brand merek: Apple

  • OpenAI Tertarik Beli Chrome Akibat Google Dituduh Monopoli

    OpenAI Tertarik Beli Chrome Akibat Google Dituduh Monopoli

    Jakarta

    OpenAI dikabarkan tengah mempertimbangkan untuk membeli web browser yang dimiliki Google, yakni Chrome. Hal ini diungkapkan langsung oleh ChatGPT Product Lead Nick Turley.

    Dilansir detikINET dari Macrumors, Kamis (24/4/2025) berdasarkan laporan dari The Information, Turley memberikan rincian tersebut sebagai bagian dari sidang pengadilan yang akan menentukan solusi untuk mengatasi pelanggaran antimonopoli Google.

    Diketahui pada bulan lalu, Departemen Kehakiman AS (DoJ) telah menyarankan agar Google melepas Chrome sebagai solusi atas putusan monopoli layanan pencarian daring yang ditetapkan oleh Hakim Amit Mehta pada tahun lalu.

    Pengadilan memutuskan bahwa Google memiliki monopoli ilegal pada pencarian, dan hakim yang mengawasi kasus ini sekarang sedang memutuskan hukuman atau solusi yang akan dihadapi Google sebagai akibatnya.

    DoJ menunjuk OpenAI sebagai perusahaan yang pertumbuhannya terhambat oleh penguasaan Google di bidang pencarian. Tahun lalu, OpenAI meminta akses ke data pencarian kepada Google untuk mendukung SearchGPT, namun Google menolaknya.

    Seiring dengan kemungkinan dipaksa untuk menjual Chrome, Google dapat dipaksa untuk mengizinkan pesaingnya mengakses data pencariannya. Turley mengatakan bahwa akses ke data real-time Google akan memungkinkan OpenAI untuk membangun produk yang lebih baik dengan lebih cepat.

    Google juga kemungkinan besar akan dilarang untuk melakukan kesepakatan terkait pencarian dengan Apple dan perusahaan lain. Google telah lama membayar Apple miliaran dolar per tahun untuk menjadi mesin pencari default Safari, memberikan Google keuntungan yang signifikan di pasar pencarian.

    DoJ juga merekomendasikan agar Google melepaskan Android, tetapi hanya jika solusi lain yang diusulkan tidak efektif untuk mencegah Google memanfaatkan sistem operasi secara tidak benar, atau jika Google mencoba menghindari persyaratan lain yang diberlakukan.

    Selama kesaksiannya, Turley juga mengatakan bahwa OpenAI menawarkan untuk membayar Apple sebagian dari pendapatan yang dihasilkan oleh integrasi Siri ChatGPT, tetapi tidak jelas apakah Apple telah menerima pembayaran, dan laporan sebelumnya menunjukkan bahwa itu adalah kesepakatan yang tidak membuat Apple membayar OpenAI, atau OpenAI membayar Apple.

    (jsn/fay)

  • iPhone 16 Pro Tak Laku, Ramai-ramai Beralih ke HP Murah

    iPhone 16 Pro Tak Laku, Ramai-ramai Beralih ke HP Murah

    Jakarta, CNBC Indonesia – iPhone 16e yang dijual dengan harga ‘terjangkau’ menjadi juru selamat Apple. Firma riset CIRP melaporkan 7% dari total penjualan iPhone 16 di AS pada kuartal-I (Q1) 2025 berasal dari iPhone 16e.

    Padahal, iPhone 16e baru meluncur pada Februari 2025. Artinya, selama 2 bulan masa penjualan, iPhone 16e terbukti laku keras dan berkontribusi besar terhadap penjualan iPhone 16.

    Di Indonesia, iPhone 16e dibanderol mulai Rp 12,5 juta untuk varian memori paling kecil 128GB. Kisaran harga tersebut lumayan kompetitif, mengingat iPhone memiliki citra HP premium dengan harga selangit.

    Dengan harga relatif terjangkau, iPhone 16e sudah menghadirkan spesifikasi dan fitur tercanggih. Misalnya prosesor A18 terbaru, Apple Intelligence, kamera 48MP dengan zoom digital 10x, hingga FaceID. iPhone 16e juga merupakan iPhone pertama yang disematkan model C1 buatan internal untuk menggenjot efisiensi.

