brand merek: Suzuki

  • Mengetahui Fungsi Kiprok dan Ciri-cirinya saat Sudah Rusak

    Mengetahui Fungsi Kiprok dan Ciri-cirinya saat Sudah Rusak

    Jakarta

    Ada banyak komponen yang terdapat pada sepeda motor, salah satunya adalah kiprok. Komponen yang satu ini kerap dilupakan oleh pemiliknya, padahal punya fungsi penting bagi sistem kelistrikan motor.

    Sama halnya seperti komponen sepeda motor lainnya, kiprok juga bisa mengalami kerusakan seiring penggunaan. Apabila tidak segera mengganti kiprok, hal ini berisiko mempengaruhi kelistrikan pada sepeda motor kamu.

    Lantas, apa fungsi kiprok pada sepeda motor? Lalu seperti apa ciri-ciri kiprok jika sudah mulai rusak? Simak pembahasannya dalam artikel ini.

    Fungsi Kiprok pada Sepeda Motor

    Mengutip laman Suzuki, kiprok atau disebut rectifier regulator merupakan komponen kelistrikan di sepeda motor yang punya fungsi penting. Sebab, kiprok berpengaruh besar terhadap keawetan aki motor.

    Fungsi utama kiprok adalah menstabilkan arus dan tegangan yang mengalir dan selanjutnya dialihkan ke aki. Jika arus listrik ke aki terlalu besar, hal ini menyebabkan overcharge.

    Begitu juga sebaliknya, jika arus yang mengalir ke aki terlalu kecil maka dapat menyebabkan aki jadi mudah tekor. Untuk itu, tegangan dan arus yang mengalir ke aki perlu seimbang.

    Fungsi lain dari kiprok adalah untuk mengubah arah arus menjadi satu arah. Jadi, arus AC (Alternating Current) yang dihasilkan oleh spul kemudian diubah menjadi arus DC (Direct Current). Hal ini dapat terjadi karena arus yang masuk ke aki harus dalam keadaan arus DC.

    Selain itu, kiprok juga berfungsi untuk menstabilkan arus ke lampu sepeda motor. Apabila arus yang masuk terlalu berlebih, kiprok dapat mengaturnya secara otomatis agar lampu tidak mudah putus.

    Komponen di Dalam Kiprok

    Dilansir situs Astra Motor, kiprok terdiri dari beberapa macam komponen di dalamnya, yakni:

    ResistorDiodaICTransistor

    Komponen tersebut menjadi penghubung dengan spul dan mengarahkan arus listrik. Jika ditemukan kerusakan pada kiprok, hal ini bisa mempengaruhi kelistrikan sepeda motor.

    Ciri-ciri Kiprok Mulai Rusak

    Seiring penggunaan, kiprok bisa mengalami kerusakan. Hal itu dapat terjadi oleh sejumlah faktor, mulai dari kurangnya perawatan atau memang sudah aus sehingga perlu diganti.

    Sayangnya, masih banyak pemilik motor yang tidak sadar kalau kiprok sudah rusak. Sebagai bentuk antisipasi, simak ciri-ciri kiprok rusak di bawah ini:

    1. Lampu Motor Sering Mati

    Tanda-tanda yang pertama adalah ampu motor beberapa kali mati. Kondisi ini biasanya terjadi saat motor tengah melaju dalam kecepatan tinggi. Alhasil, kiprok tidak bisa membatasi tegangan arus yang masuk ke lampu dan akhirnya menyebabkan lampu putus.

    2. Sepeda Motor Mogok

    Jika sepeda motor tiba-tiba mogok, hal itu dapat disebabkan oleh kiprok yang sudah rusak. Soalnya, kiprok yang berfungsi mengalirkan arus listrik ke aki sudah tidak optimal, sehingga tegangan aki menjadi drop dan sepeda motor bisa mogok bahkan mati total.

    3. Komponen Aki Tekor

    Ciri-ciri berikutnya adalah komponen aki sudah tekor. Saat komponen kelistrikan rusak, hal itu membuat input listrik tidak bisa menutup kelistrikan motor secara sempurna.

