brand merek: Xiaomi

  • Spek Jauh! Harga Tecno Camon 40 Pro 5G dan Redmi Note 14 Pro Cuma Beda Tipis

    Spek Jauh! Harga Tecno Camon 40 Pro 5G dan Redmi Note 14 Pro Cuma Beda Tipis

    TRIBUNJAKARTA.COM – Duel spek Tecno Camon 40 Pro 5G dan Redmi Note 14 Pro 5G.

    Tecno Camon 40 Pro 5G merupakan salah satu ponsel yang baru rilis di Indonesia akhir April 2025 lalu.

    Ponsel ini dijual dengan harga resmi Rp 3.899.000 di toko offline, beda tipis dari harga Hp Redmi Note 14 Pro 5G.

    Dihimpun dari situs resmi Xiaomi, harga Redmi Note 14 Pro 5G saat ini yakni Rp 3.999.000.

    Harga beda tipis, mana yang speknya lebih bagus?

    Sebagai informasi, Hp Tecno Camon 40 Pro 5G atau Redmi Note 14 Pro 5G sama-sama punya keunggulan.

    Meski harganya beda tipis, spek yang disematkan pada kedua ponsel ini berbeda.

    Salah satu kelebihan Tecno Camon 40 Pro 5G yakni dibekali fitur one-tap flashsnap pada sektor kameranya yang memungkinkan pengguna mengambil gambar secara cepat dengan detail yang terang dan jelas.

    Tecno Camon 40 Pro 55 hadir dengan kamera utama 50 MP Sony LYT-700C Ultra Night yang dirancang dengan sensitivitas cahaya tinggi, serta dukungan Optical Image Stabilization (OIS) untuk hasil gambar yang memukau.

    Kamera ponsel ini juga dilengkapi lensa ultrawide 8 MP, dan flicker sensor. 

    Sementara Redmi Note 14 Pro 5G lebih oke dengan kamera AI beresolusi tinggi hingga 200 MP.

    Kamera utama ini sudah didukung OIS dengan ukuran sensor besar 1/1,4 inch dan apertur besar f/1,65, dan dilengkapi 8MP kamera ulgtra wide serta 2 MP makro kamera.

    Hanya saja dari segi kamera depan, Tecno Camon 40 Pro 5G mungkin lebih unggul dengan kualitas  kamera depannya yang sudah memiliki resolusi 50 MP dengan dukungan auto fokus dan eye tracking, dan 91.6- degree ultra wide.

    Sedangkan Redmi Note 14 Pro 5G hadir dengan selfie kamera 20 MP.

    Untuk performa, Redmi Note 14 Pro 5G ditenagai oleh prosesor MediaTek Dimensity 7300-Ultra yang didukung baterai berkapasitas 5.110 mAh.

    Mirip seperti yang disematkan pada Tecno Camon 40 Pro 5G.

    Ponsel ini ditenagai oleh MediaTek Dimensity 7300 dengan baterai 5.200 mAh yang mendukung fast charging hingga 45 watt.

    Spesifikasi Redmi Note 14 Pro 5G

    Redmi Note 14 Pro 5G (kanan) dibandingkan dengan Redmi Note 13 Pro 5G (kiri) (Tangkapan layar Youtube GadgetIn)

    Prosesor: MediaTek Dimensity 7300-Ultra
    Penyimpanan 8+256 GB, 12+512 GB
    Layar: CrystalRes AMOLED 6,67 inch
    Resolusi: 2712 x 1220 (Resolusi 1,5 K)
    Refresh rate: Hingga 120 Hz
    Kamera belakang utama 200 MP
    Kamera depan: 20 MP
    Perlindungan air dan debu: IP68
    Baterai: 5.110 mAh
    NFC: didukung
    Sistem operasi: Xiaomi HyperOS

    Spesifikasi Tecno Camon 40 Pro 5G

    Prosesor MediaTek Dimensity 7300.
    RAM dan ROM 8 GB + 256 GB
    Kamera belakang 50 MP + 8 MP dan flicker sensor.
    Kamera depan 50 MP
    Perlindungan air dan debu: IP68/IP69
    Baterai 5200 mAh

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya.

  • Catat, Ini Tips Sebelum Beli HP Lipat agar Tak Salah Pilih! – Page 3

    Catat, Ini Tips Sebelum Beli HP Lipat agar Tak Salah Pilih! – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Ponsel lipat makin populer di kalangan pengguna gadget. Desainnya yang futuristik dan fleksibel, bikin banyak orang tertarik.