    Dikutip dari CultofMac, Kamis (24/4/2025), penjualan iPhone 16e melampaui iPhone SE yang merupakan seri murah iPhone sebelumnya. Hal ini kemungkinan turut disokong kondisi ekonomi yang tidak menentu dan membuat warga AS lebih memilih membeli produk ‘murah’.

    Data CIRP menunjukkan seri iPhone 16 secara keseluruhan berkontribusi terhadap 74% penjualan total iPhone di AS pada Q1 2025. Kendati demikian, ada konsekuensi yang harus ditanggung.

    iPhone 16 Pro Tak Laku

    Banyaknya peminat iPhone 16e membuat pembeli iPhone 16 Pro menurun. Seri iPhone 16 Pro hanya berkontribusi terhadap 17% dari total penjualan iPhone pada Q1 2025.

    Persentase tersebut jauh lebih rendah ketimbang penjualan iPhone 15 Pro yang menyumbang 22% total penjualan iPhone pada Q1 2024.

    Secara total, seri iPhone 16 Pro dan Pro Max berkontribusi terhadap 38% penjualan iPhone di Q1 2025. Sementara itu, penjualan seri iPhone 15 Pro dan Pro Max berkontribusi lebih besar, yakni 45% terhadap penjualan iPhone di Q1 2024.

    Untuk iPhone 16 reguler, penjualannya berkontribusi terhadap 20% total penjualan iPhone di Q1 2025. Angka itu naik 6% dibandingkan kinerja penjualan iPhone 15 reguler pada Q1 2024.

    (fab/fab)

  • Apple & Meta Kena Denda Eropa Triliunan, Ternyata Ini Kronologinya

    Apple & Meta Kena Denda Eropa Triliunan, Ternyata Ini Kronologinya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Uni Eropa melakukan penertiban dominasi raksasa teknologi lewat aturan Digital Markets Act (DMA). Sebuah regulasi baru yang dirancang untuk menciptakan persaingan sehat di pasar digital.

    Digital Markets Act adalah regulasi Uni Eropa yang mulai diimplementasikan secara penuh pada Maret 2024. Tujuan utamanya untuk mengatur perusahaan-perusahaan teknologi besar yang disebut “gatekeepers” agar tidak menyalahgunakan posisi dominannya di pasar digital.

    Sebuah perusahaan dikategorikan sebagai gatekeeper jika memenuhi beberapa kriteria. Pertama, omzet tahunan mereka di Eropa minimal 7,5 miliar euro selama tiga tahun terakhir, atau kapitalisasi pasar lebih dari 75 miliar euro.

    Kedua, memiliki platform inti, seperti mesin pencari, jejaring sosial, layanan perpesanan, atau toko aplikasi dengan lebih dari 45 juta pengguna bulanan aktif dan 10.000 pengguna bisnis tahunan di Uni Eropa.

    Selain itu, perusahaan menempati posisi dominan dan stabil di pasar selama tiga tahun berturut-turut.

    DMA menetapkan sejumlah larangan dan kewajiban bagi gatekeeper, di antaranya, tidak boleh memprioritaskan produk mereka sendiri di platform (self-preferencing). Perusahaan juga wajib mengizinkan interoperabilitas dengan layanan pesaing.

    Selain itu, tidak boleh memaksa pengguna untuk menggunakan layanan tertentu, seperti sistem pembayaran milik sendiri. Dan Harus memungkinkan pengguna untuk menghapus aplikasi bawaan.

    Gatekeeper yang melanggar DMA dapat dikenakan denda hingga 10% dari omzet global tahunan, dan hingga 20% untuk pelanggaran berulang. Dalam kasus yang berat, Uni Eropa bahkan dapat memaksa perusahaan untuk membubarkan bagian bisnis tertentu.

    Pada September 2023, Komisi Eropa untuk pertama kalinya menetapkan enam gatekeeper, termasuk di antaranya Alphabet, Amazon, Apple, ByteDance, Meta, Microsoft, di bawah DMA.

    Apple, TikTok dan Meta Kena Semprit

    Pada September 2024 lalu, Apple mendapat peringatan keras dari regulator antimonopoli Uni Eropa. Peringatan tersebut meminta Apple untuk membuka akses perangkat lunak miliknya ke para pesaing, atau ancaman denda menanti.

