brand merek: Tesla

  • Elon Musk Tidak Mungkin Jadi Presiden AS

    Elon Musk Tidak Mungkin Jadi Presiden AS

    Jakarta, CNN Indonesia

    Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump menegaskan CEO Tesla dan SpaceX, Elon Musk tidak akan menjadi presiden karena terbentur peraturan.

    “Dia tidak akan menjadi presiden, itu yang bisa saya katakan,” kata Trump dalam sebuah konferensi Partai Republik di Phoenix, Arizona, dikutip dari AFP, Minggu (22/12).

    “Anda tahu mengapa dia tidak bisa? Dia tidak lahir di negara ini,” ujar Trump melanjutkan.  Elon Musk lahir di Afrika Selatan.

    Konstitusi AS mengharuskan seorang presiden menjadi warga negara AS yang lahir di negara tersebut.

    Trump menanggapi kritik, khususnya dari kubu Demokrat, dengan menggambarkan miliarder teknologi dan orang terkaya di dunia itu sebagai “Presiden Musk” atas peran besar yang dimainkannya dalam pemerintahan yang akan datang.

    Mengenai penyerahan jabatan presiden kepada Musk, Trump juga meyakinkan orang banyak: “Tidak, tidak, itu tidak akan terjadi.”

    Pengaruh Musk, yang akan bertindak sebagai “raja efisiensi” Trump, telah menjadi titik fokus serangan Demokrat, dengan pertanyaan yang diajukan tentang bagaimana seorang warga negara yang tidak dipilih dapat menggunakan begitu banyak kekuasaan.

    Muncul kemarahan yang meningkat di kalangan Republik setelah Musk mengecam proposal pendanaan pemerintah minggu ini dalam serangkaian posting — banyak di antaranya sangat tidak akurat — kepada lebih dari 200 juta pengikutnya di platform media sosialnya X.

    Bersama Trump, Musk akhirnya membantu menekan Republik untuk mengingkari RUU pendanaan yang telah mereka sepakati dengan susah payah dengan Demokrat, mendorong Amerika Serikat ke ambang kelumpuhan anggaran yang akan mengakibatkan penutupan pemerintah hanya beberapa hari sebelum Natal.

    Kongres akhirnya mencapai kesepakatan pada Jumat hingga Sabtu malam, menghindari penghentian besar-besaran terhadap layanan pemerintah.

    Donald Trump menunjuk Elon Musk masuk dalam kabinetnya. Trump memberikan jabatan kepada Musk di Departemen Efisiensi Pemerintah (US Department of Government Efficiency) guna mengurus masalah keuangan dan efisiensi bujet pemerintahan.

    Musk akan didampingi mantan kandidat presiden dari Partai Republik, Viviek Ramaswamny, dalam memimpin badan baru yang akan resmi berdiri saat pelantikan Januari 2025 mendatang.

    (AFP/fra)

    [Gambas:Video CNN]

  • Elon Musk Dkk Minggir Dulu, Ini Bos Raksasa Tech Baru Asal Malaysia

    Elon Musk Dkk Minggir Dulu, Ini Bos Raksasa Tech Baru Asal Malaysia

    Jakarta, CNBC Indonesia – CEO Broadcom yakni Hock Tan memiliki gaya kepemimpinan yang cukup unik di dalam dunia teknologi yang berbeda dengan bos teknologi lain seperti Jensen Huang dari Nvidia atau Tim Cook dari Apple.

    Sebagai seseorang yang baru saja masuk ke dalam klub super eksklusif, CEO perusahaan dengan kapitalisasi US$ 1 triliun (Rp 16.000 triliun) atau lebih, Hock Tan memiliki karakteristik yang berbeda dari CEO teknologi lainnya.

    Para bos perusahaan teknologi besar Amerika biasanya dapat dikategorikan ke dalam dua tipe. Pertama, pendiri visioner eksentrik seperti Mark Zuckerberg dari Meta, Elon Musk dari Tesla, dan Jensen Huang dari Nvidia, yang dikenal dengan obsesi mereka terhadap produk dan kekuasaan tak terbatas.

    Kedua, tipe manajer yang meneruskan kesuksesan seperti Tim Cook dari Apple, Satya Nadella dari Microsoft, dan Sundar Pichai dari Alphabet, yang fokus pada optimalisasi bisnis. Namun demikian, Hock Tan tidak masuk dalam kedua kategori tersebut, karena dirinya bukan pendiri dan tidak juga diwarisi bisnis yang sukses.

