brand merek: Ferrari

  • Daftar Juara Dunia F1 dari Musim 2000 Sampai 2025

    Daftar Juara Dunia F1 dari Musim 2000 Sampai 2025

    Jakarta

    Pebalap McLaren asal Inggris, Lando Norris, meraih juara dunia Formula 1 2025 setelah melalui pertarungan ‘hidup mati’ di Abu Dhabi, Uni Emirates Arab. Dia hanya unggul dua poin dari Max Verstappen di klasemen akhir. Berikut kami rangkum daftar juara dunia F1 dari musim 2000 hingga sekarang.

    Selama 25 tahun terakhir, Lewis Hamilton masih menjadi pebalap F1 tersukses dengan tujuh juara dunia. Hamilton mengungguli Michael Schumacher dengan lima gelar serta Max Verstappen dan Sebastian Vettel yang sama-sama punya empat gelar juara.

    Meski demikian, jika kita mundur ke belakang hingga musim 90-an, jumlah gelar juara yang diraih Schumacher sama persis dengan Hamilton, yakni tujuh trofi.

    Daftar juara F1 dari 2000 ke 2025 Foto: Instagram @michaelschumacher

    Di F1 musim ini, Norris sukses memutus rekor Verstappen yang telah meraih juara dunia empat tahun berturut-turut. Norris juga menjadi pebalap termuda ketujuh yang merengkuh gelar tertinggi tersebut.

    Nah, biar tak penasaran, berikut kami rangkum daftar juara F1 dari musim 2000 hingga 2025!

    Daftar Juara Dunia F1 2000-20252000 – Michael Schumacher (Ferrari)2001 – Michael Schumacher (Ferrari)2002 – Michael Schumacher (Ferrari)2003 – Michael Schumacher (Ferrari)2004 – Michael Schumacher (Ferrari)2005 – Fernando Alonso (Renault)2006 – Fernando Alonso (Renault)2007 – Kimi Raikkonen (Ferrari)2008 – Lewis Hamilton (McLaren)2009 – Jenson Button (Mercedes)2010 – Sebastian Vettel (Renault)2011 – Sebastian Vettel (Renault)2012 – Sebastian Vettel (Renault)2013 – Sebastian Vettel (Renault)2014 – Lewis Hamilton (Mercedes)2015 – Lewis Hamilton (Mercedes)2016 – Nico Rosberg (Mercedes)2017 – Lewis Hamilton (Mercedes)2018 – Lewis Hamilton (Mercedes)2019 – Lewis Hamilton (Mercedes)2020 – Lewis Hamilton (Mercedes)2021 – Max Verstappen (Honda)2022 – Max Verstappen (Honda)2023 – Max Verstappen (Honda)2024 – Max Verstappen (Honda)2025 – Lando Norris (McLaren).

    (sfn/rgr)

  • Elon Musk Mau Blokir Sinar Matahari Pakai AI

    Elon Musk Mau Blokir Sinar Matahari Pakai AI

    Jakarta, CNBC Indonesia – Elon Musk punya ide untuk menyelamatkan Bumi. Orang paling kaya di dunia tersebut menyuarakan ide lewat akun media sosial X miliknya.

    Menurut Musk, manusia bisa selamat dari ancaman “kiamat” perubahan iklim menggunakan teknologi yang dikembangkan perusahaannya yaitu satelit.

    Ia ingin membangun konstelasi satelit mengerubungi Bumi untuk “menyaring” panas energi Matahari yang sampai ke atmosfer.

    “Konstelasi satelit tenaga surya yang dilengkapi oleh AI bisa mencegah pemanasan global, hanya dengan sedikit mengurangi energi Matahari yang sampai ke Bumi,” kata Musk di X.

    Musk adalah CEO SpaceX, yang kini mengoperasikan 9.000 satelit di orbit Bumi dekat (LEO). Ribuan satelit SpaceX tersebut belum mampu memblokir Matahari. Namun, sudah banyak dikeluhkan membuat astronom kesulitan mengamati luar angkasa dari permukaan Bumi.

    Tweet Musk kemudian direspons oleh banyak netizen. Beberapa bertanya kepada Musk kemampuan satelit AI untuk mengatur dengan akurat energi surya yang masuk ke Bumi sehingga tidak menyebabkan gangguan iklim hingga cuaca ekstrem.

