brand merek: Toyota

  • Ingin Istirahat, tapi Rest Area Membludak saat Arus Balik? Ini Tipsnya

    Ingin Istirahat, tapi Rest Area Membludak saat Arus Balik? Ini Tipsnya

    Jakarta

    Jutaan pengendara diprediksi akan balik ke ibu kota untuk setelah melakukan tradisi mudik menyambut hari raya Idul Fitri 2025. Nah, bukan hal baru jika di rest area kerap terjadi antre panjang, bahkan tidak sedikit pengendara yang tidak bisa memasukinya karena terlalu penuh.

    Untuk itu diharapkan pengendara lebih cermat dalam menghadapi situasi tersebut, agar bisa mengakalinya. Seperti tips yang disampaikan Auto2000. Penasaran, simak ulasannya berikut ini:

    1. Pelajari Kebijakan Pemerintah

    Pemerintah memprediksi puncak arus mudik Lebaran tahun ini akan terjadi pada 28-30 Maret 2025, sementara puncak arus balik pada 5-7 April 2025. Artinya, kalau waktu detikers lebih fleksibel, bisa menghindari tanggal tersebut karena dikhawatirkan rest area akan padat oleh pemudik.

    Pemerintah juga akan mengeluarkan pengaturan arus lalu lintas. Seperti one way di jalan tol yang tahun lalu diterapkan di Jalan Tol Trans Jawa antara Jakarta hingga Semarang. Tahun ini, kebijakan tersebut bersama skema contraflow dan ganjil-genap akan kembali diterapkan. Pantau terus update-nya untuk kelancaran perjalanan.

    2. Masukkan Rest Area Dalam Rencana Perjalanan

    Masukkan rest area ke dalam rencana perjalanan dengan menyesuaikan kondisi kendaraan, bahan bakar, dan pengemudi. Dengan begitu, detikers sudah memperkirakan di rest area mana akan berhenti. Beberapa rest area menawarkan sarana hiburan seperti tempat wisata yang dapat dikunjungi bersama keluarga.

    3. Persiapkan Kondisi Mobil

    Mobil yang sehat membuat detikers tidak perlu khawatir sehingga tidak tergantung kepada rest area. Pastikan sudah mengecek kondisi ban hingga ban serep dan dongkrak, oli mesin dan transmisi, komponen kaki-kaki mobil, serta cairan pendukung mobil lainnya sebelum berangkat.

    Solusi paling tepat adalah servis berkala di bengkel resmi seperti Auto2000 bagi pemilik mobil Toyota atau order layanan THS Auto2000 Home Service ke rumah. Tersedia program bengkel yang dapat dimanfaatkan untuk persiapan mudik Lebaran.Promo Kupon Servis Toyotadengan pilihan Kupon Ganti Oli atau Kupon General Check Up, danPaket SPONTAN(Siaga Kupon Perawatan) untuk mobil Toyota yang sudah tidak memiliki kuota free servis berkala.

    4. Jaga Kondisi Fisik Pengemudi

    Alangkah baiknya jika ada 2 pengemudi mobil supaya dapat bergantian setiap 2 jam sehingga tidak mengandalkan rest area untuk istirahat. Namun jika hanya mengemudi sendiri, pastikan detikers sudah tidur minimal selama 6 jam sebelum berangkat sebagai antisipasi jika tidak dapat masuk rest area.

    5. Makanan dan Minuman Wajib Diperhatikan

    Rest area menyediakan kebutuhan makan dan minum, namun di masa mudik Lebaran pengunjungnya dapat membeludak dan menyulitkan, bahkan untuk sekadar mencari tempat parkir. detikers bisa menyiapkan kebutuhan logistik penumpang sebelum perjalanan, khususnya kalau mengajak anak atau lansia.

    6. Perhatikan Bahan Bakar

    Isi penuh bensin sebelum masuk jalan tol dan gunakan data di MID untuk memperhitungkan penggunaan bahan bakar dalam perjalanan. Dengan begitu, detikers bisa memperkirakan kapan waktu yang tepat untuk masuk ke rest area tanpa perlu khawatir kehabisan bensin.

    7. Manajemen Perjalanan dengan Baik

    Pemilihan waktu perjalanan memegang peran sangat penting, terutama untuk ruas tol Jakarta hingga Semarang. Biasanya, makin mendekati hari Lebaran, arus lalu lintas akan padat. Optimalkan aturan one way di jalan tol sehingga waktu perjalanan dapat dipangkas. Manfaatkan peta digital dan social media resmi untuk mengecek situasi lalu lintas terkini dan mencari rest area.

