brand merek: Daihatsu

  • Suzuki Fronx Hybrid, Daihatsu Rocky hybrid, Tiggo Cross Hybrid, Pilih Mana Nih?

    Suzuki Fronx Hybrid, Daihatsu Rocky hybrid, Tiggo Cross Hybrid, Pilih Mana Nih?

    Jakarta

    Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 makin meriah dengan bertaburan kendaraan baru yang menawarkan berbagai kelebihan. Bahkan kini pilihan segmen Small SUV Hybrid semakin memanas, dengan hadirnya Suzuki Fronx Hybrid, Daihatsu Rocky hybrid, Tiggo Cross Hybrid.

    Tapi apa saja sih kelebihan dari ketiga mobil hybrid yang melantai di GIIAS 2025 ini? Penasaran, simak ulasannya berikut ini:

    Suzuki Fronx Hybrid

    Suzuki Fronx coba tampil beda lewat fitur-fitur yang terasa cukup berani di kelas harga Rp 276-319 juta. Di varian tertingginya, Fronx hadir dengan head unit besar 9 inci yang sudah mendukung Apple CarPlay dan Android Auto nirkabel. Bahkan ada juga fitur wireless charging.

    Untuk menunjang keasyikan berkendara Fronx dibekali dengan paddle shift, kombinasi yang pas dengan transmisi otomatis konvensionalnya. Selain itu ada juga Around View Monitor, Head-up Display, hingga ada fitur auto A/C.

    Fitur keselamatannya juga tak main-main. Selain enam airbag, Fronx punya paket ADAS lengkap lewat Suzuki Safety Support yang mencakup Dual Sensor Brake Support II, Blind Spot Monitor, Rear Cross Traffic Alert, sampai Lane Departure Prevention dan Adaptive Cruise Control. Tak ketinggalan, dan struktur bodi TECT khas Suzuki yang sudah dilengkapi fitur pedestrian protection.

    Belum lagi sistem ADAS di Suzuki Fronx Hybrid yang dikemas dalam paket Suzuki Safety Support. Fitur keselamatan canggih ini bukan sekadar tambahan, melainkan perangkat mitigasi untuk membantu pengemudi tetap fokus, sigap, serta percaya diri pada berbagai kondisi.

    Khususnya tipe tertinggi Fronx SGX, mobil ini telah memiliki kemampuan Adaptive Cruise Control (ACC) dan Lane Keep Assist (LKA). Dua fitur itu dapat membantu menjaga kecepatan dan posisi kendaraan secara konsisten, terutama saat melaju di jalan tol. Hasilnya, pengemudi dapat berkonsentrasi lebih baik, tanpa harus terus-menerus melakukan penyesuaian kecepatan, jarak, dan arah kemudi secara manual. ACC serta LKA dapat diaktifkan atau dinonaktifkan sesuai kebutuhan pengendara.

    Dalam kondisi normal, Suzuki Fronx akan memberikan peringatan hingga intervensi kepada pengendara apabila mobil memiliki tendensi keluar dari jalur tanpa dikehendaki. Melalui peran Lane Departure Warning (LDW) peringatan visual dan suara akan diberikan terlebih dahulu agar pengendara bisa melakukan antisipasi.

    Suzuki Fronx di GIIAS 2025 Foto: (Dina Rayanti/detikOto)

    Namun, jika respon tidak segera dilakukan, maka Lane Departure Prevention (LDP) akan mengambil alih kemudi secara halus untuk mengarahkan kendaraan kembali ke jalur yang aman tanpa membuat pengemudi kehilangan rasa kendali. Biasanya situasi ini sering dialami pengendara yang kelelahan dan mulai kehilangan fokus, terutama apabila telah mengemudi berjam-jam lamanya.

    Secara pintar, sistem juga akan membaca pola mengemudi serta garis marka jalan. Apabila pengendara dalam kondisi lelah hingga terdeteksi terjadi ketidakstabilan sesuai marka jalan, maka fungsi Vehicle Swaying Warning akan memberikan peringatan suara dan indikator visual di meter cluster agar pengendara bisa beristirahat sejenak.

    Sejumlah fungsi dan peranan tersebut dimungkinkan terjadi berkat monocular camera dan millimeter wave radar pada bagian depan sebagai sensor presisi. Dua komponen tersebut telah disesuaikan dengan karakteristik jalanan di Indonesia.

    Suzuki Safety Support juga menjadi mata bantuan buat pengemudi. Contohnya, penggunaan Blind Spot Monitoring (BSM) dapat memberikan sinyal berupa lampu indikator pada spion bagian samping ketika pengendara hendak berpindah jalur namun ada kendaraan lain di belakang yang tidak terlihat.

    Begitu pula ketika melakukan manuver di lintasan yang sempit maupun sedang parkir, fitur 360 View Camera dapat menampilkan kondisi sekitar mobil sehingga pengendara cukup melakukan pengawasan secara mandiri melalui head unit.

    Sering kali juga pengendara dihadapkan dengan keadaan yang memerlukan gerakan mundur ketika ingin keluar dari kantong parkir. Kejadian seperti ini cenderung sulit untuk mengetahui situasi yang ada di belakang mobil. Namun, hal tersebut dapat ditangani lewat Rear Cross Traffic Alert (RCTA) dan Parking Sensor yang akan membaca keberadaan objek bergerak maupun diam dari sisi kiri dan kanan belakang.

    Perjalanan malam hari juga lebih mudah karena keberadaan High Beam Assist akan mengatur penggunaan lampu depan mobil secara otomatis sesuai kebutuhan penerangan.

    Selain itu, Suzuki Fronx telah menghadirkan fitur yang mencegah tabrakan atau meminimalisir dampak kecelakaan. Misalnya, ketika kendaraan mendeteksi objek di depan yang berpotensi menimbulkan tabrakan, sistem Dual Sensor Brake Support II (DSBS II) akan memberikan peringatan kepada pengendara sehingga ada kesempatan mengambil tindakan untuk menghindar, bahkan bisa membantu melakukan pengereman, hingga melakukan rem otomatis pada kondisi terburuk.

