brand merek: Apple

  • Daftar Lengkap 51 Pengusaha AS yang Bertemu Prabowo di Istana Negara

    Daftar Lengkap 51 Pengusaha AS yang Bertemu Prabowo di Istana Negara

    Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menerima kunjungan dari 51 pengusaha Amerika Serikat (AS) di Istana Negara, Selasa (3/12/2024).

    Beberapa pengusaha yang terlihat hadir seperti Presiden Exxon Mobil Indonesia Carole Gall hingga Garrick Thompson selaku Managing Director FedEx Express Indonesia.

    Pertemuan di Indonesia kali ini turut membahas kelanjutan komitmen investasi dari perusahaan-perusahaan internasional tersebut di Indonesia. Imbas lawatan Prabowo selama 2 pekan ke 6 Negara, yaitu China, Amerika Serikat, Peru, Brasil, Inggris, hingga Uni Emiraat Arab.

    Presiden Ke-8 RI itu tiba di Istana Negara pada pukul 10.02 WIB dengan menggunakan jas abu-abu dan dasi berwarna biru dengan didampingi Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Rosa Roeslani, dan Duta Besar Amerika untuk Indonesia Kamala.

    Daftar Pengusaha Luar Negeri di Istana Presiden

    Berikut daftar delegasi pengusaha dari luar negeri yang bertemu Presiden Prabowo Subianto di Istana Presiden pada Selasa (3/12/2024):

