brand merek: Honda

  • Diduga Rem Blong, Mobil Sekeluarga Tabrak Warung di Turunan Pacet Mojokerto

    Diduga Rem Blong, Mobil Sekeluarga Tabrak Warung di Turunan Pacet Mojokerto

    Mojokerto (beritajatim.com) – Sebuah mobil Honda Civic Turbo nopol AD 8614 XS menabrak sebuah warung nasi jagung di turunan Deklengan AMD, Desa Pacet, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Minggu (23/3/2024) petang. Mobil berpenumpang lima orang keluarga tersebut diduga mengalami rem blong.

    Mobil yang dikendarai Antonius Yonas Chandra (42) warga Kota Surakarta. Jawa Tengah ini melaju dari arah Batu ke Mojokerto. Mobil berpenumpang empat orang yang merupakan satu keluarga, yang terdiri dari sopir, istri dan tiga orang anak. Sang istri, Lieana Sari Dewi (49) duduk di bangku depan samping sopir.

    Sementara tiga orang anak yakni CMC (14), JRC (7) dan MLC (6) duduk di bangku penumpang di jok belakang. Korban dari arah Batu hendak pulang ke Kota Solo, Jawa Tengah. Namun sampai di lokasi kejadian sekira pukul 17.45 WIB, mobil penumpang satu keluarga tersebut menabrak sebuah warung nasi jagung di sisi barat.

    Tak hanya menabrak sebuah warung, mobil juga menabrak dua sepeda motor yang sedang parkir di depan warung nasi jagung tersebut. Akibat kejadian tersebut kelima korban mengalami luka-luka, sementara warung nasi jagung porak poranda, sedangkan mobil dan dua sepeda motor ringsek.

    Kelima orang korban dievakuasi sejumlah relawan ke IGD RSUD Sumberglagah Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto setelah berhasil dievakuasi dari dari dalam mobil. Diduga, kecelakaan tunggal tersebut disebabkan mobil mengalami rem blong saat melintasi turunan.

    Relawan Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBI NU) Mojokerto, Ali Masyhuri mengatakan, kelima orang korban mengalami luka-luka dan dilarikan ke RSUD Sumberglagah menggunakan ambulance relawan untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.

    “Suaminya mengalami luka bagian kepala, istrinya patah tulang bagian kaki sebelah kanan. Anak perempuannya yang berusia 14 tahun mengalami luka di bagian kaki dan kepala, anak laki-laki yang usia 7 tahun luka bagian dada dan bahu dan yang usia 6 tahun luka bagian kepala dan bahu,” ungkapnya, Senin (5/3/2024).

    Masih kata Ali, korban satu keluarga tersebut perjalanan dari Batu ke arah Pacet dengan tujuan Solo, Jawa Tengah melalui jalur Cangar. Kendaraan sempat berhenti untuk istirahat di rest area kurang lebih satu jam dan kemudian melanjutkan perjalanan, namun mengalami kecelakaan di lokasi kejadian.

    “Sesampai di turunan Deklengan AMD Desa Pacet, rem kendaraan tiba tiba tidak berfungsi dan sopir tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya hingga menabrak sebuah warung nasi jagung milik Bu Sumarsih dan 2 kendaraan sepeda motor yang berada di sebelah barat jalan,” jelasnya. [tin/aje]

  • Simpan Sabu, Tukang Parkir Asal Pasuruan Diamankan Polsek Trowulan

    Simpan Sabu, Tukang Parkir Asal Pasuruan Diamankan Polsek Trowulan

    Mojokerto (beritajatim.com) – Kariono warga Dusun Kluncing RT 002 RW 009, Desa Petungasri Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan diamankan anggota Polsek Trowulan. Pria 45 tahun yang berprofesi sebagai tukang parkir menyimpan narkoba jenis sabu.

    Kanit Reskrim Polsek Trowulan, Iptu Pamto Hadi Saputra mengatakan, pelaku diamankan pada Rabu (20/3/2024) sekira pukul 17.30 WIB. “Pelaku diamankan di sebuah rumah kos yang terletak di Desa Menanggal, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto,” ungkapnya, Minggu (23/3/2024).

