brand merek: Oppo

  • Spesialis Pencuri Ponsel Babak Belur Dimassa Warga Gresik

    Spesialis Pencuri Ponsel Babak Belur Dimassa Warga Gresik

    Gresik (beritajatim.com) – Nasib apes dialami tersangka berinisial CA (25), warga asal Sidotopo, Kecamatan Semampir, Surabaya. Pelaku yang merupakan spesialis pencuri ponsel babak belur dimassa warga setelah kepergok mencuri di Desa Gadung, Kecamatan Driyorejo, Gresik.

    Sebelum kepergok, pelaku berhasil menggasak ponsel merek OPPO A96 milik seorang pelajar, CRD (16), warga setempat. Saat kejadian, ponsel milik korban sedang di-charge di warung sembako milik kakeknya, Sukar Jayus.

    Korban yang sedang mandi di rumahnya kembali ke warung untuk mengambil ponsel, namun mendapati ponsel tersebut telah raib. Ia kemudian melihat seorang laki-laki mencurigakan yang memegang ponselnya. Spontan, korban berteriak meminta tolong. Pelaku yang beraksi berboncengan menggunakan motor mencoba melarikan diri ke arah timur. Teriakan korban memicu reaksi cepat warga sekitar yang langsung mengejar pelaku.

    “Ada dua pelaku, namun satu pelaku diamankan warga dan sempat dihakimi. Bersamaan dengan itu, ada salah satu warga melapor ke Polsek Driyorejo kemudian mengamankan satu pelaku,” ujar Kapolsek Driyorejo Kompol Musihram, Jumat (31/1/2025).

     

    Selain mengamankan pelaku, polisi juga menyita satu buah ponsel sebagai barang bukti serta satu unit motor Yamaha Mio milik pelaku.

    “Atas kejadian ini korban mengaku mengalami kerugian Rp 2 juta. Saat ini satu pelaku masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Rekan pelaku yang kabur kami tetapkan sebagai DPO,” urai Musihram.

    Setelah menjalani pemeriksaan, CA ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat dengan Pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun kurungan penjara. [dny/beq]

  • Kisah Asmara Beda 28 Tahun, Teriakan Histeris Bocah 14 Tahun Saat Om Roso Ditangkap di Kapal Feri

    Kisah Asmara Beda 28 Tahun, Teriakan Histeris Bocah 14 Tahun Saat Om Roso Ditangkap di Kapal Feri

    TRIBUNJAKARTA.COM – Kisah asmara beda 28 tahun menjadi urusan polisi. 

    Pasalnya, pria berinisial Sabar aliar Roso (42) membawa kabur kekasihnya bocah perempuan inisial Yu (14) warga Kecamatan Simpang Rimba, Kabupaten Bangka Selatan.

    Yu pergi meninggalkan rumah tanpa izin orangtuanya pada Jumat (24/1/2025) sekira pukul 15.00 WIB.

    Malamnya sekira pukul 20.00 WIB, Yu menghubungi orangtuanya. Ia mengaku pergi dengan kekasihnya. Kepada orangtuanya, Yu meminta untuk tidak dicari serta langsung mematikan panggilan telepon.

    Kapolsek Simpang Rimba, Iptu William F. Situmorang mengungkapkan nomor ponsel korban langsung tidak aktif.

    Kemudian, orangtua korban langsung melaporkan kejadian itu ke Polsek Simpang Rimba pada Sabtu (25/1/2025) kemarin. 

    Jajaran Polsek Simpang Rimba langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku setelah mendapatkan laporan dari orangtua korban.

    Pelaku bersama korban hendak melarikan diri ke Provinsi Sumatera Selatan.  Hal itu berdasarkan rekaman kamera pengawas yang sempat terpantau di beberapa lokasi.

    Korban diketahui telah berada di Kota Pangkalpinang dan mengaku telah pergi bersama pacarnya yakni Sabar. 

    Tak berselang lama, korban kembali menghubungi orang tuanya akan tetapi tidak berbicara sepatah katapun.