    Ditambah, tahun 2025 ini, pasar HP lipat makin ramai, dari Samsung, Xiaomi, Motorola, Oppo, sampai One Plus berlomba-lomba menghadirkan perangkat lipat dengan harga yang ramah di kantong.

    Tapi sebelum kamu buru-buru beli, ada beberapa hal penting yang wajib kamu perhatikan agar tidak menyesal di kemudian hari dikutip dari PCQuest, Sabtu (3/5/2025).

    1. Layar Jadi Fokus Utama, Jangan Asal Pilih Resolusi

    Bagian yang paling penting dari HP lipat jelas ada di layarnya. Semakin tinggi resolusi dan kerapatan pikselnya, semakin nyaman juga buat baca teks atau nonton video.

    Meskipun kebanyakan HP lipat saat ini masih punya lipatan (crease), pilihlah yang lipatannya gak terlalu kelihatan supaya pengalaman visual kamu tetap mulus. Kalau kamu sering pakai di luar ruangan, pastikan juga layarnya cukup terang.

    2. Mau Flip atau Fold? Sesuaikan dengan Gaya Hidup Kamu

    Ada dua tipe utama HP lipat yaitu model flip (lipat vertikal ala clamshell) dan fold (lipat horizontal ala buku). Kalau kamu butuh layar lega buat multitasking atau nonton, model fold seperti Samsung galaxy Z Fold 6 ata OnePlus Open bisa jadi pilihan.

    Tapi kalau kamu lebih mementingkan portabilitas dan desain ringkas, model flip seperti Galaxy Z Flip 6 lebih cocok buat kantong dan gaya harianmu.

    3. Performa Kamera Juga Tidak Kalah Penting

    Kendati desain jadi nilai jual utama, kualiitas kamera tetap jadi pertimbangan penting. HP lipat kelas atas biasanya dibekali sistem multi lensa yang mendukung foto wide, ultra wide,  dan telephoto.

    Kalau kamu doyan foto malam, cari yang punya performa low light oke dan fitur stabilisasi gambar (OIS). Menariknya, beberapa HP lipat juga bisa pakai layar cover sebagai viewfinder selfie, jadi praktis dan hasilnya lebih bagus.

     

  • Sebagian Besar iPhone yang Dijual di AS Akan Berasal dari India

    Sebagian Besar iPhone yang Dijual di AS Akan Berasal dari India

    Jakarta

    Pada hari Kamis (01/04), CEO Apple, Tim Cook mengatakan bahwa India akan memainkan peran utama dalam pembuatan iPhone untuk pasar AS.

    “Mayoritas iPhone yang dijual di AS akan berasal dari India,” kata Cook saat mengumumkan hasil kuartalan terbaru perusahaan berlogo buah apel tersebut.

    Sementara itu, Cook menambahkan bahwa Vietnam akan menjadi negara asal untuk hampir semua produk Apple lainnya yang dijual di Amerika Serikat, seperti iPad, Mac, Apple Watch, dan AirPods.

    Pernyataan tersebut muncul setelah raksasa teknologi tersebut mengkaji cara untuk mengurangi dampak serangan tarif Presiden AS, Donald Trump, terhadap rantai pasokan produk Apple serta penjualan dan margin laba.

    Tarif Trump menyulitkan situasi Apple

    Selama bertahun-tahun, Apple mengandalkan pabrik-pabrik di Cina untuk produksi iPhone-nya.

    Namun, bea masuk fantastis yang diberlakukan Trump atas impor ke AS, terutama pertukaran tarif dengan Cina, menempatkan perusahaan itu dalam posisi sulit.

    Trump sejak saat itu telah memberikan penangguhan sementara untuk produk-produk teknologi, termasuk smartphone dan bahan semikonduktor, tetapi Washington telah mengisyaratkan bahwa beberapa pungutan atas tarif tersebut dapat diberlakukan segera dalam beberapa minggu mendatang.

    “Kami tidak dapat memperkirakan dampak tarif ini secara tepat, karena kami tidak yakin dengan tindakan potensial di masa mendatang sebelum akhir kuartal,” kata Cook. “Dengan asumsi tarif global saat ini, bila kebijakan dan penerapannya tidak berubah selama sisa kuartal ini dan tidak ada tarif baru yang ditambahkan, kami memperkirakan dampaknya akan menambah biaya kami sebesar $900 juta (Rp14,58 triliun).”

