brand merek: Prada

  • Keluarkan Mahasiswa Pelaku Pemerkosaan, UIN Malang: Kami Hanya Urus Kode Etik

    Keluarkan Mahasiswa Pelaku Pemerkosaan, UIN Malang: Kami Hanya Urus Kode Etik

    Malang (beritajatim.com) – Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang mengeluarkan 3 sikap resmi buntut kasus pemerkosaan yang dilakukan oleh mahasiswanya. Kasus ini melibatkan mahasiswa Fakultas Sains yakni Ilham Prada Firmansyah yang kini telah dikeluarkan dari kampus.

    Untuk korban adalah mahasiswa salah satu perguruan tinggi negeri di Kota Malang. Setelah kasus ini viral di media sosial atas pengakuan dari terduga pelaku pemerkosaan. UIN mengambil langkah tegas yakni pemberhentian dengan tidak hormat sebagai mahasiswa.

    “Pertama UIN Maulana Malik Ibrahim Malang sangat kecewa dan prihatin atas kejadian yang dilakukan oleh mahasiswa tersebut. sesuai SK Rektor Nomor 923 Tahun 2024 tentang Kode Etik dan Tata Tertib Mahasiswa, yang bersangkutan telah dinyatakan melakukan pelanggaran berat,” ujar Wakil Rektor 3 UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Ahmad Fatah Yasin, Rabu, (16/4/2025).

    “UIN Maulana Malik Ibrahim Malang senantiasa menegakkan aturan yang ada dengan memberikan sanksi pemberhentian dengan tidak hormat sebagai mahasiswa,” tambah Ahmad.

    Setelah kasus ini mencuat, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang membentuk tim untuk melakukan investigasi. Pertama menelusuri kebenaran video dan kedua adalah memastikan pria dalam video yang beredar adalah mahasiswa mereka.

    “Kita ingin tahu sesungguhnya yang membuat video itu siapa sih kita ingin tahu. Nah setelah diselidiki dari tim kemahasiswaan dan tim fakultas. Ternyata betul kita mendapatkan data bahwasanya. Mahasiswa yang mengupload di video media sosial itu adalah mahasiswa UIN Malang,” ujar Pranata Humas Ahli Muda UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, M Fathul Ulum.

    UIN Malang memastikan sebagai lembaga pendidikan mereka hanya sampai ranah kode etik perguruan tinggi dengan menyatakan sebagai pelanggaran berat. Sementara persoalan hukum sudah di luar tanggung jawab kampus karena masuk ranah personal.

    “Persoalan lain-lain yang misalkan ada ranah hukum dan lain sebagainya. Itu adalah sudah persoalan personal. Karena yang melakukan personal kejadiannya juga di luar ya. Sehingga kita hanya menangani kode etiknya,” ujar Ulum. (luc/ian)

  • Viral Video Sebut Tas Branded Dibuat di China, Benar Nggak Sih?

    Viral Video Sebut Tas Branded Dibuat di China, Benar Nggak Sih?

    Jakarta

    Viral video di media sosial yang mengklaim sederet tas branded hampir semuanya dibuat di China. Klaim tersebut muncul dari sebuah video di TikTok yang telah ditonton lebih dari 10 juga kali di dunia. Video itu berisi klaim bahwa 80% tas mewah dibuat di China.

    “Mereka mengambil tas yang hampir jadi dari pabrik-pabrik di China dan hanya melakukan pengemasan ulang dan pemasangan logo. Kira-kira seperti itu,” klaim pengguna media sosial tersebut dalam video yang beredar.

    Nyatanya, klaim tersebut dinilai tidak sepenuhnya benar. Dikutip dari Newsweek, Rabu (16/4/2025), beberapa merek besar di dunia justru memiliki fasilitas produksinya sendiri di negara masing-masing.

    Merek Hermès misalnya, tas-tasnya dibuat langsung di Prancis. Mereka memiliki tempat produksi di berbagai wilayah termasuk Pantin, tepat di luar Paris, Ardennes, Lyon, dan Normandy, dan lain-lain.

