 19 lokasi, mayoritas di tempat umum seperti masjid, pasar, dan pertokoan. Kami masih melakukan pendalaman lebih lanjut,” pungkas Agus.

    Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, HS dijerat Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan, dengan ancaman pidana penjara maksimal tujuh tahun. (ang/kun)

  • Wujud Honda NSR 150-Yamaha R1 yang Dilelang Bea Cukai, Ada yang Rp 3 Jutaan!

    Wujud Honda NSR 150-Yamaha R1 yang Dilelang Bea Cukai, Ada yang Rp 3 Jutaan!

    Wujud Honda NSR 150-Yamaha R1 yang Dilelang Bea Cukai, Ada yang Rp 3 Jutaan!

  • Bea Cukai Lelang Honda Super Cub-Ducati Panigale, Mulai Rp 3 Jutaan!

    Bea Cukai Lelang Honda Super Cub-Ducati Panigale, Mulai Rp 3 Jutaan!

    Jakarta

    Bea Cukai Langsa akan melelang barang yang menjadi milik negara hasil dari penindakan tahun 2024. Ada puluhan motor yang dilelang dari Kawasaki Serpico hingga Ducati Panigale mulai Rp 10 jutaan.

    Bea Cukai Langsa bersama dengan Kantor Pelayaan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Lhokseumawe bakal melelang puluhan barang milik negara. Dalam pengumuman resmi di akun Instagram Bea Cukai Langsa, 22 di antaranya merupakan motor dengan jenis yang berbeda, bahkan moge pun ada.

    Kawasaki Serpico dilelang Foto: Dok.lelang.go.id

    Mulai dari Ducati Panigale V4R, Ducati Panigale V4, Suzuki RGV VJ, Kawasaki Ninja ZX10R, Yamaha TZR 250, Yamaha MT-10, Yamaha R1, Honda Dio SR, Honda Dash Nova, hingga Kawasaki Serpico. Untuk lebih jelasnya, berikut ini daftar 22 motor yang dilelang Bea Cukai Langsa beserta dengan nilai limit dan jaminan lelang.

