brand merek: Suzuki

  • Mengenal Arti Nama Land Cruiser FJ

    Mengenal Arti Nama Land Cruiser FJ

    Jakarta

    Toyota memamerkan Land Cruiser FJ dalam ajang Japan Mobility Show (JMS) 2025. Toyota ingin memperluas konsumen yang bisa menggunakan Land Cruiser lewat model ini.

    Besar kemungkinan, Land Cruiser FJ terbaru ini bakal menjadi yang termurah dari line up lainnya. Terlihat dari penggunaan platform yang sama dipakai Innova dan Fortuner.

    Nama Land Cruiser sudah lama identik dengan ketangguhan dan kemampuan menaklukkan medan ekstrem. Dulu kode “FJ” melekat pada generasi awalnya – seperti Toyota Land Cruiser FJ40, salah satu model paling legendaris di dunia otomotif.

    Dikutip Carandriver, nama FJ dulu merupakan kode. Abjad F memiliki arti seri mesin F yang digunakan Toyota saat itu. Mesin 6-silinder segaris berkapasitas 3.9 liter ini dikenal sangat tangguh dan andal untuk kondisi berat. Sedangkan “J” berasal dari “Jeep”. Awal 1950-an Toyota mengembangkan kendaraan serupa Jeep untuk memenuhi kebutuhan militer dan pemerintah Jepang.

    Toyota kini juga memberi makna baru pada nama FJ. Huruf “FJ” tak lagi sekadar menandakan mesin seri F dan gaya Jeep seperti masa awalnya, tapi kini juga menjadi simbol dari semangat baru Land Cruiser.

    Menurut Toyota, nama “FJ” mewujudkan nilai baru “Freedom & Joy” – kebebasan dan kegembiraan – yang datang dari menikmati Land Cruiser dengan cara masing-masing. Filosofi ini menghubungkan warisan klasik Land Cruiser dengan masa depan, menegaskan bahwa semangat petualangan tetap hidup di setiap generasi.

    Kembali soal Toyota Land Cruiser FJ, SUV kekar ini direncanakan bakal diproduksi di Thailand. Land Cruiser FJ ini ditenagai mesin empat silinder 2.7 liter 2TR-FE yang menghasilkan tenaga 163 PS dan torsi 246 Nm. Ini merupakan kode mesin yang juga dipakai Land Cruiser Prado, Fortuner, hingga Hilux.

    Dari segi ukuran, model ini memiliki ukuran panjang 4.575 mm, lebar 1.855 mm, dan tinggi 1.960 mm dengan jarak sumbu roda 2.580 mm. Ukurannya lebih compact dibanding Land Cruiser lain. Konfigurasi tempat duduk hanya bisa menampung 5 orang penumpang.

    Meski lebih kompak dibandingkan Land Cruiser lainnya. Land Cruiser FJ tidak kecil-kecil amat. Bandingkan dengan Suzuki Jimny 5 pintu yang punya dimensi panjang 3.820 mm (bumper to bumper), lebar 1.645 mm,

    Beberapa situs menyebut Land Cruiser FJ akan dilepas dengan banderol harga mulai dari US$ 35.000 di Jepang. Itu setara dengan Rp 581 jutaan. Beberapa situs asing menyebut Land Cruiser FJ akan menyasar pasar Asia dan Afrika. Kira-kira bakal dijual harga berapa nih?

    (riar/dry)

  • Kebiasaan Nyetir Orang RI Bikin Standar Kualitas Mobil Lebih Tinggi

    Kebiasaan Nyetir Orang RI Bikin Standar Kualitas Mobil Lebih Tinggi

    Hamamatsu

    Setiap negara, warganya memiliki kebiasaan mengemudi yang berbeda-beda, termasuk di Indonesia. Bahkan, kebiasaan mengemudi orang Indonesia mengharuskan pabrikan mobil meningkatkan standar kualitasnya.

    Hal itu disampaikan Arif Rahman Malis, Assist to Section Head of Development Quality Assurance PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) yang saat ini sedang melakukan training di Suzuki Motor Corporation (SMC) di Hamamatsu, Jepang. Di sana, Malis mempelajari berbagai hal terkait pengujian kendaraan untuk menjamin kualitas kendaraan Suzuki.

    “Jadi dari sisi quality itu, pertama kan kita memang selalu menjamin produk kita. Mungkin ada temuan klaim dari customer kita. Nah, hal inilah yang kami jadikan guidance dalam pengujian. Kenapa hal ini bisa diklaim sama customer kita, padahal kita melewati tahapan pengujian terlebih dahulu. Nah, dari klaim-klaim yang masuk ini, itu akan menjadi standar baru kita agar ke depannya produk kita bisa lebih baik dan sesuai dengan ekspektasi customer kita,” kata Malis saat ditemui di kantor pusat Suzuki Motor Corporation di Hamamatsu, Jepang.

