brand merek: Vivo

  • Vivo X Fold 5 Siap Debut Juni 2025: Ponsel Lipat Ramping dengan Kamera Flagship

    Vivo X Fold 5 Siap Debut Juni 2025: Ponsel Lipat Ramping dengan Kamera Flagship

    Surabaya (beritajatim.com) – Vivo kembali memanaskan persaingan pasar ponsel lipat dengan memperkenalkan teaser resmi untuk flagship terbarunya, Vivo X Fold 5.

    Menjelang perilisannya di bulan Juni 2025, perusahaan asal Tiongkok ini mulai menunjukkan keunggulan desain X Fold 5, yang disebut-sebut jauh lebih ringan dan tipis dari generasi sebelumnya, Vivo X Fold 3.

    Lewat cuplikan video yang dibagikan Vivo, terlihat perbandingan langsung antara X Fold 5 dan X Fold 3 dalam hal bobot. Meski belum ada informasi resmi mengenai berat pastinya, selisihnya tampak cukup mencolok. Sebagai catatan, Vivo X Fold 3 memiliki bobot sekitar 219 gram.

    Dari sisi ketebalan, Vivo X Fold 5 membawa pembaruan signifikan. Saat dibuka, ketebalannya hanya 4,3 mm dan menjadi 9,33 mm saat dilipat. Angka tersebut menjadikannya salah satu ponsel lipat tertipis di kelasnya, meskipun masih belum melampaui ketipisan Oppo Find N5 dan Galaxy Z Fold 7.

    Dapur pacunya mengandalkan Snapdragon 8 Gen 3, chipset flagship yang masih sangat mumpuni untuk 2025. vivo tampaknya sengaja memilih chip ini untuk menjaga keseimbangan antara performa dan harga, mengingat beberapa pesaing sudah melangkah lebih jauh dengan Snapdragon 8 Gen 3 Elite.

    Perangkat ini juga dibekali RAM hingga 16 GB dan penyimpanan internal 512 GB, yang tentunya mendukung pengalaman multitasking dan bermain game berat dengan lancar.

    Sektor kamera menjadi daya tarik utama lainnya. Vivo X Fold 5 dibekali tiga kamera belakang, yang masing-masing menggunakan sensor 50 MP. Kamera utama memakai Sony IMX921, ditemani lensa ultra-wide dengan autofocus, serta lensa periskop Sony IMX882 yang mendukung zoom optik hingga 3x.

    Untuk kamera depan, terdapat dua sensor 32 MP, satu di layar utama dan satu lagi di layar cover, untuk memenuhi kebutuhan selfie dan video call dengan hasil tajam.

    Layar internalnya tetap luas dan imersif dengan bentang 8,03 inci AMOLED 2K dan refresh rate 120Hz. Sementara layar luar menggunakan panel LTPO AMOLED 6,53 inci beresolusi Full HD, juga dengan refresh rate 120Hz.

    Daya tahannya pun tak main-main. Vivo X Fold 5 disokong baterai jumbo 6000 mAh yang mendukung pengisian cepat 90 watt via kabel dan 30 watt secara wireless. Kombinasi ini tentu menjadi nilai tambah, terutama untuk pengguna yang membutuhkan perangkat tahan lama untuk aktivitas seharian.

    Vivo X Fold 5 akan lebih dulu dipasarkan di China pada Juni 2025 dan diperkirakan mulai dijual secara global mulai Juli. Meski belum ada konfirmasi resmi terkait harga dan ketersediaan di Indonesia, minat pasar terhadap smartphone layar lipat ini diprediksi cukup tinggi.(mnd).

  • Spesifikasi iQOO Z10 & iQOO Neo 10, Cetak Rekor MURI sebagai HP Monster!

    Spesifikasi iQOO Z10 & iQOO Neo 10, Cetak Rekor MURI sebagai HP Monster!

