brand merek: Hyundai

  • LG Batal Investasi Rp130 Triliun di Proyek Baterai EV Indonesia, Ini Alasannya

    LG Batal Investasi Rp130 Triliun di Proyek Baterai EV Indonesia, Ini Alasannya

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Rencana investasi besar-besaran LG Group dalam proyek rantai pasok baterai kendaraan listrik (electric vehicle/EV) di Indonesia dikabarkan batal direalisasikan.

    Proyek yang semula diperkirakan bernilai sekitar 11 triliun won atau sekitar Rp130 triliun (dengan kurs Rp11.826 per won) ini tidak akan dilanjutkan oleh pihak LG.

    Kabar tersebut pertama kali mencuat dari media Korea Selatan, Yonhap, pada Jumat (18/4/2025). Dalam laporan itu, disebutkan bahwa konsorsium yang terdiri dari LG Energy Solution, LG Chem, LX International Corp, dan mitra lainnya secara resmi mengundurkan diri dari proyek di Indonesia.

    “Mempertimbangkan kondisi pasar dan lingkungan investasi, kami telah memutuskan untuk keluar dari proyek tersebut,” ujar seorang pejabat LG Energy Solution, dikutip pada Senin (21/4/2025).

    Meski menarik diri dari proyek rantai pasok baterai secara penuh, LG memastikan tetap menjalankan kegiatan usaha lain di Indonesia. Salah satunya adalah melalui pabrik baterai yang dikelola oleh Hyundai LG Indonesia Green Power (HLI Green Power), sebuah perusahaan patungan dengan Hyundai Motor Group.

    “Namun, kami akan melanjutkan bisnis kami yang ada di Indonesia, seperti pabrik baterai Hyundai LG Indonesia Green Power (HLI Green Power), usaha patungan kami dengan Hyundai Motor Group”, lanjutnya.

    Sebelum mengambil keputusan untuk mundur, pihak konsorsium mengaku telah melakukan komunikasi terlebih dahulu dengan Pemerintah Indonesia.

    Namun, mereka tidak mengungkap secara detail siapa yang terlibat dalam diskusi tersebut maupun bagaimana proses pengambilan keputusan dilakukan.

  • EV Chasm Jadi Biang Kerok Konsorsium LG Batal Investasi di Indonesia

    EV Chasm Jadi Biang Kerok Konsorsium LG Batal Investasi di Indonesia

    Jakarta, Beritasatu.com – Konsorsium perusahaan asal Korea Selatan (Korsel) yang dipimpin LG memutuskan untuk mundur dari proyek besar pembangunan rantai pasok untuk baterai kendaraan listrik (electric vehicle/EV) di Indonesia. Nilai investasi proyek tersebut ditaksir mencapai sekitar 11 triliun won (US$ 7,7 miliar) atau sekitar Rp 129,8 triliun.

    Konsorsium ini terdiri dari LG Chem, LG Energy Solution, LX International Corp, serta sejumlah perusahaan lainnya. Mereka sebelumnya menjalin kerja sama dengan pemerintah Indonesia dan sejumlah BUMN untuk mengembangkan sistem rantai pasok baterai EV yang mencakup seluruh lini produksi, mulai dari hulu hingga hilir.

    Rencana tersebut mencakup pengolahan bahan mentah, material katoda, pembuatan prekursor, hingga produksi sel baterai. Indonesia dipilih karena merupakan produsen nikel terbesar yang merupakan mineral utama dalam pembuatan baterai kendaraan listrik.

    Namun, berdasarkan laporan dari media Korea Yonhap, dikutip Senin (21/4/2025), konsorsium memilih untuk menghentikan proyek tersebut setelah berkoordinasi dengan pihak pemerintah Indonesia. Keputusan ini diambil seiring dengan dinamika baru di industri kendaraan listrik, termasuk fenomena “EV chasm” yang menggambarkan adanya perlambatan sementara permintaan pasar terhadap mobil listrik secara global.