    Menurut Malis, sebenarnya dari sisi pengujian kendaraan untuk berbagai negara standarnya sama. Namun, ada yang membedakan dalam hal penyesuaian kendaraan dengan kebiasaan orang Indonesia saat mengemudi.

    “Jadi pemakaian dari orang Indonesia sama orang Jepang pasti beda. Nah, kalau gaya pakaiannya berbeda, pasti efeknya berbeda. Nah, inilah yang jadi acuan mereka (SMC) untuk ke depan yang jadi standar baru atau ini sudah diwakili dengan standar yang ada,” ucap Malis.

    Salah satu kebiasaan mengemudi orang Indonesia yang berbeda adalah cara pakai kopling mobil. Menurut Malis, orang Indonesia banyak yang menggunakan kopling menggantung, atau injak setengah kopling.

    “Cara pakainya itu sering gantung kopling, orang Jepang itu udah lepas aja. Habitnya orang Indonesia tadi gantung kopling, jarang pakai rem tangan,” ujar Malis.

    Hal itu membuat Suzuki harus meningkatkan standar kualitas kendaraannya dalam hal pemakaian kopling. Misalnya, kopling dibuat tidak terlalu keras atau feeling-nya dibuat lebih nyaman.

    “Itu emang karakter yang mereka bilang unik nih untuk orang Indonesia. Karena ini akan buat masa pakai kopling lebih pendek. Akhirnya mereka (SMC) turunin tuh standar operation force-nya, istilahnya kalau nginjak jadi nggak terlalu keras atau feeling-nya dibikin agak lebih nyaman,” katanya.

    “Tapi kita bilang, sampai saat ini kita belum ada komplain masalah umur kopling yang terlalu pendek. Artinya kemampuan produk kita sampai saat ini nggak ada masalah. Dan kompetitor kita pun ternyata serupa,” sebutnya.

    Tak cuma kebiasaan pengemudinya, kondisi lingkungan Indonesia juga membuat Suzuki harus meningkatkan material kendaraannya. Malis mencontohkan kondisi pesisir Indonesia yang membuat kendaraan cepat korosif, beda dengan kondisi di Jepang. Hal itu membuat Suzuki harus membedakan material kendaraannya.

    “Kalau yang paling beda dari sisi materialnya. Mobil yang dijual di Indonesia materialnya di-upgrade, ditambahin galvanis supaya lebih tahan korosif dibanding mobil-mobil di Jepang,” katanya.

    (rgr/dry)

  • Meluncur Tahun Depan, Kenalan Dulu Sama Mobil Listrik Baru Suzuki

    Meluncur Tahun Depan, Kenalan Dulu Sama Mobil Listrik Baru Suzuki

    Tokyo

    Suzuki mengenalkan satu lagi konsep mobil listrik yang disiapkan untuk pasar Jepang. Di pameran otomotif Japan Mobility Show (JMS) 2025, Suzuki meluncurkan konsep mobil listrik Suzuki Vision e-Sky.

    Model konsep ini ditargetkan untuk dikomersialkan pada tahun fiskal 2026. Vision e-Sky dibuat untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang rutin menggunakan mobil mini sebagai alat transportasi sehari-hari, seperti untuk bepergian, berbelanja, dan perjalanan singkat saat liburan. Berdasarkan tema “Unik, Cerdas, Positif”, mobil ini mengekspresikan desain unik Suzuki yang membuat orang merasa positif dan ceria.

    Mobil listrik ini punya panjang keseluruhan 3.395 mm, lebar 1.475 mm, dan tinggi 1.625 mm. Sekali cas sampai penuh, mobil listrik ini bisa melaju lebih dari 270 km.

    “Ya, bentuknya kei car wagon bertenaga listrik. Setelah kami meluncurkan konsep eWX (konsep mobil listrik Suzuki yang sempat dipamerkan di Indonesia International Motor Show 2025, ada banyak feedback dari masyarakat. Jadi kami sudah menyesuaikan dengan feedback tersebut,” kata Takako Minowa, BEV Product Planning Department Kei-A Planning Group Suzuki Motor Corporation saat ditemui di pameran JMS 2025 di Tokyo Big Sight, Tokyo, Jepang.

    Suzuki Vision e-Sky Foto: Rangga Rahadiansyah

    Salah satu penyempurnaannya adalah daya jangkau yang lebih jauh. Jika konsep Suzuki eWX memiliki jarak tempuh 230 km, model Vision e-Sky bisa lebih dari 270 km. Sebagai mobil kei car di Jepang yang dipakai harian, jarak segitu sudah cukup untuk konsumen di Jepang.

    “Karena ini segmen kei car, jadi harus user friendly. Contohnya, ruang penyimpanan harus lebih bermanfaat dalam penggunaannya. Jadi masing-masing ruang penyimpanan di-upgrade agar lebih user friendly,” ujar Takako Minowa.