    1. President & CEO of the US-Asean Business Council Ted Osius

    2. Country Representative – Indonesia Nugraheni Utami

    3. Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Kamala Lakhdhir

    4. Charge d’Affaires Ida Bagus Made Bimantara

    5. Government Affairs and Market Director (3M) Audist Subekti

    6. Government Affairs Director (Abbott) Wanda Harahap

    7. Senior Manager, Global  Government Affairs (Agoda Company Pte. Ltd.) Samuel Hsiao

    8. Head of Public Policy, Indonesia (Amazon Web Services) Donny Eryastha

    9. Vice President (American Express) Sarah Wood

    10. Head of Government Affairs, APAC (Apple Inc.) Elizabeth Hernandez

    11. Managing Director, Asia Pacific (Bell Textron) David Sale

    12. President, Boeing Southeast Asia (Boeing) Penny Burtt

    13. Managing Director (Bower Group Asia) Douglas Ramage

    14. Regional President Asia Pacific, Gas & Low Carbon Energy (Bp) Kathy Wu

    15. Corporate Affairs Director, Indonesia (Cargill) Arief Susanto

    16. Managing Director, Indonesia (Cisco Systems) Marina Kacaribu

    17. Indonesia CCO & Banking Head (Citi) Batara Sianturi

    18. Country Leader, Indonesia (Corteva Agriscience) Wahyu Indrawanto

    19. Corporate Relations Director (Diageo) Dendy Borman

    20. Managing Director, Indonesia (Equinix) Haris Izmee

    21. Head of Government and Corporate Affairs, SEA (Expedia Group) Mohammad Matin Mohdari

    22. President, ExxonMobil Indonesia (Exxon Mobil Indonesia) Carole Gall

    23. Managing Director, Indonesia (FedEx) Garrick Thompson

    24. Vice President, Federal Government Relations and International Affairs (Freeport McMoRan) J.J. Ong

    25. Executive Director for International Trade and Economic Policy (GE Healthcare) Andrew Quinn

    26. Chief Executive Officer (General Atomic Global Corporation) Dr. Vivek Lall

    27. Managing Director, Government Affairs and Public Policy, Southeast Asia (Google) Andrew Ure

    28. Managing Director (Hewlett Packard Enterprise) Meygin Agustina

    29. Senior Partner (HHP Law Firm) Daniel Pardede

    30. President Director (HM Sampoerna) Ivan Cahyadi

    31. Vice President Government & Regulatory Affairs Asia Pacific (IBM) Stephen Braim

    32. Director, Government Affairs (Intel Corporation) Anna Amalina Imam Baweh

    33. Country Director, Indonesia (Jhpeigo) Maryjane Lacoste

    34. Vice President, Regulatory Affairs, APAC (JP Morgan) Katie Knight

    35. Global Head of Regulatory & Public Affairs (Manulife Financial) Maryscott Greenwood

    36. Senior Director, Owner Relations and Government Affairs (Marriott International) Lucy Christie

    37. Corporate Affairs Director Mars Petcare, Southeast Asia (Mars, Incorporated) Anastasia Timoshina

    38. Senior Managing Director, Southeast Asia & Climate (McLarty Associates) Bob Blake

    39. Head of Public Policy (Meta) Berni Moestafa

    40. Senior Director, Global Policy & Public Affairs APAC Lead (Pfizer) Hiroaki Tsukada

    41. Government Relations Senior Director (Asean) and Country Legal Head (Phils) (Procter & Gamble) Mimi Lopez

    42. Senior Director, Government Affairs, Southeast Asia (Qualcomm Inc.) Nies Purwati

    43. Vice President, Head of Global Government Affairs & Public Policy, Asia Pacific, South Asia & Latin America (S&P Global) John Phipps

    44. Director, Government Affairs & Public Policy, Southeast Asia & Greater China (Salesforce) Boon Poh Mok

    45. Sr. Director – Public Affairs, Communications, and Sustainability West Cluster (The Coca-Cola Company) Triyono Prijosoesilo

    46. Vice President, Lubrizol Asia Pacific (The Lubrizol Corporation) Henry Liu

    47. Country Manager, Indonesia (VISA) Vira Widiyasari

    48. Managing Partner (Vriens & Partners) Hans Wouter Vriens

    49. President Director (Zuellig Pharma Corporation) Christophe Piganiol

    50. Deputy Director, Maritime Southeast Asia Mega Valentina

    51. Director of Public Policy PT. PespsiCo Indonesia F&B Johnny Gabrielle

  • Nasib Pedagang HP Mulai Cerah, Ini Smartphone yang Makin Laris

    Nasib Pedagang HP Mulai Cerah, Ini Smartphone yang Makin Laris

    Jakarta, CNBC Indonesia – Penjualan smartphone secara global pulih pada tahun 2024 setelah dua tahun berturut-turut mengalami penurunan, Tapi Apple nyaris tidak dapat mempertahankan pertumbuhannya.

    Laporan dari International Data Corporation (IDC) yang dirilis akhir November lalu menyebut, pengiriman smartphone di seluruh dunia diperkirakan tumbuh 6,2% dari tahun ke tahun pada 2024 menjadi 1,24 miliar unit.

    Walau secara umum meningkat, pertumbuhan iPhone cenderung seret pada tahun ini dengan persentase kenaikan hanya 0,4 persen saja.

    IDC melaporkan Apple menghadapi tantangan di pasar besar seperti China, Amerika Serikat, dan Eropa.

    Menurut IDC, Apple menghadapi tantangan di sejumlah pasar besar, misalnya di China, karena kompetitor Apple menawarkan teknologi yang tak kalah canggih serta harga yang lebih murah.

    Meski kenaikannya tipis, Apple sejauh ini masih memimpin dalam hal nilai dengan harga jual rata-rata melebihi US$1.000 sedangkan para pesaing Android secara kolektif mencapai sekitar US$295.

    Pada 2025 mendatang, IDC memprediksi keadaan akan berubah karena iOS diperkirakan tumbuh sebesar 3,1% dari tahun ke tahun, melampaui perkiraan pertumbuhan Android sebesar 1,7% selama periode yang sama.

    Penambahan fitur kecerdasan buatan (AI), menjadi sebuah tema besar di antara vendor HP, seperti Samsung, Apple dan Google.

    “Meskipun GenAI terus menjadi topik hangat dan prioritas utama bagi banyak vendor, hal ini belum berdampak pada permintaan secara signifikan dan mendorong peningkatan awal,” kata Nabila Popal, direktur riset di IDC.

    “Lebih banyak investasi diperlukan untuk meningkatkan kesadaran konsumen dan memperkenalkan fitur yang ‘harus dimiliki’ yang akan mendorong konsumen ke toko dan menciptakan siklus super yang ditunggu-tunggu oleh semua orang,” imbuhnya.

    Sementara itu, merek-merek China seperti Xiaomi dan Huawei mengucurkan investasi ke dalam perangkat keras dan merancang prosesor mereka sendiri. Ini menjadi salah satu upaya untuk mengurangi ancaman atau dampak dari sanksi AS sambil menyesuaikan desain mereka untuk penggunaan AI.

