brand merek: KIA

  • Indonesia Hadapi Tantangan Rasio Dokter 0,47 Per 1.000 Penduduk, Ini Upaya Kemenkes – Halaman all

    Indonesia Hadapi Tantangan Rasio Dokter 0,47 Per 1.000 Penduduk, Ini Upaya Kemenkes – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengatakan, sektor kesehatan di Indonesia menghadapi tantangan masih rendahnya rasio dokter di Indonesia jika dibandingkan dengan jumlah penduduk.

    Rasio dokter Indonesia saat ini masih 0,47 per 1.000 penduduk.

    “Angka ini jauh dari standar WHO yang menetapkan rasio 1 per 1.000 penduduk. Ini bukan sekadar angka, ini gambaran nyata kesenjangan layanan kesehatan,” kata Menkes dalam keterangan tertulis dikutip Selasa, 31 Desember 2024.

    Menkes mengatakan, Pemerintah akan terus mengejar kenaikan rasio dokter di Indonesia agar memenuhi standar minimum WHO. 

    “Ketertinggalan ini harus kita kejar. Ini perjuangan panjang, tapi bukan tak mungkin dicapai,” ujar Budi Gunadi Sadikin dalam Rapat Kerja Kesehatan Nasional (Rakerkesnas) April 2024.

    Beasiswa Kedokteran

    Mendukung visi membangun keadilan layanan, Kemenkes meluncurkan program beasiswa afirmasi untuk mencetak tenaga medis dari daerah yang paling membutuhkan.

    Di 2024, sebanyak 966 beasiswa diberikan kepada lulusan SMA dan mahasiswa kedokteran dari wilayah DTPK. Harapannya, tenaga medis ini akan kembali ke daerah asal mereka, menjadi pahlawan kesehatan di tanah kelahiran mereka. 

    Selain itu, sebanyak 2.330 tenaga medis dan kesehatan ditempatkan di puskesmas daerah terpencil melalui program Penugasan Khusus.

    Upaya ini dinilai cukup untuk menutupi kebutuhan tenaga medis.

    Namun tambahan 1.023 beasiswa dokter spesialis dan subspesialis—ditambah 788 beasiswa dari LPDP merupakan bukti nyata pemerintah tidak tinggal diam. 

    Kemenkes juga menargetkan spesialisasi strategis seperti kanker, jantung, hingga kesehatan ibu dan anak melalui 170 beasiswa fellowship dokter spesialis.

    Kemenkes turut mengundang diaspora Indonesia di luar negeri untuk pulang ke Tanah Air.

    Melalui program adaptasi dokter diaspora, sebanyak tujuh dokter spesialis yang berpraktik di luar negeri telah kembali untuk mengabdi di tanah air. 

    Dibukanya kelas internasional di Poltekkes Kemenkes juga menjadi sinyal bahwa Indonesia ingin menjawab tantangan global.

    Terkait pemerataan layanan kesehatan, untuk memastikan daerah terpencil memiliki akses ke dokter spesialis, Pemerintah mengupayakannya melalui Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) di Rumah Sakit Pendidikan sebagai Penyelenggara Utama (RSPPU), sebuah inisiatif terobosan dari Kemenkes.

    Pada tahap awal, program ini membuka enam bidang spesialisasi utama, yakni jantung dan pembuluh darah di RSJPD Harapan Kita, neurologi di RS PON, pediatri di RSAB Harapan Kita, onkologi radiasi di RSK Dharmais, oftalmologi di RSM Cicendo, dan ortopedi-traumatologi di RSO dr. Soeharso. 

    Dengan skema pembiayaan penuh dari pemerintah, para residen akan menjalani pendidikan di RSPPU dan jejaring rumah sakitnya di berbagai daerah di Indonesia.

    Revolusi Kualitas Tenaga Kesehatan

    Untuk menjawab kebutuhan tantangan perkembangan dunia teknologi, telah diluncurkan platform digital bernama Plataran Sehat dan saat ini memiliki 1,4 juta pengguna terdaftar.

    Platform ini menjadi wadah bagi tenaga medis dan tenaga kesehatan untuk terus belajar meningkatkan kompetensinya dan menyediakan berbagai macam pelatihan gratis untuk mempermudah tenaga medis maupun tenaga kesehatan dalam mencukupi kebutuhan Satuan Kredit Profesi (SKP).

    Hingga akhir tahun ini, total 8,9 juta sertifikat telah diterbitkan, menjadi bukti komitmen pemerintah terhadap peningkatan kualitas SDM kesehatan.

    Kemenkes terus berupaya untuk memastikan mutu pelatihan tenaga medis dan kesehatan dengan mengakreditasi 180 lembaga penyeleggara pelatihan.

    Lembaga tersebut meliputi balai pelatihan, unit diklat pada RS pemerintah maupun swasta, penyelenggara pendidikan tinggi, hingga institusi pelatihan swasta.

    Upaya ini dilakukan agar menjamin pelatihan sesuai standar kurikulum, sehingga pasca mengikuti pelatihan, para tenaga medis dan kesehatan memiliki kompetensi yang siap menghadapi tantangan di lapangan.

    Upaya lainnya adalah menerapkan pembaharuan Surat Tanda Registrasi (STR) seumur hidup bagi tenaga medis dan tenaga kesehatan dengan tanpa biaya, sesuai amanah UU Nomor 17 Tahun 2023.

