brand merek: Apple

  • Pencipta ChatGPT dan Desainer Apple Mau Bikin Gadget, Ini Bocorannya

    Pencipta ChatGPT dan Desainer Apple Mau Bikin Gadget, Ini Bocorannya

    Jakarta

    Beberapa waktu yang lalu pendiri OpenAI Sam Altman dan mantan desainer Apple Jony Ive dikabarkan berkolaborasi untuk menciptakan gadget baru. Informasi baru tentang perangkat tersebut mulai terungkap.

    Menurut laporan The Information, Altman dan Ive disebut sudah berdiskusi dengan sejumlah pemodal ventura untuk mendanai proyek baru tersebut. Altman dan Ive sebelumnya dikabarkan menggalang dana sebesar USD 1 miliar atau sekitar Rp 15,8 triliun.

    Laporan sebelumnya mengatakan Altman dan Ive sempat berdiskusi dengan CEO Softbank Masayoshi Son. Calon investor lainnya termasuk Thrivi Capital, investor OpenAI, dan Emerson Collective, pemodal ventura dan yayasan amal yang dipimpin oleh Lauren Powell Jobs.

    Informasi paling menarik yang terungkap dari laporan ini adalah perangkat tersebut tidak akan memiliki bentuk seperti ponsel. Belum diketahui bentuk spesifiknya seperti apa, yang pasti perangkat itu akan ditenagai kecerdasan buatan (AI).

    ChatGPT, chatbot AI buatan OpenAI, kabarnya akan mentenagai beberapa fitur yang ditawarkan perangkat tersebut, seperti dikutip dari Android Authority, Selasa (9/4/2024).

    Informasi terbaru soal wujud gadget pertama OpenAI ini agak mengejutkan. Pasalnya, saat kabar ini pertama kali beredar tahun lalu perangkat ini sempat disebut akan menjadi iPhone-nya AI.

    Apalagi mengingat keterlibatan Ive dalam proyek ini yang semakin menguatkan dugaan bahwa gadget tersebut akan memiliki bentuk menyerupai iPhone. Seperti diketahui, Ive merupakan otak di balik desain perangkat Apple yang dirilis beberapa tahun terakhir.

    Jika bentuknya tidak seperti ponsel konvensional, gadget OpenAI ini kemungkinan akan mengikuti desain seperti Humane AI Pin. Perangkat mini ini bisa dijepit di baju dan tidak memiliki layar sama sekali.

    Alih-alih menggunakan layar sentuh seperti ponsel pada umumnya, Humane AI Pin bisa dijepitkan di baju dan pengguna bisa berinteraksi dengan fitur AI-nya menggunakan perintah suara dan proyektor built-in.

    (vmp/vmp)

  • Qualcomm Jajal Prosesor ARM Baru untuk Windows: Snapdragon X Plus

    Qualcomm Jajal Prosesor ARM Baru untuk Windows: Snapdragon X Plus

    Jakarta

    Setelah meluncurkan prosesor ARM baru untuk komputer berbasis Windows yang namanya X Elite, kini Qualcomm merilis prosesor ARM-nya yang baru.

    Nama chip ARM untuk Windows ini adalah Snapdragon X Plus, yang merupakan chip yang kastanya lebih rendah dibanding X Elite. Penamaan X Plus ini sesuai dengan nomor SKU untuk chip tersebut, yaitu X1P, sementara X Elite punya SKU S1E.

    Qualcomm sudah menjajal X1P44100 dan X1P46100 setidaknya sejak Februari lalu. Kedua chip ini terintegrasi dengan model X65 5G, namun arsitekturnya tidak diketahui, demikian dikutip detikINET dari GSM Arena, Selasa (9/4/2024).

    Namun diperkirakan core dari X Plus akan menggunakan basis dari X Elite, namun dengan kecepatan yang lebih rendah. Ada juga yang menspekulasikan kalau X Plus hanya punya 10 core, dibanding 12 core yang ada di X Elite.

    Sebelumnya Qualcomm juga menggembar-gemborkan kemampuan gaming dari platform yang bakal menjadi Apple Silicon ini. Qualcomm menjanjikan platform X Elite ini bisa menjalankan mayoritas game yang ada di Windows tanpa perlu proses porting dari developer.

    Janji ini dilontarkan Qualcomm dalam sebuah sesi di Game Developers Conference 2024 berjudul ‘Windows on Snapdragon, a Platform Ready for your PC Games’. Dalam sesi ini engineer Qualcomm Issam Khalil mengaku sudah menjajal sejumlah game Windows di laptop yang belum diumumkan tersebut menggunakan emulator x86/64, dan menurutnya gamenya beroperasi hampir mendekati kecepatan penuh.