    Dampaknya, listrik di dalam baterai menjadi terkuras sehingga menyebabkan aki jadi drop. Alhasil, kamu akan kesulitan untuk menyalakan motor, cahaya lampu terlihat redup, dan klakson yang mengeluarkan suara sember.

    Selain aki yang tekor, kondisi ini juga terjadi akibat kiprok sudah rusak. Oleh sebab itu, jika terjadi masalah di kelistrikan jangan terburu-buru langsung mengganti aki, sebaiknya cek dahulu komponen kiprok apakah masih bagus atau sudah aus.

    Tips Merawat Kiprok Sepeda Motor

    Memang, kiprok bisa rusak seiring penggunaan. Namun jika detikers melakukan perawatan dengan baik, maka kiprok bisa lebih awet.

    Simak beberapa tips merawat kiprok sepeda motor di bawah ini:

    Cek kondisi kiprok, apakah ada tanda-tanda korosi atau kerusakan pada kabel dan konektor.Periksa tegangan output kiprok menggunakan alat pengukur tegangan. Pastikan tegangan output stabil di angka 12 volt.Bersihkan koneksi kabel dan konektor dari kotoran atau oksidasi.Usahakan tidak mengendarai sepeda motor dengan RPM terlalu tinggi atau melakukan perubahan kecepatan secara drastis. Hal ini bisa memicu kiprok cepat aus.

    Demikian pembahasan mengenai fungsi kiprok dan ciri-ciri kiprok sudah rusak. Semoga membantu detikers!

    (ilf/fds)

  • Jual Mobil Listrik e Vitara di Indonesia Tahun Depan, Suzuki Siapkan Ini

    Jual Mobil Listrik e Vitara di Indonesia Tahun Depan, Suzuki Siapkan Ini

    Jakarta

    Suzuki baru akan menjual mobil listrik tahun awal tahun 2026. Namun, Suzuki sudah menyiapkan segala halnya sebelum meluncurkan mobil listrik di Indonesia.

    Kepastian Suzuki menjual mobil listrik di Indonesia disampaikan oleh Presiden Direktur PT Suzuki Indomobil Motor dan PT Suzuki Indomobil Sales Minoru Amano. Amano menegaskan pihaknya akan menjual mobil listrik Suzuki e Vitara, yang merupakan wujud produksi massal dari konsep Suzuki eVX, pada awal 2026.

    “Apakah ada di antara Anda yang masih ingat dengan kendaraan konsep ini, eVX? eVX adalah mobil konsep dari kendaraan listrik berbasis baterai yang menggabungkan teknologi canggih,” kata Amano di arena Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Kamis (13/2/2025).

    “Seperti yang mungkin Anda ketahui, Suzuki telah mengumumkan secara global e Vitara, kendaraan listrik strategis pertama kami di Eropa dan India,” ucap Amano.

    “Dan hari ini dengan penuh antusias, saya ingin mengumumkan bahwa e Vitara akan resmi diluncurkan di pasar otomotif Indonesia pada awal tahun 2026,” sebutnya.

    Harold Donnel, 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales, mengatakan pihaknya sedang menyiapkan semua infrastruktur untuk mendukung peluncuran mobil listrik tersebut.

    “Terutama juga dari kita mengenai kesiapan dari montir, atau dari internal kita bagaimana kalau seandainya mobil ini ada problem atau segala macam,” kata Harold.

    “Jadi begitu banyak infrastruktur yang harus kita siapkan, pastinya memang seperti yang tadi disampaikan, Suzuki nggak mau gegabah, nggak mau produknya dulu keluar, baru diurusin belakangan. Kita pengin semuanya komprehensif, peace of mind, konsumen sudah tahu kalau saya beli Suzuki, kalau misalnya kenapa-napa saya harus ngadu ke siapa, kita pengin semuanya itu well-planned,” ujarnya.

