brand merek: KIA

  • Daftar Mobil Baru yang Meluncur di GIIAS 2025: Toyota, BYD, sampai Honda

    Daftar Mobil Baru yang Meluncur di GIIAS 2025: Toyota, BYD, sampai Honda

    Jakarta

    Pameran GIIAS 2025 akan diselenggarakan pada 24 Juli hingga 3 Agustus di ICE-BSD City, Tangerang. Pameran ini tentunya akan menjadi tempat bagi peluncuran sejumlah kendaraan roda empat terbaru. Kira-kira apa saja merek mobil baru yang akan diluncurkan di pameran ini?

    Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 akan diikuti lebih dari 60 peserta. Dari kendaraan komersial ada Hino, Isuzu, Mitsubishi Fuso, dan juga UD Trucks. Kemudian dari sektor karoseri ada Adiputro, Laksana, New Armada, serta Tentrem.

    Sejumlah model mobil baru akan meluncur di GIIAS 2025 Foto: Luthfi Anshori/detikOto

    Selanjutnya dari kategori mobil penumpang ada merek-merek meliputi AION, Aletra, Audi, Citroën, DFSK, GWM, Hyundai, Jaecoo, Jeep, Jetour, KIA, Maxus, Mercedes-Benz, Nissan, Seres, Subaru, VinFast, Volkswagen, Volvo, Xpeng, BMW, Ford, Geely, MINI, Polytron, BAIC, BYD, Chery, Daihatsu, Denza, Honda, Lexus, Mazda, MG, Mitsubishi Motors, Suzuki, Toyota, Wuling, dan Lepas.

    Sementara dari brand sepeda motor atau roda dua, merek yang berpartisipasi adalah Astra Honda Motor (AHM), Harley-Davidson, Royal Enfield, Scomadi, Piaggio, U-Winfly, Vespa, Aprilia, Moto Guzzi, Alva, Dubbs Electric Vehicle, Exotic, Pacific, Kupprum, Polytron, U-Winfly, dan Wedison.

    Sejumlah model mobil baru akan meluncur di GIIAS 2025 Foto: Luthfi Anshori/detikOto

    Dalam pemaparan di Press Conference GIIAS 2025, di Jakarta, Rabu (18/6/2025), sejumlah Agen Pemegang Merek (APM) memberi teaser calon mobil baru yang diluncurkan pada GIIAS 2025 nanti. Beberapa brand yang akan memperkenalkan produk baru adalah BAIC, BYD, Chery, Honda, Hyundai, Mitsubishi, Mazda, serta Xpeng.

    BAIC

    – BJ30 Hybrid

    BYD

    – BYD Yangwang U9
    – Denza Z9 GT
    – Satu new model (kemungkinan BYD Seagull)

    Chery

    – Lepas L8
    – New model Chery

    Citroen & Jeep

    – Dua special display Citroen
    – Satu new model Jeep

    DFSK & Seres

    – Seres 3 (rilis harga)

    Ford

    – New Mustang Gen 7

    Geely

    – Meluncurkan tiga produk baru

    Honda

    – STEP WGN e:HEV
    – Dua mobil listrik baru

    Hyundai

    – The real Indonesian car (mobil baru yang khusus dirancang sesuai kebutuhan konsumen Indonesia)

    Isuzu

    – Traga special 50th edition limited order only at GIIAS 2025
    – New MU-X

    Jaecoo

    – J7 Series
    – J8 AWD
    – J5

    Jetour

    – Mobil listrik X50e
    – Mobil offroad T2

    KIA

    – EV3

    Mazda

    – The New Edition Large SUV
    – The New Small SUV

    Mercedes-Benz

    – New high performance car

    MG

    – Dua new model

    Mitsubishi Fuso

    – New varian MDT class

    Mitsubishi Motors

    – New model SUV

    Nissan

    – New product segment C-SUV
    – Race car Formula E gen 3

    Subaru

    – New SUV

    Toyota

    – New electric car
    – New GR (Gazoo Racing) HEV

    Volvo

    – 3 model facelift

    Xpeng

    – Mobil terbang
    – New SUV

    (lua/din)

  • GIIAS Diklaim Jadi Pameran Otomotif Terbesar setelah Shanghai Auto Show

    GIIAS Diklaim Jadi Pameran Otomotif Terbesar setelah Shanghai Auto Show

    Jakarta

    Pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) kembali menyapa di tahun 2025. GIIAS 2025 diklaim jadi pameran otomotif terbesar di dunia setelah Shanghai Auto Show (SAS) 2025.