    “Mengacu pada situasi pasar dan juga iklim investasi pada saat ini, kami telah memutuskan untuk menghentikan partisipasi dalam proyek tersebut,” ujar seorang pejabat LG Energy Solution.

    Meskipun konsorsium LG untuk pengembangan baterai EV di Indonesia batal, LG memastikan tetap melanjutkan sejumlah kegiatan usahanya di Indonesia yang telah berjalan, termasuk operasional pabrik baterai Hyundai LG Indonesia Green Power (HLI Green Power), yang merupakan kolaborasi strategis dengan Hyundai Motor Group.

  • Cuma Jual 1 Model Mobil

    Cuma Jual 1 Model Mobil

    Jakarta

    Denza masuk dalam jajaran merek mobil terlaris di Indonesia periode Maret 2025. Padahal secara portofolio produk, Denza hanya menjajakan satu model di Indonesia.

    Denza menorehkan catatan positif dalam tiga bulan pertama tahun 2025. Pada bulan ketiga misalnya, Denza merangsek daftar 10 besar merek mobil terlaris di Indonesia.

    Berdasarkan data penjualan retail yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) periode Maret 2025, Denza bertengger di posisi kesepuluh. Sementara pada data penjualan wholesales, Denza menghuni posisi ke-12.

    Secara total pada kuartal pertama tahun ini, Denza sudah mendistribusikan 2.524 unit ke dealer-dealernya sementara yang dikirim ke garasi konsumen tercatat 2.320 unit. Menariknya, ribuan unit penjualan itu hanya ditopang satu model. Seperti diketahui, Denza saat ini baru menawarkan MPV premium D9 yang menghuni satu segmen bersama Toyota Alphard, Toyota Vellfire, Lexus LM350, dan beberapa model lainnya.

    Meski cuma satu model, torehan tersebut tentu jadi catatan positif tersendiri. Sebagai perbandingan dengan merek-merek lainnya, catatan penjualan itu disumbang oleh beberapa model.

    Sebagai perbandingan dengan rival-rivalnya, distribusi Denza pada Maret 2025 ini memang yang paling unggul. Denza mencatatkan distribusi sebanyak 1.587 unit, sementara Alphard 255 unit, Vellfire 55 unit, Lexus LM350h 131 unit, dan Hyundai Staria 12 unit.

    Spesifikasi Denza D9

    Dari sisi harga, Denza D9 cukup memikat. MPV premium ini dibanderol di bawah Rp 1 miliar. Harga untuk OTR Jakarta yaitu Rp 950 juta. Jarak tempuh yang ditawarkan juga cukup jauh yaitu hingga 620 km. Mengecas baterai Denza D9 pun tak butuh waktu lama, dari 0 ke 80 persen cuma butuh waktu 7 menit menggunakan pengisian daya DC fast charging. Di sisi lain BYD mengklaim dapat mengisi daya baterai berjarak 243 kilometer cuma dalam 15 menit.

    Di balik desain box premium, Denza D9 menawarkan performa melalui platform e-Platform 3.0. Motor yang dipadukan dengan Blade Battery memberikan jangkauan hingga 600 km dan dengan pengisian cepat 166 kW, dapat menempuh jarak 150 km hanya dalam 10 menit. Spesifikasi baterainya itu sama seperti yang ditawarkan di China.

    Denza D9 untuk menggoda konglomerat Tanah Air hadir dengan berbagai pilihan warna eksterior seperti Arctic White, Cosmos Black, Whale Sea Blue, dan Harbour Grey. Sedangkan untuk interiornya, Denza D9 memiliki pilihan warna Beige dan Brown menambah daya tarik visualnya.

    (dry/din)

  • Daftar Mobil Listrik Terlaris Maret 2025 di Indonesia, Merek China Kuasai Pasar!

    Daftar Mobil Listrik Terlaris Maret 2025 di Indonesia, Merek China Kuasai Pasar!

    Jakarta

    Mobil listrik di Indonesia makin ramai pemainnya, mayoritas masih datang dari brand China. Per Maret 2025, BYD mengukuhkan diri sebagai brand mobil listrik terlaris di indonesia.