    Suzuki e Vitara adalah mobil listrik strategis global pertama Suzuki. Produksi mobil listrik ini akan dimulai di Pabrik Gujarat milik Maruti Suzuki India Limited pada musim semi 2025. Suzuki akan mulai menjual e Vitara di beberapa negara, termasuk India, Eropa, dan Jepang, sekitar pertengahan 2025 dan masuk Indonesia awal 2026.

    (rgr/dry)

  • Mau Beli Mobil Ramah Lingkungan Suzuki di IIMS 2025? Ini Pilihannya

    Mau Beli Mobil Ramah Lingkungan Suzuki di IIMS 2025? Ini Pilihannya

    Jakarta

    PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) kembali meramaikan Indonesia International Motor Show atau IIMS 2025. Selain mengenalkan mobil konsep, mereka juga menghadirkan kendaraan-kendaraan ramah lingkungan. Apa saja pilihannya?

    Minoru Amano selaku Presiden Direktur PT SIS mengatakan, Suzuki memang mau fokus terhadap kendaraan ramah lingkungan di pameran tahunan tersebut. Itulah mengapa, pihaknya memboyong banyak mobil terkait di IIMS 2025.

    “Inisiatif strategis ini menandai langkah signifikan menuju terciptanya mobilitas masa depan yang berkelanjutan bagi Suzuki dan menggarisbawahi komitmen kami terhadap inovasi berkelanjutan dalam produk dan teknologi untuk pasar Indonesia,” ujar Minoru Amano melalui keterangan resminya, dikutip Jumat (14/2).

    Suzuki memamerkan konsep mobil listrik masa depannya di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025. Konsep mobil listrik ini diprediksi bakal menjadi Jimny versi listrik dengan desain kotaknya. Foto: Agung Pambudhy

    Suzuki Indonesia yang mengusung konsep Empowering Next Move membawa setidaknya empat mobil ramah lingkungan di IIMS 2025 yang berlangsung hingga 23 Februari mendatang. Penasaran apa saja?

    Pertama, ada mobil listrik konsep eWX yang menjadi pusat perhatian pengunjung di pameran. Kendaraan tersebut sebelumnya lebih dulu muncul di pameran Japan Mobility Show atau JMS 2023 lalu.

    Mobil yang konon akan menjadi Suzuki Jimny listrik tersebut memiliki ukuran yang mungil ala kei car Jepang. Secara keseluruhan, Suzuki eWX memiliki dimensi panjang 3.395 mm, lebar 1.475 mm, dan tinggi 1.620 mm.

    Kedua ada Grand Vitara Hybrid yang mejeng di selasar depan. Mobil hibrida untuk keluarga tersebut dibanderol mulai Rp 364 jutaan hingga Rp 399 jutaan dengan status on the road Jakarta.

    Grand Vitara menggunakan mesin K15C Dualjet dengan Smart Hybrid Vehicle by Suzuki atau SHVS. Pabrikan membekalinya dengan baterai lithium yang bergaransi delapan tahun.

    Kemudian ada Suzuki XL7 Hybrid yang harganya hanya Rp 290 jutaan hingga Rp 313 jutaan on the road Jakarta. Mobil itu ditanamkan mesin K15B dengan SHVS dan baterai lithium 10 AH 12 V.

    Terakhir ada Suzuki Ertiga Hybrid yang hadir dalam varian GX dan Cruise. Kendaraan tersebut menjadi mobil hibrida termurah pabrikan dengan harga Rp 286-301 jutaan, on the road Jakarta.

    (sfn/dry)

  • Tampang Suzuki GSX-S125 Baru, Harganya Bikin Kaget!

    Tampang Suzuki GSX-S125 Baru, Harganya Bikin Kaget!

    Tampang Suzuki GSX-S125 Baru, Harganya Bikin Kaget!

