Geger Oli Palsu Buatan Cilacap, Ini Tips Membedakan dengan yang Asli
Tim Redaksi
CILACAP, KOMPAS.com
– Oli palsu berbagai merk buatan warga Cilacap, Jawa Tengah, sekilas tampak seperti asli.
Namun jika dilihat secara seksama, sebenarnya terdapat perbedaan dengan oli yang asli.
Service Advisor Astra Honda Motor Cilacap Fathur Rohman menjelaskan, oli palsu tersebut memiliki perbedaan dengan yang asli buatan Astra.
“Tips membedakan yang asli dan palsu, salah satunya dengan barcode di kemasan. Oli asli kalau
barcode
-nya
di-scan
akan diarahkan ke
website
resmi pembuat oli,” jelas Fathur yang dihadirkan saat konferensi pers di Mapolresta Cilacap, Senin (13/1/2025).
Namun oli palsu
barcode
-nya tidak dapat
di-scan
atau diarahkan ke website tertentu yang tidak resmi.
“Sedangkan kalau dilihat tampilannya, kemasan oli asli warna dan tulisannya lebih tajam, kalau palsu agak pudar. Walaupun botolnya sama-sama putih bersih, tapi kalau dilihat seksama kelihatan bedanya,” ujar Fathur.
Pembeli juga dapat melihat dari segel kemasannya. Oli asli ketika dibuka segelnya agak keras, namun kalau oli palsu lebih mudah.
“Kalau dari warna, oli ada yang memakai zat pewarna dan alami. Kalau tidak pakai zat pewarna, oli asli terlihat lebih jernih. Sedangkan oli palsu yang menggunakan zat pewarna biasanya warnanya lebih keruh,” kata Fathur.
Tips lain untuk menghindari oli palsu, masyarakat jangan mudah tergiur dengan harga murah. Ia menekankan, oli motor produksi Astra dijual di bengkel resmi dengan harga di atas Rp 59.000 per botol.
“Jangan tergiur dengan harga murah, karena efeknya berbahaya. Oli palsu dapat menyeba kan mesin cepat panas, jangka panjangnya akan merusak komponen mesin,” jelas Fathur.
Diberitakan sebelumnya, polisi membongkar pembuatan oli palsu di sebuah rumah di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
Seorang pria berinisial BP (47), Warga Desa Jangranan, Kecamatan Kesugihan, Kabupaten Cilacap, ditetapkan sebagai tersangka.
Tersangka mengaku telah memproduksi sekitar 30.000 botol oli palsu berbagai merk.
Oli palsu tersebut dikirim ke sebuah toko di wilayah Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, dengan harga jauh lebih murah dibanding harga pasaran.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
brand merek: Honda
-

Sita Aset di Surabaya dan Malang, KPK Bidik Pencucian Uang di Kasus Hibah Pokmas Jawa Timur?
Jakarta (beritajatim.com) – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan penyitaan sejumlah aset terkait penyidikan perkara pengurusan dana hibah untuk kelompok masyarakat (Pokmas) dari APBD Provinsi Jawa Timur tahun Anggaran 2019 – 2022.
Lantas apakah tengah membidik Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) dalam pengembangan kasus korupsi tersebut?
Juru Bicara KPK Tessa Mahardika Sugiarto enggan berkomentar terkait hal tersebut. Dia hanya menjelaskan, penyitaan dilakukan karena diduga aset-aset tersebut diperoleh dari hasil tindak pidana terkait dengan perkara tersebut.
“Penyitaan tersebut terkait dengan penanganan perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam Pengurusan Dana Hibah untuk Kelompok Masyarakat (Pokmas) dari APBD Provinsi Jawa Timur Tahun Anggaran 2019-2022,” katanya.
Menurutnya, pada tanggal 8 Januari 2025, KPK melakukan serangkaian tindakan penyidikan berupa penyitaan 3 (tiga) unit tanah dan bangunan yang berlokasi di Surabaya dan 1 (satu) unit apartemen yang berlokasi di Malang yang secara keseluruhan bernilai Rp8.1 miliar. Namun, Tessa tidak menjelaskan, milik siapa aset-aset tersebut.
“KPK akan terus berupaya semaksimal mungkin mengembangkan perkara yang sedang disidik dan meminta pertanggungjawaban pidana terhadap para pihak yang patut untuk dimintakan pertanggungjawabannya,” tegasnya.