    Lintasan menanjak di tengah lalu lintas padat juga sering dikhawatirkan banyak pengendara. Sebagai pemberi rasa aman, Hill Hold Control (HHC) akan menahan posisi kendaraan saat diam, dan memberikan waktu yang cukup bagi pengendara untuk melakukan akselerasi guna melanjutkan perjalanan.

    Begitu juga dengan kabin Suzuki Fronx hadir dengan jok berdesain khusus. Joknya memiliki balutan synthetic leather + fabric material sewarna dengan ruangan kabin.

    Untuk mencukupi keperluan akomodasi pada sisi interior, Fronx memiliki kapasitas bagasi seluas 308 liter, ditambah beragam ruang penyimpanan cerdas seperti glovebox 4,8 liter, 2 cup holder, 4 bottle holder, dan armrest storage. Penataan ruang kabin ini memastikan semua barang bawaan, dari keperluan kecil hingga barang besar, tersimpan rapi tanpa membuat kabin terasa sesak.

    Soal mesin penggerak, Suzuki Fronx Hybrid menggendong mesin K15B (non-hybrid) pada Fronx tipe GL memiliki tenaga maksimal hingga 104,7 PS / 6.000 rpm dan torsi maksimal 138 Nm / 4.400 rpm. Sedangkan mesin K15C mild hybrid pada tipe GX dan SGX memiliki tenaga maksimal 100,6 PS / 6.000 rpm dan torsi maksimal 135 Nm / 4.400 rpm.

    Daihatsu Rocky Hybrid

    Daihatsu tidak mau kalah dibandingkan dengan pabrikan lainnya yang menawarkan sistem hybrid. Produsen raksasa asal Jepang yang kerap menduduki posisi ke-2 yang paling digemari di Indonesia ini menawarkan Rocky e-Smart Hybrid dengan harga Rp 293,9 juta, meski harga yang ditawarkan ini hanya berlaku untuk GIIAS.

    Daihatsu Rocky Hybrid ini menggunakan sistem “serial hybrid” di mana motor listrik menggerakkan roda kendaraan sementara mesin bertindak sebagai generator untuk mengisi daya mesin. Daihatsu Rocky hybrid ini menggunakan mesin 1.2L (WA-VEX) untuk menyalakan generator.

    Motor listrik Rocky Hybrid mampu menghasilkan tenaga maksimum sebesar 106 PS dan torsi maksimum 170 Newton meter, sehingga menjadikan mobil ini memiliki torsi terbesar di kelasnya dengan akselerasi yang sangat responsif.

    PT Astra Daihatsu Motor (ADM) membawa Daihatsu Rocky hybrid dalam ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 di ICE BSD City, Tangerang, Rabu (23/7/2025). Foto: Rifkianto Nugroho

    Baterai pada Rocky Hybrid memiliki daya 0,74 kWh, atau 6 kali lebih besar dibandingkan mobil lain di kelasnya, bahkan setara dengan hybrid SUV medium yang beredar saat ini.

    Daihatsu Rocky e-Smart Hybrid adalah salah satu contoh mobil hybrid dengan pendekatan berbeda. Apalagi klaim konsumsi bahan bakarnya, cocok untuk penggunaan perkotaan yang dinamis.

    Rocky Hybrid dilengkapi fitur advance safety. Terdapat 6 SRS Airbag, ABS (Anti-lock Braking System) dan EBD (Electronic Brakeforce Distribution) untuk memaksimalkan performa pengereman, VSC (Vehicle Stability Control) untuk menjaga stabilitas kendaraan, HSA (Hill Start Assist) yang dapat mencegah mobil mundur ketika berhenti di tanjakan selama beberapa saat, Blind Spot Mirror, dan ISOFIX semakin menjadikan aktivitas berkendara lebih aman.

    Rocky Hybrid dilengkapi 8 fungsi ASA (Advanced Safety Assist), seperti:

    – Collision Warning & Avoidance Assist Brake yang dapat mengurangi resiko kecelakaan dari depan dan mampu mendeteksi sepeda motor dan pejalan kaki.
    – Lane/Roadside Departure Warning & Lane Departure Prevention Control membantu menjaga kendaraan tetap di jalur dan mampu mengkoreksi arah kemudi.
    – Pedal Misoperation Control dapat mendeteksi objek di depan-belakang mobil dan mencegah kecelakaan akibat kesalahan pengoperasian pedal.
    – Front Departure Alert memberikan peringatan saat kendaraan lain di depan mulai bergerak maju, terutama saat di lampu merah lalu lintas.
    – Stagger Alarm sebagai peringatan untuk beristirahat saat mendeteksi pola berkendara yang tidak stabil akibat kelelahan.
    – Auto High Beam mampu mengatur lampu jauh otomatis dan menyesuaikan tingkat pencahayaan jalan serta keberadaan kendaraan dari arah berlawanan.
    – Sensor di 6 titik yang dapat membantu saat bermanuver parkir atau melewati jalan sempit.

    Chery Tiggo Cross Hybrid

    Produsen China Chery juga tidak ingin ketinggalan untuk menggoda pecinta mobil hybrid. Kali ini Chery memperkenalkan Chery Tiggo Cross CSH Hybrid.

    Mobil hybrid ini diklaim mewarisi DNA ikonik Tiggo Series yang terinspirasi dari kegagahan dan ketangguhan harimau. Selain tu Chery Tiggo Cross CSH Hybrid ini menjadi kendaraan stylish, tangguh, dan berkelas untuk menemani setiap perjalanan. Tak hanya tampil fenomenal, Chery Tiggo Cross CSH Hybrid ditawarkan dengan harga Rp 319.800.000- (OTR Jakarta).

    Chery Tiggo Cross CSH Hybrid menawarkan solusi mobilitas ramah lingkungan yang ideal bagi keluarga modern maupun individu berjiwa muda yang aktif. Kehadirannya tidak hanya memperluas lini Tiggo Cross Series, melainkan juga memperkuat portofolio teknologi Chery Super Hybrid sebagai inovasi pionir di segmen kendaraan listrik dengan energi terbarukan (NEV).