    Regulator yang berbasis di Brussels itu akan menentukan bagaimana Apple menyediakan interoperabilitas yang efektif dengan fungsionalitas seperti notifikasi, pemasangan perangkat, dan konektivitas.

    Proses kedua menyangkut bagaimana Apple menangani permintaan interoperabilitas yang diajukan oleh pengembang dan pihak ketiga untuk iOS dan iPadOS. Perusahaan diminta untuk memastikan proses yang transparan, tepat waktu, dan adil.

    Namun, enam bulan kemudian Apple gagal mematuhi permintaan Komisi tersebut.

    Apple didenda oleh Komisi Eropa sebesar 500 juta euro (Rp 9,6 triliun). Para pejabat mengatakan bahwa Apple gagal mematuhi kewajiban “anti-pengaturan” di bawah DMA.

    Apple diharuskan untuk mengizinkan pengembang secara bebas menginformasikan kepada pelanggan tentang penawaran alternatif di luar App Store.

    Raksasa teknologi ini diperintahkan oleh Uni Eropa untuk menghapus pembatasan teknis dan komersial pada pengemudian dan menahan diri untuk tidak melakukan tindakan yang tidak patuh di masa depan.

    Apple mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka berencana untuk mengajukan banding atas denda Uni Eropa sambil melanjutkan diskusi dengan Komisi.

    “Pengumuman hari ini adalah contoh lain dari Komisi Eropa yang secara tidak adil menargetkan Apple dalam serangkaian keputusan yang buruk bagi privasi dan keamanan pengguna kami, buruk bagi produk, dan memaksa kami untuk memberikan teknologi kami secara gratis,” kata Apple dikutip dari CNBC Internasional.

    Sementara itu, Meta didenda 200 juta euro (Rp 3,8 triliun). Komisi Uni Eropa menemukan bahwa Meta secara ilegal mengharuskan pengguna untuk menyetujui pembagian data mereka dengan perusahaan atau membayar layanan bebas iklan.

    Hal ini sebagai tanggapan atas pengenalan Meta atas tingkat langganan berbayar untuk Facebook dan Instagram pada November 2023.

    Joel Kaplan, kepala urusan global Meta, mengatakan bahwa Komisi tersebut berusaha untuk melumpuhkan bisnis asal Amerika. Sementara mengizinkan perusahaan-perusahaan China dan Eropa lain untuk beroperasi dengan standar yang berbeda.

    “Ini bukan hanya tentang denda. Komisi yang memaksa kami untuk mengubah model bisnis kami secara efektif membebankan tarif miliaran dolar kepada Meta sambil mengharuskan kami untuk menawarkan layanan yang lebih rendah,” kata Kaplan.

    “Dan dengan membatasi iklan yang dipersonalisasi secara tidak adil, Komisi Eropa juga merugikan bisnis dan ekonomi Eropa,” imbuhnya.

    Di satu sisi, ByteDance, pemilik TikTok, kalah dalam gugatan di pengadilan Uni Eropa pada Juli 2024. Gugatan itu terkait digolongkannya TikTok sebagai gatekeeper dalam aturan terkait pasar digital di wilayah tersebut.

    Dari UU Pasar Digital Uni Eropa, gatekeeper adalah platform yang punya posisi sangat dominan. Menurut para hakim, Bytedance telah memenuhi ambang batas terkait aturan tersebut. Mulai dari nilai pasar global, jumlah pengguna TikTok di Eropa, dan ambang batas periode penguasaan pasar.

    Bytedance menyatakan kecewa dengan keputusan tersebut. Namun tetap berjanji akan mengambil langkah mematuhi kewajiban relevan dari aturan tersebut.

    “Sekarang kami akan melakukan evaluasi langkah selanjutnya, kami mengambil langkah mematuhi kewajiban relevan aturan sebelum tenggat Maret,” jelas perusahaan.

    Bytedance mengatakan hasil pengadilan bisa melemahkan tujuan UU Pasar Digital. Yakni akan melindungi lebih dulu perusahaan dominan dari pesaing baru seperti TikTok yang tidak punya posisi kuat, dikutip dari Reuters.

    Raksasa teknologi itu masih memiliki kesempatan untuk mengajukan banding ke pengadilan tertinggi di Eropa.