    Diperlukan waktu antara 1-40 jam untuk membuat satu tas Hermès. Untuk model seperti Birkin, Kelly, atau Constance. Perajin dapat berlatih hingga 5 tahun sebelum mereka dapat membuat tas branded tersebut. Hermès menggunakan penyamakan kulitnya sendiri untuk memastikan kontrol kualitas mulai dari kulit hingga tas tangan.

    Tas Hermès pun perlu diautentikasi dengan kode perajin yang biasanya berada di bawah penutup atau di bagian dalam tas. Kode ini menunjukkan tahun dan tempat produksi.

    Lebih lanjut, ada juga Prada Group asal Italia yang miliki merek dagang besar Prada hingga Miu Miu. Kedua merek tersebut memproduksi tas tangan mereka di Italia. Tepatnya, di Kompleks Valvigna milik perusahaan tersebut yang berlokasi di Tuscany, Italia.

    Sementara itu, merek Saint Laurent memproduksi tas mewahnya di Prancis dan Italia. Merek yang satu ini juga memiliki fasilitas produksi barang-barang dari kulit di distrik tas tangan kulit Tuscany, tempat merek-merek mewah populer seperti Gucci dan Dior juga memiliki pabrik produksi.

    Menguji Klaim Video

    Meskipun video TikTok mengklaim bahwa tas-tas branded dibuat di China, hal ini juga sangat tidak mungkin berdasarkan peraturan pelabelan di AS maupun Uni Eropa. Agar suatu produk diberi label ‘made in USA,’ produk tersebut harus memenuhi standar aturan Komisi Perdagangan Federal AS (US Federal Trade Commission/FTC).

    Hal ini berarti bahwa semua komponen penting, pemrosesan, dan tenaga kerja suatu produk harus berasal dari AS. Perakitan akhir pun harus dilakukan di AS, produk tidak boleh diubah secara substansial di luar negeri.

    Sementara itu, pelabelan di Uni Eropa diatur berdasarkan Peraturan UE 952/2013. Namun, Prancis dan Italia memiliki pedoman yang lebih ketat untuk melindungi industri mewah dan kerajinan mereka. Suatu produk dapat diberi label ‘made in Italy’ jika transformasi substansial terakhir dari produk tersebut terjadi di Italia, yang berarti bagian utama dari proses pembuatannya terjadi di Italia.

    Sama halnya dengan label ‘made in France,’ suatu produk harus mengalami transformasi substansial terakhirnya di Prancis. Artinya, semua langkah pembuatan utama terakhirnya harus terjadi di Prancis.

    Merek fesyen Prancis, termasuk Hermès sering kali akan melakukan lebih dari standar tersebut untuk memastikan desain, sumber material, pemotongan, perakitan, dan penyelesaian semuanya dilakukan di Prancis. Banyak merek yang mematuhi Origine France Garantie (OFG), yang merupakan sertifikasi nasional yang lebih ketat, yang mensyaratkan bahwa karakteristik penting suatu produk dibuat di Prancis dan 50% dari harga pokok per unit berasal dari operasi Prancis.

    (hal/ara)

  • Perkosa Mahasiswi UB, Mahasiswa UIN Malang Diberhentikan Tidak Hormat

    Perkosa Mahasiswi UB, Mahasiswa UIN Malang Diberhentikan Tidak Hormat

    Malang (beritajatim.com) – Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang secara resmi memberhentikan seorang mahasiswanya, Ilham Prada Firmansyah (IPF). Pemberhentian menyusul kasus dugaan pemerkosaan yang kini ditangani pihak kepolisian. Kebijakan pemberhentian tidak hormat ini tertuang dalam Keputusan Rektor Nomor 684 Tahun 2025 yang diteken pada 14 April 2025 oleh Rektor UIN Malang, Prof. Dr. H. M. Zainuddin.