  • Promo Suzuki di IIMS 2025, Ada Bonus Uang Elektronik Hingga Rp 3 Juta

    Promo Suzuki di IIMS 2025, Ada Bonus Uang Elektronik Hingga Rp 3 Juta

    Jakarta

    Suzuki menebar program penjualan menarik selama Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025. Konsumen yang membeli mobil Suzuki di IIMS 2025 bisa mendapatkan uang elektronik hingga Rp 3 juta.

    Selama pameran IIMS 2025 berlangsung pada 13-23 Februari 2025, setiap pengunjung yang membeli unit Suzuki berhak mendapatkan tambahan insentif berupa uang elektronik.

    “Kami memahami bahwa membeli mobil baru adalah keputusan besar, dan karenanya, kami menghadirkan berbagai promo penjualan Suzuki dengan manfaat maksimal bagi para pengunjung di IIMS 2025. Berdasarkan pengalaman sebelumnya, para calon konsumen kami selalu menantikan penawaran seperti harga terbaik dan tambahan keuntungan lainnya,” ujar Randy R. Murdoko, Dept. Head of 4W Sales PT Suzuki Indomobil Sales.

    Suzuki menyiapkan cashback jutaan rupiah untuk setiap pembelian mobil di IIMS 2025. Setiap transaksi All New Ertiga dan New XL7, Suzuki memberi direct gift berupa uang elektronik senilai Rp 1.000.000, sementara pembelian S-Presso lebih menguntungkan dengan mendapatkan uang elektronik senilai Rp 2.000.000. Grand Vitara hadir dengan nilai apresiasi lebih besar, yakni Rp 3.000.000. Demikian pula untuk pembeli New Carry, bisa dapat hadiah uang elektronik atau voucher belanja sejumlah Rp 1.000.000. Promo ini merupakan tambahan dari program reguler yang berlangsung sepanjang Februari.

    Suzuki juga telah mengumumkan bahwa harga Ertiga Hybrid dan XL7 Hybrid kini lebih murah. Sebab, kedua mobil hybrid Suzuki itu telah mendapatkan insentif pajak penjualan atas barang mewah ditanggung pemerintah (PPnBM DTP) sebesar 3 persen dari pemerintah. Dengan insentif itu, harga Ertiga Hybrid dan XL7 Hybrid turun Rp 4-6 juta.

    Tidak hanya dengan cara pembelian langsung, calon konsumen juga bisa memanfaatkan layanan Trade In melalui Auto Value untuk memperoleh promo penjualan Suzuki selama IIMS 2025. Calon konsumen berkesempatan mendapatkan benefit melalui program Extra Cashback hingga jutaan rupiah.

    Suzuki juga bekerja sama dengan berbagai perusahaan pembiayaan atau leasing. Sejumlah leasing company menawarkan paket kredit yang menguntungkan calon pemilik mobil Suzuki, termasuk potongan uang muka, skema cicilan ringan, dan special gift eksklusif.

    (rgr/dry)

  • Suzuki Jualan Mobil Listrik Tahun Depan, Mau Diproduksi Lokal?

    Suzuki Jualan Mobil Listrik Tahun Depan, Mau Diproduksi Lokal?

    Jakarta

    Suzuki memastikan akan meluncurkan mobil listrik di Indonesia tahun depan. Mobil listrik pertama Suzuki, Suzuki e Vitara, akan dijual di Indonesia pada awal 2026.

    “Seperti yang mungkin Anda ketahui, Suzuki telah mengumumkan secara global e Vitara, kendaraan listrik strategis pertama kami di Eropa dan India,” kata Presiden Direktur PT Suzuki Indomobil Motor dan PT Suzuki Indomobil Sales Minoru Amano di arena Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta.

    “Dan hari ini dengan penuh antusias, saya ingin mengumumkan bahwa e Vitara akan resmi diluncurkan di pasar otomotif Indonesia pada awal tahun 2026,” sebutnya.

    Di Indonesia, untuk mendapatkan insentif pajak mobil listrik dari pemerintah, syaratnya mobil tersebut harus diproduksi di dalam negeri dan memiliki tingkat komponen dalam negeri (TKDN) minimal 40 persen. Namun, Harold Donnel, 4W Marketing Director PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan apakah Suzuki e Vitara akan diproduksi lokal atau tidak.