    “Bisa. Hanya butuh penyesuaian kecil untuk mencegah pemanasan atau pendinginan global. Bumi sudah beberapa kali serupa dengan bola salju,” kata Musk.

    Konsep memblokir sinar Matahari sebagai solusi pemanasan global disebut dengan geoengineering. Banyak ilmuwan yang mencoba melakukan upaya memperlambat dampak pemanasan global.

    Namun, geoengineering dinilai kontroversial karena menyimpan banyak risiko tidak terduga, seperti dampak lingkungan dan sosial. Meski begitu bukan berarti tidak ada yang mencoba melakukannya. Kabarnya cara-cara itu dilakukan dengan rahasia.

    Futurism mencatat pejabat kota Alameda, California Amerika Serikat (AS) tahun lalu memerintahkan ilmuwan dari Universitas Washington menghentikan eksperimen memblokir sinar Matahari. Percobaan itu tidak diumumkan, tetapi kabarnya menggunakan perangkat untuk menyuntikkan partikel pencerah awan ke atmosfer.

    Penelitian itu menggandeng mitra firma geoengineering SilverLining dan SRI International tidak mempersiapkan untuk sukses.

    Laporan Politico mengatakan percobaan itu bagian dari program terkait area 3.900 mil persegi di lepas pantai Amerika Utara, Cile, atau Afrika tengah-selatan. Dengan skala tersebut disebutkan laporan tersebut akan mudah terdeteksi dari luar angkasa jika ada perubahan pada awan secara signifikan.

    Sementara banyak komunitas ilmiah, cara meredupkan Matahari bukan solusi karena bisa memperburuk hal yang telah terjadi sebelumnya. Adapula yang berpendapat dapat memperbaiki sementara, namun akan membuat pemimpin dunia mengabaikan penyebab langsung perubahan iklim.

    Ada juga startup bernama Stardust. Metode Stardust untuk mengurangi panas Matahari yang dirasakan langsung oleh makhluk di permukaan Bumi adalah dengan menyemprot partikel ke atmosfer menggunakan pesawat atau balon cuaca. Lapisan partikel di atmosfer ini diharapkan mampu menurunkan suhu di Bumi dalam upaya menahan laju pemanasan global.

    Investor yang turut mendanai Stardust termasuk perusahaan milik keluarga Agnelli, yaitu Exor. Exor adalah perusahaan induk pemegang saham Ferrari, Stellantis, dan klub sepak bola Juventus. Pemodal lainnya termasuk eks petinggi Facebook, Matt Cohler dan perusahaan investasi lain dari AS dan Eropa.

    CEO Stadust Solutions Yanai Yedvab adalah salah satu ahli fisika ternama yang pernah bekerja di pemerintah Israel. Menurutnya, upaya memantulkan pancaran sinar matahari lewat “manajemen radiasi surya” hanya sebuah permulaan dan tidak akan sepenuhnya memitigasi ancaman “kiamat” perubahan iklim.

    (dem/dem)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Babak Baru Kasus Kematian Maradona, Ini Kejanggalan yang Ditemukan

    Babak Baru Kasus Kematian Maradona, Ini Kejanggalan yang Ditemukan

    Jakarta

    Sebanyak tujuh tenaga kesehatan didakwa dalam kematian legenda pesepakbola Diego Maradona. Mereka digugat karena lalai dalam merawat Diego hingga akhirnya meninggal pada 2020.

    Kasus kelalaian ini menuduh tim medis Maradona gagal memberikan perawatan yang memadai dalam beberapa minggu menjelang kematiannya, hampir lima tahun lalu.

    Diketahui, Maradona meninggal pada usia 60 tahun akibat serangan jantung pada 25 November 2020, saat dalam pemulihan pasca operasi pembekuan darah di otak.

    Namun, para terdakwa membantah semua tuduhan, didakwa dengan pembunuhan berencana. Itu sebuah kejahatan yang serupa dengan pembunuhan tidak disengaja, karena menyiratkan bahwa para terdakwa menyadari risiko yang disebabkan oleh dugaan tindakan sembrono mereka dan mengabaikannya.

    Dikutip dari Euro News, salah satu tenaga medis yang didakwa adalah Leopoldo Luque. Ia merupakan dokter utama Maradona saat kematiannya, serta psikolog, psikiater, koordinator medis, dan para perawatnya.

    Kejahatan ini dapat diancam hukuman maksimal 25 tahun penjara.