    “Dalam 2-3 bulan terakhir ini saya mendatangi dua pameran besar di dunia. Saya kembali dari Shanghai di bulan Maret. Saya melihat pameran yang luar biasa besarnya, 400 ribu meter persegi. Hampir empat kali lipat pameran Indonesia. Tapi jenis mobil yang dipamerkan mereknya sangat memihak kepada tuan rumah, yaitu mobil-mobil China sendiri. Mobil dari Jepang, Korea, dan dari Eropa sangat minim. Dan dari Amerika cuma ada satu merek kalau saya nggak salah,”buka Ketua Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Yohannes Nangoi dalam acara Press Conference GIIAS 2025 di Jakarta, Rabu (18/6/2025).

    “Kemudian minggu lalu saya dari Hongkong, saya lihat lagi pamerannya yang pembukaannya luar biasa meriah.Dihadiri banyak tokoh.Tapi kalau saya lihat pamerannya hanya mobil China semuanya dan jumlahnya tidak banyak. Jadi saya rasa pameran GIIAS 2025 merupakan pameran mobil terbesar dan juga terlengkap di dunia, di luar China, yang bisa diselenggarakan Indonesia,” tegas Nangoi.

    GIIAS 2025 diklaim menjadi pameran otomotif terbesar setelah Shanghai Auto Show 2025 Foto: Luthfi Anshori/detikOto

    GIIAS 2025 akan diselenggarakan di ICE-BSD City, Tangerang, pada 24 Juli hingga 3 Agustus. Pada pameran ini jumlah pesertanya semakin banyak dengan kehadiran berbagai merek otomotif baru.

    “Ada sekitar 63 merek yang ikut berpartisipasi, ada 39 merek passenger car, 4 merek commercial vehicle, juga ada 4 karoseri besar yang ikut memamerkan hasil karya putra Indonesia sendiri dalam pameran kita,” sambung Nangoi.

    Selain itu bakal ada 15 merek kendaraan roda dua dan lebih dari 100 merek dari industri pendukung otomotif.

    Memanfaatkan seluruh area ICE-BSD City, GIIAS 2025 akan mengisi total 11 hall utama, yang masing-masing akan menampilkan oleh para peserta dari berbagai segmen industri otomotif. Berikut adalah distribusi penyebaran merek peserta GIIAS 2025:

    • Hall 1 hingga 3A
    – Kendaraan Komersial: Hino, Isuzu, Mitsubishi Fuso, UD Trucks
    – Kendaraan Penumpang: Aion, Aletra, Audi, Citroën, DFSK, GWM, Hyundai, Jaecoo, Jeep, Jetour, KIA, Maxus, Mercedes-Benz, Nissan, Seres, Subaru, VinFast, Volkswagen, Volvo dan Xpeng.

    • Convention Hall: BMW, Ford, Geely, MINI dan Polytron.

    • Hall 5 hingga 10: BAIC, BYD, Chery, Daihatsu, Denza, Honda, Lexus, Mazda, MG, Mitsubishi Motors, Suzuki, Toyota dan Wuling.

    • Hall 11: Adiputro, Laksana, New Armada dan Tentrem serta ratusan merek industri pendukung otomotif.

    (lua/dry)

  • Bupati Pamekasan Luncurkan Program Inovatif dengan Tagline ‘Paduka’

    Bupati Pamekasan Luncurkan Program Inovatif dengan Tagline ‘Paduka’

    Pamekasan (beritajatim.com) – Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan, KH Kholilurrahman dan Sukriyanto meluncurkan sektor pelayanan inovatif dalam bidang pelayanan administrasi kependudukan dengan tagline ‘Paduka’.

    Sektor pelayanan inovatif dengan nama panjang Pelayanan Administrasi Kependudukan di Kecamatan, Kelurahan/Desa, diluncurkan dalam rangka 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan, di Kantor Kecamatan Waru, Pamekasan, Selasa (17/6/2025).

    “Program ini sebagai tindak lanjut untuk meningkatkan sektor pelayanan atas kebutuhan masyarakat, khususnya kebutuhan identitas diri sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 yang diubah dalam Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013 tentang administrasi kependudukan,” kata KH Kholilurrahman.

    Identitas diri tersebut meliputi akta kelahiran, Kartu Identitas Anak (KIA), Kartu Tanda Penduduk (KTP) hingga akta kematian. “Sebagai warga negara, hak-hak kita dilindungi oleh negara, mulai sejak lahir hingga meninggal dunia, menandakan pengakuan negara terhadap rakyat dalam bentuk dokumen yang sah yang dikeluarkan instansi berwenang,” ungkapnya.

    “Saat ini dokumen kependudukan bukan lagi sebagai dokumen pelayanan dasar, tetapi sudah menjadi dasar dari seluruh layanan publik dalam kehidupan sehari-hari, baik berkaitan dengan kepentingan pribadi, pemerintahan, perusahaan dan lainnya,” imbuhnya.