    Di bawah kepemimpinannya, ia mampu membawa Broadcom ke puncak dengan nilai pasar melonjak 40% dalam sepekan, terutama berkat prosesor khusus kecerdasan buatan (AI) yang dirancang untuk klien besar seperti Google dan Meta.

    Hal ini langsung dibandingkan dengan Jensen Huang dan Nvidia, yang chip AI-nya telah mendorong kapitalisasi pasarnya menjadi US$ 3,4 triliun dalam beberapa tahun terakhir. Namun, Broadcom sesuai dengan namanya, jauh lebih beragam.

    Selain menjual prosesor AI, Broadcom juga menjual segala hal mulai dari chip jaringan nirkabel hingga perangkat lunak virtualisasi.

    Dalam wawancara pada 2023 lalu, Tan dengan tegas menyatakan bahwa ia tidak memiliki “strategi besar” untuk 23 divisi Broadcom. “Saya benci mengatakannya, jawabannya adalah tidak,” ujarnya dikutip dari The Economist, Minggu (22/12/2024).

    Menurut The Economist, Hock Tan berbeda dari bos teknologi abad ke-21 lainnya dalam beberapa cara yang mencolok. Pertama, dirinyaa lahir di Malaysia, bukan tempat yang dikenal menghasilkan banyak talenta global untuk posisi CEO.

    Usianya lebih tua satu dekade dibandingkan Tim Cook dan Jensen Huang, dan tiga dekade lebih tua dari Mark Zuckerberg. Sulit untuk menemukan foto dirinya tanpa kemeja rapi dan jas formal.

    Metodenya juga unik, meskipun ia mengaku tidak memiliki strategi besar, ia sangat metodis. William Kerwin dari Morningstar menilai pendekatannya lebih menyerupai gaya para taipan dalam pembelian aset.

    Temukan bisnis yang matang, idealnya yang penting bagi pelanggan. Belilah dengan harga yang wajar. Pangkas habis tenaga kerja, hilangkan produk yang kurang menguntungkan, dan kurangi anggaran penelitian dan pengembangan.

    Naikkan harga untuk pelanggan yang tidak punya pilihan lain. Kumpulkan uang tunai. Bagikan dividen dan pembelian kembali saham kepada pemegang saham, lalu ulangi prosesnya.

    Meskipun gemar melakukan akuisisi (US$ 150 miliar sejak Avago go public pada tahun 2009), obsesi terhadap arus kas, dan ketidaksabaran terhadap perusahaan yang kinerjanya buruk mengingatkan pada industri private equity, Hock Tan enggan membandingkan Broadcom dengan perusahaan ekuitas swasta atau hedge fund.

    (fsd/fsd)

  • Elon Musk Tarik 700.000 Unit Mobil Tesla, Ini Sebabnya!

    Elon Musk Tarik 700.000 Unit Mobil Tesla, Ini Sebabnya!

    Bisnis.com, JAKARTA – Produsen mobil listrik milik Elon Musk, Tesla Inc. dikabarkan kembali menarik hampir 700.000 unit kendaraannya pada Desember 2024.

    Melansir Mashable.com, penarikan kembali 700.000 unit kendaraan itu disebabkan adanya masalah pada lampu peringatan tekanan ban. Sehingga, hal itu dikhawatirkan dapat membahayakan pengemudi.

    “Lampu peringatan sistem pemantauan tekanan ban atau Tire Pressure Monitoring System (TPMS) tidak menyala selama siklus berkendara, sehingga gagal memperingatkan pengemudi tentang tekanan ban rendah,” tulis National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA), dikutip Minggu (22/12/2024).

    Adapun, sejumlah unit yang terindikasi mengalami malfungsi sistem keamanan itu di antaranya Cybertruck 2024 tertentu, Model 3 series 2017 – 2025 dan Model Y series 2020 – 2025.

    Namun demikian, tesla menyebut bahwa pihaknya telah merilis pembaaruan perangkat lunak yang akan mengatasi masalah tersebut. Sedangkan, surat pemberitahuan kepada pemilik dijaadwalkan bakal dikirim selambat-lambatnya pada 15 Februari 2025. 

    Sementara itu, mengutip data milik firma manajemen BizzyCar, Tesla tercatat menyumbang 21% dari seluruh penarikan kembali produk di AS pada tiga kuartal 2024. Meskipun, sejumlah masalah yang menimpa unit Tesla itu dapat teratasi dengan melakukan pembaruan perangkat lunak saja.

    Sebelumnya, penarikan unit kendaraan besar-besaran oleh Tesla juga sempat terjadi pada awal 2023. Di mana, kala itu Tesla menarik kembali 1,1 juta kendaraan.

