brand merek: Apple

  • Google Gabung Apple Jadi Perusahaan Bernilai 3 Triliun Dolar AS

    Google Gabung Apple Jadi Perusahaan Bernilai 3 Triliun Dolar AS

    Jakarta, CNBC Indonesia – Induk perusahaan Google, Alphabet Inc, menembus kapitalisasi pasar sebesar US$3 triliun untuk pertama kalinya pada Senin (15/9/2025). Capaian ini menjadikan Alphabet bergabung dengan Apple dan Microsoft sebagai perusahaan raksasa teknologi dengan valuasi jumbo.

    Saham Kelas A Alphabet ditutup naik 3,8% menjadi US$250, sementara saham Kelas C menguat 3,7% ke level US$250,4.

    Keduanya mencetak rekor tertinggi sepanjang masa. Sepanjang tahun ini, harga saham Alphabet sudah melonjak lebih dari 32%, jauh melampaui kenaikan indeks S&P 500 yang hanya 12,5%.

    Pencapaian ini juga menempatkan Alphabet sebagai saham dengan kinerja terbaik di antara “Magnificent 7”, kelompok tujuh saham teknologi terbesar Wall Street. Saat ini, hanya Nvidia yang lebih tinggi, dengan kapitalisasi pasar US$4,25 triliun.

    Reli saham teknologi dan AI mendorong indeks utama Wall Street ke rekor baru, di tengah optimisme investor bahwa The Federal Reserve akan memangkas suku bunga pekan ini. Dorongan tambahan datang setelah pengadilan AS mengizinkan Alphabet tetap mengendalikan browser Chrome dan sistem operasi Android.

    Keputusan tersebut menghilangkan kekhawatiran investor terkait potensi pelepasan dua aset utama perusahaan. Sebaliknya, Alphabet semakin percaya diri memperluas bisnisnya, termasuk lewat komputasi awan yang mencatat lonjakan pendapatan kuartal kedua sebesar hampir 32%.

    “Mereka memang masih sangat bergantung pada pencarian, tetapi dengan YouTube, Waymo, serta berbagai kemampuan dan produk lain yang sedang mereka kembangkan, investor mulai melihat bahwa ini bukan sekadar perusahaan mesin pencari lagi. Alphabet sedang bergerak ke banyak bidang lain,” kata Dennis Dick, Kepala Strategi Stock Trader Network, dikutip dari Reuters, Selasa (16/9/2025).

    Dengan rasio valuasi sekitar 23 kali laba ke depan, Alphabet saat ini tercatat paling murah dibandingkan anggota lain dari “Magnificent 7”, menurut data LSEG.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Rombak Total Desain Pusat Kontrol, MacOS Tahoe Identik dengan iPhone dan iPad – Page 3

    Rombak Total Desain Pusat Kontrol, MacOS Tahoe Identik dengan iPhone dan iPad – Page 3

    Selain pembaruan yang digelontorkan untuk macOS Tahoe 26 dan iOS 26, Apple juga memberikan pembaruan versi pengembang untuk serangkaian sistem operasi dari ekosistem mereka seperti watchOS 26 beta 5, tvOS 26 beta 5, dan visionOS 26 beta 5.

    Beberapa pembaruan untuk watchOS 26 beta 5, di antaranya: Wrist Flick, Workout Buddy, petunjuk untuk Watch Face, peningkatan Smart Replies dan Notes App, serta desain dari Liquid Glass untuk Apple watch.

    Kemudian, tvOS 26 beta 5 mendapatkan desain terbaru dari Liquid Glass, pembaruan TV Apps, iPhone mode karaoke, dan fitur baru dari FaceTime.

    Pembaruan visionOS 26 beta 5 memberikan fitur baru dan peningkatan seperti Spatial Widgets, Personas, dukungan pengambilan video dari Insta360, GoPro, dan kontroler PSVR 2 dengan angle 180 derajat dan 360 derajat.

    Selain itu, desain baru dari lingkungan Jupiter yang lebih detail juga mendapatkan debut di pembaruan visionOS 26 beta 5.