    Meskipun beralih ke India, Cina tetap menjadi ‘kunci’ Apple

    Ancaman tarif tersebut telah memaksa Apple untuk memikirkan kembali strategi perusahaannya.

    Sebelumnya, Apple telah meningkatkan produksi iPhone di India dalam beberapa bulan terakhir, dengan perkiraan 20% produksi iPhone saat ini dibuat di negara Asia Selatan tersebut.

    Meskipun strategi perusahaan yang terbaru akan mengalihkan sebagian produksi iPhone ke India, sebagian besar iPhone akan masih terus diproduksi di Cina. Cook menegaskan pada hari Kamis (01/04) bahwa Cina akan terus menjadi tempat sebagian besar produk Apple dibuat untuk dijual di luar Amerika Serikat.

    Namun, penjualan Apple di Cina turun 2,3% menjadi $16 miliar, atau Rp265,94 triliun, pada kuartal Maret.

    Perusahaan tersebut menghadapi persaingan ketat di pasar Cina, di mana produsen dalam negeri, seperti Huawei, Xiaomi, dan Oppo telah mendapatkan pangsa pasar lokal.

    Apple juga disebut terlambat dalam meluncurkan fitur kecerdasan buatan.

    Laba dan pendapatan keseluruhan tetap naik

    Meskipun demikian, kawasan lain, termasuk Amerika, Eropa, dan negara Asia lainnya mengalami peningkatan penjualan.

    Secara keseluruhan, laba Apple untuk periode Januari hingga Maret 2025 mencapai $24,78 miliar, naik 4,8% dari $23,64 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Pendapatan perusahaan naik 5,1% menjadi $95,36 miliar di tengah permintaan iPhone yang terus tinggi.

    Artikel ini terbit pertama kali dalam bahasa Inggris

    Diadaptasi oleh Pratama Indra

    Editor: Yuniman Farid


    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Persaingan HP Lipat 2025 Makin Sengit, Samsung hingga Oppo Untuk Gigi untuk Gaet Pengguna! – Page 3

    Persaingan HP Lipat 2025 Makin Sengit, Samsung hingga Oppo Untuk Gigi untuk Gaet Pengguna! – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Tahun 2025 jadi momen penting untuk pasar smartphone lipat. Tidak hanya dari sisi desain yang makin tipis dan ringan, tapi juga dari performa, inovasi kamera, sampai pengalaman pengguna yang makin disempurnakan.

    Meski persaingannya makin ketat, HP lipat diprediksi bakal makin diminati di segmen kelas atas.

    Tipis tapi Tetap Tangguh

    Bisa dikatakan teknologi HP lipat tahun ini benar-benar naik level. Salah satu contohnya bisa dilihat dari Oppo Find N5 yang hadir dengan bodi super tipis yang hanya 8,93 mm dan bobot yang cuma 299 gram.

    Semua itu berkat teknologi engsel titanium alloy dan proses 3D laser printing. Layar dengan struktur “waterdrop” dan teknologi ultra thin glass (UTG) yang lebih baru juga bikin lipatan nyaris tidak terlihat.

    Sebagai informasi, performa Oppo juga tidak kalah keren, karena sudah dibekali dengan chipset Snapdragon 8 Elite, baterai jumbo 5.6000mAh, dan fast charging 80W. Jadi, meski tampil ramping, urusan tenaga tetap gahar.

    Desain Bervariasi, Makin Personal

    Mengutip Shangai Innovatech Information Technology dari Linkedin, Jumat (2/5/2025), tahun ini menjadi ajang parade bergam model HP lipat.

    Untuk kategori layar besar, ada Oppo Find N5, Honor Magic V4, Vivo XFold 4, dan Huawei Mate X7 yang fokus ke pengalaman multitasking dan tampilan layar lega.

    Layarnya nggak main-main, pakai resolusi 2K dan refresh rate tinggi untuk visual yang lebih mulus.

    Sementara untuk model clamshell alias HP lipat mungil, ada nama-nama seperti Huawei Pocket 3, Xiaomi MIX Flip 2, dan Honor Magic V Flip 2.

    Masing-masing tampil dengan gaya lebih berani dan fitur kamera yang makin menarik buat anak muda.

    Misalnya Xiaomi MIX Flip 2 dikabarkan bakal hadir dengan desain yang beda dari biasanya, sedangkan Huawei Pocket 3 fokus di daya tahan layar lipatnya.

