brand merek: Samsung

  • Samsung Galaxy Z Fold7: HP Lipat Super Tipis dengan Kamera 200MP dan AI Makin Canggih – Page 3

    Samsung Galaxy Z Fold7: HP Lipat Super Tipis dengan Kamera 200MP dan AI Makin Canggih – Page 3

    Dari segi desain secara keseluruhan tidak jauh berbeda dari pendahulunya, namun Galaxy Z Fold7 jauh lebih ringan dan tipis. Samsung fokus pada penyempurnaan desain untuk membuatnya lebih ramping, portabel, namun tetap tangguh.

    Perubahan utama terletak pada engsel, di mana Galaxy Z Fold7 menggunakan engsel Armor FlexHinge baru yang lebih ringkas dan tahan lama–teruji hingga 500.000 kali lipatan dan tahan terhadap suhu ekstrem.

    Engsel ini menggunakan desain water droplet dengan multi-rail structure untuk menyebarkan tekanan secara lebih merata dan melindungi layar.

    Engsel baru ini juga diklaim mampu mengurangi lipatan pada layar, meskipun secara visual lipatan tersebut masih terlihat. Engselnya pun terasa lebih solid, bahkan terasa sedikit ‘sulit’ saat membuka perangkat.

    Layarnya juga mengalami peningkatan. Untuk mendukung kelengkungan yang lebih agresif, layarnya menggunakan Ultra-thin Glass (UTG) 50% lebih tebal dan diperkuat kisi-kisi titanium grade 4, namun diklaim tetap lebih tipis secara keseluruhan.

    Material eksternal juga diperbarui, dengan panel belakang menggunakan Gorilla Glass Victus2, layar depan dilindungi Gorilla Glass Ceramic 2, dan rangka samping terbuat dari Advanced Armor Aluminum.

    Hasilnya, Galaxy Z Fold7 memiliki ketebalan 4,2 mm saat dibuka (turun dari 5,6 mm) dan 8,9 mm saat dilipat (turun dari 12,1 mm). Bobotnya bahkan berkurang 24 gram, menjadi hanya 215 gram–terasa seperti ponsel biasa saat digenggam.

     

  • Unboxing Samsung Galaxy Z Fold7 Mint yang Menggoda

    Unboxing Samsung Galaxy Z Fold7 Mint yang Menggoda

    FotoINET

    Adi Fida Rahman – detikInet

    Minggu, 10 Agu 2025 19:00 WIB

    Jakarta – Galaxy Z Fold7 punya warna mint yang hanya tersedia d toko online Samsung Indonesia. Warnya begitu menggoda mata, seperti apa wujudnya?

  • Alasan Galaxy Z Fold7 Jadi Andalan Kerja di Mana Saja – Page 3

    Alasan Galaxy Z Fold7 Jadi Andalan Kerja di Mana Saja – Page 3

    Hanya karena memiliki bodi tipis bukan berarti Galaxy Z Fold7 ini ringkih atau rentan rusak dengan mudah saat dibuka tutup sehari-harinya.

    Samsung sendiri menjelaskan, HP layar lipat barunya tersebut sudah dibekali Advanced Armor Aluminium dan Armor FlexHinge agar bisa tahan dibuka tutup hingga ribuan kali.

    Dalam ketahanan layar, raksasa teknologi asal Korea Selatan itu sudah memakai Corning Gorilla Glass Ceramic 2/Victus 2 agar lebih tahan dari goresan dan benturan.

    Berkat kombinasi materail ini, perusahaan mengklaim Fold7 mampu dipakai dalam berbagai kondisi, mulai dari pekerja lapangan, jurnalis, hingga entreprenuer yang mobile.

     

  • Apple Gandeng Samsung Produksi Sensor Kamera iPhone di AS

    Apple Gandeng Samsung Produksi Sensor Kamera iPhone di AS

    Jakarta

    Apple dan Samsung sudah lama bersaing di bisnis smartphone. Tapi plot twist, dua raksasa teknologi ini akan berkolaborasi untuk mengembangkan sensor fotografi canggih yang akan dipakai di iPhone masa depan.

