brand merek: Yamaha

  • MotoGP 2025 Resmi Dimulai, Martin-Marquez Pakai Seragam Baru

    MotoGP 2025 Resmi Dimulai, Martin-Marquez Pakai Seragam Baru

    Jakarta

    Rangkaian MotoGP 2025 resmi dimulai dengan sesi Official Test di Barcelona, Selasa (19/11/2024) waktu setempat. Para pebalap menjajal motor barunya untuk pertama kali. Beberapa pebalap yang pindah tim juga menjajal seragam barunya.

    Kesempatan pertama, sang juara dunia Jorge Martin mencoba Aprilia RS-GP 2025 terbaru. Ia tampak tetap menggunakan nomor #89 di bagian sisi motornya dan di baju balapnya. Tapi di bagian depan motornya, Jorge Martin hanya menampilkan dua bintang.

    Martin menguji motor Aprilia tahun 2024 dan 2025. Tapi, juara dunia MotoGP 2024 itu mengalami kecelakaan awal di Tikungan 5. Rekan setim barunya Marco Bezzecchi memiliki rangkaian item yang sama untuk dicoba.

    Pendatang baru Ai Ogura yang kini menjadi rider Tim MotoGP Trackhouse menyelesaikan langkah pertamanya ke kelas utama. Meskipun mengalami kecelakaan pertama di Tikungan 2 pada pagi hari, ia berhasil menyelesaikan 86 putaran sepanjang hari dan finis tepat di belakang sesama pendatang baru Fermin Aldeguer (Gresini Racing MotoGP).

    Yang menjadi sorotan adalah seragam baru untuk Marc Marquez. Marquez yang kini menjadi pebalap tim pabrikan Ducati menggunakan seragam serba merah. Motornya juga dilabur serba merah. ‘Todo al rojo’ atau serba merah adalah frasa yang digunakan Marc Marquez saat Juara Dunia delapan kali itu melakoni debut pabrikan Ducati.

    Dengan desain warna merah khusus dari ujung kepala hingga ujung kaki, pebalap #93 itu menjajal GP24 dan GP25 baru. Marquez mengakhiri sesi sebagai yang tercepat keempat. Marquez juga menjelaskan setelah uji coba bahwa ia dan Pecco memberikan umpan balik yang sama tentang motor baru itu, awal kerja sama yang baik untuk tim pabrikan Ducati.

    Di sisi lain, Bagnaia tampil dengan warna putih. Juara Dunia 2022 dan 2023 itu mengendarai motor putih mirip Casey Stoner di balapan Phillip Island 2009. Pecco Bagnaia kini kembali menggunakan nomor #63 setelah gagal jadi juara dunia. Bagnaia juga mengendarai GP24 dan GP25. Dia jadi yang tercepat ketiga di sesi tes kemarin.

    Beberapa rider lain yang pindah tim seperti Enea Bastianini, Maverick Vinales, Jack Miller, hingga Miguel Oliveira juga menjajal seragam dan motor baru. Begitu juga pebalap Thailand Somkia Chantra yang naik kelas dari Moto2 ke MotoGP dan bergabung dengan tim Idemitsu Honda LCR.

    Hasil Tes MotoGP Barcelona hari pertama, Selasa (19/11/2024):

    Alex Marquez Gresini Ducati (GP24) 1:38.803 36/61 lapFabio Quartararo Monster Yamaha (YZR-M1) +0.396s 44/75 lapFrancesco Bagnaia Ducati Lenovo (GP24/25) +0.595s 14/58 lapMarc Marquez Ducati Lenovo (GP24/25) +0.651s 47/49 lapRaul Fernandez Trackhouse Aprilia (RS-GP24) +0.668s 76/82 lapBrad Binder Red Bull KTM (RC16) +0.705s 56/62 lapFranco Morbidelli VR46 Ducati (GP24) +0.762s 31/52 lapAlex Rins Monster Yamaha (YZR-M1) +0.765s 54/60 lapPedro Acosta Red Bull KTM (RC16) +0.768s 28/72 lapJohann Zarco LCR Honda (RC213V) +0.813s 37/65 lapJorge Martin Aprilia Racing (RS-GP24/25) +1.056s 44/77 lapMaverick Viñales Red Bull KTM Tech3 (RC16) +1.084s 56/74 lapMarco Bezzecchi Aprilia Racing (RS-GP24/25) +1.192s 62/84 lapAleix Espargaro Honda Test Rider (RC213V) +1.204s 40/50 lapJoan Mir Repsol Honda (RC213V) +1.267s 60/67 lapEnea Bastianini Red Bull KTM Tech3 (RC16) +1.279s 48/55 lapMiguel Oliveira Pramac Yamaha (YZR-M1) +1.335s 55/60 lapLuca Marini Repsol Honda (RC213V) +1.429s 33/57 lapMichele Pirro Ducati Test Rider (GP24/5) +1.683s 45/69 lapFermin Aldeguer Gresini Ducati (GP24) +1.761s 51/58 lapAi Ogura Trackhouse Aprilia (RS-GP24) +2.143s 55/86 lapJack Miller Pramac Yamaha (YZR-M1) +2.222s 51/71 lapSomkiat Chantra LCR Honda (RC213V) +2.492s 49/61 lapLorenzo Savadori Aprilia Test Rider (RS-GP24/25) +8.793s 7/13 lap.

