brand merek: Apple

  • Saham Merosot, Harga Minyak Anjlok, Wall Street Terseok-seok

    Saham Merosot, Harga Minyak Anjlok, Wall Street Terseok-seok

    PIKIRAN RAKYAT – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mengumumkan kebijakan tarif impor baru yang mengguncang pasar global pada Rabu 2 April 2025. Dia mengonfirmasi, akan memberlakukan tarif dasar sebesar 10% pada semua impor ke AS, serta tarif yang lebih tinggi pada puluhan negara lainnya, termasuk beberapa mitra dagang utama seperti China, Uni Eropa, Jepang, dan Korea Selatan.

    Kebijakan ini semakin memperdalam perang dagang dan meningkatkan kekhawatiran terhadap stabilitas ekonomi global.

    Tarif Baru: Mengubah Tatanan Perdagangan Dunia

    Dalam pernyataannya di Taman Mawar Gedung Putih, Donald Trump menegaskan bahwa tarif ini adalah bentuk “timbal balik” terhadap kebijakan perdagangan negara lain yang dianggap merugikan AS.

    “Selama beberapa dekade, negara kita telah dijarah, dijarah, diperkosa dan dijarah oleh negara-negara dekat dan jauh, baik teman maupun musuh,” ucapna.

    Tarif baru ini mencakup pungutan sebesar 34% untuk impor dari China, meningkat dari tarif 20% yang sudah berlaku sebelumnya. Jepang menghadapi tarif 24%, Vietnam 46%, dan Korea Selatan 25%. Uni Eropa juga tidak luput, dengan tarif sebesar 20%.

    Menurut seorang pejabat Gedung Putih yang berbicara secara anonim, tarif ini akan berlaku pada 9 April 2025, sementara tarif dasar 10% mulai diberlakukan pada Sabtu 5 April 2025. Namun, kebijakan ini tidak berlaku untuk beberapa barang tertentu seperti tembaga, obat-obatan, semikonduktor, kayu, emas, energi, dan “mineral tertentu yang tidak tersedia di AS”.

    Selain itu, Donald Trump juga menutup celah perdagangan yang memungkinkan pengiriman paket bernilai rendah (di bawah 800 dolar AS atau setara Rp13,2 juta) bebas bea dari China dan Hong Kong, kebijakan yang dikenal sebagai “de minimis.” Peraturan baru ini mulai berlaku pada 2 Mei 2025.

    Pasar Keuangan Terguncang: Saham Merosot, Minyak Anjlok

    Pengumuman tarif ini segera memicu kekacauan di pasar keuangan. Saham berjangka AS anjlok setelah pengumuman tersebut, dengan Nasdaq berjangka turun 4%, S&P 500 berjangka turun 3,3%, dan Nikkei berjangka jatuh lebih dari 4%.

    Pasar Asia juga terkena dampak besar, dengan saham Australia turun 2%. ETF Vietnam Van Eck (VNM.Z) merosot lebih dari 8% dalam perdagangan setelah jam kerja.

    Sektor teknologi menjadi salah satu yang paling terpukul, terutama karena China merupakan pusat manufaktur utama bagi banyak perusahaan besar AS. Saham Apple (AAPL.O) jatuh hampir 7% dalam perdagangan setelah jam kerja.

    “Kami akan mencirikan daftar tarif ini sebagai ‘lebih buruk dari skenario terburuk’ yang ditakuti Street,” kata analis dari Wedbush.

    Harga minyak juga ikut terpengaruh. Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) turun lebih dari 2% menjadi 69,73 dolar AS (Rp1,1 juta) per barel, sementara Brent berjangka turun menjadi 74,95 dolar AS (Rp1,2 juta) per barel. Harga minyak sempat naik sebelum akhirnya jatuh ke wilayah negatif setelah Trump mengumumkan tarif baru ini.

    “Harga minyak mentah telah menghentikan reli bulan lalu, dengan Brent menemukan beberapa resistensi di atas 75 dolar AS (Rp1,24 juta), dengan fokus untuk saat ini beralih dari pengurangan pasokan yang dipimpin oleh sanksi ke pengumuman tarif Trump dan potensi dampak negatifnya pada pertumbuhan dan permintaan,” tutur Ole Hansen, kepala strategi komoditas di Saxo Bank.

