brand merek: Apple

  • iPhone Sengsara di China, Kalah dengan Merek Lokal

    iPhone Sengsara di China, Kalah dengan Merek Lokal

    Jakarta, CNBC Indonesia – Apple sempat menjadi raja smartphone di China dua tahun lalu. Produk besutannya, iPhone, menjadi smartphone terlaris di China dan berhasil mengungguli sejumlah pesaing domestik saat itu.

    Namun, kejayaan tersebut telah berakhir, sebagian karena perang dingin teknologi antara Amerika Serikat dan China yang makin memanas.

    Apple merosot dari posisi pertama ke posisi ketiga, digeser oleh dua perusahaan lokal, Vivo dan Huawei, yang menawarkan fitur serupa dengan harga yang lebih murah.

    Sekarang Apple memiliki penawaran baru di pasar smartphone terbesar di dunia itu. Pengiriman iPhone 16e, versi yang lebih murah dari iPhone 16 series akan dimulai di China minggu ini dengan harga mulai dari US$600.

    Hal ini membuat ponsel tersebut memenuhi syarat untuk program stimulus nasional yang memberikan subsidi kepada konsumen untuk pembelian smartphone di bawah US$800.

    Perangkat baru ini diprediksi akan memberikan Apple kesempatan untuk kembali lagi ke pasar kompetitif di Tiongkok, demikian dikutip dari Wall Street Journal, Minggu (23/2/2025).

    Sementara penawaran terbaru Apple ditujukan untuk pengguna yang mengincar harga murah, para pesaingnya dari Tiongkok terus berinovasi dengan teknologi yang lebih canggih.

    Huawei misalnya yang mengumumkan versi internasional dari smartphone lipat ganda terbarunya, Mate XT. Perangkat seharga US$3.700 ini dapat berubah menjadi tablet 10 inci, dengan dua kali lipatan yang terlihat mulus.

    Tak hanya itu, produsen lokal juga mendapatkan bantuan dari pemerintah China.

    Pemerintah China telah menopang Huawei di tengah sanksi dari AS, menyalurkan miliaran dolar kepada perusahaan dalam bentuk kontrak pembelian preferensial dan subsidi dari organisasi yang terhubung dengan pemerintah China atau Partai Komunis yang berkuasa.

    Kesepakatan-kesepakatan itu telah membantu Huawei mengatasi hambatannya. Perusahaan ini mengembangkan sistem operasi ponselnya sendiri setelah sanksi AS menyulitkan Huawei untuk tetap menggunakan Android milik Google.

    “Mereka mampu, melalui kecerdikan desain, mengatasi kontrol ekspor,” kata G. Dan Hutcheson, wakil ketua TechInsights.

    Sementara analis IDC Wong mengatakan, Huawei menjual 50% lebih banyak smartphone tahun lalu dibandingkan dengan 2023, sementara Apple turun 5%.

    (fsd/fsd)

  • Steve Jobs Dinominasikan untuk Koin Inovasi Amerika Serikat

    Steve Jobs Dinominasikan untuk Koin Inovasi Amerika Serikat

    JAKARTA – Gubernur California, Gavin Newsom, secara resmi merekomendasikan Steve Jobs sebagai tokoh yang akan diabadikan dalam 1  dolar AS American Innovation Coin untuk negara bagian California. Koin ini akan dicetak oleh U.S. Mint sebagai bagian dari Innovation Coin Program, yang telah berjalan sejak 2018.

    Steve Jobs: Simbol Inovasi California

    Dalam pernyataannya, Newsom menyebut bahwa Steve Jobs merepresentasikan semangat inovasi khas California. Jobs, yang dikenal sebagai salah satu pendiri Apple dan Pixar, telah meninggalkan jejak besar di industri teknologi dan animasi.

    Beberapa pencapaian utamanya meliputi:

    Apple II – komputer mikro pertama yang diproduksi massal.

    Macintosh – komputer pribadi pertama dengan tampilan grafis yang revolusioner.

    iPod, iPhone, dan iPad – perangkat inovatif yang mengubah cara orang berinteraksi dengan teknologi.

    Jobs selalu berfokus pada bagaimana teknologi dapat mempermudah hidup manusia, menghubungkan orang-orang, dan memberikan akses yang lebih luas ke dunia digital.

    Proses Desain Koin dan Produksi

    Nominasi ini telah diajukan ke Citizens Coinage Advisory Committee (CCAC), yang akan memberikan rekomendasi desain kepada Departemen Keuangan AS. CCAC telah menyarankan desain yang menampilkan Steve Jobs dengan turtleneck ikonik dan kacamata khasnya, meskipun desain ini masih dapat berubah sebelum finalisasi.

    Jika disetujui, koin Steve Jobs diperkirakan akan dicetak dan tersedia untuk publik pada tahun 2026.

  • Apple Siapkan Perangkat Lipat Pertamanya, Gabungan iPhone dan iPad?

    Apple Siapkan Perangkat Lipat Pertamanya, Gabungan iPhone dan iPad?

    JAKARTA – Apple menjadi salah satu dari sedikit merek smartphone besar yang belum merilis perangkat lipat. Namun, berbagai rumor terus bermunculan mengenai kehadiran iPhone atau iPad lipat. Kini, bocoran terbaru dari China kembali mengungkap detail terkait ukuran layar dan desain perangkat lipat pertama Apple.