    Chery Tiggo Cross CSH Hybrid dan Chery Tiggo Cross Sport 1.5T diperkenalkan di panggung Gaikindo Indonesia International Auto Show GIIAS 2025 di ICE BSD City, Tangerang, Rabu (23/7/2024). Foto: Rifkianto Nugroho

    Memasuki arena elektrifikasi yang semakin stylish, Chery Tiggo Cross CSH Hybrid hadir sebagai game changer. Di balik tampilan eksteriornya yang elegan, tersemat mesin hybrid ACTECO G4G15B generasi keenam yang memadukan mesin ICE 1.498 cc 4-silinder bertenaga 95 HP dan torsi 120 Nm, dengan motor listrik sebagai penggerak utama yang sanggup menghasilkan tenaga 201 HP dan torsi 310 Nm. Mesin berteknologi Strong Hybrid ini didedikasikan untuk memaksimalkan efisiensi energi dengan thermal efficiency hingga 39,5%.

    Struktur canggih ini juga dilengkapi motor listrik kedua yang berfungsi sebagai generator untuk mengisi baterai Lithium Iron Phosphate (LFP) berkapasitas 1,8 KWh. Seluruh sistem pada dapur pacu tersebut dikawinkan dengan transmisi Dedicated Hybrid Transmission (DHT) yang menawarkan performa halus dan responsif.

    Hasilnya, Chery Tiggo Cross CSH Hybrid mampu mencatatkan konsumsi BBM impresif hingga 20 km/liter untuk kombinasi berdasarkan metode WLTC dan 30,3 km/liter untuk highway (toll) berdasarkan Chery Internal Test dan mampu berakselerasi dari 0−100 Km/jam dalam 8 detik.

    Aspek keselamatan pun tidak luput dari perhatian Chery yang diwujudkan melalui konsep “Cross Level Safety. Perlindungan komprehensif ini hadir berkat 17 fitur ADAS (Advanced Driver Assistance Systems) yang berpadu dengan 7-airbags. Fitur krusial seperti Lane Keeping Assist (LKA) serta Traffic Jam Alert (TJA), memastikan pengendara dan penumpang selalu merasa aman saat berkendara di jalanan.

    Pengalaman berkendara disempurnakan dengan teknologi Intelligent Online Vehicle (IOV) Carlink O untuk pemantauan via smartphone, dan head unit dual-screen berukuran 10,25 inci yang intuitif.

    Nah, detikers pilih mana nih? Suzuki Fronx Hybrid, Daihatsu Rocky hybrid, Tiggo Cross Hybrid.

    Halaman 2 dari 3

    (lth/dry)

  • Mobil Compact Irit BBM, Kapan Masuk Indonesia?

    Mobil Compact Irit BBM, Kapan Masuk Indonesia?

    Jakarta

    Daihatsu di Jepang telah meluncurkan mobil compact hemat bahan bakar, Daihatsu Move, generasi ketujuh. Intip spek dan kemungkinan masuk pasar Indonesia.

    Daihatsu Move mengadopsi desain baru. Kini, Daihatsu Move hadir dengan sliding door atau pintu geser. Di Jepang, Daihatsu Move menjadi mobil kei car, atau program mobil kecil hemat BBM di negara itu.

    Dimensi Ringkas

    Sebagai kei car, Daihatsu Move memiliki dimensi yang ringkas. Panjangnya cuma 3.395 mm, kemudian jarak sumbu roda 2.460 mm, sedikit lebih panjang dari sebelumnya. Secara keseluruhan, mobil ini punya dimensi panjang 3.395 mm, lebar 1.475 mm, dan tinggi 1.670 mm.

    DesainDaihatsu Move Foto: Daihatsu

    Salah satu peningkatan yang paling menonjol adalah penambahan pintu geser belakang, sebuah fitur yang menambah dosis kepraktisan.

    Pada bagian eksterior depan, Daihatsu Move mendapatkan wajah yang lebih ramping dengan lampu depan yang semakin tipis, kisi-kisi yang terlihat lebih baru, dan intake bumper sporty supaya lebih dekoratif.

    Profil samping sekarang terlihat lebih tajam dan lebih terpahat. Sementara bagian belakangnya terlihat sederhana tanpa banyak embel-embel tarikan garis.

    Interior

    Kecil namun praktis, begitu kabin dari Move dirancang. Daihatsu Move dapat menampung empat orang. Mobi ini berfokus pada kenyamanan sehari-hari, dengan banyak solusi kompartemen penyimpanan.

    Daihatsu Move Foto: Daihatsu

    Saat kursi depan dilipat rata, dan digabungkan dengan jok belakang hingga merebah, kombinasi ini bisa menciptakan tempat tidur darurat untuk tidur siang di tengah perjalanan atau kemah tipis-tipis.

    Mesin

    Di balik kapnya, Daihatsu Move dibekali mesin bensin 658 cc. Mesin tanpa turbo bisa menyemburkan tenaga hingga 51 hp (38 kW / 52 PS), sementara versi turbocharged yang ditemukan pada trim RS menghasilkan 63 hp (47 kW / 64 PS).

    Seperti kebanyakan mobil kei, Move tersedia dalam konfigurasi 2WD dan 4WD, dan setiap versi menggunakan gearbox CVT.

    Daihatsu Move Foto: DaihatsuKonsumsi BBM Irit

    Sebagai mobil kei car, Daihatsu Move menawarkan efisiensi bahan bakar. Paling iritnya, Daihatsu Move diklaim bisa mencapai 25,3 km/liter.

    Keiritan bahan bakar mobil ini didapat berkat penggunaan mesin kecil, transmisi CVT, kontrol regeneratif alternator, serta start/stop engine otomatis.

    Harga

    Daihatsu Move RS mendapatkan pengaturan suspensi yang lebih sporty. Mobil ini pakai velg berukuran 15 inci.

    Harga Daihatsu Move dijual mulai dari ¥1,358,500 (Rp 153 jutaan) untuk versi 2WD dan mencapai ¥2,044,000 (Rp 231 jutaan) untuk trim tertinggi penggerak 4WD.

    Kapan Masuk Indonesia?

    Perlu diketahui, Daihatsu Move adalah mobil jenis kei car yang dijual di Jepang. Sepertinya kecil kemungkinan mobil ini dijual di Indonesia secara resmi oleh APM Daihatsu. Apalagi mobil ini mengandalkan mesin kecil, 658 cc, yang menjadi ciri khas kei car di Jepang. Tampaknya mesin kecil tersebut kurang cocok untuk digunakan di jalanan Indonesia.