    Hal ini merupakan bentuk apresiasi terhadap para tenaga medis dan tenaga kesehatan yang terus mendedikasikan diri untuk sektor kesehatan di Indonesia.

    Plt. Dirjen Tenaga Kesehatan Yuli Farianti mengatakan, transformasi SDMK jelas merupakan langkah besar.

    “Namun, untuk benar-benar mewujudkan layanan kesehatan merata dan berkualitas, diperlukan lebih dari sekadar program di atas kertas,” ujarnya.

    Dia menegaskan, kolaborasi lintas sektor, transparansi anggaran, dan mekanisme evaluasi yang ketat harus menjadi pilar utama kesuksesan program ini.

    Selain menambah jumlah tenaga medis dan tenaga kesehatan, transformasi SDMK juga untuk memastikan kualitas serta keberlanjutan layanan kesehatan di seluruh Indonesia.

    “Kemenkes akan terus berupaya untuk memenuhi kebutuhan SDMK bagi memenuhi kebutuhan prioritas pelayanan KJSU-KIA melalui fellowship dokter spesialis baik di dalam negeri maupun di luar negeri terutama di negara-negara yang memiliki keunggulan dalam pelayanan kesehatan sebagai contoh di Tiongkok dan Jepang,” ujar Yuli Farianti.

  • Ini Merek Mobil yang Diambil dari Nama Kota

    Ini Merek Mobil yang Diambil dari Nama Kota

    Jakarta

    Tak sedikit produsen mobil yang menggunakan nama produknya dengan nama kota di seluruh dunia. Apa yang mirip dari Alfa Romeo, Chevrolet, Hyundai, Ferrari, Toyota dan Volkswagen? Ya, keenam brand besar itu sudah menggunakan nama kota pada produknya.

    Paling banyak yang menggunakan nama kota adalah Hyundai. Jenis mobil yang menggunakan nama kota adalah model Sport Utility Vehicles, misal Santa Fe, itu merupakan nama kota negara bagian New Mexico di Amerika Serikat.

    Masih berada di payung Hyundai, tepat di bawah level Santa Fe, ada SUV kecil bernama Tucson. Nah, ternyata Tucson juga nama daerah daerah Arizona, Amerika Serikat.

    Jenama asal Korea Selatan itu memang paling banyak menggunakan nama kota di Amerika Serikat. Setelah kedua mobil tersebut, ada lagi truk pikap empat pintu yang punya nomenklatur Hyundai Santa Cruz yang memulai debutnya pada 2021 untuk pasar Amerika Utara.

    Kia Telluride juga menggunakan nama kota “Telluride”, wiayah San Miguel County, Colorado, Amerika Serikat.

    Lanjut ke brand lain, Alfa Romeo terinspirasi dari dua kota tempat membuat mobil, yaitu Milan dan Turin (Torino). Daripada hanya menjuluki model baru mereka sebagai Alfa Milan, mereka memutuskan untuk menggabungkan kedua nama kota tersebut dengan menggunakan huruf kapital, lalu menamainya Alfa Romeo MiTo.

    Chevrolet punya beberapa SUV yang menggunakna nama kota, antara lain Malibu dan Monte Carlo. Pertama-tama Monte Carlo, mobil sedan coupe dua pintu itu terinspirasi dari kota yang terletak di Monaco. Kemudian Malibu, mobil sedan berukuran medium ini terinspirasi dari kota yang berada di California, Amerika Serikat.

    Raksasa otomotif asal Jepang juga ikut bagian lewat produk Tacoma, diketahui mobil double cabin itu sudah diproduksi sejak 1995. Kemudian namanya terinspirasi dari kota Tacoma, sebuah wilayah di Amerika Serikat yang letaknya di bagian barat, tepatnya di negara bagian Washington.

    Kemudian Volkswagen Taos. Ternyata nama mobil “Taos” itu diambil dari sebuah kota di New Meksiko.

    Pada 2020, Ferrari meluncurkan mobil sport Roma. Kota Roma yang indah nan cantik seperti sport car dari Ferrari tersebut.

    Model-model seperti Hyundai Santa Cruz, Kia Telluride, dan Volkswagen Taos memiliki satu kesamaan: nama-nama tersebut diambil dari nama-nama lokasi di Amerika Serikat yang terkait dengan gaya hidup di alam terbuka.

    “Mereka mencoba untuk memunculkan sebuah citra,” kata Michelle Krebs, analis otomotif eksekutif di situs jual-beli mobil Autotrader kepada USA Today.

    . “Ketika Anda mendengar Telluride, Anda akan mendapatkan gambaran tentang pegunungan dan medan yang berada di luar ruangan. Nama-nama itu juga merupakan nama yang tidak asing lagi,” katanya lagi.

    Demikian juga, Chevrolet Malibu dan Chevrolet Colorado juga dinamai dengan nama-nama yang sudah tidak asing lagi di Amerika.

    Ditelaah lebih lanjut, penggunaan nama kota Santa Cruz dinamai sesuai dengan nama sebuah kota berpemandangan indah yang terletak di Pantai Pasifik California. Ada demografi yang ingin disasar oleh Hyundai. Ini bukan truk pekerja keras yang tangguh, ini adalah truk gaya hidup.