    (pgr/pgr)

  • Google Bayar Mahal Samsung untuk Instal Gemini di HP Galaxy

    Google Bayar Mahal Samsung untuk Instal Gemini di HP Galaxy

    Jakarta

    Google ternyata membayar Samsung setiap bulannya untuk memasang aplikasi chatbot AI Gemini di perangkat Galaxy. Informasi ini terungkap dalam sidang kasus antimonopoli yang sedang dihadapi Google.

    Saat bersaksi di hadapan pengadilan federal, Peter Fitzgerald, VP Platforms and Device Partnerships Google mengatakan Google mulai membayar Samsung sejak Januari 2025. Kedua perusahaan memiliki kontrak yang berlangsung setidaknya selama dua tahun.

    Saat Samsung meluncurkan Galaxy S25 series pada awal tahun ini, perusahaan asal Korea tersebut juga menambahkan Gemini sebagai asisten AI default. Sementara itu Bixby, asisten pintar buatan Samsung, didemosi.

    Kepada Hakim Amit Mehta, Fitzgerald mengatakan Google memberikan Samsung bayaran bulanan yang jumlahnya sudah ditentukan dan persentase dari pendapatan yang diperoleh dari pengiklan di aplikasi Gemini.

    Jumlah yang dibayarkan Google kepada Samsung tidak disebut secara spesifik, tapi pengacara Kementerian Kehakiman Amerika Serikat David Dahlquist menyebutnya uang dalam jumlah besar yang dibayarkan setiap bulannya.

    Kasus antimonopoli ini dimulai dari tuduhan bahwa Google menyalahgunakan monopoli di industri mesin pencari. Sebagian dari kesaksian terkait kasus tersebut melibatkan Google membayar Apple, Samsung, dan perusahaan lainnya untuk memastikan Search menjadi mesin pencari default di perangkatnya.

    Pada Januari lalu, Hakim Mehta sudah menetapkan praktek yang dilakukan sebagai pelanggaran terhadap hukum antimonopoli. Kini Hakim Mehta mendengarkan kesaksian tambahan untuk memutuskan tindakan apa yang harus diambil Google untuk memperbaiki praktek ilegal tersebut, seperti dikutip dari Engadget, Kamis (24/4/2025).

    Jika Kementerian Kehakiman AS berhasil dalam sidang ini, Google kemungkinan akan dilarang membuat kesepakatan penempatan default di masa depan, harus menjual Chrome, dan dipaksa melisensikan sebagian besar data yang mendukung Google Search.

    (vmp/fay)

  • Begini Cara Matikan Apple Intelligence di iPhone dan Mac – Page 3

    Begini Cara Matikan Apple Intelligence di iPhone dan Mac – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Apple memang sedang gencar untuk mempromosikan fitur AI baru mereka lewat Apple Intelligence di iPhone dan Mac. Tapi ternyata, tidak semua pengguna merasa fitur ini bermanfaat.

    Dikabarkan beberapa pengguna merasa AI justru membuat perangkat jadi lebih boros memori atau malah membuat bingung.

    Mengutip CNET, Kamis (24/4/2025), lewat pembaruan iOS 18.4, Apple menambah fitur baru yang cukup keren, tapi masih banyak pengguna yang belum sepenuhnya percaya pada teknologi ini. Ditambah, Apple Intelligence sendiri masih berstatus beta, alias belum final.

    Jadi, kalau kamu termasuk pengguna iPhone atau Mac yang merasa terganggu dengan ini, kamu bisa mematikan fitur-fitur Apple Intelligence secara total atau pilih beberapa fitur tertentu saja yang mau dinonaktifkan.

    Kenapa Banyak Pengguna Ingin Matikan AI di Apple?

    Beberapa fitur seperti Image Playground, Genmoji, dan rangkuman pesan memang terdengar menarik.

    Kendati demikian, ketiganya bisa menghabiskan hingga 7GB penyimpanan internal perangkat pengguna. Buat yang kapasitas memorinya pas-pasan, ini bisa jadi masalah.

    Selain itu, berdasarkan survei dari SellCell, 73 persen pengguna Apple merasa AI tidak menambah nilai berarti dalam penggunaan sehari-hari. Survei CNET juga menemukan bahwa 25 persen pemilik smartphone sama sekali tidak tertarik dengan fitur-fitur AI ini.