    Uniknya, konsep mobil listrik Suzuki ini menggunakan material ramah lingkungan. Di beberapa bagian, mobil listrik konsep ini menggunakan bahan daur ulang.

    “Contoh kursi pakai material dari bahan baku daur ulang. Joknya merupakan bahan recycle dari botol plastik. Dasbornya sebagian pakai material daur ulang dari bekas bumper mobil,” ucap Takako Minowa.

    (rgr/riar)

  • Meluncur Tahun Depan, Kenalan Dulu Sama Mobil Listrik Baru Suzuki

    Suzuki Bakal Punya 6 Mobil Listrik Dalam 5 Tahun ke Depan

    Tokyo

    Suzuki saat ini juga fokus untuk menangani masalah lingkungan. Dalam lima tahun ke depan, Suzuki akan meluncurkan lebih banyak kendaraan ramah lingkungan dengan berbagai teknologi.

    Salah satu teknologi kendaraan ramah lingkungan yang digarap Suzuki adalah mobil listrik berbasis baterai. Dalam lima tahun ke depan, Suzuki akan meluncurkan enam model mobil listrik terbaru.

    “Tahun 2030 adalah salah satu tonggak bisnis jangka menengah Suzuki. Sampai dengan tahun 2030, enam model mobil listrik akan diluncurkan,” kata Director and Senior Managing Officer Suzuki Motor Corporation (SMC) Aritaka Okajima saat ditemui di Tokyo, Jepang.

    Berbagai konsep dan mobil listrik produksi massal sudah dikenalkan Suzuki. Pertama ada Suzuki e Vitara. Mobil listrik pertama Suzuki itu juga akan diluncurkan di Indonesia awal tahun depan. Suzuki e Vitara adalah mobil listrik strategis global pertama Suzuki. Suzuki akan mulai menjual e Vitara di berbagai negara, termasuk India, Eropa, dan Jepang, sekitar pertengahan 2025 dan masuk Indonesia awal 2026.

    Lebih lanjut, Suzuki juga memamerkan konsep mobil listrik kei car khas Jepang. Konsep kei car listrik Jepang ada Suzuki eWX yang juga sempat dipamerkan di Indonesia International Motor Show 2025, Februari lalu.

    Dan yang terbaru, Suzuki memperkenalkan konsep mobil listrik Suzuki Vision e-Sky di pameran Japan Mobility Show 2025. Model konsep ini ditargetkan untuk dikomersialkan pada tahun fiskal 2026.

    Vision e-Sky dibuat untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang rutin menggunakan mobil mini sebagai alat transportasi sehari-hari, seperti untuk bepergian, berbelanja, dan perjalanan singkat saat liburan. Berdasarkan tema “Unik, Cerdas, Positif”, mobil ini mengekspresikan desain unik Suzuki yang membuat orang merasa positif dan ceria.

    Mobil listrik ini punya panjang keseluruhan 3.395 mm, lebar 1.475 mm, dan tinggi 1.625 mm. Sekali cas sampai penuh, mobil listrik ini bisa melaju lebih dari 270 km.

    (rgr/riar)

  • Pakai Basis Innova-Fortuner, Harga Rp 500 Jutaan?

    Pakai Basis Innova-Fortuner, Harga Rp 500 Jutaan?

    Jakarta

    Toyota Land Cruiser FJ menarik perhatian panggung Japan Mobility Show 2025. SUV gagah ini baru akan dijual pada 2026, simak bocoran spesifikasinya yuk!

    Secara tampilan, Land Cruiser FJ ini punya wajah yang gagah disertai unsur klasik. Misalnya lampu depan berbentuk lingkaran, sementara yang lainnya menampilkan unit lampu berbentuk persegi panjang dengan lampu daytime running light (DRL) berbentuk huruf C.

    Singkatnya Land Cruiser FJ ini punya bentuk klasik Land Cruiser yang praktis sambil menambahkan detail modern dan fitur yang meningkatkan daya tahan dan kemampuan personalisasi.

    Dasar rancangan (platform) mobil FJ ini sama dengan basis yang dipakai pada Toyota Hilux Rangga, Innova dan Fortuner (seri Innovative International Multipurpose Vehicle), dan telah diperkuat dengan struktur tambahan agar bodinya lebih kaku dan handling-nya lebih baik.

    Jarak sumbu rodanya lebih pendek 270 mm dibandingkan dengan Seri 250, radius putarnya hanya 5,5 meter dan mobilitas yang baik di medan off-road, memberikan daya tarik baru pada Land Cruiser.

    Toyota belum memberikan informasi lebih lanjut soal interior. Dilihat dari foto-fotonya, terdapat panel instrumen yang dilengkapi dengan sistem infotainment layar lebar (widescreen) serta climate control (AC) yang terpisah. Banyak tombol fisik yang didedikasikan untuk off-road.