    Selain itu, pihaknya juga menyampaikan apresiasi bagi semua pihak khususnya Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispenduk Capil) Pamekasan, yang sudah maksimal menghadirkan layanan yang lebih dekat dan mudah diakses oleh masyarakat.

    “Tentu kami sangat mengapresiasi kehadiran semua pihak dalam peluncuran program inovasi Paduka, hal ini sekaligus menjadi salah satu bentuk komitmen upaya bersama untuk mewujudkan pelayanan publik yang cepat, mudah, dan merata hingga ke tingkat kecamatan,” jelasnya.

    Program tersebut dalam rangka memudahkan pengurusan dokumen kependudukan, khususnya bagi masyarakat Pantura. “Program ini sebagai wujud nyata dari perlindungan dan pengakuan hak sipil setiap warga negara, dan tidak kalah penting warga Pantura tidak harus datang ke Kantor Capil atau MPP (Mall Pelayanan Publik) yang tentunya memerlukan biaya dan jarak yang relatif jauh,” tegasnya.

    “Melalui program (Paduka) ini, kami sangat berharap dapat menjadi pemicu lahirnya berbagai program inovatif lainnya dalam rangka memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, sekaligus dapat mewujudkan Pamekasan lebih baik, maju dan sejahtera,” pungkasnya. [pin/kun]

  • Pemkab Sidoarjo Genjot Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Bupati Terbitkan SE untuk Libatkan Seluruh OPD dan Lembaga

    Pemkab Sidoarjo Genjot Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Bupati Terbitkan SE untuk Libatkan Seluruh OPD dan Lembaga

    Sidoarjo (beritajatm.com) – Pemerintah Kabupaten Sidoarjo terus mendorong peningkatan layanan kesehatan masyarakat melalui program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG). Dalam upaya mengoptimalkan cakupan layanan ini, Bupati Sidoarjo H. Subandi telah menerbitkan Surat Edaran (SE) Nomor 100.3.4.2/6374/438.5.2/2025 tentang Dukungan Pelaksanaan Pemeriksaan Kesehatan Gratis.

    Surat tersebut mewajibkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), termasuk para camat, untuk mendukung penuh dan mendorong keberhasilan pelaksanaan PKG di seluruh puskesmas di Kabupaten Sidoarjo.

    “Surat edaran ini bertujuan untuk menggerakkan semua elemen pemerintahan dan masyarakat agar bersama-sama menyukseskan PKG sebagai bagian dari program preventif dan promotif layanan kesehatan,” ujar Bupati Subandi, Minggu (15/6/2025).

    PKG mencakup berbagai layanan penting seperti pemeriksaan tekanan darah, antropometri, gula darah, risiko jantung, fungsi ginjal, deteksi dini kanker serviks, pemeriksaan TBC (Tb), dan kesehatan jiwa. Program ini terbuka bagi seluruh warga Kabupaten Sidoarjo tanpa biaya alias gratis.

    Hingga Juni 2025, sebanyak 148.508 warga telah mendapatkan fasilitas PKG. Jumlah ini baru mencapai 8,053 persen dari target 36 persen cakupan PKG tahun ini. Pemerintah daerah terus mendorong partisipasi masyarakat dari berbagai kelompok usia untuk memanfaatkan program ini.

    PKG dilaksanakan secara menyeluruh berdasarkan siklus hidup dan kelompok usia masyarakat. Beberapa kategori pelaksanaannya antara lain:

    PKG Ulang Tahun, ditujukan bagi bayi, anak usia prasekolah hingga usia 6 tahun, dewasa, dan lansia. Layanan ini bisa diakses baik saat ulang tahun maupun di luar tanggal ulang tahun.

    PKG Sekolah, diperuntukkan bagi anak usia 7-17 tahun dan dilaksanakan rutin setiap tahun ajaran baru.

    PKG Khusus, ditujukan bagi ibu hamil, bayi, balita, dan anak prasekolah. Pemeriksaannya dilakukan sesuai standar pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA).

    Dalam SE tersebut, Bupati Subandi juga menginstruksikan Kepala Dinas Kesehatan Sidoarjo agar memastikan ketersediaan alat kesehatan dan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP) demi menunjang kelancaran PKG. Selain itu, organisasi profesi juga diminta terlibat aktif dalam mendukung dan menyosialisasikan program ini.

    Dukungan lintas sektor pun ditekankan dalam surat edaran ini. Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Sidoarjo diminta untuk menetapkan sasaran penerima PKG serta berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan dalam hal verifikasi dan validasi data Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang digunakan dalam pendaftaran.