    Keesokan harinya korban justru memberi kabar kepada orangtuanya lewat teman karibnya. 

    Di mana korban berdalih hendak pergi bekerja, bukan untuk melakukan hal-hal tak senonoh. Upaya membujuk agar korban mau kembali ke rumah terus dilakukan oleh orangtuanya.

    Namun sayang, korban tidak pernah mau mengangkat panggilan telepon yang dilakukan.

    “Atas kejadian tersebut orangtua korban meminta bantuan hukum dari Polsek Simpang Rimba untuk ditindaklanjuti sesuai hukum yang berlaku,” jelas William F Situmorang.

    Mendapatkan laporan itu lanjut dia, pada Minggu (26/1/2025) petugas langsung melakukan penyelidikan keberadaan korban.

    Berdasarkan hasil pendeteksian korban diketahui berada di wilayah Kecamatan Makarti Jaya, Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan.

    Petugas langsung bergerak menuju Pelabuhan Tanjung Kalian, Mentok untuk melakukan pengejaran. 

    Sekitar pukul 14.55 Wib korban terpantau masih berada wilayah Tanjung Baru, Kecamatan Makarti Jaya, Kabupaten Banyuasin.

    Beberapa jam kemudian korban terus bergerak ke wilayah Muara Sungsang, Banyuasin II.

    Sampai akhirnya petugas mendapatkan informasi bahwa pelaku akan menuju Pulau Bangka melalui Pelabuhan Tanjung Kalian, Mentok. 

    Selanjutnya dilakukan koordinasi dengan Satreskrim dan Satpolairud Polres Bangka Barat serta Polsek Mentok. Akhirnya sekitar pukul 21.30 Wib korban berhasil diamankan bersama pelaku saat hendak turun dari kapal pada Minggu (26/1/2025) di Pelabuhan Tanjung Kalian Mentok, Kabupaten Bangka Barat. 

    Pelaku diringkus petugas di dalam kapal Feri Munic 11. Di mana kapal tersebut baru saja lego jangkar di Tanjung Kalian usai bertolak dari Pelabuhan Tanjung Api-api, Sumatera Selatan pada Minggu (26/1/2025) sekitar pukul 18.00 Wib.

    Terduga pelaku ditangkap tim gabungan bersama korban yang tak lain adalah kekasihnya. 

    Berdasarkan video viral yang beredar, penangkapan terduga pelaku dan korban sempat berlangsung dramatis. 

    Ketika pelaku diamankan, korban sempat berteriak histeris hingga menjadi pusat perhatian dari penumpang kapal yang hendak turun dan menuju dermaga sandar.

    Dari penangkapan itu petugas berhasil mengamankan barang bukti berupa satu unit sepeda motor merek Yamaha Vixion warna hitam dengan nomor polisi BE 3544 RJ.

    “Lalu, satu unit handphone merek Oppo 15 milik korban dan satu unit handphone merek Vivo Y15 milik pelaku,” ucapnya.

    “Keberhasilan penangkapan pelaku dan korban tak lepas dari peran petugas Kapal Munic. Petugas itu terus memberikan informasi kepada pihak kepolisian bahwa keduanya berada di kapal dengan menggunakan sepeda motor,” jelas William F Situmorang.

    Meskipun demikian kata William F Situmorang, pelaku saat ini telah diamankan dan segera dibawa ke Kabupaten Bangka Selatan guna pemeriksaan lebih lanjut. 

    Dalam waktu dekat pihaknya akan segera berkoordinasi dengan unit perlindungan perempuan dan anak (PPA) Satreskrim Polres Bangka Selatan.

    “Kami akan berkoordinasi dengan unit PPA Polres Bangka Selatan. Karena menyangkut anak perempuan,” ucapnya.

    Laporan Polisi

    Polisi melakukan penangkapan atas laporan Polisi Nomor Lp/B/2/I/2025/Polres Bangka Selatan/Sek Simba/SPKT tertanggal 25 Januari 2025.