    Samsung yang dikenal sebagai pionir di pasar HP lipat dikabarkan bakal bangkit dan merebut kembali pangsa pasar.

  • Xiaomi TV A Pro Series 2026 Siap Hadir di Indonesia, Harga Mulai Rp 3 Jutaan – Page 3

    Xiaomi TV A Pro Series 2026 Siap Hadir di Indonesia, Harga Mulai Rp 3 Jutaan – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Xiaomi bersiap memperkenalkan lini TV terbaru mereka untuk pasar Indonesia dalam waktu dekat. Rencananya, deretan TV anyar tersebut akan diluncurkan pada 5 Mei 2025.

    Dengan tagline ‘Smart Living, Immersive Viewing’, Xiaomi TV A Pro Series 2026 dirancang untuk memberikan pengalaman hiburan rumah kelas premium. Ada empat pilihan ukuran layar yang akan diperkenalkan yakni 43 inci, 55 inci, 65 inci, dan 75 inci.

    “Hadirnya Xiaomi TV A Pro Series 2026 menegaskan komitmen kami dalam menghadirkan inovasi yang bermakna dan dapat diakses oleh lebih banyak masyarakat Indonesia,” tutur Marketing Director Xiaomi Indonesia Andi Renreng dalam siaran pers yang diterima, Kamis (1/5/2025).

    Salah satu keunggulan utama Xiaomi TV A Pro Series 2026 terletak pada teknologi visual dan audionya. Hadir dengan layar 4K QLED dan dukungan HDR10+, TV Xiaomi ini disebut mampu menampilkan warna lebih hidup dan detail tajam.

    Tak hanya itu, bagi para gamer dan penggemar hiburan, TV Xiaomi ini mendukung refresh rate 120Hz, Game Boost Mode via HDMI, serta teknologi MEMC untuk memastikan tampilan gambar tetap mulus dan responsif.

    Sementara untuk urusan audio, Xiaomi menghadirkan dukungan Dolby Audio, DTS:X dan DTS Virtual X untuk menghadirkan suaran yang jernih dan lebih kaya.

    Xiaomi TV A Pro 2026 tampil dengan desain metal bezel-less ultra-slim, sehingga bisa menawarkan kesan modern dan elegan.

    Smart TV ini dilengkapi dengan platform Google TV, serta dukungan Google Cast dan Apple AirPlay 2. Fitur ini memudahkan pengguna mengakses berbagai konten favorit, berbagi layar dari perangkat lain, hingga mengontrol ekosistem rumah pintar.  

  • Xiaomi TV A Pro Series 2026, Pakai 4K QLED Harganya Mulai Rp 3 Jutaan

    Xiaomi TV A Pro Series 2026, Pakai 4K QLED Harganya Mulai Rp 3 Jutaan

    Jakarta

    Xiaomi TV A Pro Series 2026 hadir mulai Rp 3 jutaan. Smart TV ini mengusung teknologi 4K QLED dan cocok bahkan untuk gaming.

    Xiaomi TV A Pro menyuguhkan empat ukuran TV dengan bezel tipis. Ada Xiaomi TV A Pro 43″ yang dihargai Rp 3.599.000, Xiaomi TV A Pro 55″ dengan Rp 5.499.000, Xiaomi TV A Pro 65″ yang dibanderol Rp 7.499.000, dan Xiaomi TV A Pro 75″ dengan Rp 11.999.000.

    “Kami ingin menghadirkan inovasi bagi siapa saja, karena itu dalam beberapa tahun terakhir kami konsisten mengeluarkan rangkaian AI. Kami ingin kehidupan modern, mudah dan nyaman bisa dicapai bantuan perangkat teknologi yang bukan cuma cerdas dan canggih tapi juga praktis,” ujar Falencia Naoenz, Public Relations Manager Xiaomi Indonesia, Rabu (30/4/2025).

    Nah, karena itu, Xiaomi menghadirkan banyak upgrade signifikan dibanding sebelumnya dengan kehadiran Xiaomi TV A Pro Xiaomi TV A Pro Series 2026. Keunggulan yang paling disorot adalah peningkatan pada teknologi display dengan 4K QLED dan motion smoothing technology.

    Kami pun mencoba untuk menggunakan TV tersebut untuk bermain game racing. Permainan terlihat mulus, berjalan smooth dan lebih realistis. Ditambah 120Hz refresh rate di bawah game boost mode via HDMI untuk ukuran 50″ ke atas.