    Lebih jauh, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa diminta melibatkan perangkat desa, lembaga kemasyarakatan, hingga tokoh masyarakat dalam menyosialisasikan dan menggerakkan warga untuk berpartisipasi.

    Dinas Pendidikan dan Kebudayaan juga turut berperan dengan menyosialisasikan program PKG ke semua satuan pendidikan serta memastikan pelaksanaan PKG di PAUD/TK, SD, dan SMP pada tahun ajaran baru.

    Sektor perizinan dan ketenagakerjaan juga tidak luput dari instruksi. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) serta Dinas Tenaga Kerja diminta untuk menghimbau pelaku usaha dan perusahaan agar mendukung pelaksanaan PKG di puskesmas terdekat, baik bagi masyarakat umum maupun karyawan.

    Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sidoarjo mendapat tugas untuk menyosialisasikan PKG di lingkungan madrasah, pondok pesantren, serta kepada para calon pengantin yang tengah mengurus pernikahan.

    Tak kalah penting, para Camat di 18 kecamatan se-Kabupaten Sidoarjo turut diminta menggerakkan masyarakat di wilayahnya. Mereka diimbau melibatkan lurah, kepala desa, tokoh agama, dan tokoh masyarakat untuk menyukseskan PKG sebagai bentuk nyata pelayanan kesehatan yang inklusif dan merata.

    Dengan sinergi lintas sektor dan partisipasi aktif masyarakat, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo menargetkan tercapainya cakupan maksimal PKG demi meningkatkan derajat kesehatan warga secara menyeluruh. [isa/suf]

  • Pastikan Pelaksanaan Program Pelayanan Adminduk All In Kelurahan Lancar dan Terarah, Pemkot Kediri Gelar Monev

    Pastikan Pelaksanaan Program Pelayanan Adminduk All In Kelurahan Lancar dan Terarah, Pemkot Kediri Gelar Monev

    Kediri (beritajatim.com) – Guna menyempurnakan pelaksanaan program Adminduk All in Kelurahan yang telah dilaunching beberapa waktu lalu, Pemerintah Kota Kediri melalui Dispendukcapil menggelar rapat koordinasi evaluasi dan monitoring pelayanan Adminduk All In Kelurahan. Rapat yang diselenggarakan melalui zoom meeting ini, mengundang seluruh Camat, Lurah, serta operator SIAK Kelurahan dan Kecamatan dari tempat kerja masing-masing.

    Dihubungi secara terpisah, Kepala Dispendukcapil Kota Kediri Marsudi Nugroho mengatakan monev dilakukan untuk mengidentifikasi masalah, memastikan kesesuaian arah dan tujuan dari program Adminduk All In Kelurahan. Serta mengukur pencapaian pelayanan Adminduk di kelurahan atau kecamatan selama 9 hari kerja.

    “Di dalam monev ini kita ingin mengetahui kendala atau masalah yang dihadapi petugas operator pelayanan di kelurahan dan kecamatan. Mulai dari persyaratan, mekanisme pengajuan, mekanisme verifikasi dan validasi berkas pemohon,” tuturnya.

    Marsudi melihat program ini mendapat sambutan positif dari masyarakat. Ini karena program Adminduk All in Kelurahan bisa semakin memudahkan dan mendekatkan akses pelayanan admninduk ke masyarakat.

    Namun dalam pelaksanaannya, Marsudi mengaku masih menemukan beberapa kendala. Ia menyebut kendala yang paling banyak dihadapi ialah terkait sistem dan jaringan, sarana dan prasarana, kendala dalam proses upload dan entry berkas pemohon, dll.

    “Hal ini karena petugas operator masih belum terbiasa dengan sistem SIAK, alur atau mekanisme pengajuan dan proses verifikasi dan validasi. Namun seiring berjalannya waktu kita akan terus berbenah dan inshaAllah kendala ini bisa kita tangani,” ungkapnya.

    Dalam monev kali ini, Marsudi juga menyampaikan beberapa arahan kepada petugas operator di kelurahan. Diantaranya harus mengedepankan pelayanan one stop service, mengutamakan ketelitian dan kejelian dalam menggali informasi ke warga yang mengajukan permohonan untuk pengisian entry dalam SIAK.

    “Untuk para petugas agar upload persyaratan atau dokumen pendukung lebih tertib, rapi dan valid. Selain itu, operator pelayanan agar memvalidasi RT, RW, nomor WA dan email yang digunakan pemohon karena file dokumen yang diinginkan akan dikirimkan melalui WA dan email kecuali KTP el dan KIA,” tambahnya.