Sebelumnya, pada tanggal 30 September 2024 sampai 3 Oktober 2024, KPK melakukan serangkaian tindakan penyidikan berupa penggeledahan pada 10 (sepuluh) rumah atau bangunan.
Namun KPK tidak menjelaskan, milik siapa rumah atau bangunan yang dilakukan penggeledahan. KPK hanya menyebut lokasi penggeledahan berlokasi di Kota Surabya, Kab. Bangkalan. Kab. Pamekasan, Kab. Sampang dan Kab. Sumenep.
Dari hasil penggeledahan tersebut, KPK telah melakukan penyitaan diantaranya berupa tujuh unit kendaraan terdiri dari 1 Toyota Alphard, 1 Mitsubisi Pajero, 1 Honda CRV, 1 Toyota Innova, 1 Toyota Hillux double cabin, 1 Toyota Avanza, dan 1 unit merk Isuzu. Terdapat juga jam tangan Rolex (1 buah) dan Cincin Berlian (2 buah).
KPK juga menyita uang Tunai dalam mata uang asing dan juga rupiah yang bila ditotal dan dirupiahkan senilai kurang lebih sebesar Rp1 miliar. Kemudian, barang bukti elektronik berupa Handphone, Harddisc dan Laptop.
Turut disita dokumen-dokumen diantaranya Buku Tabungan. Buku Tanah, Catatan-Catatan, Kuitansi pembelian barang , BPKB dan STNK Kendaraan dan lain sebagainya.
KPK juga telah melakukan penggeledahan di rumah dinas Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar pada Jum’at tanggal 6 September 2024 lalu.
Dari penggeledahan tersebut, penyidik melakukan penyitaan berupa uang tunai dan barang bukti elektronik. KPK juga telah memeriksa Abdul Halim Iskandar dalam kasus tersebut pada Kamis, 12 Agustus 2024 lalu.
Dalam kasus ini, KPK juga menetapkan 21 tersangka baru yang merupakan Pengembangan dari kegiatan Tangkap Tangan yang dilakukan terhadap Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur Sahat Tua Simanjuntak.
Ke-21 tersangka terdiri dari 4 tersangka sebagai penerima sua dan 17 tersangka lainnya sebagai Tersangka Pemberi. Dari empat tersangka penerima tiga orang diantaranya merupakan penyelenggara negara sementara 1 lainnya merupakan staf dari Penyelenggara Negara.
Sementara untuk 17 tersangka pemberi, 15 diantaranya adalah pihak swasta dan 2 lainnya dari Penyelenggara Negara. (ted)
-

Daftar Harga Terbaru Honda HR-V 2025: Banderol Semua Tipe Naik
Jakarta –
Honda HR-V naik harga. Honda HR-V saat ini paling murah dibanderol Rp 392,1 juta.
Harga Honda HR-V per Januari 2025 naik. SUV kompak itu paling murah saat ini nyaris Rp 400 juta. Dilihat detikOto dalam laman resmi Honda Indonesia, Honda HR-V S CVT dibanderol Rp 392,1 juta. Dibandingkan harga sebelumnya, HR-V termurah ini naik Rp 8,2 juta.
Harga Honda HR-V
Begitupun untuk HR-V E CVT yang sebelumnya dijual Rp 404,2 juta saat ini dibanderol Rp 412,9 juta. HR-V E CVT itu naik Rp 8,7 juta. Kenaikan tertinggi ada pada tipe Turbo RS, yakni mencapai Rp 11,1 juta. Untuk mengetahui lebih lengkapnya, berikut ini daftar harga Honda HR-V yang berlaku Januari 2025.
HR-V S CVT: Rp 392,1 juta (naik Rp 8,2 juta)HR-V E CVT: Rp 412,9 juta (naik Rp 8,7 juta)HR-V SE CVT: Rp 433,5 juta (naik Rp 8,9 juta)HR-V Turbo RS: Rp 551,4 juta (naik Rp 11,1 juta)
Itu tadi daftar harga Honda HR-V terbaru. HR-V saat ini menjadi salah satu SUV kompak yang terpopuler di kalangan masyarakat Indonesia. Meski diadang banyak rival, nyatanya Honda HR-V masih sanggup memenangi hati para pencinta SUV kompak dalam negeri.