    Reaksi Global dan Ancaman Resesi

    Para pemimpin dunia bereaksi dengan cemas terhadap kebijakan Donald Trump ini. Perdana Menteri Italia, Giorgia Meloni, menyatakan bahwa perang dagang akan merugikan konsumen dan tidak menguntungkan kedua belah pihak.

    “Kami akan melakukan semua yang kami bisa untuk bekerja menuju kesepakatan dengan Amerika Serikat, dengan tujuan menghindari perang dagang yang pasti akan melemahkan Barat demi pemain global lainnya,” ujar Meloni.

    Di AS, kebijakan ini juga mendapat kritik keras dari kalangan politisi. Gregory Meeks, anggota Demokrat di Komite Urusan Luar Negeri DPR, mengecam langkah Trump sebagai beban besar bagi rakyat Amerika.

    “Trump baru saja menghantam orang Amerika dengan kenaikan pajak regresif terbesar dalam sejarah modern – tarif besar-besaran pada semua impor. Kebijakannya yang sembrono tidak hanya merusak pasar, tetapi juga akan merugikan keluarga pekerja secara tidak proporsional,” tutur Meeks.

    Ekonom memperingatkan bahwa tarif ini dapat memperlambat ekonomi global, meningkatkan risiko resesi, dan meningkatkan biaya hidup bagi rata-rata keluarga AS hingga ribuan dolar per tahun. Inflasi yang dipicu oleh tarif ini juga bisa memperumit kebijakan moneter Federal Reserve, yang sedang berupaya menyeimbangkan pertumbuhan ekonomi dan pengendalian inflasi.

    Dampak pada Wall Street dan Investor

    Wall Street mengalami sesi perdagangan yang bergejolak pada Rabu 2 April 2025, dengan Dow Jones Industrial Average naik 235,36 poin sebelum akhirnya merosot kembali setelah pengumuman Donald Trump.

    S&P 500 dan Nasdaq juga mengalami penurunan signifikan. Indeks Volatilitas CBOE (.VIX), yang mengukur ketakutan pasar, tetap tinggi selama tiga sesi terakhir, mencerminkan ketidakpastian yang semakin meningkat.

    “Kata-kata dari presiden penting,” ucap Christopher Wolfe, presiden dan chief investment officer Pennington Partners & Co.

    “Mereka dapat, dan memang, mengubah kebijakan serta cara perusahaan Amerika merespons berbagai hal. Itulah beban yang kita semua rasakan sekarang,” ujarnya menambahkan, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Reuters.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Cara Matikan atau Kurangi Kecerahan Always-On Display di iPhone – Page 3

    Cara Matikan atau Kurangi Kecerahan Always-On Display di iPhone – Page 3

    Ngomong-ngomong soal iPhone 16, setelah penantian panjang, kabar gembira datang bagi para penggemar Apple di Indonesia! iPhone 16 Series dipastikan akan segera hadir secara resmi di Tanah Air.

    Perjalanan panjang negosiasi antara Apple dan pemerintah Indonesia akhirnya membuahkan hasil, ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Apple dan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) pada 26 Februari 2025.

    Sebelumnya, penjualan iPhone 16 series sempat terganjal karena belum memenuhi persyaratan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).

    Kabar baik ini dikonfirmasi langsung oleh Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, yang menyatakan bahwa MoU telah ditandatangani.

    Terbaru, informasi ini juga ditegaskan oleh Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid. Ia menyatakan, pihaknya telah memberikan sertifikasi untuk lini iPhone 16. 

    “Kalau dari kantor kami, kantor Kementerian Komdigi untuk iPhone dengan segala macam varian itu sudah selesai, iPhone 16,” tutur Menkomdigi saat ditemui dalam acara buka puasa bersama dengan Kementerian Komdigi di Jakarta. 

    Berdasarkan pantauan tim Tekno Liputan6.com, iPhone 16, iPhone 16 Plus, iPhone 16 Pro, iPhone 16 Pro, dan iPhone 16e memang sudah muncul di database situs Postel milik Komdigi.

    “Kalau dari kantor kami, seluruhnya sudah selesai dan izinnya sudah dikeluarkan, rasanya berarti sudah bisa beredar dalam waktu amat dekat,” ujarnya menutup pernyataan. 