    Kanit Pidum Polres Bangka Barat, Ipda Muhammad Harits, seizin Kapolres Bangka Barat, AKBP Ade Zamrah, menjelaskan kronologis kejadian ungkap kasus, berawal pada Minggu 26 Januari 2025.

    Unit Reskrim Polsek Simpang Rimba dan Unit Intelkam Polsek Simpang Rimba melakukan penyelidikan keberadaan pelaku tindak pidana melarikan sanita yang belum cukup umur.

    Kemudian didapati informasi keberadaan pelaku di wilayah Kecamatan Makarti Jaya Kabupaten Banyu Asin, Provinsi Sumsel.

    Selanjutnya, tim yang dipimpin Oleh Kanit Reskrim Polsek Simpang Rimba, bergerak menuju Pelabuhan Tanjungkalian Mentok untuk melakukan pengejaran.

    “Jadi kami (Polres Babar) hanya backup Polsek Simpang Rimba. Sekira pukul 17.00 WIB tiba di pelabuhan Tanjungkalian. Tim yang dipimpin oleh Kanit Reskrim Polsek Simpang Rimba, mendapatkan informasi bahwa pelaku akan menuju Pulau Bangka, melalui pelabuhan Tanjungkalian Mentok,” kata Kanit Pidum Polres Bangka Barat, Ipda Muhammad Harits, dikonfirmasi wartawan, Senin (26/1/2025).

    Selanjutnya, dikatakan Harits, Kanit Reskrim Polsek Simpang Rimba, melaporkan hal tersebut kepada Kapolsek Simpang Rimba, untuk berkoordinasi dengan Kasat Reskrim Polres Bangka Barat, Kapolsek Mentok dan Kasat Polair Bangka Barat.

    “Sekitar pukul 21.30 WIB malam tadi, pelaku berhasil diamankan oleh tim gabungan dari personel Polres Bangka Barat, Polsek Mentok dan Sat Polair Bangka Barat,” lanjutnya.

    Harits menambahkan, korban dan pelaku saat ini telah dibawa ke Polres Bangka Selatan, dengan sejumlah barang bukti satu unit motor Yamaha Vixion warna Hitam Nopol BE 3544 RJ,  satu  Oppo 15 milik korban dan satu handphone Vivo Y 15 milik pelaku.

    Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara pelaku nekat membawa kabur korban inisial Yu (14) karena menjalin hubungan asmara. Keduanya diketahui telah merajut kasih sejak beberapa bulan terakhir.

    “Sementara ini motif pelaku membawa kabur korban karena asmara,” kata  Kapolsek Simpang Rimba, Iptu William F. Situmorang, Selasa (28/1/2025).

    William F Situmorang menyebut sejumlah saksi mata termasuk korban kini telah dilakukan pemeriksaan secara intensif.

    Pihaknya turut melakukan pemeriksaan lanjutan guna mengetahui titik terang dari peristiwa yang sempat membuat geger masyarakat.

    “Untuk motif asmara, dan modus melarikan anak tanpa izin orang tua dan melakukan persetubuhan dengan anak di bawah umur dengan tipu muslihat atau bujuk rayu,” ujarnya.

    Kemudian, pasal yang disangkakan ke pelaku, yakni 332 ayat 1 KUHP dan pasal 81 ayat 2 UU RI nomor 17 tahun 2016 tentang penetapan peraturan pemerintah pengganti Undang-undang nomor 1 tahun 2016 tentang perubahan kedua atas Undang-undang nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak menjadi Undang-undang. (Bangkapos.com/Riki Pratama)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • 38 Rekomendasi HP Harga Rp 1 Jutaan Spek Tinggi Terbaru Januari 2025: Samsung, Vivo, Oppo, Infinix

    38 Rekomendasi HP Harga Rp 1 Jutaan Spek Tinggi Terbaru Januari 2025: Samsung, Vivo, Oppo, Infinix

    TRIBUNJATENG.COM – 38 Rekomendasi HP Harga Rp 1 Jutaan Spek Tinggi Terbaru Januari 2025: Samsung, Vivo, Oppo, Infinix

    Berikut daftar HP Harga Rp 1 Jutaan di Bulan Januari 2025

    Merujuk situs resmi dan toko official milik brand ponsel yang ada di e-commerce, berikut daftar HP harga Rp 1 jutaan terbaru untuk bulan Januari 2025 selengkapnya.