    Informasi ini berasal dari tipster terkenal, Digital Chat Station, yang membagikan bocorannya melalui Weibo. Menurutnya, perangkat lipat pertama Apple akan memiliki layar eksternal berukuran 5,49 inci, sedangkan layar utama yang dapat dilipat berukuran 7,74 inci.

    Meski spesifikasi layar masih belum diketahui secara pasti, sumber ini mengklaim bahwa Apple sedang melakukan inovasi besar dalam konsep perangkat lipatnya.

    Jika dibandingkan dengan ponsel lipat bergaya notebook yang biasanya memiliki layar utama berbentuk kotak, perangkat Apple ini dikatakan akan menggabungkan pengalaman iPhone dan iPad dalam satu perangkat. Dengan kata lain, perangkat ini akan lebih menyerupai iPad yang dapat dilipat.

    Dalam hal desain, perangkat ini juga dibandingkan dengan Oppo Find N, tetapi dikatakan memiliki bodi yang lebih tebal dan lebih pendek dibandingkan ponsel lipat buatan Oppo tersebut.

    Kapan iPhone Lipat Akan Dirilis?

    Sayangnya, perangkat lipat pertama Apple masih dalam tahap pengembangan dan diperkirakan baru akan dirilis pada 2026. Berdasarkan bocoran sebelumnya, perangkat ini lebih condong ke konsep Fold dibandingkan Flip, serta kemungkinan akan menggunakan layar buatan Samsung.

    Sejauh ini, belum ada informasi lebih lanjut mengenai fitur, spesifikasi, atau harganya. Namun, dengan semakin banyaknya bocoran yang beredar, Apple tampaknya semakin serius memasuki pasar perangkat lipat dalam beberapa tahun ke depan.

  • Pilih India, Google Rencana Buka Toko Ritel Pertama di Luar AS

    Pilih India, Google Rencana Buka Toko Ritel Pertama di Luar AS

    Jakarta

    Google dikabarkan berencana untuk memperluas toko ritel fisiknya di luar Amerika Serikat, dan tampaknya Google akan memilih India menjadi lokasi baru.

    Melansir dari Neowin, Minggu (23/2/2025) berdasarkan tiga orang sumber yang tidak ingin disebutkan namanya, mengatakan bahwa Google sedang dalam tahap lanjut untuk memilih kota New Delhi dan Mumbai sebagai lokasi akhir untuk toko Google.

    Apple dan Google menjual perangkat mereka di India melalui toko distribusi resmi. Langkah Google ini tampaknya mencoba untuk mengikuti jejak Apple, yang telah menghasilkan banyak uang dengan membuat toko fisik di seluruh dunia.

    Apple telah memiliki lebih dari 500 toko fisik di seluruh dunia dibandingkan dengan Google yang hanya memiliki lima toko fisik dan terbatas hanya di AS. Toko ritel pertama Google dibuka di kampus Chelsea, New York City, di toko Google menjual ponsel Pixel, smartwatch, earbud, dan banyak lagi.

    India menjadi salah satu pasar ponsel pintar terbesar dengan sekitar 712 juta pengguna dan salah satu fokus utama Google, perusahaan ini sebelumnya telah berkomitmen untuk menginvestasikan miliaran dolar di negeri Bollywood.

    Meskipun belum ada informasi lengkap terkait kapan pembukaan toko Google, namun salah satu sumber mengatakan bahwa toko-toko tersebut diperkirakan akan memiliki luas sekitar 15.000 meter persegi dan diharapkan akan dapat dibuka dalam waktu sekitar enam bulan.

    Sumber tersebut menambahkan bahwa Google juga mempertimbangkan kota Bengaluru, yang merupakan rumah bagi banyak perusahaan teknologi, sebagai salah satu kota yang potensial.

    Google ingin bersaing dengan Apple terutama untuk menyasar segmen premium dan akan menambah lebih banyak lokasi jika toko pertama berjalan dengan baik.

    Apple iPhone menjadi pemimpin segmen premium karena harga jual rata-rata global perangkat ini menembus USD 900 untuk pertama kalinya.

    Selain itu, Apple mencetak hampir setengah dari pendapatan smartphone global dalam beberapa tahun terakhir. Dilaporkan juga bahwa pangsa pasar smartphone premium mencapai lebih dari 25%, yang berkontribusi pada tren premiumisasi.

    Sumber lain mengatakan bahwa Google bersikukuh dengan rencananya untuk membuka toko fisik. Namun, ada beberapa proses regulasi dan kepatuhan standar yang harus diselesaikan sebelum mendirikan toko.

    Mumbai dan New Delhi dapat menjadi medan pertempuran teknologi karena Apple membuka dua toko ritel di kota-kota ini pada tahun 2023. CEO Apple, Tim Cook, hadir di kedua lokasi tersebut untuk meresmikan toko-toko yang dikelola perusahaan dan dikejutkan oleh seorang penggemarnya.

