brand merek: Wuling

  • Ini Mobil BYD yang Paling Laris di Indonesia

    Ini Mobil BYD yang Paling Laris di Indonesia

    Jakarta

    Ada empat model mobil BYD yang dijual di Indonesia. Dari keempat model itu, mana yang paling laris?

    Tahun 2024, pasar otomotif Indonesia diramaikan dengan kehadiran pabrikan China BYD. BYD pada awal pembuka tahun 2024, dengan langsung menyajikan tiga model sekaligus yaitu Dolphin, Seal, dan juga Atto 3. Enam bulan berselang, BYD bikin kejutan dengan menambah lini produknya di dalam negeri lewat MPV listrik M6.

    Di pasar mobil listrik dalam negeri, BYD punya pasarnya tersendiri. Meski terhitung sebagai pendatang baru dan mendistribusikan mobilnya di paruh kedua, jajaran mobil listrik BYD justru jadi yang terlaris. Dari keempat model tersebut BYD M6 jadi primadona. MPV listrik perdana di RI itu juga menjadi mobil listrik terlaris dalam negeri.

    Mobil Terlaris BYD di Indonesia

    Dilihat detikOto dalam data distribusi wholesales yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) sepanjang tahun 2024, BYD M6 terdistribusi sebanyak 6.124 unit. Distribusi BYD M6 itu melampaui deretan mobil listrik yang sudah lebih dulu hadir di Indonesia seperti Wuling BinguoEV, Wuling Air ev, Hyundai Ioniq 5, hingga Chery Omoda E5. Ini juga menjadikan M6 sebagai mobil terlaris yang dijual di Indonesia. Berikut ini rincian penjualan mobil BYD di Indonesia

    – BYD M6: 6.124 unit
    – BYD Seal: 4.828 unit
    – BYD Atto 3: 3.291 unit
    – BYD Dolphin: 1.186 unit

    Bicara spek, di antara model lainnya, M6 boleh dibilang yang paling relevan untuk masyarakat Indonesia. Mobil ini bertarung dengan MPV bermesin konvensional yang dihuni Avanza cs. BYD M6 diketahui memiliki kapasitas hingga tujuh penumpang. BYD juga menyebut, M6 yang dirilis pada ajang GIIAS 2024 itu memang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.

    Spesifikasi BYD M6

    BYD M6 memiliki panjang 4.710 mm, lebar 1.810 mm, tinggi 1.690 mm, dan jarak sumbu roda 2.800 mm. Tinggi ground clearancenya 170 mm.

    BYD M6 menggunakan Blade Battery milik BYD. Ada dua opsi baterai yang ditawarkan BYD M6. Untuk versi standard menggendong baterai berkapasitas 55,4 kWh. Berkat baterai itu, mobil bisa menempuh jarak sejauh 420 km. Versi standar ini memiliki kapasitas 7-seater. Khusus versi ini, baterai bisa dicas dengan DC 89 kW dan AC 7 kW. Akselerasi 0-100 km/jam menggunakan baterai ini dapat ditempuh dalam waktu 10,1 detik.

    Selanjutnya ada baterai berkapasitas 71,8 kWh yang tersemat pada varian Superior Captain dan Superior. Varian Superior Captain mengusung konfigurasi 6 tempat duduk sedangkan Superior 7-seater. Baterai yang diusung Superior Captain dan Superior ini bisa menempuh jarak sejauh 530 km. Akselerasi 0-100 km/jam dapat ditempuh lebih cepat yaitu 8,6 detik. Soal pengecasan, baterai 71,8 kWh ini bisa menggunakan DC 115 kW dan AC 7 kW.

    BYD M6 dilengkapi dengan 6 airbag untuk seluruh varian. Kemudian fitur tyre pressure monitoring system, isofix, ABS, electric parking brake, electronic stability control, traction control system, electronic brake-force distribution, vehicle dynamic control system, hill hold control, brake disc wiping system, coordinated regenerative braking system, roll movement intervention, brake override system, around vie monitor, rear 4 radars, auto hold juga tersedia di seluruh varian M6.

    Di varian Superior Captain dan Superior juga tersemat fitur adaptive cruise control, autonomous emergency braking, door open warning, intelligent cruise control, predictive collision warning, rear collision warning, blind spot detection, rear cross traffic alert, dan rear cross traffic brake.