    Dengan kepastian ini, kehadiran lini iPhone 16 Indonesia kemungkinan tinggal menunggu waktu. Karenanya, menarik untuk menunggu informasi lebih lanjut soal kehadiran perangkat besutan Apple tersebut. 

  • iPad Pro M5 Dikabarkan Hadir Tahun Ini, Simak Bocoran Terbarunya! – Page 3

    iPad Pro M5 Dikabarkan Hadir Tahun Ini, Simak Bocoran Terbarunya! – Page 3

    Konektivitas menjadi aspek penting dalam iPad Pro M5, dengan kemungkinan peningkatan port USB-C menjadi Thunderbolt 5. Hal ini akan menawarkan kecepatan transfer data hingga 120 Gbps, memungkinkan pengguna untuk mentransfer file besar dengan cepat dan efisien.

    Namun, adopsi modem seluler internal Apple diperkirakan baru akan terjadi pada model iPad Pro M6 di tahun 2027. 

    “Perubahan itu diharapkan terjadi pada tahun 2027 dengan hadirnya model M6,” jelas Gurman. Ini menunjukkan  iPad Pro M5 mungkin tidak akan memiliki fitur tersebut, namun tetap menawarkan konektivitas yang memadai.

    Prediksi tanggal rilis iPad Pro M5 berada di paruh kedua tahun 2025, kemungkinan besar di musim gugur. Meskipun harga pastinya belum diketahui, diperkirakan akan sesuai dengan tren harga iPad Pro sebelumnya, menjadikannya pilihan menarik bagi para penggemar produk Apple.

  • Daftar Harga iPhone April 2025, Lengkap iPhone 11, 12, 13, 14, 15, dan 16

    Daftar Harga iPhone April 2025, Lengkap iPhone 11, 12, 13, 14, 15, dan 16

    Bisnis.com, JAKARTA – Simak daftar harga iPhone terbaru April 2025 lengkap untuk seri iPhone 11, 12, 13, 14, 15, dan 16.

    Setelah menunggu cukup lama, iPhone 16 akhirnya resmi dijual di Indonesia.

    Mitra reseller resmi Apple di Indonesia, Digimap yang berada dibawah naungan PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAP) resmi membuka pre order iPhone 16 dan iPhone 16 Pro mulai 28 Maret 2025 di 74 gerai ritel Digimap di seluruh Indonesia. 

    Adapun, Digimap juga membuka penjualan perdana iPhone 16 ini lewat website, e-Commerce di Shopee, hingga Lazada. Hari ini secara resmi mitra Apple menghadirkan jajaran iPhone terbaru di Indonesia mulai dari iPhone 16, iPhone 16 Plus, iPhone 16 Pro dan iPhone 16 Pro Max.

    Tak hanya itu, Digimap juga kembali berkolaborasi dengan fashion desainer ternama Indonesia, Sebastian Gunawan untuk menghadirkan phone charm dan magsafe wallet dengan teknik laser cut. 

    Kedatangan iPhone 16 di jajaran ponsel terbaru Apple membuat harga iPhone seri lainnya berubah dan menjadi lebih murah.

    Berikut Daftar Harga iPhone April 2025, Lengkap iPhone 11, 12, 13, 14, 15, dan 16 April 2025

    iPhone 16E

    iPhone 16e 128 GB Rp 12.499.000
    iPhone 16e 256GB Rp 14.999.000
    iPhone 16e 512GB Rp 18.999.000 
    iPhone 16 128 GB Rp 14.999.000

    iPhone 16 Series

    iPhone 16 256 GB Rp 17.499.000
    iPhone 16 512 GB Rp 21.999.000 
    iPhone 16 Plus 128 GB Rp 16.999.000
    iPhone 16 Plus 256 GB Rp 19.499.000
    iPhone 16 Plus 512 GB Rp 23.999.000 
    iPhone 16 Pro 128 GB Rp 18.499.000
    iPhone 16 Pro 256 GB Rp 21.499.000
    iPhone 16 Pro 512 GB Rp 25.999.000
    iPhone 16 Pro 1 TB Rp 30.499.000 
    iPhone 16 Pro Max 256 GB Rp 22.499.000
    iPhone 16 Pro Max 512 GB Rp 27.999.000
    iPhone 16 Pro Max 1 TB Rp 32.999.000