    Ilustrasi – Kendaraan arus balik di tol Cikampek arah Jakarta semakin padat. Sejumlah pemudik memilih menepi di bahu jalan untuk istirahat imbas macet dan rest area penuh, Senin (15/4/2024) Foto: Rifkianto Nugroho8. Dilarang Berhenti di Bahu Jalan Tol!

    Kecuali darurat, jangan pernah berhenti di bahu jalan tol karena berisiko ditabrak dari belakang. Bagaimana kalau anak atau lansia tidak bisa menahan keinginan buang air kecil? Jika masih jauh dari rest area, tepikan mobil dan pastikan posisinya aman dengan memperhatikan garis marka jalan. Pasang rambu-rambu darurat seperti segitiga pengaman di belakang mobil dan nyalakan lampu hazard. Segera jalan begitu urusan selesai.

    9. Manfaatkan Pom Bensin Dekat Exit Tol

    detikers bisa memanfaatkan exit tol untuk mencari pom bensin di jalan raya terdekat dengan menggunakan aplikasi peta digital. Sambil isi bensin, detikers bisa leluasa beristirahat, ke kamar mandi, atau makan. Sempatkan tidur sekitar 30 menit kalau mengemudi sendiri, dan lanjutkan perjalanan ketika fisik sudah mulai bugar.

    “Rest area merupakan kebutuhan penting pemudik sehingga menjadi memicu kemacetan panjang, bahkan sampai ditutup sementara. Karena itu, harus mempersiapkan mobil dengan baik supaya tidak tergantung rest area. Buat yang belum servis berkala atau mobilnya mengalami gangguan, bisa berkunjung ke Posko Siaga Auto2000 yang beroperasi 24 jam, sekaligus memberi waktu bagi penumpang untuk istirahat,” terang Chief Marketing Auto2000, Yagimin.

    Posko Siaga Auto2000

    Bagian dari komitmen Auto2000 dari tahun ke tahun, terdapat 8 Posko Siaga Auto2000 yang akan beroperasi selama 24 jam nonstop dan tersebar mulai dari Sumatera Selatan, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur hingga Bali. Berikut daftar lengkap Posko Siaga Auto2000 yang beroperasi antara 27 Maret – 6 April 2025:

    Sumatera

    1. Palembang : Pondok pindang & Sambal seruit sarwana Jl. Sriwijaya No. 16 Karya Jaya, Palembang

    2. Lampung : Rest Area 49 A Ruas Tol Bakauheni-Terbanggi Besar

    Jawa-Bali

    1.Serang : Tol Merak-Jakarta Rest Area KM 68B

    2.Cikampek KM 57 : Tol Cikampek Rest Area KM 57

    3.Cikampek KM 62 : Tol Cikampek Rest Area KM 62B

    4.Cipali : Tol Cipali Rest Area KM 166A

    5.Situbondo : Rest Area Utama Raya Jl. Raya Banyuglugur – Situbondo

    6.Tabanan, Bali Warung Pantai, Jl. Raya Denpasar – Gilimanuk, Lalanglinggah, Kabupaten Tabanan

    Posko Siaga Auto2000 sanggup melayani kebutuhan servis berkala, ganti oli, dan perbaikan kendaraan ringan dengan waktu pengerjaan di bawah 2 jam. Jika ternyata kerusakan mobil membutuhkan penanganan lebih lanjut atau masuk kategori Service berat, maka disarankan untuk dibawa ke bengkel Auto2000 terdekat.

    (lth/lua)

  • Kecelakaan di Tol Japek Bekasi, Kronologi Truk Tangki Ringsek Gara-gara Selip Ban, Tembok Tol Roboh

    Kecelakaan di Tol Japek Bekasi, Kronologi Truk Tangki Ringsek Gara-gara Selip Ban, Tembok Tol Roboh

    TRIBUNJAKARTA.COM – Peristiwa kecelakaan tunggal di ruas Tol Jakarta-Cikampek (Japek) KM 10, truk tangki LPG ringsek pada Rabu (3/4/2025) siang.

    Insiden kecelakaan itu tepatnya terjadi di Tol KM 10 400 B Jakarta Cikampek, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi

    Kanit Laka Polres Metro Bekasi Kota Iptu Suwandi menyampaikan kronologi kecelakaan tersebut.

    Berdasarkan pengakuan pengemudi truk tangki LPG Hermawan Susanto (45), kecelakaan itu disebabkan selip ban.

    Truk tangki bernomor polisi G 8436 DE itu melaju dari arah Cikampek mengarah gerbang Tol Cikunir.

    “Posisi hujan setiba di TKP kendaraan mengalami slip ban lanjut melitir membentur pembatas tol,” kata Iptu Suwandi kepada wartawan, Rabu (2/4/2025).