    Menurut laporan The Financial Times, Samsung akan memproduksi sensor kamera untuk Apple di fasilitas semikonduktornya yang berlokasi di Austin, Texas. Kolaborasi ini akan membantu Apple menghindari kebijakan tarif impor ketat yang diterapkan Presiden AS Donald Trump.

    Samsung disebut akan menggunakan teknologi chip canggih untuk memproduksi sensor kamera tiga lapis yang akan dipakai di iPhone 18 series tahun depan. Sensor kamera itu mendukung pengambilan video 8K dengan frame rate tinggi dan dapat mengurangi efek distorsi ‘jello’.

    Lewat kerjasama ini, Apple juga akan mendapatkan pemasok sensor kamera baru. Sebelumnya Sony menjadi satu-satunya perusahaan yang menyediakan sensor kamera untuk iPhone.

    Saat ini sensor kamera Sony untuk iPhone diproduksi di Jepang lewat kontrak dengan TSMC. Berbeda dengan Samsung, Sony tidak memiliki pabrik di AS sehingga mereka sulit menghindari tarif impor untuk chip yang diproduksi di luar AS.

    “Kami tetap yakin bahwa kami lebih maju dalam menyediakan teknologi sensor kepada pelanggan kami dan kami akan fokus untuk memajukan teknologi melalui ukuran dan kepadatan sensor yang lebih besar,” kata jutu bicara Sony kepada Financial Times, seperti dikutip dari The Verge, Sabtu (9/8/2025).

    Kabar ini menandakan perbaikan hubungan antara Apple dan Samsung. Pada tahun 2011, Apple berhenti menggunakan jasa Samsung dan beralih ke TSMC sebagai kontraktor utamanya, yang memicu penurunan di bisnis chip Samsung.

    Kemitraan ini merupakan bagian dari investasi terbaru Apple di AS senilai USD 100 miliar untuk memenuhi permintaan Trump yang ingin iPhone diproduksi di AS. Kini total investasi Apple sebagai bagian dari America Manufacturing Program tembus USD 600 miliar.

    “Dengan menghadirkan teknologi ini untuk pertama kalinya di AS, fasilitas ini akan memasok chip yang mengoptimalkan daya dan kinerja produk-produk Apple, termasuk perangkat iPhone yang dipasarkan di seluruh dunia,” kata Apple dalam siaran persnya.

    (vmp/rns)

  • Pindah dari Sony, Apple Akan Gunakan Sensor Kamera Samsung di iPhone 18

    Pindah dari Sony, Apple Akan Gunakan Sensor Kamera Samsung di iPhone 18

    JAKARTA – Sudah menjadi rahasia umum bahwa Apple mengandalkan kamera Sony selama bertahun-tahun. Hal ini membuat kamera iPhone menjadi salah satu yang terdepan dan diminati banyak orang.

    Meski kameranya sudah bagus, Apple perlu membuat terobosan baru agar kameranya terus mengalami peningkatan. Sebagai langkah awal, perusahaan tersebut dikabarkan akan beralih ke sensor kamera yang diproduksi oleh pesaingnya, Samsung.

    Peralihan ini dilakukan setelah Samsung mengubah komponen yang mereka produksi di sebagian besar pabriknya yang berada di Austin, Texas. Perusahaan asal Korea Selatan itu kini memproduksi Sensor Gambar CMOS (CIS) yang lebih canggih.

    Komponen ini yang nantinya akan disematkan ke dalam rangkaian kamera untuk seri iPhone 18. Kemitraan ini akan menjadi langkah strategis bagi Samsung dalam menghadirkan produk CIS pertamanya di Amerika Serikat.

    Selain itu, kemitraan ini juga akan mengubah lanskap persaingan keduanya di pasar ponsel dan fotografi seluler. Melansir dari Android Headlines, ada beberapa hal yang membuat Apple beralih ke sensor kamera Samsung menurut analisis industri.