    Bisnis.com, JAKARTA – iQOO, sub-brand Vivo, memperkenalkan ponsel dengan performa tinggi hingga mendapat rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI).

    iQOO Z10 menjadi ponsel yang ditenagai baterai terbesar pertama di Indonesia berkapasitas 7300mAh.

    Sementara iQOO Neo 10 menjadi perangkat sub-flagship pertama di Tanah Air yang mampu menjalankan game dengan tampilan hingga 144 FPS.

    Ponsel seri iQOO Neo 10 juga menjadi ponsel yang menghadirkan konfigurasi dual chipset bertenaga Snapdragon 8s Gen 4 serta Supercomputing Chip Q1 yang menetapkan standar baru untuk performa gaming setara flagship smartphone.

    “Dengan peluncuran Z10 dan Neo 10, kami menghadirkan kombinasi ideal antara baterai berkapasitas besar, teknologi pengisian
    daya super cepat, dan layar dengan refresh rate tinggi yang nyaman di mata untuk menjawab kebutuhan generasi mobile sekaligus heavy gamer yang menuntut efisiensi, kecepatan, daya tahan, dan performa tanpa kompromi untuk hiburan, produktivitas, hingga kompetisi esport profesional,” ujar Praditya Putra, selaku Product Manager iQOO Indonesia dalam keterangan resmi yang dikutip Bisnis, Jumat (6/6/2025).

    Spesifikasi iQOO Z10

    iQOO Z10 akan memiliki harga mulai Rp3.699.000 yang mengunggulkan baterai 7.300 mAH yang sudah menggunakan teknologi silicon-anode generasi ketiga BlueVolt Battery.

    Teknologi tersebut menawarkan kepadatan energi tinggi sambil tetap menjaga desain tipis hanya 7,89mm dan bobot 199g.

    Kemampuan pengisian daya pada iQOO Z10 juga mencerminkan standar flagship. Teknologi 90W FlashCharge memungkinkan pengisian hingga 50% dalam waktu 33 menit, dan penuh 100% hanya dalam 65 menit.

    Fitur Bypass Charging memperkuat efisiensi daya dengan mengalirkan arus langsung ke sistem, mengurangi panas sekaligus memperpanjang.

    Dari hasil uji internal iQOO, menunjukkan bahwa Z10 dapat mendukung 15 jam 22 menit waktu bermain game nonstop atau 24 jam 53 menit streaming.

    Z10 juga dibekali dengan performa cerdas dari prosesor Snapdragon 7s Gen 3 berbasis fabrikasi 4nm, yang menawarkan efisiensi dan kecepatan optimal.

    Dengan skor AnTuTu 822.705, performanya tetap stabil untuk multitasking maupun gaming ringan. Kapasitas 12GB RAM dengan tambahan 12GB Extended RAM, serta penyimpanan internal 512GB, memungkinkan pengguna membuka hingga 52 aplikasi secara bersamaan tanpa hambatan.

    Sistem Storage Compression pun bekerja cerdas mengosongkan ruang hingga 50GB dari aplikasi yang tidak sering digunakan, memberi ruang lebih bagi kebutuhan kreatif atau produktif.

    Tidak hanya unggul dalam daya dan kinerja, iQOO Z10 juga mengedepankan kenyamanan visual. Ponsel ini mempunyai layar AMOLED 120Hz dengan kecerahan puncak 5000 nits mampu menampilkan visual tetap tajam meski di bawah sinar matahari langsung.

    Sertifikasi SGS Low Blue Light dan teknologi 3840Hz PWM Dimming menjamin perlindungan mata yang maksimal, bahkan saat penggunaan malam hari.

    Dengan rating IP65, iQOO Z10 tahan terhadap debu dan ketahanan hingga 12 jam saat hujan.

    Spesifikasi iQOO Neo 10

  • 7 Smartwatch yang Mirip Apple Watch, Tapi Lebih Murah

    7 Smartwatch yang Mirip Apple Watch, Tapi Lebih Murah

    Jakarta

    Apple Watch adalah jam tangan pintar yang banyak disukai orang. Namun dengan tampilan yang serupa, banyak pabrikan lain membuatnya dengan harga lebih murah.