    Soal harga, BYD M6 saat ini ditawarkan mulai Rp 383 juta untuk varian Standard (7-seater), Rp 423 juta untuk Super (7-seater), dan Rp 433 juta untuk Superior Captain (6-seater).

    (dry/din)

  • Kemenperin Ungkap Kriteria Mobil Hybrid Dapat Diskon Pajak 3%

    Kemenperin Ungkap Kriteria Mobil Hybrid Dapat Diskon Pajak 3%

    Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mengungkap persyaratan kriteria bagi mobil hybrid yang dapat memperoleh diskon pajak penjualan atas barang mewah ditanggung pemerintah (PPnBM DTP) 3% mengacu pada kebijakan rendah emisi dan tingkat produksi lokal.

    Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronik Kemenperin, Setia Diarta mengatakan kriteria mobil hybrid yang mendapatkan insentif selaras dengan Permenperin 36/2021 tentang Kendaraan Bermotor Roda Empat Emisi Karbon Rendah.

    “Ada syarat di sana bagaimana pengoptimalan lokalisasi untuk penggunaan produksi lewat local purchasing, harus ada komitmen untuk memanfaatkan produksi lokal pada kendaraan, itu rincian detailnya ada,” kata Tata dalam agenda Prospek Otomotif 2025, Kamis (14/1/2025).

    Adapun, dalam beleid tersebut disebutkan pemberian insentif PPnBM DTP dikhususkan bagi kendaraan yang diproduksi di Indonesia pada kategori Full Hybrid dan Mild Hybrid berdasarkan program Low Carbon Emission Vehicle atau LCEV.

    Namun, terdapat perhitungan dari segi realisasi investasi pada saat mengajukan permohonan minimal Rp1 triliun untuk mild hybrid, strong hybrid sebesar Rp2 triliun, Plug-In Hybrid sebesar Rp3 triliun. 

    Lebih lanjut, dia menerangkan bahwa insentif tersebut merupakan bagian dari langkah pemerintah untuk pengembangan mobil ramah lingkungan yang dalam masa transisi dari Internal Combustion Engine (ICE) ke Electric Vehicle (EV). 

    “Artinya kendaraan yang diproduksi bisa ramah lingkungan, ide awalnya seperti itu, baik itu plug in, battery, full hybrid, mild hybrid, ini tetap diakomodir, kalo pemerintah men-support proporsinya tidak sama, tetap dalam hal ini memberikan emisi yang paling sedikit yang kita prioritaskan,” ujarnya. 

    Di samping itu, Setia juga mengungkap insentif untuk hybrid tersebut memancing investasi baru yang telah direncanakan oleh sejumlah pabrikan mobil hybrid lokal. 

    Diberitakan sebelumnya, Analis Kebijakan Ahli Madya Badan Kebijakan Fiskal Kemenkeu, Rustam Effendi mengatakan pemenuhan persyaratan dibuktikan dengan surat penetapan perusahaan kendaraan bermotor roda empat emisi karbon rendah; dan surat penetapan kendaraan bermotor roda empat emisi karbon rendah, oleh Menteri Perindustrian.

    Kendati demikian, dia mengatakan bahwa Peraturan Menteri Keuangan (PMK) yang memuat aturan teknis dan syarat insentif untuk mobil hybrid sedang dalam proses. 

    “PMK masih dalam proses. Diharapkan sebelum akhir Januari 2025 sudah terbit,” ujar Rustam. 

    Perlu diketahui, beberapa mobil hybrid rakitan lokal yang berpeluang mendapatkan insentif yaitu Toyota Yaris Cross Hybrid, Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid, Suzuki Ertiga Hybrid, Suzuki XL-7 Hybrid, Wuling Almaz RS Hybrid, hingga Hyundai Santa Fe Hybrid.

  • BYD M6 Juara meski Baru Datang di Babak Kedua

    BYD M6 Juara meski Baru Datang di Babak Kedua

    Jakarta

    Penjualan mobil listrik menjadi salah satu segmen yang paling menarik dinanti-nanti. Peminat mobil listrik semakin banyak, pemain baru dari berbagai negara pun berdatangan. Lantas mobil listrik apa saja yang terlaris di Indonesia?