    1. Galaxy A06 4 GB/64 GB: Rp 1.499.000

    2. Galaxy A06 4 GB/128 GB: Rp 1.699.000

    3. Galaxy A05s 6 GB/128 GB: Rp 1.999.000 

    4. Xiaomi Redmi A3 (4GB/128GB): Rp 1.199.000

    5. POCO C65 (8GB/256GB): Rp 1.649.000

    6. POCO C75 (6GB/128GB): Rp 1.399.000

    7. POCO C75 (8GB/256GB): Rp 1.674.000

    8. Xiaomi Redmi 14C (6GB/128GB): Rp 1.499.000

    9. Xiaomi Redmi 14C (8GB/256GB): Rp 1.799.000

    10. Xiaomi Redmi 13 (8GB/128GB): Rp 1.799.000

    11. Xiaomi Redmi 13 (8GB/256GB): Rp 1.999.000

    12. POCO M6 (8GB/256GB): Rp 1.749.000

    13. OPPO A18 (4GB/128GB): Rp 1.499.000

    14. OPPO A3x (4GB+4GB/64GB): Rp 1.599.000 

    15. OPPO A3x (4GB+4GB)/128GB): Rp 1.799.000 

    16. OPPO A38 (4GB/128GB): Rp 1.598.000

    17. vivo Y03 (4GB+4GB/64GB): Rp 1.299.000

    18. vivo Y03t (4GB/32GB): Rp 1.249.000

    19. vivo Y03t (4GB/64GB): Rp 1.399.000

    20. vivo Y18 (4GB/64GB): Rp 1.399.000

    21. vivo Y18 (4GB/128GB): Rp 1.599.000

    22. vivo Y18 (6GB/128GB): Rp 1.799.000

    23. vivo Y19S (4GB/64GB): Rp 1.599.000

    24. vivo Y19S (4GB/128GB): Rp 1.799.000

    25. vivo Y19S (6GB/128GB): Rp 1.999.000

    26. vivo Y27s (8GB/128GB): Rp 1.999.000

    27. realme Note 60 (4GB+8GB/64GB): Rp 1.249.000

    28. realme Note 60 (6GB+12G/128GB): Rp 1.499.000

    29. realme Note 60 (8GB+16GB/256GB): Rp 1.749.000

    30. realme C61 (8GB/128GB): Rp 1.799.000

    31. realme C63 (6GB+6GB/128GB): Rp 1.899.000

    32. realme C63 (8GB+8GB/128GB): Rp 1.999.000

    33. realme 9i (4GB/64GB): Rp 1.999.000 

    34. Infinix Smart 9 (3GB/64GB): Rp 999.000

    35. Infinix Smart 9 (4GB/64GB): Rp 1.149.000

    36. Infinix Smart 9 (4GB/128GB): Rp 1.249.000

    37. Infinix Hot 50i (6GB/128GB): Rp 1.499.000

    38.  Infinix Hot 50 (6GB/256GB): Rp 1.779.000 (*)

  • Polres Bondowoso Tangkap Pengedar Sabu, Barang Bukti 11,98 Gram Disita

    Polres Bondowoso Tangkap Pengedar Sabu, Barang Bukti 11,98 Gram Disita

    Bondowoso (beritajatim.com) – Kepolisian Resor (Polres) Bondowoso berhasil menangkap RK (44), pria yang diduga kuat mengedarkan narkotika jenis sabu. Berdasarkan pengakuan tersangka, narkoba tersebut dibeli dari seorang narapidana yang saat ini menjalani hukuman di salah satu Lapas di Jawa Timur.

    Kasat Narkoba Polres Bondowoso, Iptu Nurudin, menjelaskan bahwa pihaknya menerima informasi terkait dugaan peredaran sabu oleh RK pada Selasa (21/1/2025).