    Adapun posisi akhir kendaraan melintang membentur pagar tembok tol hingga roboh.

    “Tembok Tol yang roboh itu membentur kendaraan Toyota Yaris B 1995 YR yang berjalan di jalan arteri pinggir jalan Tol (Bekasi Selatan),” bebernya.

    Akibatnya mobil Toyota Yaris rusak hingga bagian bumper depan copot.

    Sedangkan, truk tangki rusak parah hingga mengakibatkan tiang rambu dan pagar pembatas dekat Gerbang Tol Cikunir roboh.

    Iptu Suwandi menuturkan tidak ada korban jiwa dalam insiden laka lantas itu.

    Kasus ini ditangani Unit laka Lantas Polres Metro Bekasi Bekasi untuk penyelidikan lebih lanjut.

    Pengakuan Sopir Truk

    Sopir truk tangki LPG, Hermawan Susanto (45), mengatakan, musibah kecelakaan yang dialaminya itu dikarenakan kondisi kendaraan yang saat itu tidak membawa muatan tiba-tiba mengalami selip ban sehingga terjadi kehilangan keseimbangan cengkeraman akibat kondisi jalan yang licin.

    “Penyebabnya itu keselip (ban), lagi hujan besar dari Bekasi tiba-tiba mobil keselip. Waktu itu kecepatan 60 km per jam,” kata Hermawan saat ditemui di lokasi, Rabu (2/4/2025).

    Pasca selip ban, ia berupaya mengerem hingga menurunkan gigi truk tangki yang dikemudikannya.

    Namun upayanya tidak berhasil hingga truk oleng kemudian menghantam besi pembatas jalan tol dan tembok hingga tiang rambu lalu lintas.

    “Kendaraan saya itu kiri kanan kiri kanan, waktu tiba-tiba oleng keselip saya berupaya rem terus, saya banting stir ke kiri karena ke kanan tuh ada bus Primajasa,” tuturnya.

    Sementara Kanit Penegakan Hukum Kecelakaan Lalu Lintas Polres Metro Bekasi Kota, Iptu Suwandi menuturkan akibat diseruduk truk tangki Pertamina, tembok yang roboh itu menimpa bagian depan mobil Toyota Yaris B 1995 YR yang saat itu tengah melintas di jalur arteri.

    Lalu untuk tiang rambu lalu lintas di tol nampak miring akibat hantaman laju truk.

    “Posisi akhir kendaraan melintang membentur pagar tembok tol dan pagar pembatas antara arteri dengan tol roboh membentur kendaraan Toyota Yaris yang berjalan di jalan alteri pinggir jalan Tol,” tuturnya.

    Suwandi menegaskan dalam peristiwa tidak ada korban jiwa.

    Hanya saja arus lalu lintas di tol tersebut tersendat dan sopir truk sempat mengalami sesak nafas.

    “Tidak ada korban jiwa, kerugian materil rusaknya satu mobil yaris, lalu sarana jalan tol seperti satu tiang rambu, guadril, tiang guadril, blok enfis, dan pagar, lanjutnya perkara ini ditangani Unit laka Lantas Polres Metro Bekasi Bekasi,” katanya. 

    Kemudian untuk truk yang kecelakaan tunggal itu dievakuasi oleh petugas Jasamarga.

    Sebelumnya, Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, AKBP Argo Wiyono membenarkan insiden kecelakaan itu.

    Argo menegaskan kasus ini sedang dalam penanganan kepolisian.

    “Sementara masih ditangani,” ujarnya dalam keterangannya, Rabu (2/4/2025).

    Lebih lanjut, Argo menyampaikan, dugaan sementara akibat kendaraan truk LPG mengalami slip. 

    Namun untuk penyebab pasti masih menunggu hasil penyelidikan. 

    Pihak kepolisian menyatakan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

    “Info awal kendaraan slip, tidak ada korban hanya materi,” tandas dia. (Tribunnews.com/TribunBekasi)

  • Kronologis Kecelakaan Truk Tangki LPG di Tol Japek, Polisi: Slip Ban Saat Kondisi Hujan – Halaman all

    Kronologis Kecelakaan Truk Tangki LPG di Tol Japek, Polisi: Slip Ban Saat Kondisi Hujan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kecelakaan tunggal truk tangki LPG di ruas Tol Jakarta – Cikampek (Japek) KM 10 terjadi pada Rabu (2/4/2025) siang.

    Truk tangki tersebut rusak parah hingga mengakibatkan tiang rambu dan pagar pembatas dekat Gerbang Tol Cikunir roboh.