    (dem/dem)

  • CEO Intel Dipaksa Mundur, Ini Alasan Raksasa Chip AS Hancur Lebur

    CEO Intel Dipaksa Mundur, Ini Alasan Raksasa Chip AS Hancur Lebur

    Jakarta, CNBC Indonesia – CEO Intel Pat Gelsinger dipaksa mundur karena dinilai gagal memulihkan kinerja raksasa chip komputer tersebut. Intel menyerahkan kendali perusahaan ke dua wakil CEO sambil mencari pengganti Gelsinger. 

    Gelsinger akhirnya hanya bertahan kurang dari 4 tahun di pucuk kepemimpinan Intel. Ia resign pada 1 Desember 2024, beberapa hari setelah bertemu dengan dewan komisaris perusahaan.

    Para anggota dewan komisaris dikabarkan merasa rencana Gelsinger gagal karena tak menghasilkan perubahan dengan cukup cepat. Gelsinger diberikan dua pilihan, pensiun atau dipecat. Akhirnya, ia memilih untuk melepaskan jabatan CEO.

    Gelsinger menempati posisi CEO di Intel berbekal rencana 4 tahun untuk mengembalikan posisi perusahaan sebagai produsen chip tercepat dan terkecil di seluruh dunia. Kini, teknologi Intel sudah ketinggalan jauh dari produsen chip asal Taiwan yaitu TSMC.

    TSMC juga merupakan vendor yang memproduksi chip untuk perusahaan saingan utama Intel, Nvidia. Selama 4 tahun era kepemimpinan Gelsinger, kapitalisasi pasar Intel menyusut dan tertinggal jauh dari Nvidia. Nvidia, yang disebut sebagai perusahaan paling dominan di era AI, memiliki kapitalisasi pasar 30 kali lipat Intel.

    Intel dalam setahun terakhir mati-matian mempertahankan bisnisnya lewat pemutusan hubungan kerja (PHK) atas ribuan pegawai hingga mengemis minta subsidi ke pemerintah Amerika Serikat.

    Kondisi Intel begitu buruk sehingga ada kabar raksasa semikonduktor itu bakal dicaplok saingan utamanya, Qualcomm. Menurut sumber Wall Street Journal, dikutip Sabtu (21/9/2024), ini akan menjadi yang terbesar dan paling penting di industri teknologi global dalam beberapa tahun terakhir.

    Valuasi Intel saat ini mencapai US$90 miliar. Jika terealisasi, akuisisi Intel bakal melampaui akuisisi Activision Blizzard senilai US$69 miliar oleh Microsoft. Namun, kabar terakhir menyatakan Qualcomm urung mencaplok Intel.

    Intel juga sudah memohon bantuan pemerintah Amerika Serikat untuk mendekati perusahaan seperti Apple, Nvidia dan lainnya.

    Dalam pertemuan dengan Menteri Perdagangan AS Gina Raimondo, Gelsinger menyuarakan rasa frustrasinya atas ketergantungan besar perusahaan-perusahaan AS pada TSMC. Mereka meminta bantuan pemerintah Amerika untuk menarik konsumen TSMC beralih memesan chip ke Intel.

    Intel tertinggal

    Lalu, apa yang sebenarnya terjadi dengan Intel sehingga tertinggal dari pesaingnya termasuk Qualcomm, Broadcom, Texas Instruments, dan AMD.

    Permasalahan utama Intel saat ini adalah bisnis manufaktur chip mereka yang disebut sebagai foundry. Unit foundry milik Intel diberi nama IFS.

    Sebelum mendirikan IFS, Intel selama fokus dalam bisnis pengembangan, desain dan pemasaran chip. Keputusan untuk memproduksi chip adalah bagian dari upaya Amerika Serikat untuk mengembalikan industri teknologi tinggi ke dalam negeri.

    Foto: Intel (REUTERS/Mike Blake)

    Perusahaan AS memang sudah jauh tertinggal dari perusahaan asal Taiwan, TSMC, dalam proses produksi chip. Dominasi TSMC telah bertahan sejak krisis finansial 2008-2009. Pada saat itu, pendiri TSMC memutuskan untuk berinvestasi besar-besaran saat perusahaan semikonduktor lain memangkas belanja modal dan melakukan PHK.