    Cara Mematikan Apple Intelligence

    Apple mempermudah pengguna untuk keluar dari ekosistem AI ini. Kamu bisa matikan seluru fitur Apple Intelligence seperti lewat pengaturan sistem, nonaktifkan fitur tertentu (seperti Genmoji, rangkuman pesan, atau fitur gambar AI), dan kalau kamu khawatir soal privasi, bisa juga cek ulang pengaturan data pribadi yang dipakai oleh AI.

  • Toko di China Pamer iPhone 17, Padahal Belum Dirilis

    Toko di China Pamer iPhone 17, Padahal Belum Dirilis

    Belum jelas apakah pameran model CAD ini mendapat izin resmi dari Apple atau hanya inisiatif toko untuk menarik perhatian. Jika ini adalah strategi toko, maka langkah ini terbilang cerdas. Karena dapat menciptakan antusiasme, tetapi juga membuat pelanggan mengingat lokasi mereka sebagai tempat pertama untuk “meresapi” iPhone 17.

  • 24 April Jadi Hari Spesial Pengguna Apple Watch, Ini Alasannya – Page 3

    24 April Jadi Hari Spesial Pengguna Apple Watch, Ini Alasannya – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Apple merayakan satu dekade hadirnya fitur cincin Aktivitas di Apple Watch dengan kampanye global bertajuk Global Close Your Rings Day berlangsung pada 24 April 2025.

    Pada kesempatan ini, perusahaan berbasis di Cupertino tersebut ingin mengajak pengguna Apple Watch di seluruh dunia untuk menutup ketiga cincin Aktivitas mereka—Bergerak, Olahraga, dan Berdiri.

    Jika sukses menututp cincin Aktivitas tersebut, pengguna smartwatch milik Apple tersebut akan mendapatkan capaian edisi terbatas, disertai stiker animasi eksklusif di aplikasi Pesan.

    “Apple Watch telah mengubah cara orang berpikir, memantau, dan ikut serta dalam mendukung kebugaran dan kesehatan mereka,” kata Jeff Williams, Chief Operating Officer Apple, dalam keterangannya, Kamis (24/4/2025).

    Dia menambahkan, “sejak kami memperkenalkan cincin Aktivitas satu dekade lalu, jam tangan pintar Apple ini telah berkembang menjadi alat mampu memberdayakan setiap individu dalam perjalanan kesehatannya.”

    Studi: Cincin Aktivitas Pengaruhi Kesehatan Fisik dan Mental

    Tak hanya sebagai simbol pencapaian harian, cincin Aktivitas ternyata juga berkontribusi besar terhadap kesehatan pengguna. 

    Berdasarkan hasil Apple Heart and Movement Study, melibatkan lebih dari 140.000 partisipan di AS, menutup cincin Aktivitas secara rutin berhubungan erat dengan kualitas tidur lebih baik, detak jantung lebih sehat saat istirahat, serta tingkat stres lebih rendah.

    Orang yang sering menutup cincin Aktivitas memiliki:

    48 persen lebih kecil kemungkinan mengalami tidur tidak berkualitas
    73 persen lebih kecil kemungkinan mengalami peningkatan detak jantung saat istirahat
    57 persen lebih kecil kemungkinan merasa stres tinggi

    Perusahaan mengatakan, laporan penelitian ini merupakan kerja sama antara Apple, Brigham and Women’s Hospital, dan American Heart Association.

     

  • Damri Tebar Diskon Tiket ke Berbagai Rute di Akhir April 2025, Ini Syarat dan Cara Mendapatkannya – Halaman all

    Damri Tebar Diskon Tiket ke Berbagai Rute di Akhir April 2025, Ini Syarat dan Cara Mendapatkannya – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Berikut informasi mengenai diskon pembelian tiket Damri.

    Perusahaan umum (Perum) Damri mengumumkan pemberian promo berupa diskon atau potongan harga.

    Promo ini berlaku untuk berbagai rute Damri di Indonesia dengan pembelian tiket pada 25 April 2025.

    “Jangan lewatkan promo spesial Payday yang berlaku hanya 1 hari aja sob,” tulis @damriindonesia dalam sebuah caption di akun Instagram resminya.

    Masyarakat bisa mendapatkan promo sebesar 20 persen melalui Damri Apps.

    Lantas, apa saja syarat dan cara mendapatkannya ?