    Jaksa penuntut, Patricio Ferrari, menegaskan bahwa para profesional tersebut tidak memberikan perawatan medis yang memadai pada Maradona. Ia menyatakan Maradona dibawa ke rumah di Tigre antara 11-25 November, tanpa berada dalam ‘penggunaan penuh kemampuan mentalnya’ untuk memutuskan rawat inap di rumah.

    “Setelah mengutuknya pada pengabaian di rumah itu, mereka dengan sengaja dan kejam memutuskan bahwa dia (Maradona) harus mati,” ujar Jaksa Ferrari, yang juga menunjukkan foto Maradona terbaring di tempat tidur dengan perut bengkak sebagai bukti.

    Selain Luque, enam profesional kesehatan lain yang akan diadili, yakni:

    Agustina Cosachov (Psikiater): Pihak yang meresepkan obat-obatan yang dikonsumsi Maradona hingga ia meninggal.Carlos Díaz (Psikolog).Nancy Forlini (Koordinator perusahaan medis): Bertanggung jawab atas perawatan Maradona selama rawat inap di rumah.Mariano Perroni (Perwakilan perusahaan perawat): Mewakili penyedia layanan perawat.Dr Pedro Di Spagna (Dokter): Yang memantau perawatan Maradona.

    (sao/naf)

  • Babak Baru Kasus Kematian Maradona, Ini Kejanggalan yang Ditemukan

    Kematian Maradona Disebut Tak Wajar, 7 Dokter-Perawat Terancam Penjara 25 Tahun

    Jakarta

    Pengadilan San Isidro di pinggiran Buenos Aires pada hari Rabu mengumumkan bahwa tujuh profesional kesehatan yang dituduh lalai dalam kematian legenda sepak bola Diego Maradona akan menjalani persidangan baru.

    Diberitakan ESPN, kasus kelalaian ini menuduh tim medis Maradona gagal memberikan perawatan yang memadai dalam beberapa minggu menjelang kematiannya, hampir lima tahun lalu. Maradona meninggal pada usia 60 tahun akibat serangan jantung pada 25 November 2020, saat sedang memulihkan diri dari operasi pembekuan darah di otak.

    Kasus ini menyoroti peran sentral ahli bedah saraf Leonardo Luque, yang merupakan dokter pribadi Maradona selama empat tahun terakhir hidupnya. Luque adalah dokter yang melakukan operasi pengangkatan bekuan darah dari otak Maradona hanya beberapa minggu sebelum kematiannya.

    Dokter-perawat yang diduga berperan di kematian Maradona

    Kasus ini menyoroti peran sentral ahli bedah saraf Leonardo Luque, yang merupakan dokter pribadi Maradona selama empat tahun terakhir hidupnya. Luque adalah dokter yang melakukan operasi pengangkatan bekuan darah dari otak Maradona hanya beberapa minggu sebelum kematiannya.

    Selain Luque, enam profesional kesehatan lain yang akan diadili adalah:

    Agustina Cosachov (Psikiater): Yang meresepkan obat-obatan yang dikonsumsi Maradona hingga ia meninggal.Carlos Díaz (Psikolog).Nancy Forlini (Koordinator perusahaan medis): Bertanggung jawab atas perawatan Maradona selama rawat inap di rumah.Mariano Perroni (Perwakilan perusahaan perawat): Mewakili penyedia layanan perawat.Dr. Pedro Di Spagna (Dokter): Yang memantau perawatan Maradona.Ricardo Almirón (Perawat).

    Para terdakwa ini menyangkal semua tuduhan, tetapi mereka didakwa dengan pembunuhan bersalah (culpable homicide), tuduhan yang menyiratkan kesadaran akan risiko dari tindakan sembrono. Tiga hakim akan memutuskan nasib mereka, dengan hukuman penjara maksimal 25 tahun bagi yang terbukti bersalah.

    Didakwa Lalai dan Abai

    Jaksa penuntut, Patricio Ferrari, menegaskan bahwa para profesional tersebut tidak memberikan perawatan medis yang memadai.

    Ferrari menyatakan bahwa Maradona dibawa ke rumah di Tigre antara 11-25 November 2020 tanpa berada dalam “penggunaan penuh kemampuan mentalnya” untuk memutuskan rawat inap di rumah.

    “Setelah mengutuknya pada pengabaian di rumah itu… mereka dengan sengaja dan kejam memutuskan bahwa dia harus mati,” ujar Jaksa Ferrari, yang juga menunjukkan foto Maradona terbaring di tempat tidur dengan perut bengkak sebagai bukti.