    Desain segi empat bersudut lengkung khas Apple Watch memang membuat kesan pemakainya trendy, berkelas dan penuh gaya. Tapi jangan khawatir, beberapa brand besar juga membuat smartwatch dengan desain segi empat bersudut lengkung semacam ini.

    Harganya, kebanyakan lebih murah dari Apple Watch. Meski begitu, fitur-fiturnya tidak kalah untuk diadu dengan Apple Watch.

    Ada apa saja pilihannya? detikINET, Rabu (4/6/2025) telah menyusun daftarnya untuk Anda:

    1. Vivo Watch GTVivo Watch GT Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Vivo Watch GT meluncur di Indonesia sejak 20 Maret 2025 dengan harga Rp 1.499.000. Bodinya alumunium dengan berat 33 gram tanpa tali. Layarnya AMOLED 1,85 inch dengan resolusi 390 x 450 piksel.

    Baterainya 505 mAh tahan 10 hari untuk penggunaan normal. Vivo Watch GT punya banyak fitur seperti mengukur Spo2, tingkat stress, deteksi kebisingan, 100 mode olahraga, workout trainer, Pro Racket Sports Mode untuk badminton, tenis dan paddle yang lagi trend.

    Huawei Watch Fit 4 series

    (Virgina Maulita Putri/detikINET)

    Huawei Watch Fit 4 dan Watch Fit 4 Pro dirilis akhir Mei 2025 dengan desain menyerupai Apple Watch. Keduanya pakai layar sentuh AMOLED 1,82 inch dan baterai 400 mAh. Huawei Watch Fit 4 series mendukung 100 jenis olahraga dari lari sampai panjat tebing. Mereka dilengkapi juga dengan TruSense System untuk detak jantung, oksigen dalam darah sampai kesehatan tidur.

    Layar Watch Fit 4 memiliki tingkat kecerahan hingga 2.000 nits dengan bobot 27 gram dan ketebalan 9,5mm. Sementara itu, layar Watch Fit 4 Pro lebih terang dengan tingkat kecerahan hingga 3.000 nits dengan bobot 30,4 gram dan ketebalan 9,3mm. Watch Fit 4 Pro sudah dilengkapi rating IP68 dan 5ATM sehingga dapat dibawa menyelam hingga kedalaman 40 meter.

    Harga Huawei Watch Fit 4 adalah Rp 1.899.000. Sedangkan harga Huawei Watch Fit 4 Pro adalah Rp Rp 3.499.000

    3. Redmi Watch 5Redmi Watch 5 (Foto: Virgina Maulita Putri/detikINET)

    Di akhir Januari 2025, Xiaomi meluncurkan Redmi Watch 5 dengan bentuk segi empat ala Apple Watch dan rangka alumunium. Layarnya AMOLED 2,07 inch, 432 x 514 pixel, kecerahaan 1.500 nits dan refresh rate 60 Hz.

    Redmi Watch 5 dibekali sejumlah fitur kesehatan seperti monitor detak jantung, saturasi oksigen, tidur, dan stress. Tersedia 150 mode olahara termasuk 18 olahraga air. Smartwatch ini punya ketahanan 5ATM sehingga bisa dibawa menyelam sampai 50 meter. Redmi Watch 5 dijual dengan harga Rp 1.399.000.

    4. Huawei Watch D2Huawei Watch D2 (Foto: Adi Fida Rahman/detikINET)

    Huawei Watch D2 meluncur sejak Oktober 2024 silam. Ini smartwatch Huawei pertama dengan fitur pemantau tekanan darah ambulatori (ABPM) 24 jam. Harganya adalah Rp 5.499.000.

    Huawei Watch D2 punya layar layar AMOLED 1,82 inci dengan tingkat kecerahan hingga 1.500 nit. Bobotnya 40 gram, baterai tahan 6 hari. Ia mendukung 80 mode olahraga. Tentu saja ada fitur kesehatan Health Glance yang mengukur 9 indikator dari detak jantung, SPO2 sampai tingkat stress.