Spesifikasi Honda HR-V
Bicara spesifikasi, Honda HR-V punya dimensi panjang 4.385 mm, lebar 1.790 mm, dan tinggi 1.590 mm untuk tipe RS Turbo. Sedangkan trim lainnya lebih pendek, dengan panjang 4.330 mm, lebar 1.790 mm, dan tinggi 1.590 mm.
Bicara spesifikasi mesinnya Honda HR-V tipe RS dibekali kapasitas mesin 1.5L VTec Turbo yang bisa memuntahkan tenaga 177 PS di 6.000 rpm, dan torsi 240 Nm pada 4.500 rpm. Sedangkan trim di bawahnya menggunakan 1.5L I-VTec DOHC dengan klaim tenaga 121 PS di 6.800 rpm, dan torsi 145 Nm, dapur pacu ini juga disebut sudah dipakai pada BR-V dan City Hatchback. Semua varian menggunakan transmisi CVT.
Menariknya, seluruh varian dari All New Honda HR-V sudah dibekali dengan fitur keselamatan aktif Honda Sensing. Teknologi ini sudah dipasang pada model-model lain seperti Honda Odyssey, Honda Accord, Honda Civic RS, Honda CR-V, dan Honda BR-V.
Berikut ini daftarnya:
– Collision Mitigation Braking System
– Lane Keeping Assist System
– Road Departure Mitigation System (RDM)
– Adaptive Cruise Control
– Auto-High Beam
– Lead Car Departure Notification System
– Honda Lane Watch (varian RS dan SE)All New Honda HR-V telah dilengkapi dengan berbagai fitur keselamatan standar tinggi lainnya, seperti Honda LaneWatchTM, 4 Airbags, struktur rangka G-CON + ACETM dengan Side Impact Beam, teknologi pengereman ABS + EBD + BA, Hill Start Assist, Hill Descent Control, Vehicle Stability Assist, Electric Parking Brake, Auto Brake Hold, dan Emergency Stop Signal, serta Seatbelt Reminder untuk setiap baris kursi.
(dry/din)
-

Kasus Suap Dana Hibah Jatim, KPK Sita Aset Tanah dan Bangunan Serta Apartemen Senilai Rp 8,1 Miliar – Halaman all
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita aset dari satu di antara tersangka kasus dugaan suap pengurusan dana hibah untuk kelompok masyarakat (pokmas) dari APBD Provinsi Jawa Timur tahun anggaran 2021–2022.
Total aset yang disita senilai Rp 8,1 miliar.
Sayangnya Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto tidak mengungkap identitas tersangka yang aset propertinya disita oleh penyidik.
“Bahwa pada tanggal 8 Januari 2025, KPK melakukan serangkaian tindakan penyidikan berupa penyitaan tiga unit tanah dan bangunan yang berlokasi di Surabaya dan satu unit apartemen yang berlokasi di Malang yang secara keseluruhan bernilai Rp 8,1 miliar,” kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto dalam keterangannya, Senin (13/1/2025).
“Penyitaan dilakukan karena diduga aset-aset tersebut diperoleh dari hasil tindak pidana terkait dengan perkara tersebut,” ujar Tessa.
Pada Rabu, 8 Januari 2025, tim penyidik KPK telah memeriksa Anggota DPR RI fraksi Partai Gerindra Anwar Sadad.
Wakil ketua DPRD Provinsi Jawa Timur 2019–2024 itu diketahui jadi salah satu pihak yang ditetapkan KPK sebagai tersangka dalam perkara ini.
Sadad dicecar soal seluk-beluk kasus dugaan suap dana hibah, termasuk terkait kepemilikan aset-asetnya.
Materi pemeriksaan yang sama juga ditanyakan tim penyidik kepada Achmad Iskandar, Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur 2019–2024.
Tim penyidik turut mendalami kepemilikan aset-aset Anwar Sadad melalui saksi Kris Susmantoro selaku pihak swasta.
“Saksi didalami terkait kepemilikan aset tersangka AS (Anwar Sadad),” kata Tessa, Kamis (9/1/2025).
KPK sebelumnya telah mencegah 21 orang bepergian ke luar negeri dalam perkara dugaan suap pengelolaan dana hibah untuk pokmas dari APBD Provinsi Jawa Timur tahun 2019–2022.
21 orang yang dicegah dimaksud berstatus sebagai tersangka.