    Kanit menjelaskan, pada Sabtu (16/3/2024) sekira pukul 10.00 WIB, anggota Unit Reskrim Polsek Trowulan mendapatkan Informasi dari masyarakat jika di tempat kos tersebut sering ada pesta dan transaksi narkoba. Setelah mendapatkan informasi tersebut, petugas langsung melaksanakan pemantauan dan penyelidikan.

    “Setelah dilakukan pemantauan dan penyelidikan selama 3 hari, Rabu sekira 17.30 WIB, di TKP petugas melakukan penggeledahan dan berhasil mengamankan 1 pelaku. Dari tangan pelaku didapat barang bukti berupa 3 klip poket sabu berat kotor 11,87 gram. Pelaku dan barang bukti dibawa ke Polsek Trowulan,” katanya.

    Pelaku berserta barang bukti, lanjut Kanit, dibawa ke Polsek Trowulan guna proses dan penyelidikan lebih lanjut. Barang bukti yang diamankan dari tangan pelaku berupa tiga buah klip poket shabu dengan berat kotor 11,87 gram dalam kemasan plastik klip garis merah di dalam bekas rokok Gajah baru merah.

    “Sert satu unit sepeda motor Honda Beat nopol N 6024 TEU warna hitam dan satu buah helm merk BMC warna merah. Akibat perbuatan pelaku, pelaku dijerat Pasal 114 ayat (2) dan atau Pasal 112 ayat (2) UU RI Nomor 35 Tahun 2009, tentang narkotika,” jelasnya. [tin/aje]

  • Jalur Tengkorak di Jombang Makan Korban, Pemotor Tewas Terlindas Truk

    Jalur Tengkorak di Jombang Makan Korban, Pemotor Tewas Terlindas Truk

    Jombang (beritajatim.com) – Jalur tengkorak di Jl Raya Gambiran Mojoagung Jombang memakan korban. Seorang pengendara motor meninggal di lokasi kejadian setelah tubuhnya terlindas truk gandeng, Kamis (21/3/2024) malam.

    Korban meninggal adalah pengendara sepeda motor Honda Vario W-3882-VP bernama Ponimin (55), warga Desa Jeruklegi Kecamatan Balongbendo Kabupaten Sidoarjo. Sedangkan truk gandeng muatan triplek nopol N-8459-UR dikemudikan oleh Suminto (55), Dususn Sumurab Kecamatan Ajung Kabupaten Jember.

    Saksi mata di lokasi kejadian, Imam Fadchurozi (21) mengatakan, kecelakaan bermula ketika Ponimin mengendarai sepeda motor Vario dari dari arah timur ke barat. Awalnya, perjalanan warga Sidoarjo ini aman-aman saja.

    Begitu tiba di lokasi kejadian, korban diduga kurang memperhatikan arus lalu lintas di depannya. Padahal, jalur di Jl Raya Gambiran mengalami penyempitan atau bottle neck. Jalur tersebut naik ke jembatan.

    Karuan saja, sepeda motor yang dikendarai Ponimin menghantam trotoar. Korban terjatuh. Tubuhnya terbanting ke kanan hingga masuk kolong truk yang berjalan searah di sampingnya. Korban pun terlindas roda belakang truk bermuatan triplek tersebut. “Langsung meninggal,” kata Imam.

    Kepala Unit Gakkum (Penegakan Hukum) Satlantas Polres Jombang Iptu Anang Setiyanto membenarkan peristiwa tersebut. Personel dari Satlantas juga sudah turun ke lokasi guna melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara).

    Kecelakaan terjadi diduga korban kurang memperhatikan situasi lalu lintas di depannya. Jasad korban kemudian dibawa ke kamar jenazah RSUD Jombang. “Satu korban meninggal di lokasi. Yakni pengendara motor. Sedangkan sopir truk tidak luka,” pungkasnya. [suf]

  • Pengendara Motor Tewas di Jalan By Pass Mojokerto

    Pengendara Motor Tewas di Jalan By Pass Mojokerto

    Mojokerto (beritajatim.com) – Seorang pengendara sepeda motor tewas di Jalan Raya By Pass Desa Jampirogo, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto. Korban tewas diduga hilang kendali dan oleng ke kanan sehingga tertabrak kendaraan yang tidak diketahui identitasnya dari arah belakang.