    Hasilnya, kini TSMC adalah produsen chip untuk nyaris semua merek mulai dari Intel, Qualcomm yang fokus mendesain chip untuk smartphone, hingga untuk Apple yang mulai mendesain chip sendiri untuk iPhone dan MacBook.

    Pemerintah AS tidak ingin tergantung dengan negara lain. Dengan dukungan pemerintah AS, Intel langsung mendirikan tiga fasilitas foundry di AS dan tiga pusat manufaktur di luar negeri. Mereka juga membangun fasilitas produksi pengujian dan perakitan di Asia dan Amerika Latin.

    Namun ambisi tersebut tak direalisasikan. Menurut Vox, misalnya, Intel menahan diri dan tidak mau mengeluarkan biaya besar untuk membeli mesin ultraviolet. Dampaknya, sekitar 30 persen dari pesanan chip Intel tetap diserahkan ke TSMC.

    Foto: REUTERS/Eason Lam

    Produk utama yang produksinya diserahkan ke TSMC adalah Core Ultra, yang digadang-gadang Intel sebagai chip penunjang teknologi AI di PC. Tak ingin ketinggalan dalam bisnis AI, Intel meminta TSMC mempercepat produksi Core Ultra sehingga membayar lebih.

    Permasalahannya, Intel kini bukan lagi pemain tunggal di bisnis komponen untuk komputer dan laptop. Qualcomm yang selama ini fokus di smartphone dan tablet mulai memasuki bisnis PC.

    Artinya, pendapatan yang telah ditargetkan Intel meleset jauh. Kucuran dana subsidi senilai US$ 8,5 miliar juga tidak cukup untuk menutupi selisih antara pendapatan dan biaya yang makin lebar.

    Intel juga menghadapi permasalahan yang lebih mendasar. Kemampuan riset dan pengembangan mereka sudah tertinggal jauh. CEO Intel Pet Gelsinger misalnya pernah sesumbar bisa merealisasikan chip dengan 5nodesdalam 4 tahun. Namun, hingga saat ini belum ada kabar terobosan sedikit pun.

    Di sisi lain, Nvidia ketiban “durian runtuh” karena GPU buatannya yang tadinya hanya digunakan untuk video game ternyata “ampuh” sebagai mesin teknologi AI. Nvidia telah mengembangkan teknologi GPU-nya sejak 2018, jauh sebelum ChatGPT menggebrak.

    Meskipun Intel berusaha meninggal ketertinggalan, para produsen perangkat pintar sudah move on. Apple yang selama ini adalah pelanggan setia Intel, sudah mulai memproduksi chip sendiri

    (dem/dem)

  • Cara Pakai Transkrip Voice Note di WhatsApp: Solusi Mudah untuk kirim Pesan Sura – Page 3

    Cara Pakai Transkrip Voice Note di WhatsApp: Solusi Mudah untuk kirim Pesan Sura – Page 3

    Untuk diketahui, sebelumnya Meta resmi meluncurkan fitur baru WhatsApp yang memungkinkan pengguna mengubah pesan suara jadi teks. Fitur ini sangat cocok untuk kamu yang sedang di tempat ramai atau tidak sempat mendengar pesan suara langsung.

    Sebelumnya, fitur serupa juga diperkenalkan Apple lewat iMessage di pembaruan iOS 17, tahun lalu.

    Fitur transkrip ini memudahkan pengguna untuk tetap mengkuti obrolan tanpa harus mendengarkan pesan suara. WhatsApp menjamin fitur ini dibuat langsung di perangkat pengguna dan tetap aman, karena tidak ada pihak lain yang bisa mengaksesnya.

    Mengutip TechCrunch, Minggu (24/11/2024), cara pakainya gampang. Pengguna hanya perlu masuk ke settings, pilih menu Chats, dan aktifkan Voice message transcripts. Setelahnya, kamu bisa pilih bahasa untuk transkrip.

    Kalau sudah aktif, cukup tekan lama pesan suara, lalu klik opsi transcribe untuk melihat teksnya. Namun kamu perlu mengingat,  fitur ini tidak otomatis mengubah semua pesan suara menjadi teks, pengguna perlu melakukannya secara manual.