  • Wajib Dicoba! Begini Cara Nikmati Fitur Baru iOS 26, dari Layar Kunci hingga Live Translation – Page 3

    Wajib Dicoba! Begini Cara Nikmati Fitur Baru iOS 26, dari Layar Kunci hingga Live Translation – Page 3

    Selain enam pembaruan di atas, kamu bisa coba empat fitur baru lainnya dari Apple. Salah satunya ada yang berfokus di AI!

    1. Visual Intelligence, sebuah asisten Artificial Intelligence (AI) untuk identifikasi elemen pembangun dalam sebuah foto. Jadi fitur ini memungkinkan kamu mencari benda apa saja yang terdapat di dalam sebuah foto.

    Meskipun bukan sebuah terobosan baru, terdapat perubahan sistem akses dalam mengaktifkannya. Sekarang  cukup ambil tangkapan layar (tekan tombol volume atas dan samping secara bersamaan) lalu ketuk tanya.

    2. Calling screening, fitur ini memungkinkan pengguna mendapatkan informasi dari penelpon misterius yang tak dikenal, hampir mirip dengan getcontact.

    Untuk mengaktifkannya, buka pengaturan dan masuk ke bagian ponsel.

    3. Buatlah sebuah emoji dari genmoji, penggabungan dua atau lebih emoji untuk menjadi emoticon baru sangat mungkin dilakukan pada iOS 26.

    Jika kamu tertarik, masuk ke aplikasi pesan dan klik tombol emoji untuk mengakses fitur genmoji.

    4. Terakhir untuk para gamers, kini iOS 26 menghadirkan sebuah aplikasi baru untuk menyediakan permainan bernama Games App yang membawa sejumlah game dari App Store dan Apple Arcade.

  • Merek HP Pembunuh Flagship Mau Masuk RI, Nilainya Tembus Rp 21 Triliun

    Merek HP Pembunuh Flagship Mau Masuk RI, Nilainya Tembus Rp 21 Triliun

    Jakarta, CNBC Indonesia – Merek HP asal Inggris, Nothing, disinyalir akan masuk ke pasar Indonesia. Merek yang digadang-gadang sebagai ‘pembunuh’ HP flagship tersebut sudah membuka lowongan kerja di LinkedIn untuk posisi di Indonesia sejak beberapa bulan lalu.

    Adapun kedua lowongan yang ada adalah Marketing Lead dan PR & Influencer Manager. Keduanya masih membuka perekrutan hingga berita ini dirilis. Bisa diartikan belum ada yang mengisi posisi tersebut.

    Di tengah kabar yang belum terkonfirmasi tersebut, Nothing dikabarkan mendapat pendanaan baru sebesar US$200 juta (Rp3,2 triliun) dari grup investor yang dipimpin Tiger Global.

    Pendanaan baru ini membuat valuasi Nothing melonjak menjadi US$1,3 miliar (Rp21 triliun), dikutip dari Reuters, Selasa (16/9/2025).

    Seperti pabrikan HP lain, Nothing dilaporkan berupaya untuk mengintegrasikan teknologi kecerdasan buatan (AI) ke lini ponselnya.

    Saat ini industri ponsel memang masih didominasi pabrikan AS (Apple), Korea Selatan (Samsung), dan China (Xiaomi, Oppo, Vivo, Transsion). Masih kurang merek-merek Eropa yang terdengar gaungnya di pasar global.

    Beberapa pabrikan Eropa yang berupaya menyaingi para pemain utama adalah Fairphone, HMD Global, serta Nothing.

    Nothing sendiri didirikan oleh Carl Pei, pengusaha asal Swedia, pada 2020 silam. Sebelumnya, Carl Pei mendirikan OnePlus, yakni perusahaan smartphone asal China.

    Nothing pertama kali merilis smartphone pada 2022. Sejak saat itu, perusahaan juga memperluas portofolio produk dengan merilis earbuds.

    Reuters mencatat Nothing telah mengapalkan jutaan perangkat dengan total penjualan mencapai US$1 miliar (Rp16 triliun).

    “Agar AI bisa mencapai potensi maksimalnya, perangkat konsumen harus didefinisikan kembali bersamaan dengan teknologi tersebut,” kata Pei dalam sebuah pernyataan.