    5. Advan S2 Pro

    Foto: Advan

    Advan S2 Pro dengan bentuk segi empat apa Apple Watch punya layar AMOLED 1.95 inch. Ada berbagai fitur pemantauan kesehatan, seperti detak jantung, SpO2, tekanan darah, dan pemantauan tidur. Advan S2 Pro membantu pengguna menjaga kesehatan secara optimal. Smartwatch ini juga dibekali dengan AI Voice Assistant untuk pengoperasian hands-free.

    Fitur-fitur lain seperti mode olahraga, kontrol musik, cuaca, dan notifikasi smartphone menjadikan smartwatch ini pendamping ideal untuk gaya hidup modern. Dengan harga terjangkau, Advan S2 Pro memberikan nilai lebih bagi pengguna yang menginginkan smartwatch fungsional dengan desain menarik. Harga Advan S2 Pro hanya Rp 329.000.

    6. Jete FR21 SeriesJete FR21 (tengah) Foto: Jete

    Jete FR21 Series berbentuk square minimalis. Layarnya IPS 1,83 inci dengan sertifikasi IP67 untuk tahan air dan debu. Terdapat 100 lebih mode olahraga yang bisa dipilih.

    Fitur kesehatannnya ada Heart Rate Monitoring, Sleep Monitoring, SpO2, dll. Jete FR21 Series pun memiliki fitur tambahan yang membantu aktivitas seperti alarm, timer, stopwatch, hingga fitur Find My Phone yang terintegrasi dengan smartphone. Harga hanya Rp 299 ribu.

    7. Haylou RS5Haylou RS5 (Foto: Haylou)

    Haylou RS5 dengan bentuk kotak ala Apple Watch memiliki display AMOLED 2,01 inci. Beratnya 51 gram dan tebal 10,5 mm. Ia dilengkapi Bluetooth Voice Call dan AI Voice Assistant. Baterainya tahan 16 hari untuk pemakaian normal.

    Smartwatch ini punya sertifikasi IP68 tahan air dan debu. Fitur kesehatannya seperti saturasi oksigen dalam darah, detak jantung, deteksi stress, pola tidur dll. Harga Haylou RS5 adalah Rp 580 ribu.

    Halaman 2 dari 3

    Simak Video “Video: Perbedaan Spesifikasi Huawei Watch Fit 4 dan Watch Fit 4 Pro “
    [Gambas:Video 20detik]
    (fay/fyk)

  • Harga BBM Pertamina, Shell, BP, dan Vivo kompak turun pada Juni

    Harga BBM Pertamina, Shell, BP, dan Vivo kompak turun pada Juni

    Kendaraan sedang mengisi bahan bakar di salah satu SPBU Pertamina. ANTARA/HO-Humas PT Pertamina (Persero)

    Harga BBM Pertamina, Shell, BP, dan Vivo kompak turun pada Juni
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Senin, 02 Juni 2025 – 10:45 WIB

    Elshinta.com – Harga bahan bakar minyak (BBM) di SPBU Pertamina, Shell, Vivo, dan BP pada pekan pertama Juni terpantau turun dibandingkan Mei.

    Untuk harga BBM di SPBU Pertamina wilayah Jakarta, dikutip dari laman resminya di Jakarta, Senin, terpantau sebagai berikut:

    Pertalite: Rp10.000 per liter;
    Solar Subsidi: Rp6.800 per liter;
    Pertamax: Rp12.100 per liter;
    Pertamax Turbo: Rp13.050 per liter;
    Pertamax Green: Rp12.800 per liter;
    Dexlite: Rp12.740 per liter; dan
    Pertamina Dex: Rp13.200 per liter.

    Sementara itu, harga BBM di SPBU Shell juga mengalami penurunan apabila dibandingkan Mei 2025, kecuali BBM jenis V-Power Diesel yang mengalami peningkatan.

