Bisik-bisik Bahlil Lahadalia dengan Bupati Blora perihal Potensi "Cuan" Sumur Minyak Rakyat Regional 18 Juli 2025

Bisik-bisik Bahlil Lahadalia dengan Bupati Blora perihal Potensi “Cuan” Sumur Minyak Rakyat
Tim Redaksi
BLORA, KOMPAS.com
– Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia tampak menikmati kunjungan kerjanya ke kawasan
sumur minyak
tua di Desa Ledok, Kecamatan Sambong, Kabupaten
Blora
, Jawa Tengah, Kamis (17/7/2025).
Selama lebih dari tiga puluh menit, Bahlil bersama rombongan melihat langsung aktivitas para penambang yang menggunakan cara tradisional untuk mengambil minyak mentah dari dalam mulut sumur.
Awalnya, Bahlil sempat bertanya mengenai Upah Minimum Regional (UMR) di Kabupaten Blora.
“UMR piro? UMR Rp 2.180.000 dibagi 30, berarti per hari UMR itu Rp 70.000,” ujar Bahlil, sembari menghitung angka tersebut.
Bahlil lantas membandingkan angka UMR itu dengan potensi penghasilan dari sumur minyak di Blora.
Ia menyebutkan bahwa satu sumur minyak dapat menghasilkan antara tiga hingga lima barel per hari.
Dengan rincian satu barel setara dengan 159 liter, produksi total dari satu sumur bisa mencapai hampir 500 liter per hari.
Menggunakan asumsi Indonesian Crude Price (ICP) atau harga minyak mentah Indonesia yang diperkirakan 70 dolar Amerika per barel dan porsi bagi hasil 70 persen, Bahlil menghitung bahwa setiap barel menghasilkan sekitar 49 dolar Amerika.
“Artinya, dalam sehari satu sumur bisa meraup sekitar 147 dolar Amerika, apabila dibulatkan menjadi 150 dolar Amerika, maka setara lebih dari Rp 2 juta,” lanjut Bahlil.
Dengan sekitar 2.000 sumur minyak tua dan
sumur minyak rakyat
yang tersebar di Kabupaten Blora, Bahlil kemudian menghitung potensi ekonomi yang dapat dihasilkan dari seluruh sumur tersebut.
“Dua ribu sumur kali dua juta, empat miliar, asumsi ICP 70,” kata Bahlil, sembari menghitung nilai produksi sumur minyak yang ada di daerah tersebut.
Setelah berdiskusi mengenai potensi minyak di Blora, Bahlil kemudian berbisik kepada
Bupati Blora
, Arief Rohman, tentang potensi besar yang bisa dihasilkan dari sumur-sumur tersebut.
Bahlil juga turut menyapa Kapolres dan Dandim yang juga turut hadir dalam kunjungan tersebut.
“Pak Kapolres, titip ya. Pak Dandim titip ya, titip ya. Masyarakat biar aman mereka,” ujar Bahlil.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.