brand merek: Wuling

  • Negara-negara Ini Langganan Mobil ‘Buatan’ Indonesia

    Negara-negara Ini Langganan Mobil ‘Buatan’ Indonesia

    Jakarta

    Mobil yang diproduksi di Indonesia dikirim ke banyak negara. Ternyata ini 10 negara yang paling banyak langganan mobil ‘buatan’ Indonesia.

    Banyak pabrikan yang memproduksi mobilnya di Indonesia. Mulai dari Toyota, Daihatsu, Honda, Mitsubishi, Hyundai, dan masih ada beberapa pabrikan lainnya, merakit mobilnya di dalam negeri. Mobil itu tidak hanya diproduksi untuk memenuhi kebutuhan di dalam negeri. Beberapa juga tercatat melakukan ekspor mobil yang diproduksi di Indonesia ke banyak negara.

    10 Negara Langganan Mobil Buatan Indonesia

    Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat, ekspor mobil secara CBU dari Indonesia sudah terkirim ke 93 negara tujuan. Negaranya juga sangat beragam, dari kawasan ASEAN, Timur Tengah, hingga Amerika Selatan. Nah berikut ini daftar 10 negara yang langganan mobil buatan Indonesia.

    1. Filipina: 162.001 unit
    2. Vietnam: 71.133 unit
    3. Meksiko: 48.360 unit
    4. Arab Saudi: 43.834 unit
    5. Timur Tengah dan Afrika: 28.343 unit
    6. Peru: 12.109 unit
    7. Uni Emirat Arab: 11.655 unit
    8. Central & South Amerika: 7.758 unit
    9. Thailand: 7.083 unit
    10. Chile: 6.592 unit

    Soal modelnya sangatlah beragam. Di pabrik PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) misalnya Avanza, Veloz, Fortuner, Innova Zenix, hingga Yaris Cross. Selanjutnya di pabrik PT Astra Daihatsu Motor, mobil diproduksi untuk merek Daihatsu, Mazda, dan Toyota. Mobil Daihatsu yang diekspor itu adalah Gran Max. Selanjutnya untuk merek Mazda, Daihatsu memproduksi Mazda Bongo untuk dikirim ke Jepang. Selanjutnya untuk merek Toyota, Daihatsu memproduksi Town Ace, Lite Ace, Rush, Raize, dan Wigo.

    Suzuki juga memproduksi mobil di Indonesia untuk memenuhi kebutuhan ekspor. Mobil Suzuki yang diekspor dari Tanah Air antara lain Ertiga, Carry, XL7, dan juga APV. Kemudian Honda mengirim Brio dan BR-V ke Filipina hingga Meksiko. Isuzu juga mengekspor Traga ke banyak negara.

    Mitsubishi juga menjadikan Indonesia basis ekspor untuk model Xpander dan Xforce. Hyundai pun demikian dengan mengekspor Creta dan Stargazer. Wuling juga tercatat melakukan ekspor untuk model Confero, Formo Max, Almaz RS Hybrid, Alvez, hingga Air ev.

    (dry/din)

  • Dijanjikan Rp 200 Juta oleh Warga Malaysia, 3 Pria di Tanjung Balai Nekat Jadi Kurir 20 Kg Sabu
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        19 Juni 2025

    Dijanjikan Rp 200 Juta oleh Warga Malaysia, 3 Pria di Tanjung Balai Nekat Jadi Kurir 20 Kg Sabu Regional 19 Juni 2025