    Kecelakaan lalu-lintas tersebut terjadi pada, Selasa (19/3/2024) sekira pukul 06.30 WIB. Sepeda motor Honda Vario nopol S 3326 NBQ yang dikendarai Imam Mahfud (58) warga Dusun Pakis Wetan RT 02 RW 02, Desa Pakis, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto ini berjalan dari arah utara ke selatan.

    Korban berjalan bersamaan dengan kendaraan yang tidak diketahui identitas searah dari arah utara ke selatan dengan posisi sepeda motor Honda Vario nopol S 3326 NBQ berada didepan. Sampai di Tempat Kejadian Perkara (TKP), secara tiba-tiba sepeda motor Honda Vario nopol S 3326 NBQ yang dikendarai korban hilang kendali dan oleng.

    Korban terjatuh dan secara bersamaan berjalan kendaraan yang tidak diketahui identitasnya dari arah belakangnya. Marena jarak sudah dekat korban tertabrak oleh kendaraan yang tidak diketahui identitasnya. Korban tewas di lokasi kejadian, sementara kendaraan yang tidak diketahui identitasnya tersebut melarikan diri.

    Petugas dari Unit Laka Satlantas Polres Mojokerto yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan olah TKP. Setelah dilakukan identifikasi, jenazah korban dievakuasi ke kamar jenazah RSU Dr Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto guna dilakukan visum. Sepeda motor Honda Vario nopol S 3326 NBQ diamankan sebagai barang bukti.

    Kanit Gakkum Satlantas Polres Mojokerto, Iptu J Wihandoko mengatakan, kecelakaan lalu-lintas dengan korban jiwa tersebut terjadi diduga karena kurang hati-hati atau lalainya pengendara sepeda motor Honda Vario nopol S 3326 NBQ pada saat berkendara. “Korban tidak bisa menguasai laju kendaraannya sehingga menyebabkan terjadinya laka lantas,” tegasnya. [tin/aje]

  • Kronologi Gadis Magetan Meninggal Tertabrak Truk Usai Terjeblos Lubang Jalan Ngawi

    Kronologi Gadis Magetan Meninggal Tertabrak Truk Usai Terjeblos Lubang Jalan Ngawi

    Ngawi (beritajatim.com) – Yuliana Ajeng Pradita (27) warga Desa Kalang Kecamatan Sidorejo Kabupaten Magetan, Jawa Timur meninggal dunia usai mengalami kecelakaan di Jalan Raya Ngawi-Solo masuk desa Pengkol Kecamatan Mantingan Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, pada Sabtu (16/3/2024) pukul 11.45 WIB. 

    Dia terjeblos lubang di jalan yang merupakan kewenangan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia.

    Usai terjeblos, korban kemudian terjatuh dan naasnya, di depannya ada truk yang kemudian menabraknya. 

    Kanit Gakkum Satlantas Polres Ngawi Ipda Yudhi Yulianto menerangkan, kejadian berawal saat korban yang mengendarai Honda Beat (sebelumnya ditulis NMax) nopol H 2684 QW berkendara dari arah Ngawi ke arah Solo. Sampai di lokasi korban menabrak lubang di  jalan sehingga oleng ke kanan. 

    ‘’Nah, dari arah berlawanan ini melaju truk nopol S 9263 NH yang dikendarai oleh Abd Kharis (44) warga Desa Grobogan, Mojowarno, Jombang. Karena jarak sudah dekat dan tidak bisa menghindar, truk ini akhirnya menabrak Honda Beat. Akibatnya korban meninggal dunia dan saat ini sudah dievakuasi ke RSUD dr Soeroto,’’ terang Yudhi. 

    Saat ini dua kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah diamankan di Kantor Unit Gakkum Satlantas Polres Ngawi. Sementara, pengemudi truk masih dimintai keterangan lebih lanjut oleh pihak kepolisian. Kecelakaan itu masih dalam penyelidikan Polres Ngawi. 