    (rgr/din)

  • Berikut Daftar Motor dan Mobil yang Dilarang Isi BBM Pertalite di SPBU per 20 November 2024

    Berikut Daftar Motor dan Mobil yang Dilarang Isi BBM Pertalite di SPBU per 20 November 2024

    Berikut Daftar Motor dan Mobil yang Dilarang Isi BBM Pertalite di SPBU per 20 November 2024

    TRIBUNJATENG.COM- Pemerintah akan memberlakukan peraturan terbaru yang melarang penggunaan BBM Pertalite pada beberapa jenis kendaraan di SPBU di seluruh Indonesia.

    Kendaraan yang mencoba mengisi Pertalite di SPBU Pertamina akan ditolak langsung oleh petugas, dengan daftar kendaraan yang tidak diperbolehkan.

    Keputusan untuk melarang ini masih dalam proses pembahasan dan diharapkan segera diimplementasikan di seluruh wilayah nasional.

    Adapun tujuan dari pembatasan ini adalah untuk memastikan subsidi BBM dari pemerintah tepat sasaran.

    Peraturan ini merupakan bagian dari revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014 mengenai Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran BBM.

    Kendaraan yang akan dikenakan larangan penggunaan Pertalite mencakup mobil dengan kapasitas mesin di atas 1.400cc, serta motor dengan kapasitas mesin mulai dari 250cc.

    Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif, menjelaskan bahwa kriteria pembatasan pembelian BBM subsidi sudah ditetapkan, dengan mobil di atas 1.400cc dan motor mulai dari 250cc termasuk dalam daftar larangan penggunaan Pertalite.

    Berikut daftar motor yang dilarang isi Pertalite di SPBU Pertamina:

    – Yamaha XMAX

    – Yamaha TMAX

    – Yamaha MT25

    – Yamaha R25

    – Yamaha MT09

    – Yamaha MT07

    – Honda Forza

    – Honda CB650R

    – Honda X-ADV

    – Honda CBR250R

    – Honda CB500X

    – Honda CRF250 Rally

    – Honda CRF1100L Africa Twin

    – Honda CBR600RR

    – Honda CBR1000RR

    – Suzuki Gixxer250

    – Suzuki Hayabusa

    – Kawasaki Ninja ZX-25R

    – Kawasaki Ninja H2

    – Kawasaki KLX250

    – Kawasaki KX450

    – Kawasaki Ninja 250SL

    – Kawasaki Ninja 250

    – Kawasaki Vulcan

    – Kawasaki Versys 250

    – Kawasaki Versys 1000

    Berikut daftar mobil yang boleh pakai Pertalite setelah Perpres Disahkah

    Toyota

    Agya 1.197 cc

    Calya 1.197 cc

    Raize 998 cc dan 1.198 cc

    Avanza 1.329 cc

    Daihatsu

    Ayla 998 cc dan 1.197 cc

    Sigra 998 cc dan 1.197 cc

    Sirion 1.329 cc

    Rocky 998 cc dan 1.198 cc

    Xenia 1.329 cc

    Suzuki

    Ignis 1.197 cc

    S-Presso 998 cc

    Honda

    Brio 1.199 cc

    Kia

    Picanto 1.248 cc

    Seltos bensin 1.353 cc

    Rio 1.348 cc

    Wuling

    Formo S 1.206 cc

    Nissan

    Kicks e-Power 1.198 cc Magnite 999 cc

    Mercedes-Benz

    A-Class 1.332 cc

    CLA 1.332 cc

    GLA 200 1.332 cc

    GLB 1.332 cc

    DFSK

    Super Cab diesel 1.300 cc

    Peugeot

    2008 1.199 cc

    Volkswagen

    Tiguan 1.398 cc

    Polo 1.197 cc

    T-Cross 999 cc

    Tata

    Ace EX2 702 cc

    Renault

    Kiger 999 cc

    Kwid 999 cc

    Triber 999 cc

    Audi

    Q3 1.395 cc

    Jenis Kendaraan Dilarang Isi BBM Pertalite

    Khusus untuk mobil dengan kapasitas mesin 1400cc resmi dilarang isi BBM Pertalite setelah Perpres disahkan.

  • Polisi Tembak Mati Tersangka Curas Bersenjata Api Laras Panjang di Garut

    Polisi Tembak Mati Tersangka Curas Bersenjata Api Laras Panjang di Garut

    Liputan6.com, Garut – Sat. Reskrim Polres Garut, Jawa Barat berhasil meringkus dua tersangka, pelaku pencurian dengan kekerasan (Curas) yang menenteng senjata api laras panjang dan laras pendek. Kapolres Garut AKBP Mochamad Fajar Gemilang, mengatakan pengungkapan kasus itu berasal dari laporan saksi dan korban, terhadap aksi kejahatan para pelaku. “Kejadian tersebut berada di wilayah Kecamatan Leuwigoong,” ujar dia, saat rilis kasus, Senin (18/11/2024).

    Menurutnya, kejadian curas itu berlangsung Senin (11/11/2024) lalu, sekitar pukul 01.30 WIB malam, saat korban Shabri (24) bersama temannya, Aditya (21) sedang berteduh dengan menggunakan jas hujan, tiba-tiba didatangi kendaraan R4 warna putih milik para tersangka. “Ketika saksi melihat ke dalam mobil tiba-tiba salah satu pelaku menodongkan senjata laras panjang,” kata dia.

    Karena merasa terancam dan ketakutan, kedua saksi kemudian mundur, sementara satu pelaku lainnya, turun dengan membawa senjata tajam jenis samurai. “Karena ketakutan korban dan saksi kemudian kabur dengan meninggalkan sepeda motor yang kuncinya masih menggantung,” kata dia.

    Akibatnya, setelah kondisi reda beberapa saat ketika para pelaku meninggalkan lokasi, sepeda motor milik kedua korban sudah hilang. “Atas laporan mereka (kehilangan kendaraan) kami langsung melakukan penyelidikan, hingga akhirnya ke dua pelaku akhirnya berhasil di tangkap di wilayah Garut Kota,” kata dia.

    Hasil penyelidikan ditemukan, kedua tersangka yakni CS (40) warga Kecamatan Leles, pembawa senjata api laras Panjang, merupakan residivis kasus Curas sebanyak 6 kali. Sedangkan AR (23) warga Kecamatan Kadungora, tersangka pembawa senjata tajam jenis samurai, juga merupakan residivis kasus penganiayaan. “Tersangka CS yang hendak ditangkap oleh petugas melakukan perlawanan dengan menembak menggunakan senjata api laras panjang,” kata dia.

    Karena membahayakan petugas, petugas terpaksa melakukan tindakan tegas terukur sehingga menyebabkan tersangka CS meninggal dunia. “Untuk tersangka AR sudah di amankan di Mapolres Garut untuk pengembangan lebih lanjut,” ujar dia.

    Dari tangan para pelaku di amankan masing-masing 1 buah senjata api laras panjang dan laras pendek, 32 butir peluru laras panjang, 1 buah selongsong peluru dari senjata pelaku, 1 bilah samurai dan Kendaraan motor R2 merk Yamaha Nmax warna merah.

  • Ditintelkam Polda Lampung Ungkap Penyelundupan Ganja 53 Kilogram

    Ditintelkam Polda Lampung Ungkap Penyelundupan Ganja 53 Kilogram

    Liputan6.com, Lampung – Direktorat Intelijen Keamanan (Ditintelkam) Polda Lampung membongkar penyelundupan narkoba jenis ganja seberat 53 kilogram di Kota Bandar Lampung yang hendak di kirim ke wilayah Jakarta. Sebanyak dua kurir berhasil dibekuk dalam pengungkapan tersebut. 