    Daftar Barang Lelang Bea Cukai Langsa

    1. Ducati Panigale V4 warna merah
    Nilai Limit: Rp 512.388.000
    Jaminan Lelang: Rp 256.194.000

    2. Ducati Panigale V4 warna merah
    Nilai Limit: 306.706.000
    Jaminan Lelang: Rp 153.353.000

    3. Ducati Panigale V4R warna silver
    Nilai Limit: Rp 256.235.000
    Jaminan lelang: Rp 128.117.500

    4. Suzuki RGV VJ 23SP warna biru putih
    Nilai Limit: Rp 133.412.000
    Jaminan Lelang: Rp 66.706.000

    5. Kawasaki Ninja ZX10R warna hijau
    Nilai Limit: Rp 101.996.000
    Jaminan Lelang: Rp 50.998.000

    6. Kawasaki Ninja ZX10R warna hijau
    Nilai Limit: Rp 101.996.000
    Jaminan Lelang: Rp 50.998.000

    7. Yamaha TZR 250 warna putih
    Nilai Limit: Rp 65.214.000
    Jaminan Lelang: Rp 32.607.000

    8. Yamaha MT-10 warna hitam
    Nilai Limit: Rp 195.490.000
    Jaminan Lelang: Rp 97.745.000

    9. Kawasaki Z900 Sugomi warna merah
    Nilai Limit: Rp 81.361.000
    Jaminan Lelang: Rp 40.680.500

    10. Yamaha R1 warna biru
    Nilai Limit: 144.182.000
    Jaminan Lelang: Rp 72.091.000

    11. Honda Dio SR warna abu-abu
    Nilai Limit: Rp 26.029.000
    Jaminan Lelang: Rp 13.014.500

    12. Honda Dash Nova warna abu-abu
    Nilai Limit: Rp 10.893.000
    Jaminan Lelang: Rp 5.446.500

    13. Honda Super Cub warna biru
    Nilai Limit: Rp 3.386.000
    Jaminan Lelang: Rp 1.693.000

    14. Kawasaki Serpico warna merah muda
    Nilai Limit: Rp 21.914.000
    Jaminan Lelang: Rp 10.957.000

    15. Honda NSR 150 SP warna merah
    Nilai Limit: Rp 44.471.000
    Jaminan Lelang: Rp 22.235.000

    16. Honda Dash Nova warna hijau dan oranye
    Nilai Limit: Rp 10.893.000
    Jaminan Lelang: Rp 5.446.500

    17. Honda Dash Nova warna hijau dan oranye
    Nilai Limit: Rp 10.893.000
    Jaminan Lelang: Rp 5.446.500

    18. Honda Dash Nova warna hijau dan oranye
    Nilai Limit: Rp 10.893.000
    Jaminan Lelang: Rp 5.446.500

    19. Kawasaki KS-II warna hijau
    Nilai Limit: Rp 12.971.000
    Jaminan Lelang: Rp 6.485.500

    20. Honda NSR 150 warna biru
    Nilai Limit: Rp 26.647.000
    Jaminan Lelang: Rp 14.823.000

    21. Kawasaki Serpico warna kuning
    Nilai Limit: Rp 18.017.000
    Jaminan Lelang: Rp 5.405.100

    22. Kawasaki Ninja ZX10R warna hitam
    Nilai Limit: Rp 73.336.000
    Jaminan Lelang: Rp 36.683.000

    Perlu dicatat, motor di atas tidak disertai dengan bukti kepemilikan. Adapun dokumen yang diterima pemenang lelang hanya berupa Salinan Risalah Lelang yang dikeluarkan oleh KPKNL Lhokseumawe.

    Kamu bisa melihat barang lelang ini langsung pada Senin dan Selasa 27-28 Oktober 2025 di TPP KPPBC TMP C Langsa, Jl. Cut Nyak Dhien No.16. Gampong Jawa, Kec. Langsa Kota, Kota Langsa, Aceh.

    Lelang akan dilaksanakan pada Kamis 30 Oktober 2025. Waktu penawaran bisa dilakukan sejak barang tayang pada aplikasi lelang hingga batas akhir pada Kamis 30 Oktober 2025 pukul 11.00 WIB (sesuai waktu server). Lelang akan dilakukan di laman lelang.go.id dengan memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku. Pemenang akan ditetapkan setelah batas akhir penawaran.

    (dry/din)

  • Quartararo Jawab Tudingan Bertahan di Yamaha Gegara Duit

    Quartararo Jawab Tudingan Bertahan di Yamaha Gegara Duit

    Jakarta

    Meski sering mengeluh soal motor yang tak kompetitif, namun Fabio Quartararo tetap bertahan di Yamaha. Situasi tersebut kemudian menimbulkan sejumlah tuduhan: benarkah dia betah karena dirayu upah berlimpah?

    Di banyak kesempatan, Quartararo selalu komplain soal motornya yang lambat dan tak mampu bersaing dengan tunggangan-tunggangan lainnya. Bahkan, motornya beberapa kali mengalami masalah ketika El Diablo sedang tampil baik dan memimpin jalannya perlombaan.

    Bukan pindah atau mencari tim baru, Quartararo justru perpanjang kontrak dengan Yamaha hingga musim depan. Meski mendapat tudingan yang macam-macam, namun dia memastikan, keputusannya bertahan di tim pabrikan Iwata semata-mata bukan karena uang.

    “Orang-orang banyak membicarakan kontrak saya saat ini untuk 2025 dan 2026, tetapi angka (penghasilan) dari dua tahun sebelumnya tidak jauh berbeda. Saya tidak bertahan di Yamaha hanya karena uang,” ujar Fabio Quartararo, dikutip dari Motorsport, Jumat (24/10).

    Fabio Quartararo. Foto: AFP/PAUL CROCK

    Sebagai pebalap professional, Quartararo mengaku tak mau terlalu banyak memikirkan uang. Dia berusaha mencontoh Marc Marquez yang tetap tampil baik bersama Gresini Racing saat penghasilannya ‘terjun bebas’ dibandingkan di Repsol Honda.

    “Marc meninggalkan Honda ketika semua tim pabrikan lain sudah memiliki pebalap yang terikat kontrak. Tapi ya, teladannya – mengendarai motor terbaik tanpa menghiraukan uang – benar-benar menginspirasi,” tuturnya.

    Kendati begitu, Quartararo tak menutup pintu sepenuhnya untuk tim-tim lain yang berminat menggunakan jasanya. Sebab, dia masih muda dan perjalanannya di MotoGP masih sangat panjang.

    “Masih banyak yang harus saya lakukan. Saya senang karena impian terbesar saya adalah menjadi pebalap MotoGP dan memenangkan gelar juara dunia – dan saya telah melakukannya. Tapi, saya tidak puas dengan apa yang telah saya capai dibandingkan dengan potensi yang saya miliki sekarang,” ungkapnya.

    “Saya tahu saya jauh lebih baik sekarang daripada 2021 ketika saya menjadi juara. Setelah tiga tahun yang sulit, saya belajar banyak tentang bertarung tanpa motor yang tepat. Saya adalah seorang pemenang dan saya tahu apa yang masih harus saya raih sebelum pensiun,” kata dia menambahkan.

    (sfn/dry)