    Berdasarkan data wholesales (distribusi pabrik ke dealer) Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), sub brand merek mewah BYD, Denza menjadi yang terlaris. Baru satu produk yang diboyong ke Indonesia, Denza D9, MPV premium itu mendapat respons positif masyarakat Indonesia dengan capaian 1.587 unit per Maret 2025.

    Lanjut ke posisi dua, terbukti MPV masih digemari masyarakat Indonesia. Hal ini tercermin dari data penjualan BYD M6. MPV 7-seater berteknologi baterai itu bisa terdistribusi sebanyak 1.293 unit.

    Melengkapi tiga besar masih dipegang oleh BYD. Kali ini modelnya SUV 5-seater, Sealion 7. Total penjualan wholesales selama Maret 2025 mencapai 1.182 unit. Mobil ini baru meluncur pada Februari 2025.

    Chery J6 juga membetot perhatian masyarakat Indonesia. Sport Utility Vehicles (SUV) kotak bertenaga listrik itu bakal dilipatgandakan angka produksinya. Per Maret 2025, ada 987 unit J6 dikirim ke dealer.

    Wuling yang lebih dulu memasarkan mobil listrik dengan strategi ABC Stories-nya masih masuk 10 besar. Penjualan terlarisnya adalah Wuling Air EV sebanyak 471 unit, BinguoEV 468 unit, dan Cloud EV 266 unit.

    Brand lain yang mengalami lonjakan signifikan adalah AION. Merek itu naik 503,1 persen dibanding bulan sebelumnya. Per Maret 2025, AION mendistribusikan 959 unit, sementara Februari, AION cuma mendistribusikan 159 unit.

    Sementara brand asal Korea Selatan, Hyundai yang sudah merakit lokal produknya di Indonesia tidak tembus 10 besar mobil listrik terlaris. Hyundai Kona sebaga mobil listrik termurah yang dipasarkan Hyundai cuma terdistribusi sebanyak 37 unit.

    Berikut in 10 mobil listrik terlaris di Indonesia per Maret 2025:

    1. Denza D9: 1.587 unit
    2. BYD M6: 1.293 unit
    3. BYD Sealion 7: 1.182 unit
    4. Chery iCar 03 (J6): 987 unit
    5. Aion Hyptec: 886 unit
    6. Wuling Air Ev: 471 unit
    7. Wuling BinguoEV: 468 unit
    8. BYD Atto 3: 388 unit
    9. Wuling Cloud EV: 266 unit
    10. BYD Seal: 234 unit

    (riar/lua)

  • Merek Mobil China Melejit di Indonesia, Ada yang Naik 500 Persen!

    Merek Mobil China Melejit di Indonesia, Ada yang Naik 500 Persen!

    Jakarta

    Sejumlah merek mengalami penurunan penjualan per Maret 2025, meski begitu mayoritas brand China mengalami kenaikan, antara lain BYD, Chery, Denza, Aion, DFSK, Geely, Neta, Baic, dan Haval.

    Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil secara wholesales (distribusi dari pabrik ke dealer) per Maret 2025, angka wholesales penjualan mobil di Indonesia mencapai 70.892 unit, turun dibandingkan bulan lalu yang jumlahnya 72.336 unit. Sementara retail sales-nya naik 9,6 persen dari 69.872 unit menjadi 76.582 unit.

    Hal senada juga terjadi pada akumulasi tiga bulan pertama 2025, pasar otomotif Indonesia mengalami penurunan dibanding periode yang sama tahun lalu.

    Wholesales Januari-Maret 2025: 205.160 unit, turun 4,7% (10.090 unit) dari tahun lalu.Retail sales Januari-Maret 2025: 210.483 unit, turun 8,9% (20.554 unit) dari tahun lalu

    Toyota masih memimpin penjualan otomotif secara nasional. Toyota mencatatkan penjualan wholesales sebanyak 22.476 unit pada Februari 2025 atau turun 1.921 unit dari bulan sebelumnya. Sementara retail sales-nya, Toyota sudah mendistribusikan 24.614 unit atau naik 10,3 persen dari Maret.