    Fitur transkrip di WhatsApp ini bakal tersedia secara bertahap dalam beberapa minggu ke depan, dengan dukungan bahasa tertentu, beberapa di antaranya:

    iOS 16+: Bahasa yang didukung termasuk Inggris, Spanyol, Prancis, Jerman, Italia, Jepang, Korea, Portugis, Rusia, Turki, Mandarin, dan Arab.
    iOS 17+: Tambahan bahasa seperti Denmark, Finlandia, Melayu, Norwegia, Belanda, Swedia, Ibrani, dan Thailand.
    Android: Menudukung bahasa Inggris, Portugis, Spanyol, dan Rusia.WhatsApp juga berencana untuk menambah dukungan bahasa lain dalam beberapa bulan mendatang.

    Jadi, siap-siap fitur ini bikin pengalaman chatting kamu makin praktis.

  • iPhone SE 4 bakal Debut Maret 2025, Bodi Mirip iPhone 14 dan Chipset Baru? – Page 3

    iPhone SE 4 bakal Debut Maret 2025, Bodi Mirip iPhone 14 dan Chipset Baru? – Page 3

    Apple kabarnya akan membawa perubahan besar pada desain iPhone 17 pro dan Pro Max yang rencananya dirilis pada 2025.

    Menurut laporan dari 9to5Mac, model iPhone 17 Pro mendatang bakal meninggalkan material titanium, desain kamera yang persegi, dan bodi belakang full-glass yang selama ini menjadi ciri khas iPhone.

    Material Aluminium Gantikan Titanium

    Mengutip Phone Arena, Kamis (28/11/2024), iPhone 17 Pro disebut bakal gunakan rangka aluminium, material yang sebelumnya cuma digunakan pada model iPhone reguler dan SE.

    Langkah ini cukup mengejutkan mengingat Apple baru saja mengganti stainless steel dengan titanium di iPhone 15 Pro untuk mengurangi berat tanpa mengorbankan kekuatan.

    Spekulasi menyebut, Apple mungkin beralih ke aluminium karena adanya laporan bahwa titanium menjadi salah satu penyebab masalah overheating di iPhone 15 Pro.

  • Kumpulan Kode Redeem FF Hari Ini, Selasa 3 Desember 2024

    Kumpulan Kode Redeem FF Hari Ini, Selasa 3 Desember 2024

    Bisnis.com, JAKARTA – Cek di bawah ini untuk mengetahui kode redeem FF hari ini, Selasa 3 Desember 2024 yang bisa Anda tukar dengan berbagai hadiah spesial.

    Garena sebagai pengembang game Free Fire selalu memberikan update kode redeem setiap harinya. Kode redeem ini bisa dimanfaatkan pemain untuk mendapatkan reward secara cuma-cuma.

    Kode redeem Free Fire merupakan kumpulan huruf dan angka yang membentuk kode tertentu. Sesuai dengan namanya, kode ini bisa ditukarkan dengan berbagai hadiah spesial.

    Kode redeem menjadi salah satu hal yang ditunggu-tunggu oleh player game buatan Garena ini.

    Sebab dengan menggunakan kode redeem, maka Anda bisa mendapatkan hadiah gratis dari developer.

    Kode redeem FF hari ini, Selasa 3 Desember 2024:

    4AZYG8SZ1FJ6

    EMASOLIM2024

    SGJKT48TOKEN

    Cara klaim kode redeem FF:

    1. Buka situs https://reward.ff.garena.com/id.

    2. Masuk atau login ke akunmu dengan beberapa alternatif cara, yaitu dari akun facebook, alamat email Google, akun Apple, VK atau Huawei, hingga akun Twitter.

    3. Masukkan salah satu kode redeem FF.

    4. Pada umumnya, kode redeem Garena berjumlah 12 sampai 16 digit. Klik konfirmasi.

    5. Jika kode tersebut masih valid, maka hadiah akan langsung dikirim ke Inbox Anda.

  • Mengenal Embedded Finance dan Kepentingannya bagi Sektor Keuangan

    Mengenal Embedded Finance dan Kepentingannya bagi Sektor Keuangan

    Jakarta: Penyedia software core-banking berbasis cloud, Oradian, menggandeng Brankas, Boost Capital, dan IST (PT Infosys Solusi Terpadu) menyelenggarakan Indonesia Embedded Finance Forum 2024 di St. Regis Jakarta.
     