    Ilham, mahasiswa Program Studi Perpustakaan dan Sains Informasi di Fakultas Sains dan Teknologi, dinyatakan melanggar ketentuan kode etik mahasiswa sebagaimana tertuang dalam Keputusan Rektor Nomor 923 Tahun 2024. Ia dijatuhi sanksi berat berupa pemberhentian tanpa hak mendapatkan surat pindah atau transkrip nilai.

    “Dengan dikeluarkannya keputusan ini, maka Ilham Prada Firmansyah tidak lagi berstatus sebagai mahasiswa UIN Maulana Malik Ibrahim Malang,” bunyi salah satu diktum dalam surat keputusan tersebut.

    Langkah tegas ini diambil setelah Dekan Fakultas mengajukan permohonan sanksi kepada pihak rektorat. Keputusan ini sekaligus menjadi bentuk komitmen kampus dalam menjaga integritas dan menegakkan disiplin akademik, terutama di tengah meningkatnya kasus pelanggaran etik mahasiswa.

    Kasus yang menyeret nama IPF mencuat setelah korban melaporkan kejadian ke Polresta Malang Kota pada Senin (14/4). Laporan tersebut didampingi langsung oleh YLBHI–LBH Surabaya Pos Malang.

    Peristiwa terjadi pada 9 April 2025 di sebuah kontrakan yang ditempati oleh IPF. Korban yang datang bersama temannya, NB, diduga dicekoki minuman beralkohol sebelum akhirnya diperkosa dalam kondisi tidak sadar.

    “Korban tidak mengenal pelaku sebelumnya. Kejadian berlangsung dalam kondisi semua mabuk, sehingga tidak ada yang menyadari,” jelas Tri Eva Oktaviani, perwakilan LBH Surabaya Pos Malang, Selasa (15/4).

    Korban telah menjalani visum dan kini dalam pendampingan psikologis. LBH menegaskan, video pengakuan IPF yang tersebar di media sosial justru memperkuat dugaan tindak pidana yang dilakukan.

    Kepolisian bergerak cepat merespons laporan tersebut. Kasatreskrim Polresta Malang Kota, Kompol M. Sholeh, menyampaikan bahwa berkas pemanggilan terhadap IPF telah disiapkan.

    “Berkas sudah saya tandatangani. Dalam waktu dekat yang bersangkutan akan kami panggil,” tegasnya.

    Sebelumnya, sebuah video yang menampilkan IPF memberikan pengakuan secara terbuka telah viral di media sosial. Dalam video tersebut, IPF mengakui perbuatannya yang dilakukan dalam keadaan sadar pada 9 April 2025.

    “Saya mengaku bersalah telah melakukan pelecehan. Saya mengajak korban ke kontrakan, memberi alkohol, dan melakukan pemerkosaan saat korban dalam keadaan tepar,” ucapnya dalam video.

    IPF juga menyebutkan bahwa ia akan bertanggung jawab secara moral atas kondisi korban dan menyatakan tidak akan mengulangi perbuatannya.

    Menanggapi viralnya video tersebut, Kepala Subbagian Humas UIN Malang, M. Fathul Ulum, mengonfirmasi bahwa IPF adalah mahasiswa aktif kampus mereka sebelum akhirnya diberhentikan. Ia mengaku pihak kampus awalnya mengetahui kasus ini dari media sosial.

    “Setelah kami telusuri, ternyata memang benar mahasiswa kami. Kampus merasa sangat kecewa dan prihatin atas apa yang dilakukan oleh mahasiswa tersebut,” ujar Ulum saat ditemui di kantor Humas UIN Malang, Selasa (15/4).

    Terkait motif pembuatan dan penyebaran video pengakuan, pihak kampus menolak memberikan penjelasan lebih jauh. Ulum menyatakan bahwa kampus tidak ingin ikut campur dalam proses hukum yang sedang berjalan.

    Kasus ini mendapat perhatian luas publik karena keterlibatan langsung pelaku dalam pengakuan terbuka melalui media sosial. Tindakan tegas dari UIN Malang dan respons cepat dari kepolisian menjadi sorotan positif dalam upaya penegakan hukum dan etika di lingkungan kampus.