    Berdasarkan data penjualan wholesales (distribusi dari pabrik ke dealer) yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), MPV listrik BYD M6 menjadi mobil paling laris di Indonesia sepanjang tahun 2024. Padahal, distribusi BYD M6 baru dimulai pada Juli 2024.

    Sepanjang tahun 2024, BYD menjual M6 sebanyak 6.124 unit. Itu menjadi penjualan mobil listrik tertinggi di Indonesia tahun lalu.

    Di posisi kedua ada Wuling BinguoEV. Mobil listrik andalan Wuling itu mencatatkan angka 5.156 unit.

    Selanjutnya, mobil listrik BYD di segmen sedan, BYD Seal, jadi mobil listrik terlaris ketiga sepanjang tahun 2024. BYD Seal tercatat terjual sebanyak 4.828 unit.

    Di urutan keempat kembali ditempati mobil listrik dari Wuling dengan model Wuling Air ev. Mobil listrik mungil andalan Wuling itu mencatatkan angka penjualan sebanyak 4.440 unit sepanjang Januari-Desember 2024.

    Menutup lima besar ada Chery Omoda E5. Penjualan mobil listrik Chery itu terjual sebanyak 4.425 unit, beda tipis dengan Wuling Air ev di atasnya.

    Berikut daftar mobil listrik terlaris di Indonesia tahun 2024 berdasarkan data wholesales yang dirilis Gaikindo, Senin (13/1/2025).

    15 Mobil Listrik Terlaris 2024BYD M6: 6.124 unitWuling BinguoEV: 5.156 unitBYD Seal: 4.828 unitWuling Air ev: 4.440 unitChery Omoda E5: 4.425 unitWuling Cloud EV: 3.521 unitBYD Atto 3: 3.291 unitMG 4 EV: 2.340 unitHyundai Ioniq 5: 1.561 unitHyundai Kona EV: 1.196 unitBYD Dolphin: 1.186 unitAION Y Plus: 861 unitMG ZS EV: 767 unitChery J6: 585 unitNeta V-II: 443 unit.

    (rgr/dry)

  • Penjualan Mobil China di Indonesia 2024, Wuling Dikejar BYD

    Penjualan Mobil China di Indonesia 2024, Wuling Dikejar BYD

    Jakarta

    Brand mobil asal Tiongkok makin eksis di Indonesia, jumlah pemainnya bertambah jika dibandingkan tahun lalu. Seberapa banyak penjualan khusus merek China pada Januari-Desember tahun 2024?

    Berdasarkan data yang diungkapkan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan wholesales (distribusi dari pabrik ke dealar) mobil secara nasional tembus 865.723 unit. Turun 13,9 persen atau 140.079 unit dibandingkan tahun lalu.

    Khusus merek China, ada 12 merek yang berusaha mendapatkan hati masyarakat Indonesia, antara lain Wuling, BYD, Chery, Morris Garage, DFSK, Seres, Neta, Tank, Baic, Haval, Ora, dan Aion.

    Wuling yang masuk dari tahun 2017 masih memimpin penjualan merek China di Indonesia. Secara wholesales, Wuling sudah mengirimkan 21.923 unit pada 2024. Hasil tersebut bikin Wuling masuk daftar 10 mobil terlaris di Indonesia. Sedangkan retail sales (distribusi dealer ke konsumen) jumlahnya mencapai 25.067 unit, membuatnya berada di peringkat delapan.

    Merek China yang masuk peringkat kedua adalah BYD. Meski terhitung sebagai pendatang baru, BYD juga sanggup bersaing dengan deretan merek China lainnya, bahkan merek Jepang. BYD secara wholesales mendistribusikan 15.429 unit sementara yang dikirim ke garasi konsumen mencapai 13.946 unit. Dari data Gaikindo, BYD baru tujuh bulan berjualan di Indonesia.

    Ketiga terdapat brand Chery. Pada Desember 2024, brand yang bermarkas di Wuhu, Anhui, China itu mengirim mobil dari pabrik ke dealer tembus 1.449 unit, ini jadi rekor baru sepanjang Chery berkiprah di Indonesia. Secara total penjualan 2024, Chery sudah mendistribusikan 9.191 unit atau mengambil 1,1 persen pangsa pasar. Sementara itu, mobil yang dikirimkan ke garasi konsumen mencatatkan angka 8.626 unit.