    (riar/lua)

  • Wamendagri beri kado istimewa kepada bayi lahir saat Natal

    Wamendagri beri kado istimewa kepada bayi lahir saat Natal

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto memberikan kado istimewa kepada keluarga dari bayi yang lahir tepat pada Hari Natal 25 Desember 2024.

    Dalam kunjungannya ke Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Melinda, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (25/11), Bima menyerahkan dokumen kependudukan lengkap berupa akta kelahiran, Kartu Identitas Anak (KIA), dan Kartu Keluarga (KK) yang telah diperbarui.

    Bima didampingi Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Bandung Tatang Muhtar.

    Kehadirannya di RSIA Melinda menjadi pesan yang kuat tentang pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, rumah sakit, dan masyarakat dalam memastikan hak kependudukan terpenuhi, bahkan di tengah momen libur Natal dan tahun baru (Nataru).

    “Jadi, ini hari istimewa karena saya bersama Pak Kadis, Pak Tatang, ini mengunjungi Rumah Sakit Melinda yang telah bekerja sama dengan sangat baik, dengan Capil (Dinas Dukcapil), dengan pemerintah, untuk menerbitkan tiga dokumen kependudukan sekaligus,” kata Bima dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.

    Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2024

  • Wamendagri Sebut Natal 2024 Istimewa, Ini Sebabnya

    Wamendagri Sebut Natal 2024 Istimewa, Ini Sebabnya

    Jakarta: Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya menyebut natal tahun ini istimewa, sebab dirinya menjalankan instruksi Presiden Prabowo Subianto terkait pengamanan hari raya itu. Salah satunya, dengan melakukan pelayanan publik secara langsung.

    Bima Arya memberikan pelayanan pencatatan sipil bagi bayi yang lahir pada 25 Desember 2024, di Kota Bandung. Bima didampingi oleh Kepala Dinas (Kadis) Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kota Bandung Tatang Muhtar.

    “Jadi ini hari istimewa, karena saya bersama Pak Kadis, Pak Tatang, ini mengunjungi Rumah Sakit Melinda yang telah bekerja sama dengan sangat baik, dengan Capil (Dinas Dukcapil), dengan pemerintah, untuk menerbitkan tiga dokumen kependudukan sekaligus,” kata Bima dalam keterangan yang dilansir, Rabu, 25 Desember 2024. 

    Hal tersebut diungkap Bima, ketika mengunjungi Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Melinda, Kota Bandung, Jawa Barat (Jabar). Bima menyerahkan dokumen kependudukan lengkap berupa akta kelahiran, Kartu Identitas Anak (KIA), dan Kartu Keluarga (KK) yang telah diperbarui.
     

    Kehadirannya di RSIA Melinda menjadi pesan yang kuat tentang pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah (Pemda), rumah sakit, dan masyarakat dalam memastikan hak kependudukan terpenuhi, bahkan di tengah momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

    Bima pun mengapresiasi rumah sakit di Kota Bandung yang telah menjalin kerja sama dengan Dinas Dukcapil setempat dalam menerbitkan akta kelahiran, KIA, dan KK bagi pasiennya. Dia berharap praktik baik ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia.

    “Kerja sama dengan rumah sakit yang bisa menerbitkan three in one ini mudah-mudahan bisa ditiru oleh kota-kota lainnya di Indonesia,” ungkapnya.

    Lebih lanjut, Bima menekankan pentingnya layanan kependudukan tersebut bagi masyarakat. Ketika seorang bayi baru lahir, ia harus segera mendapatkan haknya sebagai warga negara, seperti pencatatan kelahiran, penerbitan akta kelahiran, serta akses terhadap identitas resmi.

    “Jadi saya apresiasi ini untuk Capil (Dinas Dukcapil) di Kota Bandung, juga dukungan dari provinsi, dan tentunya kerja sama dengan Rumah Sakit Melinda yang sangat bagus [bisa] jadi contoh kolaborasi antara pemerintahan dan rumah sakit di kota-kota lain,” tutupnya.

    Adapun kunjungan kerja Bima Arya ke Kota Bandung dalam rangka memastikan perayaan Natal tahun ini berjalan aman, damai, dan lancar. Selain itu, ia juga hendak memastikan proses pelayanan publik selama periode Nataru tetap berjalan optimal.

    Hal ini sesuai arahan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian agar jajaran Pemda terus memberi kemudahan bagi masyarakat dalam mengakses layanan publik, terutama di tengah libur Nataru.

    Jakarta: Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya menyebut natal tahun ini istimewa, sebab dirinya menjalankan instruksi Presiden Prabowo Subianto terkait pengamanan hari raya itu. Salah satunya, dengan melakukan pelayanan publik secara langsung.
     
    Bima Arya memberikan pelayanan pencatatan sipil bagi bayi yang lahir pada 25 Desember 2024, di Kota Bandung. Bima didampingi oleh Kepala Dinas (Kadis) Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kota Bandung Tatang Muhtar.
     