     Adapun rincian harga BBM di SPBU Shell sebagaimana yang dikutip dari laman resmi SPBU Shell adalah sebagai berikut:

    Super: Rp12.370 per liter;
    V-Power: Rp12.840 per liter;
    V-Power Diesel: Rp13.250 per liter; serta
    V-Power Nitro+: Rp13.070 per liter.

    Selanjutnya, harga BBM di SPBU BP juga mengalami penurunan pada Juni 2025 apabila dibandingkan dengan Mei 2025.

    Berikut ini adalah rincian harga BBM di SPBU BP:

    BP Ultimate: Rp12.840 per liter;
    BP 92: Rp12.370 per liter; dan
    BP Ultimate Diesel: Rp13.250 per liter.

    Selaras dengan yang lainnya, harga BBM di SPBU Vivo juga mengalami penurunan pada Juni 2025 apabila dibandingkan dengan Mei 2025.

    Berikut ini adalah rincian harga BBM di SPBU Vivo:

    Revvo 90: Rp12.260 per liter;
    Revvo 92: Rp12.340 per liter;
    Revvo 95: Rp12.810 per liter; serta
    Diesel Primus Plus: Rp13.210 per liter.

    Sumber : Antara

  • Top 3 Tekno: Daftar HP dengan Baterai Terbesar di Dunia Terpopuler – Page 3

    Top 3 Tekno: Daftar HP dengan Baterai Terbesar di Dunia Terpopuler – Page 3

    Vivo resmi memperkenalkan dua perangkat terbarunya dalam jajaran seri S, yakni Vivo S30 dan Vivo S30 Pro Mini, yang ditujukan bagi pengguna muda dan profesional yang mencari kombinasi desain premium, kinerja andal, dan kemampuan kamera unggulan.

    Peluncuran ini memperkuat posisi Vivo di segmen menengah ke atas, terutama di pasar Asia seperti Tiongkok dan Indonesia.

    Mengutip GSMArena, Minggu (1/6/2025), baik Vivo S30 maupun S30 Pro Mini hadir dengan bodi ramping dan bobot ringan, membuat keduanya nyaman digenggam dan tampil stylish.

    Keduanya dibekali layar AMOLED berukuran 6,44 inci yang menghasilkan resolusi Full HD+ dan mendukung refresh rate 120Hz, sehingga memberikan tampilan yang jernih dan animasi yang mulus—ideal untuk konsumsi media, bermain gim, maupun scrolling media sosial.

    Desain belakangnya mencerminkan identitas modern HP Android, dengan modul kamera berbentuk persegi panjang yang terintegrasi halus dan pilihan warna trendi.

    Baca selengkapnya di sini 

  • Ponsel Canggih Ini Diramal Tak Laku Sepanjang 2025

    Ponsel Canggih Ini Diramal Tak Laku Sepanjang 2025

    Jakarta, CNBC Indonesia – Tren ponsel pintar lipat atau foldable phone memang telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini ditandai dengan menjamurnya pilihan ponsel lipat yang dijual di pasaran saat ini.

    Namun, firma riset Counterpoint meramalkan tren ponsel lipat akan terpuruk pada 2025. Menurut analisa peneliti, pasar ponsel lipat akan mencatat pertumbuhan negatif single-digit sepanjang tahun ini, yakni 4% dibandingkan 2024.

    “Saya tak melihat banyak hal positif tahun ini. Kami bahkan memprediksi pertumbuhan negatif untuk segmen [ponsel lipat], yang akan terjadi untuk pertama kalinya,” kata analis Jene Park, dikutip dari laman resmi Counterpoint, Selasa (8/4/2025).

    Kendati demikian, Park mengatakan pertumbuhan segmen ponsel lipat akan kembali bergairah pada 2026 mendatang. Hal ini dipicu oleh kabar Apple dan beberapa vendor lain akan masuk ke pasar ponsel lipat.

