TRIBUNJATENG.COM, DEMAK – Dalam rangka memberdayakan kelompok masyarakat rentan, Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DinsosP2PA) Kabupaten Demak mengadakan kegiatan Pemberian Bimbingan Sosial Keluarga bagi Pemulung beberapa waktu lalu.
Kegiatan ini bertujuan memberikan dukungan sosial dan keterampilan kepada para pemulung untuk meningkatkan kualitas hidup mereka.
Kegiatan bimbingan yang berlangsung di aula Dinsos Kabupaten Demak ini diikuti 40 pemulung dari berbagai wilayah di Kabupaten Demak.
Plt. Kepala DinsosP2PA Kabupaten Demak Drs Agus Herawan mengatakan bimbingan sosial ini dirancang untuk memberikan motivasi dan pemahaman kepada para pemulung mengenai peluang yang dapat mereka manfaatkan untuk memperbaiki taraf hidup.
Program ini juga menjadi wadah untuk mendengarkan aspirasi mereka dan memberikan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi sehari-hari.
“Kami ingin kegiatan ini menjadi awal dari perubahan yang lebih baik. Kami di sini untuk mendukung dan membantu kalian agar lebih berdaya dan sejahtera,” ujarnya.
Kabid Rehabilitasi Sosial Untung Waluyono SH menjelaskan pentingnya bimbingan sosial keluarga sebagai bagian dari upaya pemberdayaan kelompok pemulung.
“Mereka kami kenalkan mengenai program social yang berisi informasi tentang berbagai bantuan sosial dan program pemberdayaan yang dapat diakses oleh pemulung.”
“Mereka juga dapat peningkatan keterampilan dasar yang berfokus pada pengelolaan barang bekas menjadi produk bernilai jual.”
“Selain itu juga diberikan motivasi psikologis dan social tentang pentingnya menjaga kesehatan mental, membangun rasa percaya diri, serta menciptakan lingkungan keluarga yang harmonis,” terang Untung.
“Diharapkan dari kegiatan ini, para peserta mendapatkan wawasan baru mengenai cara memaksimalkan potensi yang dimiliki serta akses terhadap bantuan sosial. Kami tekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat untuk menciptakan solusi yang berkelanjutan,” ujarnya.
Pemerintah Kabupaten Demak berharap program ini dapat menjadi titik awal perubahan positif bagi para pemulung.
Diharapkan, melalui pendampingan berkelanjutan, mereka dapat lebih berdaya dalam menghadapi tantangan ekonomi dan sosial.
Kegiatan ini mencerminkan komitmen pemerintah daerah untuk terus berupaya mendukung kelompok masyarakat rentan dalam mencapai kehidupan yang lebih baik dan bermartabat. (adv)