    (jsn/jsn)

  • Berselisih dengan Inggris, Apple Matikan Fitur Keamanan Data iCloud

    Berselisih dengan Inggris, Apple Matikan Fitur Keamanan Data iCloud

    Jakarta

    Pengguna Apple di Inggris dilaporkan sudah tidak bisa lagi mengakses salah satu fitur perlindungan keamanan data Apple yakni Advanced Data Protection (ADP). Dengan fitur tersebut, memungkinkan pengguna untuk menambahkan enkripsi end-to-end opsional ke berbagai data iCloud.

    Keputusan Apple ini dilakukan di tengah adanya perselisihan yang sedang berlangsung antara Apple dan pemerintah Inggris. Diketahui Inggris mewajibkan Apple untuk membuat ‘pintu belakang’ atau backdoor agar pemerintah Inggris dapat mengakses data ter-enkripsi pengguna secara global.

    “ADP melindungi data iCloud dengan enkripsi end-to-end, yang berarti data hanya dapat didekripsi oleh pengguna yang memilikinya, dan hanya pada perangkat terpercaya mereka,” kata Apple yang dikutip detikINET dari Engadget, Minggu (23/2/2025).

    “Kami sangat kecewa karena perlindungan yang diberikan oleh ADP tidak akan tersedia bagi pelanggan kami di Inggris mengingat pelanggaran data dan ancaman lain terhadap privasi pelanggan yang terus meningkat. Apple tidak dapat lagi menawarkan Advanced Data Protection (ADP) di Inggris Raya kepada pengguna baru,” demikian pemberitahuan yang menjelaskan ketika pengguna mengaktifkan fitur tersebut di iPhone, iPad, atau Mac mereka menyusul keputusan Apple.

    Bagi pengguna yang tinggal di Inggris dan mengaktifkan fitur ADP, maka pengguna harus menonaktifkan enkripsi secara manual untuk mempertahankan akun iCloud.

    Lebih lanjut Apple mengatakan bahwa mereka akan memberikan tenggang waktu bagi pelanggan untuk mematuhinya, meskipun perusahaan belum mengatakan berapa lama waktu yang diberikan.

    Apple menambahkan bahwa mereka akan membagikan panduan tambahan di masa mendatang. Karena sifat enkripsi end-to-end, Apple tidak dapat secara otomatis menonaktifkan ADP atas nama penggunanya.

    Keputusan Apple untuk menonaktifkan ADP di Inggris bukan berarti perusahaan ini menghapus enkripsi end-to-end untuk banyak layanan lain yang ditawarkannya di negara ini.

    Dalam hal iMessage, kata sandi, data kesehatan, dan lainnya, semua itu masih dilindungi oleh enkripsi end-to-end secara default.

    “Meningkatkan keamanan penyimpanan awan dengan enkripsi end-to-end menjadi lebih mendesak daripada sebelumnya. Apple tetap berkomitmen untuk menawarkan kepada pengguna kami tingkat keamanan tertinggi untuk data pribadi mereka dan berharap kami dapat melakukannya di masa depan di Inggris,

    Seperti yang telah kami katakan berkali-kali sebelumnya, kami tidak pernah membuat pintu belakang atau kunci utama untuk produk atau layanan kami dan kami tidak akan pernah melakukannya,” sambungnya

    Berita tentang permintaan pemerintah Inggris untuk ‘pintu belakang’ muncul belum lama ini ketika The Washington Post melaporkan bahwa pejabat pemerintah mengeluarkan pemberitahuan kemampuan teknis kepada perusahaan di bawah Undang-Undang Kewenangan Penyelidikan negara itu.

    Tahun lalu, pemerintah Inggris membuat perubahan pada undang-undang tersebut untuk memastikan badan intelijen dan penegak hukum memiliki kekuatan yang mereka butuhkan untuk mengimbangi berbagai ancaman yang terus berkembang dari teroris, aktor negara yang bermusuhan, pelaku kekerasan terhadap anak, dan geng kriminal.

    Perintah tersebut dilaporkan menuntut Apple untuk memberikan kemampuan kepada petugas keamanan untuk melihat semua materi pengguna yang ter-enkripsi sepenuhnya kapan pun pemerintah menginginkannya dan di mana pun target berada.

    (jsn/jsn)

  • Fokus Mitsubishi Indonesia saat Berusia 55 Tahun, Perbanyak Muatan Lokal

    Fokus Mitsubishi Indonesia saat Berusia 55 Tahun, Perbanyak Muatan Lokal

    Jakarta

    Tak terasa genap 55 tahun sudah Mitsubishi Indonesia menjejakkan kakinya di tanah air, di bawah bendera Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI). Pelan namun pasti Mitsubishi Indonesia ikut membantu perekonomian Indonesia dengan membuka lapangan pekerjaan, seiring dengan semakin besarnya Mitsubishi di Indonesia.

    Usia matang Mitsubishi di Indonesia dijawab dengan semakin banyaknya produk Mitsubishi buatan Indonesia yang kental dengan muatan lokal, dengan melibatkan banyak Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang terlibat di dalamnya. Kini sebagai bukti nyata, setelah Mitsubishi Xpander yang syarat dengan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) yang tinggi, Mitsubishi kembali mengumumkan TKDN Mitsubishi Xforce telah mencapai 80%.