    Sebagai informasi, Qualcomm menyebut sistem berbasis Snapdragon X Elite akan mulai dirilis musim panas tahun ini, dan beberapa laptop berbasis Snapdragon tersebut adalah Surface Pro 10 dan Surface Laptop 6 yang akan dirilis pada Mei 2024 mendatang, demikian dikutip detikINET dari The Verge, Minggu (24/3/2024).

    Emulator semacam ini adalah faktor yang membuat transisi x86 ke Arm di macOS pada 2020 relatif mulus. Yaitu bagaimana Rosetta 2 bisa ‘menerjemahkan’ aplikasi x86 ke Arm dengan lancar tanpa mengalami penurunan performa yang signifikan.

    Ya, sebenarnya Windows juga sudah mendukung emulasi x64 sejak lama, namun tampaknya Qualcomm tak terlalu yakin terhadap fitur tersebut. Qualcomm memberikan tiga opsi untuk developer aplikasi yang ingin aplikasinya itu berjalan di Windows on Snapdragon.

    Developer bisa mem-porting aplikasinya ke ARM64 secara native untuk mendapatkan performa dan konsumsi daya CPU yang paling bagus, terutama karena scheduler Qualcomm bisa menurunkan frekuensi CPU secara dinamis untuk menghemat daya.

    Developer bisa membuat aplikasi ARM64EC hybrid, di mana berbagai libraries Windows dan driver Qualcomm bisa beroperasi secara native, namun aplikasinya berjalan dalam bentuk emulasi, menurut Khalil, performa di opsi ini mendekati performa native.

    Developer juga bisa tak melakukan apapun, dan game mereka tetap akan bisa dimainkan menggunakan emulator x64.

    (asj/asj)

  • Dua Proyek Besar Gagal, Apple PHK 600 Karyawan

    Dua Proyek Besar Gagal, Apple PHK 600 Karyawan

    Jakarta

    Apple memiliki dua proyek besar yang berujung kegagalan, yakni Apple Car dan pembuatan microLED internal. Kegagalan ini pun berdampak terhadap diberhentikannya lebih dari 600 karyawan Apple.

    Hal ini pun diketahui karena sebuah aturan di California, Amerika, mengharuskan perusahaan untuk memberitahukan kepada karyawannya dan perwakilan negara bagian selama 60 hari sebelum PHK massal dilakukan.

    Seperti diberitakan Phone Arena, Sabtu (6/4/2024) Apple belum lama ini telah memutuskan untuk menghentikan proyek Apple Car sebuah mobil listrik tanpa pengemudi yang telah dikerjakannya selama satu dekade. Dalam proyek ini Apple diyakini telah menggelontorkan lebih dari USD 10 miliar untuk Apple Car.

    Saat proyek Apple Car diberhentikan diketahui ada 2 ribu karyawan yang terlibat, beberapa di antaranya pun dikirim untuk bekerja bersama dengan John Giannandrea dan tim kecerdasan buatan (AI) Apple.

    Sementara beberapa karyawan lainnya diberi waktu 90 hari untuk melamar posisi pekerjaan yang terbuka di Apple, namun sayangnya beberapa dari mereka tidak memiliki pengalaman bekerja di luar industri otomotif. Akibatnya, para pekerja ini harus mengucapkan selamat tinggal kepada Apple.

    Proyek gagal Apple lainnya di mana pada bulan lalu Apple memutuskan untuk menghentikan pekerjaan membuat layar microLED internal, proyek lain yang dimulai oleh raksasa teknologi ini, dan menghabiskan miliaran dolar, tetapi tidak dapat mencapai garis finish.

    Rencana dari proyek tersebut adalah untuk menggunakan layar microLED pada model Apple Ultra Watch yang akan datang dan pada akhirnya menggunakan layar pada iPhone. Layar ini akan menghasilkan warna yang lebih cerah dan akurat, lebih hemat energi, dan tidak seperti panel OLED, tidak ada risiko layar terbakar.

    Meskipun Apple tidak akan membuat layar microLED sendiri untuk perangkatnya, bukan berarti Apple menyerah pada layar ini. Sebaliknya, Apple mungkin akan mencari sumbernya dari pemasok.

    Apple membeli perusahaan microLED LuxVue pada tahun 2014 dan mirip dengan proyek Apple Car, tampaknya Apple memberikan proyek tersebut sekitar satu dekade sebelum akhirnya menyerah.

    Pada tahun 2015, Apple diyakini sedang mengerjakan produksi layar microLED di fasilitas rahasia di Taiwan. Pada saat itu, layar diperuntukkan untuk iPhone dan sekitar 50 insinyur ditugaskan untuk proyek tersebut.

    (jsn/fay)

  • Wow! Apple Vision Pro Dipakai Untuk Operasi Penggantian Bahu

    Wow! Apple Vision Pro Dipakai Untuk Operasi Penggantian Bahu

    Jakarta

    Ruang operasi di masa depan mungkin akan melibatkan ahli bedah yang menggunakan headset Vision Pro dari Apple. Headset mixed reality ini sering digunakan dalam operasi, mengisyaratkan potensinya untuk menjadi praktik standar.