    Soal keselamatan, Land Cruiser FJ ini sudah dilengkapi rangkaian sistem bantuan pengemudi Toyota Safety Sense.

    Lanjut ke sektor dapur pacunya, Land Cruiser FJ ini ditenagai mesin empat silinder 2.7 liter 2TR-FE yang menghasilkan tenaga 163 PS dan torsi 246 Nm. Ini merupakan kode mesin yang juga dipakai Land Cruiser Prado, Fortuner, hingga Hilux.

    Dari segi ukuran, model ini memiliki ukuran panjang 4.575 mm, lebar 1.855 mm, dan tinggi 1.960 mm dengan jarak sumbu roda 2.580 mm. Ukurannya lebih compact dibanding Land Cruiser lain. Konfigurasi tempat duduk hanya bisa menampung 5 orang penumpang.

    Meski lebih kompak dibandingkan Land Cruiser lainnya. Land Cruiser FJ tidak kecil-kecil amat. Bandingkan dengan Suzuki Jimny 5 pintu yang punya dimensi panjang 3.820 mm (bumper to bumper), lebar 1.645 mm, dan tinggi 1.720 mm.

    Lebih lanjut, Land Cruiser FJ dibekali transmisi otomatis 6-percepatan dengan teknologi Super ECT (Electronically Controlled Transmission). Mobil ini memakai sistem penggerak empat roda (4WD) yang bersifat part-time, alias tidak selalu aktif.

    Soal keselamatan, Land Cruiser FJ ini sudah dilengkapi rangkaian sistem bantuan pengemudi Toyota Safety Sense.

    Beberapa situs menyebut Land Cruiser FJ akan dilepas dengan banderol harga mulai dari US$ 35.000 di Jepang. Itu setara dengan Rp 581 jutaan. Beberapa situs asing menyebut Land Cruiser FJ akan menyasar pasar Asia dan Afrika. Kira-kira bakal dijual harga berapa nih?

    (riar/dry)

  • Korsleting Picu Kebakaran Mobil di Mojoagung Jombang, Kerugian Rp20 Juta

    Korsleting Picu Kebakaran Mobil di Mojoagung Jombang, Kerugian Rp20 Juta

    Jombang (beritajatim.com) – Sebuah kebakaran melanda mobil mini bus Suzuki Extra Carry Nopol W 1914 YT yang terparkir di depan rumah seorang warga, Amanu (60), Kamis dini hari (30/10/2025).

    Kejadian ini berlangsung di Dusun Karangmenjangan, Desa Karangwinogan, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang. Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 01.00 WIB tersebut memicu kerugian material sekitar Rp20 juta.

    Kronologi kejadian bermula ketika pada pukul 01.00 WIB, warga setempat pertama kali melihat asap dan kobaran api yang muncul dari mobil milik Amanu. Warga yang melihat kejadian ini berusaha untuk memadamkan api dengan peralatan sederhana, namun upaya tersebut tidak membuahkan hasil.

    Pada pukul 01.05 WIB, api semakin membesar, sehingga akhirnya seorang warga melaporkan kebakaran tersebut ke Pos Damkar Mojoagung Jombang.

    Tak lama setelah laporan diterima, petugas Pos Damkar Mojoagung langsung mengirimkan dua unit kendaraan pemadam kebakaran, yakni satu unit fire supply truck dan satu unit fire pumper truck beserta tim petugas.

    Tim Damkar tiba di lokasi pada pukul 01.24 WIB dan segera melakukan pemadaman api serta pembasahan. Selama proses pemadaman, petugas bekerja keras untuk mengendalikan api yang sempat melalap sebagian mobil dan teras rumah. Pada pukul 02.20 WIB, api akhirnya berhasil dipadamkan, dan tim petugas kembali ke markas.

    Menurut petugas Pos Damkar Mojoagung, Abu Yazid Al Basthomi, kebakaran ini diduga berasal dari konsleting kabel kelistrikan pada mobil yang terparkir di depan rumah. “Beruntung, kami bisa segera sampai di lokasi dan melakukan pemadaman dengan cepat, sehingga kebakaran tidak meluas,” kata Abu Yazid.

    Ia juga menambahkan bahwa proses pemadaman ini melibatkan berbagai pihak, termasuk Pusdalops BPBD Jombang, PLN, dan warga setempat. [suf]

  • Mengenal Arti Nama Land Cruiser FJ

    Land Cruiser FJ, LC Paket Hemat dengan ‘Rasa Lokal’ yang Kuat

    Tokyo

    Land Cruiser FJ muncul untuk kali pertama di hadapan publik pada ajang Japan Mobility Show. Jadi Land Cruiser paling mini, SUV gagah ini adalah paket hemat dengan nuansa lokal Indonesia yang kuat.