    Peristiwa pengungkapan ini terjadi di samping PO bus Rosalia Indah, di Kecamatan Way Halim, kota setempat, pada Jumat (5/11/2024). Dintitelkam Polda Lampung mulanya mendapat informasi intelijen sekira pukul 15.00 WIB terkait pengiriman puluhan kilogram ganja tersebut. Berdasarkan informasi itu, diketahui jaringan narkoba tersebut diduga dikendalikan dari dalam penjara oleh seorang narapidana yang memerintahkan kurirnya, bernama Ari untuk mencari kendaraan pengangkut ganja ke wilayah Jakarta. “Tepat pukul 19.00 WIB, tim melakukan operasi penyamaran dan berhasil mengamankan dua terduga pelaku, Agung Prastio dan sopir taksi online bernama Krisna,” kata Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol. Umi Fadillah Astutik, Senin (18/11/2024)

    Umi menerangkan, kedua pelaku ditangkap saat bersiap-siap membawa dua kardus besar berisi ganja. Setelah interogasi awal, pelaku Agung mengakui bahwa total berat ganja yang dibawanya mencapai 50 kilogram. “Penggeledahan lebih lanjut di rumah kos Agung di Jalan Sultan Haji, Kecamatan Wayhalim, mengungkap lebih banyak ganja seberat 3,5 kilogram tambahan dan satu garis ganja yang sudah dikonsumsi,” sebutnya.

    Selain itu, di indekos itu pula polisi menyita barang bukti berupa dua ponsel, satu karung warna putih, dompet berisi KTP, uang tunai Rp80 ribu, sepeda motor Yamaha Fazio dan satu unit mobil Suzuki Ertiga. “Setelah pengamanan barang bukti, pukul 20.30 WIB, terduga pelaku diserahkan ke Ditresnarkoba Polda Lampung. Operasi ini sekaligus mendukung kebijakan Program Astacita 100 hari kerja Presiden RI, yang menitikberatkan pada penegakan hukum hingga ke akar-akarnya,” pungkasnya.

  • Ini Bocoran Mobil Listrik Aletra, Calon Rival BYD M6 di Indonesia

    Ini Bocoran Mobil Listrik Aletra, Calon Rival BYD M6 di Indonesia

    Jakarta

    Merek mobil listrik asal China, Aletra, bakal memperkenalkan produk baru pada ajang Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2024 yang diselenggarakan di ICE-BSD City, 22 November – 1 Desember. Ini model mobil listrik yang akan dibawa Aletra.

    Berdasarkan undangan yang diterima detikOto, mobil listrik pertama Aletra di Indonesia adalah Aletra L8 EV. Mobil listrik akan diluncurkan di hari pertama GJAW 2024 hari Jumat (22/11).

    Jika melihat Instagram resmi @aletracars, sosok mobil listrik tersebut berjenis MPV 7-Seater. Mobil ini memiliki desain modern dan elegan dengan konsep floating roof atau atap mengambang. Aletra juga tak segan-segan mengklaim L8 EV sebagai mobil MPV listrik 7-Seater terluas di kelasnya.

    Kehadiran Aletra L8 EV ini bakal menantang kompetitor asal China yang sebelumnya sudah meluncurkan produk sejenis di Indonesia, yakni BYD M6. Segmen MPV listrik 7-Seater di Indonesia saat ini memang sedang naik daun, bahkan BYD M6 menjadi mobil listrik terlaris bulan Oktober 2024 dengan penjualan sebanyak 1.866 unit.

    Sekadar informasi, GJAW 2024 diselenggarakan pada 22 November hingga 1 Desember, di ICE-BSD City, Tangerang. Sebelumnya pameran GJAW selalu dilaksanakan di JCC, Senayan, Jakarta. Dan baru mulai tahun ini pindah ke Tangerang.

    GJAW 2024 diikuti lebih dari 80 merek otomotif yang terdiri dari 27 merek kendaraan penumpang, termasuk Aletra, BAIC, BMW, BYD, Chery, Citroen, Daihatsu, Ford, GAC Aion, Honda, KIA, Lexus, Mazda, Maxus, Mercedes-Benz, MG, MINI, Mitsubishi Motors, Neta, Nissan, Subaru, Suzuki, Toyota, VinFast, Volkswagen, Wuling, dan Zeekr.