    President Director of PT MMKSI, Atsushi Kurita pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 mengatakan tidak hanya memiliki TKDN sebesar 80 persen Mitsubishi XFORCE merupakan kendaraan penumpang dengan model compact SUV 5-seater yang dikembangkan dengan fokus bahwa model ini digunakan di wilayah ASEAN.

    “Usia 55 tahun ini sangat penting, ini merupakan salah satu sejarah yang cukup lama buat Mitsubishi Motors di distributor dan kita berusaha terus meningkatkan berbagai pelayanan, untuk memuaskan kesesuaian dengan pelanggan,” Kurita menambahkan.

    Semangat Mitsubishi Indonesia untuk bisa memperbanyak muatan lokal atau lokal konten, disambut baik Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Indonesia, Maman Abdurrahman. Menurut Maman langkah Mitsubishi Indonesia ini seiring dengan rencana pemerintah Indonesia.

    “Mitsubishi ini 80% lokal kontennya, atau TKDN-nya 80%. Artinya, 80% dari seluruh part mobil ini melibatkan partisipasi lokal, dalam hal ini usaha kecil dan menengah. Nah ini yang mau coba disampaikan oleh pak Menteri Perindustrian,” ujar Maman.

    Mitsubishi XForce Ultimate DS Foto: Luthfi Anshori/detikOto

    “Salah satu didorong terus oleh Kemenperin, agar seluruh merek-merek mobil yang di Indonesia betul-betul meningkatkan lokal konten dan kami dari sektor UMKM tentunya menyambut ini secara positif. Karena semakin tinggi lokal konten, kontribusi dan keterlibatan usaha kecil menengah juga semakin besar. Jadi terima kasih banyak pak Menperin atas dorongan kebijakannya untuk meningkatkan secara aktif usaha kecil menengah,” Maman menambahkan.

    Sebagai catatan sejak diluncurkan untuk pasar Indonesia tahun 2023, model Mitsubishi Xforce semakin diterima secara positif oleh masyarakat. Hal ini dibuktikan dengan pangsa pasar sebesar 13% selama Januari – Oktober 2024, serta populasi model Mitsubishi Xforce di Indonesia telah mencapai lebih dari 7.200 unit pada Oktober 2024.

    Menjawab kepercayaan konsumen Indonesia, MMKSI memperkenalkan varian terbaru dari model Mitsubishi Xforce yaitu Mitsubishi Xforce Ultimate DS, di ajang Mandiri Utama Finance GAIKINDO Jakarta Auto Week 2024 (MUF GJAW 2024) pada November 2024 lalu, melengkapi dua varian yang telah diperkenalkan sebelumnya, Mitsubishi Xforce Ultimate dan Mitsubishi Xforce Exceed.

    Mitsubishi XForce DS secara eksterior, varian Mitsubishi Xforce Ultimate DS tetap mempertahankan konsep silky & solid serta identitas desain New Generation Dynamic Shield, namun memiliki perbedaan dengan dua varian pendahulunya dengan disematkannya warna eksterior two-tone, yakni warna bodi kendaraan pilihan yang tersedia – dengan bagian atap berwarna hitam, serta penambahan Rear Spoiler, dan juga Fashionable Roof Rail.

    Pada sisi interior dan fitur, varian Mitsubishi Xforce Ultimate DS memiliki kesamaan dengan varian Ultimate. Dengan sorotan pada: top-class roominess dengan ruang kabin yang terluas dikelasnya, 8-steps reclining seat (17˚-33˚), Smartphone-link Display Audio (SDA) 12,3″ Audio Head Unit dengan konektivitas wireless Android Auto dan Apple Carplay.

    Tak lupa, juga disematkan Dynamic Sound Yamaha Premium Audio dengan 8 speakers, 8″ Meter Cluster, Top-class Cargo Space terbaik di kelasnya dengan beragam ruang penyimpanan serbaguna, Hands-free Power Liftgate dengan kick sensor, Dual-Zone Auto Climate Control dengan teknologi Panasonic Nanoe-X™ dan fungsi memori, Floor Console Box dengan Armrest & Cooling Function, Auto-Dimming Rearview Mirror, Wireless Charger, Assist Grips x4, Tonneau cover, Coin box, Horizontal axist instrument panel dengan floating console dan ambient lighting, Connected Car Service.

    Namun yang menjadi catatan, Mitsubishi Xforce Ultimate DS telah dilengkapi dengan 6 airbags (berkat penambahan 2 Curtain Airbags), serta Mono Camera, Sensor Radar di depan dan belakang, dan Ultrasonic Parking Sensor, yang memungkinkan beragam fitur pada teknologi “Diamond Sense” bekerja, yang terdiri dari: Adaptive Cruise Control (ACC) with low speed follow, Automatic High Beam (AHB), Forward Collision Mitigation (FCM), Lead Car Departure Notification System (LCDN), Blind Spot Warning (BSW), Rear Cross Traffic Alert (RCTA), Auto Headlight, Auto Rain Sensor, dan juga Rear Camera. Selain itu 4 mode berkendara dan Active Yaw Control (AYC) masih dipertahankan untuk menambahkan keamanan berkendara.