    “Jadi mengenai e Vitara ini, untuk saat ini kami fokus untuk mempertunjukkan terlebih dahulu dan juga memberitahukan mengenai perencanaan kami untuk meluncurkan ini di awal tahun 2026. Mengenai harga, lalu juga apakah ini diproduksi secara CKD atau secara CBU ini belum bisa kita informasikan secara lebih lanjut. Tapi kami akan terus mengupdate rekan-rekan sekalian mengenai hal ini. Jadi tinggal tunggu saja informasi ter-update dari Suzuki. Hari ini kita hanya fokus ingin mengintroduksikan dan juga ingin memberitahu bahwa e Vitara ini akan hadir di market Indonesia di awal tahun 2026,” ucap Harold di IIMS 2025.

    Deputy Managing Director PT Suzuki Indomobil Sales Donny Saputra mengatakan, Suzuki melihat potensi pasar otomotif Indonesia cukup besar. Untuk itu, Suzuki akan melakukan studi apakah e Vitara layak diproduksi di dalam negeri.

    “Kami dari Suzuki sendiri melihat potensi pasar kendaraan di Indonesia cukup besar. Tetapi keputusan berkaitan dengan hal tersebut itu di luar wewenang kami. Kami harus berkomunikasi dengan kantor pusat kami. Meski demikian, kami di Suzuki Indonesia terus mengevaluasi dan studi peluang produksi lokal. Bagaimana peluang produksi lokal menghadirkan solusi terbaik bagi konsumen di Indonesia,” ujar Donny di kesempatan yang sama.

    (rgr/din)

  • Kronologi Kecelakaan Maut di Kulonprogo saat Warga Tonton Balap Sepeda, 1 Orang Tewas

    Kronologi Kecelakaan Maut di Kulonprogo saat Warga Tonton Balap Sepeda, 1 Orang Tewas

    TRIBUNJATENG.COM – Satu orang tewas di tempat dan empat lainnya luka berat akibat mobil Suzuki Carry menyeruduk sekumpulan warga di pinggir jalan raya Sentolo-Brosot, kawasan Padukuhan Cabean dan adukuhan Ngipik di Kalurahan Bumirejo, Kapanewon Lendah, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Minggu (16/2/2025).

    Beberapa yang terluka merupakan warga sekitar.  

    “Satu korban meninggal dunia di lokasi kejadian, lainnya masih dalam perawatan rumah sakit,” ucap Kanit Penegakan Hukum Satlantas Polres Kulon Progo, Ipda Tanto Kurniawan, melalui pesan singkat, Minggu (16/2/2025).  

    Kronologi kejadian

    Tanto mengungkapkan, mobil Suzuki Carry 1.5 warna biru nopol AB 1448 JD disopiri Manap (45) asal Temanggung, kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

    Ia mengemudi di jalan Sentolo-Brosot dari arah Magelang menuju kapanewon Galur.

    Mobil mendadak hilang kendali sebelum mendekati jembatan Ngipik sekitar pukul 08.05 WIB.

    “Mobil oleng ke kiri, ke luar badan jalan, menabrak warga yang berada depan bangunan kayu dinding anyaman bambu,” kata dia.

    Setidaknya empat warga terluka, satu tewas, serta satu Yamaha Mio hitam AB 3385 OL rusak, akibat ditabrak mobil.  

    “Kendaraan hilang kendali oleng ke kiri menabrak dua warga yang sedang duduk di halaman rumah yang berada di sisi kiri atau Timur jalan.”

    “Mobil menabrak orang dan sepeda motor,” katanya lagi.

    Akibat kecelakaan itu, mobil terlihat ringsek di bodi depan, pecah kaca depan, penyok pintu kanan dan kiri, serta pecah kaca pintu kiri.

    Sedangkan Yamaha Mio mengalami lecet bodi di beberapa bagian.