    Kanit Laka Polres Metro Bekasi Kota Iptu Suwandi menuturkan tidak ada korban jiwa dalam insiden laka lantas itu.

    Menurutnya pengemudi tangki LPG berinisial HS mengaku mengalami slip ban.

    “Keterangan pengemudi Kr Truk Tangki datang dari arah Cikampek mengarah gerbang Tol Cikunir posisi hujan setiba di TKP kendaraan mengalami slip ban lanjut melitir membentur pembatas tol,” kata Iptu Suwandi kepada wartawan, Rabu (2/4/2025).

    Adapun posisi akhir kendaraan melintang membentur pagar tembok tol hingga roboh.

    “Tembok Tol yang roboh itu membentur kendaraan Toyota Yaris B 1995 YR yang berjalan di jalan arteri pinggir jalan Tol (Bekasi Selatan),” bebernya.

    Akibatnya mobil Toyota Yaris rusak di bagian bumper depan hingga copot.

    Kasus ini ditangani Unit laka Lantas Polres Metro Bekasi Bekasi untuk penyelidikan lebih lanjut.

    Sebelumnya, Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, AKBP Argo Wiyono membenarkan insiden kecelakaan itu.

    Argo menegaskan kasus ini sedang dalam penanganan kepolisian.

    “Sementara masih ditangani,” ujarnya dalam keterangannya, Rabu (2/4/2025).

    Lebih lanjut, Argo menyampaikan, dugaan sementara akibat kendaraan truk LPG mengalami slip. 

    Namun untuk penyebab pasti masih menunggu hasil penyelidikan. 

    Pihak kepolisian menyatakan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

    “Info awal kendaraan slip, tidak ada korban hanya materi,” tandas dia. 

  • Momen Wamenaker Immanuel Ebenezer Duduk Bersebelahan dengan Habib Rizieq di Petamburan

    Momen Wamenaker Immanuel Ebenezer Duduk Bersebelahan dengan Habib Rizieq di Petamburan

    loading…

    Wamenaker Immanuel Ebenezer duduk bersebelahan dengan Habib Rizieq Shihab (HRS) di HRS Center, Jalan Petamburan, Jakarta Pusat. Foto/SindoNews

    JAKARTA – Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer menyambangi Habib Rizieq Shihab (HRS) di HRS Center, Jalan Petamburan III RT 3/4, Tanah Abang, Jakarta Pusat pada H+2 Lebaran atau Rabu (2/4/2025) siang.

    Pantauan di lokasi, Noel sapaan karibnya Immanuel Ebenezer tiba di HRS Center sekitar pukul 14.05 WIB dengan menggunakan Toyota Alphard berwarna hitam dengan nomor polisi B 2364 UYQ lengkap dengan patwal. Kedatangan Noel pun disambut Laskar Persaudaraan Islam (LPI).

    Noel terlihat mengenakan kemeja batik dengan corak hijau langsung dipersilakan masuk ke HRS Center. Terlihat ratusan jemaah baik laki-laki maupun perempuan telah memenuhi HRS Center mendengarkan ceramah langsung dari Habib Rizieq.

    Terlihat Noel duduk bersebelahan langsung dengan Habib Rizieq di tengah-tengah ulama dan habib yang telah hadir di HRS Center.

    Sebelumnya, Wamenaker Immanuel Ebenezer atau Noel mengakui bakal silahturahmi ke kediaman Habib Rizieq Shihab (HRS) di kawasan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat pada momen Lebaran H+2 atau Rabu (2/4/2025) siang ini.

    “Iya benar, silaturahmi, halal bi halal saja. Nanti, ngobrol aja,” kata Noel.

    Sementara itu, Pengacara Habib Rizieq Shihab (HRS), Aziz Yanuar membenarkan rencana pertemuan dengan Ketua Jokowi Mania (Joman) tersebut. “Insyaallah pukul 14.00-15.00 WIB,” ucap Aziz.

    (cip)

  • Rumah dan Dua Mobil di Tulungagung Rusak Kena Ledakan Balon Udara

    Rumah dan Dua Mobil di Tulungagung Rusak Kena Ledakan Balon Udara

    Tulungagung (beritajatim.com) – Rumah dan dua mobil milik pemudik di Desa Gandong, Kecamatan Bandung, Kabupaten Tulungagung rusak terkena ledakan balon udara berpetasan. Insiden tersebut terjadi pada Rabu (2/4/2025) pagi.

    Dampak insiden tersebut viral di media social. Seperti dalam video yang diunggah akun Instagram @infojatim, terlihat mobil tipe Toyota Avanza berpelat nomor DK 1643 AB rusak dengan lampu belakang sisi kiri lepas.