    Terkait pendistribusian form permohonan KK, KTP, SKPWNI, Akte kelahiran dan akte kematian Marsudi mengatakan akan disampaikan ke kecamatan atau bisa diambil petugas kelurahan.

    Pihaknya juga menghimbau agar petugas operator kelurahan ikut mensosialisasikan Identitas Kependudukan Digital (IKD). “Mohon diinfokan kepada masyarakat untuk mengurus IKD karena sekaligus dapat berfungsi sebagai KTP el dan IKD bisa terupdate secara realtime,” ungkapnya.

    Marsudi berharap dari kegiatan monev hari ini pelayanan Adminduk All in Kelurahan semakin lancar dan sukses. Selain itu ketrampilan dan kemampuan petugas operator juga semakin meningkat. [nm/kun]

  • Jakbar buka layanan adminduk bagi korban kebakaran di Krukut Tamansari

    Jakbar buka layanan adminduk bagi korban kebakaran di Krukut Tamansari

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota Jakarta Barat melalui Suku Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) membuka layanan jemput bola administrasi kependudukan (adminduk) bagi penyintas kebakaran di Kurkut, Tamansari, Selasa.

    Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto menyebut bahwa pihaknya telah menginstruksikan semua sektor untuk bahu-membahu membantu korban kebakaran di Krukut, termasuk Sudin Dukcapil.

    “Sudah diarahkan sektor-sektor terkait, termasuk Dukcapil untuk pengurusan dokumen atau surat-surat administrasi kependudukan,” katanya saat dihuhungi di Jakarta, Selasa.

    Lurah Krukut Ilham Nurkarim layanam mengatakan kegiatan itu untuk memudahkan para penyintas kebakaran mengurus dokumen yang hilang atau hangus terbakar.

    “Warga tinggal datang ke posko layanan adminduk di Pos RW 03 Kelurahan Krukut. Hari ini kita buka layanan dengan langsung mencetak dokumen adminduk bagi penyintas kebakaran,” ujarnya.

    Kasektor Dukcapil Kelurahan Krukut Eko mengatakan layanan jemput bola adminduk mulai dibuka Selasa, setelah kebakaran melanda permukiman warga RW 03 Kelurahan Krukut.

    “Kami melayani adminduk berupa KTP-el, kartu keluarga (KK), kartu identitas anak (KIA), dan akta kelahiran,” kata dia.

    Sejak kali pertama layanan dibuka, kata dia, tercatat 76 warga telah mengajukan permohonan layanan adminduk dengan rincian 27 akta kelahiran, satu akta kematian, tujuh KIA, 14 KK, dan 27 KTP.

    “Warga bisa langsung mendatangi pos layanan adminduk. Bagi datanya tidak ada, warga bisa meminta bantuan dari lurah, RT, dan RW. Nanti kelurahan akan mengeluarkan surat keterangan terkait data adminduk warga yang hilang atau hangus terbakar,” ujarnya.

    Ia menjelaskan layanan yang dibuka mulai 08-00 hingga 15.00 WIB akan digelar selama tiga hari ke depan.

    “Jadi diminta kepada warga yang terdampak kebakaran untuk mengurus berkas adminduk ke posko layanan adminduk,” katanya.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: M. Hari Atmoko
    Copyright © ANTARA 2025

  • GAC AION Produksi Mobil Listrik di Purwakarta

    GAC AION Produksi Mobil Listrik di Purwakarta

    Jakarta

    Produsen asal China, GAC AION, resmi memproduksi mobil di Indonesia. Berlokasi di Purwakarta, Jawa Barat, pabrik ini merupakan kolaborasi antara Indomobil Group dan GAC AION.

    Presiden Director of Indomobil Group Jusak Kertowidjojo mengatakan, peresmian pabrik ini menunjukkan komitmen dan keseriusan Indomobil bersama GAC AION untuk memproduksi dan mengembangkan kendaraan listrik secara lokal di Indonesia.

    “Kenapa kendaraan listrik? Jadi, nomor satu penetrasi kendaraan listrik dari tahun ke tahun itu meningkat terus. Dulu sekali dimulai dari Amerika dengan Tesla. Di Eropa ada Volkswagen, Stellantis, dan Renault. Di Jepang ada Nissan, Korea ada Hyundai dan Kia. Kemudian juga masuk ke India dan yang paling luar biasa adalah di China,” buka Jusak di sela-sela peresmian pabrik GAC-Indomobil di Purwakarta, Selasa (10/6/2025).

    Jusak menambahkan, inisiatif Indomobil Group untuk menggandeng produsen mobil listrik dari China telah dilakukan sejak 2018. Namun kemudian pada prosesnya terjadi pandemi Covid-19, sehingga proses memasukkan merek mobil listrik China ke Indonesia sedikit terganggu.