    Daihatsu menempati urutan kedua dengan wholesales 13.057 unit. Merek ini mengalami kenaikan dari bulan lalu yang mencapai 11.959. Sementara retail sales, Daihatsu mencatat 13.111 unit atau naik 4,9 persen dari bulan Februari.

    Honda melengkapi tiga besar sebagai brand terlaris di Indonesia. Angka wholesales-nya mencapai 6.303 unit atau minus 28 persen dari bulan lalu. Namun sebanyak 8.165 unit terdistribusi retail sales pada Maret 2025. Honda mengalami tren kenaikan 5,3 persen.

    Merek China yang mengalami kenaikan signifikan adalah BYD. Brand mobil listrik itu mengalami kenaikan 129,1 persen pada Maret 2025. Secara wholesales, BYD mencatat penjualan 3.205 unit, padahal bulan lalu BYD mendistribusikan 1.399 unit. Kemudian retail sales, BYD sudah mengirim 2.870 unit atau naik 1.382 unit dibanding bulan sebelumnya.

    Brand lain yang mengalami lonjakan signifikan adalah AION. Merek itu naik 503,1 persen dibanding bulan sebelumnya. Per Maret 2025, AION mendistribusikan 959 unit, sementara Februari, AION cuma mendistribusikan 159 unit.

    Wuling yang menempati posisi 10 sebagai mobil terlaris di Indonesia mencatatkan penjualan sebanyak 1.850 unit per Maret 2025. Performa itu turun 4,4 perseen dibandingkan bulan sebelumnya.

    Chery yang berada di posisi 11 naik 24,6 persen dari bulan sebelumnya. Chery mendistribusikan 1.829 unit.

    DFSK juga naik 86 persen dari bulan lalu. Penjualan DFSK pada Februari mencapai 79 unit, sebulan kemudian naik menjadi 147 unit.

    Brand China lain seperti Geely naik 166,7 persen (dari 66 unit menjadi 176 unit), Tank naik 52,9 persen (dari 70 menjadi 107 unit), Neta naik 3,8 persen (dari 53 menjadi 55 unit), Baic naik 13,7 persen (dari 51 unit menjadi 58 unit), Haval naik 54,1 persen (dari 37 unit menjadi 57 unit).

    Penjualan mobil di Indonesia mengalami kelesuan di awal tahun 2025. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mengungkap biang kerok penjualan selama kuartal pertama 2025.

    “Daya beli masyarakat dan minat beli belum ada,” kata Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi di Jakarta Pusat, Rabu (15/5/2025).

    15 Merek Mobil Terlaris Maret 2025

    Wholesales

    1. Toyota: 22.476 unit
    2. Daihatsu: 13.057 unit
    3. Honda: 6.303 unit
    4. Mitsubishi Motors: 5.769 unit
    5. Suzuki: 4.442 unit
    6. Hyundai: 2.424 unit
    7. Isuzu: 1.802 unit
    8. Mitsubishi Fuso: 1.604 unit
    9. BYD: 3.205 unit
    10. Wuling: 1.850 unit
    11. Chery: 1.829 unit
    12. Hino: 1.193 unit
    13. Denza: 1.587 unit
    14. AION: 959 unit
    15. Mazda: 281 unit

    Retail Sales

    1. Toyota: 24.514 unit
    2. Daihatsu: 13.111 unit
    3. Honda: 8.165 unit
    4. Mitsubishi Motors: 6.372 unit
    5. Suzuki: 5.006 unit
    6. Hyundai: 2.354 unit
    7. Hino: 2.083 unit
    8. Mitsubishi Fuso: 1.929 unit
    9. Isuzu: 2.007 unit
    10. Wuling: 1.725 unit
    11. BYD: 2.870 unit
    12. Chery: 1.521 unit
    13. Denza: 1.801 unit
    14. AION: 712 unit
    15. Mazda: 313 unit