    Korban imbuhnya, kebanyakan warga sekitar, yakni Supangadi (67) asal Ngipik, Bumirejo.

    Supangadi mengalami retak tangan kiri, lecet kaki kanan dan kiri, lecet kepala. Ia dilarikan ke RSU Amalia Lendah.

    Pengendara Yamaha Mio asal padukuhan Kalangan, Bumirejo, Puji Lestari (37) mengalami luka ringan, seperti benjol di kepala, nyeri pinggul, robek tangan dan cidera kepala.

    Sedangkan Aqsha Gibran AL (8) mengalami benturan sehingga hematum kepala belakang, lecet kaki kanan dan cedera kepala ringan.  

    Sementara Rubiyo alias Adi Widodo (65) asal Padukuhan Bonosoro mengalami perdarahan telinga kanan kiri, perdarahan mulut dan hidung, cedera kepala berat.

    “Korban meninggal dunia di TKP,” kata Tanto.

    “Manap tidak terluka. Penumpangnya, Fathin Tazkiyatun Nisa (14) mengalami robek dahi, dan robek bibir.

    Fathin juga dilarikan ke rumah sakit,” imbuh dia.

    Lantaran menjadi lokasi lintasan balap sepeda Tour de Kemala, warga menyemut di sepanjang jalan sejak Minggu pagi.

    Warga Ngipik, Sunardi mengaku menunggu di depan bangunan kayu berdinding anyaman bambu bekas warung di Utara jembatan Ngipik di atas irigasi bersama cucunya.

    Di sekitar Sunardi ada beberapa orang warga menunggu sambil duduk di kursi kayu panjang.  

    “Mau nonton balapan sepeda,” kata Sunardi.

    Sunardi menceritakan, ia dan cucunya sempat ikut menunggu para pesepeda lewat.

    Lantaran terlalu lama, Sunardi mengatar cucunya pulang lalu kembali ke pinggir jembatan.  

    Dirinya mengaku kaget lantaran melihat adanya mobil yang remuk di dekat jembatan.  

    Sementara, penonton sudah berhamburan, termasuk di bekas tempat dirinya menunggu.

     “Setelah nabrak orang, motor lalu nabrak wit kambil (pohon kelapa), kemudian terlempar lagi ke tengah jalan,” katanya lagi. “Satu korban sempat terlempar agak jauh dari tempat duduknya. Kabarnya meninggal dunia,” kata Sunardi. (*)

     

  • Harga Ertiga Hybrid dan XL7 Hybrid Setelah Dapat Diskon Pajak

    Harga Ertiga Hybrid dan XL7 Hybrid Setelah Dapat Diskon Pajak

    Jakarta

    Dua mobil hybrid Suzuki mendapatkan insentif dari pemerintah. Harga Suzuki Ertiga Hybrid dan XL7 Hybrid pun mengalami penurunan.

    Pemerintah memberikan insentif potongan pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) untuk mobil hybrid. Mobil hybrid dapat potongan PPnBM sebesar 3 persen.

    Insentif pajak penjualan atas barang mewah ditanggung pemerintah (PPnBM DTP) diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 12 Tahun 2025 tentang Pajak Pertambahan Nilai atas Penyerahan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Roda Empat Tertentu dan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Bus Tertentu serta Pajak Penjualan atas Barang Mewah atas Penyerahan Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah Berupa Kendaraan Bermotor Roda Empat Emisi Karbon Rendah Listrik Tertentu yang Ditanggung Pemerintah Tahun Anggaran 2025.

    Menurut Dept Head 4W Sales PT Suzuki Indomobil Sales Randy R. Murdoko, dua lini mobil hybrid Suzuki yang sudah diproduksi di dalam negeri, yaitu Ertiga Hybrid dan XL7 Hybrid, bisa mendapatkan insentif dari pemerintah.

    “Saya sampaikan bahwa harga kami di Jakarta untuk Ertiga dan XL7 (Hybrid) Itu akan mengalami penurunan sekitar Rp 5-6 juta tergantung varian,” kata Randy di arena Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Kamis (13/2/2025).