“Betul (tersangka),” kata aparat penegak hukum yang mengetahui proses perkara itu kepada Tribunnews.com, Rabu (31/7/2024).
Berikut daftar 21 orang yang dicegah bepergian ke luar negeri dan berstatus tersangka:
1. Achmad Iskandar (wakil ketua DPRD)
2. Ahmad Heriyadi (swasta)
3. Mahhud (anggota DPRD)
4. Achmad Yahya M. (guru)
5. R. A. Wahid Ruslan (swasta)
6. Anwar Sadad (wakil ketua DPRD)
7. Jodi Pradana Putra (swasta)
8. Hasanuddin (swasta)
9. Ahmad Jailani (swasta)
10. Mashudi (swasta)
11. Bagus Wahyudyono (staf sekwan)
12. Kusnadi (ketua DPRD)
13. Sukar (kepala desa)
14. A. Royan (swasta)
15. Wawan Kristiawan (swasta)
16. Fauzan Adima (wakil ketua DPRD Sampang)
17. Ahmad Affandy (swasta)
18. M. Fathullah (swasta)
19. Abd. Mottolib (swasta/ketua DPC Gerindra Sampang)
20. Jon Junadi (wakil ketua DPRD Probolinggo)
21. Moch. Mahrus (bendahara DPC Gerindra Probolinggo)Dalam pengusutannya, KPK telah menggeledah Kantor Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur serta sejumlah rumah di wilayah Surabaya, Malang, Sidoarjo, Bangkalan, Pamekasan, Sampang, dan Sumenep.
Berikut barang bukti yang disita:
1. Kendaraan: 8 unit terdiri dari 1 Alphard, 1 Pajero, 1 Honda CRV, 2 Toyota Innova, 1 Hillux double cabin, 1 unit Avanza, 1 unit merek Isuzu;
2. Uang tunai dalam mata uang asing dan juga rupiah yang bila ditotal dan
dirupiahkan senilai kurang lebih sebesar Rp 1 miliar;
3. Uang tunai kurang lebih sebesar Rp 50 juta;
4. Jam tangan Rolex (1 buah), cincin berlian (2 buah);
Barang bukti elektronik berupa handphone, harddisk, dan laptop, serta;
5. Dokumen-dokumen di antaranya buku tabungan, buku tanah, catatan-catatan,
kuitansi pembelian barang, BPKB dan STNK kendaraan dan lain sebagainya.Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu mengungkap, modus rasuah ini dilakukan lewat penggunaan dana hibah dalam bentuk pekerjaan-pekerjaan, salah satunya untuk pembangunan jalan. Nilai proyeknya di bawah Rp 200 juta demi menghindari lelang.
“Nilainya mencapai triliunan rupiah untuk sekitar 120 anggota DPRD Jatim masing-masing dapat. Itu untuk ke daerah masing-masing pokir. Hanya memang konsentrasi untuk pokir dana hibah ini kebanyakan sebarannya di Madura,” kata dia pada 3 Oktober 2024 lalu.
Sejauh ini penyidik telah melakukan pemeriksaan para saksi, baik puluhan ketua pokmas dan anggota maupun mantan anggota DPRD Jawa Timur.
Pemeriksaan dilakukan di Markas Polda Jawa Timur, serta beberapa di antaranya diperiksa di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan.
Salah satu yang pernah diperiksa di Gedung Merah Putih KPK adalah mantan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes-PDTT), Abdul Halim Iskandar. Dia juga pernah menjabat ketua DPRD Jatim periode 2014–2019.
“Clear, sudah terserah pihak penyidik. Jadi, semua sudah saya sampaikan, pertanyaan saya jawab lengkap, tidak ada satu pun yang terlewat,” ujar Abdul Halim usai menjalani pemeriksaan sekira 5 jam di Gedung Merah Putih KPK, Kamis (22/8/2024).
“Ya, pokoknya waktu urusan Jawa Timur lah. Kan bisa waktu Ketua DPRD, bisa setelahnya, macam-macam. Enggak, enggak pernah (terima pokir),” katanya.
-

Spyshot Calon Motor Listrik Buatan Lokal: Bodi Bongsor, Tampang Agresif
Jakarta –
Beredar di media sosial dua buah foto spyshot motor listrik terbaru buatan lokal. Dari bocoran foto yang dibagikan, motor listrik tersebut memiliki bodi bongsor dan tampang yang agresif, mirip seperti skutik konvensional di segmen premium semisal Honda PCX maupun Yamaha Nmax.