    Laporan Counterpoint yang spesifik melihat pengapalan panel lipat mendukung prediksi tersebut. Agaknya, 2026 akan menjadi tahun yang baik bagi ponsel lipat.

    “Rantai pasokan mengatakan kepada kami bahwa orderan sudah menumpuk [untuk 2026],” kata Direktur Peneliti Calvin Lee.

    “Saat ini, situasi tidak tampak seperti pasar yang sedang mencapai titik jenuh. Situasi ini tampak seperti pasar yang akan segera bertransformasi. Hal ini memerlukan banyak perencanaan, sehingga terjadi sedikit kemunduran tahun ini,” tambahnya.

    Sebagai informasi, sepanjang 2024 pasar ponsel lipat mencatat pertumbuhan kecil 2,9% secara tahun-ke-tahun (YoY), menurut laporan Counterpoint. Meskipun beberapa vendor mencatat pertumbuhan double-digit dan triple-digit, tetapi kinerja Samsung yang menurun 33% YoY memicu tren negatif untuk pasar ponsel lipat.

    Selain itu, Oppo juga memangkas produksi untuk lini ponsel lipat terjangkau dan membuat pertumbuhannya tercatat anjlok 72% YoY sepanjang 2024.

    Meski kinerja Samsung menurun, tetapi pabrikan asal Korea Selatan itu masih mendominasi pasar ponsel lipat. Di posisi kedua ada Huawei yang mencatat pertumbuhan positif 54% YoY.

    Kemudian Motorola tumbuh 253% YoY, Honor 106% YoY, Xiaomi 108% YoY, dan Vivo 23% YoY. Oppo berada di bawah Vivo dengan kinerja penjualan ambles 72% YoY.

     

    (hsy/hsy)

  • Vivo S30 dan S30 Pro Mini: Spesifikasi, Harga, hingga Fitur Unggulan – Page 3

    Vivo S30 dan S30 Pro Mini: Spesifikasi, Harga, hingga Fitur Unggulan – Page 3

    Soal daya tahan, kedua smartphone ini memiliki baterai 4.500 mAh yang cukup untuk menemani aktivitas sehari penuh.

    Vivo juga menambahkan fitur pengisian cepat 44W, yang diklaim mampu mengisi daya dari 0 hingga 70% hanya dalam waktu sekitar 30 menit—cukup ideal bagi pengguna dengan mobilitas tinggi.

    Sistem Operasi dan Fitur Modern

    Vivo S30 dan S30 Pro Mini berjalan di atas Android 14 yang dikustomisasi dengan antarmuka Funtouch OS 14. Antarmuka ini membawa peningkatan dari sisi kinerja, keamanan, serta personalisasi tema dan navigasi.

    Selain itu, pengguna juga dimanjakan dengan fitur modern seperti sensor sidik jari di bawah layar, dukungan jaringan 5G, Wi-Fi 6, serta kualitas audio Hi-Res untuk pengalaman multimedia yang lebih kaya.

    Ketersediaan dan Harga

    Vivo mengonfirmasi bahwa keduanya akan segera tersedia di pasar Asia, dimulai dari Tiongkok dan menyusul ke negara-negara lain, termasuk Indonesia.

    Meski harga pastinya bervariasi tergantung pasar, diperkirakan Vivo S30 dibanderol mulai dari sekitar USD 330 (Rp 5,3 jutaan), sedangkan S30 Pro Mini mulai USD 270 (Rp 4,3 jutaan), menjadikannya kompetitif di kelas menengah.

  • Perbandingan Harga BBM di Pertamina, Shell, BP & Vivo per 1 Juni 2025

    Perbandingan Harga BBM di Pertamina, Shell, BP & Vivo per 1 Juni 2025

    Jakarta, CNBC Indonesia — Pertamina menerbitkan daftar baru harga bahan bakar minyak (BBM) non subsidi yang mulai berlaku hari ini, Minggu, 1 Juni 2025.

    Harga BBM Pertamina jenis Pertamax, Pertamax Turbo, Pertamax Green 95, Dexlite, dan Pertamina Dex mengalami penurunan harga dengan besaran yang bervariasi.