    (lth/lua)

  • Review iPad Mini 7, Si Mungil yang Sering Terlupakan

    Review iPad Mini 7, Si Mungil yang Sering Terlupakan

    Jakarta

    Sejak awal diperkenalkan oleh Apple, iPad Mini selalu — setidaknya di atas kertas — selalu jadi model yang selalu terlupakan. Spesifikasinya tidak semewah iPad Pro, harganya tidak semurah iPad, dan ukuran layarnya yang lebih kecil juga membuatnya sulit untuk dipakai bekerja.

    Peluncuran seri terbarunya pun tak sesering peluncuran seri baru dari iPad yang lain. Misalnya saja iPad Mini 7 yang dirilis pada akhir Oktober 2024 ini menggantikan iPad Mini 6 yang umurnya sudah lebih dari tiga tahun.

    Dari sisi prosesor yang dipakai, pun, iPad Mini selalu tertinggal dibanding kompatriotnya. Saat iPad lain sudah memakai chip seri M, iPad Mini 7 masih menggunakan chip seri A, tepatnya A17 Pro, mirip yang dipakai di iPhone 15 Pro dan Pro Max.

    Namun apakah ini membuat iPad Mini 7 menjadi produk yang jelek? Ah, tentu tidak. Yuk simak ulasan kami di bawah ini.

    Desain

    Desainnya masih sama seperti iPad Mini 6, atau pada dasarnya adalah sebuah iPad Air yang dimensinya lebih kecil. Bobotnya hanya 293 gram untuk varian WiFi, dan ketebalannya hanya 6,3mm.

    Ukuran dan berat ini membuat iPad Mini 7 sangat nyaman untuk menonton video atau memainkan game, jauh lebih nyaman dibanding menggunakan ponsel (karena terlalu kecil), ataupun tablet yang ukurannya besar (karena terlalu besar dan berat).

    iPad Mini 7 punya empat speaker, yang suaranya sangat megah. Sangat mencukupi untuk mengkonsumsi konten video ataupun mendengarkan musik. Pengisian daya dilakukan lewat USB-C di bagian bawah, sementara di bagian atas (ya, atas, dalam posisi vertikal) ada tombol power merangkap sensor Touch ID dan tombol volume.

    Posisi tombel power ini menurut saya tidak lazim dan perlu waktu untuk membiasakan penggunaannya. Untungnya, iPadOS mempermudah proses adaptasi ini dengan memberikan penanda pada layar — sesuai orientasi layar — untuk menunjukkan posisi tombol power ini.

    Oh ya, dengan desain yang sama seperti iPad Mini 6, berbagai aksesori casingnya pun menjadi kompatibel untuk iPad Mini 7. Termasuk Apple Smart Folio yang bisa terpasang menggunakan magnet ke bodi belakang iPad Mini 7 ini.

    iPad Mini 7 dengan Smart Folio case Foto: detikINET/Anggoro Suryo Jati

    Layar yang Ajaib

    Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Ukuran layarnya adalah 8,3 inch Liquid Retina, dan ini adalah layar terbilang ajaib. Pasalnya dari segi spesifikasi, layar ini tak menarik. Panelnya berjenis IPS, bukan OLED seperti kebanyakan tablet Android di kelas harga iPad Mini 7, pun bukan Mini LED seperti beberapa seri iPad Pro.

    Namun layar ini bisa menghasilkan gambar yang memukau. Warna-warna yang dihasilkan tajam, serta resolusi dan kepadatan pixelnya lebih dari cukup. Benar-benar cocok untuk mengkonsumsi konten video.

    Meski bukan panel OLED, tingkat kontras yang dihasilkan pada gambar monokrom — misalnya saat dipakai membaca komik — juga memuaskan. Hanya saja, harus diakui untuk pengguna yang terbiasa menggunakan layar 120Hz, misalnya di iPhone seri Pro ataupun iPad Pro, layar 60Hz di iPad Mini 7 ini terasa kurang mulus dalam menampilkan animasi perpindahan menu.

    Performa Kencang

    Foto: detikINET/Anggoro Suryo Jati

    Seperti yang ditulis di atas, iPad Mini 7 masih “terjebak” di chip seri A, bukan seri M seperti kebanyakan iPad lain. Apakah ini membuatnya jadi lemot? Ya tentu tidak. Chip A17 Pro yang dipakai ini mirip seperti yang ada di iPhone 15 Pro. Iya, hanya mirip karena jumlah core grafisnya lebih sedikit. A17 Pro di iPhone 15 Pro punya enam core grafis, sementara iPad Mini 7 hanya lima core grafis.

    Namun, ya, performanya tetap memuaskan, kok. Skor single core di Geekbench 6-nya mencapai 2800an, dan skor multi core-nya mencapai 7200an. Genshin Impact dalam pengaturan maksimal dan refresh rate 60 hz pun bisa dimainkan dengan lancar.

    Memainkan game-game yang ada di Apple Arcade pun terasa lebih menyenangkan di iPad Mini 7 dibanding menggunakan iPhone yang layarnya terlalu kecil, ataupun di iPad Pro yang bodinya berat.

    iPad Mini 7 juga kompatibel dengan Apple Pencil Pro terbaru, membuatnya cocok menulis catatan atau bahkan menggambar. Spesifikasinya ini juga membuatnya kompatibel dengan Apple Intelligence, meski sayangnya banyak fitur “AI” ini belum tersedia di Indonesia, karena dukungan bahasa Indonesia hingga saat ini belum jelas keberadaannya.