    Remote Smart TV Xiaomi TV A Pro 2026 Series. Foto: Aisyah Kamaliah/detikINET

    Menariknya, tampilan layar auto berbeda ketika dipakai untuk menonton film dengan ‘film maker mode’. Ada juga blue light filter yang membuat pengalaman nonton Netflix jadi lebih nyaman di mata, terutama di kamar dengan minim pencahayaan.

    Xiaomi TV A Pro 2026 Series membawa ‘film maker mode’. Foto: Aisyah Kamaliah/detikINET

    Spek Xiaomi TV A Pro Series 2026

    Display 4K QLED

    Bluelight Filter

    Dolby Audio, DTS:X, dan Virtual X

    Google TV, Google Cast, dan dukungan Apple AirPlay 2

    Chromecast Built-in

    RAM 2 GB

    Konektivitas: Wi-Fi 2.4GHz/5GHz, Bluetooth 5.0.

    “Bodinya juga ramping dan tipis jadi kesannya elegan, mudah dipadupadankan dengan berbagai style rumah yang diinginkan,” tutur Falencia.

    Pembelian Xiaomi TV A Pro Series 2026 dimulai pada 5 Mei 2025 pada pembelian di kanal resmi online mi.com, Blibli, Lazada, Shopee, TikTok Shop, dan Tokopedia. Pembelian offline dapat dilakukan per 25 Mei di Xiaomi Authorized Store dan Erafone.

    (ask/fay)

  • 7 HP Xiaomi Ini Tak Lagi Dapat Update OS, Saatnya Upgrade Smartphone? – Page 3

    7 HP Xiaomi Ini Tak Lagi Dapat Update OS, Saatnya Upgrade Smartphone? – Page 3

    End-of-life (EOL) atau perangkat yang sudah selesai masa update-nya akan harus langsung dibuang.

    Aplikasi akan tetap berfungsi, pengguna akan tetap bisa melakukan panggilan telepondan menjelajah web.

    Namun, tanpa adanya update keamanan, perangkat akan makin rentan terhadap ancaman baru dari waktu ke waktu.

    Seiring pengembang aplikasi beralih ke API Android yang baru, pada akhirnya pengguna akan melihat aplikasi bermasalah, lambat, atau bahkan berhenti diinstal sama sekali.

    Bagi mereka yang ingin tetap terlindungi dan menikmati fitur-fitur terbaru, Xiaomi mendorong pengguna ke perangkat yang lebih baru.

    Model-model seperti Xiaomi Pad 7 yang baru saja diumumkan yang disertai komitmen pembaruan keamaman selama enam tahun, memperlihatkan betapa seriusnya Xiaomi menanggapi dukungan update jangka panjang.

  • Persaingan Ketat Produsen Smartphone Lipat: Samsung, Huawei, hingga Lenovo

    Persaingan Ketat Produsen Smartphone Lipat: Samsung, Huawei, hingga Lenovo

    Bisnis.com, JAKARTA – Pasar smartphone lipat global terus menunjukkan dinamika yang menarik, dalam beberapa tahun terakhir. Produsen smartphone lipat Samsung masih mendominasi namun perlahan tergerus oleh Huawei, Oppo, hingga Lenovo.

    Mengutip Dataindonesia.id, Rabu (30/4/2025), lanskap persaingan smartphone lipat antara berbagai merek cukup ketat, dengan Samsung masih mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar. Namun, sorotan khusus tertuju pada persaingan yang semakin intens antara Huawei dan merek lainnya dalam merebut pangsa pasar yang signifikan.

    Grafik pangsa pasar smartphone lipat berdasarkan merek secara global dari tahun 2021 hingga Kuartal III 2024 memperlihatkan evolusi yang menarik. Samsung, meskipun mengalami penurunan pangsa pasar dari 83,6% di tahun 2021 menjadi 51,2% pada kuartal III/2024, masih mendominasi pasar. Penurunan ini membuka peluang bagi merek lain untuk tumbuh dan bersaing.

    Data IDC mengungkapkan, Huawei dan Lenovo muncul sebagai pemain pesaing menunjukkan peningkatan pangsa pasar yang cukup signifikan.