    Dari segmen kendaraan roda dua, sebanyak 12 merek akan ikut pameran ini, meliputi Alva, Aprilia, Harley-Davidson, Moto Guzzi, Piaggio, Royal Alloy, Royal Enfield, Scomadi, Vespa, V Move, Yamaha, dan ZPT, turut serta untuk menambah ragam pilihan pengunjung. Lebih dari 40 merek industri pendukung juga siap meramaikan GJAW 2024.

    [Gambas:Instagram]

    (lua/dry)

  • Mantan Pebalap Nasional Meninggal Dunia Laka Lantas di Situbondo

    Mantan Pebalap Nasional Meninggal Dunia Laka Lantas di Situbondo

    Jakarta

    Kabar duka menyelimuti dunia balap Indonesia. Mantan pebalap motor nasional, Hokky Krisdianto, meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Pantura, Kecamatan Banyuglugur, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Senin (18/11/2024).

    Dikutip dari detikJatim, kecelakaan lalu lintas yang menewaskan Hokky melibatkan sepeda motor Yamaha X-Max nopol AB 5679 NX yang dikendarai korban dengan motor jenis Verza nopol P 882 FM yang ditunggangi Fadilah (28), warga Pujer, Bondowoso.

    Lebih lanjut kronologi kecelakaan itu bermula saat mantan pembalap motor nasional di era tahun 2000-an itu melaju dari arah barat ke timur arah Surabaya-Banyuwangi.

    Setibanya di tempat kejadian perkara (TKP) yang merupakan jalan menikung, motor yang dikendarai Hokky memakan marka jalan. Sementara dari arah berlawanan, melaju motor jenis Verza. Diduga lantaran jarak satu sama lain terlalu dekat, kedua motor bersenggolan hingga menyebabkan keduanya terpelanting.

    Pebalap motor nasional terluka parah dan sempat dilarikan ke Puskesmas Banyuglugur untuk mendapatkan penanganan medis. Hokky mengalami luka sangat parah di sejumlah bagian tubuhnya. Sedangkan, Fadilah hanya mengalami luka ringan.

    “Korban atas nama Hokky Krisdianto meninggal dunia di puskesmas, sedangkan pengendara sepeda motor atas nama Fatdlilah mengalami luka,” kata Kasat Lantas Polres Situbondo AKP Andi Bakhtera Indera Jaya dikutip dari Antara.

    Menurut Kanit Gakkum Satlantas Polres Situbondo Ipda Rachman, dugaan sementara penyebab kecelakaan adalah korban kurang hati-hati. Terbukti dari hasil olah TKP, sepeda motor korban memakan marka jalan dari arah berlawanan.

    “Dari hasil penyelidikan dan olah TKP, dugaan sementara penyebabnya karena saat berada di lokasi kejadian korban terlalu ke tengah. Sementara jalannya menikung,” pungkas Rachman.

    (riar/rgr)

  • Tak Dibelikan Motor, Siswi SMP di Magetan Bolos Sekolah 3 Bulan 
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        18 November 2024

    Tak Dibelikan Motor, Siswi SMP di Magetan Bolos Sekolah 3 Bulan Surabaya 18 November 2024

    Tak Dibelikan Motor, Siswi SMP di Magetan Bolos Sekolah 3 Bulan
    Tim Redaksi
    MAGETAN, KOMPAS.com
    – Siswi kelas IX di salah satu Sekolah Menengah Pertama di Kabupaten
    Magetan
    , Jawa Timur memilih
    bolos sekolah
    selama tiga bulan, karena tak dibelikan motor oleh orangtuanya.
    Supadmi, Kepala Sekolah setempat mengatakan, berdasarkan keterangan orangtua tersebut, si anak tidak dibelikan motor karena sudah ada empat motor di rumah.
    ”Orangtuanya keberatan kalau siswi ini pakai motor F1ZR, cewek
    kok
    pakai motor seperti itu. Di rumahnya juga ada empat motor.”
    “Akhirnya siswi ini bolos sampai tiga bulan tidak mau masuk sekolah,” ujar Supadmi yang ditemui di ruang kerjanya, Senin (18/11/2024).
    Supadmi menambahkan, sejumlah guru dari sekolah tempatnya mengajar sudah empat kali mendatangi kediaman siswi tersebut.
     