    Adapun, kendaraan yang termasuk dalam penarikan kala itu lantaran tidak memungkinkan pengemudi untuk memilih strategi pengereman regeneratif, menurut pengumuman Administrasi Negara China untuk Regulasi Pasar (SAMR).

  • Gokil! China Punya Pulau Sains untuk Riset dan Inovasi Dunia

    Gokil! China Punya Pulau Sains untuk Riset dan Inovasi Dunia

    Jakarta

    China telah meningkatkan upaya untuk mempercepat penelitian dan inovasi ilmiah akhir-akhir ini. Dibantu dengan fasilitas penelitian mutakhir, sekelompok besar peneliti muda dan berpengalaman yang terampil, serta dukungan kelembagaan yang kuat, China kini setara dengan beberapa negara maju terkemuka dalam inovasi sains dan teknologi.

    Hal ini disampaikan seorang ilmuwan China terkemuka. Dikelilingi oleh waduk besar dan vegetasi yang rimbun, sebuah pulau kecil di Hefei, ibu kota Provinsi Anhui di China Timur, merupakan lambang penelitian mutakhir dan inovasi teknologi baru yang mendukung berbagai terobosan China yang tiada henti.

    Pulau kecil tersebut, yang juga dikenal sebagai Pulau Sains, merupakan rumah bagi Steady High Magnetic Field Facility (SHMFF) di High Magnetic Field Laboratory, Hefei Institute of Physical Science, sebuah lembaga penelitian di bawah Chinese Academy of Sciences.

    Dikutip dari Global Times, pusat penelitian di Pulau Sains itu, ilmuwan China berhasil menghasilkan medan magnet stabil sebesar 452.200 gauss, atau 45,22 tesla, melampaui rekor dunia sebelumnya yang dibuat oleh Amerika Serikat (AS) yakni 450.000 gauss hampir 23 tahun lalu. Secara umum, medan magnet yang lebih tinggi meningkatkan potensi penemuan baru.

    Keberhasilan ini menandai tonggak penting dalam kemajuan teknologi magnetik baik di China maupun secara global. Pencapaian ini menandai terciptanya medan magnet stabil tertinggi, yang lebih dari 900.000 kali lebih kuat daripada Bumi, dengan memanfaatkan pendekatan magnet hibrida.

    SHMFF merupakan dukungan kuat untuk eksplorasi ilmiah terdepan, termasuk fisika, ilmu material, kimia, dan ilmu hayati. Pencapaian penting tersebut, yang diumumkan pada Agustus 2022, dibuat oleh para insinyur dan ilmuwan berbakat di salah satu laboratorium magnet terkemuka di dunia.

    “Terobosan ini menunjukkan kemampuan China untuk memberikan dukungan kuat bagi eksplorasi ilmiah dunia fisik dengan menghasilkan medan magnet stabil yang kuat,” kata Kuang Guangli, direktur laboratorium tersebut.

    Saat ini, terdapat lima laboratorium utama yang didedikasikan untuk medan magnet tinggi yang stabil yang berlokasi di AS, Prancis, Belanda, Jepang, dan China.

    “Fasilitas ilmiah utama ini menciptakan kondisi eksperimen ekstrem yang penting untuk studi ilmu fisika dan berkontribusi secara signifikan terhadap penemuan ilmiah utama,” kata Kuang.

    SHMFF mulai beroperasi pada 2017 dan telah mengoperasikan lebih dari 600.000 jam mesin saat ini, menyediakan lebih dari 200 lembaga ilmiah dan pendidikan di dalam dan luar negeri dengan kondisi eksperimen untuk penelitian mutakhir dalam berbagai disiplin ilmu, termasuk fisika, kimia, dan material baru.

    Fasilitas Level Internasional

    “Fasilitas kami telah mencapai level tertinggi di dunia,” kata Kuang, seraya menambahkan bahwa China telah mengejar atau bahkan melampaui beberapa negara maju dalam hal fasilitas penelitian berkat masukan tingkat tinggi yang berkelanjutan selama dekade terakhir.

    Menjelaskan keberhasilan mereka, Kuang mengatakan bahwa komunitas ilmiah China berada di puncak terobosan yang signifikan, dengan lingkungan penelitian yang cepat mencapai standar internasional. Prestasi ilmiah China siap memberikan dampak yang signifikan di dunia.

    “Munculnya prestasi penelitian ilmiah China yang eksplosif bukanlah hal yang mengejutkan,” kata Kuang.