    Morris Garage (MG) brand asal Inggris yang sudah di bawah payung produsen asal China, Shanghai Automotive Industry Corporation (SAIC) Motor menempati peringkat keempat penjualan mobil China di Tanah Air. Penjualan wholesales-nya mencapai 3.974 unit, sedangkan retail sales mencatatkan 4.123 unit.

    AION menjadi merek mobil asal China yang masuk lima besar. Penjualannya tembus 1.240 unit untuk wholesales, sedangkan retail sales-nya mencapai 960 unit.

    Untuk melihat lebih lengkapnya, berikut ini daftar mobil China terlaris di Indonesia:

    Wholesales

    1. Wuling: 21.923 unit
    2. BYD: 15.429 unit
    3. Chery: 9.191 unit
    4. Morris Garage: 3.974 unit
    5. AION: 1.240 unit
    6. DFSK: 828 unit
    7. Tank: 692 unit
    8. Neta: 607 unit
    9. Baic: 296 unit
    10. Haval: 104 unit
    11. Seres: 89 unit
    12. Ora: –

    Retail Sales

    1. Wuling: 25.067 unit
    2. BYD: 13.964 unit
    3. Chery: 8.626 unit
    4. Morris Garage: 4.123 unit
    5. DFSK: 1.097 unit
    6. AION: 960 unit
    7. Tank: 600 unit
    8. Neta: 570 unit
    9. Baic: 198 unit
    10. Seres: 98 unit
    11. Haval: 75 unit
    12. Ora: –

    (riar/din)

  • 1 Asal China, 8 dari Jepang, BYD Masuk?

    1 Asal China, 8 dari Jepang, BYD Masuk?

    Jakarta

    Toyota mengukuhkan diri sebagai raksasa otomotif di Indonesia dari penjualan mobil sepanjang tahun 2024. Merek itu menduduki peringkat pertama dengan total penjualan wholesales (distribusi pabrik ke dealer) 288.982 unit.

    Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mengungkap data penjualan wholesales sepanjang Januari-Desember 2024 tembus 865.723 ribu unit. Sedangkan data retail sales (distribusi dealer ke konsumen) sebanyak 889.680 unit.

    Data penjualannya kurang oke jika dibandingkan secara year to year. Angka wholesales penjualan mobil anjlok 13,9 persen dibandingkan tahun lalu, tercatat pada 2023 bisa menembus angka 1.005.802 unit. Tren penurunan juga terjadi secara penjualan retail, penurunan sampai 10,9 persen.

    Angka penjualan tahun 2024 tembus 865.723 unit, pencapaian ini melebihi target Gaikindo. Semula, asosiasi dari 42 merek otomotif di Indonesia ini punya target penjualan sebesar 1,1 juta unit, namun target sempat direvisi menjadi turun 850 ribu unit.

    Di tengah gempuran hadirnya merek-merek baru, mobil lansiran Jepang masih jadi favorit masyarakat Indonesia, terbukti 8 dari 10 mobil terlaris adalah brand dari Jepang. Sedangkan dua tersisa adalah Korea Selatan dan China.

    Toyota menjadi yang pertama di Indonesia. Merek tersebut menguasai pangsa pasar sebesar 33,4 persen secara wholesales. Secara angka, Toyota berhasil mencetak 288.982 unit.

    Tepat di bawah Toyota ada Daihatsu yang membukukan penjualan sebanyak 163.032 unit atau pangsa pasar sebesar 18,8 persen. Di posisi ketiga ada Honda yang mencatatkan penjualan sebanyak 94.742 unit, atau jumlah penjualannya setara dengan 12,8 persen dari total penjualan di Indonesia.

    Meski belakangan keberadaan China makin masif, namun faktanya belum sanggup mengalahkan dominasi merek Jepang. Dari 10 besar merek terlaris, merek China hanya ada Wuling, Itupun berada di posisi 10 dengan torehan angka 21.923 unit.

    Sementara itu, merek Korea Selatan Hyundai bertengger di posisi kesembilan dengan penjualan sebanyak 22.361 unit.