    “Dan begitu China dibuka (setelah pandemi Covid-19, kita langsung ke China. Dan kini kita lihat, perkembangan dari elektrik di China itu luar biasa. Jauh lebih maju dari negara lain yang kita tahu,” sambung Jusak.

    Jusak juga tak segan-segan menyebut China sebagai negara produsen otomotif terbesar di dunia dengan market nomor satu di dunia.

    “China terus growing, sekarang sudah lebih dari 20 juta passenger car itu terjual di China. AS hanya sekitar 15 juta. The whole Europe cuma sekitar 14 juta,” terang Jusak lagi.

    Sebagai tahap awal, pabrik GAC-Indomobil ini akan memproduksi mobil listrik AION V. Pabrik ini bisa memproduksi hingga 20 ribu mobil per tahunnya dan direncanakan bisa memproduksi hingga kapasitas maksimal 50 ribu unit mobil per tahunnya. Pabrik yang memakan nilai investasi sebesar Rp 1 triliun ini menempati lahan seluas kurang lebih 11 hektare.

    President of GAC International Wei Haigang merasa senang dengan berdirinya pabrik ini sesuai waktu yang ditargetkan. Diketahui, saat ini GAC AION menjadi satu-satunya produsen mobil listrik asal China yang menjalin kemitraan dengan perusahaan lokal melalui skema joint venture.

    “Sejauh ini GAC adalah pabrikan China pertama yang joint venture di Indonesia bersama Indomobil Group. Kolaborasi ini tidak hanya ditujukan bagi konsumen

    Indonesia, melainkan juga keberlangsungan implementasi New Energy Vehicle di dalam negeri,” terang Wei Haigang.

    (lua/dry)

  • MPV Mewah Nyaman dan Canggih, Emang Bisa Tantang Alphard?

    MPV Mewah Nyaman dan Canggih, Emang Bisa Tantang Alphard?

    Jakarta – KIA Carnival Premiere jadi salah satu rival paling serius buat Toyota Alphard. Tapi, apakah mobil asal Korea Selatan ini benar-benar bisa menandingi sang raja MPV?

    Dalam video ini, kami kupas tuntas generasi terbaru Carnival yang kini makin modern, nyaman, dan canggih! Yuk, tonton review lengkapnya sekarang di 20detik dan channel YouTube detikOto! (mhg/din)

  • Murah Tapi Gak Murahan! Begini Rasanya Pakai Chery Tiggo Cross untuk Harian

    Murah Tapi Gak Murahan! Begini Rasanya Pakai Chery Tiggo Cross untuk Harian

    Jakarta

    Kehadiran Chery Tiggo Cross dengan banderol tak sampai Rp 300 juta tentu membuat rasa skeptis banyak pencinta otomotif mencuat.

    Kami sudah mencoba mobil ini untuk rutinitas harian dan mencari tahu apa saja kelebihan-kekurangannya. Penasaran? Simak ulasannya!

    Desain Simpel Tapi Nggak Nanggung

    Sekilas, tampang Tiggo Cross ini memang terlihat nggak neko-neko. Garis bodinya sederhana, headlamp-nya tajam, dan grill-nya minimalis. Pas dengan selera pasar saat ini dan menariknya desain Tiggo Cross tak mencerminkan harga jualnya yang terjangkau.

    Chery menyebut bahasa desainnya dengan Tiger Philosophy. Meski sedikit mirip dengan filosofi desain KIA, tapi ternyata Chery Tiggo Cross ini hadir dengan desain yang cukup unik dan berkarakter. Setidaknya menurut kami, ketimbang Tiggo 5X, desain Tiggo Cross ini lebih gampang disukai.

    Secara ukuran, Tiggo Cross hadir dengan dimensi yang tak terlalu besar untuk digunakan harian. Panjang sekitar 4,3 m, lebar 1,8 m, dan tinggi 1,6 m. Ground clearance 170 mm juga membuatnya cukup pas untuk digunakan di berbagai karakter jalan.

    Kabin Lega dan Fungsional

    Dimensinya yang besar membuat kabinnya terasa lega. Penggunaan material yang empuk dan terasa berkualitas di jok hingga door trim membuat kita lupa dengan harga jualnya yang tak sampai Rp 300 juta.

    Selain itu, bentuk joknya juga dirancang cukup ergonomis buat perjalanan pendek maupun agak jauh. Penggunaan panel instrumen digital 7 inci dan head unit 10,25 inci juga sukses kasih kesan modern.