    Hefei kini telah menjadi contoh kecil dari kemajuan ilmiah China. Setelah bertahun-tahun berinvestasi, level penelitian China telah mencapai level yang maju secara internasional. Dalam hal peralatan dan lingkungan ilmiah, tidak banyak perbedaan dibandingkan dengan yang ada di Eropa dan AS, kata Kuang.

    Menurutnya, fasilitas ilmiah berskala besar sangat penting untuk mencapai hasil yang inovatif dan mempertahankan keunggulan kompetitif dalam sains dan teknologi.

    “Tanpa fasilitas ilmiah yang besar, penelitian ilmiah hanya akan menjadi ide di atas kertas,” ujarnya.

    Kuang yakin bahwa menghasilkan medan magnet kondisi stabil yang semakin kuat akan memajukan pemahaman ilmiah tentang sifat listrik dan magnetik material, yang memungkinkan para ilmuwan membuat penemuan baru dalam fisika.

    China telah membuat pencapaian penting dalam pembangunan fasilitas ilmiah berskala besar setelah puluhan tahun pembangunan.

    “Jika semua proyek yang ditandai dalam Rencana Lima Tahun ke-14 (2021-2025) selesai, China akan memiliki sekitar 70 fasilitas penelitian ilmiah besar, jumlah yang sebanding dengan AS,” kata Wang Yifang yang menjabat sebagai direktur di Institute of High Energy Physics of Chinese Academy of Sciences.

    Kuang membandingkan fasilitas ilmiah besar dengan pendorong penelitian, dengan mencatat bahwa fasilitas tersebut menyediakan material dan fondasi teknologi yang diperlukan untuk penelitian ilmiah, mempercepat proses inovasi teknologi baru, dan hasil penelitian juga dapat diubah menjadi aplikasi praktis, dan mempromosikan pengembangan industri berteknologi tinggi.

    Di tengah persaingan internasional yang ketat, Kuang mengatakan bahwa China menjadi semakin tangguh dan termotivasi dalam mengatasi tantangan utama dalam sains dan teknologi, seraya menambahkan bahwa fokus China pada penelitian perintis dan semangat kerja keras rakyat Tiongkok akan membantu mendorong pengembangan teknologi.

    Untuk meningkatkan kekuatan dalam sains dan teknologi strategis, China akan menyempurnakan sistem laboratorium nasional dan mendefinisikan dengan lebih baik peran serta tata letak lembaga penelitian nasional, universitas berorientasi penelitian, dan perusahaan teknologi tinggi terkemuka.

    Hal ini tertuang dalam resolusi yang diadopsi oleh sidang pleno ketiga Komite Sentral Partai Komunis China ke-20 tentang pendalaman reformasi lebih lanjut secara komprehensif guna memajukan modernisasi China.

    (rns/fay)

  • Mercedes-Benz Uji Jalan C-Class dan GLC Baru, Tawarkan Tipe EV dan ICE

    Mercedes-Benz Uji Jalan C-Class dan GLC Baru, Tawarkan Tipe EV dan ICE

    JAKARTA – Mercedes-Benz telah meluncurkan platform MB.EA untuk mendukung kendaraan masa depannya seperti C-Class maupun GLC. Diharapkan kehadiran arsitektur ini dapat menjadi tulang punggung bagi merek mewah tersebut.

    Dilansir dari Autocar, Jumat, 20 Desember, platform ini akan mendukung peralihan model C-Class ke tenaga listrik (EV) mulai tahun 2026 bersama dengan saudara SUV GLC.

    Berdasarkan varian Medium pada platform, C-Class dan GLC baru akan dimasukkan ke dalam jajaran merek antara CLA baru dan EQE untuk menyaingi BMW Seri Neue Klasse 3 mendatang dan Model 3 Tesla. Diharapkan platform ini juga akan mengakomodir tenaga lebih besar dari CLA versi tertinggi yakni 375 dk.

    Meskipun C-Class dan GLC akan beralih ke tenaga listrik, hal ini tidak mewakili akhir dari model ICE yang sudah ada, berdasarkan platform MRA.

    CEO Mercedes-Benz, Ola Källenius baru-baru ini mengatakan bahwa perusahaannya siap berinvestasi dan mengembangkan arsitektur berbeda untuk model pembakaran dan listrik, selama permintaannya mencukupi.

    “Satu-satunya solusi yang menurut kami layak dalam skenario tersebut adalah Anda memiliki dua platform,” kata Kallenius.