    Land Cruiser FJ jadi anggota keluarga terbaru Land Cruiser. Sudah dirilis secara global pekan lalu, mobil yang dijuluki Baby Cruiser ini muncul untuk kali pertama untuk ditonton publik secara luas pada ajang Japan Mobility Show 2025.

    Kehadiran Land Cruiser FJ jadi magnet besar di booth Toyota. Sedari pagi, bahkan sebelum acara dimulai, mobil ini terus dikerubuti pengunjung yang adalah wartawan dari seluruh dunia. Sampai siang menjelang sore, masih ramai jurnalis menyerbu SUV ini.

    Spesifikasi Land Cruiser FJ

    Land Cruiser FJ dibangun di atas platform IMV (Innovative International Multi-purpose Vehicle). Ini bukan platform yang asing buat orang Indonesia, lantaran sudah digunakan sebelumnya pada model-model Toyota lain seperti Fortuner, Hilux, dan Kijang Innova.

    Pun begitu dengan dapur pacunya. Baby Cruiser ini disematkan mesin 2TR-FE 2.7 liter, yang lagi-lagi sangat populer di Indonesia. Mesin ini digunakan pada Toyota Fortuner bensin dan juga Kijang Innova.

    Land Cruiser FJ bakal diproduksi di Thailand. Seperti ini penampakannya pada ajang Japan Mobility Show 2025 Foto: Doni Wahyudi/detikoto

    Dalam pengumuman global pekan lalu, Toyota menyebut Land Cruiser FJ bakal diproduksi di Thailand. Ketika itu disebutkan juga kalau mobil ini bakal mulai dijual pada 2026.

    Daya tarik besar Land Cruiser FJ adalah desainnya yang retro namun punya kesan modern kuat. Nuansa Land Cruiser FJ40 yang klasik terasa betul, meski wujudnya lebih ringkas. Ini bisa dilihat pada bodi kotak yang tegas, terasa begitu maskulin.

    Masuk ke dalam kabin, tidak ada desain atau fitur berlebih disodorkan. Land Cruiser FJ terlihat sekali dirancang dengan mengedepankan fungsionalitas, yang fokus pada kemudahan pengemudi. Panel instrumen horisontal didesain untuk memudahkan menjangkau fitur-fitur di dashboard.

    Belum ada informasi lebih jauh perihal sistem infotainment yang ditawarkan. Satu hal yang bisa dipastikan, sistem infotainmentnya lebih kecil dari LC 250.

    Performa dan Kemampuan Off-Road

    Toyota sempat menyatakan telah melakukan pengujian secara intensif terhadap Land Cruiser FJ pada berbagai medan ekstrem. Ini dilakukan demi memastikan DNA Land Cruiser yang sudah melegenda itu menurun pada versi baby-nya ini. Termasuk kehandalan, durability, dan daya jelajah.

    Penggunaan sasis ladder frame, ground clearence tinggi, dan artikulasi roda khas Land Cruiser diklaim membuat SUV ini siap dibawa ke medan berat.

    Land Cruiser FJ mejeng di Japan Mobility Show 2025 Foto: Doni Wahyudi/detikoto

    Performa Land Cruiser FJ akan disokong oleh mesin 2.7 liter empat silinder, yang mampu menghasilkan tenaga maksimal 163 PS serta torsi maksimal 246 Nm. Tenaga tersebut akan dialirkan melalui transmisi enam percepatan dengan sistem penggerak empat roda.

    Dengan wheel-base lebih pendek dan radius putar minimum yang kecil (5,5 meter) dibanding kakak-kakaknya, FJ Cruiser ini menjanjikan kemudahan bermanuver. Baik ketika dipakai di perkotaan maupun saat diajak tualang ke medan batu atau lumpur.

    Land Cruiser FJ juga disematkan fender flare bersudut, sementara ban serep tergantung di pintu belakang, yang didesain sebagai swing dor. Menurut beberapa keterangan, Toyota Land Cruiser FJ juga menawarkan berbagai aksesoris off-road semisal snorkel dan roof rack.

    Panel dashboard Land Cruiser FJ Foto: Doni Wahyudi/detikoto

    Meski disebut baby, Land Cruiser FJ sebenarnya tidak kecil-kecil amat. Lihat saja panjangnya yang 4.575 mm, lebar 1.960 mm, dan tinggi 2.580 mm. Bandingkan dengan Suzuki Jimny 5 pintu yang punya dimensi panjang 3.820 mm (bumper to bumper), lebar 1.645 mm, dan tinggi 1.720 mm

    Harga Land Cruiser FJ

    Dengan dimensi yang lebih kecil, diyakini Land Cruiser FJ bakal dibanderol dengan harga lebih murah dibanding keluarganya yang punya badan lebih besar. Namun belum diketahui juga berapa kisaran harganya.