    Yang menarik, fitur di dalam kabinnya sangat lengkap untuk harganya. Sebut saja, ada ambient light, wireless charging, hingga rem parkir elektrik model colek. Bahkan kabin mobil ini juga hadir dengan peredaman yang sangat baik.

    Chery Tiggo Cross Foto: Muhammad Zaky Fauzi Azhar

    Rasa Berkendara: Santai Buat Harian

    Chery menghadirkan Tiggo Cross dengan mesin yang identik sama Tiggo 5X. Mesinnya 1.5L naturally aspirated bertenaga 116 PS dan torsi 138 Nm.

    Diklaim, mesin ini hadir dengan transmisi CVT yang sudah disempurnakan dari Tiggo 5X. Namun dalam pengetesan kami, tak terasa ubahan yang terlalu signifikan terasa.

    Chery Tiggo Cross hadir dengan karakter akselerasi yang cekatan. Diinjak sedikit saja, mobil bisa langsung nyelonong. Namun sayang, di tarikan tengah ke atas, mobil ini seakan tak berdaya dan butuh raungan tinggi untuk mencapai tenaga yang diharapkan.

    Hemat kami, Tiggo Cross bisa sangat andal untuk rute harian di perkotaan yang sering stop n go. Namun jika dibawa ke luar kota dan menghadapi rute bebas hambatan hingga menyalip kendaraan lain, maka mesinnya kurang memanjakan.

    Cuma Dapat 13,3 km/Liter untuk Harian, Irit Nggak?

    Saat mengetes mobil dalam jangka panjang, kami juga sekalian tes efisiensi bahan bakarnya. Dalam hal ini, ada dua tes yang kami lakukan yakni di dalam kota dengan membawa mobil konstan rata-rata 25 km per jam dan di rute tol 90 km per jam.

    Hasilnya? Chery Tiggo Cross hanya berhasil mendapatkan angka 13,3 km per liter saat di tes di dalam kota dan 16,3 km per liter di rute tol. Melihat data ini, kami masih penasaran dan melakukan tes full to full dengan rute Jakarta-Bandung. Ternyata hasilnya setelah membawa mobil 141 km, Tiggo Cross butuh bensin 9,44 liter atau sama dengan 14,9 km per liter.

    Angka segitu tergolong kurang efisien untuk mobil harian. Apalagi di kelas Small SUV, Toyota Raize dan Daihatsu Rocky hingga Honda WR-V bisa mencatatkan hasil konsumsi BBM rata-rata yang lebih irit.

    Handling dan Suspensi

    Asyiknya, Chery merancang suspensi mobil ini dengan karakter yang pas. Benar-benar tak terasa murahan ketika meredam jalan. Terasa empuk tapi juga tak sampai bikin body roll yang menakutkan saat bermanuver.

    Namun catatan kami, Chery Tiggo Cross yang kami tes seakan kurang tuning suspensinya. Dalam hal ini, kami merasa soknya terlalu cepat ketika rebound atau kembali ke titik nol. Akibatnya, saat melahap speed trap atau polisi tidur yang ceper, soknya terasa mudah mentok.

    Di sisi lain, Chery merancang Tiggo Cross agar adaptive setirnya. Kita bisa atur mau ringan atau berat dengan mudah via headunit-nya. Dengan begini, Chery Tiggo Cross bisa sangat memudahkan saat hendak parkir ataupun bisa ajeg ketika dipacu.

    Fitur Cukup Lengkap di Kelasnya

    Satu hal yang sejak lama jadi keunggulan brand China adalah dari fiturnya yang sangat lengkap untuk harga jualnya yang terjangkau. Chery Tiggo Cross pun juga dapat fitur komplit.

    Airbag mobil ini ada 6, terus untuk Advanced Driver Assistant System (ADAS) pun berani diadu. Chery Tiggo Cross punya fitur Adaptive Cruise Control, Lane Departure Warning, Blind Spot Detection, Rear Cross Traffic Alert, Front Collision Warning, Lane Keeping Assist, dan masih banyak lagi.

    Fitur fundamental macam pengontrol traksi, hill-start assist control, ABS-EBD, hingga Tyre Pressure Monitoring System pun ada. Kamera 360 derajat hingga atap model sunroof pun ada di tipe termahalnya.

    Chery Tiggo Cross Foto: Muhammad Zaky Fauzi Azhar

    Kesimpulan: Worth It Buat Harian, tapi…

    Setelah dites dalam jangka panjang, kesimpulannya adalah Chery Tiggo Cross memang menarik untuk dipinang apalagi dijadikan mobil utama untuk harian. Bukan hanya karena harga jualnya yang terjangkau, tapi mobil ini juga menawarkan teknologi dan fitur keselamatan papan atas.

