brand merek: Huawei

  • Update Kode Redeem FF Hari Ini, Kamis 5 Desember 2024

    Update Kode Redeem FF Hari Ini, Kamis 5 Desember 2024

    Bisnis.com, JAKARTA – Di bawah ini adalah update kode redeem FF hari ini, Kamis 5 Desember 2024 yang bisa Anda tukar dengan berbagai hadiah spesial.

    Buat kamu yang menunggu reward Free Fire, kamu tak perlu khawatir. Sebab hari ini, FF memberikan banyak sekali kode reward yang bisa kamu klaim.

    Kode-kode berikut ini bisa kamu manfaatkan untuk mendapatkan hadiah spesial, bisa berupa item bahkan skin langka.

    Update kode redeem FF hari ini, Kamis 5 Desember 2024:

    XFVQWKYHTN2P

    AJEBVGL3ZYTKNUS

    Cara klaim kode redeem FF:

    1. Buka situs https://reward.ff.garena.com/id.

    2. Masuk atau login ke akunmu dengan beberapa alternatif cara, yaitu dari akun facebook, alamat email Google, akun Apple, VK atau Huawei, hingga akun Twitter.

    3. Masukkan salah satu kode redeem FF.

    4. Pada umumnya, kode redeem Garena berjumlah 12 sampai 16 digit. Klik konfirmasi.

    5. Jika kode tersebut masih valid, maka hadiah akan langsung dikirim ke Inbox kamu. 

     

  • Samsung Galaxy Z Fold 7 dan Flip 7 Akan Punya Layar Lebih Besar

    Samsung Galaxy Z Fold 7 dan Flip 7 Akan Punya Layar Lebih Besar

    Jakarta

    Samsung Galaxy Z Fold 7 dan Galaxy Z Flip 7 baru akan diluncurkan pada paruh kedua tahun 2025. Tapi bocoran soal foldable terbaru Samsung sudah mulai berdatangan.

    Ross Young, analis dari DSCC mengklaim Galaxy Z Fold 7 akan memiliki ukuran layar yang sama seperti Galaxy Z Fold Special Edition. Ini merupakan kabar gembira karena Galaxy Z Fold Special Edition mengusung layar yang lebih besar ketimbang Fold 6.

    Jika rumor ini benar, maka Galaxy Z Fold 7 akan mendapatkan upgrade cover screen berukuran 6,5 inch dengan rasio 21:9, dan layar utama 8 inch. Sebagai perbandingan, Galaxy Z Fold 6 mengusung cover screen 6,3 inch dan layar utama 7,6 inch.

    Upgrade ini sudah lama dinanti karena lini Galaxy Z Fold sudah menawarkan layar utama berukuran 7,6 inch sejak Galaxy Z Fold 2 yang diluncurkan tahun 2020, seperti dikutip dari Android Authority, Rabu (4/12/2024).

    Tidak hanya Galaxy Z Fold 7, Galaxy Z Flip 7 yang berbentuk clamshell juga akan mendapatkan upgrade layar lebih besar. Ponsel ini diklaim akan hadir dengan cover screen berukuran 4 inch dan layar utama 6,85 inch.

    Sebagai perbandingan, Galaxy Z Flip 6 saat ini memiliki cover screen berukuran 3,4 inch dan layar utama 6,7 inch. Semoga saja ukuran layar yang lebih besar juga dibarengi dengan penambahan kapasitas baterai.

    Informasi ini datang setelah analisis DSCC menunjukkan penjualan Galaxy Z Flip 6 yang tidak sesuai harapan pada kuartal ketiga tahun 2024. Laporan ini mengindikasikan pengiriman panel foldable turun 10% dari tahun lalu, dan Flip 6 kurang populer di Amerika Serikat dan China.

    Tapi Samsung bukan satu-satunya vendor yang mengalami tantangan dengan penjualan ponsel layar lipat. Huawei juga memesan lebih sedikit panel antara Juli dan September tahun ini.

    (vmp/afr)

  • Video: Antusiasme Kehadiran Huawei Mate 70 Dinilai Meredup

    Video: Antusiasme Kehadiran Huawei Mate 70 Dinilai Meredup

    Video: Antusiasme Kehadiran Huawei Mate 70 Dinilai Meredup

  • Update Kode Redeem FF Hari Ini Rabu 4 Desember 2024

    Update Kode Redeem FF Hari Ini Rabu 4 Desember 2024

    Bisnis.com, JAKARTA – Cek di bawah ini untuk mengetahui kode redeem FF hari ini, Rabu 4 Desember 2024 yang bisa Anda tukar dengan berbagai hadiah spesial.