    Dijanjikan Rp 200 Juta oleh Warga Malaysia, 3 Pria di Tanjung Balai Nekat Jadi Kurir 20 Kg Sabu
    Tim Redaksi
    MEDAN, KOMPAS.com
    – Kepolisian Resor Asahan berhasil menggagalkan peredaran 20 kilogram
    sabu
    yang berasal dari
    jaringan Malaysia
    di Desa Orika, Kecamatan Pulau Rakyat, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara.
    Tiga kurir sabu yang berasal dari Kota Tanjung Balai tersebut yakni RKS (39), R (26), dan I (58). Mereka diringkus dalam operasi yang dilakukan pada Jumat (13/6/2025) pukul 05.00 WIB.
    Kapolres Asahan
    , Afdhal Junaidi menjelaskan, pihaknya menerima informasi mengenai keberadaan tiga pria yang diduga membawa sabu menggunakan mobil berwarna silver merek Wuling dengan nomor polisi BK 1304 JD.
    Mobil tersebut diduga membawa barang haram dengan tujuan Kota Palembang.
    Ketika mobil tiba di jembatan sungai kecil di Desa Orika, polisi menghentikannya dan melakukan penggeledahan.
    “Dari penggeledahan, polisi menemukan satu buah karung plastik warna putih yang berisi 20 bungkus teh Cina merek Guanyinwang warna kuning yang berisi narkotika jenis sabu dengan netto 20.000 gram,” ungkap Afdhal dalam keterangan tertulisnya, Kamis (19/6/2025).
    Saat diinterogasi, ketiga kurir tersebut mengaku memperoleh barang haram itu dari warga Malaysia bernama Putra Johor.
    “Mereka mengakui disuruh membawa narkotika tersebut ke Kota Palembang dengan (janji) upah sebesar Rp 200 juta,” kata Afdhal.
    Kapolres Asahan menambahkan, pihaknya kini masih mengembangkan kasus ini, termasuk memburu Putra Johor yang saat ini masih buron.
    Ketiga kurir tersebut ditahan di Mapolres Asahan untuk proses hukum lebih lanjut.
    “Kepada para tersangka diterapkan Pasal 114 ayat (2) subs Pasal 112 ayat (2) Jo Pasal 132 ayat (1) UU RI No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman maksimal pidana penjara 20 tahun atau seumur hidup,” tutupnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Digelar Bulan Depan, GIIAS 2025 Bakal Diikuti 63 Merek Otomotif Ternama Indonesia

    Digelar Bulan Depan, GIIAS 2025 Bakal Diikuti 63 Merek Otomotif Ternama Indonesia

    JAKARTA – Gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 akan digelar dalam beberapa minggu mendatang dengan menyuguhkan beragam kendaraan terbaru.

    Ketua Umum Gaikindo, Yohannes Nangoi mengatakan pameran tersebut akan menghadirkan lebih dari 60 merek terdiri dari 39 brand mobil penumpang, 16 dari kendaraan roda dua, 4 merek commercial vehicle, dan 4 karoseri.

    “GIIAS 2025 akan hadirkan sekitar 63 merek yang ikut berpartisipasi, ada 39 merek passenger car, 4 merek commercial vehicle, juga ada 4 karoseri besar yang ikut memamerkan hasil karya putra Indonesia sendiri dalam pameran kita,” kata Nangoi dalam kalimat pembuka di konferensi pers jelang GIIAS 2025, Kuningan, Jakarta, Rabu, 18 Juni.

    Selain itu, salah satu gelaran otomotif terbesar di Asia tersebut juga didukung oleh 100 merek industri pendukung otomotif.

    GIIAS 2025 akan diselenggarakan pada 24 Juli sampai 3 Agustus yang berlangsung di ICE BSD, Tangerang dan akan memanfaatkan sebanyak 11 hall seperti pada tahun sebelumnya.

    Pameran satu ini akan diramaikan oleh merek otomotif ternama seperti Aion, Aletra, Audi, Citroën, DFSK, GWM, Hyundai, Jaecoo, Jeep, Jetour, KIA, Maxus, Mercedes-Benz, Nissan, Seres, Subaru, VinFast, Volkswagen, Volvo, Xpeng, BMW, Ford, Geely, MINI, Polytron, BAIC, BYD, Chery, Daihatsu, Denza, Honda, Lexus, Mazda, MG, Mitsubishi Motors, Suzuki, Toyota, dan Wuling.

    Brand kendaraan komersial dan karoseri juga turut meramaikan gelaran ini seperti Hino, Isuzu, Mitsubishi Fuso, UD Trucks, Adiputro, Laksana, New Armada, dan Tentrem.

    Untuk pembelian secara online melalui aplikasi Auto360, pengunjung dapat membeli tiket GIIAS 2025 sebesar Rp50.000 untuk weekdays, Rp100.000 pada weekend, dan VIP Rp250.000 mulai 16 Juli mendatang.

    Sementara itu, pengunjung untuk pembelian onsite dapat membayar Rp75.000 weekdays, Rp125.000 weekend, dan VIP Rp300.000 mulai 24 Juli.

    Pengunjung juga dapat melakukan pembelian tiket secara presale melalui program “Surprise Drop” sebesar Rp32.000 mulai 23 Juni.