    Harga iPhone 15

    iPhone 15 128GB: Rp 13.999.000
    iPhone 15 256GB: Rp 16.999.000
    iPhone 15 512GB: Rp 20.999.000

    Harga iPhone 15 Plus

    iPhone 15 Plus 128GB: Rp 15.999.000
    iPhone 15 Plus 256GB: Rp 18.999.000
    iPhone 15 Plus 512GB: Rp 22.999.000

    Harga iPhone 15 Pro

    iPhone 15 Pro 128GB: Rp 18.999.000
    iPhone 15 Pro 256GB: Rp 21.999.000
    Phone 15 Pro 512GB: Rp 25.999.000
    iPhone 15 Pro 1TB: Rp 29.999.000

    Harga iPhone 15 Pro Max 

    iPhone 15 Pro Max 256GB: Rp 22.999.000
    iPhone 15 Pro Max 512GB: Rp 27.999.000
    iPhone 15 Pro Max 1TB: Rp 31.999.000

    Harga iPhone 14

    iPhone 14 128 GB: Rp 11.999.000
    iPhone 14 256 GB: Rp 14.999.000
    iPhone 14 512 GB: Rp 18.999.000

    Harga iPhone 14 Plus 

    iPhone 14 Plus 128 GB: Rp 13.999.000
    iPhone 14 Plus 256 GB: Rp 16.999.000
    iPhone 14 Plus 512 GB: Rp 20.999.000

    Harga iPhone 14 Pro

    iPhone 14 Pro 128GB: Rp 16.999.000
    iPhone 14 Pro 256GB: Rp 18.499.000
    iPhone 14 Pro 512GB: Rp 22.499.000
    iPhone 14 Pro 1TB: Rp 26.499.000

    Harga iPhone 14 Pro Max

    iPhone 14 Pro Max 128GB: Rp 17.999.000
    iPhone 14 Pro Max 256GB: Rp 20.499.000
    iPhone 14 Pro Max 512GB: Rp 24.499.000
    iPhone 14 Pro Max 1TB: Rp 28.499.000

    Harga iPhone 13

    iPhone 13 Mini 128GB: Rp 9.999.000
    iPhone 13 Mini 256GB: Rp 12.499.000
    iPhone 13 Mini 512GB: Rp 14.499.000

    Harga iPhone 12

    iPhone 12 Varian 64 GB: Rp 7.999.000 (dari Rp 12.249.000)
    iPhone 12 Varian 128 GB: Rp 8.499.000 (dari Rp 13.249.000)
    iPhone 12 256GB: Rp 14.999.000

    Harga iPhone 11

    iPhone 11 64GB: Rp 6.999.000

    Harga iPhone SE 3rd Gen

    iPhone SE 3rd Gen 64GB: Rp 6.999.000
    iPhone SE 3rd Gen 128GB: Rp 8.499.000
    iPhone SE 3rd Gen 256GB: Rp 9.999.000

    Itulah update harga iPhone April 2025, Lengkap iPhone 11, 12, 13, 14, 15, dan 16.

  • Terbatas! Update Kode Redeem FF Hari Ini Rabu 2 April 2025

    Terbatas! Update Kode Redeem FF Hari Ini Rabu 2 April 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – Berikut adalah update kode redeem FF hari ini Rabu 2 April 2025 yang bisa Anda tukar dengan berbagai hadiah spesial.

    Ada beberapa kode redeem FF hari ini Rabu 2 April 2025 yang bisa Anda klaim untuk mendapat spesial item.

    Kode redeem sendiri merupakan susunan huruf dan angka yang berisi hadiah. Anda hanya perlu menukarkannya ke situs Free Fire untuk mendapatkan hadiah tersebut.

    Meski demikian, Anda harus bergegas untuk menukarkannya, sebab satu kode redeem hanya berlaku satu kali saja.