    Beberapa situs menyebut Land Cruiser FJ akan dilepas dengan banderol harga mulai dari US$ 35.000 di Jepang. Itu setara dengan Rp 581 jutaan. Beberapa situs asing menyebut Land Cruiser FJ akan menyasar pasar Asia dan Afrika.

    Apakah Indonesia akan masuk di dalamnya? Kita tunggu saja.

    (din/dry)

  • Mobil-Motor Suzuki buat Hadapi Masalah Lingkungan: Fronx Etanol-Burgman Hidrogen

    Mobil-Motor Suzuki buat Hadapi Masalah Lingkungan: Fronx Etanol-Burgman Hidrogen

    Tokyo

    Suzuki Motor Corporation (SMC) menghadirkan berbagai teknologi kendaraan di pameran otomotif Japan Mobility Show (JMS) 2025. Kendaraan yang dihadirkan Suzuki ini mendukung program netralitas karbon.

    Representative Director and President Suzuki Motor Corporation Toshihiro Suzuki menyebut Suzuki menyajikan teknologi kendaraan ramah lingkungan yang disesuaikan dengan kondisi negara.

    “Bergantung pada kondisi energi di setiap negara dan wilayah, kami akan terus berupaya mewujudkan netralitas karbon melalui pendekatan multi-pathway yang tidak hanya mencakup EV (kendaraan listrik), tetapi juga CNG (Compressed natural gas), CBG (Compressed Biogas), FFV (Flex Fuel Vehicle), dan lainnya,” kata Toshihiro Suzuki di gelaran Japan Mobility Show 2025 yang diadakan di Tokyo Big Sight, Tokyo, Jepang, Rabu (29/10/2025).

    Menurut Toshihiro, produk-produk Suzuki yang dipamerkan kali ini dikemas dengan berbagai elemen yang diperlukan untuk mewujudkan masyarakat mobilitas baru. Kendaraan tersebut mendukung setiap pelanggan secara individual, seperti kegembiraan, energi, dan kepribadian.

    Mobil Listrik Vision e-Sky

    Suzuki Vision e-Sky. Foto: (Rangga Rahadiansyah/detikOto)

    Di Japan Mobility Show 2025, Suzuki memamerkan konsep mobil listrik Suzuki Vision e-Sky. Model konsep ini ditargetkan untuk dikomersialkan pada tahun fiskal 2026.

    Vision e-Sky dibuat untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang rutin menggunakan mobil mini sebagai alat transportasi sehari-hari, seperti untuk bepergian, berbelanja, dan perjalanan singkat saat liburan. Berdasarkan tema “Unik, Cerdas, Positif”, mobil ini mengekspresikan desain unik Suzuki yang membuat orang merasa positif dan ceria.

    Mobil listrik ini punya panjang keseluruhan 3.395 mm, lebar 1.475 mm, dan tinggi 1.625 mm. Sekali cas sampai penuh, mobil listrik ini bisa melaju lebih dari 270 km.

    Motor Listrik e-VanVan

    Selain mobil listrik Vision e-Sky, Suzuki juga mengenalkan konsep motor listrik e-VanVan. Motor mini dengan tenaga listrik ini dikembangkan untuk memenuhi keinginan pelanggan yang mau menikmati berkendara dan mengendarai sepeda motor, meskipun berjenis EV.

    Terinspirasi dari sepeda motor rekreasi populer Suzuki “VanVan” dari tahun 1970-an, model ini mengekspresikan inovasi dengan gaya kreatif dan warna serta grafis tema digital yang unik.

    “Kami menawarkan cara baru untuk menikmati EV sebagai sepeda motor yang menyenangkan,” kata Suzuki.

    Motor listrik ini punya panjang 1.810 mm x Lebar 825 mm x Tinggi 1.050 mm. Sebagai motor listrik mini, motor ini setara dengan 125 cc.

    Suzuki Fronx Bensin Etanol

    Bahan bakar alternatif seperti bensin campur etanol menjadi salah satu terobosan untuk menekan emisi kendaraan. Untuk itu, Suzuki menghadirkan konsep Suzuki Fronx FFV alias flex fuel vehicle (kendaraan bahan bakar fleksibel). Suzuki Fronx ini dibuat untuk bisa menggunakan bahan bakar alternatif seperti bioetanol.

    “Teknologi Ramah Lingkungan untuk masa depan bahagia pelanggan. Kami mengusulkan teknologi ramah lingkungan yang memanfaatkan bahan bakar etanol sebagai salah satu inisiatif multi-pathway Suzuki untuk mencapai netralitas karbon. Suzuki bertujuan untuk memperluas pilihan pencapaian netralitas karbon di setiap wilayah pelanggan.

    e-Address BEV

    Suzuki e-Address BEV Foto: (Rangga Rahadiansyah/detikOto)

    Di Jepang, Suzuki pertama kali meluncurkan skuter listrik Suzuki e-Address. Skuter ini sangat praktis, setara dengan skuter kelas 125 cc.