    Diketahui, Gadis asal Desa Kalang Kecamatan Sidorejo Kabupaten Magetan meninggal dunia akibat kecelakaan di Jalan Raya Ngawi-Solo masuk Desa Pengkol Kecamatan Mantingan Kabupaten Ngawi, Sabtu (16/3/2024)

    Adalah Yuliana Ajeng Pradita (27), dia mengendarai motor N-Max. Dia merupakan karyawan swasta. Diduga, dia terjatuh karena melintasi lubang di jalan raya tersebut. Naasnya, ada kendaraan lain yang saat itu melintas dan kemudian menabraknya. 

    Akibatnya, korban meninggal di lokasi kejadian. Untuk kendaraan korban mengalami kerusakan parah akibat kejadian tersebut. [fiq/ted]

     

  • Maling Motor di Mojokerto Babak Belur Diamuk Warga

    Maling Motor di Mojokerto Babak Belur Diamuk Warga

    Mojokerto (beritajatim.com) – Salah satu pelaku maling motor babak belur diamuk massa di Dusun Ngoro RT 02 RW 01, Desa Ngoro, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto. Pelaku kepergok saat mengambil sebuah sepeda motor di halaman sebuah tempat kos.

    Pelaku diketahui atas nama Ali Zainal Abidin (26) asal Kelurahan Tanjung Perak, Kecamatan Pabean Cantian, Kota Surabaya. Meski pelaku membawa senjata tajam (sajam) jenis pisau namun lantaran kalah banyak dengan massa, pelaku pun tak bisa berkutik sehingga menjadi bulan-bulanan massa.

    Kanit Reskrim Polsek Ngoro, Iptu Yunus Fahrizal mengatakan, pemilik tempat kos melihat aksi pelaku dari sebuah Closed Circuit Television (CCTV) di tempat kosnya. “Pemilik tempat kos melihat pelaku mengambil sepeda motor Honda Beat nopol S 4889 NBI warna merah hitam,” ungkapnya, Rabu (13/3/2024).

    Pemilik tempat kos mengetahui jika sepeda motor milik Kasmilan (55) warga setempat yang dipinjam salah satu anak kosnya. Sepeda motor tersebut sudah berpindah tempat sekitar 10 meter dari lokasi sepeda motor milik korban tersebut di parkir. Melihat hal tersebut pemilik kos langsung berteriak maling.

    “Mendengar teriak pemilik kos, pelaku berusaha kabur, sedangkan pelaku lain yang berada di dalam mobil jenis Ertiga warna silver kabur ke arah utara. Teriak pemilik kos mengundang masyarakat sekitar, masyarakat banyak yang datang untuk mengejar pelaku. Pelaku mengeluarkan senjata tajam jenis pisau,” katanya.

    Pelaku yang mengancam menggunakan pisau berhasil mengamankan pelaku. Setelah itu, lanjut Kanit, petugas Unit Reskrim Polsek Ngoro yang mendapatkan informasi terkait curanmor tersebut mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP). Pelaku diamankan beserta barang bukti dan dilakukan olah TKP.

    “Pelaku dibawa ke RS Bhayangkara Pusdik Brimob Watukosek untuk dilakukan perawatan dan visum dikarenakan kondisi pelaku babak belur. Pelaku mengalami beberapa luka robek akibat pemukulan yang dilakukan oleh warga karena melawan pada saat akan diamankan,” jelasnya.

    Turut diamankan sejumlah barang bukti diantaranya, satu unit sepeda motor Honda Beat nopol S 4889 NBI warna merah hitam milik korban dan satu bilah senjata tajam jenis pisau milik pelaku. [tin/ian]

  • Pasutri Alami Kecelakaan di Bangil Pasuruan, Istri Meninggal di TKP

    Pasutri Alami Kecelakaan di Bangil Pasuruan, Istri Meninggal di TKP

    Pasuruan (beritajatim.com) – Hendak pulang di Beji, Suami Istri alami kecelakaan di Kecamatan Bangil, Kabuoaten Pasuruan. Dalam kejadian kecelakaan tersebut terjadi pada Selasa, (12/3/2024) sekitar pukul 11.50 WIB.