    “Kami memulai dengan smartphone, produk audio, smart watch. Di masa depan, sistem operasi kami akan ditelurkan dalam ke perangkat seperti smart glasses, robot humanoid, EV, dan lainnya,” ia menambahkan.

    Pemegang saham Nothing saat ini, GV, Highland Europe, EQT, Latitude, I2BF, dan Tapestry, turut berpartisipasi dalam seri pendanaan terbaru.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Xiaomi Tiru Penamaan iPhone Tanpa Malu, Kenalkan Xiaomi 17 Pro Max

    Xiaomi Tiru Penamaan iPhone Tanpa Malu, Kenalkan Xiaomi 17 Pro Max

    JAKARTA – Xiaomi telah mengonfirmasi bahwa lini andalan terbarunya akan dinamakan seri Xiaomi 17, melewatkan angka “16” untuk menyesuaikan diri dengan penamaan iPhone 17 milik Apple.

    Eksekutif Xiaomi, Lu Weibing, secara terbuka menyatakan bahwa langkah ini bertujuan untuk memposisikan perusahaan asal China itu sejajar dengan Apple, dengan model yang diberi nama Xiaomi 17, 17 Pro, dan 17 Pro Max, yang akan diluncurkan di China akhir bulan ini.

    Xiaomi memutuskan untuk tidak menggunakan nama Xiaomi 16 dan beralih ke Xiaomi 17. Pengumuman ini disampaikan oleh Lu Weibing, seorang eksekutif Xiaomi. Ia bahkan tidak menyembunyikan fakta bahwa Apple menjadi alasan di balik perubahan ini.

    Dalam unggahannya di Weibo, jejaring sosial China, Lu Weibing mengatakan bahwa Xiaomi akan “menyelaraskan diri” dengan iPhone, lima tahun setelah Xiaomi mengumumkan “strategi premium” mereka. Lu Weibing memuji Apple, namun juga menyatakan bahwa Xiaomi siap bersaing secara langsung dengan raksasa teknologi tersebut.

    Kemungkinan besar, Xiaomi melakukan ini karena tidak ingin dianggap tertinggal dari Apple. Jika perusahaan ini meluncurkan seri Xiaomi 16, seri ini akan berada dalam generasi yang sama dengan iPhone 17, tetapi bisa dianggap sebagai “ketinggalan” oleh pasar.

    Lu Weibing tidak secara eksplisit mengatakan hal ini, tetapi itulah kesan yang kami tangkap. Namun, ceritanya tidak berhenti di situ. Ia juga mengumumkan bahwa nama produk yang akan datang adalah Xiaomi 17, Xiaomi 17 Pro, dan Xiaomi 17 Pro Max. Seperti yang banyak orang ketahui, Apple baru-baru ini meluncurkan iPhone 17, iPhone 17 Pro, dan iPhone 17 Pro Max, bersama dengan iPhone Air.

    Bukan Langkah yang Baik untuk Xiaomi

    Jika Xiaomi hanya menggunakan penamaan “17”, banyak orang mungkin akan memahami keputusan tersebut. Perusahaan ini memang tidak ingin dianggap tertinggal. Namun, meniru penamaan perangkat itu sendiri, seperti “Pro” dan “Pro Max”, jelas bukan langkah yang baik untuk citra Xiaomi.

    Perusahaan China biasanya melewatkan angka “4” dalam penamaan produk mereka karena angka tersebut dianggap membawa sial di China. Namun, keputusan ini jelas tidak ada hubungannya dengan tradisi tersebut.

    Seri Xiaomi 17 akan diluncurkan di China akhir bulan ini, seperti yang telah dikonfirmasi. Namun, peluncuran global kemungkinan harus menunggu hingga kuartal pertama tahun depan.

     

  • Fitur Baru iOS 26 Sudah Tersedia, Cek Daftar iPhone Tak Kebagian

    Fitur Baru iOS 26 Sudah Tersedia, Cek Daftar iPhone Tak Kebagian

    Jakarta, CNBC Indonesia – Selang beberapa hari pasca peluncuran seri iPhone 17, Apple akhirnya mengumumkan perilisan sistem operasi iOS 26. Salah satu yang paling beda dari sistem operasi ini adalah antarmuka ‘Liquid Glass’ yang menampilkan bahasa desain lebih konsisten dan sleek di berbagai perangkat Apple.

    iOS 26 pertama kali diperkenalkan pada ajang WWDC 2025. Setelah berbulan-belan diuji coba secara beta, akhirnya iOS 26 sudah tersedia secara publik.