    Apalagi, sebentar lagi ada pendaftaran untuk ujian karena siswa sudah kelas IX. Sayangnya, upaya guru membujuk siswi untuk kembali masuk sekolah tidak membuahkan hasil.
    “Kalau ditemui siswi ini mengunci diri di kamar, tidak mau menemuai guru. Guru hanya bicara di luar kamar,” imbuh dia.
    Pihak sekolah, menurut Supadmi, telah memberikan kelonggaran kepada orangtua siswa untuk menyelesaikan permasalahan tersebut.
    Pihak sekolah, kata dia, masih memberikan waktu meski orangtua siswi pasrah, dan meminta anaknya dikeluarkan dari sekolah.
     
    “Kami masih memberikan kesempatan untuk mengikuti SAS. Kalau ada nilai SAS tugas tugas yang belum diselesaikan selama tiga bulan ini bisa disusulkan dari guru bidang studi,” ucap dia.
    Sementara itu, Yoso -orangtua siswa tersebut mengaku, anaknya memilih bolos sekolah karena keinginannya mendapat
    Yamaha F1ZR
    tak terwujud.
    “Tidak dibelikan karena dia kan perempuan. Gurunya sering ke sini, kalau gurunya ke sini dia mengunci diri di kamar, pintunya dikunci,” ucap dia.
    Selain soal permintaan sepeda motor, Yoso mengaku anaknya juga menjadi korban perundungan di sekolah.
    Sejumlah siswa, menurut dia, mengejek adanya kekurangan pada diri anaknya. Dia mengaku telah memperingatkan anak nya tersebut, atas pilihan tidak mau masuk sekolah.
    “Ada juga siswa yang mengejek dia di sekolah. Saya sudah peringatkan untuk tidak menyesal kalau memilih tidak sekolah,” kata dia.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kecelakaan Hari Ini di Situbondo, Pembalap Berprestasi Tewas Adu Banteng, Sosok Hokky Krisdianto

    Kecelakaan Hari Ini di Situbondo, Pembalap Berprestasi Tewas Adu Banteng, Sosok Hokky Krisdianto

    TRIBUNJAKARTA.COM, SITUBONDO – Insiden kecelakaan hari ini di Situbondo Jawa Timur, pembalap berprestasi Hokky Krisdianto tabrakan adu banteng, Senin (18/11/2024) pagi.

    Peristiwa kecelakaan maut itu tepatnya terjadi di Jalan Raya Banyuglugur Kabupaten Situbondo Jawa Timur pada KM 148.800 ke arah Surabaya sekira pukul 08.30 WIB.

    Hokky Krisdianto tewas. Motor Yamaha XMAX silver yang dikendarainya hancur pada bagian depan dan bodi samping.

    Terkuak sosok Hokky Krisdianto, pebalap asal Muntilan, Jawa Tengah.

    Dikutip dari motorplus, pebalap yang akrab disapa Duck57 itu bertabrakan dengan pemotor Honda Verza.

    Kecelakaan itu berawal ketika motor Honda Verza pelat nomor P 4882 FM melaju dari arah timur menuju ke arah barat.

    Mendadak pada saat di lokasi kejadian,kondisi jalan menikung ke kanan tiba-tiba dari arah berlawanan ada kendaraan motor Yamaha Xmax pelat nomor AB 5670 NX melaju kenceng melewati garis marka.

    Karena jarak yang begitu dekat dan tidak bisa saling menghindar maka terjadilah kecelakaan tersebut.

    Pemotor Honda Verza bernama Fatdlilah (28) mengalami luka-luka.

    Fatdlilah mengalami luka pada kaki kanan, tangan kanan dan punggung tangan kiri.

    Sementara Hokky Krisdianto mantan juara nasional Indoprix tahun 2008 ini lebih parah.

    Almarhum mengalami luka robek lutut kaki kanan, luka kaki kanan, luka robek di bawah bibir bagian kiri, luka robek di bawah dagu kiri, luka pipi kiri, hematome mata kiri, nyeri dada kanan, luka dada kanan dan punggung kanan.

    Akibat kecelakaan yang menewaskan Hokky Krisdianto tersebut, baik Honda Verza maupun Yamaha XMAX mengalami beberapa kerusakan.

    1. Motor Honda Verza pelat nomor P 4882 FM mengalami kerusakan kaca spion kanan dan kiri pecah, selebor depan pecah, footstep depan sebelah kiri patah, tutup kanal pot penyok.

    Tafsiran kerugian mencapai Rp.500.000 (lima ratus ribu rupiah).

    2 . Motor Yamaha XMAX pelat nomor AB 5670 NX, mengalami kerusakan lampu dan bodi depan pecah, dek depan kanan hancur, footstep belakang sebelah kanan patah, tutup knalpot pecah.