    Pertama, Apple mungkin ingin mengurangi ketergantungan pada satu pemasok, terutama setelah Apple mengalami masalah pasokan di masa lalu. Ini merupakan langkah yang cerdas untuk mendiversifikasi rantai pasokan.

    Kedua, Apple mungkin ingin melokalisasi rantai pasokannya di AS. Pemasok utama kamera iPhone, yakni Sony, kesulitan untuk memenuhi keinginan tersebut sehingga Apple mencari alternatif yang lebih menjanjikan.

    Pada dasarnya, ini merupakan kemenangan besar bagi Samsung. Perusahaan tersebut berhasil membuktikan diri dalam bisni semikonduktor non-memorinya. Jika Apple mengadopsi sensor tersebut, bisa dipastikan sensornya merupakan salah satu yang terbaik.

    Penting untuk diingat bahwa kedua perusahaan belum mengonfirmasi rumor kekmitraan ini, terlebih lagi Apple masih fokus pada peluncuran seri iPhone 17 untuk saat ini. Untuk mengetahui kebenaran dari rumor ini, kita perlu menunggu konfirmasi dari kedua raksasa ponsel tersebut.

  • HP Lipat Samsung Disiksa Buka Tutup 200.000 Kali, Hasilnya Bikin Kaget

    HP Lipat Samsung Disiksa Buka Tutup 200.000 Kali, Hasilnya Bikin Kaget

    Jakarta, CNBC Indonesia – Banyak yang masih meragukan daya tahan lipatan Samsung Galaxy Z Fold 7, terutama mengingat desain layar lipat yang dianggap rentan rusak jika digunakan terus-menerus.

    YouTuber asal Korea akhirnya melakukan uji ketahanan ekstrem terhadap ponsel layar lipat terbaru tersebut. Dalam siaran langsung di YouTube, perangkat itu dilipat dan dibuka hingga 200.000 kali secara manual.

    Eksperimen ini dilakukan oleh channel teknologi Korea, Tech-it, yang mencoba menguji seberapa kuat Galaxy Z Fold 7 jika digunakan dalam jangka panjang. Tidak menggunakan alat otomatis, proses lipat dilakukan sepenuhnya dengan tangan agar mencerminkan penggunaan sehari-hari.

    Dalam keterangan video, disebutkan bahwa uji manual ini bertujuan agar lebih mendekati kondisi penggunaan sebenarnya.

    Mereka menargetkan 40.000 hingga 50.000 lipatan per hari. Ketika artikel ini ditulis, jumlah lipatan telah mendekati 150.000 kali, jadi kemungkinan masih membutuhkan satu atau dua hari lagi untuk menyelesaikan uji coba ini, demikian dikutip dari Mashable, Selasa (5/8/2025).

    Meski telah mengalami ratusan ribu lipatan, Galaxy Z Fold 7 masih terlihat bekerja dengan normal. Perangkat masih bekerja dengan baik tanpa gangguan fungsi.

    Sebagai catatan, Samsung Display secara resmi menyatakan bahwa layar yang digunakan pada Galaxy Z Fold 7 mampu bertahan hingga 500.000 kali lipatan, jadi eksperimen ini sebenarnya masih jauh dari batas kemampuan maksimal perangkat.

    (dem/dem)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Samsung Galaxy S25 FE Hadir September 2025, Ini Detail Awalnya – Page 3

    Samsung Galaxy S25 FE Hadir September 2025, Ini Detail Awalnya – Page 3

    Dari bagian depan, smartphone ini menggunakan layar Dynamic AMOLED 2x yang berukuran 6.7 inci,  dengan refresh rate variabel 120Hz dan HDR10+.

    Pindah ke bawah layar, Galaxy S25 FE memiliki sensor fingerprint dan stereo speaker untuk menyajikan keamanan dan suara yang lebih baik.

    Di dalam ponsel, perangkat satu ini menggunakan chipset Exynos 2400 sebagai dapur pacu utama, sedikit upgrade dari versi Galaxy S24 Fe yang menggunakan seri “e” untuk tenaga mereka.