    “Jadi ini hari istimewa, karena saya bersama Pak Kadis, Pak Tatang, ini mengunjungi Rumah Sakit Melinda yang telah bekerja sama dengan sangat baik, dengan Capil (Dinas Dukcapil), dengan pemerintah, untuk menerbitkan tiga dokumen kependudukan sekaligus,” kata Bima dalam keterangan yang dilansir, Rabu, 25 Desember 2024. 
    Hal tersebut diungkap Bima, ketika mengunjungi Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Melinda, Kota Bandung, Jawa Barat (Jabar). Bima menyerahkan dokumen kependudukan lengkap berupa akta kelahiran, Kartu Identitas Anak (KIA), dan Kartu Keluarga (KK) yang telah diperbarui.
     

    Kehadirannya di RSIA Melinda menjadi pesan yang kuat tentang pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah (Pemda), rumah sakit, dan masyarakat dalam memastikan hak kependudukan terpenuhi, bahkan di tengah momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
     
    Bima pun mengapresiasi rumah sakit di Kota Bandung yang telah menjalin kerja sama dengan Dinas Dukcapil setempat dalam menerbitkan akta kelahiran, KIA, dan KK bagi pasiennya. Dia berharap praktik baik ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia.
     
    “Kerja sama dengan rumah sakit yang bisa menerbitkan three in one ini mudah-mudahan bisa ditiru oleh kota-kota lainnya di Indonesia,” ungkapnya.
     
    Lebih lanjut, Bima menekankan pentingnya layanan kependudukan tersebut bagi masyarakat. Ketika seorang bayi baru lahir, ia harus segera mendapatkan haknya sebagai warga negara, seperti pencatatan kelahiran, penerbitan akta kelahiran, serta akses terhadap identitas resmi.
     
    “Jadi saya apresiasi ini untuk Capil (Dinas Dukcapil) di Kota Bandung, juga dukungan dari provinsi, dan tentunya kerja sama dengan Rumah Sakit Melinda yang sangat bagus [bisa] jadi contoh kolaborasi antara pemerintahan dan rumah sakit di kota-kota lain,” tutupnya.
     
    Adapun kunjungan kerja Bima Arya ke Kota Bandung dalam rangka memastikan perayaan Natal tahun ini berjalan aman, damai, dan lancar. Selain itu, ia juga hendak memastikan proses pelayanan publik selama periode Nataru tetap berjalan optimal.
     
    Hal ini sesuai arahan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian agar jajaran Pemda terus memberi kemudahan bagi masyarakat dalam mengakses layanan publik, terutama di tengah libur Nataru.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ADN)

  • Potret Kia Syros: SUV Kompak, Tampang Mirip EV9

    Potret Kia Syros: SUV Kompak, Tampang Mirip EV9

    Potret Kia Syros: SUV Kompak, Tampang Mirip EV9

  • Penerima Terbantu Bansos Atensi Yapi yang Diantarkan Langsung oleh Petugas PosIND ke Rumah

    Penerima Terbantu Bansos Atensi Yapi yang Diantarkan Langsung oleh Petugas PosIND ke Rumah

    Bandar Lampung: Kementerian Sosial (Kemensos) terus menyalurkan bantuan sosial (bansos) program Atensi Yapi melalui PT Pos Indonesia (Persero) hingga akhir 2024. Penyaluran dilakukan di sejumlah wilayah di Tanah Air. Salah satunya, di Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung.
     
    Atensi Yapi merupakan bansos khusus anak-anak yang telah kehilangan ayah, ibu, atau keduanya. Melalui bantuan ini pemerintah berupaya meringankan beban finansial anak-anak, memastikan akses pendidikan, kesehatan, serta kebutuhan dasar lainnya. Bansos ini menjangkau seluruh anak yatim piatu agar dapat tumbuh dan berkembang maksimal sesuai potensi yang dimiliki, serta tetap berada dalam lingkungan pengasuhan terbaik.
     
    Adapun nominal yang diberikan untuk penerima bansos Atensi Yapi sebesar Rp200 ribu per bulan. Proses pencairan dilakukan kumulatif, yaitu per dua bulan atau tiga bulan sekali.
     
    Guna memperlancar proses pencairan dana bansos Atensi Yapi ini, Pos Indonesia atau kini dikenal dengan brand PosIND, menyiapkan petugas juru bayar dari Kantorpos terdekat. Untuk penyaluran di Kota Bandar Lampung, salah satunya dilakukan oleh petugas juru bayar dari Kantorpos KCU Bandar Lampung, Adi Sunandar.
     
    “Saya selaku petugas untuk melakukan pembayaran door to door (diantarkan langsung ke rumah penerima) pada program yatim piatu, anak yatim piatu (Atensi Yapi). Alhamdulillah, saya menangani 1 kecamatan, se-Kecamatan Teluk Betung Utara yang terdiri atas 6 atau 7 kelurahan se-Kecamatan Teluk Betung Utara. Dan alhamdulillah, respons dari para KPM penerima manfaat dari bantuan yatim ini bersyukur mendapatkan bantuan yang diharap-harapkan, ditunggu-tunggu untuk biaya kebutuhan sekolah,” tutur Adi.
     

     
    Hidup tanpa orang tua lengkap tentu tak mudah bagi anak-anak. Selain kekurangan kasih sayang, mereka kerap dilanda masalah finansial. Terutama yang terkait kebutuhan sekolah dan keperluan sehari-hari.
     