    “Kami menawarkannya sebagai model yang memenuhi keinginan pelanggan, yang ingin mengendarai skuter berteknologi terkini untuk membuat kehidupan sehari-hari lebih cerdas,” kata Suzuki.

    Skuter Suzuki e-Address memiliki panjang 1.860 mm x Lebar 715 mm x Tinggi 1.140 mm. Motor listrik ini memiliki motor penggerak bertenaga 0,98 kW, setara dengan motor bermesin 125 cc. Sekali cas sampai penuh, Suzuki e-Address bisa menjangkau jarak 80 km.

    Suzuki Burgman Hidrogen

    Suzuki Burgman Hidrogen Foto: (Rangga Rahadiansyah/detikOto)

    Teknologi terkini Suzuki yang dihadirkan di Japan Mobility Show adalah Suzuki Burgman Hidrogen. Suzuki sedang melakukan penelitian dan pengembangan mesin hidrogen sebagai bagian dari upaya multi-pathway untuk mencapai netralitas karbon.

    Ini adalah mobilitas yang memenuhi keinginan untuk menikmati salah satu kesenangan sepeda motor, suara knalpot, sambil berkendara dengan kendaraan yang ramah lingkungan. Motor Suzuki Burgman Hidrogen ini menggunakan hidrogen sebagai sumber energinya, sehingga lebih ramah lingkungan.

    (rgr/dry)

  • Polisi imbau masyarakat pasang GPS tracker cegah pencurian kendaraan

    Polisi imbau masyarakat pasang GPS tracker cegah pencurian kendaraan

    “Masyarakat agar lebih berhati – hati dalam memarkirkan kendaraannya terutama di tempat sepi dan lebih amannya agar ditambahkan kunci tambahan atau dipasang alat GPS,”

    Tangerang (ANTARA) – Kapolres Metro Tangerang Kota Kombespol Raden Muhammad Jauhari mengimbau masyarakat melakukan pemasangan alat GPS tracker atau kunci tambahan mencegah terjadinya pencurian kendaraan yang marak terjadi.

    “Masyarakat agar lebih berhati – hati dalam memarkirkan kendaraannya terutama di tempat sepi dan lebih amannya agar ditambahkan kunci tambahan atau dipasang alat GPS,” kata Kombespol Raden Muhammad Jauhari di Tangerang Rabu.

    Pernyataan Kapolres Kombespol Raden ini terkait pengungkapan peristiwa pencurian kendaraan bermotor oleh jajaran Polsek Jatiuwung dan menangkap pelaku di Pandegelang.

    “Kami mengapresiasi tugas jajaran Polsek Jatiuwung atas kerja keras dan dedikasinya mengungkap pelaku curanmor roda dua. Kepada masyarakat, apabila melihat mengetahui adanya gangguan kamtibmas dapat menghubungi call center bebas pulsa 110,” katanya.

    Kapolsek Jatiuwung Kompol Rabiin mengatakan dari pengungkapan kasus tindak pidana pencurian kendaraan bermotor, dua orang pelaku berhasil ditangkap petugas setelah dilakukan pengejaran lintas wilayah hingga Kabupaten Pandeglang.

    Ia menjelaskan pengungkapan ini berawal dari laporan warga atas kehilangan sepeda motor di Jalan Gatot Subroto Km. 1, Kelurahan Cibodas, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang pada Selasa (28/10/2025) sekitar pukul 01.15 WIB.

    Korban atas nama Tri Hartawan (32) melaporkan sepeda motor miliknya hilang. Karena telah dilengkapi alat pelacak GPS, tim opsnal segera melakukan pelacakan dan pengejaran berdasarkan sinyal yang terpantau

    Dipimpin oleh Kanit Reskrim AKP Derry, tim bergerak cepat menelusuri arah pergerakan kendaraan hingga akhirnya sekitar pukul 02.30 WIB, berhasil mengamankan dua orang pelaku di Jl. Mandalawangi, Kabupaten Pandeglang, Banten.

    Kedua pelaku yang diamankan adalah Samsul Mualif alias Samsul bin Misra (21) berperan sebagai joki dan Muhamad Rijal alias Rijal (33) sebagai eksekutor atau pemetik.

    Dari tangan para pelaku, petugas berhasil menyita sejumlah barang bukti antara lain dua buah pegangan kunci leter T dan sembilan mata kunci leter T, tiga mata kunci magnet, dua kunci leter L, satu unit sepeda motor Suzuki Satria sebagai sarana kejahatan, satu unit sepeda motor hasil curian, dua unit handphone, satu bilah pisau badik, satu pucuk pistol korek api serta beberapa perlengkapan pribadi pelaku.