    Yang menarik perhatian justru BYD yang baru tujuh bulan berjualan di Indonesia. Merek mobil listrik terlaris di dunia itu sudah menjual 15.429 unit mobil atau berhasil mengambil 1,8 persen pasar otomotif Indonesia. BYD sudah menjual lebih dari 1.500 unit mobil di Indonesia per bulannya. Namun angka itu belum cukup mengantarkan BYD untuk tembus 10 besar, saat ini BYD menempati peringkat ke-11 mobil terlaris di Indonesia.

    Berikut ini 10 merek mobil terlaris di Indonesia sepanjang tahun 2024

    Wholesales

    1. Toyota: 288.982 unit
    2. Daihatsu: 163.032 unit
    3. Honda: 94.742 unit
    4. Mitsubishi Motors: 72.217 unit
    5. Suzuki: 66.809 unit
    6. Mitsubishi Fuso: 27.721 unit
    7. Isuzu: 26.379 unit
    8. Hino: 24.158 unit
    9. Hyundai: 22.361 unit
    10. Wuling: 21.923 unit

    Retail sales:

    1. Toyota: 293.788 unit
    2. Daihatsu: 168.263 unit
    3. Honda: 103.023 unit
    4. Mitsubishi Motors: 74.030 unit
    5. Suzuki: 69.392 unit
    6. Isuzu: 28.759 unit
    7. Mitsubishi Fuso: 27.683 unit
    8. Wuling: 25.067 unit
    9. Hino: 22.925 unit
    10. Hyundai: 22.097 unit

    (riar/lua)

  • Berikut Daftar Motor dan Mobil yang Dilarang Isi BBM Pertalite di SPBU per 12 Januari 2025

    Berikut Daftar Motor dan Mobil yang Dilarang Isi BBM Pertalite di SPBU per 12 Januari 2025

    Berikut Daftar Motor dan Mobil yang Dilarang Isi BBM Pertalite di SPBU per 12 Januari 2025

    TRIBUNJATENG.COM- Pemerintah akan memberlakukan peraturan terbaru yang melarang penggunaan BBM Pertalite pada beberapa jenis kendaraan di SPBU di seluruh Indonesia.

    Kendaraan yang mencoba mengisi Pertalite di SPBU Pertamina akan ditolak langsung oleh petugas, dengan daftar kendaraan yang tidak diperbolehkan.

    Keputusan untuk melarang ini masih dalam proses pembahasan dan diharapkan segera diimplementasikan di seluruh wilayah nasional.

    Adapun tujuan dari pembatasan ini adalah untuk memastikan subsidi BBM dari pemerintah tepat sasaran.

    Peraturan ini merupakan bagian dari revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014 mengenai Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran BBM.

    Kendaraan yang akan dikenakan larangan penggunaan Pertalite mencakup mobil dengan kapasitas mesin di atas 1.400cc, serta motor dengan kapasitas mesin mulai dari 250cc.

    Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif, menjelaskan bahwa kriteria pembatasan pembelian BBM subsidi sudah ditetapkan, dengan mobil di atas 1.400cc dan motor mulai dari 250cc termasuk dalam daftar larangan penggunaan Pertalite.

    Berikut daftar motor yang dilarang isi Pertalite di SPBU Pertamina:

    – Yamaha XMAX

    – Yamaha TMAX

    – Yamaha MT25

    – Yamaha R25

    – Yamaha MT09

    – Yamaha MT07

    – Honda Forza

    – Honda CB650R

    – Honda X-ADV

    – Honda CBR250R

    – Honda CB500X

    – Honda CRF250 Rally

    – Honda CRF1100L Africa Twin

    – Honda CBR600RR

    – Honda CBR1000RR

    – Suzuki Gixxer250

    – Suzuki Hayabusa

    – Kawasaki Ninja ZX-25R

    – Kawasaki Ninja H2

    – Kawasaki KLX250

    – Kawasaki KX450

    – Kawasaki Ninja 250SL

    – Kawasaki Ninja 250

    – Kawasaki Vulcan

    – Kawasaki Versys 250

    – Kawasaki Versys 1000

    Berikut daftar mobil yang boleh pakai Pertalite setelah Perpres Disahkah

    Toyota

    Agya 1.197 cc

    Calya 1.197 cc

    Raize 998 cc dan 1.198 cc

    Avanza 1.329 cc

    Daihatsu

    Ayla 998 cc dan 1.197 cc

    Sigra 998 cc dan 1.197 cc

    Sirion 1.329 cc

    Rocky 998 cc dan 1.198 cc

    Xenia 1.329 cc

    Suzuki

    Ignis 1.197 cc

    S-Presso 998 cc

    Honda

    Brio 1.199 cc

    Kia

    Picanto 1.248 cc

    Seltos bensin 1.353 cc

    Rio 1.348 cc

    Wuling

    Formo S 1.206 cc

    Nissan

    Kicks e-Power 1.198 cc Magnite 999 cc

    Mercedes-Benz

    A-Class 1.332 cc

    CLA 1.332 cc

    GLA 200 1.332 cc

    GLB 1.332 cc

    DFSK

    Super Cab diesel 1.300 cc

    Peugeot

    2008 1.199 cc

    Volkswagen

    Tiguan 1.398 cc

    Polo 1.197 cc

    T-Cross 999 cc

    Tata

    Ace EX2 702 cc

    Renault

    Kiger 999 cc

    Kwid 999 cc

    Triber 999 cc

    Audi

    Q3 1.395 cc

    Jenis Kendaraan Dilarang Isi BBM Pertalite

    Khusus untuk mobil dengan kapasitas mesin 1400cc resmi dilarang isi BBM Pertalite setelah Perpres disahkan.

  • Penjualan Mobil 2024 Merosot hingga 140.079 Unit

    Penjualan Mobil 2024 Merosot hingga 140.079 Unit

    Jakarta

    Penjualan kendaraan atau mobil di Indonesia pada 2024 dipastikan menurun, jika dibandingkan dengan penjualan mobil pada 2023. Bahkan penurunan penjualan mobil di Indonesia tersebut dipastikan tidak sedikit, mencapai 140.079 unit.

    Berdasarkan data penjualan mobil Desember 2024 Astra International dan data GAIKINDO, penjualan mobil pada Desember 2024 mencapai 79.806 unit, sehingga memiliki total penjualan mobil pada 2024 mencapai 865.753 unit mobil. Angka ini menurun jika dibandingkan dengan total penjualan mobil pada 2023 yakni 1.005.802 unit mobil.

    Jika melihat dari data penjualan tersebut, dikatakan otomotif Astra Group masih menguasai market seperti pada 2023 mencapai 56 persen, dan 44 persen dikuasai berbagai merek di luar Astra Group.

    Berikut penjualan kendaraan di Indonesia 2024:

    Group Astra

    – TOYOTA + LEXUS: 291,566 Unit

    – DAIHATSU: 163,032 Unit

    – ISUZU: 26,379 Unit

    – UD TRUCKS: 1,960 Unit

    – PEUGEOT: 27 Unit

    Ilustrasi suasana GIIAS 2019 Foto: Dok. Seven Events

    Non Group Astra

    – MITSUBISHI: 99,938 Unit

    – HONDA: 94,742 Unit

    – SUZUKI: 66,809 Unit

    – HYUNDAI: 22,361 Unit

    – WULING: 21,923 Unit

    – CHERY: 9,191 Unit

    – BYD: 15,429 Unit

    – Brand Lainnya/Gabungan: 52,366 Unit

    (lth/din)

  • KPK Sita 3 Vespa Milik Eks Dirut BUMN Senilai Rp 1,5 M, Apa Modelnya?

    KPK Sita 3 Vespa Milik Eks Dirut BUMN Senilai Rp 1,5 M, Apa Modelnya?

    Jakarta

    Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita tiga unit Vespa senilai Rp 1,5 miliar dari rumah eks Direktur Utama Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di kawasan Jakarta. Taksiran harga yang fantastis itu bikin penasaran, kira-kira model Vespa apa yang punya banderol mahal.

    Kalau melihat foto-foto Vespa yang diangkut mobil towing. Lekukan ketiga Vespa itu merupakan edisi terbatas dari basis 946.

    Pertama Vespa 946 berwarna hitam. Model ini dikenal juga sebagai Vespa 946 Emporio Armani. Pabrikan Italia ini kerap kali berkolaborasi dengan brand fashion, lalu menghadirkan Vespa edisi terbatas dengan banderol tinggi.