    “Selanjutnya pada Kamis (23/1/2025), sekira jam 00.30 WIB, ketika berada di sebuah cafe Desa Sukosari, Kecamatan Tamanan, Bondowoso, kami mengamankan terduga pelaku,” ungkapnya kepada beritajatim.com, Selasa (28/1/2025).

    Setelah dilakukan penggeledahan badan dan barang bawaan RK, polisi menemukan sejumlah barang bukti di bagasi sepeda motornya, yakni 5 paket sabu dengan berat total 11,98 gram, 1 buah korek api, 1 buah pipet kaca yang masih terdapat sisa sabu, serta 1 alat bong dari botol plastik.

    “Kemudian juga diamankan 1 buah kaos kaki warna abu-abu, 1 buah plastik bekas tempat masker warna ungu, 1 unit HP merk VIVO warna putih, 1 unit HP merk OPPO warna biru, dan 1 unit sepeda motor merk Yamaha NMAX warna putih dengan nopol N-4938-ZI,” bebernya.

    RK mengaku bahwa narkotika jenis sabu tersebut dibeli dari RU, seorang narapidana di salah satu Lapas di Jawa Timur. Transaksi dilakukan sebanyak 10 gram dengan harga Rp 9 juta.

    “Kemudian sabu itu dijual dengan harga mulai dari Rp 500 ribu sampai dengan Rp 5,5 juta,” ujar Nurudin.

    Pelaku dan barang bukti kini telah diamankan di Mapolres Bondowoso untuk penyidikan lebih lanjut. RK dijerat dengan pasal tindak pidana narkotika.

    “Sebagaimana dimaksud Pasal 114 ayat (1), (2) Subs Pasal 112 ayat (1), (2) UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika,” pungkasnya. [awi/beq]

  • Pelaku Mutilasi Wanita Sales Kosmetik Terancam Hukuman Mati

    Pelaku Mutilasi Wanita Sales Kosmetik Terancam Hukuman Mati

    GELORA.CO -Pelaku mutilasi wanita yang jasadnya ditemukan dalam koper di Ngawi, berinisial RTH alias A (32), terancam hukuman mati.

    Penyidik Polda Jatim menjerat tersangka dengan pasal berlapis, yaitu Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana, Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan, Pasal 351 ayat 3 KUHP, Pasal 365 ayat 3 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan.

    “Ancaman hukumannya maksimal hukuman mati atau penjara seumur hidup,” kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jatim Kombes Farman dikutip dari RMOLJatim, Selasa 28 Januari 2025.

    Dalam kasus tersebut polisi menyita sejumlah barang bukti, di antaranya mobil Suzuki Ertiga dengan nomor polisi AG 1078 PB milik korban, Toyota Vios dan Toyota Avanza, handphone iPhone dan Samsung milik korban, handphone Oppo milik tersangka, kaus dan celana tersangka, satu buah pisau yang digunakan untuk memutilasi korban.

    Diketahui korban UK, seorang sales kosmetik asal Blitar, ditemukan tewas dengan kondisi tubuh dimutilasi dan dimasukkan ke dalam koper. 

    Jasad UK ditemukan di Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Ngawi. 

    Polisi memastikan lokasi tersebut hanya menjadi tempat pembuangan mayat, bukan lokasi pembunuhan.

    UK telah menikah tiga kali. Pernikahan pertama dengan warga Srengat, Blitar, berakhir dengan perceraian setelah memiliki seorang anak. 

    Pernikahan kedua secara siri dengan pria asal Lumajang juga kandas, menghasilkan seorang anak. 

    Pernikahan ketiganya, juga secara siri, dilakukan tiga tahun lalu dengan pria asal Tulungagung.

  • Pelaku Mutilasi Wanita Dalam Koper di Ngawi Terancam Hukuman Mati

    Pelaku Mutilasi Wanita Dalam Koper di Ngawi Terancam Hukuman Mati

    Liputan6.com, Surabaya – Rohmad Tri Hartanto (RTH), pelaku mutilasi wanita dalam koper merah di Ngawi, terancam hukuman mati atau seumur hidup. Suami siri korban ini dijerat dengan pasal berlapis dengan pasal utama pembunuhan berencana.