  • Daftar Mobil Baru yang Meluncur di GIIAS 2025: Toyota, BYD, sampai Honda

    Daftar Mobil Baru yang Meluncur di GIIAS 2025: Toyota, BYD, sampai Honda

    Jakarta

    Pameran GIIAS 2025 akan diselenggarakan pada 24 Juli hingga 3 Agustus di ICE-BSD City, Tangerang. Pameran ini tentunya akan menjadi tempat bagi peluncuran sejumlah kendaraan roda empat terbaru. Kira-kira apa saja merek mobil baru yang akan diluncurkan di pameran ini?

    Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 akan diikuti lebih dari 60 peserta. Dari kendaraan komersial ada Hino, Isuzu, Mitsubishi Fuso, dan juga UD Trucks. Kemudian dari sektor karoseri ada Adiputro, Laksana, New Armada, serta Tentrem.

    Sejumlah model mobil baru akan meluncur di GIIAS 2025 Foto: Luthfi Anshori/detikOto

    Selanjutnya dari kategori mobil penumpang ada merek-merek meliputi AION, Aletra, Audi, Citroën, DFSK, GWM, Hyundai, Jaecoo, Jeep, Jetour, KIA, Maxus, Mercedes-Benz, Nissan, Seres, Subaru, VinFast, Volkswagen, Volvo, Xpeng, BMW, Ford, Geely, MINI, Polytron, BAIC, BYD, Chery, Daihatsu, Denza, Honda, Lexus, Mazda, MG, Mitsubishi Motors, Suzuki, Toyota, Wuling, dan Lepas.

    Sementara dari brand sepeda motor atau roda dua, merek yang berpartisipasi adalah Astra Honda Motor (AHM), Harley-Davidson, Royal Enfield, Scomadi, Piaggio, U-Winfly, Vespa, Aprilia, Moto Guzzi, Alva, Dubbs Electric Vehicle, Exotic, Pacific, Kupprum, Polytron, U-Winfly, dan Wedison.

    Sejumlah model mobil baru akan meluncur di GIIAS 2025 Foto: Luthfi Anshori/detikOto

    Dalam pemaparan di Press Conference GIIAS 2025, di Jakarta, Rabu (18/6/2025), sejumlah Agen Pemegang Merek (APM) memberi teaser calon mobil baru yang diluncurkan pada GIIAS 2025 nanti. Beberapa brand yang akan memperkenalkan produk baru adalah BAIC, BYD, Chery, Honda, Hyundai, Mitsubishi, Mazda, serta Xpeng.

    BAIC

    – BJ30 Hybrid

    BYD

    – BYD Yangwang U9
    – Denza Z9 GT
    – Satu new model (kemungkinan BYD Seagull)

    Chery

    – Lepas L8
    – New model Chery

    Citroen & Jeep

    – Dua special display Citroen
    – Satu new model Jeep

    DFSK & Seres

    – Seres 3 (rilis harga)

    Ford

    – New Mustang Gen 7

    Geely

    – Meluncurkan tiga produk baru

    Honda

    – STEP WGN e:HEV
    – Dua mobil listrik baru

    Hyundai

    – The real Indonesian car (mobil baru yang khusus dirancang sesuai kebutuhan konsumen Indonesia)

    Isuzu

    – Traga special 50th edition limited order only at GIIAS 2025
    – New MU-X

    Jaecoo

    – J7 Series
    – J8 AWD
    – J5

    Jetour

    – Mobil listrik X50e
    – Mobil offroad T2

    KIA

    – EV3

    Mazda

    – The New Edition Large SUV
    – The New Small SUV

    Mercedes-Benz

    – New high performance car

    MG

    – Dua new model

    Mitsubishi Fuso

    – New varian MDT class

    Mitsubishi Motors

    – New model SUV

    Nissan

    – New product segment C-SUV
    – Race car Formula E gen 3

    Subaru

    – New SUV

    Toyota

    – New electric car
    – New GR (Gazoo Racing) HEV

    Volvo

    – 3 model facelift

    Xpeng

    – Mobil terbang
    – New SUV

    (lua/din)

  • GIIAS Diklaim Jadi Pameran Otomotif Terbesar setelah Shanghai Auto Show

    GIIAS Diklaim Jadi Pameran Otomotif Terbesar setelah Shanghai Auto Show

    Jakarta

    Pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) kembali menyapa di tahun 2025. GIIAS 2025 diklaim jadi pameran otomotif terbesar di dunia setelah Shanghai Auto Show (SAS) 2025.