    Sebuah perusahaan perangkat lunak, eXeX telah mengembangkan sebuah aplikasi untuk melakukan operasi-operasi besar tersebut.

    Sebelumnya, pada sebulan yang lalu ada kisah dari London tentang asisten bedah yang menggunakan Vision Pro untuk merampingkan operasi. Sekarang, headset ini kembali menjadi sorotan setelah digunakan dalam operasi penggantian bahu yang dilakukan di Florida.

    Berikut ini adalah bagaimana Vision Pro membantu operasi tersebut sebagaimana dilansir detikINET dari Gizmochina, Jumat (5/4/2024).

    Untuk mengurangi kontak di area steril, dokter menerima pengaturan operasi, inventaris, dan panduan prosedur secara langsung melalui headset, sehingga tidak perlu menyentuh permukaan yang berpotensi mencemari di dalam ruang operasi yang steril.

    Sedangkan untuk peningkatan efisiensi bedah, teknologi ini menyederhanakan akses ke informasi sehingga berpotensi menghasilkan prosedur yang lebih cepat dan efisien.

    Di luar operasi khusus ini, sebuah perusahaan perangkat lunak perencanaan pra operasi, eXeX, telah mengembangkan aplikasi khusus untuk Vision Pro.

    Aplikasi yang dinamai myMako ini dirancang untuk membantu ahli bedah yang melakukan penggantian pinggul, lutut, dan lutut parsial.

    Menurut eXeX, teknologi ini dapat memberikan hasil yang lebih baik bagi pasien, termasuk mengurangi rasa sakit dan waktu pemulihan yang lebih singkat, dibandingkan dengan operasi penggantian sendi tradisional.

    Dr. G. Russell Huffman dari Rothman Orthopedic Institute melakukan operasi penting yang menggunakan aplikasi myMako pada headset Vision Pro. Operasi tersebut dilakukan di Pusat Bedah AdventHealth di Orlando, Florida. eXeX telah membuat daftar manfaat utama dari kombinasi Vision Pro dan myMako.

    Dokter bedah dapat mengakses informasi penting, pengaturan bedah, inventaris, dan panduan prosedural, secara langsung melalui headset dengan antarmuka holografik, sehingga tidak perlu melakukan kontak fisik dengan permukaan yang berpotensi terkontaminasi.

    Platform ini memberikan data dan visualisasi kepada ahli bedah yang sebelumnya tidak tersedia, sehingga berpotensi meningkatkan keakuratan penggunaan peralatan dan alur kerja secara keseluruhan selama operasi.

    Dengan potensi peningkatan efisiensi dan akurasi, teknologi ini dapat memberikan hasil yang lebih baik bagi pasien, termasuk berkurangnya rasa sakit dan waktu pemulihan yang lebih cepat.

    (jsn/fay)

  • Ini Lho 5 Perbedaan iPhone Inter dan iBox, Cek Dulu Sebelum Beli!

    Ini Lho 5 Perbedaan iPhone Inter dan iBox, Cek Dulu Sebelum Beli!

    Jakarta

    Ketika sedang mencari iPhone bekas, kamu mungkin akan mendengar istilah iPhone inter atau eks inter. Apa itu?

    iPhone eks inter mengacu pada iPhone bekas yang diimpor dari luar negeri. Ponsel-ponsel ini masuk ke Indonesia melalui impor unit dalam jumlah besar.

    Umumnya, harga yang ditawarkan jauh lebih murah dari iPhone second dari reseller resmi produk Apple di Indonesia seperti iBox. Harga yang murah biasanya karena iPhone ini tidak mendaftar IMEI. Sehingga statusnya tidak resmi alias ilegal.

    Namun perlu diingat, tidak semua iPhone yang diperoleh dari luar negeri adalah ilegal ya. Ponsel yang telah didaftarkan dan memiliki nomor IMEI di Bea Cukai terbilang aman dan tidak akan diblokir pemerintah.

    Akan tetapi, masih banyak penjual iPhone bekas yang melakukan kecurangan dengan mengklaim barang miliknya adalah resmi. Padahal, itu adalah produk eks inter yang ilegal sehingga pembeli bisa saja tertipu.

    Maka dari itu, sebelum kamu membeli iPhone bekas, ada baiknya untuk mengetahui terlebih dahulu perbedaan iPhone inter dan iBox. Dengan begitu, kamu bisa terhindar dari produk yang ilegal.

    Perbedaan iPhone Inter dan iBox

    Perbedaan iPhone eks inter dan yang resmi dari iBox secara fisik produknya mungkin tidak terlihat. Tapi, kamu bisa membedakannya dari sejumlah hal berikut.