    Daihatsu memang beberapa kali memamerkan kei car, salah satunya Daihatsu Move, di pameran otomotif Indonesia. Tapi, kei car itu hanya menjadi pajangan, tidak untuk dijual.

    (rgr/dry)

  • Impor dari Jepang, Kapan Rocky Hybrid Masuk Garasi Konsumen?

    Impor dari Jepang, Kapan Rocky Hybrid Masuk Garasi Konsumen?

    Jakarta

    PT Astra Daihatsu Motor (ADM) membawa Rocky hybrid untuk pasar Indonesia. Statusnya masih diimpor dari Jepang. Kalau pesan di acara Gaikindo Indonesia International Auro Show (GIIAS) 2025, kapan unitnya diterima konsumen?

    “Delivery pertama paling cepat adalah November,” kata Sri Agung Handayani, Marketing Director dan Corporate Communication Director PT Astra Daihatsu Motor, Kamis (24/7/2025).

    Ada jeda sekitar tiga bulan dari saat pemesanan hingga Daihatsu Rocky Hybrid masuk ke garasi konsumen.

    “Kami menyelesaikan kewajiban kita pada pemerintah. Termasuk pencatatan kuota impor dan lain-lain,” jelas Agung.

    Lantaran Rocky Hybrid datang dari luar negeri dan belum rakitan lokal, mobil ini termasuk dalam kategori yang diatur kuota impor oleh pemerintah Indonesia. Saat ini belum ada informasi resmi soal batas kuota unit Rocky Hybrid. Daihatsu juga tidak menyebut Rocky Hybrid dijual dalam edisi terbatas.

    “Saat ini kita masih CBU dari Jepang, tidak perlu meragukan lagi kualitas,” kata Agung.

    “Mesin ini sudah digunakan 130 ribu unit di Jepang sejak tahun 2021, untuk mesin hybrid ini,” tambahnya lagi.

    Dalam hal efisiensi bahan bakar, Rocky Hybrid mampu mencapai 28 KM/L dengan mode pengujian WLTC (Worldwide Harmonized Light Vehicles Test Cycle), bahkan mampu mencapai 34,8 KM/L berdasarkan metode pengujian JC08 (Japan Cycle 08) yakni pengujian efisiensi bahan bakar di Jepang. Selain efisiensi bahan bakar, Rocky Hybrid juga rendah emisi karena hanya menghasilkan 83 gram CO2/km.

    Daihatsu Rocky Hybrid sudah bisa dipesan di seluruh outlet resmi Daihatsu dengan harga Rp293.900.000 OTR DKI Jakarta. Rocky Hybrid tersedia dalam 3 pilihan warna, yaitu Black Mica Metallic, Shining Pearl White dan Laser Blue Crystal Shine.

    Rocky Hybrid dijamin dengan garansi baterai Hybrid selama 8 tahun atau 160.000 kilometer (km), garansi kendaraan selama 3 tahun atau 100.000 KM, serta gratis jasa servis 5 kali hingga 50.000 km.

    (riar/rgr)

  • Penjualan Makin Menantang, Daihatsu Yakin Bertahan Jadi Merek Terlaris Kedua

    Penjualan Makin Menantang, Daihatsu Yakin Bertahan Jadi Merek Terlaris Kedua

    Jakarta

    Pasar otomotif di Indonesia sedang mengalami tantangan, Daihatsu percaya diri tetap bisa bertahan sebagai merek mobil terlaris kedua di Indonesia.

    Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil secara wholesales (distribusi dari pabrik ke dealer) pada semester I tahun 2025 tercatat sebanyak 374.740 unit. Angka itu turun 8,6 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya. Dari retail sales (dari dealer ke konsumen) penjualan mobil semester I tahun ini hanya sebanyak 390.467 unit, turun 9,7 persen dari tahun lalu.

    Daihatsu menempati urutan kedua dengan capaian wholesales 64.405 unit. Atas hasil itu, Daihatsu mendapat market share 17,2 persen. Seperti diketahui, Daihatsu sudah 16 tahun berturut-turut menempati peringkat kedua penjualan otomotif di Indonesia.

    “Kami yakin tahun 2025 ini dapat terus mempertahankan peringkat dua di pasar otomotif nasional,” tutur Chief Executive Officer PT Astra International Tbk – Daihatsu Sales Operation (PT AI-DSO) Fredy Handjaja di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 di ICE BSD City, Tangerang Selatan, Banten, Kamis (24/7/2025).

    Penjualan mobil yang semakin menantang dipengaruhi oleh beragam faktor. Salah satunya ialah daya beli yang menurun serta kondisi perekonomian nasional yang belum stabil.
    Daihatsu sebagai merek yang sudah beroperasi sejak 1978 di Indonesia yakin dengan reputasi merek yang sudah dibangun. Salah satu strategi yang bakal ditempuh, yakni peningkatan layanan purna jual atau after sales service. Layanan ini bukan sekadar pelengkap, tetapi menjadi faktor pembeda dalam mempertahankan konsumen lama dan membangun loyalitas jangka panjang. Apalagi Daihatsu sudah memiliki jaringan lebih dari 260 outlet.

    “Termasuk peningkatan kualitas layanan after sales service, sehingga dapat meningkatkan kepuasan konsumen dan membangun loyalitas dari customer,” tutur Fredy.

    Sejarah baru yang sedang ditempuh oleh Daihatsu yakni peluncuran mobil hybrid pertama di Indonesia, Rocky Hybrid. Mobil tersebut statusnya masih Completely Built Up (CBU) yang diimpor secara utuh dari Jepang, namun menariknya memiliki banderolan yang cukup kompetitif untuk mobil hybrid.

    “Daihatsu sudah beroperasi 47 tahun, kita tidak menjual produk, tapi kita menjual experience, di mana kita sudah memastikan layanan purna jual sudah menjadikan pilar yang memudahkan, Sahabat Daihatsu tidak perlu khawatir, peace of mind menjadi pilar objektif kita. Saya rasa itu yang terpenting,” kata Direktur Marketing dan Direktur Corporate Planning & Communication Astra Daihatsu Motor (ADM) Sri Agung Handayani.