    Syarat dan Ketentuan

    Berikut syarat mendapat diskon 20 persen tiket Damri:

    – Promo berlaku untuk semua rute yang tersedia di Damri Apps

    – Promo berlaku untuk pembelian tiket pada 25 April 2025

    – Promo berlaku untuk keberangkatan tanggal 25 hingga 30 April 2025

    – Potongan harga 20 persen, maksimal Rp 20.000.

    – Tiket promo tidak berlaku refund atau reschedule

    – Tiket promo hanya dapat dibeli melalui Damri Apps.

    Cara Reservasi Tiket Damri

    Berikut cara reservasi tiket Damri secara online:

    1. Pesan tiket Damri lewat aplikasi Damri Apps

    – Unduh aplikasi Damri Apps melalui Google Play Store atau Apple Store

    – Log-in atau lakukan registrasi untuk pengguna baru

    – Pilih titik keberangkatan dan titik tujuan

    – Pilih tanggal keberangkatan dan jumlah kursi

    – Setelah muncul jadwal yang tersedia, pilih jadwal yang diinginkan. 

    – Lengkapi data diri.

    – Konfirmasi detail pemesanan. 

    – Lakukan pembayaran 

    – Ticket Issued (penerbitan tiket).

    2. Pesan tiket Damri lewat website Damri

    – Kunjungi situs damri.co.id 

    – Pesan tiket dengan mengisi kolom yang tersedia, meliputi asal kota, kota tujuan, tanggal keberangkatan, dan jumlah tiket 

    – Klik “Cari Tiket” 

    – Pilih tiket dan jadwal keberangkatan yang telah tersedia 

    – Lengkapi data diri pemesan dan selesaikan pembayaran

    – Tiket digital akan dikirim melalui email pengguna.

     

    (Tribunnews.com/David Adi)

  • Update Terbaru Harga Resmi iPhone 16 Series di Indonesia

    Update Terbaru Harga Resmi iPhone 16 Series di Indonesia

    JABAR EKSPRES – Apple resmi merilis lini ponsel terbarunya, iPhone 16 series, di pasar Indonesia sejak tanggal 11 April 2025.

    Rangkaian produk ini terdiri dari lima varian, yaitu iPhone 16e, iPhone 16, iPhone 16 Plus, iPhone 16 Pro, dan iPhone 16 Pro Max.

    Baca juga : Spesifikasi Poco F7 Ultra Indonesia, Apakah Layak? Ini Harganya

    Semua model tersebut kini sudah tersedia dan dapat dibeli melalui sejumlah mitra resmi Apple di Indonesia, seperti iBox, Digimap, Blibli, Erafone, serta Urban Republic.

    Bagi kamu yang sedang mengincar gawai terbaru dari Apple dan penasaran dengan harga serta fitur unggulannya, berikut adalah rincian lengkap harga resmi iPhone 16 series beserta highlight spesifikasi dari masing-masing model.

    Harga Resmi iPhone 16 Series di Indonesia (2025)

    Mengacu pada data dari distributor resmi seperti iBox, berikut adalah daftar harga terbaru untuk seluruh model iPhone 16 yang dipasarkan di Indonesia, termasuk pajak:

    iPhone 16e

    128 GB: Rp 12.499.000256 GB: Rp 14.999.000512 GB: Rp 18.999.000

    iPhone 16

    128 GB: Rp 14.999.000256 GB: Rp 17.499.000512 GB: Rp 21.999.000

    iPhone 16 Plus

    128 GB: Rp 16.999.000256 GB: Rp 19.499.000512 GB: Rp 23.999.000

    iPhone 16 Pro

    128 GB: Rp 18.499.000256 GB: Rp 21.499.000512 GB: Rp 25.999.0001 TB: Rp 30.499.000

    iPhone 16 Pro Max

    256 GB: Rp 22.499.000512 GB: Rp 26.999.0001 TB: Rp 31.999.000

    Semua harga tersebut berlaku untuk pembelian melalui gerai resmi maupun toko online mitra Apple seperti Blibli, Eraspace, dan Hello Store.

    Baca juga : iPhone 17 Dapat Gaya dan Kualitas? Ini Dia Bocoran Tanggal Rilis dan Harga di Indonesia

    Detail Spesifikasi Tiap Varian iPhone 16 Series

    iPhone 16e

    Meski jadi varian dengan harga paling ramah, iPhone 16e tetap dibekali chip terbaru Apple A18 yang menawarkan kinerja mulus.