    Jika mengikuti urutan, seharusnya iOS 26 dinamai iOS 19. Namun, kali ini Apple tidak lagi mengikuti urutan sesuai versi pembaruannya, melainkan mengikuti tahun kalendar berikutnya yakni ’26’.

    Berikut seri iPhone yang kebagian iOS 26, dikutip dari ZDNet, Selasa (16/9/2025):

    iPhone 17
    iPhone 17 Air
    iPhone 17 Pro
    iPhone 17 Pro Max
    iPhone 16e
    iPhone 16
    iPhone 16 Plus
    iPhone 16 Pro
    iPhone 16 Pro Max
    iPhone 15
    iPhone 15 Plus
    iPhone 15 Pro
    iPhone 15 Pro Max
    iPhone 14
    iPhone 14 Plus
    iPhone 14 Pro
    iPhone 14 Pro Max
    iPhone 13
    iPhone 13 mini
    iPhone 13 Pro
    iPhone 13 Pro Max
    iPhone 12
    iPhone 12 mini
    iPhone 12 Pro
    iPhone 12 Pro Max
    iPhone 11
    iPhone 11 Pro
    iPhone 11 Pro Max
    iPhone SE (generasi ke-2 dan lebih baru)

    Adapun beberapa seri iPhone yang sudah tidak kebagian iOS 26 antara lain iPhone X, iPhone XS, iPhone XR, dan iPhone XS Max.

    Fitur Baru di iOS 26

    Berikut beberapa fitur baru di iOS 26, dikutip dari The Guardian:

    Tombol Dinamis dan Tersembunyi

    Tombol tersembunyi ketika tidak sedang diakses pengguna. Misalnya aplikasi kamera telah disederhanakan untuk menyembunyikan mode tambahan di balik slider atau menu pop-up besar.

    Bilah alamat dan tombol navigasi di Safari kini mengembun menjadi tombol kecil di bagian bawah layar saat digulir. Untuk membuka tab dan kontrol, pengguna perlu menggeser tombol bilah alamat ke atas atau menekan tombol tiga titik.

    Filter Spam

    Aplikasi telepon dapat menyaring panggilan dari nomor tak dikenal secara otomatis. iPhone akan menjawab dan menanyakan nama serta alasan panggilan sebelum memberi tahu pengguna sehingga pengguna dapat memutuskan untuk tidak mengangkatnya.

    Pesan kini dapat menyaring pesan dari pengirim baru dan mendeteksi spam, lalu memfilternya ke kotak masuk terpisah. Aplikasi telepon juga dapat menunggu hingga petugas layanan pelanggan mengangkat telepon dan siap berbicara dengan pengguna.

    Aplikasi telepon, FaceTime, dan pesan kini juga dilengkapi terjemahan langsung.

    Aplikasi Game

    Aplikasi Game baru berfungsi sebagai pusat bermain game di iPhone. Aplikasi ini berisi pustaka game pengguna, menyoroti apa yang sedang dimainkan teman-teman pengguna, dan menggantikan Game Centre untuk melacak pencapaian, kompetisi, dan acara game lainnya.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Update iOS 26 Sudah Tersedia! Ini Deretan Fitur Baru dan Panduan Install di iPhone – Page 3

    Update iOS 26 Sudah Tersedia! Ini Deretan Fitur Baru dan Panduan Install di iPhone – Page 3

    Untuk para gamer, Apple memperkenalkan aplikasi baru bernama Apple Games. Lewat aplikasi ini, semua game yang ada di perangkat, termasuk konten Apple Arcade, bisa diakses dalam satu tempat lengkap dengan daftar pencapaian.

    Selain itu, ada juga fitur Game Overlay yang memudahkan pemain untuk mengubah pengaturan tanpa perlu keluar dari permainan.

    Di sisi lain, aplikasi Wallet ikut diperlengkapi dengan dukungan Digital ID yang sudah siap dipakai untuk pemeriksaan bandara (TSA-ready) dan opsi pembayaran cicilan saat berbelanja di toko.