    Rocky Hybrid menggunakan mesin bensin 1.200 cc WA-VEX yang terintegrasi dengan baterai Hybrid sebesar 177,6 volt, serta transmisi khusus hybrid Transaxle. Motor listrik Rocky Hybrid mampu menghasilkan tenaga maksimum sebesar 106 PS dan torsi maksimum 170 Newton meter, sehingga menjadikan mobil ini memiliki torsi terbesar di kelasnya dengan akselerasi yang sangat responsif. Baterai pada Rocky Hybrid memiliki daya 0,74 kWh, atau 6 kali lebih besar dibandingkan mobil lain di kelasnya, bahkan setara dengan hybrid SUV medium yang beredar saat ini.

    Dalam hal efisiensi bahan bakar, Rocky Hybrid mampu mencapai 28 KM/L dengan mode pengujian WLTC (Worldwide Harmonized Light Vehicles Test Cycle), bahkan mampu mencapai hingga 34,8 KM/L berdasarkan metode pengujian JC08 (Japan Cycle 08) yakni pengujian efisiensi bahan bakar di Jepang. Selain efisiensi bahan bakar, Rocky Hybrid juga rendah emisi karena hanya menghasilkan 83 gram CO2/km.

    Rocky Hybrid dilengkapi fitur advance safety. Terdapat 6 SRS Airbag, ABS (Anti-lock Braking System) dan EBD (Electronic Brakeforce Distribution) untuk memaksimalkan performa pengereman, VSC (Vehicle Stability Control) untuk menjaga stabilitas kendaraan, HSA (Hill Start Assist) yang dapat mencegah mobil mundur ketika berhenti di tanjakan selama beberapa saat, Blind Spot Mirror, dan ISOFIX semakin menjadikan aktivitas berkendara lebih aman.

    (riar/lua)

  • Alasan Rocky Hybrid Meluncur di Indonesia, Harga di Bawah Rp 300 Juta

    Alasan Rocky Hybrid Meluncur di Indonesia, Harga di Bawah Rp 300 Juta

    Jakarta

    Daihatsu Rocky hybrid resmi meluncur di Indonesia dengan harga spesial. Mobil yang diimpor utuh dari Jepang itu dijual di bawah Rp 300 juta selama periode Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025. Kenapa akhirnya Daihatsu membawa Rocky hybrid ke sini?

    Lewat kehadiran Daihatsu Rocky e-Smart hybrid, PT Astra Daihatsu Motor berkomitmen melahirkan produk elektrifikasi dengan banderol yang kompetitif. Di sisi lain, Daihatsu melihat potensi pasar yang bisa berkembang di Indonesia.

    “Kita sudah melakukan survei market dalam dua tahun terakhir, kita percaya ada konsumen pertama di urban, dan second buyer dari loyalis tetap Daihatsu,” jelas Sri Agung Handayani, Marketing Director dan Corporate Communication Director PT Astra Daihatsu Motor di ICE BSD City, Tangerang, Kamis (24/7/2025).

    Rocky Hybrid Foto: Grandyos Zafna/detikcom

    “Kita akan memaksimalkan penjualan Rocky Hybrid ini. Tujuan utama kita terlibat dalam elektrifikasi yang ada di Indonesia,” tambah dia.

    Meskipun statusnya saat ini masih CBU dari Jepang tetapi banderolannya cukup kompetitif untuk bersaing di pasar mobil hybrid. Misalnya merek lain yang memakai sistem series hybrid seperti Nissan Kicks e-Power misalnya saat ini dijual Rp 522,6 juta. Sementara Rocky Hybrid dijual Rp 293,9 juta!

    Perlu diketahui harga Rocky Hybrid itu hanya berlaku selama pameran GIIAS 2025 saja. Kemudian pengiriman baru akan sampai ke garasi konsumen paling cepat November 2025.

    Daihatsu Rocky Hybrid ini menggunakan sistem “serial hybrid” di mana motor listrik menggerakkan roda kendaraan sementara mesin bertindak sebagai generator untuk mengisi daya mesin. Daihatsu Rocky hybrid ini menggunakan mesin 1.2L (WA-VEX) untuk menyalakan generator.

    Motor listrik Rocky Hybrid mampu menghasilkan tenaga maksimum sebesar 106 PS dan torsi maksimum 170 Newton meter, sehingga menjadikan mobil ini memiliki torsi terbesar di kelasnya dengan akselerasi yang sangat responsif. Baterai pada Rocky Hybrid memiliki daya 0,74 kWh, atau 6 kali lebih besar dibandingkan mobil lain di kelasnya, bahkan setara dengan hybrid SUV medium yang beredar saat ini.

    Daihatsu Rocky e-Smart Hybrid adalah salah satu contoh mobil hybrid dengan pendekatan berbeda. Apalagi klaim konsumsi bahan bakarnya, cocok untuk penggunaan perkotaan yang dinamis.

    Dalam hal efisiensi bahan bakar, Rocky Hybrid mampu mencapai 28 Km/liter dengan mode pengujian WLTC (Worldwide Harmonized Light Vehicles Test Cycle), bahkan mampu mencapai hingga 34,8 Km/l berdasarkan metode pengujian JC08 (Japan Cycle 08) yakni pengujian efisiensi bahan bakar di Jepang. Selainefisiensi bahan bakar, Rocky Hybrid juga rendah emisi karena hanya menghasilkan 83 gram CO2/km.

    (riar/din)

  • Mengenal Sistem Hybrid Daihatsu Rocky, Pakai Slogan Real!

    Mengenal Sistem Hybrid Daihatsu Rocky, Pakai Slogan Real!

    Jakarta

    Daihatsu Rocky hybrid menggunakan slogan “Believe in Real” saat peluncuran di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025, Kamis (25/7/2025). Mari mengenal sistem hybrid yang ditawarkan Daihatsu.

    Sri Agung Handayani, Marketing Director dan Corporate Communication Director PT Astra Daihatsu Motor menjelaskan penggunaan slogan “real” saat peluncuran Rocky hybrid.

    “Jadi pada market yang beredar banyak kombinasi, ada hybrid yang series pararel, dan ada series. Kami adalah real, tanpa gabungan pararel. Jadi kami betul-betul series, di mana kerja daripada kendaraan itu menggunakan motor listrik sementara mesin hanya mengisi baterai,” jelas dia di ICE BSD City, Tangerang, Kamis (24/7/2025).