    “Dalam 2-3 bulan terakhir ini saya mendatangi dua pameran besar di dunia. Saya kembali dari Shanghai di bulan Maret. Saya melihat pameran yang luar biasa besarnya, 400 ribu meter persegi. Hampir empat kali lipat pameran Indonesia. Tapi jenis mobil yang dipamerkan mereknya sangat memihak kepada tuan rumah, yaitu mobil-mobil China sendiri. Mobil dari Jepang, Korea, dan dari Eropa sangat minim. Dan dari Amerika cuma ada satu merek kalau saya nggak salah,”buka Ketua Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Yohannes Nangoi dalam acara Press Conference GIIAS 2025 di Jakarta, Rabu (18/6/2025).

    “Kemudian minggu lalu saya dari Hongkong, saya lihat lagi pamerannya yang pembukaannya luar biasa meriah.Dihadiri banyak tokoh.Tapi kalau saya lihat pamerannya hanya mobil China semuanya dan jumlahnya tidak banyak. Jadi saya rasa pameran GIIAS 2025 merupakan pameran mobil terbesar dan juga terlengkap di dunia, di luar China, yang bisa diselenggarakan Indonesia,” tegas Nangoi.

    GIIAS 2025 diklaim menjadi pameran otomotif terbesar setelah Shanghai Auto Show 2025 Foto: Luthfi Anshori/detikOto

    GIIAS 2025 akan diselenggarakan di ICE-BSD City, Tangerang, pada 24 Juli hingga 3 Agustus. Pada pameran ini jumlah pesertanya semakin banyak dengan kehadiran berbagai merek otomotif baru.

    “Ada sekitar 63 merek yang ikut berpartisipasi, ada 39 merek passenger car, 4 merek commercial vehicle, juga ada 4 karoseri besar yang ikut memamerkan hasil karya putra Indonesia sendiri dalam pameran kita,” sambung Nangoi.

    Selain itu bakal ada 15 merek kendaraan roda dua dan lebih dari 100 merek dari industri pendukung otomotif.

    Memanfaatkan seluruh area ICE-BSD City, GIIAS 2025 akan mengisi total 11 hall utama, yang masing-masing akan menampilkan oleh para peserta dari berbagai segmen industri otomotif. Berikut adalah distribusi penyebaran merek peserta GIIAS 2025:

    • Hall 1 hingga 3A
    – Kendaraan Komersial: Hino, Isuzu, Mitsubishi Fuso, UD Trucks
    – Kendaraan Penumpang: Aion, Aletra, Audi, Citroën, DFSK, GWM, Hyundai, Jaecoo, Jeep, Jetour, KIA, Maxus, Mercedes-Benz, Nissan, Seres, Subaru, VinFast, Volkswagen, Volvo dan Xpeng.

    • Convention Hall: BMW, Ford, Geely, MINI dan Polytron.

    • Hall 5 hingga 10: BAIC, BYD, Chery, Daihatsu, Denza, Honda, Lexus, Mazda, MG, Mitsubishi Motors, Suzuki, Toyota dan Wuling.

    • Hall 11: Adiputro, Laksana, New Armada dan Tentrem serta ratusan merek industri pendukung otomotif.

    (lua/dry)

  • Daftar Mobil Listrik Terlaris Mei 2025, Penjualan Merosot

    Daftar Mobil Listrik Terlaris Mei 2025, Penjualan Merosot

    Jakarta

    Mobil listrik terus bertambah jumlahnya di Indonesia. Mobil teknologi battery electric vehicles (BEV) merek China masih tampil dominan per Mei 2025, namun jumlahnya menyusut dari bulan lalu.

    Diolah dari data wholesales (distribusi pabrik ke dealer) Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menunjukkan mobil listrik mencatat penjualan 6.334 unit pada Mei 2025, angka ini menyusut jika dibandingkan bulan sebelumnya, sebanyak 7.690 unit mobil listrik terdistribusi pada April 2025.

    BYD Sealion 7 merupakan model terlaris mobil listrik pada Mei 2025 dengan angka mencapai 1.232 unit, jumlahnya menyusut dari bulan sebelumnya yang menyentuh 1.792 unit.

    Posisi kedua masih ditempati MPV listrik 7-penumpang BYD M6. Mobil tersebut menorehkan angka penjualan 1.184 unit, turun dari bulan sebelumnya 1.257 unit.