    Update Kode Redeem FF Hari Ini Rabu 2 April 2025

    VENGY18EX472 – Pet Emote Fly

    4F96ZWSWS2R4 – 100% Booyah Bandana

    5GBV2KFWZ7D8 – Jersey (Trial 7 Hari) + Voucher

    J6V4NGGHSYKB – Incubator Voucher

    KIOSGAMERFF1 – Item Eksklusif

    TIMNASETB5J1 – Bundle Timnas

    INDOR0D4W8E6 – Diamond Royale Voucher

    4AZYG8SZ1FJ6 – 3x Incubator Voucher

    JKTE8M89FM4M – Hadiah Skin Machete

    SGJKT48TOKEN – Hadiah Token SG2

    Cara klaim kode redeem FF

    1. Buka situs https://reward.ff.garena.com/id.

    2. Masuk atau login ke akunmu dengan beberapa alternatif cara, yaitu dari akun facebook, alamat email Google, akun Apple, VK atau Huawei, hingga akun Twitter.

    3. Masukkan salah satu kode redeem FF.

    4. Pada umumnya, kode redeem Garena berjumlah 12 sampai 16 digit. Klik konfirmasi.

    5. Jika kode tersebut masih valid, maka hadiah akan langsung dikirim ke Inbox Anda

  • 3 iPhone Ini Diramal Tidak Kebagian iOS 19, Ada Punyamu?

    3 iPhone Ini Diramal Tidak Kebagian iOS 19, Ada Punyamu?

    Jakarta

    Apple baru saja membagikan undangan untuk ajang World Wide Developer Conference (WWDC) 2025 di mana mereka akan mengumumkan iOS 19. Menjelang pengumuman resminya, daftar iPhone yang akan kompatibel dengan iOS 19 terungkap.

    Rumor ini datang dari akun private dan anonim di X yang sering membagikan informasi akurat tentang software Apple. Akun ini sebelumnya membocorkan informasi tentang kompatibilitas iOS 18 dengan akurat.

    Menurut akun tersebut, Apple tidak akan merilis iOS 19 untuk tiga model iPhone yaitu iPhone XR, iPhone XS, dan iPhone XS Max. Ketiga ponsel tersebut dirilis pada September 2018, artinya usianya sudah hampir tujuh tahun.

    iPhone XR, iPhone XS, dan iPhone XS Max menggunakan chip A12 Bionic. Selain ketiga ponsel tersebut, model iPhone lainnya yang menjalankan iOS 18 akan mendukung iOS 19.

    Jika rumor tersebut benar, maka iOS 19 akan hadir di deretan iPhone berikut ini:

    iPhone 16eiPhone 16iPhone 16 PlusiPhone 16 ProiPhone 16 Pro MaxiPhone 15iPhone 15 PlusiPhone 15 ProiPhone 15 Pro MaxiPhone 14iPhone 14 PlusiPhone 14 ProiPhone 14 Pro MaxiPhone 13iPhone 13 miniiPhone 13 ProiPhone 13 Pro MaxiPhone 12iPhone 12 miniiPhone 12 ProiPhone 12 Pro MaxiPhone 11iPhone 11 ProiPhone 11 Pro Max
    iPhone SE generasi ketigaiPhone SE generasi kedua

    Meskipun semua model iPhone ini akan mendukung iOS 19, beberapa fitur canggihnya mungkin hanya akan tersedia untuk model yang lebih baru dengan prosesor lebih kencang. Apple Intelligence di iOS 18, contohnya, hanya tersedia di iPhone 15 Pro dan iPhone 16 series.

    Rumor kali ini juga mengungkap kompatibilitas iPadOS 19. Sistem operasi untuk iPad ini kabarnya tidak akan dirilis untuk iPad generasi ke-7 yang dirilis pada September 2019 dan menggunakan chip A10 Fusion, seperti dikutip dari 9to5Mac, Rabu (2/4/2025).

    Meskipun iPhone XR, iPhone XS, dan iPhone XS Max tidak mendukung iOS 19, ponsel-ponsel ini tetap akan menerima update software dari Apple. Contohnya, Apple baru saja merilis update iOS 16.7.11 dengan perbaikan keamanan untuk iPhone 8 dan iPhone X.

    Apple akan memperkenalkan iOS 19, iPadOS 19, dan update untuk sistem operasi lainnya di ajang WWDC 2025 yang akan digelar pada 9 Juni. iOS 19 sendiri kabarnya akan membawa tampilan baru yang mirip VisionOS, sistem operasi untuk Vision Pro.