    Forum ini menjadi platform penting untuk membahas strategi dalam memperluas skala embedded finance serta meningkatkan jangkauan pasar bagi institusi keuangan di Indonesia.
     
    Melansir laman Amartha, embedded finance merupakan salah satu konsep yang bisa melakukan integrasi antara layanan keuangan dengan aplikasi atau platform yang tidak termasuk dalam bidang keuangan.
    Dengan memanfaatkan satu platform saja, kita dapat melakukan berbagai akses terhadap layanan keuangan, tanpa perlu meninggalkannya. Anda bahkan tidak perlu lagi keluar aplikasi, lalu masuk aplikasi perbankan atau sejenisnya untuk melanjutkan transaksi.
     
     

     
    Adapun dengan embedded finance, semua bisa dilakukan secara praktis hanya dengan satu aplikasi nonkeuangan. Berbagai kebutuhan dapat diselesaikan dengan mudah dan cepat. Saat ini, sudah banyak ditemui platform yang bisa melakukan tindakan tersebut, misalnya e-commerce, travelling, pemesanan tiket, pengiriman makanan, dan sebagainya.
     
    Nah, dengan fokus pada berbagi wawasan mengenai cara embedded finance, merevolusi akses keuangan, memperkuat kemitraan, dan meningkatkan keterlibatan konsumen, forum ini mempertemukan eksekutif perbankan senior dan pemimpin di industri keuangan.
     
    Sektor embedded finance di Indonesia mengalami pertumbuhan pesat, didorong oleh adopsi teknologi digital dan integrasi layanan keuangan yang mulus ke dalam platform non-keuangan di berbagai industri. Berdasarkan laporan dari Research and Markets, industri embedded finance diprediksi akan terus tumbuh dengan CAGR (Compound Annual Growth Rate) sebesar 32,4 persen dari 2024 hingga 2029.
     
    Industri embedded finance

    Sedangkan di Indonesia, revenue dari embedded finance diperkirakan akan naik dari USD2,16 miliar pada 2024 menjadi USD8,79 miliar pada 2029, didorong oleh adopsi digital yang cepat dan inisiatif pemerintah dalam mempromosikan inklusi keuangan.
     
    Seiring dengan perubahan industri akibat embedded finance, yang memungkinkan perusahaan nonkeuangan untuk mengintegrasikan layanan keuangan secara mulus ke dalam produk mereka, institusi keuangan menghadapi tantangan dalam mengadopsi teknologi yang fleksibel dan adaptable.
     
    Perubahan ini tidak hanya meningkatkan aksesibilitas keuangan, tetapi juga membuka peluang pendapatan baru dengan menjangkau komunitas yang belum terlayani (underserved) dan menawarkan produk keuangan yang lebih personal. Untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat ini, institusi keuangan perlu berinvestasi dalam core infrastructure dan menjalin kemitraan strategis dengan pemain nontradisional, agar dapat memenuhi tantangan regulasi dan memberikan pengalaman yang terintegrasi.
     
    “Sebagai platform core-banking di Indonesia, kami memahami embedded finance mengubah cara institusi keuangan berinteraksi dengan pelanggan dan menyediakan layanan mereka. Digitalisasi tidak hanya soal bekerja dengan klien atau UMKM, tapi bagaimana sistem back-end bekerja secara harmonis. Agar bank tradisional dan fintech dapat memanfaatkan peluang ini secara efektif, mereka membutuhkan solusi teknologi yang efisien, tangkas, dan dapat beradaptasi dengan cepat sesuai dengan perubahan permintaan pasar dan lanskap regulasi. Kemampuan untuk berintegrasi dengan pemain nontradisional dan memenuhi kebutuhan komunitas yang terus berkembang akan menjadi kunci sukses di era ekonomi digital,” ungkap CEO Oradian, Antonio Separovic, dalam keterangan tertulis, Senin, 2 Desember 2024.
     
    Indonesia Embedded Finance Forum 2024 di Indonesia juga menyoroti dampak transformasi embedded finance dalam industri perbankan, menekankan bagaimana kemitraan strategis mendorong inovasi dan customer experience. Embedded finance memberikan peluang bagi bisnis untuk menambahkan layanan keuangan ke dalam produk mereka, membuka jalur pendapatan baru dan memperluas market presence.
     