    1. Harga

    Perbedaan yang paling kentara terlihat dari segi harga. iPhone dari reseller resmi seperti iBox dilepas dengan harga relatif tinggi, baik kondisi baru maupun bekasnya.

    Sementara iPhone eks inter biasanya punya harga yang lebih miring. Karena itu juga, banyak orang tergiur untuk membeli iPhone versi ini.

    2. Garansi

    Produk yang dibeli dari distributor resmi biasanya memperoleh garansi yang dapat diklaim dalam jangka waktu dan dengan cakupan syarat tertentu.

    Dikutip dari laman resmi iBox, produk Apple seperti iPhone yang dibeli mendapatkan garansi resmi yang mencakup jasa perbaikan serta suku cadang tertentu.

    Garansi pun umumnya hanya berlaku di Indonesia. Garansi juga bisa tidak berlaku apabila tidak memenuhi syarat dan ketentuan yang ditetapkan.

    Jika saat klaim ada biaya yang tidak masuk dalam kebijakan, makan konsumen perlu menanggung sendiri biaya tersebut.

    Untuk iPhone bekas dari luar negeri mungkin tidak memiliki garansi resmi. Jikalau ada garansi, bisa saja tidak berlaku di Indonesia.

    3. Kode Negara

    Setiap perangkat ponsel memiliki kode negara yang berbeda, tergantung lokasi pemasarannya. iPhone yang masuk ke Indonesia melalui jalur resmi biasanya punya region code khusus, yakni PA/A, ID/A, dan FE/A.

    Apabila memiliki kode negara selain itu, berarti iPhone berasal dari luar negeri dan tidak dipasarkan di Indonesia.

    4. SIM Card

    Agar dapat digunakan untuk berkomunikasi maka handphone membutuhkan kartu SIM atau nomor ponsel. iPhone dari iBox bisa menggunakan SIM card apa saja dari Indonesia.

    Sedangkan iPhone eks inter tidak menjamin dapat memakai kartu SIM dari berbagai provider di Indonesia.

    5. Ketersediaan Produk

    Apple umumnya merilis perangkat terbaru secara internasional lebih dulu. Produk-produk baru dapat sedikit lebih lama masuk ke Indonesia lantaran mesti melewati sejumlah proses administrasi.

    Karena itu, perangkat iPhone ilegal bisa lebih cepat masuk ke Indonesia dibandingkan dari distributor resminya.

    Nah, itu tadi sederet perbedaan iPhone eks inter dan iBox. So, harap berhati-hati dan lakukan pengecekan sebelum membeli iPhone bekas ya.

    (fds/fds)

  • Apple Gugat Mantan Karyawan Karena Bocorkan Rahasia Perusahaan

    Apple Gugat Mantan Karyawan Karena Bocorkan Rahasia Perusahaan

    Jakarta

    Apple menggugat seorang mantan karyawannya karena membocorkan rahasia perusahaan, termasuk informasi tentang aplikasi Journal dan pengembangan headset Vision Pro, kepada jurnalis dan karyawan perusahaan lain.

    Mantan karyawan bernama Andrew Aude itu bergabung dengan Apple pada tahun 2016, tidak lama setelah ia lulus kuliah. Ia bekerja sebagai engineer iOS yang fokus pada peningkatan performa baterai, yang membuatnya bisa mengetahui informasi tentang proyek rahasia Apple.

    Menurut gugatan yang dilayangkan Apple di Pengadilan Negara Bagian California beberapa hari yang lalu, Aude mengirimkan lebih dari 1.400 pesan lewat aplikasi chatting Signal dengan ‘Homeboy’, nama rahasianya untuk seorang jurnalis Wall Street Journal (WSJ).

    Apple menuding Aude membocorkan aplikasi Journal kepada reporter WSJ pada April 2023 karena ia ingin proyek itu dibatalkan. WSJ menerbitkan artikel tentang aplikasi Journal yang belum dirilis pada bulan yang sama.

    Aude juga mengirimkan lebih dari 10.000 pesan kepada seorang reporter The Information. Semua komunikasi ini dilakukan menggunakan iPhone kantor milik perusahaan.

    “Tuan Aude sering mengambil dan menyimpan tangkapan layar komunikasinya di iPhone kantor milik Apple untuk menyimpannya,” kata Apple dalam gugatannya, seperti dikutip dari The Verge, Sabtu (30/3/2024).

    Apple baru mengetahui kebocoran informasi ini pada akhir tahun 2023. Ketika perwakilan Apple pertama kali bertemu dengan Aude pada November 2023, ia disebut menyangkal keterlibatannya dalam kebocoran tersebut dan berbohong tentang membawa iPhone keluaran Apple miliknya.