    C-Class dan GLC akan mendapatkan perubahan signifikan agar sejalan dengan EV terbaru. Secara visual, mobil EV dan ICE akan memiliki wujud serupa. Namun, ada sedikit perbedaan agar menyesuaikan dengan teknologi platform pada masing-masing powertrain seperti overhang depan dan belakang lebih pendek.

    Mercedes-Benz merupakan salah satu pabrikan premium yang sibuk dalam pengembangan mobil baru untuk di masa mendatang. Merek ini sedang menguji coba beberapa pembaruan model seperti S-Class, GLE, dan CLA-Class.

  • Miliarder Jeff Bezos dan Elon Musk Makan Malam Bareng Donald Trump, Bahas Apa? – Page 3

    Miliarder Jeff Bezos dan Elon Musk Makan Malam Bareng Donald Trump, Bahas Apa? – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Pendiri Amazon dan pemilik Washington Post, Jeff Bezos, menjadi salah satu miliarder terbaru yang bertemu Donald Trump di resor pribadinya di Mar-a-Lago, Florida.

    Jeff Bezos terlihat memasuki lokasi pada Rabu malam untuk makan malam bersama presiden terpilih Donald Trump, seperti yang terlihat dalam video yang diunggah di media sosial. Selain itu, pemilik Tesla dan SpaceX, Elon Musk juga bergabung dalam pertemuan tersebut.

    Setelah acara, Elon Musk mencuit, “Itu adalah percakapan yang hebat.” Dilansir dari BBC pada Jumat (20/12/2024).

    Pertemuan ini menjadi sorotan, lantaran hubungan bisnis para pemimpin teknologi ini dengan pemerintah AS. Salah satunya Jeff Bezos yang memiliki kepentingan melalui Amazon Web Services dan Blue Origin.

    Kedua perusahaan tersebut mengelola kontrak besar dengan badan-badan pemerintah, termasuk kontrak senilai USD 10 miliar dengan Badan Keamanan Nasional (NSA) dan proyek pendaratan bulan bersama NASA.

    Selain itu, Musk juga dilaporkan karena telah menyumbangkan lebih dari USD 250 juta untuk mendukung Trump dan saat ini ditunjuk untuk memimpin upaya pemangkasan anggaran pemerintah bersama Vivek Ramaswamy. SpaceX milik Musk juga memiliki kontrak  dengan pemerintah senilai USD 3,8 miliar untuk tahun 2024.

    Sejumlah pemimpin teknologi lainnya juga telah mengunjungi Mar-a-Lago atau memberikan dukungan finansial kepada dana pelantikan Trump. Mark Zuckerberg dari Meta, Sam Altman dari OpenAI, Shou Zi Chew dari TikTok, dan Tim Cook dari Apple adalah beberapa nama yang hadir. Zuckerberg dan Altman, misalnya, masing-masing telah berkomitmen menyumbangkan USD 1 juta untuk mendukung acara pelantikan Trump.

  • Sosok Pemilik ChatGPT yang Masuk Daftar Orang Terkaya

    Sosok Pemilik ChatGPT yang Masuk Daftar Orang Terkaya

    Jakarta

    CEO dan co-founder OpenAI, Sam Altman masuk daftar orang terkaya. Ia telah berhasil menciptakan teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) dengan keberadaan ChatGPT.

    Sekedar diketahui, OpenAI adalah perusahaan riset kecerdasan buatan (AI) yang berfokus pada pengembangan teknologi AI. Sementara ChatGPT adalah salah satu produk yang dikembangkan oleh OpenAI.

    ChatGPT adalah chatbot berbasis AI yang mampu memahami dan merespons pertanyaan dengan cara yang menyerupai manusia. Melalui chat selayaknya tanya jawab antar manusia, ChatGPT menjadi salah satu inovasi revolusi untuk pendidikan hingga bisnis.

    Kesuksesan besar ini tidak hanya mengubah cara orang berinteraksi dengan teknologi, tetapi juga membawa sang pemilik ke jajaran orang terkaya di dunia. Siapakah Sam Altman, sosok di balik kesuksesan ChatGPT ini?

    Profil Sam Altman, Sang Penemu ChatGPT

    Dikutip dari laman Britannica, Sam Altman adalah seorang pengusaha Amerika. Ia adalah presiden akselerator start-up Y Combinator dari tahun 2014-2019 dan kepala eksekutif (CEO) perusahaan kecerdasan buatan (AI) OpenAI yang dimulai pada tahun 2019.

    Altman kecil memang sudah punya bakat menonjol pada angka dan teknologi. Pada tahun 2015, OpenAI didirikan sebagai organisasi nirlaba untuk mengembangkan AI demi kepentingan umat manusia. Altman dan CEO Tesla, Elon Musk menjadi ketua organisasi tersebut.