    Menariknya, Galaxy S25 FE dijanjikan bakal mendapatkan tujuh pembaruan OS Android utama, dengan Android 16 sebagai sistem operasi awal saat peluncuran.

    Selain itu, rumornya HP ini akan rilis dalam varian RAM 8GB, Penyimpanan 128GB/256GB, dengan pilihan warna Icy Blue, Navy, Jet Black dan White.

    Selanjutnya, Galaxy S25 FE dipasangin kamera selfie 12MP untuk bagian depan, dan triple-camera 50MP + 12MP + 8MP untuk bagian belakang.

    Yang terakhir, smartphone ini bakal mendapatkan rating IP68 untuk ketahanan debu dan air, serta menggunakan baterai 4900mAh dengan pengisian daya cepat (45W).

  • Samsung Galaxy S25 Versi Murah Segera Rilis, Segini Harganya

    Samsung Galaxy S25 Versi Murah Segera Rilis, Segini Harganya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Samsung setiap tahun merilis versi murah edisi Fan Edition (FE) dari seri flagship Galaxy S miliknya. Kini, giliran Galaxy S25 FE yang bersiap diluncurkan.

    Ponsel ini diperkirakan akan meluncur pada September 2025, dan bocoran terbaru menyebutkan bahwa harga jualnya tidak mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya.

    Galaxy S25 FE diperkirakan akan dibanderol dengan harga US$650 atau sekitar Rp10 jutaan. Harga ini sama dengan Galaxy S24 FE tahun lalu, meskipun harganya makin dekat dengan Galaxy S25 versi standar.

    Dari sisi spesifikasi, Galaxy S25 FE disebut tidak membawa banyak perubahan signifikan dibanding pendahulunya. Bocoran menyebutkan bahwa ponsel ini akan tampil dengan desain lebih ramping dan bezel layar yang lebih tipis, memberikan kesan lebih modern.

    Namun di sisi dalam, spesifikasi masih sangat mirip dengan Galaxy S24 FE, termasuk layar 6,7 inci Dynamic AMOLED 2X dengan refresh rate 120Hz dan sistem kamera tiga lensa, yakni kamera utama 50 MP dengan OIS, ultra-wide 12 MP, telefoto 8 MP dengan zoom optik 3x.

    Untuk performa, Galaxy S25 FE diprediksi akan ditenagai Exynos 2400, dipadukan dengan RAM 8 GB, serta pilihan penyimpanan 128 GB atau 256 GB. Kemampuan pengisian daya kemungkinan ditingkatkan menjadi fast charging 45W, meski kapasitas baterainya masih dirahasiakan.

    Seri FE kali ini akan diluncurkan dengan Android 16 dan One UI 8, serta mendapat dukungan 7 tahun pembaruan sistem operasi dan keamanan. Fitur Galaxy AI juga akan tersemat di dalamnya.

    Perlu dicatat, berbagai bocoran ini belum bisa dipercaya 100% hingga Galaxy S25 FE benar-benar resmi dirilis secara publik. Kita tunggu saja!

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Orang Terkaya Dunia Ternyata Ogah Pakai iPhone, Cek Faktanya

    Orang Terkaya Dunia Ternyata Ogah Pakai iPhone, Cek Faktanya

    Daftar Isi

    Jakarta, CNBC Indonesia – Popularitas iPhone sebagai ponsel premium dengan harga mahal sudah tak terelakkan. Bisa dibilang, iPhone menjadi penanda status sosial-ekonomi seseorang yang mapan. 

    Pasalnya, untuk membeli iPhone, diperlukan uang tak sedikit. Misalnya saja iPhone 16 reguler yang di Indonesia dibanderol mulai Rp 14 juta. Varian paling mahal, iPhone 16 Pro Max, dihargai Rp 22 juta, berdasarkan pantauan CNBC Indonesia di iBox. 

    Kendati demikian, ternyata ada fakta mengejutkan. Orang-orang terkaya dunia banyak yang tak menggunakan iPhone sebagai daily driver. Misalnya saja Bill Gates dan Mark Zuckerberg.