    (vmp/vmp)

  • Apple Rilis iOS 18.4 Lebih Cepat untuk Pengguna iPhone, Cek Deretan Pembaruannya – Page 3

    Apple Rilis iOS 18.4 Lebih Cepat untuk Pengguna iPhone, Cek Deretan Pembaruannya – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Apple mengejutkan para penggemarnya dengan perilisan iOS 18.4 pada 31 Maret 2025, lebih cepat dari perkiraan. Update ini bukan hanya sekadar peningkatan biasa, tetapi membawa sejumlah fitur baru dan peningkatan signifikan.

    Dikutip dari GSM Arena, Rabu (2/4/2025), salah satu sorotan utama di iOS 18.4 adalah peningkatan signifikan pada Apple Intelligence.

    Fitur ini kini mendukung delapan bahasa baru, termasuk Prancis, Jerman, Italia, Jepang, Korea, Portugis, Mandarin Sederhana, dan Spanyol, serta dua varian bahasa Inggris lokal untuk India dan Singapura. 

    Selain itu, fitur Image Playground bagian dari Apple Intelligence kini memiliki gaya gambar baru yakni Sketch. Ketersediaan Apple Intelligence pun diperluas ke wilayah baru termasuk Uni Eropa dan India. 

    Selain peningkatan Apple Intelligence, iOS 18.4 juga menghadirkan sejumlah fitur baru lain. Salah satunya adalah Priority Notifications.

    Seperti namanya, fitur baru iOS ini akan memprioritaskan notifikasi penting yang mungkin memerlukan tindakan segera dari pengguna. Jadi, pengguna bisa memilah notifikasi yang penting dan mendesak dari notifikasi lainnya yang kurang penting.

    Kendati demikian, perlu diketahui, Priority Notifications hanya tersedia untuk iPhone 16 series, iPhone 16e, iPhone 15 Pro, dan iPhone 15 Pro Max.

    Pengguna iPhone 15 Pro dan Pro Max juga akan menikmati fitur Visual Intelligence yang dapat diakses melalui Control Center. Dengan fitur ini, pengguna dua iPhone tersebut bisa mengolah gambar dan analisis visual secara lebih canggih.

     

     

  • Batas Waktu Penjualan Kian Dekat, Siapa Jadi Beli Tiktok di AS?

    Batas Waktu Penjualan Kian Dekat, Siapa Jadi Beli Tiktok di AS?

    Jakarta

    Pengguna TikTok di Amerika Serikat (AS) mungkin mengalami deja vu minggu ini. Masa depan aplikasi video pendek asal China ini sekali lagi menemui tenggat waktunya karena larangan beroperasi di Amerika Serikat.

    Perusahaan induk TikTok, ByteDance, diketahui harus menjual operasi aplikasinya di AS paling lambat 5 April, setelah Presiden Donald Trump memperpanjang batas waktu pada Januari. Jika belum mendapatkan penjualnya, Tiktok bisa kembali menghadapi larangan beroperasi di AS.

    Mengutip CNN, Selasa (1/4/25), masih banyak pertanyaan tentang status kesepakatan potensial ini. Meski beberapa pihak yang berminat telah mengajukan diri untuk membeli aplikasi tersebut, dan Trump telah menyatakan keinginannya untuk membantu memfasilitasi kesepakatan dan mempertahankan akses ke platform tersebut.

    “Kami memiliki banyak calon pembeli, ada minat yang besar terhadap TikTok. Keputusan ini akan menjadi keputusan saya,” kata Trump kepada wartawan di Air Force One, beberapa hari lalu.

    “Saya ingin TikTok tetap eksis.” lanjutnya.

    Beberapa penawar terkemuka telah muncul sebagai pembeli potensial Tiktok. Di antaranya mantan pemilik Los Angeles Dodgers, miliarder Frank McCourt dan investor terkenal Kevin O’Leary. Nama lainnya seperti influencer media sosial, Jimmy Donaldson (alias MrBeast), pendiri Employer.com, Jesse Tinsley, hingga perusahaan AI Perplexity.