    “Banyak yang bapaknya meninggal, terus dia masih ikut neneknya. Kebetulan neneknya juga orang yang tidak punya. Jadi dengan datangnya bansos anak yatim piatu ini, sangat terbantu untuk keperluan sekolah. Beli baju, tas, dan lain-lain. Semoga sih harapan ke depannya Kementerian Sosial melanjutkan program yang sangat baik ini. Mungkin jenjangnya ke depan itu ada yang dari SD menerima, terus naik ke SMP, dan ke SMA,” kata Adi.
     
    Selaku petugas juru bayar door to door, Adi melakukan persiapan sebelum datang ke rumah penerima. Ia juga harus teliti mencocokkan antara data penerima di danom dengan kartu identitas, sebelum menyerahkan uang bansos Atensi Yapi.
     
    “Saya menyiapkan uang yang kisarannya sudah ditetapkan di danom. Setelah itu saya jalan, saya cari alamatnya, saya temui si penerima manfaat dan didampingi oleh pendamping, ataupun wali. Kadang mereka ikut neneknya. Jadi saya cocokkan dulu kalau dia pakai KIA. Alhamdulillah, ada. Kalau enggak ada, kita pakai yang terdaftar seperti akte lahir. Kita mencocokkan NIK KTP dan di surat undangan penerima. Ketika cocok, kita checklist. Lalu, kita bayarkan sesuai dengan yang tertera di situ, dan tanpa ada potongan apapun,” ucapnya.
     
    Adi mengaku senang mendapatkan amanah mengantarkan bansos Atensi Yapi, meski kadang ia harus menemui berbagai macam tantangan di lapangan.
     

     
    “Kami sangat senang melaksanakan tugas sosial ini. Kalau tantangan, pasti ada setiap lokasi karena berbeda-beda turunan, ada yang tanjakan. Bahkan tahun kemarin itu saya sampai melewati yang namanya jembatan gantung. Ya, ngeri-ngeri sedap kita melewati jembatan gantung. Tapi itulah tantangannya. Semoga apa yang kita lakukan dicatat oleh Allah SWT sebagai amal baik,” kata Adi.
     
    Adi berharap ke depan kerja sama antara PosIND dengan Kementerian Sosial ini terus berlanjut. 
     
    “Saya juga mengucapkan terima kasih pada Kementerian Sosial yang telah mempercayakan penyaluran bantuan program anak yatim piatu ke PT Pos Indonesia. Harapan saya ke depannya yaitu semoga Pos Indonesia dan Kementerian Sosial bersinergi,” katanya.
     
    Selain petugas juru bayar, sukses dan lancarnya penyaluran bansos Atensi Yapi juga terbantu kehadiran petugas PSM (Pekerja Sosial Masyarakat). Mereka membantu kelancaran dalam penyaluran bansos hingga ke tangan penerima.
     
    “Saya Petty Ustini, PSM dari Kelurahan Kupang Kota, Bandar Lampung. Saya mendampingi petugas Kantorpos dalam menyalurkan bantuan. Saya, wilayahnya hanya di Kupang Kota saja, karena kita PSM-nya hanya ada di Kupang Kota. Jadi saya mencakup seluruh kelurahan atau RT yang ada di Kupang Kota,” kata Pretty.
     
    Sebagai PSM, Pretty bertugas mendampingi petugas Kantorpos dalam menyalurkan bansos.
     
    “Bergantung yang dari mana Kantorpos-nya. Misal, ada dalam setahun bisa sebulannya datang, ya kita akan datang mengikuti saat bantuan turun. Kita memantau, mendampingi petugas Kantorpos mengantar ke penerima atau KPM (Keluarga Penerima Manfaat). KPM itu berbeda-beda. Bergantung dari usia, jenjang sekolahnya. Bansos Atensi Yapi ini hanya sampai SMA. Kalau yang ke jenjang lebih tinggi, ada lagi, sistemnya beda lagi,” kata dia.
     
    Lebih lanjut Pretty berharap bansos Atensi Yapi ini akan terus dilanjutkan oleh Kementerian Sosial. Sebab, ia menyaksikan sendiri betapa bansos Atensi Yapi memberikan dampak positif kepada penerima.
     
    “Semoga pemerintah bisa terus menjalankan bansos ini, karena bisa memberikan pengaruh yang baik, membantu. Apalagi anak-anak yang menerima itu memang kondisi ekonomi keluarganya di bawah rata-rata. Pesan untuk anak-anak yang menerima bantuan, semoga bisa memanfaatkan pemberian pemerintah dengan baik, menggunakannya sesuai kebutuhan mereka, digunakan untuk sekolah agar  tidak berhenti sekolahnya. Harapan saya, bantuan ini semoga bisa sampai ke jenjang lebih tinggi lagi, karena sangat membantu. Apalagi anak-anak yang menerima rata-rata ekonomi orang tuanya di bawah rata-rata,” tutur Pretty.
     
    Khusus untuk Kementerian Sosial dan PosIND, Pretty menyampaikan harapan dan mengucapkan terima kasih. “Kepada Kementerian Sosial, semoga bantuan yang turun bisa tepat sasaran, lancar, dan semakin terdepan dalam melihat ekonomi keluarga yang tidak mampu. Untuk Kantorpos, semoga terus bisa bekerja sama dengan Kementerian. Jadi bisa saling membutuhkan dan menguatkan,” katanya.
     