    Masyarakat kini menunggu kelanjutan proses hukum terhadap IPF, dengan harapan keadilan dapat ditegakkan tanpa pandang bulu. (dan/but)

     

  • Sapa dan ‘salute’ Presiden bagi jet tempur Yordania yang kawal dirinya

    Sapa dan ‘salute’ Presiden bagi jet tempur Yordania yang kawal dirinya

    ANTARA – Ketibaan pesawat Presiden Prabowo Subianto di wilayah udara Yordania disambut dengan escort atau pengawalan oleh dua pesawat jet tempur Yordania, pada Minggu (13/4). Inilah momen Presiden menyapa pilot jet tempur Yordania dari kokpit pesawat kepresidenan, dan penghormatan yang diberikan di landasan.
    (Aria Cindyara/Arif Prada/I Gusti Agung Ayu N)

  • Akui Perkosa Mahasiswi UB, Mahasiswa UIN Malang Terancam DO

    Akui Perkosa Mahasiswi UB, Mahasiswa UIN Malang Terancam DO

    Malang (beritajatim.com) – Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang, Prof Zainuddin, angkat suara terkait kasus pemerkosaan yang dilakukan oleh mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi (FST), Ilham Prada Firmansyah. Akibat kasus tersebut, pelaku kini terancam sanksi akademik berupa Drop Out (DO).

    Prof Zainuddin menjelaskan bahwa kasus ini tengah dalam proses verifikasi oleh tim dari Wakil Rektor III UIN Malang.

    “Mungkin (sampai DO). Sekarang lagi diverifikasi tim WR-3,” ujar Prof Zainuddin saat dihubungi melalui pesan, Minggu 13 April 2025.

    Ia menegaskan bahwa tindakan terhadap pelaku akan diproses sesuai prosedur yang berlaku di kampus.

    “Ya, segera ditindak sesuai prosedur,” tulisnya.

    Sebelumnya, melalui pernyataan yang diunggah di akun Instagram @ilhampradafirmansyah—yang saat ini dikelola oleh tim dari korban—Ilham secara terbuka mengakui telah melakukan pemerkosaan terhadap seorang mahasiswi Universitas Brawijaya (UB).

    Ilham diketahui merupakan mahasiswa semester 6 dan pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa (Dema) FST UIN Malang. Namun, akibat perbuatannya, ia telah dicopot dari jabatan tersebut.

    Keterangan lebih lanjut disampaikan oleh tim pendamping korban melalui akun X.com @KomporQuantum20. Dalam unggahan yang dirilis pada Rabu, 9 April 2025, dijelaskan bahwa pelaku mengajak korban untuk minum di kediamannya yang terletak di kawasan Joyosuko, Kota Malang.

    “Pelaku mengajak korban untuk minum di kediamannya yang berlokasi di Joyosuko pada hari Rabu tanggal 9 April 2025. Ketika korban tidak sadarkan diri, pelaku memperkosa korban. Saat hari pemerkosaan, kebetulan korban juga sedang menstruasi,” tulis akun tersebut.

    Kasus ini memicu perhatian publik luas, terutama di media sosial. Banyak pihak mendesak agar kampus memberikan sanksi tegas dan tidak menoleransi kekerasan seksual di lingkungan akademik. (dan/but)

     

  • Perkosa Mahasiswi UB, Mahasiswa UIN Malang Diberhentikan Tidak Hormat

    Pengakuan Pemerkosaan oleh Ketua DEMA UIN Malang Gegerkan Medsos Mahasiswa

    Malang (beritajatim.com) – Media sosial mahasiswa di Kota Malang dihebohkan dengan pengakuan mengejutkan dari Ilham Prada Firmansyah, Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Fakultas Sains dan Teknologi (FST) UIN Maulana Malik Ibrahim Malang periode 2025.