    Direktur Ditreskrimum Polda Jatim, Kombes Pol Farman mengungkapkan, kasus penyidikan mayat wanita dimutilasi yang ditemukan di Ngawi, Jawa Timur ini sudah menetapkan RTH sebagai tersangka tunggal.

    “Berdasarkan pemeriksaan, RTH kami tetapkan sebagai tersangka,” ujar Kombes Farman kepada jurnalis di Mapolda Jatim, Senin (27/1/2025).

    Farman mengatakan, dalam perkara ini penyidik Ditreskrimum Polda Jatim menjerat tersangka dengan pasal berlapis. RTH, disebutnya dijerat dengan pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana, subsider 338 KUHP tentang pembunuhan, subsider pasal 351 KUHP ayat 3 dan Pasal 365 ayat 3 KUHP. “Ancaman hukumannya maksimal mati atau seumur hidup,” ucapnya.

    Farman menyatakan, terkait dengan peristiwa ini pihaknya menyita sejumlah barang bukti. Diantaranya, mobil Suzuki Ertiga dengan Nopol AG 1078 PB milik korban, mobil Toyota Vios, mobil Toyota Avanza, HP iPhone dan Samsung milik korban, HP Oppo milik tersangka, kaos dan celana tersangka, serta satu buah pisau yang digunakan untuk memutilasi korban.

    Diketahui, korban dalam kasus ini adalah Uswatun Khasanah, seorang sales kosmetik asal Blitar. Ia menjadi korban pembunuhan dan mutilasi. Jasadnya ditemukan dalam koper tanpa kepala dan kaki di Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Ngawi.

    Jenazah Uswatun telah dimakamkan di kampung halamannya di Garum, Blitar. Ayah korban, Nur Khalim, mengungkap bahwa Uswatun telah tiga kali menikah. Pernikahan pertama dengan warga Srengat, Blitar, berakhir dengan perceraian setelah memiliki seorang anak.

    Pernikahan kedua secara siri dengan pria asal Lumajang juga kandas, menghasilkan seorang anak. Pernikahan ketiganya dilakukan secara siri tiga tahun lalu dengan pria asal Tulungagung.

    “Setahunan ini, saya tidak pernah ketemu suami anak saya. Lebaran tahun lalu juga tidak pulang ke rumah,” kata Khalim.

    Hingga pemakaman, ia mengaku belum melihat kehadiran menantu ketiganya itu. Polisi memastikan bahwa Desa Dadapan hanyalah lokasi pembuangan mayat, bukan tempat pembunuhan.

  • Ini HP China Tak Terkenal Tapi Laku Keras Bak Kacang Goreng di RI

    Ini HP China Tak Terkenal Tapi Laku Keras Bak Kacang Goreng di RI

    Jakarta, CNBC Indonesia – Sudah bukan rahasia lagi, banyak produk asal China yang membanjiri pasar di Indonesia, termasuk smartphone. Bahkan merek dagang smartphone yang tak terkenal asal China pun laku keras di pasar dalam negeri.

    Salah satu HP China yang laku keras di RI adalah buatan perusahaan Transsion, berdasarkan laporan sejumlah firma riset.

    Transsion merupakan perusahaan asal China yang merupakan induk dari tiga merek, yakni Infinix, Tecno, dan Itel. Perusahaan ini cukup memimpin dalam segmen budget atau low-end di Indonesia.

    Dalam laporan kuartal I oleh IDC, Transsion mengantongi market share perusahaan 16,1% dan menempatkannya berada di posisi ketiga dalam daftar saat itu. Jumlah tersebut naik dari tahun sebelumnya dengan 5,4%.

    Pertumbuhan Transsion selama setahun juga jadi yang terbesar dibandingkan merek lain, mencapai 279,4%. Sebagai contoh dalam periode yang sama Oppo, yang kala itu berada di posisi pertama, bertumbuh 8,5%, ada juga Samsung dengan -8,2%, Vivo 21,4%, dan Xiaomi 44,4%.