     

    KPM Terbantu dan Berharap Atensi Yapi Terus Ada

    Tak dipungkiri, kondisi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) bansos Atensi Yapi ini berkekurangan. Kondisi finansial mereka pas-pasan. Jangankan untuk memenuhi biaya sekolah, untuk makan sehari-hari pun kadang sangat sulit.
     
    Meski nominal yang didapat dari Atensi Yapi relatif tidak besar, KPM sungguh merasa terbantu. Beban ekonomi mereka terasa lebih ringan.
     
    “Senang bener cucu saya dapat bantuan. Mutia dapat Rp1,2 juta,” kata Sua’rah, wali dari Mutia Azzahra, penerima Atensi Yapi Kota Bandar Lampung.
     
    “Mutia ini anak yatim. Sudah dari kecil, sejak bayi, tinggal sama saya. Terus, sudah tiga bulan ditinggal emaknya. Sakit, meninggal. Sekarang sama saya saja, berdua tuh kakak beradik. Sampai kakaknya SMA mau lulus tahun ini. Mutia kan yang kecil, masih kelas lima SD,” ucap Sua’rah, yang merupakan nenek Mutia.
     
    Bisa menerima bansos Atensi Yapi ini Sua’rah sangat bersyukur. Uang bansos dipakainya untuk memenuhi kebutuhan sekolah Mutia.
     
    “Berguna benar untuk dia sekolah. Untuk beli baju, sepatu, tas. Beli alat sekolah, pensil, belinya sekotak. Nanti habis, beli lagi. Ya, namanya enggak ada emaknya, ya. Neneknya mah tahu sendiri, sudah enggak ada penghasilan. Dia dapat bantuan ini, senang benar dia,” tuturnya.
     
    Sua’rah menuturkan bansos Atensi Yapi yang diterima cucunya diantarkan langsung oleh petugas Kantorpos ke rumah.
     
    “Tadi ada petugas Kantorpos datang ke rumah sini. Kalau ada yang nganterin, ya senang dianterin. Mutia sudah dua kali terima bansos ini. Terima kasih Kantorpos dan Kementerian Sosial untuk bantuannya,” ujarnya.
     
    Penerima Atensi Yapi lainnya, Chairunnissa, juga merasa senang dan bersyukur. Chairunnissa saat ini berusia 16 tahun, duduk di bangku kelas 2 SMA Negeri 4 Bandar Lampung. 
     
    “Saya terima bantuan Rp1,2 juta, untuk membayar SPP. Buat bayar SPP, beli sepatu, dan kegunaan sekolah lainnya. Senang rasanya bisa meringankan beban nenek juga. Nisa sudah dapat bantuan empat kali. Yang pertama diambil nenek. Terus tadi tiba-tiba ada orang Pos datang ke sini nganterin uang bantuan. Alhamdulillah,” kata Chairunnissa yang bercita-cita menjadi bidan.
     
    Penuturan Chairunnissa diamini oleh Sarwati, selaku wali dan nenek. Seperti Chairunnissa, Sarwati pun turut bahagia menerima bansos Atensi Yapi.
     
    “Kami sudah empat kali terima bantuan ini. Biasanya saya yang ambil ke Kantorpos. Ini baru pertama kali ada petugas Pos datang ke rumah mengantarkan bantuan. Alhamdulillah, untuk kebutuhan sekolah, kebutuhan sehari-hari juga. Alhamdulillah, saya senang,” ujar Sarwati.
     
    Sarwati menuturkan cucunya itu memiliki dua adik, masing-masing sekolah kelas 1 SMP dan kelas 6 SD. Cucunya tak lagi memiliki sosok ayah karena telah meninggal. Satu-satunya pencari nafkah hanya ibunda Chairunnissa.
     
    “Emaknya lagi kerja. Pulangnya nanti jam lima, setengah enam. Harapan nenek sih dapat bantuan ini mudah-mudahan seterusnya. Buat membiayai anak cucu nenek sampai kuliah. Nisa cita-cita ingin kuliah, mau jadi bidan,” katanya.
     
    “Terima kasih Kementerian Sosial, terima kasih Pos Indonesia sudah membantu cucu nenek. Mudah-mudahan cucu nenek menjadi orang sukses,” ucapnya.
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ROS)

  • Bukan Eropa, Pabrikan Asia Justru Mendominasi Mobil Teraman di Dunia 2024

    Bukan Eropa, Pabrikan Asia Justru Mendominasi Mobil Teraman di Dunia 2024

    Jakarta

    Organisasi independen dan nonprofit asal Amerika Serikat, Insurance Institute for Highway Safety (IIHS), rutin memberikan penghargaan kepada mobil yang dianggap oleh mereka teraman.

    Penghargaan ini bernama Top Safety Pick dan sudah ada sejak 2006 lalu. Sementara sejak 2013, IIHS membuat kategori penghargaan mobil teraman baru yakni Top Safety Pick+.

    Dilansir dari laman resmi IIHS.org, penghargaan Top Safety Pick ini mereka berikan kepada mobil yang memiliki rating baik saat dites small overlap front, original moderate overlap front, updated side test, acceptable or good headlights standard, dan rating in the pedestrian front crash prevention test.