    (riar/lua)

  • Kondisi Korban Kecelakaan Lalu Lintas Mobil Listrik Hantam 22 Motor dan Gerobak Tahu Bulat di Jakut – Halaman all

    Kondisi Korban Kecelakaan Lalu Lintas Mobil Listrik Hantam 22 Motor dan Gerobak Tahu Bulat di Jakut – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA UTARA – Mobil listrik Hyundai Ioniq 5 menabrak seorang pejalan kaki, pengendara motor, 2 gerobak tahu bulat dan 21 sepeda motor yang terparkir di depan Diskotik Helen’s, Jalan Danau Sunter Utara, Tanjung Priok, Sabtu (19/4/2025) pukul 02.20 WIB.

    Menurut Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Utara, AKBP Donni Bagus Wibisono, mobil melaju dari arah timur ke barat.

    Setelah itu oleng ke kanan dan menabrak pejalan kaki berinisial AJ yang sedang berdiri di sisi jalan. 

    Kemudian, mobil oleng ke kiri dan menabrak sepeda motor yang dikendarai AD, yang berboncengan dengan FF dan MAG.

    Benturan keras menyebabkan sepeda motor terpental dan menghantam dua gerobak tahu bulat di sekitar lokasi.

    Mobil terus melaju tanpa kendali hingga akhirnya menabrak 21 unit sepeda motor yang terparkir di area parkir Diskotik Helen’s. 

    Kondisi Korban: Patah Tulang hingga Luka Robek

    Empat orang mengalami luka-luka dalam insiden ini.

    Pejalan kaki AJ mengalami patah tulang lengan kanan dan dirawat di RS Royal Progress.

    Pengendara motor AD mengalami luka lecet di siku tangan kanan.

    Penumpangnya, FF, mengalami luka di paha kanan, dan MAG mengalami luka robek di betis kiri serta sesak di dada.

    Ketiganya dirawat di RS Satyanegara.

    Polisi telah mengamankan satu unit mobil Hyundai Ioniq 5, 23 sepeda motor, dan dua gerobak tahu bulat sebagai barang bukti. 

    Pengemudi MPK saat ini sedang diperiksa oleh Unit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Utara.  (Tribun Jakarta/Rr Dewi Kartika H)

  • Pelajaran Penting Kasus Hyundai Ioniq 5 Tabrak 23 Motor di Sunter

    Pelajaran Penting Kasus Hyundai Ioniq 5 Tabrak 23 Motor di Sunter

    Jakarta

    Kecelakaan maut terjadi Sunter, Jakarta Utara. Mobil listrik Hyundai Ioniq 5 menghantam pejalan kaki dan 23 unit motor di suatu diskotek atau tempat hiburan. Menurut dugaan sementara, pengemudi berada dalam pengaruh alkohol!

    Kepastian kabar Hyundai Ioniq 5 menghantam 23 unit motor di diskotek Sunter disampaikan Kasat Lantas Jakarta Utara AKBP Donni Bagus Wibisono. Dia mengatakan pihaknya telah mendatangi TKP dan mendata motor-motor yang menjadi korban tabrakan, sebagai upaya quick response.

    “Jumlahnya yang di parkiran itu ada 23 motor, kemudian satu unit motor yang ditabrak di jalan. Motor yang 23 unit itu sudah didata, kalau ada yang mau menuntut ganti rugi, kami persilakan datang ke Unit Laka,” ujar Donni kepada detikcom, dikutip Sabtu (19/4).

    Potret mobil Ioniq 5 hancur usai menyeruduk pejalan kaki hingga 23 motor di parkiran diskotek di Sunter, Jakarta Utara, pada Sabtu (19/4/2025) dini hari. Foto: Potret mobil Ioniq 5 hancur usai menyeruduk pejalan kaki hingga 23 motor di parkiran diskotek di Sunter, Jakarta Utara, pada Sabtu (19/4/2025) dini hari. (Foto: dok. Istimewa)

    Kecelakaan terjadi di Jalan Danau Sunter Utara, Tanjung Priok, Jakarta Utara, pukul 02.30 WIB. Kecelakaan melibatkan mobil Hyundai Ioniq 5, seorang pejalan kaki, pemotor bonceng tiga, dan 23 motor di parkiran diskotek (sebelumnya polisi menyebut 21).