    Penurunan harga ini mengacu pada Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.

    Bukan hanya Pertamina, penurunan harga BBM juga dialami oleh Shell, BP, dan Vivo untuk semua jenis bahan bakarnya.

    Harga BBM Pertamax atau RON 92 turun menjadi Rp12.100 per liter, dari sebelumnya Rp12.400 liter di bulan Mei 2025 untuk wilayah DKI Jakarta.

    Sementara itu, BBM Shell Super kini dibanderol Rp 12.370 per liter, dari sebelumnya Rp 12.920 per liter.

    Sementara harga BP 92 kini dijual Rp 12,370 per liter, dari sebelumnya Rp 12.800 per liter.

    Untuk Vivo, saat ini menawarkan Revvo 92 dengan harga Rp 12.340 per liter, dari sebelumnya dihargai Rp 12.290 per liter.

    Berikut harga BBM di SPBU Pertamina, Shell, BP, dan Vivo per 1 Juni 2025:

    Harga BBM di SPBU Pertamina

    Pertamax: Rp12.100 per liter (sebelumnya Rp 12.400 per liter)

    Pertamax Turbo: Rp13.050 per liter (sebelumnya Rp 13.300 per liter)

    Pertamax Green: Rp12.800 per liter (sebelumnya Rp 13.150 per liter)

    Pertamina Dex: Rp13.200 per liter (sebelumnya Rp 13.750 per liter)

    Dexlite: 12.740 per liter ( sebelumnya Rp 13.350 per liter)

    Harga BBM SPBU Shell

    Shell Super: Rp 12.370 per liter (sebelumnya Rp 12.920 per liter)

    Shell V-Power: Rp 12.840 per liter(sebelumnya Rp 13.379 per liter)

    Shell V Power Diesel: Rp 13.250 per liter (sebelumnya Rp 14.060 per liter)

    Shell V-Power Nitro+: Rp 13.070 per liter (sebelumnya Rp 13.550 per liter)

    Harga BBM di SPBU BP

    BP 92: Rp 12.370 per liter (sebelumnya Rp 12.800 per liter)

    BP Ultimate: Rp 12.840 per liter (sebelumnya Rp 13.370 per liter)

    BP Ultimate Diesel: Rp 13.250 per liter (sebelumnya Rp 14.060 per liter

    Harga BBM di SPBU Vivo

    Revvo 90: Rp 12.260 per liter (sebelumnya Rp 12.800 per liter)

    Revvo 92: Rp 12.340 per liter (sebelumnya Rp 12.290 per liter)

    Revvo 95: Rp 12.810 per liter (sebelumnya Rp 13.370 per liter)

    Primus Diesel: Rp 13.210 per liter (sebelumnya Rp 14.060 per liter)

    (mkh/mkh)

  • Senada dengan Pertamina dan Shell, Harga BBM BP dan Vivo Juga Turun

    Senada dengan Pertamina dan Shell, Harga BBM BP dan Vivo Juga Turun

    Jakarta, Beritasatu.com – Awal Juni 2025 membawa kabar gembira bagi konsumen. Setelah Pertamina dan Shell menyesuaikan harga bahan bakar minyak (BBM), kini giliran BP Indonesia dan SPBU Vivo menurunkan harga jual BBM mereka.

    Berdasarkan informasi resmi dari laman BP Indonesia, per 1 Juni 2025, harga BBM jenis BP 92 diturunkan menjadi Rp 12.370 per liter dari sebelumnya Rp 12.600 per liter yang berlaku pada Mei 2025. 

    Penurunan juga terjadi pada BBM varian lainnya. BP Ultimate kini dibanderol Rp 12.840 per liter, turun Rp 330 dari harga sebelumnya Rp 13.170 per liter.

    Sementara itu, untuk jenis BP Ultimate Diesel, harga disesuaikan menjadi Rp 13.250 per liter dari sebelumnya Rp 13.810 per liter, atau turun sebesar Rp 560 per liter.