    Tafsiran kerugian sebesar Rp.10.00000 (sepuluh juta rupiah).

    Sosok Hokky Krisdianto

    Hokky Krisdianto adalah legenda balap Indonesia. Pebalap ini dikenal dengan nomor start 57.

    Hokky Krisdianto adalah pebalap asal Muntilan, Jawa Tengah.

    Setelah pensiun balap, Hokky Krisdianto mencoba untuk mendirikan sebuah tim balap. 

    Mulai musim 2018 ini tim Honda Duck 57 Racing Team yang didirikannya mulai menunjukan eksistensinya.

    Akun Facebook Glorious Stickers Kartasura menginformasikan meninggalnya Hokky Krisdianto.

    “Saya dpt info dari tmn sopir Ambulance, sdh berusahan hubungi keluarga. Tp blm bisa di kontak. Info Hokky kecelakaan di Tamporah, Banyuglugur Situbondo. Mohon Doa, dukungan nya.. Terimakasih,”  tulis Glorious Stickers Kartasura.

    Saat ini jenazah sedang dalam perjalanan ke Muntulan, Magelang, Jawai Tengah, yakni kampung halaman almarhum. (Motorplus/TribunBengkulu)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • 2
                    
                        Tabrakan "Adu Banteng", Legenda Balap Nasional Hokky Krisdianto Tewas
                        Surabaya

    2 Tabrakan "Adu Banteng", Legenda Balap Nasional Hokky Krisdianto Tewas Surabaya

    Tabrakan “Adu Banteng”, Legenda Balap Nasional Hokky Krisdianto Tewas
    Tim Redaksi
    SITUBONDO, KOMPAS.com
     – Pebalap Nasional
    Hokky Krisdianto
    , tewas setelah mengalami
    kecelakaan
    lalu lintas pada pukul 08.30 WIB, Senin (18/11/2024).
    Kecelakaan
    persisnya terjadi di Jalan Raya Banyuglugur, Kabupaten Situbondo Provinsi Jawa Timur.
    Jenazah Hokky yang adalah warga Desa Pucungrejo, Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah itu, saat ini berada di kamar mayat RSUD Besuki, menunggu dijemput oleh pihak keluarga.
    “Iya mayat korban (Hokky Krisdianto) masih di rumah sakit, dan akan dibawa ke rumah duka, menunggu pihak keluarga yang sedang dalam perjalanan,” kata Kanit Laka Polres Situbondo Ipda Rachman, Senin petang.
    Dia menyatakan, Hokky mengalami kecelakaan adu banteng atau tabrakan depan dengan sepeda motor Verza plat nomor P 4882 FM, yang dikendarai Fatdillah warga Desa Mengok, Kecamatan Pujer, Kabupaten Bondowoso.
    Hokky Krisdianto diketahui menggunakan motor Yamaha X Max dengan plat nomor AB 5670 NX. Motor korban mengalami kerusakan di bagian depan namun masih bisa berjalan.
    Semula, Fatdillah melaju dari arah timur ke barat. Ketika berada di lokasi yang jalannya menikung, tiba-tiba motor yang dikendarai Hokky muncul lawan arah melampaui marka jalan.
    Pada saat itulah kecelakaan adu banteng tak dapat dihindari. “Korban (Hokky) mengalami luka parah di bagian kepala, sedangkan Fatdillah hanya mengalami luka ringan di tangan,” kata dia.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Polres Mojokerto Kota Pilot Project Ungkap Kasus TPPU Rp2 Miliar

    Polres Mojokerto Kota Pilot Project Ungkap Kasus TPPU Rp2 Miliar

    Mojokerto (beritajatim.com) – Polres Mojokerto Kota menjadi polres pertama di wilayah hukum Polda Jawa Timur yang berhasil mengungkap kasus Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU). Pengungkapan kasus TPPU yang sebelumnya dari kasus narkoba dengan perputaran transaksi senilai Rp2 miliar tersebut mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

    Didampingi Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Daniel S Marunduri dan Kasat Narkoba Polres Mojokerto Kota, Iptu Suparlan, Ditnarkoba Polda Jatim, Kombes Pol Robert Da Costa mengatakan, Satnarkoba Polres Mojokerto Kota mengungkapkan kasus penyalahgunaan narkoba tersebut berhasil dikembangkan menjadi kasus TPPU.