    Berikutnya, Denza D9 yang juga masih berada dalam grup BYD mencatatkan angka 630 unit, disusul oleh Chery J6 (iCar3) dengan 580 unit, menunjukkan bahwa merek-merek Tiongkok mulai serius menancapkan taring di pasar kendaraan listrik nasional.

    Wuling yang lebih dulu memasarkan mobil listrik dengan strategi ABC Stories-nya masih masuk 10 besar. Penjualan terlarisnya adalah Wuling Air EV sebanyak 419 unit, BinguoEV mencapai 210 unit, dan Cloud EV sejumlah 419 unit.

    Sementara brand asal Korea Selatan, Hyundai yang sudah merakit lokal produknya di Indonesia bisa tembus 10 besar mobil listrik terlaris lewat Hyundai Ioniq 5 dengan capaian 226 unit. Sementara, Hyundai Kona sebaga mobil listrik termurah yang dipasarkan Hyundai cuma terdistribusi sebanyak 51 unit.

    Turunnya penjualan mobil listrik sejalan dengan total wholesales nasional yang tercatat sebanyak 60.613 unit. Angka ini turun 15,1% secara tahunan (yoy) atau dari bulan yang sama tahun sebelumnya sebanyak 71.391 unit.

    Sementara itu, data penjualan mobil sejak awal tahun sampai Mei tercatat 316.981 unit. Realisasi ini juga turun hingga 5,5% jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak 335.405 unit.

    Berikut ini 10 besar mobil listrik terlaris Mei 2025:

    1. BYD Sealion 7: 1.232 unit
    2. BYD M6: 1.184 unit
    3. Denza D9: 630 unit
    4. Chery J6 (iCar3): 580 unit
    5. Wuling Air EV: 419 unit
    6. Wuling Cloud EV: 419 unit
    7. Geely EX5: 377 unit
    8. Hyundai Ioniq 5: 226 unit
    9. Wuling BinguoEV: 210 unit
    10. BYD Seal: 203 unit

    (riar/din)

  • Pertumbuhan Mobil Hybrid Lebih Cepat dari Mobil Listrik

    Pertumbuhan Mobil Hybrid Lebih Cepat dari Mobil Listrik

    Jakarta

    Shugo Watanabe, President Director PT. Honda Prospect Motor meyakini pasar Indonesia berpotensi besar terkait pertumbuhan mobil elektrifikasi. Honda meyakini adopsi mobil hybrid lebih besar ketimbang battery electric vehicles (BEV).

    “Kita melihat penerimaan konsumen, kita percaya (pertumbuhan) hybrid akan lebih cepat daripada BEV, untuk saat ini,” kata Shugo dikutip Rabu (11/6/2025).

    Berdasarkan data wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), secara year to date April 2025, tercatat penjualan mobil listrik sudah mencapai 23.952 unit atau menorehkan pangsa pasar 9,3 persen dari total penjualan. Sementara itu pada periode yang sama, penjualan mobil hybrid 18.462 unit. Pangsa pasar mobil hybrid itu sekitar 7,2 persen.

    Honda hingga saat ini sudah memiliki tiga mobil hybrid yakni CR-V, Accord, dan juga Civic RS. Barulah HR-V Hybrid meluncur pada 10 Juni 2025 sebagai produk keempat.

    Suzuki juga punya dua model dengan teknologi mild hybrid. Toyota yang punya sembilan model mobil hybrid di Tanah Air.

    Brand Jepang sangat agresif memperkenalkan produk hybrid di Indonesia. Berbeda dengan merek China, seperti Chery, BYD, Wuling, Geely, AION, Seres, hingga Neta. Merek Korea Hyundai juga sudah memiliki tiga model mobil listrik yang dijual di Indonesia hingga saat ini yaitu Kona Electric, Ioniq 5, dan Ioniq 6.

    Pabrikan Jepang bukan tidak punya mobil listrik. Toyota misalnya sudah meluncurkan mobil listrik bZ4X di dalam negeri. Lexus juga sudah memiliki mobil listrik yang dijual ke pasaran. Nissan, Mazda, Mitsubishi, sampai Honda juga sudah memiliki mobil listrik.

    Namun dibandingkan dengan para produsen China, model mobil listrik yang diboyong ke Indonesia itu belum banyak. Pun volume penjualannya juga tak sebanyak pabrikan China.

