Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

BOLA TERPOPULER: PSM Makassar VS Persebaya – Madura United Bertekad Keluar dari Zona Degradasi

BOLA TERPOPULER: PSM Makassar VS Persebaya – Madura United Bertekad Keluar dari Zona Degradasi

TRIBUNJATIM.COM – Kumpulan berita Bola Lokal terangkum dalam berita bola terpopuler Jumat, 7 Maret 2025.

Berita bola terpopuler pertama, Pelatih Persebaya, Paul Munster memberi sinyal akan gunakan filosofi bermain seperti saat menang 4-1 dari Persib Bandung, ketika menghadapi tuan rumah PSM Makassar, Jumat (7/3/2025) di Stadion Gelora B.J. Habibie, Pare-pare, Sulawesi Selatan.

Selanjutnya berita berbagi kendang dengan Arema FC, Persik Kediri juga ingin menggunakan Stadion Soepriadi Kota Blitar sebagai home base untuk melanjutkan sisa laga kompetisi Liga 1 pada 2025 ini.

Ada juga berita tekad Madura United keluar dari Zona Degradasi

Berikut ini selengkapnya berita bola terpopuler hari ini, rangkuman TribunJatim.com pada Jumat (7/3/2025).

1. PSM Makassar vs Persebaya, Paul Munster Fokus Jaga Momentum Meski Sejumlah Pemain Absen

BERLATIH – Pemain Persebaya Surabaya berlatih di Stadion Gelora 10 November Surabaya, Selasa (4/3/2025) malam untuk persiapan menghadapi PSM Makassar, di Stadion Gelora BJ Habibie Parepare, Sulawesi Selatan, Jumat (7/3/2025). Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster akan terapkan rotasi pemain. (Istimewa/Persebaya)

Pelatih Persebaya, Paul Munster memberi sinyal akan gunakan filosofi bermain seperti saat menang 4-1 dari Persib Bandung, ketika menghadapi tuan rumah PSM Makassar, Jumat (7/3/2025) di Stadion Gelora B.J. Habibie, Pare-pare, Sulawesi Selatan.

Saat menghadapi Persib di Stadion GBT, Persebaya mengandalkan permainan kolektif, mengutamakan aliran bola dari kaki ke kaki diakhiri finishing berkelas.

Skema permainan itu sukses, berhasil menang 4-1 dari Persib, tim yang saat ini memuncaki klasemen sementara.

“Ya Serupa, tapi seperti yang saya katakan, PSM Makassar tim berbeda, sedikit berbeda strategi yang akan kami mainkan nanti,” kata Paul Munster

Perubahan yang pasti di sisi tengah, gelandang mudanya yang tampil impresif saat menghadapi Persib, Toni Firmansyah harus absen karena akumulasi kartu kuning.

“Toni (Firmansyah) absen, jadi dari skuad akan ada rotasi. Tapi kami sangat fokus pada diri kami sendiri,” terang pelatih 53 tahun itu.

Dua pemain Persebaya lain yang sedang pemulihan cedera, Malik Risaldi dan Kadek Raditya juga masih absen, karena belum pulih 100 persen.

Beruntung, dua pemain yang sempat ditarik keluar karena ada masalah di laga terakhir hadapi Persib, Ernando Ari dan Dejan Tumbas sudah bisa dimainkan.

Baca selengkapnya

2. Berbagi Kandang dengan Arema FC, Persik Kediri Gunakan Stadion Soepriadi Blitar di Sisa Laga Liga 1

AUDENSI BERBAGI KANDANG – Manajemen Persik Kediri dan Arema FC melakukan audensi dengan Wali Kota Blitar, Syauqul Muhibbin, Kamis (6/3/2025). Persik Kediri juga berencana menggunakan Stadion Soepriadi untuk home base di sisa laga musim Liga 1 2025 ini. (PEMKOT BLITAR)

Berbagi kendang dengan Arema FC, Persik Kediri juga ingin menggunakan Stadion Soepriadi Kota Blitar sebagai home base untuk melanjutkan sisa laga kompetisi Liga 1 pada 2025 ini.

Hal itu diungkapkan Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) Persik Kediri, Tri Widodo, usai audensi dengan Wali Kota Blitar, Syauqul Muhibbin di Kantor Wali Kota Blitar, Kamis (6/3/2025).

Tri Widodo mengatakan, jarak tempuh Kediri-Blitar yang hanya sekitar satu jam perjalanan menjadi pertimbangan utama bagi manajemen Persik Kediri memilih Stadion Soepriadi untuk home base di sisa laga musim ini.

“Selain itu, Stadion Soepriadi juga sudah lolos verifikasi, jadi kami tinggal menggunakannya,” katanya.

Dia menjelaskan, alasan Persik Kediri mencari stadion alternatif untuk melanjutkan sisa laga di musim ini karena Stadion Brawijaya Kota Kediri yang sekarang menjadi home base Persik Kediri kondisinya saat ini kurang ideal.

Banyak fasilitas di Stadion Brawijaya perlu diperbaiki dan lampu penerangan di stadion kurang memadai.

Menurutnya, Wali Kota Kediri telah melakukan peninjauan terkait kebutuhan renovasi stadion tersebut, termasuk penggantian lampu LED dan peningkatan fasilitas lain di Stadion Soepriadi.

Baca selengkapnya

3. Tetap Semangat Berlatih meski Puasa, Pemain Madura United Bertekad Keluar dari Zona Degradasi

LATIHAN – Pemain Madura United menjalani latihan di Stadion Gelora Bangkalan, Rabu (12/2/2025). Latihan ini dalam persiapan menjamu Dewa United pada lanjutan Liga 1 2024/2025, Sabtu (15/2/2025). (Istimewa/Madura United)

Madura United masih dalam posisi tidak aman di klasemen sementara Liga 1 2024/2025.

Untuk terbebas dari zona degradasi, Madura United harus menjalani beberapa pertandingan berat, terutama di bulan Ramadan 2025.

Berdasarkan statistik, Madura United saat ini menempati posisi 17 klasemen sementara dengan raihan 21 poin.

Sedangkan dalam waktu dekat, Madura United akan menghadapi PSIS Semarang di Stadion Jatidiri Semarang pada Minggu (16/3/2025).

Pertandingan di bulan Ramadan menjadi laga berat bagi tim berjuluk Laskar Sapeh Kerrab itu, karena harus mengikuti latihan dalam keadaan berpuasa.

Bek Madura United, Taufik Hidayat mengamati rekan setimnya tetap antusias dan semangat berlatih meski menjalani puasa.

Kata dia, intensitas latihan di bulan puasa dan sebelum bulan puasa kondisinya tetap sama dan dengan semangat yang sama.

“Intinya kita bareng-bareng ingin keluar dari zona degradasi,” kata Taufik, Senin (3/3/2025).

Menurut Taufik, Madura United berkomitmen akan memaksimalkan performa dalam setiap pertandingan, meski dalam situasi bulan Ramadan.

Baca selengkapnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

Berita Bola Lokal lainnya

Merangkum Semua Peristiwa