Motor yang diduga produk MAKA Motors akhirnya terlihat penampakannya di jalanan. Pelatnya nomornya ada warna birunya, menunjukkan bahwa ini adalah motor listrik dan kalau dilihat dari desain dan dimensinya, motor ini masuk ke dalam kelas maxi scooter.
Tampang depan motor ini memiliki desain agresif dengan dual headlamp dan windshield atau visor super besar. Kemudian tampak belakang memiliki dimensi gambot dengan dual sokbreker, serta mudguard bertuliskan ‘MAKA’. Tak hanya itu, pelat nomornya pun bertuliskan ‘MAKA’ dengan kombinasi tulisan dan angka M 4444 KA.
CEO MAKA Motors, Raditya Wibowo, belum bisa mengonfirmasi, apakah motor tersebut merupakan produk MAKA Motors atau bukan. Rencananya MAKA Motors akan merilis produk barunya pada 15 Januari 2025 mendatang dengan spekulasi harga Rp 40 jutaan.
“Kalau dilihat dari foto, memang ada kemiripan dengan motor kami. Tapi, kan belum tentu itu adalah sepeda motor yang sama dengan yang kami desain. Kalau motor yang akan kami luncurkan desainnya keren dan gagah. Range-nya juga jauh, bisa jadi yang terjauh untuk motor listrik yang ada di Indonesia. Tapi sabar ya, nanti kita pasti untuk tanggal launchingnya. Sebentar lagi, kok,” ungkapnya dalam keterangan resmi.
Spyshot motor listrik baru MAKA Motors Foto: Dok. Istimewa
“Saya belum bisa konfirmasi apakah foto itu produk MAKA Motors atau bukan. Pokoknya surprise, deh. Tapi yang pasti, sebentar lagi MAKA Motors akan meluncurkan produk perdana. Tinggal hitungan hari. Jadi mohon ditunggu, ya, informasinya,” tambah dia.
Sebelumnya Co-founder & Chief Technology Officer MAKA Motors, Arief Fadillah, mengatakan, calon motor listrik MAKA Motors dibuat berdasar riset yang dilakukan terhadap para bikers Indonesia, termasuk juga driver ojek online (ojol) yang sehari-hari mengandalkan kendaraan roda dua.
“Dari riset, mereka banyak yang suka motor dengan lampu depan dua. Terus desainnya agresif, galak, banyak lekukan-lekukan, dan aerodinamis,” terang Arief kepada awak media di Jakarta, Rabu (11/12/2024).
Arief menjelaskan, calon motor listrik baru MAKA Motors dibuat agar senyaman mungkin rata-rata postur pengendara motor di Indonesia. “Riding position juga kita pikirkan. Jadi posisi berkendaranya ada yang duduk normal (kaki tegak), ada juga posisi berkendara yang memungkinkan kaki bisa selonjoran,” tambah dia.
Menariknya lagi, baterai motor listrik ini diletakkan di bawah, tepatnya di bawah dek, sehingga motor ini bakal memiliki center of gravity yang sangat baik. Motor ini diklaim nyaman digunakan buat bermanuver dan berboncengan. Selain itu, jok motor juga didesain tidak terlalu lebar, sehingga kaki boncenger tidak perlu terlalu mengangkang.
Wujud motor listrik buatan lokal MAKA Motors yang bakal meluncur awal 2025 Foto: Dok. MAKA Motors
(lua/riar)
-

Viral Pemuda di Kota Malang Kabur usai Top Up Uang di Konter, Kini Minta Maaf dan Ganti Rugi
Laporan Wartawan Tribun Jatim Networ, Kukuh Kurniawan
TRIBUNJATIM.COM, MALANG – Viral di media sosial, sebuah video rekaman CCTV yang memperlihatkan aksi tak terpuji dilakukan oleh seorang pemuda di Kota Malang.
Dalam video tersebut, pemuda yang memakai jaket hoodie warna hitam dan berhelm putih serta menaiki motor Honda Scoopy mendatangi sebuah konter HP.
Diketahui, ia hendak melakukan top up uang elektronik (E-Money) di HP nya.
Ketika transaksi top up selesai dilakukan, pemilik konter masuk ke dalam rumah untuk mengambil HP. Dengan memanfaatkan momen lengah tersebut, pelaku bergegas ke motornya dan langsung kabur mengarah ke selatan.