    Pangsa pasar smartphone lipat 2021-2024

    Huawei, meskipun menghadapi berbagai tantangan global, berhasil meningkatkan pangsa pasarnya dari 9,3% pada tahun 2021 menjadi 13,2% di Kuartal III 2024. Hal ini menunjukkan ketahanan dan inovasi Huawei dalam mengembangkan teknologi smartphone lipat.

    Kemudian Lenovo melesat pangsa pasarnya di global dari 2,3% pada 2021 menjadi 15,1 pada kuartal III/2024. Menandakan terobosan Lenovo terus menjadi incaran pasar.   

    Merek lain seperti Lenovo, Honor, dan Xiaomi juga turut meramaikan pasar smartphone lipat, meskipun dengan pangsa pasar yang relatif lebih kecil.

    Kategori “Lainnya”, termasuk di dalamnya Oppo, juga menunjukkan potensi pertumbuhan dengan pangsa pasar yang mencapai 6,6% pada kuartal III/2024, menandakan adanya pemain-pemain baru atau merek-merek yang secara kolektif memiliki pengaruh yang cukup besar.

    Secara keseluruhan, pasar smartphone lipat global menunjukkan tren persaingan yang makin ketat. Meskipun Samsung masih menjadi pemimpin, pertumbuhan signifikan dari Huawei menunjukkan bahwa peta persaingan dapat terus berubah.

  • Selain iPhone, Ini Alasan Kenapa Redmi Note 14 Pro+ 5G Juga Cocok Buat Kamu yang Hobi Fotografi

    Selain iPhone, Ini Alasan Kenapa Redmi Note 14 Pro+ 5G Juga Cocok Buat Kamu yang Hobi Fotografi

    TRIBUNJAKARTA.COM – Ini alasan mengapa Redmi Note 14 Pro+ 5G cocok buat kaum muda yang hobi ngonten, kualitasnya bahkan tak kalah dari iPhone.

    Tak bisa dipungkiri, produk Hp iPhone memang banyak digemari oleh kaum muda di Indonesia.

    Salah satu alasannya, karena iPhone dikenal memiliki teknologi canggih termasuk dari segi kamera. 

    Namun bagi Anda yang mencari Hp untuk ngonten atau fotografi, saat ini sudah ada beberapa jenis Hp android yang harganya lebih terjangkau daripada iPhone keluaran terbaru namun dengan kualitas kamera yang sudah bagus dan tak kalah saing.

    Salah satu yang teranyar, Redmi Note 14 Pro+ 5G.

    Redmi Note 14 Pro+ 5G merupakan ponsel kelas menengah keluaran sub merek Xiaomi yang resmi meluncur di Indonesia awal 2025 ini.

    Ponsel tersebut mengunggulkan kualitas kamera, dan dibanderol seharga Rp 5.999.000 untuk penyimpanan RAM dan ROM 12 GB + 512 GB, lebih terjangkau dari harga iPhone keluaran terbaru.

    Redmi Note 14 Pro+ 5G hadir dengan sejumlah spek menarik.

    Performa Redmi Note 14 Pro+ ditunjang dengan prosesor Snapdragon® 7s Gen 3, dan CPU octa-core hingga 2,5 GHz.

    Ponsel ini mengusung kamera AI beresolusi 200 MP dengan ukuran sensor besar 1/1,4″, apertur besar f/1,65 dan super Pixel 2,24 μm serta dukungan OIS (Stabilisasi Gambar Optik).

    Berkat teknologi kamera tersebut dengan stabilisasi gambar optik, Redmi Note 14 Pro+ 5G mampu menghasilkan gambar lebih tajam dan foto malam hari yang lebih alami.

    Kamera utama Redmi Note 14 Pro+ juga didukung dengan lensa ultra wide 8 MP dan kamera makro 2 MP.

    Redmi menyebut, pengguna dapat mengambil gambar ultra-jernih dengan detail tajam dan warna yang hidup, berkat dukungan algoritma End-to-End (E2E) AI Remosaic, yang mengoptimalkan kecepatan pemrosesan dan kualitas gambar.

    Kamera Redmi Note 14 Pro+ juga dibekali fitur zoom 2X dan 4X tanpa penurunan kualitas tingkat optik.

    Pengguna dapat dengan mudah beralih antara panjang fokus yang berbeda untuk membidik foto tanpa buram.

    Sementara untuk kamera depan, Redmi Note 14 Pro+ hadir dengan selfie camera beresolusi 20 MP.