    Beberapa media berita, termasuk Politico, NPR, dan Bloomberg , juga melaporkan bahwa Oracle – mitra teknologi TikTok di AS saat ini – adalah pesaing utama untuk mengambil alih operasi aplikasi tersebut di AS. Kesepakatan semacam itu kabarnya dapat melibatkan ByteDance yang mempertahankan sebagian saham di TikTok, serta peningkatan investasi dari investor Amerika yang ada di perusahaan tersebut.

    Trump juga telah mengemukakan kemungkinan bahwa dana kekayaan negara AS yang baru diusulkan dapat mengakuisisi sebagian atau seluruh aplikasi tersebut, meskipun ia tidak memberikan perincian tentang bagaimana pengaturan tersebut akan bekerja.

    Wakil Presiden JD Vance – yang ditunjuk Trump untuk mengawasi potensi kesepakatan TikTok bersama penasihat keamanan nasional Michael Waltz – sempat mengatakan pada Maret lalu, bahwa hampir pasti ada kesepakatan yang akan mempertahankan akses pengguna AS ke Tiktok sebelum batas waktu tanggal 5 April.

    “Hampir pasti akan ada kesepakatan tingkat tinggi yang menurut saya dapat memenuhi kekhawatiran keamanan nasional kita, memungkinkan adanya perusahaan TikTok Amerika yang berbeda,” kata Vance.

    Trump sendiri mengatakan pada awal Maret bahwa ia mungkin akan memperpanjang batas waktu TikTok lebih lanjut jika kesepakatan tidak tercapai pada tanggal 5 April. Namun, Vance mengatakan kepada NBC bahwa “kami ingin menyelesaikannya tanpa perpanjangan.”

    Dalam beberapa hari terakhir, Trump telah mencoba mempermanis kesepakatan dengan menyarankan bahwa ia dapat mengurangi tarif impor China sebagai bagian dari penjualan TikTok.

    “Mungkin saya akan mengurangi beberapa poin (tarif) jika saya mendapat persetujuan untuk sesuatu. Saya belum melakukannya, mungkin saya akan melakukannya.” kata Trump.

    Lantas, apakah TikTok akan tutup lagi di AS, kemungkinan besar akan bergantung pada apa yang dikatakan Trump tentang proses kesepakatan.

    Jika tidak ada kesepakatan, mitra teknologi TikTok – termasuk Apple, Google, dan Oracle – secara teknis dapat dikenai denda besar jika mereka terus mendukung aplikasi tersebut. Namun, jika Trump mengindikasikan bahwa ia akan memerintahkan Departemen Kehakiman untuk tidak menegakkan hukum, perusahaan-perusahaan tersebut mungkin merasa cukup yakin untuk terus mendukung TikTok di AS.

    (eds/eds)

  • Meramal Kelebihan dan Kekurangan iPhone 17 Air

    Meramal Kelebihan dan Kekurangan iPhone 17 Air

    Jakarta

    Apple kabarnya akan meluncurkan iPhone tertipisnya akhir tahun ini, dengan ketebalan hanya 5,5 mm. iPhone 17 Air, demikian sebutannya, tentu akan memiliki kelebihan dan kekurangan dengan bodi tipisnya. Berikut prediksinya yang dikutip detikINET dari 9to5mac:

    Kelebihan

    Daya tahan baterai

    Anda mungkin mengira iPhone yang jauh lebih tipis daya tahan baterainya jauh lebih rendah. Namun, menurut Mark Gurman dari Bloomberg, hal itu takkan terjadi.

    Ponsel tipis perlu baterai lebih tipis dan itu sering kali berarti daya tahan baterai lebih sedikit. Apple tak ingin berkompromi di sini, jadi mereka meminta teknisi mendesain ulang layar dan komponen silikon, serta software agar perangkat lebih efisien.

    iPhone 17 Air dikabarkan layarnya 6,6 inch, jadi kecil kemungkinan bisa menyamai daya tahan baterai ukuran Plus. Namun, iPhone Air seharusnya masih memiliki masa pakai baterai iPhone standar, yang seharusnya cukup bagi kebanyakan orang.

    Harga

    Meskipun memiliki bentuk yang canggih, iPhone 17 Air diperkirakan akan mempertahankan titik harga di bawah USD 1000.