    Seperti biasanya, FF memberikan serangkaian kode yang bisa dimanfaatkan oleh pengguna untuk mendapatkan hasiah gratis setiap harinya.

    Kode redeem ini terdiri dari angka dan huruf yang berisi hadiah kejutan. Akan tetapi, pemain diharapkan cepat klaim jika sudah mendapatkan kode redeem.

    Sebab, kode redeem hanya bisa diklaim sekali, sehingga jika sudah keduluan orang lain, maka kode redeem tidak valid lagi.

    Kode redeem FF hari ini, Rabu 4 Desember 2024

    VENGY18EX472 – Pet Emote

    Fly 4F96ZWSWS2R4 – 100% Booyah Bandana

    HE3WH99A89S8 – Gilded Mask

    5GBV2KFWZ7D8 – Jersey (Trial 7 hari) + Voucher

    J6V4NGGHSYKB – Incubator Voucher

    KIOSGAMERFF1

    TIMNASETB5J1 

    INDOR0D4W8E6 

    4AZYG8SZ1FJ6 – 3x Incubator Voucher Jun Exp

    JKTE8M89FM4M – Hadiah Skin Machete

    SGJKT48TOKEN – Hadiah Token SG2

    TKNSG2WINDAH – Hadiah Token SG2

    JKT48TOKENSG – Hadiah Token SG2

    X5HCV6PVGHH3 – Hadiah Token SG2

    EMASOLIM2024 – Incubator Voucher

    TKNBUNDLEGYC – Pramuka Token

    WISHTX8J3NMR – 100x Token Wish N Win

    Cara klaim kode redeem FF:

    1. Buka situs https://reward.ff.garena.com/id.

    2. Masuk atau login ke akunmu dengan beberapa alternatif cara, yaitu dari akun facebook, alamat email Google, akun Apple, VK atau Huawei, hingga akun Twitter.

    3. Masukkan salah satu kode redeem FF.

    4. Pada umumnya, kode redeem Garena berjumlah 12 sampai 16 digit. Klik konfirmasi.

    5. Jika kode tersebut masih valid, maka hadiah akan langsung dikirim ke Inbox kamu.

  • Nasib Pedagang HP Mulai Cerah, Ini Smartphone yang Makin Laris

    Nasib Pedagang HP Mulai Cerah, Ini Smartphone yang Makin Laris

    Jakarta, CNBC Indonesia – Penjualan smartphone secara global pulih pada tahun 2024 setelah dua tahun berturut-turut mengalami penurunan, Tapi Apple nyaris tidak dapat mempertahankan pertumbuhannya.

    Laporan dari International Data Corporation (IDC) yang dirilis akhir November lalu menyebut, pengiriman smartphone di seluruh dunia diperkirakan tumbuh 6,2% dari tahun ke tahun pada 2024 menjadi 1,24 miliar unit.

    Walau secara umum meningkat, pertumbuhan iPhone cenderung seret pada tahun ini dengan persentase kenaikan hanya 0,4 persen saja.

    IDC melaporkan Apple menghadapi tantangan di pasar besar seperti China, Amerika Serikat, dan Eropa.

    Menurut IDC, Apple menghadapi tantangan di sejumlah pasar besar, misalnya di China, karena kompetitor Apple menawarkan teknologi yang tak kalah canggih serta harga yang lebih murah.

    Meski kenaikannya tipis, Apple sejauh ini masih memimpin dalam hal nilai dengan harga jual rata-rata melebihi US$1.000 sedangkan para pesaing Android secara kolektif mencapai sekitar US$295.

    Pada 2025 mendatang, IDC memprediksi keadaan akan berubah karena iOS diperkirakan tumbuh sebesar 3,1% dari tahun ke tahun, melampaui perkiraan pertumbuhan Android sebesar 1,7% selama periode yang sama.

    Penambahan fitur kecerdasan buatan (AI), menjadi sebuah tema besar di antara vendor HP, seperti Samsung, Apple dan Google.