    Bagi yang ingin mencoba iOS 26, pembaruan ini bisa diunduh langsung melalui menu Settings > General > Software Update.

    iOS 26 tersedia untuk semua pengguna iPhone 12 ke atas. Namun, perlu dicatat, fitur Apple Intelligence hanya dapat digunakan di model tertentu, yaitu iPhone 16, iPhone 17, iPhone Air, serta iPhone 15 Pro dan Pro Max.

  • Ternyata Bahaya Cas HP Sampai 100 Persen, Begini Penjelasannya

    Ternyata Bahaya Cas HP Sampai 100 Persen, Begini Penjelasannya

    Daftar Isi

    Cara Cas iPhone yang Benar biar Battery Health Tak Turun Drastis

    Jakarta, CNBC Indonesia – Banyak pengguna iPhone masih punya kebiasaan mengisi daya hingga 100% setiap kali mengecas. Namun, praktik ini ternyata tidak selalu baik untuk kesehatan baterai jangka panjang.

    Menurut CNET, menjaga level baterai iPhone berada di rentang sekitar 80-95 persen dianggap lebih aman untuk memperlambat penurunan kualitas baterai lithium-ion.

    Sementara itu, Android Authority menyoroti bahwa kebiasaan mengisi daya ponsel antara 30 hingga 80 persen dapat membantu memperpanjang umur baterai, karena pada kisaran tersebut tegangan yang masuk lebih rendah sehingga tidak terlalu membebani sel baterai.

    Cara Cas iPhone yang Benar biar Battery Health Tak Turun Drastis

    Apple sendiri sudah mengantisipasi hal ini dengan fitur Optimized Battery Charging. Fitur tersebut mempelajari pola harian pengguna dan menunda pengisian lebih dari 80% sampai mendekati waktu ponsel biasanya dicabut dari charger. Pada model iPhone terbaru, pengguna bahkan bisa membatasi pengisian hingga level tertentu, misalnya hanya sampai 80% atau 95%.

    Tips Praktis untuk Pengguna iPhone

    Jangan selalu mengisi daya penuh, cukup sampai 80-95% untuk pemakaian sehari-hari.

    Aktifkan Optimized Battery Charging di pengaturan baterai.

    Hindari mengecas iPhone di tempat bersuhu tinggi atau saat perangkat terasa panas.

    Lakukan pengisian parsial lebih sering, dibandingkan menunggu baterai habis hingga 0%.

    Cara Menghemat Baterai HP Android Agar Tidak Boros dan Mudah Rusak

    Gunakan Mode Penghemat Daya (Power Saving Mode)

    Aktifkan mode hemat daya agar aktivitas latar belakang dibatasi, penggunaan CPU dikurangi, dan fitur-non-esensial dimatikan.

    Aktifkan Adaptive Battery

    Fitur ini membantu sistem memprioritaskan daya ke aplikasi yang sering dipakai, dan membatasi aktifitas aplikasi yang jarang digunakan agar mengonsumsi baterai lebih sedikit.

    Beralih ke Tema Gelap (Dark Theme)

    Jika perangkatmu menggunakan layar OLED/AMOLED, tema gelap bisa menghemat banyak daya saat menampilkan warna gelap karena piksel-hitam tidak memancarkan cahaya.

    Kurangi Kecerahan Layar & Waktu Menyala Layar

    Menurunkan brightness / kecerahan layar, juga memperpendek waktu layar mati otomatis ketika tidak digunakan, akan membantu menghemat baterai.

    Matikan Fitur yang Tidak Digunakan (GPS, Bluetooth, Wi-Fi)

    Bila tidak dibutuhkan (misalnya ketika offline / di daerah tanpa sinyal), mematikan sensor/location services, Bluetooth, Wi-Fi, dan data seluler dapat mengurangi penggunaan baterai.

    Gunakan Mode Pesawat (Airplane Mode)

    Jika kamu berada di tempat dengan sinyal sangat lemah atau ketika tidak butuh koneksi internet, mode pesawat bisa mengurangi drain daya akibat perangkat terus mencari sinyal.

    Kelola Notifikasi & Sinkronisasi Background

    Matikan atau batasi notifikasi dari aplikasi yang tidak penting dan hentikan sinkronisasi latar belakang jika tidak dibutuhkan.