    Dalam sebuah video yang viral, Ilham mengaku telah memperkosa seorang mahasiswi Universitas Brawijaya angkatan 2024.

    Ilham, yang tercatat sebagai mahasiswa semester enam Program Studi Perpustakaan dan Sains Informasi, menyampaikan pengakuannya secara gamblang melalui akun Instagram pribadinya @ilhampradafirmansyah. Dalam video berdurasi beberapa menit itu, ia menjelaskan kronologi tindakannya terhadap korban berinisial B.

    “Saya Ilham Prada Firmansyah mengaku bersalah telah melakukan pelecehan terhadap B dari Universitas Brawijaya dengan kronologi mengajak dia datang ke kontrakan saya dengan dalih mengajak mabuk lalu melakukan pemerkosaan tanpa persetujuan korban di saat korban sedang haid dan tepar. Saya melakukannya dalam keadaan sadar pada tanggal 9 April 2025. Saya berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatan saya dan akan bertanggung jawab penuh atas kondisi fisik dan psikis korban,” ujar Ilham dalam video tersebut.

    Pengakuan Ilham tersebut segera memicu kecaman luas, baik dari mahasiswa maupun kalangan internal kampus UIN Malang. Dewan Eksekutif Mahasiswa FST UIN Malang menyatakan keprihatinan dan mengecam keras tindakan kekerasan seksual tersebut melalui unggahan resmi di akun Instagram @demafst.uinmalang pada Sabtu (12/4/2025) pukul 14.00 WIB.

    Tidak berselang lama, Senat Mahasiswa (SEMA) FST UIN Malang merespons dengan tegas. Melalui surat keputusan resmi bernomor Un.03.05.SK.04/SEMA-FST/XIV.04.2025, SEMA menetapkan pencopotan tidak terhormat Ilham Prada Firmansyah dari jabatannya sebagai Ketua DEMA FST.

    Dalam surat tersebut, pihak kampus menegaskan bahwa tindakan kekerasan seksual yang dilakukan Ilham adalah tanggung jawab pribadi dan tidak mewakili lembaga DEMA FST.

    “Kami berada pada pihak korban dan mendukung penuh proses hukum serta mekanisme internal kampus yang berlaku guna menyelesaikan masalah ini secara adil dan transparan,” tulis pernyataan resmi DEMA FST UIN Malang.

    Hingga berita ini ditulis, belum ada keterangan resmi dari pihak Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang terkait kasus ini. Namun demikian, keputusan pencopotan jabatan Ilham sebagai Ketua DEMA sudah ditandatangani dan disebarkan secara publik oleh Senat Mahasiswa.

    Kasus ini menambah daftar panjang kekhawatiran akan kasus kekerasan seksual di lingkungan kampus. Banyak mahasiswa mendesak agar UIN Malang tidak hanya menjatuhkan sanksi administratif, tetapi juga mendorong penyelesaian secara hukum demi keadilan bagi korban. [dan/aje]

  • Prada Beli Rumah Mode Versace Rp21 Triliun

    Prada Beli Rumah Mode Versace Rp21 Triliun

    Jakarta: Dunia mode global kembali diguncang. Kali ini, giliran dua raksasa fashion Italia yang menjadi sorotan. 
     
    Merangkum Euro News, Jumat, 11 April 2025, Prada Group resmi membeli rumah mode Versace dari perusahaan asal Amerika Serikat, Capri Holdings, dalam transaksi senilai €1,25 miliar euro atau sekitar Rp21 triliun!
     
    Pengumuman ini disampaikan pada Kamis waktu setempat dan langsung menarik perhatian pelaku industri fashion, investor, dan pecinta mode di seluruh dunia.
    Prada ambil alih Versace, simbol perpindahan kekuasaan?
    Versace sebelumnya dimiliki oleh Capri Holding sejak 2018, setelah dibeli dengan harga USD2 miliar. Namun, seiring tren global bergeser ke arah “kemewahan yang lebih tenang”, gaya Versace yang terkenal berani dan penuh warna tampak kesulitan menemukan pijakan di pasar.