    Kemudian Aude berpura-pura butuh ke kamar kecil. Ia kemudian mengeluarkan iPhone tersebut dari sakunya saat istirahat dan menghapus sejumlah bukti signifikan dari iPhone tersebut, termasuk aplikasi Signal,

    Di pertemuan kedua pada 12 Desember, Aude mengaku bahwa ia telah membocorkan informasi tentang strategi Apple untuk kepatuhan regulasi, produk yang belum diumumkan, kebijakan pengembangan, dan ciri-ciri hardware produk tertentu yang sudah dirilis kepada setidaknya dua jurnalis.

    Tiga hari setelah pertemuan tersebut, Apple memecat Aude. Produsen iPhone itu menuding Aude telah melanggar perjanjian kerahasiaan perusahaan dan meminta ganti rugi sebesar USD 25.000 atau sekitar Rp 397 jutaan.

    (vmp/vmp)

  • Ini Harga Mobil Listrik Xiaomi, Jauh Lebih Murah dari Tesla

    Ini Harga Mobil Listrik Xiaomi, Jauh Lebih Murah dari Tesla

    Beijing

    Xiaomi akhirnya mengungkap berapa harga mobil listriknya. Mereka akan menjual mobil pertamanya dengan harga yang jauh lebih murah dibandingkan Tesla Model 3. Tak pelak, perang harga memanas di pasar mobil listrik China yang amat kompetitif.

    CEO Xiaomi Lei Jun mengatakan versi standar Xiaomi SU7 akan dijual seharga 215.900 yuan (USD 30.408) di China. Dia mengakui Xiaomi menjual tiap mobil itu dengan harga rugi. Kendaraan ini lebih terjangkau dari Tesla Model 3 yang dipasarkan mulai 245.900 yuan di Cina.

    Lei mengklaim versi standar SU7 mengalahkan Model 3 pada lebih dari 90% spesifikasinya, kecuali pada sebagian aspek yang menurutnya mungkin butuh waktu setidaknya 3 hingga 5 tahun bagi Xiaomi untuk bisa mengejar Tesla.

    Dikutip detikINET dari CNBC, Lei menyebut SU7 memiliki jarak tempuh minimum 700 kilometer dibandingkan Model 3 yang 606 kilometer. Perusahaan mengatakan pesanan telah melebihi 50.000 mobil dalam 27 menit sejak penjualan dimulai di China.

    Pengiriman akan dimulai pada akhir April. Lei juga mengklaim bahwa pabrik mobil Xiaomi, yang memakai teknologi otomatis, dapat memproduksi SU7 setiap 76 detik. Namun belum jelas apakah pabrik tersebut sudah beroperasi penuh.

    Sebelumnya, Lei imengatakan di medsos bahwa SU7 akan jadi sedan terbaik di bawah 500.000 yuan. Mobil tersebut memasuki pasar yang amat ketat di China, di mana perusahaan-perusahaan meluncurkan sejumlah model baru dan memangkas harga agar dapat bertahan.

    Raksasa telekomunikasi China, Huawei, telah bermitra dengan produsen mobil tradisional dengan meluncurkan merek Aito yang kendaraannya sering dipajang di showroom ponsel pintar Huawei.

    Adapun Tesla Model 3 adalah sedan terlaris di China yang jarak tempuhnya setidaknya 600 kilometer dan banderolnya kurang dari 500.000 yuan. BYD Sedan Han dijual mulai dari 169.800 yuan, Nio ET5 mulai 298,000 yuan, sedangkan Xpeng P7 dari 209.900 yuan. Lalu, sedan 007 dari Geely dipasarkan dari 209.900 yuan.

    Lei Jun juga memamerkan serangkaian aksesoris seperti kulkas di dalam mobil, penutup jendela depan khusus, dan tempat smartphone. Beberapa tersedia gratis dengan pembelian mobil sebelum akhir April, dan lainnya dengan harga terpisah.

    SU7 mendukung Car Play Apple dan dapat berintegrasi dengan iPad. Ada pula teknologi bantuan pengemudi yang akan tersedia sepenuhnya di China pada bulan Agustus.

    Meski mengatakan Xiaomi ingin bersaing dengan Porsche, Lei mengakui SU7 masih perlu waktu lebih lama sebelum mampu bersaing di level yang lebih premium. Dia mengumumkan bahwa SU7 versi Max, yang ditujukan sebagai pesaing Taycan Porsche, akan dijual seharga 299.900 yuan.

    (fyk/rns)

  • Mengenal iCloud iPhone: Fungsi dan Cara Menggunakannya

    Mengenal iCloud iPhone: Fungsi dan Cara Menggunakannya

    Jakarta

    Pengguna iPhone mungkin sudah familiar dengan iCloud. Mengutip laman support Apple, iCloud adalah layanan storage Apple yang memungkinkan penggunanya menyimpan foto, video, file, dan informasi penting lainnya secara online dan bisa diakses dari perangkat manapun.

    Jika detikers masih belum familiar dengan sistem operasi iOS, iCloud mungkin akan sedikit membingungkan. Apa saja fitur yang bisa digunakan melalui iCloud?