    Honda Tak Tutup Mata dengan Produk BEV di Indonesia.

    Honda menunjukkan komitmennya terhadap elektrifikasi di Indonesia dengan strategi yang terukur. Mereka melihat teknologi hibrida sebagai ‘jembatan’ penting untuk transisi, mengingat pengalaman pasar negara maju dan kesiapan konsumen serta infrastruktur di Indonesia. Mobil hybrid dinilai lebih diterima karena efisiensinya tanpa kekhawatiran jangkauan atau pengisian daya.

    Meskipun fokus pada mobil hybrid, Honda tetap berkomitmen pada net zero emissions dan akan mendorong adopsi BEV di masa depan. Buktinya, mereka sudah meluncurkan Honda e:N1 dan berencana menambah model BEV lain, namun tetap menyesuaikannya dengan permintaan konsumen Indonesia untuk memastikan relevansi produk.

    “Kami yakin saat ini teknologi hybrid diterima lebih luas di kalangan masyarakat Indonesia, melihat sejarah negara lebih maju, Eropa, China, Amerika Serikat, perlu jembatan teknologi,” kata dia.

    “Kita perlu jembatan yang bagus untuk transisi teknologi, kami percaya hybrid jembatan yang tepat untuk transisi elektrifikasi di Indonesia saat ini. Kami tetap punya komitmen di masa depan untuk mencapai net zero emissions.”

    “Kami tetap melakukan berbagai upaya untuk memperkenalkan teknologi BEV di Indonesia, salah satunya peluncuran e:N1, dan akan diperbanyak lagi model BEV lagi yang diperkenalkan lagi di Indonesia, itu akan disesuaikan sesuai permintaan konsumen Indonesia,” ungkapnya lagi.

    (riar/din)

  • Pertumbuhan Mobil Hybrid Lebih Cepat dari Mobil Listrik

    Musuh Datang Silih Berganti, Segini Target Honda HR-V di Indonesia

    Jakarta

    Honda HR-V mendapat penyegaran di Indonesia. PT Honda Prospect Motor juga meluncurkan varian hybrid sebagai varian tertinggi. Simak target yang dipasang Honda untuk penjualan HR-V di Indonesia.

    “Selama 10 tahun banyak yang datang kemudian pergi. Sementara HR-V terus berkembang hingga tiga kali perubahan model, konsistensi ini yang menjadikan HR-V menjadi ikonik leader, HR-V terus memimpin pasar di kelasnya sampai satu satu dekade, hingga saat ini sudah lebih dari 250 ribu unit Honda HR-V sudah terjual, menjadikannya medium SUV terlaris di Indonesia,” jelas Yusak Billy, Sales & Marketing and After Sales Director PT Honda Prospect Motor saat peluncuran di Jakarta Selatan, Selasa (10/6/2025).

    Hampir 11 tahun HR-V di Indonesia, SUV 5-seater medium ini banyak dikepung oleh rival-rivalnya. Terbaru ada Suzuki Grand Vitara dan juga Toyota Yaris Cross. Sebelumnya lagi, Honda HR-V sudah mendapat ‘serangan’ dari Hyundai Creta, Chery Omoda 5, hingga Wuling Alvez.

    Menariknya PT HPM sudah merakit lokal HR-V e:HEV, mengingat potensi pasar hybrid yang sedang menggeliat di Tanah Air.

    Billy menambahkan kehadiran varian hybrid ini sudah ditunggu konsumen Indonesia. Dia optimistis penjualan HR-V masih bisa menguasai pasar SUV.

    “2.000 unit per bulan, tapi itu tergantung dengan kondisi pasar, yang sekarang memang penuh dengan tantangan. Apakah dengan e:HEV ini menjadi leader, sekarang sudah menjadi leader, apalagi e:HEV ini yang ditunggu-tunggu oleh konsumen, kami yakin konsumen dapat menerima dengan baik, dan tetap bisa menjadi leader di kelasnya,” kata Billy.

    Sebagai informasi, bukan cuma varian hybrid saja, tapi tampilan anyar juga dipasang ke Honda HR-V.

    New Honda HR-V tampil dengan wajah baru yang lebih sporty dan premium. Pembaruan dimulai dari desain gril depan baru, bumper depan, lampu depan Dengan Adaptive Driving Beam,Active Cornering Light, Auto Wiper, kaca spion dengan Reverse Auto Tilt, hingga lampu belakang Full LED dengan desain Full-Width Strip.