    Kini, saat Prada Group masuk sebagai pemilik baru, harapan pun muncul bahwa label glamor ini akan menemukan babak baru yang lebih segar dan relevan.
     
    “Versace adalah rumah mode mewah ikonik Italia yang didirikan 46 tahun yang lalu oleh Gianni Versace dan dikembangkan lebih lanjut di bawah visi kreatif Donatella Versace. Selama enam tahun terakhir, kami telah membuat kemajuan luar biasa dalam memposisikan ulang merek ini untuk memberikan penekanan yang lebih besar pada warisan kemewahan dan keahliannya yang luar biasa,” kata Chairman dan Chief Executive Officer Prada, John D Idol.
     
    “Melalui peningkatan produk, pemasaran, dan peningkatan toko, merek ini kini berada di posisi yang tepat untuk pertumbuhan jangka panjang yang berkelanjutan. Kami yakin bahwa Prada Group adalah perusahaan yang tepat untuk memandu Versace ke era pertumbuhan dan kesuksesan berikutnya,” imbuh dia.

    Kenapa Prada mau beli Versace?
    Idol juga mengatakan bahwa transaksi ini mencerminkan komitmen grup untuk meningkatkan nilai pemegang saham dan memperkuat neraca keuangannya sekaligus mendukung pertumbuhan Michael Kors dan Jimmy Choo.
     
    “Kami akan terus mengeksekusi inisiatif strategis yang telah disampaikan pada Investor Day baru-baru ini dan tetap yakin akan potensi pertumbuhan jangka panjang Michael Kors dan Jimmy Choo,” ungkap dia.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Penumpang kereta arus balik Lebaran 2025 Daop 9 Jember naik 6 persen

    Penumpang kereta arus balik Lebaran 2025 Daop 9 Jember naik 6 persen

    ANTARA – PT KAI Daop 9 Jember mencatat peningkatan sebesar 6 persen pada pengguna transportasi kereta api pada masa arus balik Idul Fitri 2025, dengan jumlah penumpang mencapai 11.720 per hari. Peningkatan ini terjadi seiring peningkatan sarana dan prasarana yang dilakukan PT KAI Daop 9. (Hamka Agung Balya/Arif Prada/Roy Rosa Bachtiar)

  • Lebaran usai, warga Solo antre beli emas

    Lebaran usai, warga Solo antre beli emas

    ANTARA – Outlet Galeri 24 Serengan, Solo, ramai dikunjungi warga yang hendak membeli emas pada Jumat (11/4). Usai masa libur Lebaran, minat masyarakat Kota Solo untuk membeli emas naik signifikan. (Denik Apriyani/Arif Prada/Gracia Simanjuntak)

  • Prada Akuisisi Versace dengan Kesepakatan Senilai Rp23,1 Triliun – Halaman all

    Prada Akuisisi Versace dengan Kesepakatan Senilai Rp23,1 Triliun – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Dua rumah mode ternama asal Italia, Prada dan Versace, kini akan berada di bawah satu atap.

    Prada setuju untuk membeli Versace dari pemiliknya, Capri Holdings, dengan nilai sebesar $13,75 miliar atau sekitar Rp23,1 triliun, menurut laporan The Hollywood Reporter.

    Kesepakatan ini diharapkan rampung pada paruh kedua tahun ini, sambil menunggu persetujuan dari regulator.

    Capri menyatakan akan menggunakan dana dari penjualan tersebut untuk berinvestasi pada merek-merek lainnya, seperti Jimmy Choo dan Michael Kors.

    Prada sendiri juga memiliki sejumlah merek ternama seperti Miu Miu, Church’s, dan Marchesi 1824.

    Baik Prada maupun Versace telah menjadi bagian penting dalam dunia mode Hollywood.

    Keduanya kerap dipakai oleh para selebriti di karpet merah dan memperkenalkan koleksi terbarunya dalam peragaan busana bergengsi.