    Halaman 2 dari 3

    (kna/kna)

  • Intip Pabrik Ferrari, Kuda Jingkrak Siap Ngebut ke Era Listrik

    Intip Pabrik Ferrari, Kuda Jingkrak Siap Ngebut ke Era Listrik

    Intip Pabrik Ferrari, Kuda Jingkrak Siap Ngebut ke Era Listrik

  • Negara Terkaya di Dunia Bangkrut Gara-gara Borong Mobil Mewah

    Negara Terkaya di Dunia Bangkrut Gara-gara Borong Mobil Mewah

    Jakarta, CNBC Indonesia – Nauru, negara kecil di Samudra Pasifik, pernah menyandang status sebagai salah satu negara terkaya di dunia. Namun kini, negara itu justru dikenal sebagai contoh nyata kehancuran akibat eksploitasi sumber daya alam dan salah urus pemerintah.

    Pulau seluas 21 km² itu awalnya makmur berkat cadangan fosfat berkualitas tinggi yang ditemukan pada awal 1900-an oleh perusahaan Inggris. Bahan tersebut banyak digunakan untuk pupuk, dan selama puluhan tahun dieksploitasi oleh Inggris, Australia, dan Selandia Baru.

    Setelah merdeka pada 1968, Nauru mengambil alih tambang fosfatnya sendiri. Produksi yang tinggi membuat ekonomi negara itu meledak. Laporan The New York Times tahun 1982 bahkan menyebut pendapatan per kapita Nauru melampaui negara-negara kaya minyak di Timur Tengah.

    Kemakmuran terlihat di mana-mana. Pemerintah menyediakan sekolah, layanan kesehatan, transportasi, bahkan surat kabar secara gratis. Warga yang membutuhkan perawatan medis di luar negeri diterbangkan ke Australia dengan biaya negara.

    Namun, kekayaan besar itu juga melahirkan keserakahan. Sejumlah pejabat menggunakan uang negara untuk membeli mobil mewah seperti Lamborghini dan Ferrari, padahal Nauru hanya memiliki satu jalan utama dengan batas kecepatan 25 mph.

    Dalam video tahun 2024, YouTuber Ruhi Çenet menggambarkan masa kejayaan itu sebagai “kegilaan konsumsi”. Ia menemukan mobil-mobil mewah berkarat terbengkalai di pinggir jalan, simbol kehancuran ekonomi yang dulu gemilang.

    Ketika cadangan fosfat menipis di tahun 1990-an, ekonomi Nauru runtuh. Pemerintah yang terbiasa hidup mewah tidak siap menghadapi kenyataan bahwa sumber kekayaan mereka telah habis.

    Dalam upaya menyelamatkan keuangan negara, Nauru sempat menjadi surga pajak dan menjual lisensi perbankan serta paspor asing. Bahkan, sekitar £55 miliar uang mafia Rusia dilaporkan sempat dicuci melalui bank-bank di Nauru dalam waktu satu tahun. Akibatnya, Amerika Serikat memasukkan Nauru ke daftar hitam negara pencucian uang pada 2002.

    Krisis ekonomi itu membuat Australia turun tangan dengan bantuan finansial, dengan imbalan Nauru menampung pusat detensi pencari suaka yang menuju Australia.

    Kini, kondisi sosial Nauru juga memprihatinkan. Menurut Federasi Obesitas Dunia, negara ini memiliki tingkat obesitas tertinggi di dunia, sekitar 70% penduduknya mengalami kelebihan berat badan. MacroTrends mencatat, hampir setengah populasinya adalah perokok aktif.

    Dengan jumlah penduduk hanya sekitar 12.000 jiwa dari 12 suku utama, kisah Nauru menjadi pengingat bahwa kekayaan alam tanpa pengelolaan bijak hanya akan membawa kehancuran.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Jeff Bezos Tiba-Tiba Beri Sinyal Buat Data Center di Luar Angkasa

    Jeff Bezos Tiba-Tiba Beri Sinyal Buat Data Center di Luar Angkasa

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pendiri Amazon Jeff Bezos membuat prediksi yang ambisius dengan menyatakan bahwa pusat data berskala gigawatt akan dibangun di luar angkasa dalam 10 hingga 20 tahun ke depan. Ia meyakini bahwa dengan energi surya yang tersedia secara terus-menerus, pusat data tersebut pada akhirnya akan mengungguli pusat data yang ada di Bumi.