    PT Astra Daihatsu Motor (ADM) membawa Daihatsu Rocky hybrid dalam ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 di ICE BSD City, Tangerang, Rabu (23/7/2025). Foto: Rifkianto Nugroho

    Jadi Daihatsu Rocky e-Smart Hybrid yang baru meluncur ini bukan pararel ataupun series-pararel seperti yang umum digunakan oleh Toyota Hybrid System. Mesin pembakaran tidak terhubung langsung dengan roda penggerak.

    Daihatsu Rocky Hybrid ini menggunakan sistem “serial hybrid” di mana motor listrik menggerakkan roda kendaraan sementara mesin bertindak sebagai generator untuk mengisi daya mesin. Daihatsu Rocky ini menggunakan mesin 1.2L (WA-VEX) untuk menyalakan generator.

    Motor listrik Rocky Hybrid mampu menghasilkan tenaga maksimum sebesar 106 PS dan torsi maksimum 170 Nm, sehingga menjadikan mobil ini memiliki torsi terbesar di kelasnya dengan akselerasi yang sangat responsif. Baterai pada Rocky Hybrid memiliki daya 0,74 kWh, atau 6 kali lebih besar dibandingkan mobil lain di kelasnya, bahkan setara dengan hybrid SUV medium yang beredar saat ini.

    Daihatsu Rocky e-Smart Hybrid adalah salah satu contoh mobil hybrid dengan pendekatan berbeda. Apalagi klaim konsumsi bahan bakarnya, cocok untuk penggunaan perkotaan yang dinamis.

    Dalam hal efisiensi bahan bakar, Rocky Hybrid mampu mencapai 28 KM/L dengan mode pengujian WLTC (Worldwide Harmonized Light Vehicles Test Cycle), bahkan mampu mencapai hingga 34,8 KM/L berdasarkan metode pengujian JC08 (Japan Cycle 08) yakni pengujian efisiensi bahan bakar di Jepang. Selain efisiensi bahan bakar, Rocky Hybrid juga rendah emisi karena hanya menghasilkan 83 gram CO2/km.

    Daihatsu Rocky Hybrid sudah bisa dipesan seluruh outlet resmi Daihatsu dengan harga Rp 293.900.000 OTR DKI Jakarta. Rocky Hybrid tersedia dalam 3 pilihan warna, yaitu Black Mica Metallic, Shining Pearl White dan Laser Blue Crystal Shine.

    Rocky Hybrid dijamin dengan garansi baterai Hybrid selama 8 tahun atau 160.000 kilometer (km), garansi kendaraan selama 3 tahun atau 100.000 KM, serta gratis jasa servis 5 kali hingga 50.000 km.

    (riar/lua)

  • Daihatsu Rocky Limited Edition Meluncur, Cuma 10 Unit di Dunia

    Daihatsu Rocky Limited Edition Meluncur, Cuma 10 Unit di Dunia

    Jakarta

    Daihatsu Rocky edisi terbatas meluncur di GIIAS 2025, ICE BSD City, Tangerang Selatan, Jumat (25/7/2025). Namanya Daihatsu Rocky Crossfield yang dibangun dari varian 1.2 X CVT.

    Daihatsu Rocky Crossfield ini sebelumnya pernah tampil di GIIAS 2024 sebagai inspirasi modifikasi bertema outdoor. Kemudian Daihatsu Rocky Crossfield mendapat animo dari para pengunjung GIIAS sehingga akhirnya diwujudkan dalam bentuk produksi komersil.

    “Hari ini kami menghadirkan Rocky Limited Edition, Rocky Crossfield,” kata Marketing Director dan Corporate Communication Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Sri Agung Handayani saat peluncuran di ICE BSD City, Tangerang Selatan, Jumat (25/7/2025).

    “Berasal dari 1.2 X CVT didesain lebih berani kokoh dan tangguh, beda dengan Rocky yang dimiliki saat ini,” jelasnya.

    Model ini dikembangkan dengan mengambil basis varian Rocky 1.2X CVT yang sudah terbukti menjadi varian paling favorit masyarakat Indonesia, di mana varian ini berkontribusi sekitar 66% dari total penjualan Daihatsu Rocky hingga Juni 2025.

    Beberapa pembeda Rocky Crossfield tersemat yang membuat mobil ini semakin spesial.

    Daihatsu Rocky Crossfield Foto: Ridwan Arifin

    Dari sisi eksterior memakai kelir oranye metalik yang dipadukan aksen Bumper Black Matte yang terlihat tangguh, serta Black Roof yang stylish dan modern dengan kesan 2 tone.

    Bagian grille depan bertuliskan Daihatsu menampilkan keunikan tersendiri karena hanya ada satu-satunya pada model Rocky.

    Tak hanya itu, mobil ini juga memiliki interior dengan sentuhan warna hitam di beberapa bagian, mulai dari Center Console Box, Door, AC Register, Steering Wheel Garnish, hingga Door inner handle. Sentuhan eksklusif ini membuat kabin terasa lebih sporty.

    Sesuai namanya, Rocky Limited Edition dihadirkan dalam jumlah terbatas hanya 10 unit. Daihatsu Rocky edisi spesial ini dijual dengan harga Rp 248.750.000 (OTR DKI Jakarta).

    Promo Daihatsu

    Untuk memiliki Rocky Limited Edition, pengunjung dapat memanfaatkan berbagai promo penjualan menarik Daihatsu dengan berbagai kemudahan, seperti gratis biaya admin, cashback spesial khusus trade-in, gratis asuransi, paket kredit spesial, bunga spesial, diskon spesial, hingga Lucky Bowl dengan hadiah menarik tiap harinya.

    Daihatsu juga hadirkan promo khusus Gebyar Merdeka Bahagia Sejak Pertama yang berlaku sejak 1 Juli-30 September 2025 bagi seluruh masyarakat di Indonesia. Bagi pembeli mobil Daihatsu pada periode tersebut berkesempatan membawa pulang hadiah menarik yang akan diundi berupa, Grand prize 1 unit mobil Gran Max Taft Guy; 9 unit sepeda motor; 9 keping emas; serta 45 voucher belanja. Filosofi angka 1945 pada hadiah undian merefleksikan tahun bersejarah kemerdekaan bangsa Indonesia.