    Namun untuk sekadar membuat gambar lucu-lucuan dari Image Playground, sih, bisa dilakukan, termasuk membuat Genmoji.

    Kesimpulan

    Foto: Adi Fida Rahman/detikINET

    Saya adalah pengguna iPad Mini 5 keluaran 2019, yang sampai saat ini masih cukup menyenangkan untuk dipakai. Untuk penggunaan saya, ukuran layarnya ini sesuai, tidak terlalu kecil dan tidak terlalu besar.

    Hal yang sama tentu saya rasakan di iPad Mini 7, yang layarnya sedikit lebih besar dan desainnya lebih kekinian. Tentunya, spesifikasinya pun jauh lebih mumpuni dengan prosesor yang beberapa generasi lebih baru.

    Ukurannya ini membuatnya nyaman dibawa-bawa, misalnya ke kantor, tanpa harus membuat ransel menjadi jauh lebih berat. Ini karena bobotnya yang hanya hanya 293 gram. Sebagai informasi, iPhone 16 Pro Max itu beratnya 227 gram.

    Menonton film, TV series, membaca ebook atau komik, ataupun memainkan game ringan (dan berat) adalah aktivitas yang tampaknya menjadi fungsi utama dari iPad Mini 7 ini.

    Tak semua orang akan cocok menggunakan iPad Mini 7 ini. Mungkin akan banyak yang lebih suka dengan tablet berukuran 10 inch, atau malah lebih besar. Namun untuk saya, iPad Mini 7 ini cocok untuk menjadi “jembatan” antara ukuran layar iPhone dan MacBook yang saya pakai. Dan, setelah menggunakan iPad Mini 7 ini, rasanya tulis untuk kembali menggunakan iPad Mini 5 yang jadi terasa sangat jadul.

    Halaman 2 dari 4

    Simak Video “Video Unboxing iPad Mini 7 2024, Tablet Mungil Rp 9 Jutaan Performa Mumpuni”
    [Gambas:Video 20detik]
    (asj/asj)

  • Anak Kecanduan Gadget? Coba Aplikasi Canggih Parental Control Ini

    Anak Kecanduan Gadget? Coba Aplikasi Canggih Parental Control Ini

    Jakarta

    Melihat anak-anak yang tidak bisa lepas dari gadget tentu membuat orang tua merasa cemas dan gemas. Namun, ada solusi yang bisa membantu orang tua mengontrol penggunaan gadget anak, yakni dengan menggunakan aplikasi parental control.

    Pakar teknologi informasi, Richardus Eko Indrajit, mengingatkan meskipun ada berbagai filter pada aplikasi parental control, kendali yang paling efektif bagi anak terutama remaja adalah melalui self-filtering, yaitu kemampuan anak untuk mengontrol dirinya sendiri. Untuk itu, orang tua perlu menerapkan prinsip-prinsip pengasuhan yang efektif di era digital.

    “Prinsip pertama adalah komunikasi sejati. Orang tua perlu membangun komunikasi yang terbuka dan jujur dengan anak-anak mengenai dunia digital, manfaat, serta risikonya,” ujar Eko Indrajit dalam acara “Smart Parenting in The Digital Era” di Kolese Kanisius, Menteng, Jakarta, Sabtu (22/2/2024).

    Prinsip kedua adalah edukasi, yaitu mengajarkan anak-anak mengenai literasi digital, termasuk cara mengenali informasi palsu, etika dunia maya, serta pentingnya keamanan online. Ketiga, orang tua harus menetapkan aturan yang jelas mengenai durasi dan waktu penggunaan perangkat serta jenis konten yang boleh diakses anak.

    Keempat, melakukan pengawasan yang seimbang. Orang tua perlu mengawasi aktivitas digital anak tanpa mengganggu privasi mereka. Pendekatan ini harus dilakukan dengan hati-hati. “Kemudian, orang tua harus menjadi contoh yang baik dalam menggunakan teknologi secara bijaksana,” tambah Eko.

    Pater Haryatmoko, anggota Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (AIPI) bidang kebudayaan, juga menjadi pembicara dalam acara tersebut.

    Haryatmoko, yang akrab disapa Romo Moko, mengingatkan tiga hal penting yang harus diperhatikan dalam penggunaan parental control. Pertama, parental control harus digunakan dengan bijak. Orang tua tidak seharusnya mengontrol anak secara berlebihan. Parenting control sebaiknya dijadikan sebagai alat edukasi dan pendampingan anak dalam menggunakan gadget.

    Kemudian yang kedua, diskusikan dengan anak mengenai aturan digital agar mereka memahami alasannya. Ketiga, gunakan kombinasi parental control yang sesuai dengan usia dan kebutuhan anak.

    “Orang tua juga harus terus meng-upgrade diri dengan pengetahuan dan keterampilan teknologi,” pesan Romo Moko.

    Selanjutnya Romo Moko yang juga menjadi dosen komunikasi Universitas Indonesia (UI) itu, memaparkan aplikasi parenting control yang bisa digunakan oleh orang tua.