    Pernyataan ini disampaikannya dalam acara Italian Tech Week di Turin, Italia, pada Jumat (3/10/2025). Dalam kesempatan tersebut, Bezos juga membahas lonjakan kecerdasan buatan (AI) yang mengingatkannya pada booming internet di awal tahun 2000-an. Ia mendorong optimisme meskipun ada risiko gelembung spekulatif di sektor tersebut.

    Bezos membandingkan gelombang AI saat ini dengan era dot-com, di mana antusiasme besar diikuti oleh kehancuran pasar. Namun, ia percaya dampak jangka panjang dari AI akan sangat positif dan permanen, sama seperti internet yang telah mengubah dunia secara fundamental.

    “Kita harus sangat optimis bahwa konsekuensi sosial dan manfaat dari AI, seperti yang kita alami dengan internet 25 tahun yang lalu, adalah nyata dan akan tetap ada,” kata Bezos.

    Bezos kemudian menekankan pentingnya untuk tidak mencampuradukkan potensi gelembung pasar dengan realitas kemajuan teknologi yang sebenarnya. Menurutnya, manfaat AI pada akhirnya akan “tersebar luas dan akan ada di mana-mana”.

    Gagasan tentang pusat data di orbit telah mendapatkan daya tarik di kalangan raksasa teknologi. Salah satu pendorong utamanya adalah permintaan listrik dan air yang sangat besar untuk mendinginkan server di pusat data terestrial (di Bumi), yang menjadi tantangan keberlanjutan yang semakin besar.

    Dalam sebuah percakapan publik dengan Chairman Ferrari dan Stellantis, John Elkann, Bezos menjelaskan keunggulan luar angkasa.

    “Klaster pelatihan raksasa itu akan lebih baik dibangun di luar angkasa, karena kita memiliki tenaga surya di sana, 24/7. Tidak ada awan, tidak ada hujan, tidak ada cuaca,” jelasnya.

    Bezos juga mengatakan bahwa pergeseran ke infrastruktur luar angkasa adalah bagian dari tren yang lebih luas untuk menggunakan ruang angkasa demi meningkatkan kehidupan di Bumi.

    “Itu sudah terjadi dengan satelit cuaca dan komunikasi,” katanya. “Langkah selanjutnya adalah pusat data, lalu jenis manufaktur lainnya.”

    Meski begitu, ia mengakui bahwa membangun dan mengoperasikan pusat data di luar angkasa memiliki tantangannya sendiri. Beberapa di antaranya adalah kesulitan dalam perawatan dan pembaruan, biaya peluncuran roket yang mahal, serta risiko kegagalan peluncuran itu sendiri.

    Namun, Bezos tetap optimis tentang prospek ekonomi jangka panjang dari proyek ambisius ini. Ia yakin bahwa pada akhirnya, biaya operasional pusat data di luar angkasa akan lebih unggul.

    “Kami akan mampu mengalahkan biaya pusat data terestrial dalam beberapa dekade mendatang,” tutupnya.

    (hsy/hsy)

    [Gambas:Video CNBC]

  • 3 Prompt Gemini AI Edit Foto Miliarder Bergelimang Emas dan Dolar

    3 Prompt Gemini AI Edit Foto Miliarder Bergelimang Emas dan Dolar

    Daftar Isi

    Jakarta, CNBC Indonesia – Gaya hidup miliarder kaya raya selalu menarik perhatian. Identik dengan kemewahan, emas berkilau, hingga tumpukan dolar, kehidupan ala sultan kini bisa divisualisasikan hanya dengan bantuan kecerdasan buatan.

    Melalui Gemini AI, siapa pun dapat mengedit foto biasa menjadi potret super realistis penuh nuansa glamor. Dengan penggunaan prompt yang tepat, hasil foto tidak hanya menampilkan detail mewah, tetapi juga suasana eksklusif layaknya seorang konglomerat dunia.

    Berikut tiga rekomendasi prompt yang bisa digunakan untuk menciptakan foto miliarder kaya dengan latar penuh emas, dolar, jet pribadi, dan helikopter.

    Langkah-Langkah Edit Foto Miliarder dengan Gemini AI

    1. Buka Gemini AI

    Masuk ke Gemini AI melalui browser. Pastikan sudah login menggunakan akun Google agar semua fitur dapat digunakan.