    Keduanya dilaporkan memilih menggunakan ponsel Android. Laporan Phone Arena pada 2023 silam menyebutkan Gates menggunakan ponsel lipat dari Samsung Galaxy Z Fold 5.

    Pendiri Microsoft tersebut memang diketahui penggemar berat jajaran ponsel lipat Samsung. Ia pernah terlihat telah menggunakan Galaxy Z Fold 3 dan Fold 4 sebelumnya.

    Zuckerberg juga merupakan salah satu orang terkaya dunia yang menggemari produk Samsung. Ia diketahui menggunakan Samsung Galaxy S23 Ultra selama tahun 2023.

    Lalu bagaimana dengan orang kaya dunia lainnya? Berikut rangkumannya dari Phone Arena:

    Jeff Bezos

    Bezos diketahui pernah menggunakan iPhone. Namun tahun 2020 dia menjadi korban peretasan WhatsApp dari ponselnya.

    Spekulasi yang berbeda menyebut kejadian itu bisa saja membuat pendiri Amazon untuk meninggalkan iPhone. Sejumlah rumor mengatakan dia menggunakan Google Pixel atau ponsel premium dari Samsung, namun belum diketahui dengan pasti apa yang digunakannya sekarang.

    Elon Musk

    Musk yang menyandang orang terkaya di dunia berkali-kali pernah mengatakan memilih iPhone dibandingkan Android. Namun, ia diketahui menggunakan Samsung Galaxy bergantian dengan iPhone selama beberapa tahun terakhir.

    Warren Buffet

    Investor legendaris Warren Buffet diketahui tak tertarik dengan smartphone. Selama bertahun-tahun dia hanya menggunakan HP flip lawas saja.

    CEO Apple Tim Cook bahkan pernah mengirimkan iPhone gratis pada Buffet. Kabarnya dia masih menggunakan iPhone 11 yang dirilis 2019.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • 5 Peningkatan Signifikan pada Samsung Galaxy Z Fold7 dan Galaxy Z Flip7, Apa Saja? – Page 3

    5 Peningkatan Signifikan pada Samsung Galaxy Z Fold7 dan Galaxy Z Flip7, Apa Saja? – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Galaxy Z Fold7 dan Galaxy Z Flip7 adalah HP lipat besutan Samsung yang paling tipis, ringan, dan memiliki segudang fitur AI.

    Sejak memperkenalkan foldable smartphone pertama di dunia pada 2019, Samsung menetapkan standar baru untuk industri HP lipat. Misi utama perusahaan adalah menghadirkan pengalaman layar besar dalam perangkat yang ringkas dan nyaman dibawa.

    Pada HP lipat terbarunya, Galaxy Z Fold7 dan Galaxy Z Flip7, Samsung menghadirkan sejumlah peningkatan signifikan dari sisi desain, material, hingga kamera.

    Untuk lebih jelasnya, berikut ini lima peningkatan signifikan pada Samsung Galaxy Fold7 dan Galaxy Z Flip7.

    1. Desain Ringkas Seukuran Saku 

    HP lipat Galaxy Z Flip7 memiliki desain ringkas, dapat dimasukkan ke dalam saku dengan ketebalan hanya 6,5 mm saat dibuka dan 13,7 mm saat ditutup.

    Mengutip laman resmi Samsung, Kamis (8/8/2025), perusahaan merancang komponen internal secara presisi untuk memaksimalkan ruang tanpa mengorbankan performa. Hasilnya, kapasitas baterai Galaxy Z Flip7 meningkat sebesar 300 mAh dari pendahulunya (Galaxy Z Flip6) dengan desain bodi yang lebih ramping.

    Sementara itu, Galaxy Z Fold7 memiliki ketebalan 48% lebih tipis dari Fold pertama, dengan ukuran hanya 8,9 mm saat dilipat dan 4,2 mm saat dibuka.

    Desain ini dipadukan dengan layar yang lebih lebar dan lebih terang serta rasio layar baru berukuran 21:9 layaknya bar-phone.