    “Meskipun GenAI terus menjadi topik hangat dan prioritas utama bagi banyak vendor, hal ini belum berdampak pada permintaan secara signifikan dan mendorong peningkatan awal,” kata Nabila Popal, direktur riset di IDC.

    “Lebih banyak investasi diperlukan untuk meningkatkan kesadaran konsumen dan memperkenalkan fitur yang ‘harus dimiliki’ yang akan mendorong konsumen ke toko dan menciptakan siklus super yang ditunggu-tunggu oleh semua orang,” imbuhnya.

    Sementara itu, merek-merek China seperti Xiaomi dan Huawei mengucurkan investasi ke dalam perangkat keras dan merancang prosesor mereka sendiri. Ini menjadi salah satu upaya untuk mengurangi ancaman atau dampak dari sanksi AS sambil menyesuaikan desain mereka untuk penggunaan AI.

    (dem/dem)

  • Kumpulan Kode Redeem FF Hari Ini, Selasa 3 Desember 2024

    Kumpulan Kode Redeem FF Hari Ini, Selasa 3 Desember 2024

    Bisnis.com, JAKARTA – Cek di bawah ini untuk mengetahui kode redeem FF hari ini, Selasa 3 Desember 2024 yang bisa Anda tukar dengan berbagai hadiah spesial.

    Garena sebagai pengembang game Free Fire selalu memberikan update kode redeem setiap harinya. Kode redeem ini bisa dimanfaatkan pemain untuk mendapatkan reward secara cuma-cuma.

    Kode redeem Free Fire merupakan kumpulan huruf dan angka yang membentuk kode tertentu. Sesuai dengan namanya, kode ini bisa ditukarkan dengan berbagai hadiah spesial.

    Kode redeem menjadi salah satu hal yang ditunggu-tunggu oleh player game buatan Garena ini.

    Sebab dengan menggunakan kode redeem, maka Anda bisa mendapatkan hadiah gratis dari developer.

    Kode redeem FF hari ini, Selasa 3 Desember 2024:

    4AZYG8SZ1FJ6

    EMASOLIM2024

    SGJKT48TOKEN

    Cara klaim kode redeem FF:

    1. Buka situs https://reward.ff.garena.com/id.

    2. Masuk atau login ke akunmu dengan beberapa alternatif cara, yaitu dari akun facebook, alamat email Google, akun Apple, VK atau Huawei, hingga akun Twitter.

    3. Masukkan salah satu kode redeem FF.

    4. Pada umumnya, kode redeem Garena berjumlah 12 sampai 16 digit. Klik konfirmasi.

    5. Jika kode tersebut masih valid, maka hadiah akan langsung dikirim ke Inbox Anda.

  • China Bisa Lumpuh Total, Blokir Amerika Menggila

    China Bisa Lumpuh Total, Blokir Amerika Menggila

    Jakarta, CNBC Indonesia – Blokir yang dilakukan Amerika Serikat (AS) terhadap teknologi China makin brutal. Pemerintah AS pada dilaporkan mengambil tindakan keras ketiga dalam tiga tahun terakhir terhadap industri semikonduktor China

    Tindakan kali ini akan berdampak pada pembatasan ekspor 140 perusahaan, termasuk pembuat peralatan chip Naura Technology Group, demikian dikutip dari laporan Reuters, Senin (2/12/2024).

    Upaya untuk menghambat ambisi pembuatan chip Beijing juga akan menghantam pembuat peralatan chip China Piotech dan SiCarrier Technology. 

    Aturan ini yang juga akan membidik pengiriman chip memori canggih dan lebih banyak alat pembuatan chip ke China. Upaya pembatasan tanpa ampun dari AS bisa membuat rencana pengembangan teknologi China lumpuh.

    Langkah ini merupakan salah satu upaya skala besar terakhir pemerintahan Biden untuk menghalangi kemampuan China mengakses dan memproduksi chip yang dapat memajukan kecerdasan buatan (AI) aplikasi militer negara tersebut, atau mengancam keamanan nasional AS.

    Hal ini terjadi hanya beberapa minggu sebelum pelantikan mantan presiden dari Partai Republik, Donald Trump. Trump sendiri diperkirakan akan mempertahankan banyak kebijakan keras terhadap China yang dilakukan pada era Biden.

    Kebijakan tersebut mencakup pembatasan pengiriman chip memori bandwidth tinggi (HBM) ke Tiongkok, yang penting untuk aplikasi kelas atas seperti pelatihan AI.