    Jangan khawatir, berikut penjelasan fungsi-fungsi iCloud.

    Fungsi iCloud iPhone

    iCloud bisa digunakan untuk apa saja? iCloud memiliki berbagai fungsi dan fitur, di antaranya sebagai berikut.

    1. iCloud Photos

    iCloud Photos memungkinkan detikers menyimpan foto dan video secara digital dengan aman. Foto dan video bisa diakses dari perangkat mana saja dan melalui website iCloud.com.

    Tak hanya itu, iCloud Photos memiliki fitur Shared Album sehingga detikers bisa membagikan foto dan video ke orang yang diundang. Orang lain pun bisa menambahkan foto dan video ke dalam album milik bersama. Pemilik bisa mengundang sampai 100 orang untuk menambahkan foto, tetapi mereka tidak bisa mengedit atau menghapus foto dalam album.

    Sedikit berbeda dari Shared Albums, iCloud Photos juga memiliki fitur Shared Photo Library. Mengutip Apple Insider, pemilik library bisa mengundang maksimal 5 orang lain untuk berpartisipasi menambah, mengedit, dan menghapus foto dalam sebuah library.

    2. iCloud Drive

    Sama seperti layanan drive lainnya, iCloud Drive memungkinkan pengguna untuk menyimpan dan mengatur file ke dalam drive yang bisa diakses dari perangkat mana saja dan dari web.

    File yang tersimpan dalam iCloud Drive bisa dibagikan ke orang lain. Pemilik file bisa mengatur apakah filenya bisa diedit oleh orang lain atau hanya bisa diakses saja.

    3. iCloud Family Sharing

    Dengan fitur Family Sharing, detikers dan maksimal 5 orang lain bisa berbagi akses ke berbagai layanan Apple, seperti Apple Music, Apple TV+, Apple Fitness+, dan Apple News+. Setiap orang dalam grup bisa berkontribusi dalam transaksi di iTunes, App Store, Apple Books, penyimpanan iCloud, dan lain-lain.

    Melalui fitur Family Sharing, setiap orang dalam grup juga bisa membantu menemukan perangkat anggota yang hilang.

    4. iCloud Private Relay

    iCloud Private Relay adalah layanan privasi privasi internet agar alamat IP, lokasi, dan aktivitas pencarian detikers di Safari tidak dilacak. Layanan ini hanya tersedia di iCloud+.

    5. iCloud Keychain

    iCloud Keychain adalah fitur yang mampu mengingat segala password dan informasi pribadi seperti nomor kartu kredit yang pernah detikers masukkan, agar tidak perlu dimasukkan lagi di kemudian hari. Jika detikers menggunakan perangkat yang berbeda, iCloud Keychain akan tetap mengingat password yang pernah dipakai di berbagai website.

    Detikers juga bisa menggunakan iCloud Keychain untuk membagikan password ke orang-orang yang detikers percayai.

    6. iCloud Storage

    Foto, video, dan file tersimpan di iCloud Storage. Semua pengguna iCloud mendapat jatah penyimpanan gratis sebesar 5 GB. Jangan khawatir, aplikasi dan pembelian iTunes Store tidak dihitung dalam ruang penyimpanan iCloud Storage.

    7. Hide My Email

    Hide My Email adalah fitur yang bertujuan menjaga privasi alamat email pengguna. Dengan fitur ini, pengguna bisa membuat alamat email acak. Orang lain bisa mengirim email ke alamat ini, lalu akan diteruskan ke alamat email pribadi detikers. Sehingga, detikers tidak perlu membagikan alamat email pribadi yang terkait ke Apple ID.

    8. HomeKit Secure Video

    Fitur HomeKit Secure Video berguna jika detikers memiliki CCTV di dalam atau luar rumah. Video dari CCTV di rumah bisa terekam dan tersimpan di iCloud. Rekaman bisa dilihat dari perangkat mana pun.

    HomeKit Secure Video hanya tersedia untuk pengguna iCloud+.

    Cara Menggunakan iCloud iPhone

    Untuk menggunakan berbagai fitur iCloud, pertama pengguna harus mengaktifkan fitur-fitur yang ingin digunakan. Berikut caranya.

    Login dengan Apple ID, lalu masuk ke SettingsBuka profil Apple ID, pilih iCloudNyalakan fitur yang ingin digunakan, seperti iCloud Photos, Drive, dan lain-lain.

    1. Cara Menggunakan iCloud Photos di iPhone

    Berikut cara menyalakan iCloud Photos. Langkah ini bisa juga dilakukan di perangkat Apple yang lain, seperti iPad dan iPod Touch.

    Masuk ke SettingsBuka profil Apple ID, pilih iCloudPilih PhotosPilih Sync this iPhone.

    Semua foto dan video di perangkat akan ditambahkan ke iCloud. Selain itu, semua foto dan video yang telah disimpan di iCloud Photos kini tersedia di perangkat.