    Kecelakaan berawal saat mobil Ioniq 5 yang dikemudikan oleh MPK (31) melaju di Jalan Danau Utara menabrak seorang pejalan kaki laki-laki inisial AJ. Setelah itu, mobil tersebut menabrak motor Honda Beat yang ditumpangi oleh tiga orang.

    Pengemudi dan penumpang motor Honda Beat kemudian terpental dan menabrak 2 pedagang tahu bulat. Mobil Ioniq 5 tidak terkendali hingga akhirnya menyeruduk puluhan motor yang diparkir di depan Diskotek Helen’s, Sunter.

    Donni Bagus Wibisono mengatakan pihaknya telah melakukan tes alkohol terhadap si pengemudi kendaraan. Hasilnya, terduga pelaku dalam kondisi mabuk.
    “Dugaan (mabuk). Hasil alcotest-nya 0,24. Kalau mabuknya di mana, kami tidak tahu, tapi sepertinya di daerah Jakarta Selatan. Saat itu yang bersangkutan mau pulang,” ungkapnya.

    Pelajaran dan Aturan

    Selain melanggar aturan, mengemudi di bawah pengaruh alkohol sangat membahayakan. Bukan hanya diri sendiri, pengguna jalan lain juga bisa terkena imbasnya.

    Praktisi keselamatan berkendara sekaligus Director Training Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana, menyebut berkendara di bawah pengaruh alkohol hanya tinggal menunggu waktu celaka.

    “Mudahnya seperti orang bermimpi, jangankan mengemudi aktivitas sekecil apapun tidak dapat dilakukan dengan normal. Ketika dalam kondisi mabuk dan mengemudi maka kendaraan tersebut dikuasai oleh orang yang berbahaya, arah, kecepatan kendaraan tidak jelas, kecelakaan hanya tunggu waktu,” ungkap Sony kepada detikOto, belum lama ini.

    Jika ditemukan pengendara dalam kondisi mabuk, polisi akan menjatuhkan hukuman sesuai Pasal 311 UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Nantinya, pengendara bisa dipenjara paling lama satu tahun atau denda paling banyak Rp 3.000.000.

    “Setiap orang yang dengan sengaja mengemudikan Kendaraan Bermotor dengan cara atau keadaan yang membahayakan bagi nyawa atau barang dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun atau denda paling banyak Rp3.000.000,00 (tiga juta rupiah),” bunyi undang-undang tersebut.

    Bahkan, jika diketahui pengendara tersebut telah mengakibatkan kecelakaan lalu lintas dan menimbulkan kerusakan, maka hukuman yang didapat lebih berat lagi. Hal itu dijelaskan dalam Pasal 311 UU Nomor 22 Tahun 2009 ayat (2).

    “Dalam hal perbuatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mengakibatkan Kecelakaan Lalu Lintas dengan kerusakan Kendaraan dan/ atau barang sebagaimana dimaksud dalam Pasal 229 ayat (2), pelaku dipidana dengan pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun atau denda paling banyak Rp4.000.000,00 (empat juta rupiah),” tulis undang-undang tersebut.

    (sfn/riar)

  • Mobil Listrik Tabrak Gerobak Tahu Bulat dan 22 Motor di Tanjung Priok, Pengemudi Diduga Mabuk

    Mobil Listrik Tabrak Gerobak Tahu Bulat dan 22 Motor di Tanjung Priok, Pengemudi Diduga Mabuk

    TRIBUNJAKARTA.COM – Tragedi kecelakaan kelam terjadi di wilayah Jakarta Utara, pada Sabtu (19/4/2025) dini hari WIB melibatkan mobil mewah menabrak puluhan motor.