    OpenAI dimulai dengan pendanaan $1 miliar yang disediakan oleh Altman, Musk, pengusaha Amerika Peter Thiel, dan perusahaan Amazon Web Services. Rilis ChatGPT oleh OpenAI, dilakukan pada akhir tahun 2022. ChatGPT menjadi perangkat lunak yang cepat tanggap.

    Popularitas ChatGPT terus meroket. Sam tidak hanya diakui sebagai inovator, tetapi juga seorang pebisnis visioner yang berhasil menciptakan peluang besar di bidang teknologi masa depan.

    Laman The Economic Times menyebut Altman telah menjadi salah satu influencer teknologi yang paling terkenal selama beberapa tahun terakhir. Ia telah memperoleh kekayaan bersih sebesar $2 miliar dalam rentang waktu yang sangat singkat.

    Kekayaan Sang Penemu ChatGPT

    Bloomberg Billionaire Index Fund menunjukkan bahwa kekayaan bersih Sam Altman mencapai $2 miliar pada tahun 2024, dengan angka yang diperkirakan akan meningkat selama satu dekade. Altman resmi menyandang titel miliarder.

    Pencipta ChatGPT itu bergabung ke dalam ‘klub elit’ yang juga diisi juragan teknologi lainnya seperti Elon Musk, Bill Gates, Mark Zuckerberg, dan lain-lain. Altman masuk dalam daftar miliarder dunia versi Forbes pada April 2024. Posisinya masih cukup rendah dibandingkan Musk dan kawan-kawan, yaitu di peringkat 2.692.

    Dari laporan Forbes, sebagian besar kekayaan Altman datang dari investasinya di sejumlah startup dan perusahaan, termasuk Reddit dan Stripe yang merupakan alumni Y Combinator, program akselerator startup yang pernah dipimpin oleh Altman. Investasi ini terbukti cukup moncer, apalagi Reddit baru saja melantai di bursa saham New York dengan nilai saham USD 34 per lembar dan Stripe saat ini memiliki valuasi USD 65 miliar.

    Sam Altman memang memiliki cara yang cerdik untuk menghasilkan uang, termasuk salah satu aplikasi seluler jejaring sosialnya Loopt yang dia jual kembali pada tahun 2012 seharga $43,4 juta. Pendapatan itulah yang memberinya modal untuk melonjak di industri teknologi.

    Selain investasi di perusahaan dan sektor yang sudah mapan, Altman juga mulai melirik sektor baru, termasuk menanamkan modal di perusahaan energi nuklir Helion dan perusahaan bioteknologi Retro Biosciences. Selain itu, ia juga memiliki sejumlah properti di California dan Hawaii.

    Menariknya, Altman sama sekali tidak memegang saham di OpenAI yang saat ini valuasinya menembus USD 86 miliar. Meskipun sudah menjadi CEO OpenAI sejak tahun 2019, Altman berulang kali mengatakan bahwa ia tidak memiliki saham di perusahaan yang ia dirikan tersebut.

    Sementara itu, OpenAI diperkirakan bernilai sekitar $29 juta, dengan ChatGPT salah satu proyek terbaiknya. Setelah rilis ChatGPT, Open AI telah mengumpulkan $1 miliar dari Microsoft dan terus fokus pada pengembangan AI.

    Itulah tadi, informasi soal siapa penemu ChatGPT dan bagaimana ia bisa masuk daftar orang terkaya. Semoga menambah pengetahuanmu, ya!

    (aau/fds)

  • Udang di Balik Batu Upaya Merger Honda dan Nissan

    Udang di Balik Batu Upaya Merger Honda dan Nissan

    Jakarta, CNN Indonesia

    Usaha merger Honda dan Nissan bisa jadi tak murni hanya untuk memperkuat diri menghadapi persaingan mobil listrik di masa depan. Menurut penjelasan Nikkei Asia, ada udang di balik batu soal niat penggabungan dua perusahaan Jepang itu yang berkaitan dengan perusahaan Taiwan, Hon Hai Technology Group alias Foxconn.

    Foxconn, perusahaan multinasional yang bisnis utamanya bidang pemanufaktur kontrak, sudah mengumumkan pada 2019 bakal memasuki bisnis kendaraan listrik. Lalu belakangan diketahui bekerja di balik layar ingin mengakuisisi saham Nissan.

    Menurut sumber Nikkei Asia, Honda dan Nissan intens berdiskusi karena tak mau ada akuisisi Foxconn.