    Selain itu juga aturan pembatasan baru pada 24 alat pembuatan chip tambahan dan tiga alat perangkat lunak. Terakhir aturan soal pembatasan ekspor baru pada peralatan pembuatan chip yang dibuat di negara-negara seperti Singapura dan Malaysia.

    Kontrol alat kemungkinan akan merugikan perusahaan seperti Lam Research, KLA, dan Applied Materials, serta perusahaan-perusahaan non-AS seperti pembuat peralatan Belanda ASM International.

    Anggota parlemen AS mengatakan beberapa perusahaan, termasuk Swaysure Technology Co, Qingdao SiEn, dan Shenzhen Pensun Technology Co, bekerja sama dengan Huawei Technologies China, perusahaan teknologi yang sudah lama masuk daftar hitam AS dan sekarang menjadi pusat produksi serta pengembangan chip canggih China.

    Perusahaan-perusahaan tersebut akan ditambahkan ke dalam daftar entitas, yang melarang pemasok AS untuk melakukan pengiriman kepada mereka tanpa terlebih dahulu menerima lisensi khusus.

    Ditanya tentang pembatasan AS, juru bicara kementerian luar negeri China Lin Jian mengatakan bahwa perilaku seperti itu merusak tatanan perdagangan ekonomi internasional dan mengganggu rantai pasokan global.

    China akan mengambil langkah-langkah untuk melindungi hak-hak dan kepentingan perusahaan-perusahaannya.

    (fab/fab)

  • Huawei Mate 70 Series Diramal Tak Selaris Generasi Sebelumnya

    Huawei Mate 70 Series Diramal Tak Selaris Generasi Sebelumnya

    Jakarta

    Huawei baru saja memperkenalkan Mate 70 series di China yang membawa sejumlah peningkatan dari Mate 60 series. Namun sejumlah analis memperkirakan penjualan Mate 70 series tidak akan semoncer generasi sebelumnya.

    Dalam acara peluncuran pada Selasa (26/11) lalu, Chairman Consumer Business Group Huawei Richard Yu menyebut Mate 70 series sebagai lini ponsel Mate paling bertenaga sepanjang sejarah.

    Ponsel ini dilengkapi sejumlah fitur AI dan menjalankan sistem operasi HarmonyOS Next yang diklaim menawarkan performa 40% lebih kencang dibandingkan Mate 60 series. Namun, Yu tidak menyebutkan jenis prosesor yang dipakai Mate 70 series.

    Berdasarkan laporan yang dirilis oleh perusahaan riset semikonduktor TechInsights, Mate 70 series menggunakan chipset Kirin 9010 dan 9020. TechInsights mengklaim performa kedua chip itu masih belum bisa menyaingi chipset terbaru dari Qualcomm dan MediaTek.

    “Meskipun membawa peningkatan hardware dan fitur AI baru, peluncuran yang tertunda dan pembaruan chipset yang sederhana dapat membatasi potensi penjualannya,” kata analis TechInsights Peng Peng dan Linda Sui dalam laporannya, seperti dikutip dari South China Morning Post, Senin (2/12/2024).

    TechInsights memperkirakan penjualan Mate 70 series akan mencapai 3 juta unit pada akhir kuartal keempat ini, mewakili sekitar 22% dari total ponsel yang dijual Huawei selama periode tersebut.

    Selain update chip yang sederhana, prediksi TechInsights juga menunjukkan konsumen di luar China mungkin tidak akan tertarik dengan Mate 70 series karena menggunakan sistem operasi HarmonyOS Next. Huawei mengatakan semua ponsel dan tablet buatannya yang dirilis pada tahun 2025 akan menggunakan HarmonyOS Next.

    HarmonyOS Next merupakan sistem operasi pertama yang dirancang oleh Huawei tanpa menggunakan platform Android Operating System Project (AOSP). Karena menggunakan HarmonyOS Next, Mate 70 series tidak bisa menjalankan aplikasi Android.

    Developer harus membuat versi baru aplikasinya yang kompatibel dengan sistem operasi HarmonyOS Next. Saat ini sudah ada lebih dari 10.000 aplikasi yang tersedia untuk HarmonyOS Next, dan Huawei menargetkan akan mendukung lebih dari 100.000 aplikasi dalam beberapa bulan ke depan.