     

     
    Kesuksesan embedded finance dalam platform lifestyle seperti Grab, Tokopedia, Shopee, serta layanan pembayaran seperti Apple Pay, menunjukkan bagaimana bank dan fintech dapat belajar dari contoh global maupun lokal untuk menciptakan customer experience yang menarik dan membuka peluang pendapatan baru (new revenue streams).
     
    Namun, perjalanan menuju implementasi embedded finance yang efektif menghadirkan tantangan tersendiri. Integrasi lintas kanal digital membutuhkan infrastruktur yang adaptif serta langkah-langkah cybersecurity yang ketat untuk memastikan scalability dan integritas data. Solusi berbasis cloud, open API, dan analisis data real-time menjadi komponen penting, yang memungkinkan institusi untuk menangani volume transaksi yang tinggi dan menghadirkan pengalaman tanpa hambatan.
     
    Di tengah lanskap keuangan Indonesia yang semakin berkembang, bank lokal dan fintech harus memprioritaskan inovasi dan membentuk kemitraan lintas industri untuk tetap kompetitif, mempertahankan posisi pasar, dan meraih peluang pertumbuhan baru.
     
    “Embedded finance adalah soal bagaimana mendatangi pelanggan di platform yang sudah terhubung dengan mereka, di luar kanal perbankan dan aplikasi tradisional, baik ketika mereka berbelanja di platform e-commerce atau memesan tiket perjalanan di platform online travel. Perubahan ini menuntut sistem back-end yang dapat beradaptasi untuk mendukung jutaan transaksi per detik demi pengalaman real-time yang smooth,” tambah Head of Business Development-Asia Oradian, Tony Pham sekaligus salah satu panelis.
     
    Menurut Tony, agar embedded finance dapat berkembang, core infrastructure harus fleksibel, scalable, dan terbuka untuk integrasi, sehingga memungkinkan layanan keuangan untuk terhubung secara lancar dengan berbagai ekosistem digital. Masa depan embedded finance di Indonesia ada pada kemampuan kita menciptakan interoperability ini dan membangun ekosistem yang gesit dan customer-centric.
     
    Sebagai bagian dari Bulan Fintech Nasional (BFN) 2024 yang berfokus pada peningkatan literasi dan inklusi keuangan melalui inovasi fintech, serta bertepatan dengan konferensi WFIS (World Financial Innovation Series) Indonesia, Indonesia Embedded Finance Forum 2024 membahas pesatnya ekspansi embedded finance di Tanah Air. Acara ini menegaskan pentingnya kemitraan strategis untuk meningkatkan lanskap layanan keuangan dan pangsa pasar bagi institusi keuangan.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (AHL)

  • DPR minta ANTARA, TVRI, dan RRI tak memikirkan kompetisi dengan swasta

    DPR minta ANTARA, TVRI, dan RRI tak memikirkan kompetisi dengan swasta

    Rasanya kurang pas kalau memosisikan diri atau berkompetisi dengan tv swasta, radio swasta, ataupun dengan media ‘online’ (dalam jaringan), karena menurut saya tidak ‘apple to apple’ (sama, red.)

    Jakarta (ANTARA) – Komisi VII DPR RI meminta Perusahaan Umum Lembaga Kantor Berita Nasional (Perum LKBN) ANTARA, Lembaga Penyiaran Publik Televisi Republik Indonesia (LPP TVRI), dan LPP Radio Republik Indonesia (RRI) untuk tidak memikirkan kompetisi dengan swasta dalam menjalankan tugasnya.

    “Rasanya kurang pas kalau memosisikan diri atau berkompetisi dengan tv swasta, radio swasta, ataupun dengan media online (dalam jaringan), karena menurut saya tidak apple to apple (sama, red.),” kata Anggota Komisi VII DPR RI Putra Nababan dalam rapat dengar pendapat Komisi VII DPR di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin.

    Menurut Putra, baik ANTARA, TVRI, dan RRI lebih baik berfokus pada tugas dan tanggung jawab masing-masing, yakni dampak dan pengaruh kontennya terhadap masyarakat Indonesia.

    “Saya tidak ingin mendengar rating, share-nya, programnya, tetapi apa yang sudah dibuat, ini ada tiga shaf (ANTARA, TVRI, dan RRI), terhadap masyarakat, konstituen, kesejahteraan, literasi, menekan tayangan pornografi, judi online, dan sebagainya. Itu lebih ke sana sebenarnya,” tuturnya.