    Kamera Redmi Note 14 Pro+ juga dibekali dukungan Smart-ISO Pro yang membantu ponsel secara otomatis menyesuaikan kamera smartphone agar menangkap lebih banyak detail pada kondisi terang maupun redup.

    Dengan fitur ini, foto tidak akan terlalu terang dan area gelap tampak lebih jelas, sehingga keseimbangan cahaya dan bayangan menjadi lebih baik.

    Dihimpun dari situs resmi Xiaomi, Redmi Note 14 Pro+ dibekali dengan beberapa fitur AI. Dengan fitur ini, pengguna dapat berkreasi dengan hasil fotografi mereka ataupun konten-konten yang dihasilkan.

    Seperti fitur AI erase pro, AI beautify, hingga AI Ultra-Clear Portrait.

    Tak hanya itu, kamera pada ponsel ini juga dibekali fitur snapshoot yang memungkinkan pengguna mengambil gambar secepat kilat hingga 30 bingkai per foto.

    Spek lengkap Redmi Note 14 Pro+ 5G

    Prosesor : Snapdragon® 7s Gen 3
    Penyimpanan: 8+256 GB, 12+512 GB
    Layar CrystalRes AMOLED 6,67 inch
    Resolusi: 2712 x 1220 (Resolusi 1,5 K)
    Refresh rate: Hingga 120 Hz
    Kamera utama 200 MP
    Kamera depan 20 MP
    Baterai: 5.110 mAh
    NFC: didukung

    Itulah alasan mengapa Redmi Note 14 Pro+ 5G cocok buat Kamu yang hobi ngonten dan fotografi.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya.

  • Jualan HP Makin Susah, Nasib Pedagang HP Miris di 2025

    Jualan HP Makin Susah, Nasib Pedagang HP Miris di 2025

    Jakarta, CNBC Indonesia – Belum sepenuhnya pulih dari guncangan era pandemi Covid-19, pasar HP global dikabarkan akan kembali berdarah-darah sepanjang 2025. 

    Firma riset Counterpoint meramalkan penurunan daya beli HP sepanjang 2025 dipicu ketidakpastian ekonomi dan perang dagang yang sengit antara Amerika Serikat (AS) dan China. 

    “Kami terus menganalisa perubahan kebijakan dan saat ini kami memprediksi pasar smartphone akan menurun sepanjang 2025, meski Q1 menunjukkan pertumbuhan,” kata Senior Research Analyst Counterpoint Ankit Malhotra, dikutip dari laman resmi Counterpoint

    Khusus untuk kuartal-I (Q1) 2025, memang terjadi pertumbuhan pengapalan HP global sebesar 3% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, menurut laporan Counterpoint.

    Pertumbuhan positif single-digit ini didorong oleh pertumbuhan signifikan di China berkat subsidi yang digelontorkan Presiden Xi Jinping. Selain itu, beberapa pasar juga menunjukkan tren pemulihan, seperti Amerika Latin, Asia Pasifik, Timur Tengah, dan Afrika.

    Namun, beberapa negara berkembang mulai menunjukkan penurunan kinerja penjualan. Counterpoint memprediksi pertumbuhan positif hanya akan terjadi di Q1, sementara kuartal-kuartal berikutnya dan secara kumulatif pasar HP akan lesu di 2025.

    iPhone Raja HP Terbaru di 2025

    Apple berhasil menempati urutan pertama sebagai raja HP global, meski mengalami tantangan besar di China sebagai pasar HP terbesar di dunia. Counterpoint mengatakan pertumbuhan Apple dipicu peluncuran ponsel murah iPhone 16e di awal tahun, serta ekspansi di pasar-pasar non-inti.

    Penjualan iPhone di negara-negara kunci Apple seperti AS, Eropa, dan China menunjukkan stagnansi atau penurunan. Akan tetapi, Apple mencatat pertumbuhan double-digit di Jepang, India, Timur Tengah, Afrika, dan Asia Tenggara. Alhasil, Apple berhasil tumbuh 4% YoY secara global dengan meraup pangsa pasar 19%.

    Sementara itu, Samsung tergeser dari posisi pertama pada Q1 2024 menjadi urutan ke-2 di Q1 2025 dengan pangsa pasar 18%. Hal tersebut menunjukkan penurunan 5% YoY.

    Penjualan HP Samsung memang lesu di awal tahun karena keterlambatan peluncuran seri Galaxy S25. Kendati demikian, Samsung menunjukkan pertumbuhan double-digit pada Maret 2025 karena peluncuran seri Galaxy S25 dan seri mid-range Galaxy A. Penjualan varian Ultra yang paling premium di Galaxy S25 juga menunjukkan peningkatan.