    Sementara, pintu tengah bagian kiri terlihat penyok. Kaca sisi kiri bagian depan dan belakang juga pecah.

    Mobil lain yang juga terdampak adalah Honda Brio. Mobil tersebut terlihat dipenuhi sobekan kertas.

    Selain itu, sebuah rumah rusak pada bagian depan. Atap berbahan asbes pecah dan jatuh ke tanah.

    Kasi Humas Polres Tulungagung, Ipda Nanang Murdiyanto, membenarkan insiden ini. Tetapi, dia belum bisa memberikan keterangan secara lengkap karena petugas Kepolisian masih mengumpulkan keterangan di lokasi kejadian.

    “Memang benar ada peristiwa jatuhnya balon udara yang dihiasi mercon di Desa Gandong, saat ini masih dilakukan penyelidikan,” kata dia. [nm/beq]

  • Skema Cicilan Toyota Veloz Bekas Tahun 2022, Bayar Segini Tiap Bulan

    Skema Cicilan Toyota Veloz Bekas Tahun 2022, Bayar Segini Tiap Bulan

    Jakarta

    Toyota Veloz bekas masih menarik untuk dilirik. Bagi yang tertarik dan ingin membeli dengan skema kredit, segini cicilannya tiap bulan.

    Toyota Veloz jadi salah satu Low MPV yang banyak diburu. Meski ini sudah tak lagi bagian dari Avanza, namun Veloz mencoba menggoda konsumen yang menginginkan Low MPV dengan nuansa lebih elegan. Soal harga, Veloz memang ditawarkan lebih mahal ketimbang Avanza. Bahkan versi termahalnya kini sudah nyaris Rp 350 juta. Tapi tenang, kalau budget kamu tak sampai 250 juta, Veloz seken tahun muda bisa jadi opsinya.

    Misalnya Veloz varian Q lansiran tahun 2022 satu ini. Dilihat detikOto dalam laman mobil bekas Auto2000, mobil ini dibanderol Rp 245 juta. Sebagai perbandingan untuk harga barunya saat ini sekitar Rp 320 jutaan untuk varian dengan warna premium.

    Veloz seken lansiran tahun 2022 itu bisa dipinang dengan skema kredit. DP dan cicilannya bisa disesuaikan dengan kemampuan finansial kamu. Untuk tahu lebih lengkapnya, berikut ini skema cicilan Veloz bekas. Pada simulasi ini, dipilih perhitungan DP 20 persen dan 30 persen. Perlu dicatat, tenornya hanya sampai 48 bulan. Berikut ini rinciannya.

    Skema Cicilan Toyota Veloz tahun 2022

    Harga: Rp 245 juta
    DP 20 persen: Rp 49 juta

    Tenor: 12 bulan
    Cicilan: Rp 17.721.667Tenor: 24 bulan
    Cicilan: Rp 9.636.667Tenor: 36 bulan
    Cicilan: Rp 6.996.112Tenor: 48 bulan
    Cicilan: Rp 5.798.334

    Harga: Rp 245 juta
    DP 30 persen: Rp 73,5 juta

    Tenor: 12 bulan
    Cicilan: Rp 15.506.459Tenor: 24 bulan
    Cicilan: Rp 8.432.084Tenor: 36 bulan
    Cicilan: Rp 6.121.598Tenor: 48 bulan
    Cicilan: Rp 5.073.542

    Itu tadi skema cicilan Toyota Veloz seken keluaran tahun 2022. Perhitungan di atas bersifat simulasi. Untuk mengetahui kepastiannya, bisa langsung mengunjungi dealer Auto2000 terdekat.

    Spesifikasi Singkat Toyota Veloz

    Sebagai informasi tambahan, Veloz kini hanya tersedia dengan pilihan mesin 1.500 cc 2NR-VE yang menghasilkan tenaga 106 PS dan torsi 14 Kgm. Mesin itu masih menerapkan teknologi Dual VVT-i. Kini, tenaga mesin disalurkan ke roda depan karena Veloz telah mengadopsi penggerak roda depan (front wheel drive/FWD). Khusus varian otomatis, menggunakan transmisi CVT. Veloz kini sudah memiliki rem cakram berventilasi 15 inchi di depan dan rem cakram solid di belakang. Sistem pengereman diperkuat dengan fitur Anti-lock Braking System (ABS), Electronic Brake Distribution (EBD) dan Braking Assist (BA).

    (dry/din)

  • Toyota Calya Nggak Sabaran Nekat Lawan Arus, Dipaksa Mundur Polisi!

    Toyota Calya Nggak Sabaran Nekat Lawan Arus, Dipaksa Mundur Polisi!

    Jakarta

    Mudik Lebaran Idulfitri 2025 kembali menghadirkan berbagai cerita unik di jalanan.

    Salah satu kejadian menarik terjadi di KM 65 Betung, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, pada Jumat (28/3/25) lalu, saat sebuah Toyota Calya nekat melawan arus di tengah kemacetan parah.

    Melihat aksi Calya yang ‘gak sabar mau pulang kampung’ dengan melawan arus ini, Kanit Reskrim Polsek Rantau Bayur, Ipda Wijoko Triyono, yang bertugas sebagai Perwira Pengendali (Padal) pengamanan mudik, langsung mengambil tindakan tegas.

    Dilansir dari detikSumbagsel, Ipda Wijoko Triyono memaksa pengguna Toyota Calya dengan plat nomor BG 1435 BT itu mundur sejauh 2 kilometer untuk kembali ke antrian.

    Langkah tegas ini dilakukan untuk menghindari potensi kecelakaan yang bisa terjadi akibat pengendara yang nekat melawan arus, serta untuk mengedukasi agar pengendara lebih patuh pada aturan lalu lintas.

    “Kami memahami situasi mudik sering kali membuat pengendara tidak sabar, tetapi melawan arus justru membahayakan diri sendiri dan pengendara lain. Oleh karena itu, kemarin saya secara spontan mengambil tindakan tegas dengan memaksa kendaraan tersebut untuk kembali ke jalur yang benar dan mundur sejauh 2 kilometer,” ujar Ipda Wijoko Triyono kepada detikSumbagsel, Sabtu (29/3/2025).

    Kejadian ini sempat viral di media sosial berkat unggahan video yang diambil oleh salah seorang penumpang yang juga kernet di truk Mitsubishi Fuso yang berada tepat di belakang kendaraan Ipda Wijoko Triyono.

    Namun bukan sorotan kamera yang membuat Ipda Wijoko terdorong untuk menyelesaikan masalah. Ia mengklaim ada di sana dan mengatasi situasi agar pemudik yang melintas di jalur Jambi-Palembang merasa lancar dan aman.

    “Saat itu saya tidak tahu bahwa di rekam oleh kernet Fuso yang ada di belakang saya, saya hanya bekerja sesuai aturan yang ada,” ungkapnya.

    Melawan Arah adalah Pelanggaran Serius

    Melawan arus lalu lintas adalah pelanggaran serius yang dapat membahayakan keselamatan di jalan raya. Meskipun tidak selalu ada ketentuan eksplisit yang melarang tindakan ini, keberadaan rambu lalu lintas seperti tanda satu arah atau larangan masuk menunjukkan bahwa jalan tersebut tidak boleh dilalui dari arah berlawanan.

    Menurut Pasal 287 ayat (1) dan (2) Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, pengemudi yang melanggar aturan yang dinyatakan dengan rambu lalu lintas atau alat pemberi isyarat lalu lintas dapat dikenakan pidana kurungan paling lama 2 bulan atau denda paling banyak Rp500.000.

    Disebutkan oleh Korlantas Polri, melawan arus tidak hanya meningkatkan risiko kecelakaan, tetapi juga dapat menyebabkan kemacetan dan membahayakan pengguna jalan lain, termasuk pejalan kaki dan pesepeda.

    (mhg/dry)

  • Sejoli Tewas Dalam Mobil Menyala di Surabaya, Berawal Laporan ART, Ini Penjelasan Polisi

    Sejoli Tewas Dalam Mobil Menyala di Surabaya, Berawal Laporan ART, Ini Penjelasan Polisi

    TRIBUNJAKARTA.COM – Laporan asisten rumah tangga (ART) mengungkap sejoli tewas dalam mobil yang masih menyala di pinggir Jalan Ngagel Jaya Utara, Gubeng, Surabaya, sekitar pukul 08.40 WIB, pada Selasa (1/4/2025).

    ART itu telah melihat mobil misterius sudah berhenti di lokasi sejak Minggu (30/3/2025) kemarin.

    ART itu merasa ada yang tidak beres dengan kondisi mobil itu.

    Akhirnya, ia melaporkan temuan itu ke beberapa tetangga, pengurus RT, dan satpam perumahan setempat. 

    “Biasa ada pembantu di sana, pagi menyapu. Terus melihat mobil tersebut mulai kemarin kok belum bergerak. Diketok-ketok kok orangnya enggak ada jawaban. Langsung mengajak tetangganya, lalu menelepon 110,” ungkap Kapolsek Gubeng Polrestabes Surabaya Kompol Eko Sudarmanto.

    Petugas medis dan kepolisian tiba di lokasi untuk melakukan olah TKP.

    Kondisi mesin mobil Toyota Innova berwana hitam yang dikendarai korban masih dalam keadaan menyala.

    Alat pendingin udara atau AC dalam ruang kabin mobil juga menyala, Bahkan kondisi lampu sein mobil juga terpantau masih dalam keadaan menyala berkedip pada sisi kiri.

    “Mobil menyala, AC menyala, lampu sein kondisi menyala. Jadi dia berhenti minggu, (menyala) lampu sein,” ungkapnya. 

    Korban pria berinisial HAB (26) warga Petemon, Sawahan, Surabaya, ditemukan tewas dengan posisi duduk di bangku kemudi sopir. 

    Sedangkan, korban wanita berinisial QV (23) warga Kedung Baruk, Rungkut, Surabaya, ditemukan tewas dengan posisi duduk di bangku penumpang sisi kiri sopir. 

    Kabid Darlog BPBD Kota Surabaya Buyung Hidayat mengatakan laporan kedua warga Surabaya ini sekitar pukul 08.40 WIB. 

    Setibanya di lokasi dengan melakukan pemeriksaan medis terhadap keduanya diketahui kedua orang korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. 

    “Petugas terkait tiba dilokasi langsung melakukan pengecekan dan penanganan korban tidak sadar. Setelah pengecekan oleh TGC Timur untuk 2 korban dinyatakan meninggal dunia,” ujarnya pada Selasa (1/4/2025). 

    Kedua korban diduga merupakan pasangan sejoli. Karena, pada masing-masing kartu identitas yang terdapat pada pakaian mereka, menunjukkan domisili tempat tinggal yang berbeda.

    Kapolsek Gubeng Polrestabes Surabaya Kompol Eko Sudarmanto mengungkapkan hasil terbaru proses penyelidikan serta olah TKP yang dilakukan Anggota Unit Reskrim Polsek Gubeng. 

    Kedua korban diduga kuat telah meninggal dunia sejak Minggu (30/3/2025). 

    Eko memastikan, hasil visum luar yang dilakukan Tim Inafis Polrestabes Surabaya tidak menemukan tanda bekas mencurigakan pada bagian luar tubuh korban yang mengindikasikan adanya aktivitas tindak pidana. 

    “Gak ada tanda-tanda (Mencurigakan yang aneh). Secara umum tidak ada. Kayak orang meninggal wajar. Sudah kami amankan. Mobil kami amankan. Kami penyelidikan lebih lanjut. Mobilnya kayaknya Innova hitam,” pungkasnya

    Dari hasil pemeriksaan awal, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban maupun di sekitar mobil.

    Bahkan, barang berharga mereka seperti ponsel, uang, dan perhiasan masih utuh.

    Dugaan sementara, korban meninggal akibat keracunan gas berbahaya di dalam kabin mobil.

    Namun, kepastian mengenai penyebab kematian masih menunggu hasil autopsi di RSUD dr. Soetomo Surabaya.

    Saat ini, pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap misteri kematian pasangan tersebut. (Surya.co.id)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Kronologi Penemuan Mayat Sejoli dalam Mobil di Surabaya, Tidak Ditemukan Tanda-tanda Kekerasan – Halaman all

    Kronologi Penemuan Mayat Sejoli dalam Mobil di Surabaya, Tidak Ditemukan Tanda-tanda Kekerasan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA – Warga Surabaya digemparkan oleh penemuan dua orang yang tewas di dalam mobil Toyota Innova hitam di tengah Jalan Ngagel Jaya Utara, Gubeng, pada Selasa (1/4/2025) pagi. 

    Kejadian ini menarik perhatian karena kondisi mobil yang ditemukan masih menyala, dengan AC dan lampu sein dalam keadaan aktif.

    Kronologi penemuan bermula saat sekitar pukul 08.40 WIB, tim medis Pemkot Surabaya menerima laporan tentang dua orang yang tidak sadarkan diri dalam mobil.

    Setelah tiba di lokasi dan melakukan pemeriksaan, tim memastikan bahwa kedua korban telah meninggal dunia.

    Temuan ini kemudian dilaporkan ke pihak kepolisian, yang segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

    Korban pria diidentifikasi sebagai HAB (26), warga Petemon, Sawahan, Surabaya, ditemukan di kursi pengemudi.

    Sementara itu, korban wanita, QV (23), warga Kedung Baruk, Rungkut, Surabaya, ditemukan di kursi penumpang depan.

    Polisi menduga keduanya adalah pasangan bukan suami istri karena memiliki alamat berbeda pada kartu identitas mereka.