    >>> Halaman berikutnya aplikasi parental control

    Aplikasi Parental Control

    Berikut adalah beberapa aplikasi parental control yang dapat membantu orang tua mengatur penggunaan gadget anak menurut Romo Moko, yaitu sebagai berikut:

    1. Kontrol Perangkat dan Waktu Layar

    Aplikasi yang dapat digunakan: Google Family Link (Android dan Chromebook), Apple Screen Time (iPhone, iPad, Mac), Microsoft Family Safety (Windows & Xbox), Amazon Parent Dashboard (Kindle dan Fire tablet). Fungsi aplikasi ini adalah untuk membatasi waktu penggunaan perangkat, mengunci perangkat setelah waktu tertentu, serta melihat laporan aktivitas harian atau mingguan anak dalam menggunakan gadget.

    2. Kontrol Akses Internet dan Situs Web

    Aplikasi yang dapat digunakan: OpenDNS Family Shield, Norton Family, Kaspersky Safe Kids, Router Parental Control (Netgear, TP-Link, ASUS). Penggunaan aplikasi ini, yaitu untuk memblokir situs atau web berbahaya atau tidak pantas, membatasi akses internet berdasarkan waktu, dan mengatur filter pencarian aman (SafeSearch).

    3. Kontrol Aplikasi & Media Sosial

    Aplikasi yang dapat digunakan: Google Play Family Library dan App Restriction, Apple App Store Parental Control, Bark & Qustodio (pantauan media sosial). Fungsi: Mencegah instalasi aplikasi tanpa izin, memantau pesan dan aktivitas di media sosial, serta mengatur batasan konten seperti game, film, dan musik.

    4. Kontrol YouTube dan Streaming Video

    Aplikasi yang dapat digunakan: YouTube Kids & YouTube Restricted Mode, Netflix Kids Profile & PIN Protection, Disney+ Kids Mode. Manfaatnya orang tua bisa untuk memblokir video yang tidak sesuai usia, mengatur tontonan anak sesuai rating usia, dan mencegah akses ke konten dewasa.

    5. Kontrol Game dan Platform Online

    Aplikasi yang dapat digunakan antara lain Xbox Family Settings, PlayStation Parental Control, Nintendo Switch Family Group. Fungsi aplikasi ini adalah mengatur batasan waktu bermain game, memblokir game dengan rating dewasa, dan mengontrol komunikasi online dalam game.

    6. Pemantauan Aktivitas dan Notifikasi

    Aplikasi yang dapat digunakan antara lain Bark (memantau pesan, media sosial, dan email), Qustodio (laporan aktivitas digital) dan Life360 (pemantauan lokasi anak).Fungsi aplikasi ini yaitu memberikan laporan aktivitas digital anak, mengirim notifikasi jika ada risiko cyberbullying dan predator online, serta memantau lokasi anak secara real-time.

    Simak Video “Yang Harus Dilakukan Agar Anak Tak Kecanduan Judi Online”
    [Gambas:Video 20detik]

  • MG Motor Indonesia Tandai Satu Tahun Produksi Lokal MG 4 EV

    MG Motor Indonesia Tandai Satu Tahun Produksi Lokal MG 4 EV

    JAKARTA MG Motor Indonesia (MG) dengan bangga menandai satu tahun produksi lokal kendaraan listrik unggulannya, MG 4 EV. Sejak diluncurkan pada Januari 2024, MG 4 EV telah mencatat berbagai pencapaian yang mengukuhkan posisinya sebagai salah satu kendaraan EV yang paling diminati publik di tanah air.

    MG 4 EV versi Completely Knocked Down (CKD) diproduksi di dalam negeri dengan memenuhi syarat Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebesar 40%. Hal ini memungkinkan konsumen untuk menikmati insentif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 10% yang ditanggung oleh pemerintah, menjadikan MG 4 EV pilihan yang lebih terjangkau bagi masyarakat Indonesia.

    “MG 4 EV adalah mobil yang fun to drive dan menawarkan performa yang sangat baik. Dengan harga yang cukup terjangkau, dapat memiliki mobil listrik dengan jarak tempuh yang cukup jauh, yaitu sekitar 425 km. Selain itu, dari sisi pengisian daya, MG 4 EV telah dilengkapi dengan teknologi fast charging yang memudahkan pengguna,” kata Nurhadi pengguna MG 4 EV yang merupakan bagian dari MGEVC.

    Ditenagai oleh baterai berkapasitas 51 kWh, MG 4 EV mampu menempuh jarak hingga 425 km dalam sekali pengisian. Pengisian daya cepat memungkinkan baterai terisi dari 10% hingga 80% hanya dalam waktu 35 menit. Sistem penggerak roda belakang (Rear Wheel Drive) memberikan akselerasi impresif, mencapai 0-100 km/jam dalam 7,7 detik. Selain itu, MG 4 EV dilengkapi dengan teknologi i-SMART yang mengintegrasikan berbagai fitur cerdas untuk kenyamanan dan kemudahan pengendara. 