    2. Cara Menggunakan iCloud Drive di iPhone

    Jika iCloud Drive sudah dinyalakan, pengguna bisa menggunakan iCloud Drive dengan cara berikut.

    Buka aplikasi FileDi bagian bawah layar, pilih SearchPilih iCloud DriveFile dan folder di iCloud Drive sudah bisa dimodifikasi.

    3. Cara Menggunakan iCloud Family Sharing di iPhone

    Untuk menggunakan iCloud Family Sharing, detikers harus memiliki operating system iOS 11 ke atas. Berikut cara mengatur Family Sharing.

    Buka Settings, lalu buka profil Apple IDPilih Family Sharing, lalu pilih Set Up Your Family. Ikuti petunjuk pada layarUntuk membagi langganan iCloud+ setelah Family Sharing diaktifkan, masuk ke Settings, lalu pilih FamilyPilih Subscriptions, lalu pilih iCloud+Pilih paket langganan yang sedang dipakaiAnggota lain pun bisa menggunakan paket langganan yang sama.

    4. Cara Menggunakan iCloud Keychain di iPhone

    Aktifkan iCloud Keychain dengan mengikuti langkah di atas. Pengguna mungkin akan diminta memasukkan password perangkat atau Apple ID. Setelah aktif, fitur ini akan otomatis mengingat dan mengupdate password dan informasi sensitif lainnya yang pernah dimasukkan, seperti informasi kartu kredit dan jaringan WiFi.

    Detikers bisa menambahkan atau menghapus password yang telah tersimpan secara manual. Berikut langkahnya, mengutip Business Insider.

    Buka Settings, lalu masuk ke Passwords. Lakukan verifikasi face ID atau touch ID bila dimintaUntuk menambah password baru, tekan ikon plus (+)Untuk mengubah atau menghapus password yang tersimpan, tekan website yang ingin diubah passwordnyaTekan Edit untuk mengubah password. Tekan Delete Password jika ingin menghapus password agar tidak disimpan lagi oleh iCloud Keychain.Berapa Banyak Storage iCloud iPhone?

    Semua pengguna iPhone mendapatkan ruang penyimpanan iCloud gratis sebesar 5 GB. Jika ingin mendapatkan lebih banyak ruang penyimpanan, detikers bisa mengupgrade ke iCloud+.

    iCloud+ adalah layanan cloud premium Apple yang berbasis langganan. Selain mendapatkan ruang penyimpanan yang lebih besar, pengguna iCloud+ juga mendapatkan akses ke beberapa fitur tambahan.

    Berikut daftar ruang penyimpanan iCloud+ serta harga berlangganannya. Perlu diingat, harga dapat berubah sewaktu-waktu dan belum termasuk pajak.

    iCloud dengan Storage 50 GB

    Harga: Rp 15.000 per bulan

    Yang didapatkan:

    Ruang penyimpanan 50 GBiCloud Private RelayHide My EmailDomain email khususHomeKit Secure Video untuk 1 kamera.

    iCloud dengan Storage 200 GB

    Harga: Rp 45.000 per bulan

    Yang didapatkan:

    Ruang penyimpanan 200 GBiCloud Private RelayHide My EmailDomain email khususHomeKit Secure Video untuk 5 kamera.

    iCloud dengan Storage 2 TB, 6 TB, dan 12 TB

    Harga:

    Untuk penyimpanan 2 TB: Rp 149.000 per bulanUntuk penyimpanan 6 TB: Rp 449.000 per bulanUntuk penyimpanan 12 TB: Rp 899.000 per bulan.

    Yang didapatkan:

    Ruang penyimpanan 2 TB, 6 TB, atau 12 TBiCloud Private RelayHide My EmailDomain email khususHomeKit Secure Video untuk jumlah kamera yang tidak terbatas.

    Nah, itu dia berbagai fungsi iCloud. Semoga artikel ini bermanfaat bagi detikers yang menggunakan iPhone.

    (fds/fds)

  • Apple Rugi Rp 95 Miliar Gegara Kasus Penipuan iPhone Palsu

    Apple Rugi Rp 95 Miliar Gegara Kasus Penipuan iPhone Palsu

    Jakarta

    Seorang penipu dijatuhi hukuman penjara 51 bulan setelah aksinya merugikan Apple USD 6 juta atau sekitar Rp 95 miliar. Aksi itu berlangsung selama beberapa tahun sebelum dibongkar oleh pihak berwajib.

    Penipu bernama Zhiwei ‘Allen’ Liao itu melancarkan aksi penipuannya dengan memanfaatkan layanan penggantian produk yang ditawarkan oleh Apple.

    Modus penipuan yang digunakan terbilang cukup canggih. Liao dan rekannya membeli iPhone dan iPad palsu di China yang tidak berfungsi tapi terlihat sangat mirip dan meyakinkan seperti produk asli.