    “Versace adalah rumah mode mewah ikonik asal Italia yang didirikan 46 tahun lalu oleh Gianni Versace, dan terus dikembangkan melalui visi kreatif Donatella Versace,” ujar CEO Capri, John D. Idol, dalam pernyataan usai akuisisi tersebut.

    “Selama enam tahun terakhir, kami telah membuat kemajuan signifikan dalam memposisikan ulang merek ini, dengan lebih menekankan warisan kemewahan dan keahlian luar biasa yang dimilikinya.”

    “Melalui peningkatan pada produk, pemasaran, dan jaringan toko, merek ini kini berada dalam posisi yang kuat untuk pertumbuhan jangka panjang yang berkelanjutan.”

    “Kami yakin Prada Group adalah mitra yang tepat untuk membawa Versace memasuki era pertumbuhan dan kesuksesan berikutnya.”

    Sementara itu, pimpinan Prada Group, Patrizio Bertelli, menyatakan:

    “Kami sangat antusias menyambut Versace ke dalam Prada Group dan memulai babak baru bagi merek yang memiliki komitmen kuat terhadap kreativitas, keterampilan, dan warisan.”

    “Kami bermaksud melanjutkan warisan Versace dengan merayakan serta menafsirkan ulang estetikanya yang berani dan abadi.”

    “Di saat yang sama, kami akan menyediakan platform yang kokoh, diperkuat oleh investasi berkelanjutan selama bertahun-tahun, dan berakar pada hubungan jangka panjang yang telah kami bangun.”

    “Organisasi kami siap dan berada dalam posisi yang tepat untuk menulis bab baru dalam sejarah Versace, sambil tetap mengacu pada nilai-nilai inti grup dan menjalankannya dengan penuh keyakinan serta fokus yang tajam.”

    Dari Gosip Menjadi Fakta

    Menurut EurasiaBusinessNews.com, ketertarikan Prada Group untuk mengakuisisi pesaingnya di pasar barang mewah mulai terendus sejak Januari lalu.

    Pada saat yang sama, dilaporkan bahwa Capri Holdings telah menyewa konsultan untuk mengevaluasi opsi tersebut dan mulai menghubungi beberapa calon pembeli potensial.

    Sebelumnya, pada 2023, Capri Holdings sempat menyepakati merger dengan perusahaan induk lain yang bergerak di sektor barang mewah, yaitu Tapestry.

    Namun, pada Oktober tahun lalu, pengadilan AS memblokir kesepakatan itu dengan alasan dapat merugikan konsumen dan karyawan.

    Sejak itu, Capri menyatakan terbuka untuk kemungkinan menjual merek-merek individual yang dimilikinya.

    Untuk membiayai transaksi ini, Prada Group berencana menerbitkan utang sebesar €1,5 miliar.

    Ketentuan transaksi ini telah mendapatkan persetujuan dari dewan direksi Prada dan Capri Holdings.

    Setelah regulator menyetujui kesepakatan ini, maka proses akuisisi diharapkan selesai pada paruh kedua tahun ini.

    Langkah ini dinilai dapat memperkuat posisi kompetitif Prada terhadap para raksasa mode dunia seperti LVMH dan Kering SA.

    Bagi Versace, ini menjadi kesempatan untuk bangkit dan memasuki tahap pengembangan baru di bawah kepemimpinan grup mode asal Italia tersebut.

    Terkait Tarif Trump?

    Masih mengutip EurasiaBusinessNews.com, sejumlah analis menilai bahwa kesepakatan antara Prada dan Versace terjadi di tengah ketidakpastian pasar global yang dipicu oleh kebijakan tarif Donald Trump.

    Mereka khawatir bahwa perlambatan ekonomi global dan melemahnya daya beli konsumen dapat menghambat pemulihan industri barang mewah, yang baru mulai menunjukkan tanda-tanda kebangkitan pada akhir tahun lalu dan awal tahun ini.

    (Tribunnews.com, Tiara Shelavie)