    Berikut daftar harga Suzuki Ertiga Hybrid dan Suzuki XL7 Hybrid setelah dipotong insentif PPnBM 3% seperti diterima detikOto dari pihak Suzuki. Harga ini sudah menggunakan skema PPN 12 persen.

    Suzuki Ertiga Hybrid NIK 2024GX MT: Rp 273.700.000 (turun Rp 5,5 juta)GX AT: Rp 284.500.000 (turun Rp 5,8 juta)Cruise MT: Rp 286.400.000 (turun Rp 5,5 juta)Cruise MT (2 Tone): Rp 288.400.000 (turun Rp 5,5 juta)Cruise AT: Rp 297.200.000 (turun Rp 5,8 juta)Cruise AT (2 Tone): Rp 299.200.000 (turun Rp 5,8 juta).Suzuki Ertiga Hybrid NIK 2025GX MT: Rp 275.800.000 (turun Rp 4,9 juta)GX AT: Rp 286.800.000 (turun Rp 5 juta)Cruise MT: Rp 288.600.000 (turun Rp 4,8 juta)Cruise MT (2 Tone): Rp 290.600.000 (turun Rp 4,8 juta)Cruise AT: Rp 299.500.000 (turun Rp 5 juta)Cruise AT (2 Tone): Rp 301.500.000 (turun Rp 5 juta).Suzuki XL7 Hybrid NIK 2024Beta MT: Rp 284.500.000 (turun Rp 5,8 juta)Beta AT: Rp 295.300.000 (turun Rp 6,05 juta)Alpha MT: Rp 294.600.000 (turun RP 5,8 juta)Alpha MT 2 Tone: Rp 296.600.000 (turun RP 5,8 juta)Alpha AT: Rp 305.400.000 (turun Rp 6,05 juta)Alpha AT 2 Tone: Rp 307.500.000 (turun Rp 6 juta).

    (rgr/din)

  • Suzuki GSX-S125 Baru Meluncur, Harganya Bikin Kaget!

    Suzuki GSX-S125 Baru Meluncur, Harganya Bikin Kaget!

    Jakarta

    Produsen roda dua asal Jepang, Suzuki resmi meluncurkan Suzuki GSX-S125 model 2025 untuk konsumen di Eropa. Meski berstatus sebagai produk entry level, namun kendaraan berjenis naked bike tersebut dibanderol cukup mahal!

    Disitat dari Greatbiker, Rabu (12/2), tampilan Suzuki GSX-S125 baru secara umum masih sama seperti generasi sebelumnya. Kuda besi tersebut masih mengadopsi bodi berotot dengan dudukan baris kedua yang dirancang menanjak.

    Bagian terunik dari Suzuki GSX-S125 baru terdapat di bagian kepalanya yang dibuat agak pipih. Sementara di bagian atasnya terpasang windshield berukuran mini dengan sepasang sein bertungkai pendek.

    Suzuki GSX-S125. Foto: Doc. Suzuki

    Perubahan paling signifikan dari motor itu terlihat bagian kombinasi warnanya. Kini, Suzuki GSX-S125 baru punya pilihan warna Pearl Brilliant White / Metallic Triton Blue, Stronger Red / Titan Black dan Pure Titan Black.

    Meski berstatus sebagai motor entry level, namun pabrikan melengkapinya dengan fitur-fitur kekinian, mulai dari panel instrument dengan layar LCD, Suzuki Easy Start System, sistem pengereman antilock braking system besutan Bosch dan ban tubeless Dunlop dengan pelek 17 inch.

    Suzuki GSX-S125. Foto: Doc. Suzuki

    Suzuki GSX-S125 baru menggunakan mesin DOHC 124cc bersilinder tunggal dengan pendingin cairan. Pembekalan tersebut membuat motor mampu menghasilkan tenaga 15 dk dan torsi 11,5 Nm. Sementara transmisinya manual enam-percepatan.