    Agar terlihat lebih meyakinkan lagi, iPhone dan iPad palsu itu juga dilengkapi nomor serial sesuai dengan perangkat asli yang dijual Apple di Amerika Serikat.

    Liao dan rekannnya kemudian merekrut ratusan orang untuk membawa iPhone dan iPad palsu itu ke Apple Store. Mereka mengklaim perangkat itu rusak dan tidak bisa diaktifkan dengan harapan Apple akan menggantinya dengan unit baru.

    Pihak Apple Store langsung mencocokkan nomor serialnya dengan data mereka, dan menemukan bahwa nomor serial itu sesuai dengan perangkat yang masih memiliki garansi. Apple kemudian mengganti iPhone dan iPad palsu itu dengan unit yang asli dan baru.

    Setelah mendapatkan iPhone dan iPad baru dari Apple, Liao dan rekannya langsung mengirimkan perangkat asli itu ke China untuk dijual lagi.

    “Hukuman terhadap Tuan Liao menutup babak besar dalam penyelidikan multi-tahun yang mengungkap skema internasional yang rumit untuk menjual barang palsu di seluruh dunia,” kata Agen Khusus FBI Stacey Moy, seperti dikutip dari 9to5Mac, Jumat (29/3/2024).

    Skema penipuan ini berlangsung selama bertahun-tahun sebelum akhirnya terungkap berkat kemitraan antara Kepolisian San Diego dan FBI.

    Liao tidak beraksi sendiri dalam skema penipuan iPhone dan iPad ini. Ia berkolaborasi dengan dua orang lainnya yang masing-masing dijatuhi hukuman penjara 41 bulan pada tahun 2023.

    Selain divonis penjara, pihak berwajib juga menyita properti dan uang tunai milik ketiga penipu itu dengan nilai mencapai USD 4 juta atau sekitar Rp 63 miliar.

    (vmp/rns)

  • Meta, Microsoft, dan X “Bantu” Epic Games Lawan Apple

    Meta, Microsoft, dan X “Bantu” Epic Games Lawan Apple

    Jakarta

    Meta, Microsoft, X, dan Match Group “bergabung” dengan Epic Games untuk memprotes kelakuan Apple yang tidak mematuhi putusan pengadilan yang sebelumnya dijatuhkan.

    Putusan pengadilan yang dimaksud dikeluarkan oleh Hakim Yvonne Gonzalez Rogers pada tahun 2021, yang melarang Apple untuk menghambat pengembang aplikasi untuk menggunakan “tombol, tautan eksternal, ataupun cara lain” untuk menginformasikan opsi pembayaran lain di luar aplikasi.

    Nah, Meta, Microsoft, Match Group, dan Epic menyebut Apple melanggar perintah pengadilan tersebut dengan menyulitkan pengembang aplikasi yang mau mengarahkan konsumen ke cara pembayaran konten digital yang lebih murah.

    Apple menolak berkomentar terkait tudingan ini. Mereka hanya mereferensikan ke pernyataan yang dikeluarkan pada 16 Januari lalu, yang menyebutkan mereka sudah mematuhi perintah pengadilan itu secara penuh, demikian dikutip detikINET dari Reuters, Kamis (21/3/2024).

    Dalam pernyataan itu Apple juga menyebut akan melindungi konsumen dan integritas ekosistem Apple, sambil tetap memastikan agar para pengembang tidak menggunakan platform mereka secara cuma-cuma.

    Masalah App Store ini sudah lama dipermasalahkan oleh banyak pihak, seperti kewajiban untuk menggunakan App Store untuk mengunduh aplikasi dan juga pembayaran transaksi digital, serta potongan komisi 30% untuk Apple yang dikenakan untuk setiap transaksi yang terjadi.

    Epic Games kemudian menggugat Apple pada 2020, karena dianggap melanggar undang-undang antitrust karena mewajibkan konsumen mengunduh aplikasi lewat App Store dan mengenakan potongan komisi 30% untuk setiap transaksi.

    Akhirnya pengadilan memenangkan Epic dan memerintahkan Apple untuk membolehkan developer memberikan tautan dan tombol untuk mengarahkan konsumen yang mau menggunakan opsi pembayaran alternatif.

    Dalam laporan terbarunya, para perusahaan teknologi ini menyebut kelakukan Apple ini memperkuat cara-cara yang sudah dianggap ilegal oleh pengadilan, seperti potongan komisi yang berlebihan dan merugikan konsumen serta pengembang.

    “Pembatasan Apple terkait di mana dan bagaimana pengembang bisa berkomunikasi dengan pengguna mereka soal opsi pembelian konten di dalam aplikasi menciptakan batasan yang besar untuk kompetisi dan menaikkan harga secar artifisial,” tulis mereka dalam laporannya.

    (asj/rns)