    Di sisi lain, harus diakui, mesin dari Chery Tiggo Cross ini tak seefisien teman sekelasnya. Namun transmisi CVT yang cekatan, rasanya bisa diandalkan untuk stop-n-go harian.
    Menurut kalian gimana, detikers?

    (mhg/rgr)

  • Ternyata Ini yang Bikin Harga Mobil Listrik Bekas Anjlok

    Ternyata Ini yang Bikin Harga Mobil Listrik Bekas Anjlok

    Jakarta

    Pakar Otomotif dan Akademisi Institut Teknologi Bandung (ITB) Yannes Martinus Pasaribu menjelaskan alasan kenapa harga mobil listrik bekas anjlok. Kata Yannes, harga mobil listrik bekas terjun bebas lantaran mahalnya dan canggihnya komponen baterai.

    Penyebab utama dan paling fundamental dari anjloknya nilai jual kembali BEV adalah risiko yang melekat pada baterai, dan sangat pesatnya laju perkembangan teknologi baterai itu sendiri,” buka Yannes dihubungi detikOto, Jumat (6/6/2025).

    Yannes menjelaskan, baterai merupakan komponen termahal, mencakup 30-40% dari total harga kendaraan baru, sekaligus jadi pusat kekhawatiran terbesar untuk calon pembeli mobil bekas.

    “Kekhawatiran ini berakar pada degradasi kapasitas baterai yang tak terhindarkan seiring waktu (sekitar 3.000 kali charge-discharge dan penggunaannya kalau sudah 7-8 tahun yang akan kehilangan garansi pabrik, lalu risiko biaya penggantiannya sangat tinggi, bisa mencapai ratusan juta rupiah, yang seringkali melebihi nilai mobil bekas itu sendiri,” sambung Yannes.

    Lanjut Yannes menambahkan, ketidakpastian ini diperparah oleh pesatnya inovasi, setiap model baru yang diluncurkan hampir selalu menawarkan teknologi baterai dengan densitas energi lebih tinggi, jarak tempuhnya lebih jauh, proses pengisian daya semakin cepat, aspek safety-nya pun makin tinggi dan biaya produksinya pun semakin cepat turun.

    “Jadi, jika tahun 2023 harga baterai LFP global $149/kWh, saat ini turun jadi $99/kWh. Artinya ada potensi besar harga BEV baru kelak akan semakin turun lagi, akibat dari cepatnya perkembangan teknologi yang membuat BEV bekas semakin cepat obsolete (ketinggalan jaman) dan BEV yang baru berumur 1-2 tahun saja langsung terasa usang secara teknologi, hal ini pasi menciptakan jurang nilai yang sangat dalam antara model baru dan lama, yang tidak pernah terjadi secepat ini pada teknologi mesin ICE konvensional,” tambah Yannes.

    Harga Mobil Listrik Bekas Anjlok 50% dalam 2 Tahun

    Diberitakan sebelumnya, harga mobil listrik bekas anjlok di pasaran. Ini menandakan mobil ramah lingkungan tersebut memiliki resale value atau nilai jual kembali yang lebih buruk dari resale value mobil-mobil konvensional atau ICE (internal combustion engine).

    Sebagai contoh, di laman jual beli mobil bekas, OLX, Hyundai Ioniq 5 2023 tipe Signature Long Range ditawarkan dengan harga pembuka Rp 460 juta. Padahal harga Ioniq 5 dengan tipe yang sama dan dalam kondisi baru, harganya tembus Rp 844,6 juta. Artinya, dalam 2,5 tahun pemakaian, harga mobil ini terdepresiasi hingga 55%.

    Masih dari situs serupa, ada yang memasarkan mobil listrik Kia EV6 GT Line lansiran 2023 dengan harga pembuka Rp 775 juta. Asal tahu saja, harga mobil listrik asal Korea Selatan tersebut, barunya mencapai Rp 1,349 miliar. Maka artinya, dalam dua setengah tahun harga mobil tersebut turun hingga 57,5%.

    Contoh lainnya ada mobil listrik Wuling Air ev tahun 2023 varian Long Range yang ditawarkan pelapak dengan harga pembuka Rp 155 juta. Padahal saat diperkenalkan 2013 lalu, versi ini dijual Rp 299,5 juta. Maka dalam waktu dua tahun lebih, ada depresiasi harga hingga 51,75%.

    Jika dibandingkan dengan mobil konvensional, penyusutan harganya tidak terlalu besar. Mobil bensin atau diesel biasanya mengalami depresiasi harga antara 15-25% tahun pertama. Kemudian di tahun-tahun berikutnya, penurunannya berkisar 10-15%.

    (lua/dry)