    Teknologi layar

    iPhone tertipis Apple ini tidak mengorbankan teknologi layar. iPhone ini akan mengemas layar OLED 6,6 inci dengan LTPO, akan menjadi yang pertama untuk iPhone non-pro. Ini berarti Anda akan memiliki banyak fitur layar yang baik, seperti ProMotion 120Hz dan fungsi always on.

    MagSafe

    Setelah MagSafe dihilangkan dari iPhone 16e, beberapa orang berspekulasi fitur ini juga tidak disertakan di iPhone 17 Air yang sangat tipis. Namun, bocoran baru-baru ini mengungkapkan bahwa MagSafe akan tetap ada di iPhone 17 Air.

    Kekurangan

    Kamera

    iPhone 17 Air akan mengemas sensor belakang 48MP, tapi diperkirakan hanya itu saja yang dimilikinya, menggunakan satu pengaturan kamera. Meskipun sensor 48MP memberi fleksibilitas mengambil gambar dengan zoom optik 2x, Anda tidak akan memiliki fleksibilitas kamera ultrawide.

    Speaker

    iPhone 17 Air tampaknya hanya akan memiliki satu speaker lantaran terlalu tipis untuk memuat speaker kedua. Sebagai gantinya, Apple akan memakai speaker earpiece yang disempurnakan untuk menutupi kekurangan tersebut.

    Konektivitas

    iPhone 17 Air akan beralih ke modem internal pertama Apple, chip C1. Berarti iPhone 17 Air tidak mendukung mmWave di AS, sesuatu yang didukung iPhone 16 Plus sebelumnya. Ini juga berarti iPhone 17 Air takkan mendukung setiap pita seluler yang didukung iPhone 16 Plus, meski dalam pengujian tampaknya tidak terlalu banyak perbedaan.

    Kartu SIM fisik

    Meski Apple menghapus baki kartu SIM fisik dari iPhone di AS beberapa tahun lalu, baki SIM fisik terus tersedia di seluruh dunia. Namun, iPhone 17 Air kemungkinan akan menghapusnya di semua wilayah, karena desainnya sangat tipis.

    Sejauh ini menurut sumber, teknisi Apple belum dapat memasang baki fisik untuk kartu SIM di perangkat tipis tersebut. Hal ini mungkin menjadi masalah karena China masih mengharuskan perangkat untuk mendukung kartu SIM fisik.

    (fyk/fyk)

  • Top 3 Tekno: Harga iPhone 14 Terbaru di Indonesia Bikin Penasaran – Page 3

    Top 3 Tekno: Harga iPhone 14 Terbaru di Indonesia Bikin Penasaran – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Daftar harga iPhone 14 di Indonesia yang kini makin terjangkau membuat penasaran para pembaca di kanal Tekno Liputan6.com, Senin (31/3/2025) kemarin.

    Berita lain yang tak kalah populer yaitu mengenai deretan rekomendasi ide video TikTok yang membuat momen Lebaran main seru.

    Lebih lengkapnya, simak tiga berita terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com berikut ini.

    1. Harga iPhone 14 Terbaru di Indonesia, Kini Makin Terjangkau

    Apple telah resmi menghentikan produksi iPhone 14, kabar yang mengejutkan banyak penggemar. Namun, kabar baiknya, stok iPhone tersebut masih tersedia di beberapa toko retail resmi di Indonesia.

    Ini berarti Anda masih memiliki kesempatan untuk mendapatkan iPhone 14, bahkan dengan harga yang lebih terjangkau karena stok yang semakin terbatas.

    Perlu diketahui, iPhone 14 diluncurkan pada September 2022 dan mulai dijual di Indonesia pada November 2022. Kendati demikian, di Maret 2025, model ini masih menjadi salah satu yang dicari sejumlah konsumen.

    Harga iPhone 14 di Indonesia pada Maret 2025 bervariasi tergantung pada kapasitas penyimpanan dan penjual. Perbedaan harga antar penjual bisa cukup signifikan, sehingga membandingkan harga sebelum membeli sangat penting.

    Kini, di beberapa toko resmi dan platform penjualan online, harga iPhone 14 128GB telah turun hingga di bawah Rp 10.000.000.

    Sementara untuk varian 256GB, harganya telah di bawah Rp 12 juta. Adapun varian 512GB mulai langka dan sulit ditemukan di beberapa penjual.

    Baca selengkapnya di sini