    Tak hanya BP, SPBU Vivo juga melakukan penyesuaian harga BBM per 1 Juni 2025. Mengutip akun media sosial resmi Vivo, seluruh jenis BBM mereka mengalami penurunan harga.

    Revvo 90 kini dijual Rp 12.260 per liter, dari sebelumnya Rp 12.650. Revvo 92 turun menjadi Rp 12.340 per liter dari Rp 12.730, dan Revvo 95 kini Rp 12.810 per liter dari harga awal Rp 13.170.

    Jenis BBM Diesel Primus Plus juga tak ketinggalan mengalami koreksi harga, yakni menjadi Rp 13.210 per liter dari Rp 13.810, atau turun Rp 600 per liter.

    Penyesuaian harga ini terjadi serentak dengan penurunan harga dari SPBU lain di Indonesia, yang turut menyesuaikan dengan dinamika harga minyak global dan kebijakan pemerintah.

  • Kompak Turun! Ini Harga BBM Pertamina, Shell, BP, Vivo 1 Juni 2025

    Kompak Turun! Ini Harga BBM Pertamina, Shell, BP, Vivo 1 Juni 2025

    Jakarta

    Operator SPBU se-Indonesia kompak menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) pada Minggu (1/5/2025). Berikut ini daftar harganya.

    Harga BBM di Indonesia mengalami penyesuaian harga per 1 Juni 2025, mulai dari Pertamina, Shell, Vivo, dan BP.

    Pertama Pertamina, di daerah Jabodetabek, harga Pertamax (RON 92) hari ini menjadi Rp 12.100 per liter. Turun Rp 300 dari sebelumnya Rp 12.400 per liter.

    Produk BBM Pertamax Green (RON 95) juga mengalami penyesuaian harga. Sekarang dijual Rp 12.800 per liter, atau turun Rp 350 dari periode sebelumnya.

    Kemudian Shell, harga BBM Shell Super menjadi Rp 12.370 per liter. Turun Rp 400 perak dari bulan sebelumnya.

    Harga BBM di Vivo juga turun. Vivo sebelumnya memasarkan Revvo 92 (RON 92) Rp 12.730 per liter. Sekarang BBM saingan Pertamax, Shell Super, BP 92 itu dijual Rp 12.340 per liter.

    Lanjut ke SPBU BP, banderolan harga BBM-nya juga kompak turun. BP 92 saat ini dijual Rp 12.370 per liter. Turun Rp 230 per liter dari bulan sebelumnya.

    Pun BP Ultimate turun dari Rp 13.170 per liter menjadi Rp 12.840 per liter. Untuk tahu lebih lengkapnya, berikut ini daftar harga BBM per 1 Juni 2025.

    Daftar harga BBM 1 Juni 2025

    Pertamina

    Pertalite (RON 90): Rp 10.000 per literSolar subsidi (CN 48): Rp 6.800 per literPertamax (RON 92): Rp 12.100 per literPertamax Green (RON 95): Rp 12.800 per literPertamax Turbo (RON 98): Rp 13.050 per literDexlite (CN 51): Rp 12.740 per literPertamina Dex (CN 53): Rp 13.200 per liter

    Shell

    Shell Super (RON 92): Rp 12.730 per literShell V-Power (RON 95): Rp 13.170 per literShell V-Power Diesel (CN 51): Rp 13.810 per literShell V-Power Nitro+ (RON 98): Rp 13.360 per liter

    Vivo

    Revvo 90 (RON 90): Rp 12.260 per literRevvo 92 (RON 92): Rp 12.340 per literRevvo 95 (RON 95): Rp 12.810 per literDiesel Primus Plus (CN 51): Rp 13.210 per liter

    BP

    BP 92 (RON 92): Rp 12.840 per literBP Ultimate (RON 95): Rp 12.370 per literBP Ultimate Diesel (CN 53): Rp 13.250 per liter

    (riar/lua)