    (riar/dry)

  • Toyota Berhasil Pertahankan Posisi Puncak Pasar Otomotif Indonesia Selama Dua Dekade

    Toyota Berhasil Pertahankan Posisi Puncak Pasar Otomotif Indonesia Selama Dua Dekade

    JAKARTA – Toyota berhasil mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar otomotif Indonesia selama dua dekade terakhir, dengan pangsa pasar rata-rata di atas 30 persen.

    Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) total penjualan mobil di Indonesia mencapai 865.723 unit pada 2024.

    Grup Toyota dan Lexus mendominasi pasar dengan total penjualan mencapai 291.566 unit (pangsa pasar 33,7 persen), disusul anak perusahaannya, Daihatsu, yang menduduki posisi penjualan kedua sebanyak 163.032 unit.

    “Kami sangat berterima kasih atas kepercayaan masyarakat Indonesia selama ini kepada solusi mobilitas yang kami tawarkan. Ini merupakan kesetiaan jangka panjang kami dalam mendampingi pertumbuhan Indonesia, bukan hanya sebagai produsen otomotif, tetapi sebagai mitra strategis dalam membangun masa depan mobilitas, lingkungan, dan masyarakat,” kata Wakil Presiden Direktur PT Toyota-Astra Motor (TAM), Henry Tanoto di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025, ICE BSD City, Tangerang, dilansir dari ANTARA.

    Selain itu, Toyota juga merajai pasar hybrid di tanah air, dengan menguasai pangsa pasar hybrid sebanyak 59 persen.

    Capaian ini, menurut Presiden Direktur PT TAM Hiroyuki Ueda, berhasil diraih berkat strategi multi-pathway Toyota, inisiatif “Beyond Zero”, termasuk dengan menghadirkan kendaraan elektrifikasi seperti hybrid.

    Strategi multi-pathway merupakan pendekatan Toyota dalam menghadirkan berbagai solusi elektrifikasi dan mobilitas yang beragam, tidak hanya terpaku pada satu jenis teknologi, untuk mencapai target netralitas karbon.

    Bentuk Solusi dalam Strategi Multi-Pathway pabrikan Jepang tersebut yakni memberikan berbagai pilihan teknologi elektrifikasi seperti hybrid electric vehicle (HEV), plug-in hybrid electric vehicle (PHEV), battery electric vehicle (BEV), dan fuel cell electric vehicle (FCEV).

    Beberapa kendaraan hybrid Toyota saat ini seperti Corolla Cross Hybrid, Yaris Cross Hybrid, Kijang Innova Zenix Hybrid, Alphard Hybrid, dan lainnya, sementara Toyota Mirai menjadi salah satu contoh kendaraan FCEV Toyota saat ini, serta bZ4X dan Urban Cruiser sebagai BEV milik Toyota.

    Sementara “Beyond Zero” merupakan visi global Toyota yang mencerminkan komitmen perusahaan untuk tidak hanya mencapai nol emisi karbon (zero emissions), tetapi juga melampauinya dengan memberikan manfaat tambahan bagi manusia, masyarakat, dan lingkungan.

    “Melalui strategi multi-pathway, Toyota menghadirkan berbagai solusi mobilitas ramah lingkungan, salah satunya model Toyota Hybrid yang mendapatkan penerimaan positif oleh masyarakat sehingga berhasil mendominasi 59 persen pasar Hybrid nasional,” kata Hiroyuki.

    Keberhasilan ini, menurut Hiroyuki, juga merupakan buah dari pengembangan ekosistem mobilitas komprehensif, mencerminkan upaya Toyota dalam menyediakan produk dan layanan yang relevan dengan kebutuhan masyarakat Indonesia.

    Melalui berbagai kemitraan lokal, Toyota konsisten memperkuat peran strategisnya dalam mengembangkan industri otomotif nasional.

    Dalam upaya memperkuat industri dari hulu ke hilir, Toyota memaksimalkan keterlibatan sumber daya dalam negeri melalui riset dan pengembangan, produksi, peningkatan penggunaan komponen lokal, serta pengembangan SDM.

    “Kami juga akan secara aktif mengoper rate lima pabrik manufaktur di Indonesia untuk memperkuat pondasi nasional industri. Semua aktivitas ini didukung oleh lebih dari 350.000 tenaga kerja lokal, termasuk pada value chain dan supply chain,” ujar Hiroyuki.

    Toyota juga menjadikan Indonesia sebagai basis produksi dan ekspor utama di kawasan Global South, dengan total kumulatif ekspor mendekati tiga juta unit kendaraan ke berbagai negara.

  • Harga Daihatsu Rocky Hybrid Diumumkan: Rp 290 Jutaan!

    Harga Daihatsu Rocky Hybrid Diumumkan: Rp 290 Jutaan!

    Jakarta

    PT Astra Daihatsu Motor (ADM) akhirnya mengumumkan Rocky e-Smart Hybrid di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025, Kamis (24/7/2025). SUV compact ramah lingkungan ini dijual di bawah Rp 300 juta, harga tersebut spesial selama acara GIIAS 2025.

    Sri Agung Handayani, Marketing Director dan Corporate Communication Director PT Astra Daihatsu Motor menyebutkan Rocky Hybrid ini produk ini masih diimpor dari Jepang, namun sudah disesuaikan spesifikasinya untuk pasar Indonesia.

    “Mulai hari ini Rocky Hybrid bisa dipesan di seluruh Indonesia. Kita memberikan spesial harga di GIIAS,” ujar Sri Agung saat peluncuran di ICE BSD City, Tangerang, Kamis (24/7/2025).

    Spesifikasi Daihatsu Rocky Hybrid

    Rocky Hybrid menggunakan mesin bensin 1.200 cc WA-VEX yang terintegrasi dengan baterai Hybrid sebesar 177,6 volt, serta transmisi khusus hybrid Transaxle. Motor listrik Rocky Hybrid mampu menghasilkan tenaga maksimum sebesar 106 PS dan torsi maksimum 170 Newton meter, sehingga menjadikan mobil ini memiliki torsi terbesar di kelasnya dengan akselerasi yang sangat responsif. Baterai pada Rocky Hybrid memiliki daya 0,74 kWh, atau 6 kali lebih besar dibandingkan mobil lain di kelasnya, bahkan setara dengan hybrid SUV medium yang beredar saat ini.