    Suzuki GSX-S125 baru sudah mulai dipasarkan di Eropa, termasuk Inggris, Motor sport bertenaga mungil tersebut dibanderol 4.999 poundsterling atau sekira Rp 101 jutaan! Mahal sekali, bukan?

    (sfn/dry)

  • 20 Mobil Terlaris di RI Januari 2025: Innova Belum Terkalahkan, Mobil Listrik Absen!

    20 Mobil Terlaris di RI Januari 2025: Innova Belum Terkalahkan, Mobil Listrik Absen!

    Jakarta

    Kijang Innova masih mendominasi penjualan mobil di Indonesia. Innova kembali menjadi mobil terlaris di awal tahun 2025.

    Dominasi Kijang Innova di pasar roda empat dalam negeri belum terbantahkan. MPV andalan Toyota itu sukses menggaet hati banyak masyarakat Indonesia. Terbukti dalam data penjualan wholesales yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), masih jadi yang terlaris.

    Pada pembuka tahun 2025, distribusi Kijang Innova baik untuk model Reborn dan Zenix mencapai 5.171 unit. Innova juga yang menjadi satu-satunya yang distribusinya tembus 5.000-an unit jika dibandingkan model lain. Innova dibuntuti mobil mungil yang banyak diincar para first car buyer yaitu Honda Brio. Honda mendistribusikan 4.830 unit Brio sepanjang Januari 2025.

    Bertengger di posisi ketiga ada Daihatsu Sigra yang mencatatkan penjualan wholesales sebanyak 3.604 unit. Kemudian di posisi keempat, Toyota Rush yang mencatatkan distribusi 3.332 unit pada awal tahun 2025. Di tempat kelima, Daihatsu Gran Max pick-up mencatatkan distribusi sebanyak 2.982 unit. Pada pembuka tahun 2025, tercatat tak ada mobil listrik yang masuk jajaran mobil terlaris. Hampir semua bermesin konvensional. Untuk lebih lengkapnya, berikut ini daftar mobil terlaris di Indonesia pada bulan pertama tahun 2025.

    20 Mobil Terlaris di Indonesia Januari 2025

    1. Kijang Innova (Zenix dan Reborn): 5.171 unit
    2. Honda Brio (RS dan Satya): 4.830 unit
    3. Daihatsu Sigra: 3.603 unit
    4. Toyota Rush: 3.332 unit
    5. Daihatsu Gran Max pick-up: 2.982 unit
    6. Mitsubishi Xpander (termasuk Xpander Cross): 2.680 unit
    7. Toyota Avanza: 2.487 unit
    8. Toyota Calya: 2.598 unit
    9. Toyota Agya (termasuk GR-S): 2.128 unit
    10. Suzuki Carry pick-up: 1.983 unit
    11. Toyota Fortuner: 1.217 unit
    12. Toyota Hilux: 1.097 unit
    13. Hyundai Creta: 1.081 unit
    14. Suzuki XL7: 1.045 unit
    15. Daihatsu Ayla: 1.018 unit
    16. Mitsubishi Pajero Sport: 984 unit
    17. Daihatsu Terios: 951 unit
    18. Honda HR-V: 899 unit
    19. Honda BR-V: 871 unit
    20. Hyundai Stargazer: 839 unit

    Penjualan Mobil di Indonesia Turun

    Secara keseluruhan, penjualan mobil di Indonesia di awal tahun 2025 mengalami penurunan. Bila pada penghujung tahun 2024 penjualan mobil secara wholesales dalam negeri tembus 79.806 unit, maka pada Januari 2025 hanya mencapai 61.843 unit. Pun jika dibandingkan dengan torehan pada Januari 2024, juga tak lebih baik yakni turun sekitar 11,3 persen atau sebanyak 7.915 unit.

    Penjualan secara retail pun tercatat menurun 22,2 persen. Pada Desember 2024, penjualan retail tercatat sebanyak 82.094 unit, sementara pada Januari 63.858 unit.

    (dry/din)