    Oleh sebab itu, dia meminta ANTARA, TVRI, dan RRI untuk menjelaskan pengaruh konten yang sudah diproduksi terhadap masyarakat kepada Komisi VII DPR RI.

    “Terutama agar kami bisa memonitor di dapil (daerah pemilihan, red.) kami. Contohnya Jakarta Timur, tolong dong kasih, kirim ke saya kalau diizinkan oleh pimpinan, apa dampak dan pengaruh yang sudah dibikin di Jakarta Timur, Barat, Utara, dan Kepulauan Seribu,” ujarnya.

    Pewarta: Rio Feisal
    Editor: Chandra Hamdani Noor
    Copyright © ANTARA 2024

  • Belum Selesai iPhone 16, Apple Siapkan Ponsel Murah pada Maret 2025

    Belum Selesai iPhone 16, Apple Siapkan Ponsel Murah pada Maret 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – Apple segera kenalkan ponsel terbaru mereka setelah merilis iPhone 16 series pada akhir 2024.

    Meski penjualan iPhone 16 series belum merata, namun ponsel baru Apple dibocorkan tetap akan dirilis pada Maret 2025.

    Ponsel yang akan dirilis yakni iPhone SE 4, yang akan memiliki spesifikasi setara iPhone 16 namun dengan harga yang lebih murah.

    Sejumlah peningkatan untuk iPhone SE 4 ini diberikan oleh Apple. Beberapa hal baru yang disematkan di ponsel ini yakni penghilangan tombol home yang menjadi khas SE.

    iPhone SE 4 tak akan memilik tombol home karena mengikuti desain iPhone modern. Sehingga fitur Face ID sudah bisa digunakan di ponsel ini.

    Ponsel ini juga akan diberi chip A18 Bionic yang setara iPhone 16. Performa ponsel pun sudah selayaknya tidak dipertanyakan lagi.

    Untuk kameranya, iPhone SE 4 mengusung kamera utama 48MP dengan fitur seperti Optical Image Stabilization (OIS) untuk hasil foto dan video lebih stabil.

    Berbeda dengan ponsel jadul iPhone, iPhone SE 4 sudah berbekal Port USB-C. Kemudian fitur canggih yang terakhir yakni modem 5G,

    Apple menyiapkan modem 5G terbaru yang diberikan khusus untuk iPhone SE 4. Sehingga kecepatan dan stabilitas jaringan pada ponsel ini akan lebih baik dari seri lain.

    Diprediksi iPhone SE 4 akan memiliki harga mulai $499 atau sekitar Rp7,8 juta. Harga ini memang lebih mahal dari iPhone SE sebelumnya, namun Apple menjamin adanya peningkatan fitur yang signifikan.

  • Riset Ini Sebut Apple Bukan Perusahaan Paling Inovatif, Kalah dari Nvidia dan Microsoft – Page 3

    Riset Ini Sebut Apple Bukan Perusahaan Paling Inovatif, Kalah dari Nvidia dan Microsoft – Page 3

    Profesor Manajemen dan Inovasi IMD sekaligus Kepala Center for Future Readiness IMD Howard Yu mengungkap, meskipun Nvidia sempat gagal dengan chip pertama mereka, hingga beralih dari bisnis konsol gim ke GPU, pertaruhan investasi Nvidia di bidang AI terbayar.

    “Kini, Nvidia menjadi salah satu perusahaan paling bernilai di dunia, bahkan kapitalisasi pasarnya telah melampaui Microsoft dan Apple,” katanya.

    Sekadar informasi, investasi Nvidia dalam AI pertama kali dilakukan saat meluncurkan Compute Unified Device Architecture (CUDA) di tahun 2006 silam.

    Ini merupakan perangkat untuk pemrograman yang mengakselerasi kemampuan komputasi GPU. Hal ini membuat Nvidia juga bereksperimen dalam machine learning dan science computer.

    Selanjutnya, Nvidia kembali mempertaruhkan investasi USD 10 miliar saat mengembangkan CUDA. ini, GPU Nvidia menjadi instrumen untuk melatih model AI, membuat perusahaan di pusat revolusi AI.