    Dalam kecelakaan ini istri Avid (33) yang bernama Wulandari (31) merupakan warga Puspo meninggal dunia di lokasi. Mengetahui istrinya tergeletak ditengah jalan, Avid berusaha menyadarkan istrinya.

    Menurut Kanit Gakum Polres Pasuruan, Ipda Kunaefi mengatakan bahwa kedua korban tersebut merupakan suami istri. Keduanya terjatuh di jalan umum, tepatnya di depan rumah Dinsos Kecamatan Bangil.

    “Betul keduanya merupakan suami istri. Keduanya mengendarai sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi W-5624-WB. Dalam kecelakaan ini sqtu orang meninggal dunia di TKP satu orang lainnya kami larikan ke RSUD Bangil,” jelas Kunaefi.

    Kunaefi juga mengatakan bahwa semula kendaraan yang dikendarai Avid ini berjalan dari arah Timur ke Barat. Sesampainya di TKP pengemudi kurang berhati-hati saat hendak mendahului.

    Avid yang kurang fokus sempat menyerempet pengendara sepeda motor dengan beberapa muatan dijok belakang. Sehingga suami istri tersebut terjatuh ke sisi kanan, dari arah yang berlawanan terdapat truk tronton dan melindas Wulandari.

    “Dari arah yang berlawanan terdapat kendaraan truk tronton sehingga kepala korban terlindas truk. Sementara itu oengemudi sepeda motor mengalami luka ringan dibagian kaki sisi kanan,” tambahnya. (ada/ted)

  • Pelajar di Jombang Tewas Usai Tabrak Truk Parkir

    Pelajar di Jombang Tewas Usai Tabrak Truk Parkir

    Jombang (beritajatim.com) – Seorang pelajar asal Desa Jatigedong Kecamatan Ploso Kabupaten Jombang, AW (18), tewas mengenaskan setelah menabrak truk parkir di Jl Raya Brantas desa setempat, Senin (11/3/2024) malam.

    Jasad korban kemudian dilarikan ke kamar jenazah RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) Jombang. Sedangkan truk yang diparkir, kondisinya tidak apa-apa. Truk masih utuh, sopirnya juga selamat.

    Ridlus Solihin (35), warga setempat mengatakan, kecelakaan bermula ketika AB mengendarai sepeda motor Honda Vario S-4731-OM. Dia melaju dari arah barat atau dari Ploso ke arah Mojokerto.

    Bgeitu tiba di lokasi tiba-tiba motor korban menabrak bagian belakang truk kontainer yang sedang parkir di bahu jalan sebelah utara jalan. Tentu saja, benturan keras tersebut membuat korban tak berdaya. “Korban terluka parah hingga meninggal di TKP (Tempar Kejadian Perkara),” kata saksi ini.

    Kani Gakkum (Kepala Unit Penegakan Hukum) Satlantas Polres Jombang Iptu Anang Setiyanto membenarkan adanya kecelakaan tersebut. Sejumlah anggota juga sudah terjun ke lokasi kejadian guna melakukan olah TKP.

    Polisi kemudian memintai keterangan dari sejumlah saksi di lapangan. “Satu orang meninggal dalam kejadian ini. Untuk penyebab kecelakaan masih kami selidiki lebih lanjut,” pungkas Anang. [suf]

  • Seorang Warga Meninggal Dunia karena Pohon Tumbang, Ini Tanggapan PT SIER

    Seorang Warga Meninggal Dunia karena Pohon Tumbang, Ini Tanggapan PT SIER

    Surabaya (beritajatim.com) – SA (20) warga Jalan Kutisari meninggal dunia usai terlibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Rungkut Industri Raya, Sabtu (09/03/2024) akibat pohon tumbang. Mengenai hal tersebut, PT SIER menyampaikan belasungkawa dan berkomitmen agar kejadian serupa tidak terjadi di wilayahnya.

    Dalam keterangan pers yang diterima Beritajatim.com, PT SIER telah rutin melakukan perantingan pohon secara rutin di area yang menjadi tanggung jawab perusahaan. Hal itu sebagai tanggung jawab kepada keselamatan dan keamanan karyawan, tenant dan masyarakat sekitar.