    Sementara untuk Top Safety Pick+, indikatornya kurang-lebih sama, namun ketambahan hasil tes acceptable or good in the updated moderate overlap front test. Intinya, IIHS menilai mobil dari fitur keselamatan dan tingkat risiko cedera penumpang hingga pejalan kaki saat terjadi kecelakaan.

    Menariknya dari total 104 mobil dari beragam kategori, tercatat hanya 21 mobil dari pabrikan Eropa yang mendapat penghargaan. Sementara mobil dari pabrikan Amerika, ada 11 yang mendapat penghargaan mobil teraman dari IIHS di tahun ini.

    Mobil garapan pabrikan Jepang hingga Korea Selatan mendominasi mobil teraman di dunia tahun 2024 versi IIHS. Total 72 mobil dari merek Acura, Genesis, Honda, Hyundai, Infiniti, Kia, Lexus, Mazda, Nissan, Subaru, hingga Toyota.

    [Halaman berikutnya: Daftar Mobil Teraman di Dunia 2024]

  • Berharta Rp 64 T, Chung Mong Koo Sulap Hyundai Jadi Raksasa Otomotif Dunia

    Berharta Rp 64 T, Chung Mong Koo Sulap Hyundai Jadi Raksasa Otomotif Dunia

    Jakarta

    Keberadaan mobil Hyundai banyak wara-wiri di jalanan berbagai negara termasuk Indonesia. Keberadaannya tak bisa dilepaskan dari tangan dingin Chung Mong Koo, mantan bos Hyundai Motor Group, produsen mobil terbesar asal Korea Selatan (Korsel).

    Dilansir dari Forbes, Minggu (22/12/2024), Chung Mong Koo menjabat sebagai pimpinan Hyundai Motor selama lebih dari 20 tahun, sebelum akhirnya mengundurkan diri pada Maret 2020. Posisinya digantikan oleh putra satu-satunya, Chung Eui Sun.

    Chung Mong Koo memang bukan berasal dari keluarga biasa, ia merupakan salah satu anak Chung Ju Yung yang merupakan pendiri Hyundai Group. Grup itu merupakan konglomerasi bisnis terbesar di Korsel.

    Chung Mong Koo lahir pada 19 Maret 1938 di Kangwon, Korsel. Usai lulus dari SMA Kyungbock, ia mengambil kuliah bidang teknik industri di Universitas Hanyang.

    Chung Mong Koo memulai kariernya dengan terjun langsung di bisnis keluarga di mana pada 1970, ia bekerja di Hyundai Engineering & Construction. Tujuh tahun kemudian sudah memegang berbagai posisi CEO di anak perusahaan Hyundai.

    Berkat kepiawaiannya memimpin perusahaan, ia ditunjuk sebagai ketua Hyundai Group pada 1996. Setahun kemudian, krisis keuangan menghantam Asia hingga sang pendiri grup Chung Ju Yung melepas beberapa entitas bisnis antara lain seperti Hyundai Motor Group, Hyundai Department Store Group, dan Hyundai Heavy Industries Group.

    Meski menyandang nama Hyundai, unit-unit bisnis tersebut tidak terikat secara hukum dengan Hyundai Group. Walaupun begitu, sebagian besar bekas anak usaha Hyundai Group tetap dipimpin oleh kerabat Chung.

    Selama krisis keuangan Asia 1997, Hyundai juga mengakuisisi Kia Motors dan LG Semi-Conductor. Pada April 1999, Hyundai Group mengumumkan restrukturisasi perusahaan besar-besaran yang meliputi pengurangan dua pertiga unit bisnis.

    Konglomerasi ini juga mengumumkan rencana untuk memecah grup menjadi lima grup independen pada tahun 2003. Saat Hyundai Group ‘bubar’, Chung Mong Koo pun menggantikan ayahnya sebagai ketua divisi Hyundai Motor.

    Chung Mong Koo didapuk jadi ketua dan CEO Hyundai Motor Co dan Kia Motors Corp sejak tahun 2000 hingga 2020. Di bawah kepemimpinannya, Hyundai Motor Group menjadi produsen mobil terbesar kelima di dunia.

    Chung Mong Koo berjasa mengubah Hyundai dari bisnis keluarga kecil menjadi raksasa otomotif global. Keberadaannya juga memainkan peran penting dalam pengembangan industri otomotif Korsel.

    Meskipun hanya memiliki 5,2% saham Hyundai Motor, Chung Mong Koo sudah masuk jajaran orang terkaya Korsel dari sumber duitnya itu. Forbes mencatat kekayaan bersihnya mencapai US$ 4 miliar atau setara Rp 64,64 triliun (kurs Rp 16.160).

    Di balik riwayat karier Chung Mong Koo yang cemerlang, ia terjerat kasus penggelapan dana perusahaan dan pelanggaran kewajiban fidusia pada 2007. Akibat perbuatannya divonis hukuman tiga tahun penjara.

    Tidak perlu waktu lama, Chung Mong Koo hanya beberapa bulan saja menjajal tidur di balik jeruji besi lantaran hukumannya ditangguhkan dan mendapat pengampunan dari pemerintah.

    Selain itu, Chung Mong Koo juga dituduh melakukan nepotisme karena penunjukan putranya Chung Eui Sun sebagai penerus pemimpin raksasa sekelas Hyundai Motors Group. Penunjukan itu dicemooh lantaran sang ‘ahli waris’ dianggap belum teruji handal mengelola bisnis.