    Mate 70 series akan mulai tersedia di China pada 4 Desember besok, namun Huawei belum mengungkap rencana untuk meluncurkan ponsel flagship ini di negara lainnya.

    (vmp/fay)

  • HP Huawei Gagal Total Jadi Pembunuh iPhone, Ini Buktinya

    HP Huawei Gagal Total Jadi Pembunuh iPhone, Ini Buktinya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Huawei menggemparkan industri smartphone pada tahun lalu lewat peluncuran seri Mate 60 yang sudah mendukung jaringan 5G untuk pertama kalinya sejak mendapat sanksi Amerika Serikat pada 2019 silam.

    Ponsel itu langsung mendapat antusias dari masyarakat China dan mengembalikan posisi Huawei ke jejeran ‘Top 5’ merek ponsel paling laris di negara kekuasaan Xi Jinping.

    Di saat bersamaan, Huawei juga mampu mengguncang dominasi Apple di China. Bahkan, seri Mate 60 digadang-gadang sebagai ‘pembunuh’ iPhone, sebab kinerja penjualan iPhone 15 anjlok dibandingkan seri-seri sebelumnya.

    Baru-baru ini, Huawei meluncurkan penerusnya yakni seri Mate 70. Namun, sepertinya antusiasme pasar kali ini tak seramai sebelumnya.

    Hal ini diungkap firma broker Jefferies. Observasi firma tersebut mengatakan antusiasme masyarakat ke seri Huawei Mate 70 jauh di bawah perangkat sebelumnya, berdasarkan frekuensi pembahasan dan review online.

    Firma tersebut mengatakan ada risiko penurunan atas estimasi sebelumnya yang menyebut Huawei akan mengapalkan 48 juta unit smartphone pada tahun ini.

    Terlebih, produk yang dirilis sebelumnya, Huawei Pura 70, hanya dikapalkan sebanyak 5 juta unit sejak peluncurkan pada April lalu, menurut laporan Jefferies.

    Sementara itu, seri Mate 60 keluaran tahun lalu hingga saat ini telah dikapalkan sebanyak 12-13 juta unit. Angka itu di bawah estimasi awal sebanyak 15-16 juta unit, dikutip dari Reuters, Senin (2/12/2024).

    “Kami percaya penjualan Mate 70 akan di bawah Mate 60,” kata analis Jefferies.

    Huawei tak segera merespons permintaan komentar. Raksasa China itu mengklaim Mate 70 sebagai ponsel Mate paling garang. Namun, analis dan konsumen menilai peningkatan pada Mate 70 tak signifikan dibanding seri sebelumnya.

    Huawei Mate 60 meraup antusiasme tinggi salah satunya karena membuktikan Huawei mampu unjuk gigi di tengah gempuran sanksi dari AS. Namun, Reuters melaporkan ada tantangan besar bagi Huawei dalam meningkatkan performa dan produksi ponselnya.

    Alhasil, dalam beberapa bulan awal pasca peluncuran, produksi Mate 60 mengalami hambatan. Jefferies mengatakan tantangan suplai terkait produksi chip juga akan dihadapi seri Mate 70.

    Analis dari firma konsultansi Canalys, Toby Zhu, mengatakan penurunan minat pada ponsel baru Huawei tak terelakkan. Sebab, antusiasme pasar dan industri secara natural akan lebih stagnan pasca Huawei comeback tahun lalu.

    Kendati demikian, Zhu mengatakan Mate 70 akan tetap terjual sedikit lebih banyak ketimbang Mate 60. Salah satu alasannya karena kapasitas produksi yang akan lebih baik.

    Sentimen patriotik terbukti mampu membawa Huawei keluar dari jurang keterpurukan. Pada kuartal-III 2024, Huawei berhasil menduduki peringkat ke-2 sebagai pasar ponsel terlaris di China.

    iPhone Laku Keras

    Sebelumnya, Reuters menuliskan Apple kemungkinan akan mencatat pendapatan kuartalan terbesarnya dalam dua tahun terakhir. Khususnya di China, permintaan iPhone akan jauh lebih baik dari tahun sebelumnya.

    Hasil baik ini menjadi tanda bangkitnya pasar iPhone di China. Seri baru iPhone 16 juga menjadi debut Apple ikut dalam perlombaan Artificial Intelligence.