    “PT SIER dengan ini menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas meninggalnya Sdri. Sheila Amanda Irwanto akibat kecelakaan tunggal disebabkan ranting pohon yang terjatuh di area Jalan Rungkut Industri Raya pada hari ini (9/3). Kami turut berbelasungkawa kepada keluarga yang ditinggalkan dan mendoakan agar almarhum diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa,” tulis PT SIER dalam keterangan rilisnya.

    Dalam keterangan persnya, PT SIER memahami bahwa kecelakaan yang menyebabkan hilangnya nyawa SA telah terjadi. Saat ini PT SIER telah melakukan investigasi awal dan bekerja sama dengan instansi terkait untuk mengambil langkah-langkah pencegahan di masa depan.

    “Kami berkomitmen untuk terus belajar dan meningkatkan upaya kami dalam menjaga keselamatan dan keamanan di wilayah operasional kami. Kami mohon maaf atas kejadian ini dan berterima kasih atas perhatian dan pengertian dari semua,” tulisnya.

    Diketahui, Pohon tumbang menimpa seorang ibu dan anak yang mengendarai Honda Vario L 4564 ME. Sang ibu berinisial LK (47) sedang dibonceng anaknya berinisial SA (20) warga Kutisari Selatan. Akibat insiden itu, LK harus menderita patah tulang kaki kiri dan rasa sakit kehilangan SA yang dinyatakan meninggal dunia saat perjalanan ke RS Royal.

    “Perkembangan untuk korban yang tertimpa ranting pohon di Rungkut Industri ada 2 korban (Ibu dan Anak). Untuk Ibu mengalami patah tulang kaki kiri dan untuk Anak meninggal dunia saat perjalanan ke RS Royal,” tutur April. (ang/kun)

  • 3 Pohon Tumbang di Surabaya Makan Korban, 1 Orang Meninggal Dunia

    3 Pohon Tumbang di Surabaya Makan Korban, 1 Orang Meninggal Dunia

    Surabaya (beritajatim.com) – Angin kencang melanda kota Surabaya, Sabtu (09/03/2024). Catatan beritajatim.com setidaknya ada 3 kejadian pohon tumbang yang terjadi di Jalan Darmo Harapan, Rungkut Industri, dan Kawasan Taman Bungkul.

    Kejadian pertama terjadi di Jalan Darmo Harapan. Pohon tumbang menimpa sebuah mobil Honda Mobilio hitam yang sedang melintas. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Namun, pengendara mobil sempat terjebak karena pintu mobil tidak bisa. Pengemudi mobil pun dibantu warga dan pengendara sekitar untuk bisa keluar dari mobilnya.

    “Tadi memang anginnya kencang mas. Saya tahunya pas sudah menimpa itu. Tadi ya sempat bantuin pengemudi untuk keluar. Orangnya gapapa mas. Cuma mobilnya pesok di bagian atas,” kata Rizal salah satu pengendara jalan.

    Kejadian kedua terjadi di Jalan Darmo tepatnya di kawasan Taman Bungkul. Ada 10 motor parkir yang tertimpa pohon. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Pembersihan pohon yang tumbang pun langsung dilakukan oleh petugas dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH).

    “Langsung ditangani rekan DLH dan Sudah terkondisikan pemotongan pohon dari rekan BPBD,” kata April salah satu petugas Command Center 112.

    Sementara, kejadian paling mengenaskan terjadi di Rungkut Industri. Pohon tumbang menimpa seorang ibu dan anak yang mengendarai Honda Vario L 4564 ME. Sang ibu berinisial LK (47) sedang dibonceng anaknya berinisial SA (20) warga Kutisari Selatan. Akibat insiden itu, LK harus menderita patah tulang kaki kiri dan rasa sakit kehilangan SA yang dinyatakan meninggal dunia saat perjalanan ke RS Royal.

    “Perkembangan untuk korban yang tertimpa ranting pohon di Rungkut Industri ada 2 korban (Ibu dan Anak). Untuk Ibu mengalami patah tulang kaki kiri dan untuk Anak meninggal dunia saat perjalanan ke RS Royal,” tutur April. (ang/ian)