    Sementara itu, Counterpoint Research juga sempat menyinggung Transsion dalam laporannya di kuartal II-2024. Dalam laporan tersebut, Transsion memang tak masuk dalam lima besar pasar smartphone Indonesia.

    Perusahaan masuk dalam kategori Others yang diwakili 59% untuk pengiriman secara tahunan. Menurut Counterpoint Research, angka tersebut didorong pertumbuhan kuat dari Itel dan Tecno khususnya untuk segmen entry level (kurang dari US$200 atau sekitar Rp 3,2 juta).

    Laporan itu menuliskan kedua merek mengikuti Infinix yang menjual ponsel gaming dengan harga terjangkau. Perusahaan diketahui juga bekerja sama dengan tim e-sport dan pengembang game dengan target konsumen berusia muda.

    Canalys menempatkan Transsion dalam lima besar pasar smartphone Indonesia untuk dua kuartal. Pada kuartal 1 perusahaan berada di posisi keempat dengan market share 17%.

    Sementara pada kuartal II, posisinya jatuh ke nomor lima dengan 15%. Pada kuartal III, posisinya kembali menguat ke peringkat tiga dengan 18%.

    Kepopulerannya bukan hanya di Indonesia, namun juga di kawasan Asia Tenggara. Dalam laporan kuartal I, Canalys menyebutkan Transsion berada di peringkat kedua se-Asia Tenggara dengan market share 18% dan pertumbuhan tahunan mencapai 197%.

    “Merek bersama dan kerja sama dengan perusahaan game selama Ramadhan menarik minat demografi anak muda di kawasan ini. Menawarkan perangkat yang terjangkau dan berperforma tinggi, Transsion menarik minat segmen pasar ini,” jelas analis Canalys, Sheng Win Chow.

    Dalam laporan di kuartal III, Transsion berada di posisi ketiga untuk Asia Tenggara. Pengirimannya 4 juta unit dan pangsa pasar 16%.

    Menurut laporan itu, pertumbuhannya mulai mendatar karena peralihan fokus perusahaan. “Karena mengalihkan fokus dari perluasan pangsa pasar ke peningkatan profitabilitas dna nilai pada kuartal mendatang,” jelas Canalys.

    (hsy/hsy)

  • Harga dan Spesifikasi Earbuds Oppo Enco Air4 di Indonesia, Bisa Putar Musik 11 Jam Nonstop

    Harga dan Spesifikasi Earbuds Oppo Enco Air4 di Indonesia, Bisa Putar Musik 11 Jam Nonstop

    TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Oppo mengumumkan kehadiran earbuds true wireless Oppo Enco Air4 terbaru di Indonesia. 

    Earbuds ini disebutkan memiliki teknologi Active Noise Cancellation hingga 32dB.

    “Oppo Enco Air4 menghadirkan peredam kebisingan aktif yang kuat untuk menciptakan suasana mendengarkan yang imersif, memungkinkan pengguna menikmati musik tanpa gangguan.

    Dengan kemampuan Active Noise Cancellation hingga 32dB, earbuds ini dirancang khusus untuk menghadapi skenario seperti perjalanan atau jalanan yang ramai, secara efektif mengurangi kebisingan di lingkungan sekitar sehari-hari,” ungkap Head of Public Relations Oppo Indonesia Arga Simanjuntak dalam keterangannya, kemarin.

    Oppo Enco Air4 dilengkapi Dual-Mic AI Clear Call untuk kualitas panggilan, driver 12.4mm untuk suara, serta konektivitas melalui Bluetooth® 5.4 terbaru.

    Baterainya, diklaim mampu digunakan untuk pemutaran hingga 12 jam dalam sekali pengisian daya, dan hingga 43 jam jika digunakan bersama case pengisian.

    Baterai pada earbuds ini disebut telah dilengkapi teknologi Fast Charging, dengan 10 menit pengisian daya cukup untuk memutar musik hingga 11 jam.

    Earbuds ini mengusung desain Dewdrop Earbuds, tersedia warna Silky White. Bobotnya, yakni 4,2 gram per earbuds.