    Gunakan Fitur – Fitur Tambahan yang Ergonomis / Pintar

    Misalnya pengaturan otomatis yang mematikan fitur ketika baterai turun di bawah tingkat tertentu, atau rutinitas yang menyesuaikan penggunaan berdasarkan kebiasaanmu.

    Manfaatkan Wi-Fi daripada Data Seluler

    Karena menggunakan data seluler dalam kondisi sinyal buruk memicu perangkat bekerja lebih keras (dan memakai baterai lebih banyak), jadi sesering mungkin gunakan Wi-Fi

    (dag/dag)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Top 3 Tekno: Harga iPhone 15 Pro dan iPhone 16 Pro Terkini Jelang iPhone 17 Rilis di Indonesia – Page 3

    Top 3 Tekno: Harga iPhone 15 Pro dan iPhone 16 Pro Terkini Jelang iPhone 17 Rilis di Indonesia – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Informasi terkait harga iPhone 15 Pro dan iPhone 16 Pro terkini menjelang iPhone 17 series dan iPhone Air rilis resmi di Indonesia, menuai perhatian para pembaca di kanal Tekno Liputan6.com, Senin (15/9/2025) kemarin.

    Berita lain yang juga populer datang dari HP lipat tiga Samsung yang dipastikan bakal meluncur pada akhir 2025.

    Lebih lengkapnya, simak tiga berita terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com berikut ini.

    1. Berapa Harga iPhone 15 Pro dan iPhone 16 Pro Jelang iPhone 17 Series Rilis di Indonesia? 

    iPhone 17 series yang terdiri dari iPhone 17, iPhone 17 Pro, iPhone 17 Pro Max, beserta iPhone Air dipastikan segera rilis di Indonesia pada awal Oktober 2025. Kabar ini diungkap oleh Kementerian Perindustrian (Kemenperin) pada Kamis, 11 September 2025.

    Disampaikan langsung oleh Kepala Pusat Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) Kemenperin, Heru Kustanto, Apple telah mendaftarkan empat berkas untuk iPhone baru mereka tersebut.

    “Awal Oktober harusnya sudah beres Insya Allah. Paling lamanya, ya, dua minggu dari sekarang,” kata Heru, sebagaimana dikutip dari kanal Bisnis Liputan6.com.

    Di sisi lain, menjelang kehadiran iPhone 17 series dan iPhone Air di Tanah Air, apakah harga iPhone 15 dan iPhone 15 Pro mengalami penurunan? Bagaimana dengan lini iPhone 16 atau ponsel lawas lainnya di pasaran?

    Pantauan tim Tekno Liputan6.com di beberapa situs distribusi resmi Apple, sejumlah model iPhone di iBox, Digimap, Blibli, dan erafone saat ini sudah habis stoknya.

    Berkut daftar harga iPhone terbaru di Indonesia per September 2025: 

    Baca selengkapnya di sini 

     

  • Selain iOS 26, Apple Juga Gulirkan iPadOS 26! Cek Daftar iPad yang Kebagian Update – Page 3

    Selain iOS 26, Apple Juga Gulirkan iPadOS 26! Cek Daftar iPad yang Kebagian Update – Page 3

    iPadOS 26 membawa berbagai pembaruan signifikan, mulai dari desain Liquid Glass yang lebih modern, segar, dan ekspresif. Salah satu fitur yang menjadi sorotan utama adalah sistem jendela baru. 

    Dengan fitur ini, kini pengguna iPad dapat dengan mudah mengubah ukuran, mengatur letak, dan mengelola jendela aplikasi di tablet lebih fleksibel, mirip pengalaman multitasking di perangkat Mac. 

    Selain itu, raksasa teknologi berbasis di Cupertino ini juga memperkenalkan drop down menu. Fitur ini membuat navigasi di iPad terasa lebih natural, terutama bagi mereka yang sering berpindah-pindah aplikasi saat bekerja atau belajar. 

    Tak hanya itu, pengguna iPad juga kini akan mendapatkan penyempurnaan aplikasi File menawarkan cara-cara baru untuk mengatur file dan menyesuaikan folder.