Dari informasi yang didapat TribunJatim.com, kejadian itu menimpa konter HP bernama Ave Cell yang terletak di Jalan Sudanco Supriadi Kecamatan Sukun Kota Malang.
Pemilik konter sekaligus korban, Vivi (55) menuturkan, kejadian yang dialaminya itu terjadi pada Jumat (10/1/2025) sekira pukul 11.30 WIB.
“Saat itu kondisi sepi, karena memasuki waktu salat Jumat dan toko-toko yang lain juga tutup, hanya konter saya yang buka. Lalu, pelaku ini datang ke konter saya dan mau mengisi top up E-Money DANA sebesar Rp 200 ribu,” ujarnya saat ditemui TribunJatim.com, Minggu (12/1/2025).
Tanpa ada rasa curiga, ia pun melayani dan melakukan transaksi top up seperti biasa. Dan ia mengakui, kondisinya ketika itu sedang lelah dan sedikit mengantuk.
“Biasanya, saya minta uangnya dulu baru saya isikan. Tetapi karena capek, saya lupa dan tetap saya isikan top up,” tambahnya.
Ketika proses top up selesai dilakukan, korban meminta ke pelaku untuk mengeceknya. Namun, pelaku berdalih tidak punya kuota internet sehingga tidak dapat membuka aplikasi E-Money DANA tersebut.
“Lalu, pelaku minta hotspot wifi dari HP saya, dan kebetulan HP yang satunya itu dipakai oleh anak saya. Akhirnya saya masuk ke dalam rumah untuk mengambil HP, dan di saat itu pelaku langsung kabur,” terangnya.
Vivi juga mengaku, bahwa kejadian serupa juga dialami oleh konter HP di daerah Kelurahan Merjosari Kecamatan Lowokwaru.
“Dari informasi yang saya dapat, konter HP di daerah Merjosari juga ikut menjadi korban dan mengalami kerugian hingga Rp 150 ribu,” tambahnya.
Tak berselang lama usai peristiwa itu viral di media sosial, pelaku berikut orang tuanya mendatangi korban untuk minta maaf sekaligus ganti rugi.
“Pada Sabtu (11/1/2024) sekitar pukul 18.30 WIB, pelaku sama orang tuanya sudah datang ke saya untuk minta maaf dan ganti rugi. Dari penuturkan pihak keluarganya, pelaku berinisial SF (24) menggunakan top up E-Money nya itu untuk game dan judi online,” tuturnya.
Dengan adanya itikad baik tersebut, makai kasus itu telah disepakati untuk diselesaikan secara kekeluargaan.
“Kasusnya diselesaikan secara kekeluargaan dan kami menerima. Pihak pelaku berikut orang tuanya juga sudah minta maaf dan juga sudah melakukan ganti rugi,” tandasnya.
-

Kampung Miliarder Tuban Dulu Borong Mobil, Apa Kabarnya Sekarang?
Jakarta –
Ratusan mobil baru dari berbagai model; Honda HR-V, Toyota Rush, Toyota Innova, hingga Fortuner dikirim berbondong-bondong ke sebuah desa Sumurgeneng, Kecematan Jenu, Kabupaten Tuban. Ini cerita tiga tahun lalu dari sebuah desa yang tiba-tiba mendadak kaya raya, setelah tiga tahun bagaimana nasibnya sekarang?
Pada awal 2021 Februari lalu, muncul video yang ramai diperbincangkan di media sosial. Warga desa Sumurgeneng membeli mobil usai mendapat uang hingga miliaran rupiah sebagai ganti rugi pembebasan lahan untuk pembangunan kilang minyak dari Pertamina dan Rosneft, perusahaan asal Rusia.
Dalam video singkat tersebut terlihat kebahagiaan warga Desa Sumurgeneng, Tuban, menyaksikan deretan truk towing mengantarkan mobil anyar dari beragam merk ke rumah-rumah mereka. Terlihat truk towing membawa Honda HR-V, Toyota Rush, hingga Toyota Fortuner.
Kala itu, Kades Sumurgeneng, Gihanto mengatakan sudah ada ratusan warga yang membeli mobil dengan uang tersebut. Bahkan di antara mereka ada yang memiliki 2 sampai 3 mobil baru. Di Desa Sumurgeneng ada 840 Kepala Keluarga (KK). Sedangkan yang lahannya dijual karena masuk penetapan lokasi (penlok) untuk kilang minyak ada 225 KK.