    Masuk ke dalam kabin, tampilan dashboard kini hadir lebih terintegrasi dengan desain head unit yang harmonis dan ergonomis. Varian RS e:HEV juga dilengkapi dengan fitur-fitur terbaru seperti 8-Way Driver Power Seat, Wireless Charger, All Auto Power Window, Auto Dimming Rear View Mirror, tambahan Rear Tweeter, Tiga Port USB C, Serta Wireless Smartphone Connection.

    New Honda HR-V hadir dalam lima varian:

    1.5L RS e:HEV – varian tertinggi hybrid dengan fitur terlengkap dan tampilan paling sporty, dengan harga yang lebih rendah dari top grade sebelumnya, yaitu Rp488.000.0001.5L e:HEV Modulo – varian hybrid dengan body kit premium Modulo, dengan harga Rp 460.700.0001.5L e:HEV – varian hybrid efisien dengan teknologi elektrifikasi, dengan harga Rp 449.000.000

    Selain varian yang menggunakan mesin hybrid, New Honda HR-V juga tersedia dalam pilihan mesin bensin, yang terdiri dari varian:

    1.5L E+ CVT – varian bensin dengan fitur premium tambahan, dengan harga Rp 422.000.0001.5L E CVT – varian bensin untuk entry-level yang tetap kompetitif di kelasnya, dengan harga Rp 399.900.000

    New Honda HR-V juga hadir dengan lima pilihan warna atraktif, termasuk dua warna spesial dengan opsi two-tone:

    Ignite Red Metallic (khusus RS e:HEV, tersedia dalam single tone dan two tone)Sand Khaki Pearl (tersedia dalam single tone dan two tone)Crystal Black PearlMeteoroid Gray MetallicPlatinum White Pearl

    (riar/rgr)

  • Tak Disangka, Mobil Buatan RI Ini Jadi Buruan di Luar Negeri!

    Tak Disangka, Mobil Buatan RI Ini Jadi Buruan di Luar Negeri!

    Sedangkan untuk merek Toyota, mobil yang diekspor Daihatsu adalah Town Ace, Lite Ace, Rush, Raize, dan Wigo. Total sepanjang Januari-April 2025 sebanyak 31.641 unit mobil Daihatsu dikirim ke luar negeri.

    Suzuki

    Suzuki juga melakukan ekspor ke banyak negara seperti Brunei Darussalam, Kamboja, Filipina, Laos, Arab Saudi, Qatar, Tahutu, hingga Barbados.

    Adapun model mobil Suzuki yang diekspor yaitu Ertiga, Carry Pick-up, APV, dan XL-7. Jumlah unit mobil yang diekspor Suzuki itu sebanyak 7.720 unit.

    Mitsubishi

    Mitsubishi memanfaatkan pabrik di Indonesia untuk memenuhi permintaan dari negara-negara di kawasan Timur Tengah, Afrika, dan Asia.

    Ada tiga model mobil Mitsubishi yang diekspor yaitu Xpander, Xforce, dan Pajero Sport. Selain itu, Mitsubishi juga mengekspor Nissan Livina buatan Indonesia.

    Sepanjang Januari-April 2025 ekspor Mitsubishi terbilang moncer karena mencapai 30.264 unit.

    Hyundai

    Pabrik Hyundai di kawasan Cikarang juga melakukan kegiatan ekspor. Pabrik itu memproduksi Creta dan Stargazer untuk kebutuhan ekspor. Sepanjang Januari-April 2025, Hyundai mengirimkan 15.492 unit Creta. Stargazer, dan Kona EV ke luar negeri.

    Wuling

    Wuling menjadikan Indonesia sebagai salah satu basis ekspornya. Dalam data ekspor itu, Wuling diketahui mengekspor model Formo Max, Confero, Formo, Cortez, Alvez, Air ev, dan juga BinguoEV.

    Sementara itu, jumlah unit yang dikirimkan Wuling pada Januari-April 2025 sebanyak 409 unit.

    DFSK

    Terakhir, DFSK juga melakukan ekspor dari Indonesia. Negara tujuannya adalah Malaysia dan Timor Leste.

    Pada bulan Januari-April 2025, DFSK mengirimkan 16 unit mobilnya ke Timor Leste. DFSK merupakan mobil berasal dari pabrikan China.