    Harga dan Ketersediaan

    Oppo Enco Air4 tersedia dengan harga Rp799.000 di seluruh Indonesia.

    Adapun produk ini dapat dibeli melalui situs resmi Oppo Online Store, E-commerce, OpponGallery, Oppo Experience Store, dan toko rekanan resmi Oppo Indonesia di seluruh Indonesia. (*)

  • Oppo Gandeng Bintang Sepak Bola Muda Spanyol, Lamine Yamal, Jadi Duta Global – Page 3

    Oppo Gandeng Bintang Sepak Bola Muda Spanyol, Lamine Yamal, Jadi Duta Global – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Oppo resmi mengumumkan pesepakbola muda berbakat asal Spanyol, Lamine Yamal, sebagai duta global terbarunya. Yamal yang baru berusia 17 tahun, akan menjadi wajah dari inisiatif brand refresh Oppo, “Make Your Moment’.

    Dalam kampanye Oppo ini, Yamal mengajak generasi muda untuk menjalani momen saat ini dengan menyalurkan passion mereka menjadi aksi nyata, menciptakan cerita luar biasa untuk masa depan.

    Menurut President of Overseaso Marketing, Sales and Services Oppo Billy Zhang, Lamine bukan hanya pesepakbola berbakat, tapi juga sosok muda yang menginspirasi dengan semangatnya terhadap olahraga. 

    “Seperti banyak anak muda di seluruh dunia, Lamine tidak membiarkan rasa cemas atau ketidakpastian menghentikannya. Sebaliknya, ia memusatkan energinya pada passion-nya,” ujar Billy dalam keterangan resmi yang diterima, Minggu (26/1/2025). 

    Sejak debut internasionalnya pada 2023, Lamine Yamal berhasil mencuri perhatian dunia dengan performa gemilang di lapangan.

    Di tengah tekanan besar sebagai pesepakbola muda, ia tetap memprioritaskan pendidikan dan mindfulness, sebuah prinsip yang selaras dengan filosofi Oppo untuk hidup di momen saat ini.

    Usai pulih dari cedera baru-baru ini, Yamal kembali dengan perspektif baru yang mengedepankan disiplin dan persiapan matang. Komitmen ini mencerminkan nilai-nilai “Make Your Moment”, menjadikannya sosok ideal sebagai duta global Oppo.

    Kemitraan dengan Yamal juga merupakan bagian dari strategi Oppo dalam menghubungkan olahraga dan teknologi.

    Oppo sendiri sejak 2015 telah bermitra dengan UEFA Champions League, terus memadukan teknologi imaging dan AI untuk menciptakan pengalaman tak tertandingi bagi penggemar olahraga di seluruh dunia.

  • Sebulan Bersama Oppo Find X8, Bagaimana Pengalamannya? – Page 3

    Sebulan Bersama Oppo Find X8, Bagaimana Pengalamannya? – Page 3

    Sebagai sebuah smartphone flagship, performa Oppo Find X8 jelas tidak usah diragukan. Dibekali chipset MediaTek Dimensity 9400, kami merasa pengalaman memakai smartphone ini begitu mulus.

    Saat dibutuhkan untuk melakukan aktivitas multitasking, kami tidak merasakan adanya kendala sama sekali. Peralihan antar aplikasi pun bisa dilakukan dengan responsif.

    Jika bicara soal performa, pengalaman saat bermain game pun saat ini bisa menjadi salah satu pertimbangan. Dan, Oppo Find X8 berhasil membuktikan kalau smartphone ini bisa diandalkan saat bermain game.

    Berdasarkan pengalaman, Find X8 berhasil melibas beragam judul game, mulai dari Marvel Snap, Arena Breakout, hingga PUBG Mobile dengan apik.

    Yang menarik, selama pemakaian, kami jarang merasakan suhu smartphone ini panas berlebih. Dalam beberapa kali pemakaian yang cukup intensif, bodinya memang terasa hangat, tapi tidak terasa panas yang begitu mencolok.