    Rocky Hybrid juga memiliki akselerasi responsif yang mampu mencapai kecepatan 0-100KM/Jam dalam waktu sekitar 10 detik menjadikannya yang tercepat di kelasnya.

    Dalam hal efisiensi bahan bakar, Rocky Hybrid mampu mencapai 28 KM/L dengan mode pengujian WLTC (Worldwide Harmonized Light Vehicles Test Cycle), bahkan mampu mencapai hingga 34,8 KM/L berdasarkan metode pengujian JC08 (Japan Cycle 08) yakni pengujian efisiensi bahan bakar di Jepang. Selain efisiensi bahan bakar, Rocky Hybrid juga rendah emisi karena hanya menghasilkan 83 gram CO2/km.

    Rocky Hybrid dilengkapi fitur advance safety. Terdapat 6 SRS Airbag, ABS (Anti-lock Braking System) dan EBD (Electronic Brakeforce Distribution) untuk memaksimalkan performa pengereman, VSC (Vehicle Stability Control) untuk menjaga stabilitas kendaraan, HSA (Hill Start Assist) yang dapat mencegah mobil mundur ketika berhenti di tanjakan selama beberapa saat, Blind Spot Mirror, dan ISOFIX semakin menjadikan aktivitas berkendara lebih aman.

    Rocky Hybrid dilengkapi 8 fungsi ASA (Advanced Safety Assist), seperti:

    Collision Warning & Avoidance Assist Brake yang dapat mengurangi resiko kecelakaan dari depan dan mampu mendeteksi sepeda motor dan pejalan kaki.Lane/Roadside Departure Warning & Lane Departure Prevention Control membantu menjaga kendaraan tetap di jalur dan mampu mengkoreksi arah kemudi.Pedal Misoperation Control dapat mendeteksi objek di depan-belakang mobil dan mencegah kecelakaan akibat kesalahan pengoperasian pedal.Front Departure Alert memberikan peringatan saat kendaraan lain di depan mulai bergerak maju, terutama saat di lampu merah lalu lintas.Stagger Alarm sebagai peringatan untuk beristirahat saat mendeteksi pola berkendara yang tidak stabil akibat kelelahan.Auto High Beam mampu mengatur lampu jauh otomatis dan menyesuaikan tingkat pencahayaan jalan serta keberadaan kendaraan dari arah berlawanan.Sensor di 6 titik yang dapat membantu saat bermanuver parkir atau melewati jalan sempit.Harga Daihatsu Rocky Hybrid

    Daihatsu Rocky Hybrid sudah bisa dipesan seluruh outlet resmi Daihatsu dengan harga Rp 293.900.000 OTR DKI Jakarta. Rocky Hybrid tersedia dalam 3 pilihan warna, yaitu Black Mica Metallic, Shining Pearl White dan Laser Blue Crystal Shine.

    Rocky Hybrid dijamin dengan garansi baterai Hybrid selama 8 tahun atau 160.000 KM, garansi kendaraan selama 3 tahun atau 100.000 KM, serta gratis jasa servis 5 kali hingga 50.000 KM.

    (riar/dry)

  • Insentif LCGC Lanjut sampai Tahun 2031, Agya Cs Kena Pajak Segini

    Insentif LCGC Lanjut sampai Tahun 2031, Agya Cs Kena Pajak Segini

    Jakarta

    Toyota Agya-Honda Brio Satya cs dipastikan tetap mendapat insentif hingga tahun 2031. Berikut ini besar pajak yang dikenakan pada deretan mobil di segmen LCGC itu.

    Deretan mobil yang menghuni segmen Low Cost Green Car (LCGC) akan mendapatkan insentif hingga tahun 2031. Kepastian tersebut diumumkan langsung Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita. Menurut Agus, insentif LCGC itu berlanjut agar harga mobil bisa tetap terjangkau.

    “Program LCGC terbukti berhasil meningkatkan kepemilikan kendaraan masyarakat dan mendukung industri otomotif nasional. Oleh karena itu, insentif untuk LCGC akan kami lanjutkan hingga 2031,” kata Agus dalam keterangan resminya belum lama ini.

    Berkat adanya insentif, pajak yang dikenakan pada mobil di segmen LCGC itu memang lebih rendah. Pajak yang dibebankan pada mobil-mobil LCGC itu mengacu pada PP No. 73 tahun 2019 tentang Barang Kena Pajak yang Tergolong Mewah Berupa Kendaraan Bermotor yang Dikenai PPnBM, mobil-mobil LCGC dikenakan PPnBM, dengan tarif sebesar 15% dengan dasar pengenaan pajak sebesar 20% dari harga jual. Artinya, mobil-mobil LCGC cuma dikenakan tarif PPnBM sebesar 3% (15% x 20 %).

    Sejatinya pajak yang dikenakan pada mobil LCGC itu mengalami kenaikan. Sebelumnya, mobil LCGC sama sekali tak dikenakan PPnBM. Selain PPnBM, mobil LCGC juga dikenakan PPN sebesar 12 persen.

    Sebagai perbandingan, untuk model mobil lain dikenakan tarif PPnBM berbeda. Yang jelas tarif PPnBM itu dikategorikan berdasarkan kapasitas mesin dan juga emisi gas buangnya. Makin besar kapasitas dan emisinya, maka tarif PPnBM juga makin besar. Misalnya untuk mobil yang memiliki daya angkut 10-15 orang dengan kapasitas silinder hingga 3.000 cc dikenai PPnBM sebesar 15-40 persen. Kemudian untuk kendaraan dengan kapasitas silinder lebih dari 3.000cc-4.000 cc dikenai tarif PPnBM 40-70%. PPnBM itu dihitung dengan cara mengalikan tarif dengan Dasar Pengenaan Pajak.

    Untuk bisa mendapat keringanan tersebut, mobil LCGC harus mengikuti program LCEV (Low Cost Emission Vehicle). Saat ini diketahui hanya tersisa tiga pabrikan yang bermain di segmen LCGC yaitu Toyota lewat Agya dan Calya, Daihatsu lewat Sigra dan Ayla, serta Honda melalui Brio Satya.

    (dry/din)