    2. Pilih Mode “Gambar”

    Di menu bawah kolom perintah, pilih opsi Gambar (ikon foto). Mode ini memungkinkan kamu membuat atau mengedit gambar berdasarkan prompt yang ditulis.

    3. Masukkan Prompt

    Pada kolom bertuliskan “Masukkan perintah untuk Gemini”, tuliskan deskripsi detail sesuai tema. Misalnya:

    Miliarder bergelimang emas dan dolar di ballroom mewah

    Sultan duduk di jet pribadi super mewah dengan koper penuh uang

    Turun dari helikopter mewah dengan bodyguard siaga di rooftop gedung pencakar langit

    4. Tambahkan Detail Opsional

    Jika ingin, tambahkan instruksi ekstra seperti: ultra realistis, sinematik, detail sangat tinggi, atau gaya fotografi profesional untuk memperkuat hasil gambar.

    5. Klik “Generate”

    Tekan tombol untuk membuat gambar. Tunggu beberapa detik hingga Gemini AI menampilkan hasil visual berdasarkan prompt yang sudah ditulis.

    6. Simpan atau Edit Ulang

    Setelah hasil muncul, kamu bisa mengunduh gambar atau mengedit ulang dengan memperbaiki prompt agar hasil lebih sesuai keinginan.

    Prompt Gemini AI Jadi Miliarder Bergelimang Emas dan Dolar

    Pertahankan wajah dari foto yang saya unggah. Seorang sultan miliarder terkaya berpose anggun di dalam ballroom megah dengan lampu kristal raksasa dan dinding berlapis emas. Ia mengenakan jas putih elegan dengan dasi kupu-kupu hitam, cincin berlian mencolok di jari, serta kacamata hitam mahal. Di sekelilingnya berserakan tumpukan uang dolar, emas batangan, dan perhiasan berkilau. Lantai marmer mengilap memantulkan cahaya lampu, menciptakan nuansa pesta elit kelas dunia. Gaya ultra realistis, sinematik, detail sangat tinggi.

    Foto: Hasil gemini Miliarder Bergelimang Emas dan Dolar. (Gemini AI)
    Hasil gemini Miliarder Bergelimang Emas dan Dolar. (Gemini AI)

    Prompt Gemini AI Jadi Sultan di Jet Pribadi Super Mewah

    Pertahankan wajah dari foto yang saya unggah. Seorang sultan miliarder duduk santai di kursi kulit premium di dalam jet pribadi super mewah. Ia mengenakan jas putih elegan dengan jam tangan emas bertabur berlian serta kacamata hitam eksklusif. Di meja sampingnya terdapat champagne kristal, cerutu mahal, koper terbuka penuh uang dolar, dan emas batangan berkilau. Dari jendela besar jet terlihat jelas deretan supercar mewah-Lamborghini emas, Ferrari merah, dan Rolls-Royce hitam-terparkir di landasan pribadi. Interior jet dihiasi lampu LED modern, detail ultra realistis, nuansa glamour kelas dunia, kualitas fotografi sinematik.

    Foto: Hasil Gemini AI membuat gambar Miliarder di Dalam Jet Pribadi. (Gemini AI)
    Hasil Gemini AI membuat gambar Miliarder di Dalam Jet Pribadi. (Gemini AI)

    Prompt Gemini AI Turun dari Helikopter dengan Bodyguard

    Pertahankan wajah dari foto yang saya unggah. Seorang sultan miliarder turun dari helikopter hitam mewah yang baru saja mendarat di rooftop gedung pencakar langit. Ia tampil elegan dengan jas putih mewah, dasi kupu-kupu hitam, sepatu kulit premium, serta jam tangan berlian yang berkilau terkena cahaya lampu kota. Beberapa bodyguard berpakaian jas hitam lengkap dengan kacamata hitam dan earphone komunikasi berdiri siaga di sekelilingnya. Di belakang terlihat pemandangan kota metropolitan dengan lampu gedung dan jalan raya yang berkilauan di malam hari. Suasana dramatis, penuh kemewahan, ultra realistis, detail tinggi, sinematik.