    Di posisi ke-3 dan ke-4 masing-masing diduduki Xiaomi dan Vivo yang secara berurutan meraup pangsa pasar 14% dan 8%. Xiaomi mencatat pertumbuhan 5% YoY dan Vivo 6% YoY.

    Penguatan kinerja Xiaomi merupakan hasil kerja keras pabrikan China itu untuk mengekspansi produknya di beberapa pasar baru. Selain itu, Xiaomi mencatat pertumbuhan signifikan di pasar domestik dengan peralihan ke segmen premium.

    Terakhir, di posisi ke-5 ada Oppo dengan pangsa pasar serupa dengan Vivo yakni 8%. Kendati demikian, kinerjanya menurun tipis 1% YoY. Kinerja Oppo menunjukkan pertumbuhan di India, Amerika Latin, dan Eropa.

    Di luar jejeran ‘Top 5’, Honor, Huawei, dan Motorola merupakan beberapa merek yang tumbuh pesat dan menciptakan kompetisi yang kian sengit di pasar global.

    Huawei merupakan vendor terbesar di China pada Q1 2025. Sementara Honor dan Motorola menunjukkan pertumbuhan tinggi di beberapa negara.

    Setelah penurunan pasar smartphone di 2023, saat ini industri kembali menunjukkan pertumbuhan yang konstan. Kendati demikian, ketidakpastian ekonomi yang disebabkan perang tarif Trump dapat memicu masyarakat menunda pembelian ponsel sepanjang 2025.

    Perkembangan teknologi baru seperti GenAI dan HP lipat diprediksi akan terus berlanjut. Namun, vendor harus hati-hati mengawasi permintaan pasar di masa depan.

    Meski secara jangka panjang pasar smartphone masih cenderung stabil, Counterpoint meramalkan sepanjang 2025 pasar smartphone akan kembali mencatat penurunan YoY. 

    Aturan Baru Buat Pedagang HP

    Selain perang dagang dan ketidakpastian ekonomi yang diprediksi berdampak ke penjualan HP, para vendor juga menghadapi tantangan baru dari Uni Eropa.

    Uni Eropa memperinci aturan label baru untuk HP dan tablet yang dijual di kawasannya. Label tersebut menunjukkan tingkat efisiensi energi, ketahanan baterai, dan kemampuan perbaikan perangkat.

    HP dan tablet juga diwajibkan memenuhi kriteria desain ramah lingkungan sebagai syarat menjual produk di Uni Eropa. Komponen HP dan tablet harus tersedia dengan mudah jika konsumen butuh memperbaiki perangkat mereka.

    Aturan label ini mulai berlaku pada 20 Juni 2025. Sebelumnya, label serupa sudah berlaku untuk perangkat rumah tangga (home appliances) dan televisi.

    Label akan menunjukkan tingkat efisiensi energi dari level A hingga G. Untuk perlindungan perangkat, label juga menunjukkan tingkat IP untuk ketahanan air dan debu, goresan, hingga perlindungan saat HP dan tablet terjatuh atau dibanting.

    Lebih detail, baterai HP diharuskan untuk mencapai level setidaknya 80% dari kapasitasnya setelah 800 siklus pengisian daya. Selain itu, komponen HP harus tersedia dalam waktu 5-10 hari kerja saat dibutuhkan.

    Pabrikan HP juga diminta menyediakan pembaruan sistem operasi dalam waktu 6 bulan, terhitung sejak sumber kode software tersedia.

    Produk yang dicakup dalam syarat label ini termasuk HP dan tablet dengan layar hingga 17,4-inci, serta telepon rumah nirkabel dan feature phonr.

    Ponsel dengan layar yang dapat digulung dikecualikan dari syarat ini. Pasalnya, perangkat tersebut belum dijual, tetapi mulai dikembangkan oleh beberapa produsen.

    Sementara itu, tablet berbasis sistem operasi Windows akan masuk dalam skema berbeda yang sama dengan komputer.

    Melihat prediksi Counterpoint dan tantangan aturan baru Uni Eropa, vendor HP sepertinya harus memutar otak untuk memikirkan strategi terbaik dalam menjalankan bisnis sepanjang 2025 ini. Kita tunggu saja!

    (fab/fab)