    Apple memperkenalkan sejumlah fitur berbasis AI bernama Apple Intelligence. Kemudian fitur-fitur tersebut disematkan dalam seri iPhone 16.

    “Kekuatan siklus iPhone 16 adalah pertanyaan penting saat kuartal Desember dan tahun fiskal 2025,” kata analis Bernstein, Toni Sacconaghi, dikutip dari Reuters, beberapa saat lalu.

    Sebagai catatan, Apple Intelligence tidak langsung tersedia setelah iPhone 16 saat dirilis. Butuh waktu berminggu-minggu hingga fitur terbatas diluncurkan pada pengguna di Amerika Serikat (AS) dalam bahasa Inggris.

    Sementara itu dua pasar besar lain Eropa dan China belum mendapatkan akses ke Apple Intelligence. Padahal di China sendiri, Apple perlu strategi khusus untuk mengatasi pesaing dari dalam negeri seperti Huawei.

    Peluncuran fitur yang tertunda itu nampaknya juga berdampak pada pembelian. Kemungkinan banyak orang menunda pembelian hingga tahun depan, yang akhirnya berdampak pada potensi peningkatan penjualan di tahun depan

    LSEG sendiri memperkirakan peningkatan penjualan iPhone sebesar 3,8% pada kuartal selama September lalu. Peningkatan itu jadi pertama kalinya setelah mengalami penurunan dalam dua kuartal sebelumnya.

    Baru-baru ini, IDC juga melaporkan laporan Q3 2024 di China. Hasilnya, Apple berhasil menduduki posisi ke-2 setelah terlempar dari jejeran ‘Top 5’ pada kuartal sebelumnya. Di sisi lain, Oppo yang tadinya bertengger di posisi ke-3 pada Q2 2024, kini keluar dari jejeran ‘Top 5’ di Q3 2024.

    Pendapatan keseluruhan pada periode Juli-September diprediksi meningkat 5,7%. Pendapatan dari China secara spesifik diharapkan naik 6,6%. Salah satu pendorong utamanya adalah beberapa model iPhone teranyar, termasuk iPhone 16 Plus, mengalami diskon 10% di platform online seperti Pinduoduo sebelum perilisan resminya di negara tersebut.

    (fab/fab)

  • Analis: Ketertarikan Pengguna Terhadap Huawei Mate 70 Mulai Menurun – Page 3

    Analis: Ketertarikan Pengguna Terhadap Huawei Mate 70 Mulai Menurun – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Perusahaan analis Jefferies menilai Huawei mulai melihat adanya penurunan antusiasme konsumen di Tiongkok terhadap smartphone Mate 70 yang baru diluncurkan.

    Jefferies menyebut hal itu bisa mempengaruhi keseluruhan pengiriman ponsel Huawei untuk tahun ini, yang mana akan menguntungkan Apple dan vendor ponsel China pada umumnya.

    Dalam pengamatannya di media sosial, perusahaan analis itu melihat setelah Huawei Mate 70 diluncurkan pada Selasa (26/11/2024), ada ‘antusiasme yang jauh lebih sedikit’, berdasarkan frekuensi ulasan dan komentar daring.

    “Huawei menyadari risiko penurunan pada estimasi awal, di mana perusahaan yang akan mengirimkan 48 juta ponsel pada 2024 itu, melihat pengirimannya produk sebelumnya (Pura 70) cuma 5 juta unit sejak momen peluncuran pada April 2024,” kata Jefferies, dikutip dari Reuters, Senin (1/12/2024).

    Pendahulu Mate 70, Mate 60 yang menandai kembalinya Huawei ke ponsel pintar kelas atas saat diluncurkan tahun lalu, telah mengirimkan 12-13 juta unit hingga saat ini, di bawah estimasi awal mereka sebesar 15-16 juta.

    “Kami yakin volume penjualan  HP Huawei Mate 70 bisa jadi lebih rendah dari Mate 60,” kata para analis.

    “Sepertinya perkiraan pengiriman Huawei sebesar 48 juta tahun ini mengalami penurunan, yang merupakan hal positif untuk iPhone dan merek lain.”

    Huawei menyebut Mate 70 sebagai ponsel Mate yang paling canggih, tetapi analis dan konsumen mengatakan bahwa peningkatan kinerjanya terbatas dibandingkan pendahulunya.