    (aid/rrd)

  • Inilah Daftar Pemenang FORWOT Cars & Motorcycles of The Year 2024

    Inilah Daftar Pemenang FORWOT Cars & Motorcycles of The Year 2024

    JAKARTA – Forum Wartawan Otomotif (FORWOT) hari ini mengumumkan pemenang dari FORWOT Cars and Motorcycles of The Year 2024 yang terdiri dari 25 kendaraan terbagi dalam lima kategori dari roda dua maupun roda empat.

    Seperti tahun sebelumnya, FORWOT of The Year (FCY) 2024 memilih satu model terbaik dari kendaraan berjenis Battery Electric Vehicle (BEV), Hybrid Electric Vehicle, dab Internal Combustion Engine (ICE).

    Ketua Panel Juri FCY 2024, Mufrod mengatakan hadirnya acara ini sebagai wujud apresiasi bagi produsen yang telah berkontribusi dalam kemajuan industri otomotif tanah air.

    “Kami melihat pergerakan yang signifikan dari peluncuran model-model HEV dan BEV, sementara peluncuran model-model ICE menurun pada tahun ini. Artinya kendaraan-kendaraan elektrifikasi semakin diminati,” kata Mufrod dalam kata sambutannya pada pembukaan penghargaan di Senopati, Jumat, 20 Desember.

    Dalam kategori FORWOT Cars of The Year 2024 untuk model ICE, Suzuki Jimny 5-doors berhasil mengungguli model lainnya seperti BAIC BJ40 Plus, Chery Tiggo 5X, Citroen C3 Aircross, dan Toyota Hilux Rangga.

    Kemudian pada kategori Hybrid Electric Vehicle (HEV), model pendatang baru all-new Hyundai Santa Fe HEV berhasil memenangkan penghargaan ini dengan mengalahkan Toyota Vellfire HEV, Toyota Prius HEV, Nissan Serena E-Power, dan Kia Carnival HEV.

    Selanjutnya pada kategori mobil BEV, BYD M6 menjadi yang terfavorit dengan mengalahkan BYD Seal, Chery Omoda E5, Wuling BinguoEV, dan Wuling Cloud EV.

    Pada kategori FORWOT Motorcycles of The Year 2024 ICE, Yamaha Nmax Turbo berhasil menjadi yang terdepan mengalahkan Honda Beat, Honda Scoopy, Honda Stylo, dan Yamaha Lexi.

    Yang terakhir pada kategori BEV kendaraan roda dua, Polytron Fox 500 mengalahkan rival pada kelas yang sama seperti Alva N3, Honda CUV e:, Honda Icon e:, dan Kawasaki Ninja E1.

  • Daftar Negara Tetangga Doyan Maling Ikan di Laut RI, Ini Juaranya

    Daftar Negara Tetangga Doyan Maling Ikan di Laut RI, Ini Juaranya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengungkapkan daftar negara yang kapalnya kerap terlibat dalam praktik pencurian ikan di perairan Indonesia.

    Direktur Jenderal Pengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) KKP Pung Nugroho Saksono (Ipunk) mengungkapkan, sepanjang tahun 2024, KKP menangkap 240 kapal pelaku illegal fishing, dengan mayoritas berasal dari Indonesia dan 30 sisanya kapal ikan berbendera asing.

    Ipunk merinci, dari total 30 kapal ikan asing (KIA) yang ditangkap KKP, paling banyak berasal dari Filipina, yakni 17 kapal. Kemudian KIA berbendera Malaysia sebanyak 7 kapal, Vietnam 3 kapal, Rusia 1 kapal, dan Sierra Leone 2 kapal.

    Lantas, mengapa negara tetangga kerap mencuri ikan di perairan Indonesia?

    Ipunk menjelaskan, alasan negara-negara tetangga kerap masuk ke perairan Indonesia untuk mencuri ikan, karena telah terjadinya kerusakan ekologis di wilayah laut mereka sendiri. Banyak dari kapal-kapal tersebut menggunakan alat tangkap yang merusak, seperti trawl, yang menghancurkan terumbu karang dan merusak habitat ikan.

    “Ekosistem laut mereka sudah rusak akibat alat tangkap yang tidak ramah lingkungan. Akibatnya, ikan-ikan dari wilayah mereka bermigrasi ke perairan kita, dan mereka mengejar ikan-ikan tersebut hingga masuk ke wilayah kita. Tapi kami tegaskan, siapa pun yang masuk ke perairan kita tanpa izin, pasti akan kami tangkap,” tegas Ipunk.

    Ipunk juga memastikan pengawasan perairan Indonesia dilakukan dengan kerja sama erat antara KKP, Kepolisian, Badan Keamanan Laut (Bakamla), serta Bea Cukai.

    “(Masyarakat) jangan khawatir. Kita bersama dengan Polisi, Bakamla, dan Bea Cukai, kita semua saling sinergi mengamankan perairan kita,” pungkasnya.

    Foto: Dirjen PSDKP KKP, Pung Nugroho saat ditemui usai konferensi pers di kantor KKP, Jumat (20/12/2024).
    Dirjen PSDKP KKP, Pung Nugroho saat ditemui usai konferensi pers di kantor KKP, Jumat (20/12/2024).

    (dce)