  • Wuling Tebar Promo DP Rendah-Cicilan Ringan

    Wuling Tebar Promo DP Rendah-Cicilan Ringan

    Jakarta

    Mobil kerap menjadi pilihan masyarakat untuk bertransportasi. Terlebih kini banyak kemudahan yang ditawarkan para produsen agar masyarakat lebih mudah memilikinya. Bahkan berbagai keuntungan lebih juga menjadi senjata produsen mobil menggoda konsumen.

    Seperti Wuling Motor yang terus menggoda konsumen Indonesia, dengan berbagai program menarik sekaligus menguntungkan. Salah satunya promo bertajuk “Wuling Mid Year SALEbration”.

    Program yang berlaku secara nasional di sepanjang bulan Juni ini mencakup seluruh lini produk Wuling baik untuk mobil listrik (EV), mobil Hybrid (HEV) maupun mobil berbahan bakar konvensional (ICE), tentunya dengan syarat dan ketentuan berlaku. Promo yang ditawarkan terbilang beragam, mulai dari uang muka ringan, bunga 0%, sampai dengan asuransi gratis. Tak hanya itu, ada juga voucher belanja dan e-wallet, bahkan undian berhadiah utama mobil listrik.

    “Wuling mempersembahkan promo Wuling Mid Year SALEbration dalam rangka mempermudah konsumen untuk memiliki mobil impiannya di bulan Juni. Oleh karenanya kami hadirkan beragam pilihan promo mulai dari uang muka, cicilan, asuransi sampai dengan paket perawatan berkala. Tidak ketinggalan tambahan benefit untuk memberikan manfaat lebih seperti voucher belanja dan e-wallet plus adanya garansi seumur hidup komponen utama EV serta Hybrid yang membuat konsumen bebas khawatir,” ujar Sales Operation Manager Wuling Motors, Edison dalam siaran persnya.

    Sepanjang bulan Juni ini, konsumen yang melakukan pembelian mobil Wuling bisa mendapatkan DP rendah mulai dari Rp 18 juta serta menikmati cicilan dengan bunga 0% hingga 3 tahun. Selain itu, konsumen pun dapat memperoleh voucher belanja hingga Rp 5 juta pada event event khusus. Lebih dari itu, Wuling pun menggelar undian grand prize bagi konsumen yang melakukan pembelian selama masa promo, dengan hadiah utama berupa 1 (satu) unit Wuling BinguoEV.

    Wuling memperkenalkan varian baru Wuling Air EV dan Wuling Cloud EV pada pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025, di arena JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Kamis (13/2/2025). Foto: Agung Pambudhy

    Bagi konsumen yang berminat melakukan pembelian mobil listrik, Wuling menggelar program Wuling EV ABC Stories. Konsumen bisa menikmati gratis biaya perawatan hingga 15,5 tahun atau 155.000 km untuk BinguoEV dan New Cloud EV, serta hingga 8 tahun atau 150.000 km untuk New Air ev. Selain itu, konsumen terdapat charging device gratis untuk New Air ev Pro, BinguoEV, dan New Cloud EV, serta tambahan DC Adapter. Seluruh model EV Wuling juga disertai dengan Lifetime EV Core Component Warranty untuk tiga komponen utama, yaitu power battery, drive motor, dan motor control unit. Ditambah lagi, selama masa promo ini, konsumen juga mendapatkan gratis asuransi untuk seluruh produk Wuling EV.

    Tersedia juga promo untuk Wuling Alvez, SUV 5-seater yang stylish dan compact. Wuling menawarkan program 70% Resale Value Guarantee pada tahun ketiga kepemilikan. Konsumen juga bisa menikmati gratis biaya jasa perawatan berkala hingga 8 tahun atau 100.000 km. Sebagai tambahan khusus selama masa promo ini, pembeli Wuling Alvez juga mendapatkan e-wallet senilai hingga Rp5 juta yang dapat digunakan untuk pembelian bahan bakar.

    Sedangkan New Almaz RS, medium SUV 7-seater Wuling, tersedia keuntungan berupa 70% Resale Value Guarantee pada tahun ketiga kepemilikan, gratis biaya jasa perawatan berkala hingga 8 tahun atau 100.000 km, serta Lifetime Hybrid Core Component Warranty khusus untuk New Almaz RS hybrid, guna memberikan konsumen kenyamanan dan ketenangan lebih.

    (lth/dry)