    Peristiwa nahas tersebut terjadi di depan Diskotik Helen’s, Jalan Danau Sunter Utara, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

    Kejadian ini ditenggarai dari pengemudi mobil listrikberkendara diduga dalam kondisi mabuk.

    Pengemudi pria berinisial MPK menggunakan mobil listrik itu menabrak seorang pejalan kaki, seorang pengendara motor, dua gerobak tahu bulat, dan 22 sepeda motor yang terparkir.

    “Pengemudi ini diduga dalam keadaan mabuk dan saat ini kami masih meminta keterangan,” Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Utara AKBP Donni Bagus Wibisono di Jakarta, Sabtu (19/4/2025), dikutip dari Tribunnews.

    Donni mengungkap awalnya pengemudi itu melintas dari arah timur ke barat.

    Namun, sesampainya di lokasi kejadian, mobil tersebut oleng ke kanan jalan.

    “Oleng ke kanan dan menabrak pejalan kaki atas nama saudara AJ yang sedang berdiri di sisi kanan jalan,” ucapnya.

    KLIK SELENGKAPNYA: Amarah Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi ke Pemborong Tanah Tak Terbendung Setelah Melintasi Jalan Kalijati, Subang, Jawa Barat.

    Kemudian, mobil tersebut kembali oleng ke kiri jalan dan menabrak pengemudi sepeda motor berinisial AD yang saat itu berboncengan tiga dengan FF dan MAG.

    “Sepeda motor terpental membentur pedagang gerobak tahu bulat saudara IM dan saudara SH yang sedang berjualan di pinggir kiri jalan,” tuturnya.

    Meskipun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, empat orang dilaporkan mengalami luka-luka. 

    Seorang pejalan kaki berinisial AJ mengalami patah tulang lengan kanan dan dilarikan ke RS Royal Progress.

    Pengendara motor berinisial AD mengalami luka lecet di siku pada tangan kanan. 

    Sementara dua pengendara motor lainnya, FF dan MAG, luka di paha kanan, betis kiri dan dada.

    “Ketiganya berobat di RS Satyanegara,” kata Donni. 

    Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian.

    “Barang bukti yang dikumpulkan polisi satu unit mobil, 23 motor dan dua gerobak,” kata dia. 

    Saat ini, lanjut Donni, pihaknya tengah memeriksa sopir mobil Hyundai Ionic 5 tersebut.

    “Perkara tersebut ditangani Unit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Utara,” ucapnya.

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Pengemudi Mobil Listrik Tabrak Diskotek di Sunter Nyaris Diamuk Massa – Halaman all

    Pengemudi Mobil Listrik Tabrak Diskotek di Sunter Nyaris Diamuk Massa – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sebuah mobil listrik Hyundai Ioniq 5 mengalami kecelakaan lalu lintas menabrak diskotek di kawasan Danau Sunter, Jakarta Utara, Sabtu (19/4/2025) dini hari.

    Kasat Lantas Jakut AKBP Donni Muharam Wibisono menuturkan pengendara mobil ialah seorang laki-laki berinisial MPK (30).

    Kronologi berawal saat mobil listrik tersebut melaju dari arah timur ke arah barat menabrak pejalan kaki inisial AJ yang sedang berdiri di sisi kanan jalan.

    Mobil listrik itu kemudian oleng ke kiri menabrak sepeda motor Honda Beat inisial AD.

    “Sepeda motor terpental membentur dua pedagang gerobak tahu bulat IM dan SH yang sedang berjualan di pinggir kiri jalan,” kata Donni dalam keterangan Sabtu (19/4/2025).

    Mobil Ioniq 5 melaju hilang kendali selanjutnya menabrak 21 kendaraan sepeda motor yang terparkir di depan diskotek Helen’s. 

    Akibat dari kecelakaan lalu lintas tersebut pejalan kaki AJ mengalami patah tulang kini dirawat di Rumah Sakit.

    Korban pengendara serta kedua penumpang Honda Beat mengalami luka-luka lecet.