    Rencana akuisisi Foxconn pada Nissan didukung Jun Seki, kepala strategi Foxconn untuk bisnis kendaraan listrik. Seki sebelumnya menduduki jabatan eksekutif di Nissan.

    Dia diajak gabung ke Foxconn pada 2023 dan ditugasi menjalankan misi jangka panjang mencapai pangsa pasar 40 persen kendaraan listrik global. Seki dikatakan kini mengalihkan perhatiannya ke Nissan.

    Andai Foxconn berhasil mengakuisisi Nissan maka mereka bakal memeroleh pengetahuan tentang manufaktur mobil listrik dan kemampuan penjualan global. Nissan adalah merek otomotif yang meluncurkan mobil listrik produksi massal pertama di dunia, Leaf, pada 2010.

    Pada Desember ini Foxconn disebut mengakselerasi gerakan di bawah radarnya untuk membeli Nissan. Nissan juga dikatakan sudah mendapat informasi soal Seki yang berencana bertemu CEO Renault Luca de Meo di Paris.

    “Tidak mengherankan jika Foxconn mendekati [Renault] untuk mengakuisisi saham Nissan pada pertemuan itu,” kata seorang pejabat Nissan.

    Foxconn incar saham Nissan

    Renault mengakuisisi Nissan pada 1999 saat Nissan terlilit masalah keuangan dan menjadikannya pemegang saham terbesar.

    Pada 2023 kedua perusahaan sepakat merestrukturisasi hubungan keduanya menjadi kemitraan setara di mana Renault dan Nissan saling memiliki 15 persen saham masing-masing. Renault mengurangi rasio kepemilikan sahamnya di Nissan.

    Pada September 2023, 22,8 persen saham Nissan dipegang oleh berbagai pihak bank dan Foxconn tampaknya tertarik pada kelompok saham ini untuk mendapatkan pengaruh dalam bisnis Nissan.

    Nissan yang menyadari usaha Foxconn itu mencari cara mempertahankan diri, termasuk berdiskusi dengan Honda.

    Nissan yang saat ini masih sakit-sakitan pada November mengumumkan rencana restrukturisasi yang bakal memangkas 9.000 karyawan di seluruh dunia dan mengurangi kapasitas produksi global 20 persen. Ada kekhawatiran dampak restrukturisasi bakal makin besar bila Foxconn sudah jadi bagian manajemen Nissan.

    Honda yang membentuk kemitraan strategis dengan Nissan pada Agustus lalu khawatir atas gerakan Foxconn. Salah satu pejabat tinggi Honda sudah memberi peringatan keras pada Nissan ada konsekuensi soal keterlibatan Foxconn.

    “Jika Nissan dan Foxconn bekerja sama, kami akan membatalkan kemitraan kami,” kata dia yang tak diungkap identitasnya.

    Honda dan Nissan masing-masing mengakui melakukan perbincangan kerja sama, namun tak mengungkap detail tentang merger.

    Andai jadi merger, termasuk dengan Mitsubishi yang kepemilikan saham terbesarnya dipegang Nissan, bisa menciptakan grup otomotif terbesar ketiga di dunia dengan catatan penjualan lebih dari 8 juta unit. Konfigurasi ini bisa meningkatkan level persaingan dengan Tesla dan produsen mobil listrik asal China.

    (fea/fea)

    [Gambas:Video CNN]

  • Elon Musk dan SpaceX Hadapi Tinjauan Federal Terkait Keamanan Nasional

    Elon Musk dan SpaceX Hadapi Tinjauan Federal Terkait Keamanan Nasional

    Bisnis.com, JAKARTA – Elon Musk dan perusahaan roket miliknya, SpaceX, sedang menghadapi tiga tinjauan federal terkait dengan kepatuhan keamanan nasional.

    Melansir dari Reuters, Rabu (18/12/2024), peninjuan terhadap Space X muncul setelah adanya kekhawatiran perusahaan milik Elon Musk ini belum sepenuhnya mematuhi protokol keamanan karena masih adanya interaksi perusahaan dengan pejabat asing.

    Tinjauan federal terbaru ini diprakarsai langsung oleh beberapa instansi terkait, termasuk Angkatan Udara, Inspektur Jenderal Departemen Pertahanan, dan Wakil Menteri Pertahanan untuk Intelijen dan Keamanan.

    Menurut laporan tersebut, tinjauan baru ini berfokus pada dugaan pelanggaran setelah adanya pertemuan Musk dengan pemimpin asing, yang dianggap dapat membahayakan kerahasiaan negara. 