Bagaimana kabarnya sekarang?
Desa itu kembali menjadi sorotan usai beredarnya video warga Sumurgeneng berternak. Disebutkan, uang mereka habis, sedangkan mereka sudah tak bekerja lagi.
Kepala Desa Sumurgeneng Gianto buka suara soal kondisi ini. Ia mengaku mengetahui beredarnya video tersebut. Menurutnya, warga menjual ternak adalah hal yang lumrah.
“Kalau jual ternak sudah biasa karena itu ternak untuk tambah kebutuhan ekonomi. Kalau belakangan banyak yang jual ternak itu juga tidak benar. Warga ini rata-rata petani jadi masih mengandalkan hasil panen untuk hidup,” tutur Gianto, Rabu (7/1/2025) dikutip dari detikJatim.
Menurut Gianto, sekitar 280 orang warga Sumurgeneng yang dulu menerima ganti untung atas tanah yang dibeli Pertamina, masih bekerja sebagai petani.
Ia menyebut, hampir 65 hingga 70 persen masih punya aset berupa tanah dan sawah. Lahan itulah yang kemudian masih digarap warganya.
“Ya kalau aset tanah rata rata masih punya. Kalau 65 persen ada dari mereka yang punya hingga saat ini, lokasinya di luar kampung. Dan saat itu harga belinya juga sudah tinggi kalau dibanding dengan tanah mereka sebelumnya,” tutur Gianto.
Untuk mereka yang masih punya mobil, saat ini kalau 90 persen dari mereka yang pernah terima uang ganti untung, masih ada.
“Kalau 90 persen ada, ya mereka yang masih punya mobil, meski ada yang sudah ganti. Ada pula memang yang dijual, tidak beli lagi ya ada. Tercatat, dulu itu ada 300 unit mobil baru dibeli warga Sumurgeneng,” jelasnya.
(riar/riar)
-

Tertarik Beli? Motor Bebek Honda Harga Rp 81 Jutaan Ini Didiskon Rp 8,3 Juta Lho
Jakarta –
Memasuki awal 2025, main dealer Honda area Jakarta-Tangerang menawarkan program diskon alias potongan harga untuk beberapa line up-nya. Salah satu model motor yang kena ‘sunat’ harga adalah motor bebek premium, Honda CT125. Motor impor tersebut mendapatkan potongan harga hingga Rp 8 jutaan.
“Awal Baru Bersama Honda, di awal 2025 kami hadirkan promo pembelian motor Honda untuk beragam tipe, baik yang mau melakukan pembelian secara tunai ataupun kredit. Jangan sampai terlewat, karena ini waktu yang tepat untuk segera memiliki motor Honda impian,” papar Division Head of Sales PT Wahana Makmur Sejati, Olivia Widyasuwita, dalam keterangan resminya.
Honda ST125 Dax Foto: Dok. Astra Honda Motor
Main dealer Wahana Honda menawarkan potongan harga hingga Rp 8.325.000 (tunai dan kredit) untuk setiap pembelian motor bebek bergaya petualang tersebut. Di website, Honda CT125 dipasarkan dengan harga on the road Jakarta Rp 81.850.000.
Selain CT125, Wahana Honda juga memberikan diskon untuk pembelian motor mungil, ST125 Dax, dengan potongan harga sebesar Rp 8.325.000 untuk pembelian tunai, juga kredit. Honda ST125 Dax dibanderol Rp 82.480.000 dengan pilihan warna Pearl Glittering Blue dan Pearl Cadet Gray.
Selain konsumen dimanjakan dengan potongan nominal uang sampai dengan potongan tenor, lewat ‘Awal Baru Bersama Honda’, jaringan dealer sepeda motor Honda Jakarta – Tangerang juga memberikan voucher gratis oli sebanyak 4 kali yang bisa di dapatkan.
Syarat dan ketentuannya mudah, cukup melakukan download aplikasi Wahana Honda (WANDA) dan lengkapi data motor (nomor mesin), serta pembayaran cicilan pembelian kredit secara lancar minimal tiga bulan pertama.
(lua/riar)
/data/photo/2025/01/13/6784b27654f95.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)