    Sedang dari sisi fitur, MG 4 EV menawarkan sistem entertainment dan teknologi yang canggih untuk pengalaman berkendara yang terhubung dan nyaman. Di dalam kabin, terdapat layar infotainment 10,25 inci beresolusi tinggi dengan antarmuka intuitif untuk mengontrol multimedia, navigasi, dan pengaturan kendaraan. Selain itu, MG 4 EV juga dilengkapi dengan sistem audio premium, dukungan Apple CarPlay dan Android Auto, serta fitur voice command, yang membuat pengguna dapat menikmati kenyamanan dan kemudahan dalam mengoperasikan berbagai fungsi kendaraan.

    Selain itu, MG 4 EV hadir dengan sistem navigasi cerdas bawaan, port USB, dan wireless charging pad untuk mengisi daya perangkat mobile. Fitur unggulannya, MG iSMART Connectivity, memungkinkan pengguna mengontrol kendaraan secara remote melalui smartphone, seperti memeriksa status baterai, mengatur AC, atau mencari lokasi parkir. Dengan teknologi terkini ini, MG 4 EV menjadi pilihan mobil listrik yang modern dan praktis.

    Beralih pada sisi safety, hal keselamatan tentunya menjadi prioritas utama MG 4 EV, dibuktikan dengan perolehan rating 5 bintang dari EURO NCAP, ANCAP, dan GREEN NCAP. Kendaraan ini dilengkapi dengan sistem Advanced Driver Assistance Systems (ADAS) yang mencakup berbagai fitur seperti pengereman darurat otomatis, pengawasan blind spot, dan kontrol stabilitas elektronik, memastikan perlindungan maksimal bagi pengemudi dan penumpang. 

    Dedikasi MG dalam inovasi dan kualitas telah diakui secara internasional dan lokal. MG 4 EV meraih penghargaan ‘Best Family Electric Car’ dari Carbuyer 2024 Awards dan ‘2024 Small Electric Car’ dari What Car? Awards. Di tingkat nasional, MG 4 EV dianugerahi ‘The Best Engineering Excellence Award of the Year’ pada Carvaganza Editor’s Choice Awards 2023, berkat integrasi teknologi Nebula Pure Electric Platform dan baterai Rubik’s Cube yang inovatif. 

    Setelah menjadi primadona pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024, MG 4 EV kini kembali menjadi bagian dari display line up yang dihadirkan MG di IIMS 2025. Sebagai bentuk apresiasi dan komitmen terhadap mobilitas ramah lingkungan, di IIMS 2025 MG menghadirkan MG 123 Special Promo dengan berbagai keuntungan eksklusif bagi pembeli kendaraan listrik. Promo ini mencakup 1 tahun asuransi gratis, 2 tahun cicilan 0%, voucher listrik gratis selama 3 tahun, serta Wall Charger gratis untuk setiap pembelian EV MG. Tak hanya itu, tersedia perawatan gratis hingga 5 tahun atau 75.000 km. Selama periode promo, setiap transaksi juga berkesempatan mengikuti Lucky Dip dengan berbagai hadiah menarik.

    Dengan berbagai pencapaian dan komitmen terhadap inovasi, MG terus berupaya memberikan yang terbaik bagi konsumen dan lingkungan, sejalan dengan visi menuju masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan.

  • Oppo Beberkan Rahasia di Balik Ketipisan Find N5, Seperti Apa? – Page 3

    Oppo Beberkan Rahasia di Balik Ketipisan Find N5, Seperti Apa? – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Oppo Find N5 hadir sebagai salah satu smartphone layar lipat terkini yang hadir secara global, menawarkan sejumlah peningkatan dalam hal hardware dan inovasi desain bodi.

    Saat ini, tren smartphone dengan layar lipat memang menawarkan fleksibilitas dan pengalaman berbeda ketimbang HP pada umumnya di pasaran.

    Akan tetapi, banyak perusahaan teknologi masih berhadapan dengan tantangan besar dari desain HP layar lipat, yaitu menjaga bodi ponsel tetap ramping dan ringan.

    Oppo pun berhasil menjawab tantangan tersebut dengan Find N5. Lewat peluncurannya di Singapura, perusahaan asal China tersebut membeberkan rahasia tentang ponsel layar lipat barunya.

    Diego Heinz, Head of Find N5 Product Marketing Oppo, pun menjelaskan sejumlah inovasi yang perusahaan asal China tersebut hadirkan di Find N5 dan mampu ungguli ponsel layar lipat milik pesaingnya.

    Desain Tipis dan Ringan Find N5

    “Oppo Find N5 hadir dengan ketebalan hanya 8,93mm saat ditutup, setara ketebalan bodi smartphone konvensional dan lebih tipis ketimbang Galaxy Z Fold6 dengan tebal 12.1mm,” kata Diego.

    Saat dibuka, Oppo Find N5 hanya setebal 4,21 mm. “Bodinya pun lebih ketimbang tablet tertipis milik Apple iPad Pro yang hanya 5.1mm.” Bobotnya pun hanya 229 gram, menjadikannya sebagai smartphone layar lipat tertipis dan teringan di kelasnya.

    Tak prioritaskan estetika, kenyaman saat digenggam pun disebut-sebut menjadi perhatian khusus Oppo dalam mendesain HP Find N5 ini. Sisi-sisi bodi lebih datar dan bingkai logam yang halus membuat ponsel terasa kokoh dan nyaman saat digenggam.