    KPK menggeledah rumah eks Dirut BUMN di kawasan Jakarta terkait kasus LPEI. 3 motor Piagio Vespa dan mobil Wuling disita. Foto: (Adrial Akbar/detikcom)

    Vespa 946 Emporio Armani masuk Indonesia dijual Rp 196 juta pada 2015 silam. Dengan balutan spesial yang jumlahnya terbatas, harga bekas motor ini terus merangkak naik tiap tahunnya. Berdasarkan iklan yang wara-wiri di marketplace dan media sosial, motor ini sekarang sudah tembus Rp 500 jutaan.

    Selanjutnya Vespa 946 Christian Dior yang berdiri di atas mobil towing. Edisi khusus ini hanya dibuat sebanyak 946 unit. Pada 2021 silam motor ini pernah dilego sampai Rp 1 miliar.

    Vespa 946 Christian Dior Foto: Ari Saputra

    Terakhir kelihatan juga Vespa 946 Red. Motor ini meluncur di Indonesia pada 2017 silam dengan banderolan Rp 199 juta! ini merupakan edisi Vespa hasil kolaborasi dengan (RED) Foundation. Warnanya semua serba merah!

    Penasaran berapa harga pasaran Vespa 946 Red ini? saat dicek dari marketplace dan situs jual beli online harganya sudah tembus Rp 330 juta, bahkan ada ya menjualnya sampai Rp 410 juta.

    Diberitakan detikcom sebelumnya, Juru Bicara KPK Tesa Mahardhika mengatakan sudah menyita 3 unit sepeda motor Piaggio Vespa Rp 1,5 miliar dan mobil Wuling senilai Rp 350 juta. Selain itu, KPK turut menyita barang bukti elektronik dan dokumen yang diduga terkait perkara aliran dana korupsi di Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI).

    “Pada hari ini (9 Januari 2025), penyidik KPK telah melakukan penggeledahan terhadap salah satu rumah mantan Direktur Utama BUMN di Jakarta,” kata jubir KPK Tessa Mahardhika dalam keterangannya, Kamis (9/1/2025).

    “Aset yang disita tersebut diduga terkait dengan aliran dana dari TPK perkara tersebut di atas,” tambahnya.

    KPK mengatakan perkiraan kerugian negara dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi di LPEI mencapai Rp 1 triliun. Modusnya ‘tambal sulam’ dalam pinjaman dan pembiayaan kredit LPEI.

    (riar/dry)

  • KPK Sita Vespa dan Mobil dari Bekas Dirut BUMN di Kasus LPEI

    KPK Sita Vespa dan Mobil dari Bekas Dirut BUMN di Kasus LPEI

    Bisnis.com, JAKARTA — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah salah satu rumah mantan direktur utama BUMN terkait kasus dugaan korupsi pada Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI), Kamis (9/1/2025). 

    KPK tidak mengungkap identitas mantan direktur utama perusahaan pelat merah itu. Penggeledahan hanya disebut digelar di Jakarta. 

    “Bahwa pada hari ini (9 Januari 2025), penyidik KPK telah melakukan penggeledahan terhadap salah satu rumah mantan direktur utama BUMN di Jakarta,” ujar Juru Bicara KPK Tessa Mahardika Sugiarto kepada wartawan, Kamis (9/1/2025). 

    Pada penggeledahan tersebut, KPK menyita sejumlah barang yang diduga berkaitan dengan perkara tersebut. Di antaranya, kendaraan bermotor berupa tiga unit sepeda motor jenis Vespa Piagio senilai kurang lebih Rp1,5 miliar. 

    Kemudian, KPK turut menyita satu unit mobil bermerek Wuling senilai Rp350 juta. Lalu, KPK turut menyita bukti elektronik dan dokumen yang diduga berkaitan dengan perkara dugaan korupsi di LPEI. 

    “Asset yang disita tersebut diduga terkait dengan aliran dana dari TPK perkara tersebut di atas,” lanjut Tessa.

    Lembaga antirasuah mengingatkan kepada siapapun untuk tidak turut serta dalam menerima, menyembunyikan atau menampung harta yang punya keterkaitan dengan tersangka. 

    “Bila terbukti hal itu dilakukan dalam upaya untuk menyembunyikan atau menyamarkan harta hasil TPK, maka pihak pihak tersebut akan dijerat sesuai dengan UU TPK dan atau pencucian uang,” pesan Tessa. 