    Foto: Hasil olahan gambar Gemini AI dengan bertema Miliarder Turun dari Helikopter. (Gemini AI)
    Hasil olahan gambar Gemini AI dengan bertema Miliarder Turun dari Helikopter. (Gemini AI)

    (dag/dag)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Oscar Piastri Bawa McLaren Menangi F1 GP Belanda

    Oscar Piastri Bawa McLaren Menangi F1 GP Belanda

    JAKARTA – Pebalap McLaren Oscar Piastri memetik kemenangan balapan Formula 1 (F1) Grand Prix Belanda yang berlangsung di Sirkuit Zandvoort, Minggu malam WIB.

    Piastri yang start dari posisi terdepan langsung tampil begitu dominan begitu mengukir catatan waktu tercepat dari lap ke lap.

    Dalam situasi yang begitu menguntungkan, Piastri terus memperlebar jarak dari kejaran pebalap Red Bull Max Verstappen dan rekan setimnya Lando Norris.

    Situasi balapan berubah seketika ketika gerimis melanda sirkuit. Ferrari jadi yang pertama terkena dampak perubahan cuaca setelah Lewis Hamilton tergelincir dan menabrak pembatas.

    Kemalangan terus menimpa Ferrari setelah Charles Leclerc harus menepi dari balapan selepas insiden senggolan dengan pebalap Mercedes Kimi Antonelli.

    Di akhir balapan, Piastri terus ditekan oleh Norris yang berada di posisi kedua. Norris yang terus tampil mencoba mencari celah didepan malah mengalami masalah mesin dan membuatnya gagal finis.\

    Memasuki tiga lap tersisa, Verstappen mencoba untuk tampil mati-matian dengan mengganti ban soft dan mengejar posisi Piastri.

    Tapi Piastri mampu terus tampil dominan dan merebut kemenangannya yang ketujuh pada musim ini.

    Sedangkan Verstappen mengamankan podium kedua dan pebalap Racing Bull Isack Hadjar mengunci posisi ketiga.

    Dengan kemenangan ini membuat pebalap asal Australia tersebut kian kokoh di puncak klasemen sementara Formula 1 setelah mengoleksi 309 poin.

    Berikut hasil dan catatan waktu balapan F1 GP Belanda seturut laman resmi kompetisi:

    Oscar Piastri – 1 jam 38 menit 29,849 detikMax Verstappen + 1,271 detikIsack Hadjar + 3,233 detikGeorge Russell + 5,654 detikAlexander Albon + 6,327 detikOliver Bearman + 9,044 detikLance Stroll + 9,497 detikFernando Alonso + 11, 709 detikYuki Tsunoda + 13,597 detikEsteban Ocon + 14,063 detik

  • Deretan Mobil Mewah di Garasi Ahmad Sahroni yang Dirusak Massa

    Deretan Mobil Mewah di Garasi Ahmad Sahroni yang Dirusak Massa

    Jakarta

    Sekumpulan massa mengepung rumah Ahmad Sahroni di Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (30/8) kemarin. Mobil mewah di garasi Ahmad Sahroni turut menjadi sasaran amukan massa.

    Berdasarkan video yang beredar di media sosial, selain merusak mobil, massa juga mengacak-acak rumah Sahroni dan menjarah barang-barang di dalamnya. Kejadian perusakan kendaraan itu sudah dikonfirmasi Lurah Kebon Bawang Suratno Widodo. “Saya di lokasi, benar (warga geruduk rumah Sahroni). Ini saya lagi crowded,” kata dia dikutip detikNews.

    Lexus RZ

    Massa merusak mobil mewah di garasi rumah Ahmad Sahroni. Mobil Lexus berkelir hitam yang terparkir di garasi depan menjadi korban amukan massa. Kendaraan mewah tersebut rusak parah usai dipukul, diinjak, ditendang dan dihantam dengan benda-benda keras.

    Mobil Lexus itu diduga Lexus RZ, sebuah mobil listrik mewah keluaran pabrikan Jepang. Lexus RZ bukan mobil listrik biasa. Kendaraan tersebut, saat peluncuran, dibanderol Rp 2,2 miliaran dengan status on the road Jakarta. Nominal itu sudah termasuk AC Wall Charger dan Portable Charger.

    Di Indonesia, Lexus RZ hanya tersedia dalam satu varian saja, yakni 450e Luxury. Dengan harganya yang sedemikian mahal, tentu hanya orang tertentu saja yang mampu membelinya.

    Tesla-Ford Mustang

    Malam harinya, massa juga menggeruduk garasi lain Ahmad Sahroni. Mobil-mobil mewah di garasi itu turut menjadi sasaran amukan massa. Mereka merusak mobil mewah, termasuk mobil klasik yang ada di garasi Ahmad Sahroni.