    Kamera utamanya 48 MP dengan fitur Fusion dan dukungan zoom 2x, serta layar 6,1 inci Super Retina XDR.

    Tersedia dalam pilihan warna hitam dan putih. Menariknya, daya tahan baterainya diklaim 6 jam lebih panjang dibanding iPhone 11.

    iPhone 16 & 16 Plus

    Kedua varian ini mengusung chip A18 hemat daya dengan dukungan fitur kecerdasan buatan Apple Intelligence.

    Kamera 48 MP dan desain elegan jadi nilai jual utama.

    Pilihan warna lebih beragam, yakni Black, White, Pink, Teal, dan Ultramarine.

  • Ayah Bunda Harus Tahu, Ini Daftar Nama Jajanan Anak Marshmallow yang Mengandung Babi – Halaman all

    Ayah Bunda Harus Tahu, Ini Daftar Nama Jajanan Anak Marshmallow yang Mengandung Babi – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Oangtua perlu berhati-hati ketika ingin membelikan jajan untuk anaknya di minimarket.

    Karena baru-baru  ini, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) bersama Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) menemukan jajanan anak jenis marshmallow yang mengandung babi (porcine). 

    Temuan ini didasarkan pada hasil pengujian laboratorium terhadap parameter uji DNA dan/atau peptida spesifik babi/porcine.

    Hal tersebut disampaikan oleh Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan dalam konferensi pers di kantornya, Senin (21/4/2025). 

    Sayangnya, dari 9 temuan tersebut, 7 di antaranya sudah bersertifikat halal. 

    “Dari 9 produk tersebut, terdapat 9 batch dari tujuh produk yang sudah bersertifikat halal, serta 2 batch dari 2 produk yang tidak bersertifikat halal,” ungkapnya pada keterangan resmi, Kamis (24/4/2024). 

    Berikut daftar jajanan marshmallow yang mengandung babi dan perlu diwaspadai orang tua. 

    1. Corniche Fluffy Jelly Marshmallow (Marshmallow Aneka Rasa Leci, Jeruk, Stroberi, Anggur). Bersertifikat halal.

    2. Corniche Marshmallow Rasa Apel Bentuk Teddy (Apple Teddy Marshmallow). Bersertifikat halal. 

    3. ChompChomp Car Mallow (Marshmallow Bentuk Mobil). Bersertifikat halal. 

    4. ChompChomp Flower Mallow (Marshmallow Bentuk Bunga). Bersertifikat halal. 

    5. ChompChomp Marshmallow Bentuk Tabung (Mini Marshmallow). Bersertifikat halal. 

    6. Hakiki Gelatin (Bahan Tambahan Pangan Pembentuk Gel). Bersertifikat halal. 

    7. Larbee – TYL Marshmallow isi Selai Vanila (Vanilla Marsmallow Filling). Bersertifikat halal. 

    8. AAA Marshmallow Rasa Jeruk, dan

    9. SWEETME Marshmallow Rasa Cokelat.

    Terhadap 7 produk bersertifikat dan berlabel halal tersebut, BPJPH telah menjatuhkan sanksi berupa penarikan produk dari peredaran.

    Sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 42 Tahun 2024 tentang Penyelenggaraan Jaminan Produk Halal.

    Sementara itu, 2 produk yang tidak bersertifikat halal dan terindikasi memberikan data yang tidak benar saat registrasi, BPOM telah memberikan sanksi berupa peringatan serta menginstruksikan pelaku usaha untuk segera menarik produk dari peredaran. 

    Tindakan ini sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan dan PP Nomor 69 Tahun 1999 tentang Label dan Iklan Pangan.

    Lebih lanjut Ahmad Haikal Hasan juga mengimbau seluruh pihak untuk menaati ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

    Menurutnya, sertifikasi halal bukan sekadar pemenuhan kewajiban administratif.

    Tapi merupakan bentuk komitmen terhadap regulasi yang wajib ditaati dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.

    “Sertifikat halal adalah representasi dari standar halal dalam Sistem Jaminan Produk Halal (SJPH) yang harus diimplementasikan secara konsisten dalam proses produksi,” pungkasnya.