    “Kasus Tindak Pidana Pencucian Uang menjadi program prioritas dari Direktorat Narkoba terkait dengan prioritas pemberantasan narkoba. Karena perintah dari Mabes Polri untuk memberantas narkoba harus dimiskinkan, salah satunya dengan Tindak Pidana Pencucian Uang,” ungkapnya, Senin (18/11/2024)

    Polres Mojokerto Kota telah berhasil mengungkap kasus TPPU berawal dari pengungkapan kasus peredaran narkoba dari tersangka MM (43). Tersangka warga Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto ini merupakan residivis yang baru keluar Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) pada bulan Agustus 2024. Tersangka kembali ditangkap dalam perkara narkotika bulan Oktober 2024.

    “Ini menjadi salah satu upaya yang dilakukan oleh Polres Mojokerto Kota dan menjadi polres yang pertama melaksanakan penyidikan kasus Tindak Pidana Pencucian Uang. Dari tersangka MM dan dari tracing aset yang dimiliki oleh tersangka didapatkan aset kurang lebih Rp2 milliar. Tersangka melakukan peredaran narkoba sejak tahun 2023 sampai Oktober 2024,” jelasnya.

    Masih kata Ditnarkoba, dari hasil penyelidikan dan pemeriksaan yang dilakukan penyidik Satnarkoba Polres Mojokerto Kota, tersangka melakukan transaksi narkoba 1-2 kg sabu dengan perputaran nilai sebesar Rp2 milliar setiap bulannya. Sehingga penyidik melakukan penyitaan aset milik tersangka dalam proses kasus TPPU tersebut.

    tersangka TPPU Polres Mojokerto Kota

    “Itu perputaran yang sudah dilakukan penyelidikan oleh anggota sehingga kita melakukan tracing asetnya. Dan aset yang kita dapat kurang lebih Rp2,5 milliar, anggota masih terus kembangkan. Semoga bisa kita dapatkan lagi dan juga ke jaringannya. Jadi yang bersangkutan termasuk juga pengendali. Ini merupakan pilot project dari polres,” ujarnya.

    Polda Jawa Timur sendiri sudah menanggani satu kasus TPPU, lanjutnya, saat ini lagi berjalan dua kasus TPPU. Sementara untuk polres jajaran, Polres Mojokerto Kota merupakan polres pertama yang berhasil mengungkap kasus TPPU. Ditnarkoba menjelaskan jika penyalahgunaan narkoba merupakan sindikat tidak berjalan sendiri namun sendirinya terputus.

    “Sehingga diperlukan kerjasama dari masyarakat, aparat penegak hukum dan instansi terkait untuk bisa mengungkap kasus Tindak Pidana Pencucian Uang. Karena tracing aset terkait instansi kementrian lembaga lainnya. Dalam kasus ini, perputaran transaksi Narkoba perbulan Rp2 milliar tersebut dari peredaran 1-2 kg sabu per bulannya,” tegasnya.

    Sementara itu, Kasat Narkoba Polres Mojokerto Kota, Iptu Suparlan menjelaskan, tersangka MM diamankan pada bulan Oktober tahun 2024 dengan barang bukti narkotika golongan 1 jenis sabu dengan berat bruto 1,16 gram. “Aset hasil dari transaksi narkoba selama satu tahun yang berhasil diamankan dari tersangka yakni senilai Rp2,5 milliar,” tambahnya.

    Barang bukti yang diamankan berupa satu unit mobil Mitsubishi Xpander beserta kunci, STNK dan BPKB, satu unit mobil Honda Brio warna merah beserta kunci, STNK dan BPKB, satu unit sepeda motor Kawasaki KLX warna merah beserta kunci, STNK dan BPKB, satu unit sepeda motor Kawasaki Ninja warna merah beserta kunci dan STNK.

    Satu unit sepeda motor Yamaha Vixion custom (modifikasi) warna kuning, satu unit Mobil Mitsubishi L 300 warna hitam beserta kunci, STNK dan BPKB, satu unit mobil Daihatsu Feroza warna biru gelap, satu Handphone (HP) merk Iphone 14 Pro Max, uang tunai senilai Rp530 juta, satu ATM BCA tahapan Xpresi BCA.

    Tersangka dijerat Pasal 3, Pasal 4 dan Pasal 5 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) dengan ancaman hukuman paling lama 20 tahun penjara atau denda paling banyak Rp10 milliar. [tin/beq]