    Di sisi lain, KPK turut menyampaikan terima kasih kepada para pihak dan masyarakat yang selama ini membantu menginformasikan keberadaan sejumlah aset milik tersangka atau pihak terkait lainnya.

    Berdasarkan pemberitaan Bisnis sebelumnya, KPK mengumumkan penyidikan perkara tersebut pada 19 Maret 2024, sehari setelah Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyerahkan laporan dugaan fraud di Eximbank itu ke Kejaksaan Agung (Kejagung).

    Pada konferensi pers, KPK menyebut telah lebih dulu memulai penyelidikan terhadap dugaan fraud di LPEI sejak Februari 2024. Beberapa debitur LPEI yang diduga melakukan fraud juga sama dengan yang diserahkan Sri Mulyani ke Kejagung. 

    Pada Agustus 2024, Kejagung resmi melimpahkan perkara yang diusut olehnya ke KPK. Korps Adhyaksa menyebut empat debitur LPEI yang didalami ternyata sama dengan yang diusut oleh KPK. 

    KPK pun telah menetapkan tujuh orang sebagai tersangka perseorangan. Sementara itu, ada sekitar 11 debitur LPEI yang diduga melakukan fraud penyaluran kredit pembiayaan ekspor itu. 

    Pada kasus tersebut, KPK menduga nilai kerugian keuangan negara ditaksir mencapai Rp1 triliun.

  • Kasus LPEI, KPK Sita 3 Motor Senilai Rp 1,5 Miliar dan Mobil Seharga Rp 350 Juta

    Kasus LPEI, KPK Sita 3 Motor Senilai Rp 1,5 Miliar dan Mobil Seharga Rp 350 Juta

    Jakarta, Beritasatu.com – Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita sejumlah kendaraan bermotor terkait kasus pemberian fasilitas pembiayaan dari Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI), Kamis (9/1/2025). Lembaga antikorupsi itu menduga kendaraan yang disita memiliki keterkaitan dengan kasus LPEI tersebut. 

    “Penyidik melakukan penyitaan berupa kendaraan bermotor berupa tiga unit sepeda motor berjenis Vespa Piagio dengan nilai kurang lebih Rp 1,5 miliar dan satu unit mobil merek Wuling senilai kurang lebih Rp 350 juta,” kata Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika, Kamis (9/1/2025). 

    Selain itu, KPK juga menyita barang bukti elektronik serta dokumen terkait kasus tersebut. Berbagai bukti tersebut disita saat tim penyidik KPK menggeledah rumah mantan direktur utama BUMN di Jakarta, Kamis (9/1/2025). 

    “Aset yang disita tersebut diduga terkait dengan aliran dana dari tindak pidana korupsi (TPK),” ujar Tessa. 

    KPK mengingatkan semua pihak untuk tidak menerima, menyembunyikan, atau menampung harta yang diduga punya keterkaitan dengan kasus ini. Mereka yang ketahuan melakukan hal itu dapat diproses hukum. 

    “Apaila terbukti hal itu dilakukan dalam upaya untuk menyembunyikan atau menyamarkan harta hasil tindak pidana korupsi, maka pihak-pihak tersebut akan dijerat sesuai dengan UU TPK atau Pencucian Uang,” ungkap Tessa. 

    Sejauh ini, KPK telah menetapkan tujuh orang sebagai tersangka dalam kasus LPEI tersebut. KPK turut mengendus dugaan kerugian negara sekitar Rp 1 triliun dalam pemberian fasilitas kredit di LPEI yang tengah diusut. 

    KPK mengendus dugaan modus tambal sulam dalam peminjaman serta pembayaran kredit pembiayaan di LPEI. KPK menduga adanya pinjaman berikutnya yang dilakukan untuk menutup pinjaman sebelumnya dalam kasus LPEI. 

    Di lain sisi, KPK masih terus menelusuri aset-aset para tersangka dalam kasus ini. Langkah ini sebagai upaya untuk memulihkan kerugian negara yang timbul akibat kasus tersebut.

     

    +++++

    Tiga motor berjenis Vespa Piagio yang disita KPK terkait kasus pemberian fasilitas pembiayaan dari Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI), Kamis (9/1/2025)