    Saat petugas tiba, mesin mobil masih dalam keadaan menyala, AC tetap beroperasi, dan lampu sein berkedip di sisi kiri, seolah memberikan sinyal belok.

    Mobil tersebut diduga telah berhenti di lokasi sejak Minggu (30/3/2025), berdasarkan kesaksian seorang asisten rumah tangga (ART) yang tinggal di sekitar tempat kejadian.

    Pada awalnya, ART yang melihat mobil mengira pengemudi hanya berhenti sejenak namun karena mobil tetap di tempat yang sama selama lebih dari satu hari tanpa ada pergerakan, ia mulai curiga.

    ART kemudian memberitahukan tetangga, pengurus RT, dan satpam setempat, yang akhirnya memutuskan untuk memeriksa kondisi dalam mobil.

    Setelah diketuk dan tidak ada respons, mereka segera menghubungi pihak berwenang.

    Penyelidikan Awal dan Dugaan Penyebab Kematian

    Kapolsek Gubeng, Kompol Eko Sudarmanto, menyebutkan bahwa dugaan awal penyebab kematian korban adalah keracunan gas berbahaya di dalam kabin mobil.

    Namun, kepastian mengenai hal ini masih menunggu hasil autopsi yang dilakukan di Kamar Mayat RSUD dr. Soetomo Surabaya.

    Meski demikian, hasil visum luar dari Tim Inafis Polrestabes Surabaya tidak menemukan tanda-tanda kekerasan atau bekas luka mencurigakan pada tubuh korban.

    Barang berharga mereka, termasuk ponsel, uang, dan perhiasan, masih berada dalam mobil dan melekat pada tubuh korban, mengindikasikan bahwa tidak ada unsur tindak pidana dalam kejadian ini.

    Pihak kepolisian juga mengamankan kendaraan sebagai barang bukti guna mendukung penyelidikan lebih lanjut.  (TribunJatim.com/Luhur Pambudi)

  • Bikin Merinding! Ini Penampakan Evaporator AC Avanza Setelah Berumur 8 Tahun

    Bikin Merinding! Ini Penampakan Evaporator AC Avanza Setelah Berumur 8 Tahun

    Jakarta

    Evaporator merupakan salah satu komponen penting dalam sistem pendinginan (AC) di mobil. Maka itu komponen ini perlu dirawat secara berkala setiap 6 bulan sekali. Lalu seperti apa penampakan evaporator AC mobil yang sudah berumur 8 tahun ya?

    Mengutip website Auto2000, evaporator AC mobil bekerja dengan cara menyerap udara panas yang ada di dalam kabin, lalu mengubahnya menjadi udara sejuk alias dingin.

    Caranya, evaporator bekerja dengan menyerap panas yang dibawa udara. Lanjut blower AC akan mengalirkan udara hangat ke evaporator, di mana udara tersebut kemudian bersentuhan dengan refrigerant yang bersuhu rendah. Akibatnya, udara menjadi lebih dingin sebelum akhirnya disalurkan kembali ke dalam kabin.

    Seiring penggunaan, evaporator AC bisa mengalami penurunan kinerja, bahkan hingga berlendir. Disitat dari situs bengkel spesialis AC mobil, Rotary Bintaro, evaporator yang berlendir bisa membuat AC mobil tidak sejuk lagi.

    Penurunan kinerja AC mobil karena evaporator itu juga dialami tim detikOto yang memiliki Toyota Avanza Veloz lansiran 2017. Setelah berumur 8 tahun, evaporator AC mobil Avanza tampak berlendir parah, juga korosi.

    Ada beberapa faktor yang bikin evaporator berlendir, mulai dari kelembapan berlebih. Kelembapan tinggi di dalam kabin mobil dapat menyebabkan kondensasi berlebihan pada evaporator. Selain itu filter kabin yang kotor atau tersumbat juga dapat menghambat aliran udara, menyebabkan kelembapan menumpuk pada evaporator.

    Sebab lainnya bisa karena kebocoran refrigeran. Kebocoran refrigeran atau freon bisa mengubah suhu dan tekanan dalam sistem, mempengaruhi kinerja evaporator. Kemudian selanjutnya adalah faktor drainase tidak lancar. Sistem drainase yang tersumbat atau tidak berfungsi dengan baik dapat menyebabkan penumpukan air pada evaporator.

    Jika kondisinya sudah parah karena lendir dan korosi, hingga rusaknya kisi-kisi pada bagian evaporator, maka mau tidak mau komponen evaporator AC mobil itu harus segera diganti baru. Pengalaman detikOto, untuk mengganti evaporator original Avanza 2017, perlu merogoh kocek hingga Rp 1,9 juta.

    (lua/dry)