    Mobil klasik Mustang Fastback warna kuning dirusak massa. Tampak Ford Mustang itu hancur.

    Begitu juga mobil listrik Tesla Model X yang ada di garasi tersebut. Mobil listrik Rp 4 miliaran itu hancur diamuk massa.

    Mobil klasik Porsche 356 berkelir merah tak luput dari amukan massa. Mobil itu diseret keluar sampai diterbalikkan massa.

    Isi Garasi Ahmad Sahroni

    Ahmad Sahroni diketahui memiliki hobi otomotif. Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang disampaikan ke KPK, Sahroni memiliki total 28 unit kendaraan bermotor. Secara keseluruhan, mobil dan motor yang masuk alat transportasi dan mesin itu nilainya mencapai Rp 38,132 miliar.

    Berikut daftar kendaraan Ahmad Sahroni sesuai LHKPN:

    1. Mobil Toyota Fortuner 2.7 SRZ tahun 2017, hasil sendiri senilai Rp 485 juta
    2. Mobil Ferrari 366 tahun 2012, hasil sendiri senilai Rp 2,5 miliar
    3. Mobil BMW 1,8 tahun 2017, hasil sendiri senilai Rp 2,65 miliar
    4. Mobil Porsche 9E3 RS tahun 2016, hasil sendiri senilai Rp 6,6 miliar
    5. Motor Yamaha Sport tahun 2016, hasil sendiri senilai Rp 840 juta
    6. Mobil Honda Civic tahun 1989, hasil sendiri senilai Rp 45 juta
    7. Mobil Mercedes-Benz E320 tahun 1986, hasil sendiri senilai Rp 70 juta
    8. Mobil Tesla X75D tahun 2018, hasil sendiri senilai Rp 2,8 miliar
    9. Mobil Mercedes-Benz 280E tahun 1986, hasil sendiri senilai Rp 35 juta
    10. Mobil Honda Odyssey tahun 2007, hasil sendiri senilai Rp 120 juta
    11. Mobil Honda Civic LX tahun 1990, hasil sendiri senilai Rp 30 juta
    12. Mobil Mercedes-Benz 420 Eagle SEL tahun 1986, hasil sendiri senilai Rp 150 juta
    13. Mobil Toyota Crown Royal 3.0 AT tahun 2005, hasil sendiri senilai Rp 160 juta
    14. Mobil Mustang Sedan tahun 1967, hasil sendiri senilai Rp 150 juta
    15. Mobil Volkswagen Beetle tahun 1963 hasil sendiri senilai Rp 100 juta
    16. Mobil Mercedes-Benz SL 190B tahun 1957 hasil sendiri senilai Rp 250 juta
    17. Mobil Mercedes-Benz 560 SEL tahun 1990, hasil sendiri senilai Rp 250 juta
    18. Mobil Suzuki Jimny tahun 2020, hasil sendiri senilai Rp 325 juta
    19. Mobil Mustang Fastbach tahun 1967, hasil sendiri senilai Rp 190 juta
    20. Mobil Daewoo Cielo tahun 1997, hasil sendiri senilai Rp 125 juta
    21. Mobil Bentley tahun 1997, hasil sendiri senilai Rp 255 juta
    22. Motor Vespa Primavera tahun 2020, hasil sendiri senilai Rp 57 juta
    23. Motor Vespa Primavera tahun 2018, hasil sendiri senilai Rp 55 juta
    24. Motor Vespa Kongo 1963 hasil sendiri senilai Rp 30 juta
    25. Motor Harley Davidson Road Glide tahun 2022, hasil sendiri senilai Rp 1,66 miliar
    26. Mobil Honda Estilo tahun 1997, hasil sendiri senilai Rp 200 juta
    27. Mobil Porsce 911 Sport Classic tahun 2016, hasil sendiri senilai Rp 14 miliar
    28. Mobil Tesla Cyber Truck tahun 2024, hasil sendiri senilai Rp 4 miliar.

    =====

    Catatan redaksi: Demonstrasi adalah hak konstitusional. Namun, tindakan anarkis tidak dibenarkan. Lakukan demonstrasi dengan damai, tidak melakukan penjarahan dan merusak fasilitas umum. Jangan mudah terprovokasi.

    (rgr/mhg)