    “Elon Musk dan SpaceX telah berulang kali gagal memenuhi kewajiban pelaporan yang diperlukan untuk melindungi rahasia negara,” tulis laporan tersebut.

    Pihak Inspektur Jenderal Departemen Pertahanan menolak untuk mengonfirmasi atau menyangkal adanya investigasi yang sedang berlangsung, dengan alasan untuk melindungi kerahasiaan proses investigasi. 

    Meskipun begitu, sejumlah sumber menyebutkan bahwa kekhawatiran terkait keamanan nasional muncul setelah beberapa kali Musk berhubungan dengan pejabat asing, termasuk beberapa pertemuan dengan pemimpin Rusia. 

    Salah satu yang paling mencolok adalah percakapan Musk dengan Presiden Vladimir Putin, yang memicu penolakan terhadap akses keamanan tingkat tinggi untuknya dari Angkatan Udara.

    Beberapa sekutu internasional, termasuk Israel, juga dilaporkan telah mengungkapkan keprihatinan atas kemungkinan Musk membocorkan informasi sensitif. 

    Pada bulan lalu, dua senator Demokrat AS, Jeanne Shaheen dan Jack Reed, meminta Pentagon untuk menyelidiki hubungan Musk dengan pejabat Rusia dan dampaknya terhadap keamanan nasional.

    Gwynne Shotwell, Presiden dan Chief Operating Officer SpaceX, menolak untuk berkomentar mengenai tinjauan izin keamanan atau penyelidikan lebih lanjut saat ditanya oleh wartawan Reuters. Sementara itu, Musk belum memberikan tanggapan terkait isu ini.

    Tinjauan keamanan ini semakin menambah tekanan pada Musk, yang saat ini sedang menghadapi beragam tantangan di berbagai sektor usaha, dari perusahaan mobil listrik Tesla hingga eksplorasi luar angkasa dengan SpaceX.

  • Komunikasi Kian Intens, Honda dan Nissan Berpotensi Merger

    Komunikasi Kian Intens, Honda dan Nissan Berpotensi Merger

    Jakarta, CNN Indonesia

    Dua produsen mobil asal Jepang, Honda Motor dan Nissan Motor, sedang membicarakan potensi merger yang bisa menyelamatkan keduanya dari persaingan otomotif ketat di masa depan terutama soal mobil elektrifikasi.

    Berdasarkan laporan Nikkei pada Selasa (17/12), keduanya telah meningkatkan intensitas komunikasi dalam beberapa bulan terakhir.

    Merger ini memungkinkan Honda dan Nissan bekerja sama lebih erat dalam bidang teknologi. Isi spesifik pembicaraan keduanya belum diungkap ke publik tetapi ada rujukan mendirikan perusahaan induk yang bakal menaungi Nissan dan Honda, kata sumber yang menolak disebutkan namanya.

    Persaingan ketat mobil listrik, terutama dari Tesla dan banyak pesaing baru dari China, membuat permintaan kendaraan konvensional melamban di Eropa dan Amerika Serikat. Hal ini memberi tekanan kepada para produsen mobil konvensional seperti Honda dan Nissan.

    Honda dan Nissan yang dikonfirmasi atas hal ini masih mengeluarkan pernyataan yang sama seperti pernah dirilis pada Maret lalu. Isinya menyebut kalau tidak ada merger yang diumumkan kedua perusahaan.

    “Seperti yang diumumkan pada bulan Maret tahun ini, Honda dan Nissan menjajaki berbagai kemungkinan kolaborasi di masa depan, dengan memanfaatkan kekuatan masing-masing,” kata kedua perusahaan dalam pernyataan terpisah.

    Dalam pernyataan itu juga dijelaskan kedua perusahaan berjanji akan menginformasikan kepada para pemangku kepentingan mengenai perkembangan terbaru pada waktu yang tepat.

    Selain itu, produsen mobil Prancis, Renault, yang merupakan pemegang saham utama Nissan, mengatakan tidak memiliki informasi merger tersebut dan menolak berkomentar.

    Selama setahun terakhir, perang harga mobil listrik yang diluncurkan oleh Tesla dan BYD meningkatkan tekanan pada perusahaan mobil konvensional.

    Hal ini memberikan tekanan pada perusahaan-perusahaan seperti Honda dan Nissan untuk mencari cara memangkas biaya dan mempercepat pengembangan kendaraan, dan merger adalah langkah besar sebagai solusi strategis.

    (can/fea)

    [Gambas:Video CNN]