    Hasil pemeriksaan awal mengungkap bahwa kedua pelaku telah berulang kali melakukan aksi pencurian kendaraan bermotor di wilayah Kota dan Kabupaten Tangerang.

    “Pelaku mengaku sudah beraksi sebanyak sepuluh kali, menggunakan alat khusus berupa kunci leter T,” kata AKP Derry.

    Pewarta: Achmad Irfan
    Editor: Agus Setiawan
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Mengenal Robot Cerdas Suzuki buat Kirim-kirim Barang di Jepang

    Mengenal Robot Cerdas Suzuki buat Kirim-kirim Barang di Jepang

    Minami-Osawa

    Di Jepang, tepatnya di kota Minami-Osawa, Tokyo, ada robot pintar berupa kendaraan otonom yang dikembangkan buat kirim-kirim barang. Kendaraan otonom ini merupakan hasil kerja sama antara Suzuki Motor Corporation dengan start up di Jepang, Lomby, dan perusahaan ritel Seven Eleven. Bisa dibilang, robot ini sebagai pengganti kurir yang mengirim barang atau makanan dari toko Seven Eleven ke rumah pelanggan.

    Robot bernama LM-A ini baru dilakukan uji coba terbatas di kawasan Minami-Osawa, pinggiran Tokyo. Proyek ini menjadi simbol komitmen ketiga perusahaan dalam kolaborasi untuk menjawab tantangan lokal, serta meningkatkan efisiensi distribusi jarak akhir (last-mile delivery) di Jepang.

    Minami-Osawa dipilih sebagai lokasi uji coba karena karakter geografisnya yang berbukit dan menantang. Dengan cakupan area seluas 2 kilometer dan sekitar 25.000 rumah tangga, kawasan ini merepresentasikan lingkungan nyata yang kompleks, terutama bagi populasi lansia yang kerap kesulitan mengakses toko karena jarak dan medan. Melalui layanan 7NOW, robot pengiriman otonom beroperasi langsung dari toko Seven Eleven terdekat untuk mengantarkan ribuan produk hingga ke depan pintu pelanggan.

    Uji coba kendaraan otonom ini berlangsung sejak Mei 2025. Ini menjadi pencapaian penting sebagai proyek robot pengiriman luar ruangan dengan cakupan area dan jumlah rumah tangga dengan cakupun yang besar di Jepang. Keberhasilan ini menegaskan potensi besar teknologi otonom dalam menghadapi tantangan mobilitas masa depan, sekaligus membuka jalan menuju penerapan komersial berskala luas.

    “Yang ingin Suzuki lakukan adalah menggunakan teknologi yang sudah dikembangkan base unitnya. Kami kolaborasi dengan partner yang ingin cari solusi masalah-masalah sosial. Melalui kolaborasi dengan partner ini, teknologi Suzuki dibawa ke lebih banyak warga. Sehingga melalui kolaborasi ini Suzuki membantu solusi masalah sosial. Suzuki mempersiapkan base unit dan meminjamkan ke perusahaan-perusahaan yang berminat. Salah satu perusahaannya adalah Lomby,” ujar Mizuki Okumara, Business Planning Dept. New Mobility Service Business Development Division Suzuki Motor Corporation, saat ditemui dalam rangkaian Suzuki Media Trip Japan 2025 di Minami-Osawa, Tokyo, Jepang, Selasa (28/10/2025).

    Robot yang terintegrasi dengan platform “7NOW” memungkinkan pelanggan memesan hingga 3.000 jenis produk yang tersedia di toko Seven Eleven. Pesanan kemudian dikirim langsung ke rumah dengan estimasi waktu maksimal 30 menit. Kolaborasi ini bukan sekadar uji teknologi, tetapi penerapan nyata di tengah masyarakat.

    Robot besutan LOMBY beroperasi secara sepenuhnya otonom, dengan kemampuan mengenali lampu lalu lintas dan jalur penyeberangan (crosswalk) secara otomatis. Fitur ini memastikan keamanan publik serta kepatuhan terhadap regulasi lalu lintas di wilayah perkotaan padat.

    Peran kunci Suzuki Motor Corporation adalah menyediakan basis unit mobilitas elektrik yang dibangun berdasarkan teknologi kursi roda listrik (electric wheelchair) yang telah teruji tangguh. Basis ini menjamin suspensi yang stabil dan aman, vital untuk manuver di area berbukit, tanjakan, dan permukaan tidak rata, sekaligus memastikan keamanan barang yang diantar.

    Selain meningkatkan kenyamanan pelanggan, terutama bagi lansia yang kesulitan bepergian, proyek uji coba juga bertujuan mengukur penerimaan sosial terhadap robot pengiriman otonom. Penerapan yang telah dilakukan menjadi landasan penting menuju praktik komersial skala penuh, dengan tujuan memperluas layanan ke area lain yang menghadapi masalah logistik serupa.

    (rgr/riar)