    “Seluruh kendaraan yang terlibat mengalami kerusakan termasuk fasilitas pagar diskotek Helen’s,” ungkap AKBP Donni.

    Polisi mengamankan barang bukti satu unit mobil listrik Hyundai Ioniq 5, satulembar SIM A PMJ atas nama MPK, sepeda motor berbagai merek 23 unit, dan dua gerobak tahu bulat.

    Perkara ini ditangani unit laka lantas Polres Metro Jakarta Utara.

    Kejadian ini viral di kanal media sosial, tampak pengemudi Ioniq 5 dikerumuni oleh sejumlah warga.

    Pengemudi mobil listrik itu nyaris menjadi bulan-bulanan massa di lokasi.

    “Amanin orangnya itu amanin woy jangan dimatiin orangnya nanti gak ada yang ganti (rugi) motor,” ucap perekam video.

    “Mabuk itu,” warga lainnya.

    Petugas kepolisian yang berada di lokasi kemudian mengamankan pengemudi.

    “Semua tangannya diam,” teriak petugas.

  • Mobil Listrik Tabrak Gerobak Tahu Bulat dan 22 Motor di Tanjung Priok, Pengemudi Diduga Mabuk

    Kecelakaan Hari Ini di Jakarta: Tragedi Kelam Depan Diskotek, Pengemudi Mobil Mabuk Tabrak 22 Motor

    TRIBUNJAKARTA.COM – Tragedi kecelakaan kelam terjadi di wilayah Jakarta Utara, pada Sabtu (19/4/2025) dini hari WIB melibatkan mobil mewah menabrak puluhan motor.

    Peristiwa nahas tersebut terjadi di depan Diskotik Helen’s, Jalan Danau Sunter Utara, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

    Kejadian ini ditenggarai dari pengemudi mobil listrikberkendara diduga dalam kondisi mabuk.

    Pengemudi pria berinisial MPK menggunakan mobil listrik itu menabrak seorang pejalan kaki, seorang pengendara motor, dua gerobak tahu bulat, dan 22 sepeda motor yang terparkir.

    “Pengemudi ini diduga dalam keadaan mabuk dan saat ini kami masih meminta keterangan,” Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Utara AKBP Donni Bagus Wibisono di Jakarta, Sabtu (19/4/2025), dikutip dari Tribunnews.

    Donni mengungkap awalnya pengemudi itu melintas dari arah timur ke barat.

    Namun, sesampainya di lokasi kejadian, mobil tersebut oleng ke kanan jalan.

    “Oleng ke kanan dan menabrak pejalan kaki atas nama saudara AJ yang sedang berdiri di sisi kanan jalan,” ucapnya.

    KLIK SELENGKAPNYA: Amarah Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi ke Pemborong Tanah Tak Terbendung Setelah Melintasi Jalan Kalijati, Subang, Jawa Barat.

    Kemudian, mobil tersebut kembali oleng ke kiri jalan dan menabrak pengemudi sepeda motor berinisial AD yang saat itu berboncengan tiga dengan FF dan MAG.

    “Sepeda motor terpental membentur pedagang gerobak tahu bulat saudara IM dan saudara SH yang sedang berjualan di pinggir kiri jalan,” tuturnya.

    Meskipun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, empat orang dilaporkan mengalami luka-luka. 

    Seorang pejalan kaki berinisial AJ mengalami patah tulang lengan kanan dan dilarikan ke RS Royal Progress.

    Pengendara motor berinisial AD mengalami luka lecet di siku pada tangan kanan. 

    Sementara dua pengendara motor lainnya, FF dan MAG, luka di paha kanan, betis kiri dan dada.

    “Ketiganya berobat di RS Satyanegara,” kata Donni. 

    Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian.

    “Barang bukti yang dikumpulkan polisi satu unit mobil, 23 motor dan dua gerobak,” kata dia. 

    Saat ini, lanjut Donni, pihaknya tengah memeriksa sopir mobil Hyundai Ionic 5 tersebut.

    “Perkara tersebut ditangani Unit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Utara,” ucapnya.

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya